BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.16 Perbaikan
- Insiden, Ketidaksesuaian, dan Tindakan Korektif
PT PGN Solution mentapkan, menerapkan, dan memelihara prosedur untuk mencatat, menginvestigasi, dan menganalis insiden jika terjadi ketidaksesuaian pada mutu dan K3PL-P yang menjadi penyebab dan faktor lain yang dapat menyebabkan terjadinya insiden lalu segera dilakukan komunikasi hasil dari investigasi tersebut kepada seluruh pekerja dan hasil tersebut menjadi referensi bagi manajemen dalam memutuskan tindakan lebih lanjut serta langsung menindaklanjuti agar tidak terjadi lagi risiko yang terjadi. Prosedur harus menetapkan aturan untuk:
• Menidentifikasi, memperbaiki, dan melakukan tindakan untuk meminimalkan resiko, ketidaksesuaian dan keluhan
• Mengevaluasi kebutuhan tindakan untuk mencegah ketidaksesuaian dan menerapkan tindakan yang layak untuk mengendalikan,memperbaiki dan menghindari ketidaksesuaian dan keluhan
• Meninjau dan menganalisis resiko,ketidaksesuaian dan keluhan
• Menentukan penyebab-penyebabnya
• Melakukan tindakan untuk menghindari terulangnya potensi resiko, ketidaksesuaian dan keluhan
• Meninjau efektifitas tindakan koreksi dan pencegahan yang diambil
• Melakukan pembaruan potensi resiko
• Meningkatkan kesesuaian, kecukupan dan keefektifan sistem secara berkelanjutan berdasarkan hasil tinjauan manajemen,potensi resiko,ketidaksesuaian dan potensi resiko perusahaan
• Mencatat dan mengkomunikasikan hasil tindakan koreksi dan pencegahan - Peningkatan Berkesinambungan
Peningkatan berkesinambungan diambil dari hasil tinajau manajemen yang telah dilaksanakan sehingga memberikan keputusan dan tindakan atas:
• Meningkatnya jasa yang dimiliki perusahaan
• Memperbaiki dan mengurangi pengaruh yang tidak diinginkan
• Meningkatkan kinerja dan keefektifan sistem manajemen Setelah dilakukan analisis dan pengecekan kesesuaian terhadap Perbaikan ISO 45001:2018 yang diterapkan oleh PT PGN Solution disimpulkan bahwa Perbaikan dapat dilihat pada Tabel 4.26 berikut:
Tabel 4.26 Analisis Komparasi Tinajauan Perbaikan
ISO 45001:2018 Sesu
ai
Tidak
Sesuai Keterangan
No. Klausul
10 Perbaikan
10.1 Umum
Organisasi harus menetapkan peluang untuk perbaikan dan melaksanakan tindakan yang
diperlukan untuk mencapai hasil yang diharapkan dari sistem manajemen K3. Jika
√
Pekerja melakukan analisis data dimana jika
92
Institut Teknologi Nasional
ISO 45001:2018 Sesu
ai
Tidak
Sesuai Keterangan
No. Klausul
terjadi insiden dan ketidaksesuaian, organisasi harus:
terjadi
ketidaksesuaian terhadap sistem manajemen K3 dapat langsung dilakukannya perbaikan dan menyelesaikann ya sesuai dengan prosedur yang ditetapkan (bukti dokumen terdapat pada Lampiran 4) 10.2 Insiden, ketidaksesuaian, dan tindakan korektif
Organisasi harus menetapkan,menerapkan, dan memelihara proses, termasuk pelaporan, penyelidikan dan pengambilan tindakan untuk menetapkan dan mengelola dan ketidaksesuaian
√
PT. PGN Solution menetapkan, menerapkan, dan memelihara prosedur untuk mencatat investigasi dan menganalisis insiden kecelakaan yang terjadi lalu segera
ditindalanjuti dan dilakukan penangan ketidaksesuaian nya sehingga bisa terjadinya insiden tersebut, meninjau penyebab dan langsung dilakukannya tindakan koreksi dan pencegahan yang kan diambil (bukti dokumen terdapat pada Lampiran 4)
Jika terjadi insiden atau ketidaksesuaian,
organisasi harus: √
a. Tepat waktu terhadap kejadian atau
