• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pembahasan Hasil Penelitian

Dalam dokumen pengaruh manajemen karier organisasional (Halaman 74-77)

Karyawan Pada PT. Multi Sentral Bisnis Makassar. Nilai signifikan untuk variabel Penempatan Pegawai (X) sebesar 0,000 dimana nilai ini lebih kecil dari nilai probabilitas yang ditentukan oleh peneliti sebesar 0,05, sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel Manajemen Karier Organisasional dalam uji t berpengaruh positif dan signifikan terhadap Efektivitas Karir Karyawan Pada PT. Multi Sentral Bisnis Makassar. oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini dinyatakan “diterima”.

Berdasarkan hasil perhitungan sebelumnya, di peroleh nilai korelasi (R) adalah sebesar 0,994. Berdasarkan pedoman untuk memberikan interpretasi koefisien korelasi, maka dapat di simpulkan bahwa Manajemen Karier Organisasional dan Efektivitas Karir karyawan tinggi. sedangkan arah hubungan antara kedua variabel tersebut adalah positif atau searah, artinya bila Manajemen Karier Organisasional di laksanakan dengan baik maka Efektivitas Karir karyawan akan meningkat, begitu pula sebaliknya. Koefisien determinasi data digunakan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh atau distribusi Manajemen Karier Organisasional terhadap Efektivitas Karir karyawan. dari hasil perhitungan, diperoleh koefisien determinasi (R Square) sebesar 0,988 atau 98,8%. Hal ini menunjukkan bahwa pengaruh Manajemen Karier Organisasional terhadap Efektivitas Karir karyawan sebesar 98,8%, sedangkan sisanya 1,2% merupakan pengaruh dari faktor-faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.

Pada tahap terakhir ini dilakukan pengujian hipotesis menggunakan uji t dengan menggunakan taraf signifikansi 0,05 artinya bahwa hasil penelitian ini dapat dipertanggung jawabkan atau masih bisa diterima bila ada kekeliruan dalam proses penelitian tidak lebih dari 0,05.

Sesuai dengan perhitungan sebelumnya, maka diperoleh thitung sebesar 56,069 dan ttabel sebesar 2,024 sehingga dapat disimpulkan bahwa Hipotesis diterima karena thitung > ttabel = 56,069>2,024 artinya bahwa Manajemen Karier Organisasional berpengaruh secara signifikan terhadap Efektivitas Karir Karyawan Pada PT. Multi Sentral Bisnis Makassar.

Hasil dari Penelitian ini semakin memperkuat penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Ita Shinta Dewi (2020) dengan judul Pengaruh Manajemen Karir Organisasional dan Manajemen Karir Individu Terhadap Efektivitas Karir Karyawan (Studi Kasus Pada PT. Sinar Sosro Cabang) . yang menggunakan metode analisis deskriptif kuantitatif. Dimana hasil penelitian menunjukan bahwa pengaruh Manajemen Karir Organisasional terhadap Efektivitas Karir Karyawan sebesar 4,44%, sisanya 95,55%

dipengaruhi faktor lain. Hasil penelitian juga menunjukan bahwa Pengaruh Manajemen Karir Individu terhadap Efektivitas Karir Karyawan sebesar 4,27%, sisanya 95,72% dipengaruhi faktor lain. Sedangkan penelitian mengenai Pengaruh Manajemen Karir Organisasional dan Manajemen Karir Individu terhadap Efektivitas Karir Karyawan menunjukan bahwa Fhitung< Ftabel atau 2,395 < 2,32. Maka artinya secara simultan berpengaruh signifikan antara Manajemen Karir Organisasional dan Manajemen Karir Individu terhadap Efektivitas Karir Karyawan pada PT. Sinar Sosro Cabang Banjar.

