BAB V KESIMPULAN
B. Saran
Berdasarkan hasil kesimpulan di atas, maka peneliti mengemukakan tiga saran sebagai berikut. Pertama, disarankan kepada siswa kelas VIII SMP Negeri 27 Padang untuk lebih banyak latihan menulis agar kemampuan
69
menulis puisi siswa kelas VIII SMP Negeri 27 Padang dapat berkembang lebih baik.
Kedua, disarankan kepada guru mata pelajaran bahasa indonesia siswa kelas VIII SMP Negeri 27 Padang untuk lebih baik memilih media atau teknik pembelajaran, khususnya dalam pembelajaran menulis puisi. Hal tersebut disebabkan media pembelajaran sangat berperan penting untuk mewujudkan tujuan pembelajaran.
Ketiga, peneliti lain dapat dijadikan bahan masukan dan perbandingan dalam melakukan penelitian yang berkaitan dengan skripsi ini.
KEPUSTAKAAN
Abdurahman dan Elya Ratna. 2003. Bahan Ajar. Evaluasi Pembelajaran Bahasa Dan Sastra Indonesia. Padang: UNP Press.
Aflita, Leni. 2013. “Keterampilan menulis paragraf deskripsi dengan menggunakan media gambar siswa kelas X Negeri 1 Panti Pasaman”.
Skripsi. Padang :STKIP PGRI Sumatera Barat.
Atmazaki. 2005. Ilmu Sastra:Teori Dan Terapan . Padang: Angkasa raya.
Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur penelitian suatu pendekatan praktik.
Jakarta: Rineka Cipta.
Arsayd, Azhar. 2005. Media Pembelajaran. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Asnawir dan M. Basyirudin Usman. 2002. Media Pembelajaran. Jakarta:
Ciputat Press.
Awlia Sari, Nelvi . 2013. “Kemampuan Menulis Puisi Siswa Kelas VIII Dengan Menggunakan Teknik Berdasarkan Cerita.” Skripsi. Padang:
STKIP PGRI Sumatera Barat.
Hamdani. 2010. Strategi Belajar Mengajar. Bandung: CV Pustaka.
Hasanuddin WS. 2002. Membaca Dan Menilai Sajak : Pengantar Pengkajian Dan Interpretasi. Bandung: Angkasa Bandung.
Pradopo, Rachmat Djoko. 1999. Pengkajian Puisi. Yogyakarta: Gajah Mada.
Universitas Press.
Semi, Atar. 1988. Anatomi Sastra. Padang: UNP Press.
Semi, Atar. 2008. Stilistika Sastra. Padang: UNP Press.
Semi, Atar. 2009. Menulis efektif. Padang :UNP Press.
Subana dan Sunarti. 2011. Strategi Belajar Mengajar. Bandung: Pustaka Setia.
Sudjana, Nana dan Ahmad Rivai. 2013. Media pembelajaran. Bandung: Sinar Baru Algensindo.
Suyatno. 2004. Teknik Pembelajaran Bahasa dan Sastra :Berdasarkan Kurikulum Berbasis Kompetensi. Surabaya: SIC.
Suparno dan Muhammad Yunus. 2003. Keterampilan dasar Menulis . Jakarta:
Berbasis Kompetensi. Surabaya: SIC.
Rulando, Citra. 2013. “Kemampuan Menulis Puisi Siswa Kelas VII SMP Negeri 1 Lembah Gumanti Kabupaten Solok Dengan Menggunakan Teknik Menemukan. Skripsi. Padang: STKIP PGRI Sumatera Barat.
Tarigan, Hendry Guntur. 2008. Menulis Sebagai Suatu Keterampilan Bahasa.
Bandung: Angkasa.
Thahar, Harris Efendi. 2008. Menulis Kreatif Panduan Bagi Pemula. Padang:
UNP Press.
Waluyo, Herman J. 1987. Teori dan Apresiasi Puisi. Jakarta: Erlangga.