ketidaksesuaian dan, jika berlaku: √ 1) Mengambil tindakan untuk mengendalikan
dan memperbaikannya √
2) Menangani konsekuensinya
√ b. Mengevaluasi partisipasi pekerja dan
keterlibatan pihak lain yang berkepentingan terkait, perlunya tindakan perbaikan untuk menghilangkan akar penyebab insiden atau ketidaksesuaian, agar tidak terjadi ditempat lain, oleh:
√ 1) Menyelidiki kejadian tersebut atau
meninjau ketidaksesuaian √
2) Menetapkan penyebab kejadian atau
ketidaksesuaian √
3) Menetapkan apakah insiden serupa telah
terjadi, ketidaksesuaian ada, atau jika kemungkinan dapat terjadi
√ c. Tinjau kembali penilaian risiko dan risiko K3
yang ada √
ISO 45001:2018 Sesu ai
Tidak
Sesuai Keterangan
No. Klausul
d. Menetapkan dan melaksanakan tindakan yang diperlukan, termasuk tindakan perbaikan, sesuai dengan hierarki kontrol dan pengelolaan perubahan
√ e. Menilai risiko K3 dengan bahaya baru atau yang
berubah, sebelum mengambil tindakan √ f. Meninjau keefektifan tindakan yang diambil,
termasuk tindakan korektif √
g. Buatlah perubahan pada sistem manajemen K3,
jika perlu √
Tindakan perbaikan harus sesuai dengan dampak
potensial dari insiden atau ketidaksesuaian yang
dihadapi √
Organisasi harus menyimpan informasi
terdokumentasi sebagai bukti dari: √ - Asal insiden atau ketidaksesuaian dan
tindakan berikutnya √
- Hasil dari setiap tindakan da tindakan
korektif, termasuk efektivitas mereka √
Organisasi harus mengkomunikasikan informasi terdokumentasi ini kepada pekerja terkait, perwakilan pekerja, dan pihak-pihak yang berkepentingan lainnya
√
10.3 Peningkatan berkesinambungan
Organisasi harus meningkatakan kesesuaian, kecukupan, dan keefektifan sistem manajemen K3 secara berkesinambungan, dengan:
√
PT. PGN Solution meningkatkan kinerja yang cukup efektif dengan selalu memperbaiki, mencegah, dan mengurangi sesuatu yang tidak diinginkan kembali terjadi, meningkatan tingkat komunikasi yang tinggi dan terus
melakukan evaluasi sehingga dapat meningkatkan keefektikan
a. Meningkatakan kinerja K3 √
b. Mempromosikan budaya yang mendukung sistem manajemen K3
√ c. Mempromosikan partisipasi pekerja
dalam melaksanakan tindakan untuk perbaikan terus-menerus sistem manajemen K3
√ d. Mengkomunikasikan asil peningkata
berkesinambungan kepada pekerja dan perwakilan pekerja
√
94
Institut Teknologi Nasional
ISO 45001:2018 Sesu
ai
Tidak
Sesuai Keterangan
No. Klausul
e. Memelihara dan mempertahankan informasi terdokumentasi sebagai bukti peningkatan berkesinambungan √
sistem
manajemen K3 (bukti dokumen terdapat pada Lampiran 4) Sumber: Hasil Analisis,2019
BAB V PENUTUP 5.1. Kesimpulan
Berdasarkan hasil yang dilakukan, mengenai evaluasi penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK 3) menurut ISO 45001:2018 di PT PGN Solution, maka disimpulkan sebagai berikut:
1. Tingkat pencapaian penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan (SMK 3) di PT PGN Solution berdasarkan ISO 45001:2018 tentang Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Semua persyaratan mengenai K3 dalam ISO 45001:2018 telah dipenuhi oleh PT PGN Solution
2. Perencanaan K3 dilaksanakan berdasarkan hasil identifikasi bahaya dan pengendalian risiko, peraturan perundangan dan persyaratan hukum serta tujuan program K3
5.2. Saran
Penerapan SMK3 yang telah dilakukan di PT PGN Solution ini tetap dipertahankan dan ditingkatkan lagi dengan melakukan audit SMK3 secara internal maupun eksternal.
