BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
B. Penyajian Data
4. Lokasi Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Daerah Kabupaten Pinrang Letak Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Daerah Kabupaten Pinrang berada dikota yang cukup padat penduduknya, tepatnya di Jln.
Jendral Sudirman Poros Pinrang-Parepare. Hal ini merupakan salah satu faktor yang dapat menguntungkan masyarakat dan sekitarnya jika dilihat dari kepadatan penduduknya.
B. Penyajian Data (Hasil Penelitian)
Kabupaten Pinrang yaitu 37 orang sedangkan pegawai laki-laki hanya 19 orang.
Tabel 4.2 umur responden
Umur Jumlah Persen
21-25 Tahun 26-30 Tahun 40 Tahun Keatas
5 16 35
8,92%
28,57%
62,5%
Total 56 100%
Sebagian besar yang dijadikan responden pada penelitian ini kisaran umur 21-25 berjumlah sebanyak 5 orang atau 8,92%, kisaran umur 26-30 berjumlah 16 orang atau 28,57%, dan kisaran umur 41 keatas sebanyak 36 orang atau 62,5%.
Tabel 4.3 Lama Bekerja
Lama Bekerja Jumlah Persen
1-5 Tahun 6-10 Tahun 11-15 Tahun 16-20 Tahun 21 Tahun Keatas
11 15 13 11 6
19,64%
26,78%
23,21%
19,64%
10,71%
Total 56 100%
Berdasarkan pada tabel 4.3 di atas dapat dilihat bahwa sebanyak 11 orang atau 19,64% pegawai memiliki masa kerja antara 1-5 tahun, sebanyak 15 atau 26,78% orang memiliki masa kerja antara 6-10 tahun, sebanyak 13 atau 23,21% orang memiliki masa kerja antara 11-15 tahun, sebanyak 11 atau 19,64% orang memiliki masa kerja antara 16-20 tahun, dan sebanyak 6 atau
10,71% orang memiliki masa kerja antara 21 tahun ke atas.
Tabel 4.4 Pendidikan Terakhir Responden
Pendidikan Terakhir Jumlah Persen SMA/SMK Sederajat
D3 S1 S2
7 9 25 15
12,5%
16,71%
44,64%
26,78%
Total 56 100%
Berdasarkan tabel 4.5 tersebut dapat dilihat bahwa pegawai dengan tingkat pendidikan terakhir SMA/SMK Sederajat sebanyak 7 atau 12,5% orang, pegawai dengan tingkat pendidikan terakhir D3 sebanyak 9 atau 16,71% orang, pegawai dengan tingkat pendidikan terakhir S1 sebanyak 25 atau 44,64% orang, dan pegawai dengan tingkat pendidikan terakhir S2 sebanyak 15 atau 26,78% orang.
2. Analisis Statistik Deskriptif
Analisis Deskriptif dengan menginterprestasikan nilai rata-rata dari masing-masing indikator pada variabel penelitian ini dimaksudkan untuk memberikan gambaran mengenai indikator apa saja yang membangun konsep model penelitian secara keseluruhan.
Dasar interprestasi nilai rata-rata yang digunakan dalam penelitian ini mengacu pada interprestasi skor yang digunakan oleh Scafer, Jr (2004) sebagaimana digambarkan pada tabel 4.5 berikut ini.
Tabel 4.5 Dasar Interprestasi Skor Item Dalam Variabel
No Nilai Skor Interprestasi
1 1,00 - 1,79 Jelek/tidak penting
2 1,80 – 2,59 Kurang
3 2,60 – 3,39 Cukup
4 3,40 – 4,,19 Bagus/penting
5 4,20 – 5,00 Sangat bagus/sangat penting
Sumber: modificasi dari Scafer, Jr (2004) a. Variabel Manajemen Talenta (Variabel X)
Analisis deskriptif manajemen talenta yaitu untuk mengetahui bagaimana tingkat manajemen talenta yang ada pada Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Daerah Kabupaten Pinrang. Adapun data yang disajikan dalam penelitian ini yaitu berupa data yang diperoleh dari hasil skor kuisioner penelitian yang berkaitan dengan variabel manajemen talenta terdiri dari 6 indikator yaitu perencanaan, rekrutmen, seleksi, manajemen kinerja, pemetaan talenta, serta pendidikan dan pelatihan yang masing-masing indikator memiliki pernyataan. Seperti yang dilihat pada lampiran.