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dipaparkan di bab sebelumnya mengenai pengaruh manajemen karier karyawan pada PT. Multi Sentral Bisnis Makassar dimana nilai thitung lebih besar dari nilai ttabel (56,068>2,024) dan tingkat signifikansi 0,000<0,05 maka dapat ditarik kesimpulan bahwa Manajemen karier organisasional berpengaruh positif dan signifikan terhapat efektivitas karir karyawan semakin meningkat manajemen karir maka semakin baik pula efektivitas karir karyawan pada PT. Multi Sentral Bisnis Makassar.

B. Saran

1. Manajemen Karir Organisasional Pada PT. Multi Sentral Bisnis Makassar dapat dipertahankan dan terus ditingkatkan agar memberikan Evektivitas Karir Karyawan yang lebih baik juga

2. Perusahaan sebaiknya tetap menerapkan manajemen karir organisasional. Hal tersebut akan memudahkan perusahaan untuk mencapai tujuan-tujuannya

3. Untuk menghasilkan hasil yang lebih baik sebaiknya peneliti selanjutnya mencari variabel lain yang sekiranya lebih bermanfaat bagi peneliti maupun perusahaan

DAFTAR PUSTAKA

Afrevita, dkk. 2017. Pengaruh Manajemen Karir Organisasi Manajemen Karir Individu dan Komitmen Karir Terhadap Efektivitas Karir Karyawan. Jurnal Riset Manajemen PRODI MANAJEMEN, 28–41.

Batjo, N. 2018. Manajemen Sumber Daya Manusia (pertama). Aksara Timur.

Catio, dkk. 2020. Manajemen Sumber Daya Manusia. Indigo Media.

Dewi, D. 2020. Pengaruh Manajemen Karie Organisasional Dan Manajemen Karir Individu Terhadap Efektivitas Karir Karyawan. . . Business

Management And Entrepreneurship, vol 2 no1, 155–166.

Ghozali, Iman. 2011. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS 19. Semarang: Badan Penerbit Universitas DIponegoro.

Iskandar. 2019. Pengaruh Manajemen Karir Organisasi Dan Individu Terhadap Kepuasan Karyawan Serta Implikasinya Terhadap Kinerja Karyawan Pt. Bio Farma (Persero). vol.l no.0, 196–214.

Marnis. 2012. Manajemen Sumber Daya Manusia. Zifatama Publisher.

Mathis, R Jackson, W. 2015. Human Resources Development (Track MBA Series/Terjemahan). Jakarta: Prestasi Pustaka.

Meiman. 2021. Peranan Manajemen Karir Terhadap Efektifitas Karir Pegawai Pada Kantor Camat Gomo. Emba, 9 no., 1038–1050.

Muallif, F. 2017. Pengaruh Manajemen Karir Organisasional dan Manajemen Karir Individual Terhadap Efektivitas Karir Melalui Kompetensi Sebagai Variabel Intervening. universitas brawijaya semarang.

Orpen, Christopher. 2011. International Journal of Manpower. Vol: 15 No:1, pp.

27-37

Pratiwi, A. 2018. Career Management Dalam Meningkatkan Komitmen Afektif Karyawan Pt. Pln (Persero) Sulselrabar. Universitas Hasanuddin Makassar.

Pringadi, E. 2018. Analisis Pengaruh Manajemen Karir Organisasional, Manajemen Karir Individu dan Kompetensi Terhadap Efektivitas Karir Karyawan ( studi kasus pada PT. Pertamina (persero) perkapalan direktorat pemasaran dan niaga Jakarta). Universitas Diponegoro Semarang.

Pujiarti, D. 2021. Manajemen Sumber Daya Manusia Suatu Pengantar. insan cendikia mandiri.

Rahayuningsih. 2014. Analisis Pengaruh Manajemen Karir Organisasional, Karir Individu Dan Kompetensi Terhadap Efektivitas Karir Karyawan Pada Pt Bank Rakyat Indonesia (Persero) Cabang Pemalang Propinsi Jawa Tengah.