Institut Teknologi Nasional
LAMPIRAN 1
Institut Teknologi Nasional
Institut Teknologi Nasional
Institut Teknologi Nasional
LAMPIRAN 2
Form Klausul
LAMPIRAN FORM KLAUSUL
Institut Teknologi Nasional
Institut Teknologi Nasional
LAMPIRAN 3
Dokumentasi
Institut Teknologi Nasional
INPUTS
a) Status tindakan dari tinjauan manajemen sebelumnya
b) Perubahan dalam masalah eksternal dan internal yang relevan dengan Sistem Manajemen Mutu dan K3PL- P termasuk:
1) Kebutuhan dan harapan pihak yang berkepentingan
2) Persyaratan hukum dan persyarata lainnya 3) Risiko dan peluang
c) Sejauh mana kebijakan Mutu dan K3PL-P dan sasaran mutu dan K3PL- P telah terpenuhi
d) Informasi tentang kinerja Mutu dan K3PL-P, termasuk tren dalam:
1) Insiden, ketidaksesuaian,
tindakan korektif, dan perbaikan berkelanjutan
2) Pemantauan dan hasil pengukuran
3) Hasil evaluasi kepatuhan
terhadap persyaratan hukum dan persyaratan lainnya
4) Hasil audit
5) Konsultasi dan partisipasi kerja 6) Risiko dan peluang
e) Kecukupan sumber daya untuk memelihara sistem manajemen Mutu dan K3PL-P yang efektif
f) Komunikasi yang relevan dengan pihak yang berkepentingan g) Peluang untuk peningkatan
berkelanjutan
M A N A G E M
E N T R E V I E W
OUTPUTS
• Kelanjutan kesesuaian, kecukupan dan
efektivitas sistem manajemen Mutu dan K3PL-P dalam mencapainya hasil yang diinginkan
• Peluang peningkatan berkelanjutan
• Kebutuhan untuk perubahan sistem manajemen Mutu dan K3PL-P
• Sumber daya yang dibutuhkan
• Tindakan jika diperlukan
• Peluang untuk meningkatkan integrasi sistem manajemen Mutu dan K3PL-P dengan bisnis lain proses
• Implikasi untuk arah strategis dan organisasi
FORMULIR ANALISIS KESELAMATAN KERJA / JOB SAFETY ANALYSIS FORM
[NAMA PEKERJAAN]
[NOMOR JSA]
O-001/100.04/F.001 No. Revisi: 01 DISIAPKAN OLEH/
PREPARED BY
DISETUJUI OLEH/
APPROVED BY PERUSAHA
AN/
COMPANY
: NAMA/
NAME :
NAMA/
NAME :
JABATAN /
POSITION :
JABATAN/
POSITION :
TANGGA L/
DATE
:
TANGGAL/
DATE :
TANDA TANGAN/
SIGNATU RE
:
TANDA TANGAN/
SIGNATURE :
N o/
UrutanLangkah- langkahPekerjaan
/
BahayaPotens ial/
TindakanPencega han/
Pelaksan aan oleh/
Action by
Wakt u/
When
Institut Teknologi Nasional N
o
Sequence of Job Steps
Potential Hazards
Preventive Measures
DOKUMENTASI
Sampling di Offtake Station Cimanggis
Institut Teknologi Nasional
LAMPIRAN 4
Dokumen Klausul
LAMPIRAN KLAUSUL 4.1 ISU EKSTERNAL DAN INTERNAL
4.2 KEBUTUHAN DAN HARAPAN
Institut Teknologi Nasional
LAMPIRAN KLAUSUL
6.1.2 IDENTIFIKASI BAHAYA ANCAMAN PENILAIAN DAN RESIKO PELUANG
Institut Teknologi Nasional
Institut Teknologi Nasional
Institut Teknologi Nasional
Institut Teknologi Nasional
Institut Teknologi Nasional
Institut Teknologi Nasional