Tabel 4.6 Frekuensi Tanggapan Responden Atas Manajemen Talenta (X)
Indikator / item
Skor Jawaban Responden Mean Kategori
1 2 3 4 5
F % F % F % F % F %
X.P1 0 0.0 0 0.0 0 0.0 36 64.3 20 35.7 4.36 Sangat bagus/
sangat penting
X.P2 0 0.0 0 0.0 0 0.0 37 66.1 19 33.9 4.34 Sangat bagus/
sangat penting X.P3 0 0.0 0 0.0 0 0.0 27 48.2 29 51.8 4.52 Sangat bagus/
sangat penting X.P4 0 0.0 0 0.0 0 0.0 35 62.5 21 37.5 4.38 Sangat bagus/
sangat penting X.P5 0 0.0 0 0.0 1 1.8 43 76.8 12 21.4 4.45 Sangat bagus/
sangat penting X.P6 0 0.0 0 0.0 0 0.0 31 55.4 25 44.6 4.45 Sangat bagus/
sangat penting Nilai rata-rata tanggapan responden pada variabel
manajemen talentan (X)
4.41 Sangat bagus/
sangat penting Sumber: Data olah
Berdasarkan tabel 4.6 dari tanggapan diatas dapat diartikan bahwa responden memberi nilai sangat bagus/sangat penting, hal ini terlihat dari nilai rata-rata sebesar 4.41, yang berarti bahwa para responden memahami manajemen talenta yang dimaksudkan dalam penelitian ini dan menganggap manajemen talenta pada dinas perpustakaan dan kearsipan daerah kabupaten pinrang sudah baik.
b. Variabel Kinerja Pegawai (Variabel Y)
Analisis deskriptif variabel Kinerja Pegawai dilakukan dengan tujuan untuk megetahui bagaimana tingkat Kinerja Pegawai pada Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Daerah Kabupaten Pinrang.
Dimana data disajikan dalam penelitian ini adalah data yang diperoleh dari hasil skor kuisioner penelitian yang berkaitan dengan variabel Kinerja Pegawai dimana setiap item pernyataan mewakili setiap indikator variabel kinerja pegawai. Pada variabel kinerja pegawai (Y) Terdiri dari 7 (Tujuh) indikator yaitu, kuantitas, kualitas,
disiplin kerja, inisiatif, ketelitian kepemimpinan, dan kejujuran.
Tabel 4.7. Frekuensi Tanggapan Responden Atas Kinerja Pegawai.
Indikato r / item
Skor Jawaban Responden Mean Kategori
1 2 3 4 5
F % F % F % F % F %
Y.P1.1 0 0.0 0 0.0 0 0.0 34 60.7 22 34.3 4.39 Sangat bagus/
sangat penting Y.P1.2 0 0.0 0 0.0 0 0.0 34 60.7 22 39.3 4.39
Y.P1 Rata-rata nilai indikator 1 kuantitas 4.39
Y.P2.1 0 0.0 0 0.0 0 0.0 34 60.7 22 39.3 4.39 Sangat bagus/
sangat penting Y.P2.2 0 0.0 0 0.0 0 0.0 40 71.4 21 28.6 4.29
Y.P2 Rata-rata nilai indikator 2 kualitas 4.34
Y.P3.1 0 0.0 0 0.0 0 0.0 35 62.5 2 37.5 4.38 Sangat bagus/
sangat penting Y.P3.2 0 0.0 0 0.0 0 0.0 41 73.2 15 26.8 4.27
Y.P3 Rata-rata nilai indikator 3 disiplin kerja 4.32 Y.P4.1 0 0.0 0 0.0 1 1,8 33 58.9 22 39.3 4.38
Sangat bagus/
sangat penting Y.P4.2 0 0.0 0 0.0 1 1,8 33 58.9 22 39.3 4.38
Y.P4 Rata-rata nilai indikator 4 inisiatif 4.38
Y.P5 0 0.0 0 0.0 0 0.0 35 62.5 21 37.5 4.38 Sangat bagus/
sangat penting Y.P5 Rata-rata nilai indikator 5 ketelitian 4.38
Y.P6 0 0.0 0 0.0 0 0.0 33 58.9 23 41.1 4.41 Sangat bagus/
sangat penting Y.P6 Rata-rata nilai indikator 6 kepemimpinan 4.41
Y.P7.1 0 0.0 0 0.0 0 0.0 38 67.9 18 67.9 4.32 Sangat bagus/
sangat penting Y.P7.2 0 0.0 0 0.0 0 0.0 34 60.7 22 39.3 4.39
Y.P7 Rata-rata nilai indicator 7 kejujuran 4.35 Nilai rata-rata tanggapan responden pada variabel kinerja pegawai (Y)
4.36 Sangat bagus/
sangat penting Sumber: Data olah
Berdasarkan tabel 4.7 dari tanggapan diatas dapat diartikan bahwa responden memberi nilai sangat bagus/sangat penting, hal ini terlihat dari nilai rata-rata sebesar 4.36, yang berarti bahwa para responden memahami kinerja pegawai yang dimaksudkan dalam penelitian ini dan menganggap kinerja pegawai pada dinas perpustakaan dan kearsipan daerah kabupaten pinrang sudah baik.