Lampiran 1
Tabel Identitas Sampel Penelitian Siswa Kelas VIII SMP Negeri 27 Padang
No Kode sampel
Nama siswa Kelas Jenis kelamin
1 001 Amadea Samantha VIII.3 Perempuan
2 002 Alfinda VIII.3 Perempuan
3 003 Ananda Sofia Arifa VIII.3 Perempuan
4 004 Apri Wulandari VIII.3 Perempuan
5 005 Aron Puswandi C VIII.3 Laki-laki
6 006 Deni Muhammad Ikhsan VIII.3 Laki-laki
7 007 Dicky Candra VIII.3 Laki-laki
8 008 Doni Muhammad Syahputra VIII.3 Laki-laki
9 009 Fajar Kurnia VIII.3 Laki-laki
10 010 Habibi Lukman VIII.3 Laki-laki
11 011 Ikhsan Kurniawan VIII.3 Laki-laki
12 012 Lidia Puspita Sari VIII.3 Perempuan
13 013 Mayang Andani VIII.3 Perempuan
14 014 Melsi Darasita VIII.3 Perempuan
15 015 Muhhamad Faisal VIII.3 Laki-laki
16 016 Nurfa Audea Rahmi VIII.3 Perempuan
17 017 Nurulfajri Hasan VIII.3 Laki-laki
18 018 Nurwijayanti VIII.3 Perempuan
19 019 Ramad Haditya VIII.3 Laki-laki
20 020 Rehan Royendra VIII.3 Laki-laki
21 021 Reski Firman VIII.3 Laki-laki
22 022 Reski Puja Anggrayni VIII.3 Perempuan
23 023 Rika Cania VIII.3 Perempuan
24 024 Rivaldo Saputra VIII.3 Laki-laki
25 025 Serli Oktafia VIII.3 Perempuan
26 026 Siti Murhanisa VIII.3 Perempuan
27 027 Vikry Fajri Arief VIII.3 Laki-laki
28 028 Wahyudi Arief VIII.3 Laki-laki
29 029 Winda Heryani VIII.3 Perempuan
30 030 Yarma Mustika VIII.3 Perempuan
31 031 Zekria VIII.3 Perempuan
Keterangan:
Laki-laki = 15 orang Perempuan =16 orang
Lampiran 2
Tabel Perhitungan Kemampuan Menulis Puisi Berbantuan Media Gambar Siswa Kelas VIII SMP Negeri 27 Padang
No Kode Sampel Jumlah skor Nilai
1 001 9 100
2 002 8 88,89
3 003 8 88,89
4 004 5 55,56
5 005 9 100
6 006 7 77,78
7 007 7 77,78
8 008 7 77,78
9 009 6 66,67
10 010 8 88,89
11 011 8 88,89
12 012 6 66,67
13 013 6 66,67
14 014 7 77,78
15 015 7 77,78
16 016 7 77,78
17 017 6 66,67
18 018 7 77,78
19 019 8 88,89
20 020 7 77,78
21 021 5 55,56
22 022 7 77,78
23 023 9 100
24 024 6 66,67
25 025 9 100
26 026 8 88,89
27 027 7 77,78
28 028 7 77,78
29 029 8 88,89
30 030 6 66,67
31 031 7 77,78
Jumlah 223 2466,73
Lampiran 3
Tabel Kemampuan Menulis Puisi Siswa Kelas Kelas VIII SMP Negeri 27 Padang
No Kode Sampel
Diksi Citraan Majas
Skor Total
1 2 3 1 2 3 1 2 3
1 001 √ √ √ 9
2 002 √ √ √ 8
3 003 √ √ √ 8
4 004 √ √ √ 5
5 005 √ √ √ 9
6 006 √ √ √ 7
7 007 √ √ √ 7
8 008 √ √ √ 7
9 009 √ √ √ 6
10 010 √ √ √ 8
11 011 √ √ √ 8
12 012 √ √ √ 6
13 013 √ √ √ 6
14 014 √ √ √ 7
15 015 √ √ √ 7
16 016 √ √ √ 7
17 017 √ √ √ 6
18 018 √ √ √ 7
19 019 √ √ √ 8
20 020 √ √ √ 7
21 021 √ √ √ 5
22 022 √ √ √ 7
23 023 √ √ √ 9
24 024 √ √ √ 6
25 025 √ √ √ 9
26 026 √ √ √ 8
27 027 √ √ √ 7
28 028 √ √ √ 7
29 029 √ √ √ 8
30 030 √ √ √ 6
31 031 √ √ √ 7
Lampiran 4
Tabel Nilai Kemampuan Menulis Puisi Berbantuan Media Gambar Siswa Kelas VIII SMP Negeri 27 Padang untuk Indikator 1 (diksi)
No Kode
Sampel
Skor Nilai Kualifikasi
1 001 3 100 Sempurna
2 002 3 100 Sempurna