Sugiyono. 2017. Metode Penelitian Kunatitatif, Kualitatif, Dan R&D. Bandung:

Alfabeta.

Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Kunatitatif, Kualitatif, Dan R&D. Bandung:

Alfabeta.

Sugiyono. 2018. metode penelitian kunatitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung:

Alfabeta.

Suhartini. 2020. Efektivitas Karir Karyawan Pada PT Bakrie Construction dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya. Jurnal Ekonomi, 3 no, 1–15.

Sutrisno, dkk. 2013. Manajemen Karir Karyawan (Pertama). Kencana.

Widyanti, R. 2018. Manajemen Karir. Rezky Artha Mulia.

64

L A M

P

I

R

A

N

Lampiran 1

KUESIONER PENELITIAN

Sebelumnya saya ucapkan banyak terima kasih atas kesediaan bapak/ibu/saudara(i) untuk menjadi responden dalam penelitian ini. Daftar pernyataan ini dibuat dengan maksud mengumpulkan data dalam rangka penyusunan skripsi dengan judul : “Pengaruh Kemajuan Teknologi Komunikasi Terhadap PT. Inbisco Niagatama Makassar”.

A. IDENTITAS RESPONDEN

Jenis Kelamin : Laki-laki / Perempuan

Umur : Tahun

Pendidikan Terakhir : SMP SMA S1 S2 S3 Masa Kerja : Kurang dari 5 tahun

Antara 5 – 10 tahun Antara 10- 20 tahun Lebih dari 20 tahun

Jabatan : ………..

B. PETUNJUK PENGISIAN

Berilah tanda centang (√) pada kotak alternatif jawaban yang dianggap paling sesuai dengan pikiran anda.

Keterangan Skor Penilaian : 5 = Sangat Setuju (SS) 4 = Setuju (S)

3 = Kurang Setuju (KS) 2 = Tidak Setuju (TS)

1 = Sangat Tidak Setuju (STS)

1. Manajemen Karier Organisasional (X)

NO PERNYATAAN

Alternatif Jawaban SS

(5) S (4)

KS (3)

TS (2)

STS (1) Perencanaan Karir Dalam Manajemen SDM

X.1.1 Perusahaan memiliki rencana dan prosedur dalam proses rekrutmen karyawan

X.1.2 Perusahaan memiliki rencana dan prosedur dalam proses seleksi karyawan

X.1.3

Perusahaan memiliki rencana dan prosedur dalam proses evaluasi karyawan

Kesempatan Dalam Berkarir X.2.1

Perusahaan menyediakan kesempatan karir bagi karyawan

X.2.2 Kesempatan berkarir selalu diberikan oleh Perusahaan untuk pekerja yang berprestasi X.2.3 Saya lebih aktif mencari kesempatan

daripada menunggu kesempatan berkarir Dukungan Karir

X.3.1 Perusahaan memberikan dukungan bagi karyawan untuk berkarir

X.3.2 Perusahaan berusaha mendorong karyawan untuk berkarir

X.3.3 Perusahaan menyediakan sistem data yang akurat dan komprehensif bagi karyawan dalam bekerja saat ini

2. Efektivitas Karir Karyawan (Y)

NO PERNYATAAN

Alternatif Jawaban SS

(5) S (4)

KS (3)

TS (2)

STS (1) Prestasi kerja

Y.1.1 Penghasilan saya mengalami peningkatan di perusahaan ini

Y.1.2 Pengembangan karir sesuai dengan prestasi kerja yang diberikan instansi

Y.1.3 Perhatian atasan terhadap karyawan sesuai dengan prestasi kerja yang dimiliki

Sikap Karir

Y.2.1 Saya selalu teliti dalam menyelesaikan pekerjaan

Y.2.2 Saya selalu cermat dalam menyelesaikan pekerjaan

Y.2.3 Saya berhati-hati dalam bekerja

Keadaptasian Karir

Y.3.1 Saya akan meningkatkan kemampuan diri agar dapat berkarir di perusahaan ini.