Data tersebut di atas dapat berarti bahwa setiap pegawai dapat menyelesaikan pekerjaan mereka dengan baik. Pegawai-pegawai tersebut juga selalu fokus terhadap pekerjaan sampai pekerjaan tersebut selesai serta jika masih memiliki waktu yang cukup banyak pegawai tersebut menyelesaikan pekerjaan lain sehingga dapat diberikan ke atasan sebelum diminta, selain itu pegawai tersebut juga selalu jujur dalam melakukan pekerjaan dan juga sesama rekan kerjanya, serta selalu bekerja sama dengan pegawai lainnya dan atasan agar pekerjaan terselesaikan dengan baik.
3. Uji Instrument Data a. Uji Validitas
Berdasarkan hasil perhitungan uji validitas manajemen talenta (X) dengan 6 pertanyaan dari 6 (enam) indikator dan variabel kinerja
pegawai (Y) dengan 12 pernyataan dari 7 (tujuh) indikator adalah sebagai berikut:
Tabel 4.8 hasil uji validitas variabel manajemen talenta (X) dan kinerja pegawai (Y).
Item Nilai Korelasi Keputusan
Perencanaan 0.478 Valid
Rekrutment 0.260 Valid
Seleksi 0.444 Valid
Kinerja 0.529 Valid
Pemetaan Talenta 0.45 Valid
Pendidikan & Pelatihan 0.472 Valid
Kuantitas 1 0.537 Valid
Kuantitas 2 0.588 Valid
Kualitas 1 0.511 Valid
Kualitas 2 0.544 Valid
Disiplin Kerja 1 0.451 Valid
Disiplin kerja 2 0.381 Valid
Inisiatif 1 0.525 Valid
Inisiatif 2 0.718 Valid
Ketelitian 1 0.449 Valid
Kepemimpinan 1 0.443 Valid
Kejujuran 1 0.392 Valid
Kejujuran 2 0.571 Valid
Sumber: Data olah
Berdasarkan tabel 4.8 diatas, maka dapat dilihat bahwa seluruh pertanyaan untuk variabel manajemen talenta (X) dan kinerja pegawai (Y) dengan jumlah responden 56 orang memiliki status dengan kategori valid, karena nilai rhitung (Corrected Item-Total Correlation) > rtabel maka, Nilai rn-2;0.05 = 0,26
b. Uji Realibilitas
Uji realibilitas dilakukan terhadap item pertanyaan yang
dinyatakan valid. Suatu variabel dikatakan realiabel atau handal jika jawaban terhadap pertanyaan selalu konsisten.
Koefisien realibilitas instrumen dimaksudkan untuk melihat konsistensi jawaban terhadap item-item pertanyaan yang diberikan untuk responden. Adapun alat analisis yang digunakan yaitu metode belah dua (split half) dengan mengkorelasikan total skor ganjil lawan genap, yang selanjutnya yaitu menghitung realibilitasnya menggunakan rumus “Alpha Cronbach”. Perhitungan dilakukan menggunakan program SPSS. Berikut adalah realibilitas untuk masing-masing variabel yang hasilnya disajikan pada tabel dibawah ini.
Tabel 4.9. Hasil Uji Realibilitas
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 55 98.2
Excludeda 1 1.8
Total 56 100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.818 18
Menurut Sugiyono (2012). Instrumen dinyatakan reliabel bila koefisien realibilitas minimal 0,6. Berdasarkan hasil pengolahan dan output SPSS menunjukkan bahwa konstruk variabel memberikan
nilai Cronbach Alpha 0,818 yang menandakan bahwa nilai Cronbach Alpha > 0,6. Sehingga dapat disimpulkan bahwa kuesioner yang digunakan telah reliabel.
c. Regresi Linear Sederhana
Analisis regresi linear sederhana digunakan untuk menguji hipotesis yang ada dalam penelitian ini yaitu “diduga terdapat pengaruh manajemen talenta terhadap kinerja pegawai pada Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Daerah Kabupaten Pinrang”. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 4.10.
Tabel 4.10. Hasil Analisis Regresi Linear Sederhana
Coefficientsa
Model
Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t Sig.
