• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penerapan metode pembiasaan klasik dalam meningkatkan kemampuan menghafal surat-surat pendek siswa kelas di MTs

Dalam dokumen penerapan metode pembiasaan (Halaman 66-72)

B. Penyajian Data Dan Analisis

1. Penerapan metode pembiasaan klasik dalam meningkatkan kemampuan menghafal surat-surat pendek siswa kelas di MTs

“Untuk penerapan metode pembiasaan klasik ini. Klasik kan bermakna tradisional ya mbak. Kita pake juz 30 boleh juga pakai Al- Qur‟an jus 30 kan sama aja isi suratnya ya mbak. Untuk klasik kita menerapkan metode talqin dan talaqqi.”64

Hal ini juga ditegaskan oleh kepala madrasah Bpk. Shofi Al Amin, Mpd. bahwa: “Metode klasik yang digunakan guru terutama guru agama disini setahu saya ya menerapkan metode talqin dan talaqqi mbak.”65

Kemudian dilanjutkan dengan pernyataan oleh Ibu Lailatul Mahbubah, S.Pd.I selaku Waka Kurikulum Madrasah Tsanawiyah Syirkah Salafiyah Jenggawah : “Selama ini yang saya tau Bu Yuni menerapkan metode talqin dan talaqqi.Untuk penjelasannya bisa ditanyakan kepada guru yang bersangkutan yakni Bu Yuni langsung.

Soalnya hafalan ini penting penentu juga untuk kelulusan siswa.”66 Dari wawancara diatas dapat peneliti simpulkan bahwa penerapan metode klasik di MTs Syirkah menggunakan metode klasik dengan menerapkan metode talqin dan talaqqi. Untuk menjelaskan apa itu metode talqin dan talaqqi peneliti mewawancarai kembali Ibu Yuni Rahmawati selaku koordinator hafalan surat pendek sebagai berikut :

Mulanya saya menggunakan metode talqin mbak. Saya contohkan terlebih dahulu untuk cara membacanya untuk ditiru anak-anak secara bersama-sama dan berulang ulang.

64 Wawancara dengan Ibu Yuni Rahmawati selaku koordinator hafalan, 7 Juni 2022.

65 Wawancara dengan Bapak Shofi Al Amin, selaku kepala sekolah, 25 Juli 2022.

66 Ibu Lailatul Mahbubah, selaku Waka Kurikulum Madrasah, 7 Juli 2022.

Kemudian setelah selesai siswa-siswi wajib menghafal sendiri dan setoran hafalan individu ke saya nah ini yang dinamakan metode talaqqi.67

Berdasarkan hasil wawancara tersebut diperkuat dengan hasil observasi pada tanggal 07 Juni 2022 yang dilakukan oleh peneliti.

Peneliti menemukan bahwa metode pembiasaan yang digunakan di MTs Syirkah Salafiyah Jenggawah Jember yaitu metode pembiasaan klasik berupa talqin yakni guru memberi contoh untuk ditirukan dan talaqqi setelah menirukan guru pada metode talaqqi ini yakni dengan hafalan secara individu tanpa dipandu oleh guru dengan menghafal sendiri surat yang telah dihafal.68

Hasil dari wawancara dan observasi diperkuat dengan dokumentasi secara langsung di lapangan sebagai berikut :

Gambar 4.1 Penerpan Metode talqin69

Guru mencontohkan bacaan dan para siswa akan menirukan bersama-sama

67 Wawancara dengan Ibu Yuni Rahmawati selaku koordinator hafalan, 21 Juli 2022.

68 Observasi, 7 Juni 2022.

69 Dokumentasi, 9 Agustus 2022.

Gambar 4.2

Penerapan Metode Talaqqi70

Siswa setoran hafalan pada guru

Dari hasil wawancara, observasi dan dokumentasi bisa peneliti simpulkan bahwa metode pembiasaan yang digunakan di MTs Syirkah Salafiyah Jenggawah Jember yaitu metode pembiasaan klasik berupa talqin yakni guru memberi contoh untuk ditirukan dan talaqqi setelah menirukan guru pada metode talaqqi ini yakni dengan hafalan secara individu tanpa dipandu oleh guru dengan menghafal sendiri surat yang telah dihafal.

b. Tujuan

Kegiatan pembiasaan ini meliliki tujuan untuk menjadikan suatu kebiasaan yang melekat pada diri anak, untuk penanaman sikap beragama dengan hafalan surat-surat pendek, dan untuk penanaman pola pikir sebagai pondasi belajar selanjutnya. Dalam hal ini juga disampaikan oleh Ibu Yuni Rahmawati bahwa: “Metode talqin dan talaqqi ini sebenernya metode jaman dulu mbak.Tapi menurut saya