Y.3.2 Saya selalu berupaya mengembangkan inovasi untuk suatu perbaikan bagi perusahaan.

Y.3.3 Kemampuan saya terus meningkat sesuai jenjang karir

Lampiran 2

1. Variabel X Mengenai Manajemen Karir Organisasional X1 X2 X3 X4 X5 X6 X7 X8 X9 Total X

3 2 1 2 3 3 2 4 3 23

3 4 2 3 2 2 2 3 2 23

3 2 3 2 3 3 2 3 4 25

3 4 3 5 5 5 3 3 5 36

2 2 3 4 3 5 5 2 5 31

4 2 2 2 2 2 3 2 4 23

5 5 5 3 5 5 4 5 5 42

3 3 5 5 4 3 5 5 5 38

4 5 4 4 4 3 5 5 3 37

4 4 5 3 5 3 5 5 5 39

4 4 2 3 2 4 2 3 3 27

5 3 3 5 5 3 4 5 5 38

3 4 3 2 2 3 2 2 3 24

5 5 5 5 4 3 4 5 4 40

5 4 5 3 5 4 5 5 5 41

5 3 5 4 4 5 5 5 4 40

5 5 3 5 4 4 5 4 4 39

4 5 3 4 5 4 5 4 5 39

5 4 4 4 5 5 5 4 5 41

2 3 4 2 3 3 3 2 3 25

5 5 3 5 4 3 5 4 5 39

5 5 5 4 4 4 3 4 5 39

3 5 3 4 3 3 4 4 5 34

4 5 4 5 4 3 3 3 4 35

4 1 3 2 4 2 3 4 2 25

3 2 4 2 3 2 2 2 3 23

2 3 3 3 2 2 3 2 4 24

3 2 2 2 4 1 2 3 4 23

5 5 5 5 5 4 5 3 4 41

5 4 3 2 5 5 3 5 4 36

5 5 3 4 5 3 5 3 5 38

5 5 5 3 5 5 4 3 5 40

3 5 5 5 3 5 4 4 4 38

4 5 5 3 4 4 5 5 4 39

3 5 4 5 3 3 5 5 5 38

5 2 5 5 5 4 3 5 5 39

5 5 2 5 5 2 5 2 5 36

4 3 5 5 4 5 3 5 3 37

5 3 5 5 5 5 5 5 5 43

3 5 3 5 5 2 5 5 5 38

2. Variabel Y Mengenai Efektivitas Karir Karyawan Y1 Y2 Y3 Y4 Y5 Y6 Y7 Y8 Y9 Total Y

2 3 4 2 2 2 3 3 5 26

3 3 4 4 2 1 3 5 3 28

2 3 4 2 2 3 3 4 5 28

5 5 5 4 4 5 3 2 4 37

5 4 4 4 4 5 3 2 2 33

2 2 3 2 2 2 1 4 3 21

5 5 5 3 4 4 3 3 4 36

5 5 5 5 5 5 3 4 2 39

5 5 4 5 3 5 2 3 4 36

5 5 5 3 4 5 5 5 5 42

2 2 2 3 2 3 3 5 4 26

5 4 5 5 4 5 3 4 4 39

3 1 2 3 4 4 5 3 3 28

5 4 5 5 5 3 4 4 3 38

4 4 5 3 4 4 4 3 2 33

5 5 5 4 4 5 3 4 3 38

5 4 5 5 5 4 5 4 4 41

4 5 5 5 4 5 5 4 5 42

4 4 5 5 4 5 5 5 4 41

3 2 2 3 2 4 4 5 5 30

5 5 5 5 5 5 3 5 5 43

4 4 5 3 4 5 5 5 5 40

5 3 5 5 5 5 4 4 5 41

4 4 5 5 5 4 5 5 5 42

2 2 2 3 3 3 3 5 4 27

3 2 2 3 3 2 5 5 5 30

2 1 3 2 4 1 4 2 2 21

3 3 3 4 2 2 1 4 3 25

4 5 5 4 5 3 5 2 1 34

5 3 5 3 5 3 5 2 5 36

5 5 5 3 5 5 5 5 2 40

3 5 5 5 5 5 5 3 1 37

5 5 5 5 5 3 3 3 5 39

5 3 4 4 4 5 5 5 5 40

3 5 5 3 4 4 4 4 5 37

5 4 3 3 5 3 3 4 5 35

5 3 5 5 5 4 2 3 2 34

4 3 5 4 4 3 2 5 5 35

3 4 5 4 3 4 3 5 5 36

5 5 5 4 2 5 1 2 1 30

Lampiran 3

Hasil Olah Data SPSS 1. Analisis Deskriptive Statistics

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean

Std.

Deviation

X.1 40 2 5 3,95 1,011

X.2 40 1 5 3,83 1,238

X.3 40 1 5 3,68 1,163

X.4 40 2 5 3,73 1,198