B Std. Error Beta
1 (Constant) 30.324 6.021 5.037 .000
Manajemen Talenta .837 .229 .445 3.655 .001
a. Dependent Variable: Kinerja Pegawai
Berdasarkan tabel 4.10 diatas menunjukkan hasil yang diperoleh bawa nilai constant sebesar 30.324 , sedangkan nilai koefisien 𝛽 = 0.837 . Maka persamaan Regresi yang terbentuk adalah :
𝑌 = 𝑎 + 𝑏𝑋 + 𝑒 𝑌 = 30.324 + 0.837 𝑋
Berdasarkan hasil diatas menunjukan bahwa koefisien 𝛽 = 0.837 dan bernilai positif, artinya manajemen talenta akan meningkatkan kinerja Pegawai sebesar 0.837 .
d. Uji Hipotesis 1. Uji t
Uji t dilakukan untuk melihat signifikasi pengaruh antara variabel bebas dengan variabel terikat. Apabila nilai signifikan (Sig.) lebih kecil dari 0,05 maka suatu variabel dikatakan berpengaruh secara signifikan terhadap variabel yang lain. Berikut merupakan hasil pengujian secara parsial.
Tabel 4.11. Hasil Pengujian Secara Parsial Coefficientsa
Model
Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
T Sig.
B Std. Error Beta
1 (Constant) 30.324 6.021 5.037 .000
Manajemen Talenta .837 .229 .445 3.655 .001
a. Dependent Variable: Kinerja Pegawai
Berdasarkan output SPSS diperoleh bahwa t hitung 3,655 > t
tabel 2,044 dan nilai signifikan sebesar 0.001, nilai ini lebih kecil dari 0,05 (sig < 0,05). Sehingga dapat dikatakan bahwa manajemen talenta bepengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai.
2. Koefisien Determinasi (𝑅2)
Koefisien determinasi digunakan untuk menghitung kontribusi variabel dependent terhadap variabel independent.Untuk mengetahui seberapa besar manajemen talenta (X) menjelaskan keragaman nilai kinerja pegawai (Y), dilakukan perhitungan statistik dengan menggunakan Koefisien
Determinasi atau R-Square. Dari pengolahan oleh SPSS maka diperoleh hasil sebagai berikut:
Tabel 4.12. Hasil Nilai Adjusted R Square Model Summary
R R Square
Adjusted R Square
Std. Error of the Estimate
.745a .555 .479 2.34192
a. Predictors: (Constant), Manajemen Talenta
Berdasarkan output SPSS, didapatkan nilai R-Square sebesar 0,55 , artinya variabel manajemen talenta mampu menjelaskan keragaman nilai variabel kinerja pegawai sebesar 55,5 %, sedangkan sisanya sebesar 44,5 % dijelaskan oleh faktor lainnya.
C. Analisis Dan Intrepertasi (Pembahasan) a. Manajemen Talenta
Hasil pada penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat Manajemen Talenta pada Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Daerah Kabupaten Pinrang barada pada kategori baik. Hal ini didukung oleh adanya indikator menurut Sule dan Wahyuningtyas (2016:13) yaitu, (1) proses perencanaan, (2) proses rekrutmen, (3) proses seleksi, (4) proses manajemen kinerja, (5) proses pemetaan talenta, (6) proses pendidikan dan pelatihan.
Manajeman talenta memiliki kontrisbusi untuk meningkatkan bakat pegawai yang ada pada Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Daerah Kabupaten Pinrang,
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa manajemen talenta yang ada pada Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Daerah Kabupaten Pinrang berada pada kategori baik, artinya variabel manajemen talenta mampu menjelaskan keragaman nilai variabel kerja pegawai sebesar 55,5%.
b. Kinerja Pegawai
Hasil pada penelitian ini menunjukkan bahwa kinerja pegawai pada Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Daerah Kabupaten Pinrang berada pada kategori baik. Hal ini didukung oleh adanya indikator menurut Afandi (2018:89) yaitu, (1) kuantitas, (2) kualitas, (3) disiplin kerja, (4) inisiatif, (5) ketelitian, (6) kepemimpinan, dan (7) kejujuran.
Berdasarkan dari ketujuh indikator tersebut, dapat di simpulkan bahwa kinerja pegawai pada Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Daerah Kabupaten Pinrang berada pada ketegori yang baik. Hal ini dapat dibuktikan dengan cukup meningkatnya kinerja pegawai dengan melihat hasil dari penelitian yang menunjukkan bahwa responden selalu melakukan pekerjaan dengan baik, dapat dilihat dari tabel frekuensi tanggapan terhadap indikator variabel kinerja pegawai memiliki nilai rata-rata 4,36% .
c. Pengaruh Manajemen Talenta Terhadap Kinerja Pegawai
Berdasarkan uji t secara persial yang menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara manajemen talenta terhadap kinerja pegawai pada Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Daerah Kabupaten Pinrang, hal ini berarti bahwa hipotesis yang diajukan yaitu “diduga terdapat pengaruh positif dan signifikan
antara manajemen talenta terhadap kinerja pegawai pada Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Daerah Kabupaten Pinrang”dinyatakan diterima.