3 003 3 100 Sempurna
4 004 2 66,67 Lebih dari cukup
5 005 3 100 Sempurna
6 006 3 100 Sempurna
7 007 2 66,67 Lebih dari cukup
8 008 2 66,67 Lebih dari cukup
9 009 3 100 Sempurna
10 010 3 100 Sempurna
11 011 3 100 Sempurna
12 012 3 100 Sempurna
13 013 2 66,67 Lebih dari cukup
14 014 3 100 Sempurna
15 015 3 100 Sempurna
16 016 2 66,67 Lebih dari cukup
17 017 2 66,67 Lebih dari cukup
18 018 3 100 Sempurna
19 019 3 100 Sempurna
20 020 3 100 Sempurna
21 021 1 33,33 Kurang sekali
22 022 3 100 Sempurna
23 023 3 100 Sempurna
24 024 2 66,67 Lebih dari cukup
25 025 3 100 Sempurna
26 026 3 100 Sempurna
27 027 2 66,67 Lebih dari cukup
28 028 3 100 Sempurna
29 029 3 100 Sempurna
30 030 2 66,67 Lebih dari cukup
31 031 3 100 Sempurna
Lampiran 5
Tabel Nilai Kemampuan Menulis Puisi Berbantuan Media Gambar Siswa Kelas VIII SMP Negeri 27 Padang untuk Indikator 2 (Citraan)
No Kode
Sampel
Skor Nilai Kualifikasi
1 001 3 100 Sempurna
2 002 3 100 Sempurna
3 003 3 100 Sempurna
4 004 2 66,67 Lebih dari cukup
5 005 3 100 Sempurna
6 006 2 66,67 Lebih dari cukup
7 007 3 100 Sempurna
8 008 3 100 Sempurna
9 009 2 66,67 Lebih dari cukup
10 010 3 100 Sempurna
11 011 3 100 Sempurna
12 012 2 66,67 Lebih dari cukup
13 013 2 66,67 Lebih dari cukup
14 014 3 100 Sempurna
15 015 3 100 Sempurna
16 016 2 66,67 Lebih dari cukup
17 017 3 100 Sempurna
18 018 3 100 Sempurna
19 019 3 100 Sempurna
20 020 3 100 Sempurna
21 021 3 100 Sempurna
22 022 2 66,67 Lebih dari cukup
23 023 3 100 Sempurna
24 024 3 100 Sempurna
25 025 3 100 Sempurna
26 026 3 100 Sempurna
27 027 3 100 Sempurna
28 028 3 100 Sempurna
29 029 3 100 Sempurna
30 030 3 100 Sempurna
31 031 3 100 Sempurna
Lampiran 6
Tabel Nilai Kemampuan Menulis Puisi Berbantuan Media Gambar Siswa Kelas VIII SMP Negeri 27 Padang untuk Indikator 3 (Majas)
No Kode
Sampel
Skor Nilai Kualifikasi
1 001 3 100 Sempurna
2 002 2 66,67 Lebih dari cukup
3 003 2 66,67 Lebih dari cukup
4 004 1 33,33 Kurang sekali
5 005 3 100 Sempurna
6 006 2 66,67 Lebih dari cukup
7 007 2 66,67 Lebih dari cukup
8 008 2 66,67 Lebih dari cukup
9 009 1 33,33 Kurang sekali
10 010 2 66,67 Lebih dari cukup
11 011 2 66,67 Lebih dari cukup
12 012 1 33,33 Kurang sekali
13 013 2 66,67 Lebih dari cukup
14 014 1 33,33 Kurang sekali
15 015 1 33,33 Kurang sekali
16 016 3 100 Sempurna
17 017 1 33,33 Kurang sekali
18 018 2 66,67 Lebih dari cukup
19 019 2 66,67 Lebih dari cukup
20 020 1 33,33 Kurang sekali
21 021 1 33,33 Kurang sekali
22 022 2 66,67 Lebih dari cukup
23 023 3 100 Sempurna
24 024 1 33,33 Kurang sekali
25 025 3 100 Sempurna
26 026 2 66,67 Lebih dari cukup
27 027 2 66,67 Lebih dari cukup
28 028 1 33,33 Kurang sekali
29 029 2 66,67 Lebih dari cukup
30 030 1 33,33 Kurang sekali
31 031 1 33,33 Kurang sekali
Lampiran 7
Tabel Nilai Kemampuan Menulis Puisi Berbantuan Media Gambar Siswa Kelas VIII SMP Negeri 27 Padang Gabumgam dari Ketiga Indikator