X.5 40 2 5 3,93 1,047

X.6 40 1 5 3,48 1,132

X.7 40 2 5 3,83 1,174

X.8 40 2 5 3,80 1,137

X.9 40 2 5 4,20 0,911

TOTALX 40 23 43 34,40 6,797

Valid N (listwise)

40

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean

Std.

Deviation

Y.1 40 2 5 3,98 1,143

Y.2 40 1 5 3,73 1,219

Y.3 40 2 5 4,28 1,086

Y.4 40 2 5 3,80 1,018

Y.5 40 2 5 3,83 1,107

Y.6 40 1 5 3,83 1,217

Y.7 40 1 5 3,58 1,238

Y.8 40 2 5 3,85 1,075

Y.9 40 1 5 3,75 1,354

TOTALLY 40 21 43 34,60 6,033

Valid N (listwise)

40

2. Hasil Uji Validitas

Correlations

X1.1 X1.2 X1.3 X1.4 X1.5 X1.6 X1.7 X1.8 X1.9 TOTAL X X1.1 Pearson Correlation 1 .341* .335* .306 .650** .357* .381* .437** .317* .663**

Sig. (2-tailed) .031 .035 .055 .000 .024 .015 .005 .046 .000

N 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40

X1.2 Pearson Correlation .341* 1 .244 .468** .286 .226 .490** .211 .350* .606**

Sig. (2-tailed) .031 .129 .002 .073 .162 .001 .191 .027 .000

N 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40

X1.3 Pearson Correlation .335* .244 1 .339* .400* .510** .408** .492** .281 .662**

Sig. (2-tailed) .035 .129 .032 .010 .001 .009 .001 .080 .000

N 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40

X1.4 Pearson Correlation .306 .468** .339* 1 .412** .288 .585** .373* .498** .707**

Sig. (2-tailed) .055 .002 .032 .008 .072 .000 .018 .001 .000

N 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40

X1.5 Pearson Correlation .650** .286 .400* .412** 1 .355* .552** .504** .580** .761**

Sig. (2-tailed) .000 .073 .010 .008 .024 .000 .001 .000 .000

N 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40

X1.6 Pearson Correlation .357* .226 .510** .288 .355* 1 .296 .335* .303 .601**

Sig. (2-tailed) .024 .162 .001 .072 .024 .064 .035 .057 .000

N 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40

X1.7 Pearson Correlation .381* .490** .408** .585** .552** .296 1 .434** .609** .780**

Sig. (2-tailed) .015 .001 .009 .000 .000 .064 .005 .000 .000

N 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40

X1.8 Pearson Correlation .437** .211 .492** .373* .504** .335* .434** 1 .262 .664**

Sig. (2-tailed) .005 .191 .001 .018 .001 .035 .005 .102 .000

N 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40

X1.9 Pearson Correlation .317* .350* .281 .498** .580** .303 .609** .262 1 .670**