Makna dari hasil penelitian ini yaitu karena manajemen talenta berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai .Kata positif artinya adalah searah, atau jika variabel Manajemen Talenta (X) meningkat maka variabel Kinerja Pegawai (Y) juga akan meningkat, sebaliknya jika variabel Manajemen Talenta (X) menurun maka variabel Kinerja Pegawai (Y) juga menurun, dilihat dari hasil yang diperoleh dari nilai constan manajemen talenta sebesar 30,324, sedangkan koefisien kinerja pegawai yaitu 0,837 dan bernilai positif artinya manajemen talenta akan meningkatkan kinerja pegawai sebesar 0,837. Sedangakan signifikan dapat diartikan sebagai bermakna, atau mempunyai makna atau berarti, sehingga dinyatakan bahwa manajemen talenta berpengaruh positif dan signifiakan terhadap kinerja pegawai dengan T hitung sebesar 3,655 dan sig sebesar 0,001 < 0,05. Artinya jika manajemen talenta ditingkatkan, maka kinerja pegawai juga akan meningkat, sebaliknya jika manajemen talenta menurun maka kinerja pegawai juga akan menurun.
Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Citra Savitri dan Enjang Suherman pada tahun 2018, dengan judul “Pengaruh Manajemen Talenta Kinerja Pegawai UBP Karawang”. Dari hasil penelitian ini dapat dilihat bahwa nilai yang diperoleh R square adalah 0,378. Atau pengaruh manajemen talenta
terhadap kinerja pegawai sebesar 37,8% sedangkan sisanya dari pengaruh lain sebesar 62,2%, maka dapat disimpulkan bahwa manajemen talenta berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai UBP Karawang.
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan analisis data, dapat disimpulkan bahwa Manajemen Talenta berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja Pegawai pada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Pinrang. Dapat dilihat dari nilai constan manajemen talenta sebesar 30,324, sedangkan koefisien kinerja pegawai yaitu 0,837 dan bernilai positif artinya manajemen talenta akan meningkatkan kinerja pegawai sebesar 0.837, dan dikatakan signifikan karena nilai yang diperoleh sebesar 0,001 nilai ini lebih kecil < dari 0,05, sehingga dikatakan bahwa manajemen talenta berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai.
Berdasarkan uji t secara persial yang menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara manajemen talenta terhadap kinerja pegawai pada Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Daerah Kabupaten Pinrang, hal ini berarti bahwa hipotesis yang diajukan yaitu “diduga terdapat pengaruh positif dan signifikan antara manajemen talenta terhadap kinerja pegawai pada Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Daerah Kabupaten Pinrang”dinyatakan diterima.
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan yang telah diuraikan diatas, maka peneliti mangajukan beberapa saran sebagai berikut:
1. Diharapkan kantor Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Daerah Kabupaten Pinrang tetap melaksanakan proses manajemen talenta yang sudah ada.
2. Diharapkan kantor Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Daerah Kabupaten Pinrang memberikan lebih banyak program pengembangan pegawai bersifat memperkaya pengetahuan dan kemampuan pegawai.
3. Diharapkan agar kantor Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Daerah Kabupaten Pinrang dapat mengimplementasikan proses manajemen talenta sampai ke unit terkecil dari organisasi, agara bakat yang ada dapat terpetakan dengan baik.
4. Disarankan untuk penelitian berikutnya apabila ingin meneliti pokok permasalahan yang sama agar dapat menggunakan indikator yang lain atau menambah variabel independen guna menambah wawasan dan pengetahuan mengenai kinerja pegawai agar membantu untuk meningkatkan bakat mereka.
DAFTAR PUSTAKA
A.W.Widjaja, F. (2006). Administrasi Kepegawaian. jakarta: Rajawali.
Afandi. P. (2018). Manajeman Sumber Daya Manusia Teori Konsep Dan Indikator. pekan baru: Zanafa Publishing.
Amstrong. (2014). Handbook Of Human Resources Management practice.
Philadelpie: kogan page.
Amstrong, Michel. (2014). A Handbook of Human Resources Management Practice. Philadelphia: Kogan Page.
Anwar Prabu Mangkunegara. (2017). Manajemen Sumber Daya Manusia perusahaan PT. Remaja Rosdakarya bandung. Bandung: Rosda.
Ayu Rizkiah, F. (2016). Peranan Motivasi, Kewajiban Moral Dan Pemahaman Perpajakan Pada Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi. Angewandte Chamie Internasional.
Edison, Emron. Yohny Anwar, Imas Komariyah. (2016). Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung: Alfabeta.
Edy, Sutrisno. (2016). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Fahmi, Irham. (2017). Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung: Alfabeta . Ghozali, Imam. (2018). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS.
Semarang : Universitas Diponegoro.
Handoko. (2015). Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung: Pustaka Setia.
Harmen, H.,. (2018). Pengaruh Talent Management dan Knowledge Management Terhadap Kinerja Karyawan PT. Perkebunan Nusantara II.
Medan: Jurnal.