70 Dokumentasi, 9 Agustus 2022.

efektif sekali untuk meningkatkan hafalan siswa terutama pada hafalan surat pendek.”71

Begitu pun yang diutarakan oleh Pak Kamad Shofi Al Amien, M, Pd yang dapat dijadikan sebagai penguat, yakni: “Tujuannya untuk merangsang siswa biar cepet hafalannya.”72

Dilanjutkan oleh pernyataan dari Waka Kurikulum Ibu Lailatul Mahbubah, yakni: “Tujuan menggunakan metode yang tepat tak lain untuk mencapai hasil yang diinginkan oleh setiap guru pastinya.”73

Ditambah pernyataan dari Afgina sebagai berikut:

Penggunaan metode talqin dan talaqqi untuk hafalan Al- Qur‟an ini sangat membantu saya dalam menghafal. Awalnya menirukan apa yang dibaca guru secara berulang-ulang sampai dalam ingatan. Dan saya merepakan itu sendiri di rumah.Kemudian keesokan harinya saya pun sudah lancar dan hafal bacaanya.Ya hari itu juga saya setor hafalan.74

Ditambah pernyataan dari Rosidi sebagai berikut: “Penerapan metode talqin ini sangat memudahkan nek kata saya mbak, soalnya saya hafalan ya gak mudah harus dibaca berulang-ulang.”75

Dari paparan wawancara diatas dapat peneliti simpulkan bahwa tujuan dari kegiatan pembiasaan mebaca Al-Qur‟an juz 30 ini untuk merangsang siswa agar hafal dan mengingat bagi yang telah hafal juz 30 atau juz Amma yang sangat membantu untuk memudahkan siswa untuk menghafal. Pastinya setiap guru akan

71 Wawancara dengan Ibu Yuni Rahmawati selaku koordinator hafalan, 10 Agustus 2022.

72 Wawancara dengan Bapak Shofi Al Amin, selaku kepala sekolah, 7 Juni 2022.

73 Ibu Lailatul Mahbubah, selaku Waka Kurikulum Madrasah, 7 Juni 2022

74 Afgina, selaku siswi kelas VIII, 3 Agustus 2022

75 Rosidi, selaku siswa kelas VIII, 3 Agustus 2022

menggunakan metode yang bagus untuk merangsang daya ingat siswa agar mudah dalam menghafalkan surat pendek dengan menggunakan metode talqin dan talaqqi.

Berdasarkan hasil observasi siswa dan siswi MTs syirkah Salafiyah sangat diuntungkan dengan adanya metode talqin dan talaqqi ini.Mereka jadi lebih mudah dalam menghafal dikarenakan guru mencontohkan terlebih dahulu untuk membaca dan siswa menirukan dengan berkali-kali sesuai bacaan yang telah dibaca oleh guru.Jika sudah hafal maka siswa wajib menyetor.76

Kemudian untuk memperkuat hasil observasi dan wawancara penulis akan menyertakan hasil dokumentasi dari hafalan siswa yang telah disetor dalam kartu hafalan siswa. Siswa sangat menyukai metode talqin dan talaqqi ini sehingga mereka semua semangat untuk menghafal surat pendek dengan fasih dan lancar. Domuntasi gambar 4.3 terlampir.77

Dari hasil wawancara, observasi dan dokumentasi yang diperoleh oleh peneliti dapat disimpulkan bahwa tujuan dari kegiatan pembiasaan membaca Al-Qur‟an juz 30 ini untuk merangsang siswa agar hafal dan mengingat bagi yang telah hafal juz 30 atau juz Amma yang sangat membantu untuk memudahkan siswa untuk menghafal.

Pastinya setiap guru akan menggunakan metode yang bagus untuk merangsang daya ingat siswa agar mudah dalam menghafalkan surat

76 Observasi, 3 Agustus 2022.

77 Dokumentasi, 9 Agustus 2022

pendek dengan menggunakan metode talqin dan talaqqi. Siswa sangat diuntungkan dengan adanya metode talqin dan talaqqi ini. Mereka jadi lebih mudah dalam menghafal dikarenakan guru mencontohkan terlebih dahulu untuk membaca dan siswa menirukan dengan berkali- kali sesuai bacaan yang telah dibaca oleh guru.Jika sudah hafal maka siswa wajib menyetor. Siswa sangat menyukai metode talqin dan talaqqi ini sehingga mereka semua semangat untuk menghafal surat pendek dengan fasih dan lancar.

2. Penerapan metode pembiasaan modern dalam meningkatkan

Dalam dokumen penerapan metode pembiasaan (Halaman 66-72)