Sig. (2-tailed) .046 .027 .080 .001 .000 .057 .000 .102 .000

N 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40

TOTAL X Pearson Correlation .663** .606** .662** .707** .761** .601** .780** .664** .670** 1 Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000

N 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Correlations

Y1 Y2 Y3 Y4 Y5 Y6 Y7 Y8 Y9 TOTAL Y

Y1 Pearson Correlation 1 .655** .655** .664** .645** .420** .256 .509** .274 .828**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .007 .111 .001 .087 .000

N 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40

Y2 Pearson Correlation .655** 1 .811** .596** .424** .275 .220 .664** .329* .819**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .006 .086 .172 .000 .038 .000

N 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40

Y3 Pearson Correlation .655** .811** 1 .473** .546** .226 .241 .649** .231 .793**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .002 .000 .161 .135 .000 .152 .000

N 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40

Y4 Pearson Correlation .664** .596** .473** 1 .374* .213 .104 .262 .173 .634**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .002 .017 .186 .523 .102 .286 .000

N 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40

Y5 Pearson Correlation .645** .424** .546** .374* 1 .384* .485** .534** .326* .741**

Sig. (2-tailed) .000 .006 .000 .017 .014 .002 .000 .040 .000

N 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40

Y6 Pearson Correlation .420** .275 .226 .213 .384* 1 .226 .404** .361* .557**

Sig. (2-tailed) .007 .086 .161 .186 .014 .161 .010 .022 .000

N 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40

Y7 Pearson Correlation .256 .220 .241 .104 .485** .226 1 .551** .565** .524**

Sig. (2-tailed) .111 .172 .135 .523 .002 .161 .000 .000 .001

N 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40

Y8 Pearson Correlation .509** .664** .649** .262 .534** .404** .551** 1 .548** .806**

Sig. (2-tailed) .001 .000 .000 .102 .000 .010 .000 .000 .000

N 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40

Y9 Pearson Correlation .274 .329* .231 .173 .326* .361* .565** .548** 1 .569**

Sig. (2-tailed) .087 .038 .152 .286 .040 .022 .000 .000 .000

N 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40

TOTAL Y

Pearson Correlation .828** .819** .793** .634** .741** .557** .524** .806** .569** 1 Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 .001 .000 .000

N 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40

Correlations

Y1 Y2 Y3 Y4 Y5 Y6 Y7 Y8 Y9 TOTAL Y

Y1 Pearson Correlation 1 .655** .655** .664** .645** .420** .256 .509** .274 .828**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .007 .111 .001 .087 .000

N 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40

Y2 Pearson Correlation .655** 1 .811** .596** .424** .275 .220 .664** .329* .819**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .006 .086 .172 .000 .038 .000

N 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40

Y3 Pearson Correlation .655** .811** 1 .473** .546** .226 .241 .649** .231 .793**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .002 .000 .161 .135 .000 .152 .000

N 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40

Y4 Pearson Correlation .664** .596** .473** 1 .374* .213 .104 .262 .173 .634**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .002 .017 .186 .523 .102 .286 .000

N 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40

Y5 Pearson Correlation .645** .424** .546** .374* 1 .384* .485** .534** .326* .741**

Sig. (2-tailed) .000 .006 .000 .017 .014 .002 .000 .040 .000

N 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40

Y6 Pearson Correlation .420** .275 .226 .213 .384* 1 .226 .404** .361* .557**

Sig. (2-tailed) .007 .086 .161 .186 .014 .161 .010 .022 .000

N 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40

Y7 Pearson Correlation .256 .220 .241 .104 .485** .226 1 .551** .565** .524**

Sig. (2-tailed) .111 .172 .135 .523 .002 .161 .000 .000 .001

N 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40

Y8 Pearson Correlation .509** .664** .649** .262 .534** .404** .551** 1 .548** .806**