Harmen, H.,. (2018). Pengaruh Talent Management dan Knowledge Management. Medan: Jurnal.
Hasibuan, Malayu S.P. (2007). Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan, Bandung, PT. Bumi Aksa. Bandung.
Kardo, K., Wilujeng, S., & Suryaningtyas, D. . (2020). Pengaruh Manajeman Talenta Dan Manajeman Pengetahuan Terhadap Kinerja Karyawan Di Transformer Center Kabupaten Batu, 1-7.
Kasmir. (2016). Manajemen Sumberdaya Manusia Teori Dan Praktik. Jakarta:
Rajawali Pres.
M. Manullang. (2018). Dasar- Dasar Manajemen. Jakarta: Ghalia Indonesia.
Ni Kadek Karina, I. K. (2020). pengaruh manajemen talenta terhadap kinerja karyawan dengan komitmen organisasi sebagai variabel moderasi pada karyawan. jurnal manajemen, 487-507.
Nisa, R. C. (2016). Pengaruh Manajemen Talenta dan Manajemen Pengetahuan Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Pada Karyawan PT. PLN (Persero) Distribusu Jawa Timur, Surabaya). Administrasi Bisnis, 141-148.
Nugrahatamala, S. S. (2021). Pengaruh Manajemen Talenta Dan Manajemen Pengetahuan Terhadap Kinerja Karyawan, 39-45.
Pella, Darmin Ahmad & Afifah Inayati. (2011). Talent Management Mengembangkan SDM Untuk Mencapai Pertumbuhan Dan Kinerja Prima.
Jakarta: PT. Gramedia.
Perdana W. M., & ayuningtias, H. G . (2019). Pengaruh Manajemen Talenta Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. Pindad (Persero) , 2589.
Rachmadinata, N. S., & Ayuningtias, H. G. . (2017). Pengaruh Manajemen Talenta Terhadap Kinerja Karyawan Lintasarta Kota Jakarta, 197-204.
Rivai, Veithzal. (2010). Manajemen Sumber Daya Manusia Untuk Perusahaan Dari Teori Ke Praktik. Jakarta: PT. Raja Grafindo.
Savitri, C., & Suherman, E. . (2018). Pengaruh Manajeman Talenta Terhadap Kinerja Pegawai Ubp Karawang, 130-144.
Simamora, Henry . (2015). Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta:
STIEY.
Sugiyono . (2014). Metode Penelitian Pendekatan Kuantitatif, Kialitatif, dan R&D.
Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung:
Alfabeta.
Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D. Bandung:
Alfabeta.
wibowo. (2010). Manajemen Kinerja. Jakarta: Rajawali Pers.
BIOGRAFI PENULIS
Rahmawati adalah penulis skripsi ini. Penulis lahir di Pajalele, 30 Juli 2000 dari pasangan suami istri Bapak Abdul. Muis dan Ibu Hasnah. Penulis merupakan anak ke tiga dari empat bersaudara. Penulis berasal dari Desa Malimpung, Kecamatan Patampanua, Kabupaten Pinrang dan selama menempuh pendidikan di perguruan tinggi penulis bertempat tinggal di JL. Jipang Raya Perumahan Villa Megasari, Kecamatan Rappocini, Kelurahan Gunung Sari, Kota Makassar. Adapun jenjang pendidikan yang penulis tempuh yaitu SDN 121 Patampanua lulus pada tahun 2012, SMPN 4 Patampanua lulus pada tahun 2015 dan SMK Negeri 2 Pinrang lulus pada tahun 2018. Setelah penulis menempuh pendidikan selama 12 taun, kemudian penulis melanjutkan pendidikan di Universitas Muhammadiyah Makassar dengan Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Selanjutnya penulis telah menyelesaikan sebuah tugas akhir sebagai seorang Mahasiswa dengan judul
“Pengaruh Manajemen Talenta Terhadap Kinerja Pegawai Pada Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Daerah Kabupaten Pinrang”.
LAMPIRAN
Lampiran 1 kuesioner penelitian
KUESIONER PENELITIAN
Pengaruh Manajemen Talenta Terhadap Kinerja ASN Pada Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Daerah Kabupaten Pinrang
Assalamualaikum warahmatullahi wabarokatuh
Bersamaan dangan ini, saya mohon izin kepada Bapak/Ibu/Saudara/i untuk membantu berpartisipasi dalam penelitian yang saya kerjakan.
Berdasarkan dengan hal tersebut, saya mohon kesediaan untuk meluangkan waktu untuk mengisi kuesioner ini, semua informasi yang di terimah hanya akan digunkan untuk keperluan akademis semata.
Dengan demikian saya berharap pengisian kosioner dijawab dengan sejujur-jujurnya seperti yang Bapak/Ibu/Saudara/i alami dan rasakan tanpa ada paksaan dari pihak manapun.
Atas partisipasi dan kesediaan Bapak/Ibu/Saudara/I untuk mengisi kuesioner ini saya mengucapkan terima kasih.
Waalaikumsalam warahmatullahi wabarokatuh
IDENTITAS RESPONDEN
Nama Responden : ……….
Jenis Kelamin : laki-laki wanita Usia anda saat ini : 21-25
26-30 36-40
Di atas 45 Tahun Lama Kerja : ………..Bulan/Tahun
Tingkat Pendidikan :SMA/SMK Bidang Keilmuan =……….
D3 Bidang Keilmuan =……….
S1 Bidang Keilmuan =……….
S2 Bidang Keilmuan =……….
PETUNJUK PENGISIAN KUESIONER
1. Pilih jawaban dan beri tanda (√) pada salah satu jawaban yang paling sesuai menurut anda. Penilaian dilakukan berdasarkan skala sebagai berikut :
5 = Sangat Sertuju (SS) 4 = Setuju (S)
3 = Kurang Setuju (KS) 2 = Tidak Setuju (TS)
1 = Sangat Tidak Setuju (STS)
2. Setiap pernyataan hanya membutuhkan satu jawaban saja.
3. Mohon memberikan jawaban yang sebenarnya.
4. Setelah melakukan pengisian mohon Bapak/Ibu/Saudara/i mengembalikan kepada yang menyerahkan kuesioner.
Hormat saya
Rahmawati
DAFTAR PERNYATAAN
NO Pernyataan
STS TS KS S SS
1 2 3 4 5
X
Manajemen Talenta 1. Proses perencanaan dalam
pengadaan SDM dilakukan oleh Dinas Pepustakaan Dan Kearsipan Daerah Kabupaten Pinrang.
2. Proses rekrutmen dapat meningkatkan keahlian dalam mencapai tujuan instansi
3. Proses seleksi memilih pelamar untuk di tempatkan pada posisi yang dibutuhkan.
4. Tahap manajemen kinerja yang terstruktur dapat meningkatkan kinerja instansi.
5. Proses pemetaan talenta yang sesuai dapat meningkatkan sistem kinerja.
6. Proses pendidikan dan pelatihan yang baik dan tepat dapat meningkatkan motivasi dan talenta ASN.
Y Kinerja ASN
1. Kuantitas
a. Selalu berusaha untuk mencapai kuantitas agar hasil kerja saya sesuai dengan targaet
b. Tidak mengabaikan kesalahan saat melakukan pekerjaan
2. Kualitas
a. Selalu menghasilkan ide-ide yang inovatif.
b. Selalu berusaha untuk menjaga kualitas agar mutu instansi tetap terjaga.
3. Disiplin Kerja
a. Menyelesaikan pekerjaan tepat pada waktunya
b. Selalu menaati peraturan yang ada pada instansi
4. Inisiatif
a. Selalu menyelesikan pekerjaan lain jika memiliki waktu yang banyak
b. Selalu melaksanakan tugas secara bijaksana agar pekerjaan selesai sesuai dengan target.
5. Ketelitian
Selalu teliti dalam mengerjakan pekerjaan.
6. Kepemimpinan
Bekerja sama dengan pegawai lainnya dan atasan agar
pekerjaan terselesaikan dengan baik.
7. Kejujuran
a. Selalu jujur dalam mengerjakan atau menyelesaikan pekerjaan.
b. Selalu jujur dengan rekan kerja.