Sig. (2-tailed) .001 .000 .000 .102 .000 .010 .000 .000 .000

N 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40

Y9 Pearson Correlation .274 .329* .231 .173 .326* .361* .565** .548** 1 .569**

Sig. (2-tailed) .087 .038 .152 .286 .040 .022 .000 .000 .000

N 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40

TOTAL Y

Pearson Correlation .828** .819** .793** .634** .741** .557** .524** .806** .569** 1 Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 .001 .000 .000

N 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Correlations

Y1 Y2 Y3 Y4 Y5 Y6 Y7 Y8 Y9 TOTAL Y

Y1 Pearson Correlation 1 .655** .655** .664** .645** .420** .256 .509** .274 .828**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .007 .111 .001 .087 .000

N 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40

Y2 Pearson Correlation .655** 1 .811** .596** .424** .275 .220 .664** .329* .819**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .006 .086 .172 .000 .038 .000

N 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40

Y3 Pearson Correlation .655** .811** 1 .473** .546** .226 .241 .649** .231 .793**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .002 .000 .161 .135 .000 .152 .000

N 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40

Y4 Pearson Correlation .664** .596** .473** 1 .374* .213 .104 .262 .173 .634**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .002 .017 .186 .523 .102 .286 .000

N 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40

Y5 Pearson Correlation .645** .424** .546** .374* 1 .384* .485** .534** .326* .741**

Sig. (2-tailed) .000 .006 .000 .017 .014 .002 .000 .040 .000

N 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40

Y6 Pearson Correlation .420** .275 .226 .213 .384* 1 .226 .404** .361* .557**

Sig. (2-tailed) .007 .086 .161 .186 .014 .161 .010 .022 .000

N 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40

Y7 Pearson Correlation .256 .220 .241 .104 .485** .226 1 .551** .565** .524**

Sig. (2-tailed) .111 .172 .135 .523 .002 .161 .000 .000 .001

N 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40

Y8 Pearson Correlation .509** .664** .649** .262 .534** .404** .551** 1 .548** .806**

Sig. (2-tailed) .001 .000 .000 .102 .000 .010 .000 .000 .000

N 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40

Y9 Pearson Correlation .274 .329* .231 .173 .326* .361* .565** .548** 1 .569**

Sig. (2-tailed) .087 .038 .152 .286 .040 .022 .000 .000 .000

N 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40

TOTAL Y

Pearson Correlation .828** .819** .793** .634** .741** .557** .524** .806** .569** 1 Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 .001 .000 .000

N 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40

*. Correlation is significant at the 0.05

3. Hasil Uji Realibilitas

a. Variabel Manajemen Karier Organisasional (X) Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.852 9

b. Variabel Efektivitas Karir Karyawan Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.747 9

4. Hasil Uji Regrasi Linear Sederhana

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardize d Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

1 (Constant) 9.655 2.911 3.317 .002

Manajemen Karir Organisasional ( X )

.725 .083 .817 8.730 .000

a. Dependent Variable: Efektivitas Karir karyawan ( Y )

5. Hasil Uji Koefisien Determinasi (R²) Model Summaryb Model R R Square

Adjusted R Square

Std. Error of the Estimate

1 .817a .667 .659 3.525

a. Predictors: (Constant), Manajemen Karir Organisasional ( X )

b. Dependent Variable: Efektivitas Karir karyawan ( Y )

6. Hasil Uji T

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardize d Coefficients

T Sig.

B Std. Error Beta

1 (Constant) 9.655 2.911 3.317 .002

Manajemen Karir Organisasional ( X )

.725 .083 .817 8.730 .000 a. Dependent Variable: Efektivitas Karir

karyawan(Y)

Lampiran 4

Lampiran 5

DOKUMENTASI

1. Bersama Kepala Gudang PT. Multi Sentral Bisnis Makassar

2. Gudang PT. Multi Sentral Bisnis Makassar

Dalam dokumen pengaruh manajemen karier organisasional (Halaman 74-77)

Dokumen terkait