Lampiran II Dokumentasi Pengisian Kuesioner
Lampiran III tabulasi data Tabulasi data variabel x
RESPONDEN
PERENCANAAN REKRUTMEN SELEKSI KINERJA PEMETAAN TALENTA PENDIDIKAN & PELATIHAN TOTAL
P1 P2 P3 P4 P5 P6
1 5 5 4 5 5 5 29
2 4 4 4 5 4 5 26
3 4 4 4 4 4 4 24
4 5 4 4 5 5 5 28
5 4 4 5 5 4 5 27
6 5 4 5 5 4 5 28
7 5 4 5 5 4 4 27
8 4 4 5 4 5 5 27
9 5 5 5 4 5 5 29
10 4 4 5 4 5 4 26
11 4 5 4 4 4 5 26
12 5 5 5 4 4 5 28
13 4 5 4 4 4 4 25
14 4 4 4 4 4 4 24
15 4 4 4 4 4 4 24
16 4 4 4 4 4 4 24
17 4 4 4 5 4 5 26
18 5 4 4 4 4 5 26
19 4 5 5 4 4 5 27
20 4 4 5 4 4 4 25
21 4 5 4 5 4 4 26
23 5 5 5 5 5 5 30
24 4 5 4 4 4 5 26
25 4 4 4 4 4 4 24
26 5 4 5 5 5 5 29
27 5 5 5 5 4 4 28
28 4 4 4 5 4 4 25
29 5 4 5 4 4 4 26
30 4 4 4 4 4 4 24
31 4 5 4 4 4 5 26
32 5 4 4 4 5 4 26
33 4 4 5 5 4 5 27
34 4 4 4 4 4 4 24
35 4 4 4 4 4 4 24
36 5 4 5 5 4 5 28
37 4 5 5 5 4 5 28
38 4 5 5 5 5 5 29
39 5 5 5 5 4 4 28
40 4 4 4 4 4 4 24
41 5 5 4 4 4 4 26
42 5 4 5 5 4 4 27
43 5 5 4 4 5 5 28
44 4 4 5 4 4 5 26
45 4 4 4 4 4 4 24
46 4 4 5 4 4 4 25
47 5 5 5 5 5 5 30
48 5 4 5 4 4 4 26
49 4 4 5 4 4 4 25
50 4 5 5 4 4 5 27
51 4 4 5 4 3 4 24
52 4 4 4 5 4 4 25
53 5 4 5 5 4 4 27
54 4 4 5 4 5 4 26
55 4 4 4 4 4 4 24
56 4 5 5 4 4 5 27
X
Tabulasi data variabel y
KUANTITAS KUALITAS DISIPIN KERJA INISIATIF KETELITIAN KEPEMIMPINAN KEJUJURAN
P1 P2 P1 P2 P1 P2 P1 P2 P1 P1 P1 P2
5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 60
4 4 5 4 5 4 5 5 5 5 5 5 56
5 5 5 5 5 5 4 4 5 4 5 5 57
5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 4 5 57
5 5 5 5 4 4 5 5 5 4 4 4 55
4 5 4 4 5 5 4 5 4 5 4 5 54
5 5 5 4 4 4 5 5 5 4 5 5 56
4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 5 51
5 5 5 5 4 4 5 4 4 4 4 4 53
4 4 5 4 4 4 5 5 5 5 5 5 55
4 5 5 4 4 5 4 4 4 5 4 5 53
4 4 4 4 5 5 4 5 5 4 5 5 54
5 5 4 4 5 4 4 5 4 5 5 4 54
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48
5 4 4 5 4 5 5 4 5 4 4 4 53
4 4 5 5 5 4 4 5 4 4 5 5 54
4 5 4 4 5 4 5 4 5 4 4 4 52
4 4 5 4 4 4 4 4 4 5 4 5 51
4 4 5 4 5 4 5 4 5 4 5 4 53
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48
4 4 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 50
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48
4 5 5 5 4 4 5 5 4 5 4 5 55
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48
5 4 4 5 4 4 4 5 4 4 4 5 52
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48
4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 5 5 52
4 4 5 4 4 4 5 5 5 4 5 4 53
5 4 4 4 4 4 5 5 4 5 5 4 53
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48
4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 46
4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 4 4 50
5 5 4 5 4 4 5 4 4 5 4 4 53
4 5 4 4 4 4 4 5 5 5 4 5 53
5 5 4 5 5 5 4 5 5 5 5 4 57
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48
5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 5 5 58
5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 50
5 5 4 5 5 5 4 4 4 5 5 4 55
4 5 4 4 5 4 4 5 4 4 4 5 52
4 4 5 4 4 4 4 4 4 5 5 5 52
5 5 5 5 4 4 5 5 5 5 4 5 57
4 4 5 4 4 5 4 4 5 4 4 4 51
5 4 5 4 4 5 4 4 4 4 5 4 52
5 5 4 4 5 5 4 5 5 5 5 5 57
4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 4 4 50
5 5 4 4 5 4 5 4 5 5 4 4 54
5 4 5 5 5 4 5 5 4 5 4 5 56
5 4 4 4 5 5 4 5 5 5 4 4 54
5 5 5 4 4 4 5 4 5 5 4 4 54
4 4 4 5 4 4 5 4 5 5 4 4 52
DAFTAR PERNYATAAN
Total
Lampiran IV tabel distribusi frekuensi Analisis Deskriptif
X
Statistics
Perencanaan Rekrutmen Seleksi Kinerja Talenta
Pendidikan dan Pelatihan
N Valid 56 56 56 56 56 56
Missing 0 0 0 0 0 0
Frequency Table
Perencanaan
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid Penting 36 64.3 64.3 64.3
Sangat Penting 20 35.7 35.7 100.0
Total 56 100.0 100.0
Rekrutmen
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid Penting 37 66.1 66.1 66.1
Sangat Penting 19 33.9 33.9 100.0
Total 56 100.0 100.0
Seleksi
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid Penting 27 48.2 48.2 48.2
Sangat Penting 29 51.8 51.8 100.0
Total 56 100.0 100.0