No Kode Sampel Skor Nilai Kualifikasi
1 001 9 100 Sempurna
2 002 8 88,89 Baik sekali
3 003 8 88,89 Baik sekali
4 004 5 55,56 Hampir cukup
5 005 9 100 Sempurna
6 006 7 77,78 Baik
7 007 7 77,78 Baik
8 008 7 77,78 Baik
9 009 6 66,67 kurang sekali
10 010 8 88,89 Baik sekali
11 011 8 88,89 Baik sekali
12 012 6 66,67 Lebih dari cukup
13 013 6 66,67 Lebih dari cukup
14 014 7 77,78 Baik
15 015 7 77,78 Baik
16 016 7 77,78 Baik
17 017 6 66,67 Lebih dari cukup
18 018 7 77,78 Baik
19 019 8 88,89 Baik sekali
20 020 7 77,78 Baik
21 021 5 55,56 Hampir cukup
22 022 7 77,78 Baik
23 023 9 100 Sempurna
24 024 6 66,67 Lebih dari cukup
25 025 9 100 Sempurna
26 026 8 88,89 Baik sekali
27 027 7 77,78 Baik
28 028 7 77,78 Baik
29 029 8 88,89 Baik sekali
30 030 6 66,67 Lebih dari cukup
31 031 7 77,78 Baik
Lampiran 8
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Sekolah : SMP Negeri 27 Padang
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Kelas / Semester : VIII / 2
Waktu : 2 X 40 Menit
Aspek : Menulis
A. Standar Kompetensi
16. Mengungkapkan pikiran, dan perasaan dalam puisi bebas.
B. Kompetensi Dasar
16.1 Menulis puisi bebas dengan menggunakan pilihan kata yang sesuai.
C. Indikator
1. Mampu menulis larik-larik puisi yang sesuai dengan pilihan kata.
2. Mampu menulis puisi dengan pilihan kata yang tepat, citraan dan majas yang menarik.
D. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa mampu menulis larik-larik puisi dengan pilihan kata yang tepat, citraan dan majas yang menarik
E. Materi Pembelajaran Konsep
Pengertian puisi
Puisi adalah karya sastra yang terikat adanya baris-baris yang padat arti. Maksudnya, penyair dalam menuangkan gagasannya menggunakan kata-kata yang amat ringkas, tetapi tetap indah ketika dibaca.
Beberapa hal yang harus diperhatikan ketika hendak menulis puisi:
1. Menentukan tema
Banyak tema yang diangkat dan dituangkan dalam bentuk puisi, misalnya tentang keindahan alam, kasih saying, maupun masalah kehidupan lain yang ada disekitar kita.
2. Suasana puisi
Suasana puisi menggambarkan perasaan dan pikiran dan keinginan penulis terhadap apa yang dirasa, didengar, maupun dilihat oleh indra. Puisi yang menyatakan kebahagiaan akan menggunakan bahasa yang indah , lembut dan romantic, sementara puisi yang menyatakan ketidaksukaan atau protes diungkapkan dengan bahasa yang sinis, lugas, keras dan sebagainya.
3. Diksi atau pilihan kata
Diksi atau pilihan kata sangat menentukan keindahan dan kebermaknaan puisi. Diksi diartikan sebagai pilihan kata yang tepat dan selaras dalam penggunaannya untuk menggunakan gagasan sehingga diperoleh efektertentu seperti yang diharapkan .
4. Tipografi
Prinsip
Unsur-Unsur Intrinsik Puisi a. Diksi
Diksi atau pilihan kata sangat menentukan keindahan dan kebermaknaan puisi. Diksi diartikan sebagai pilihan kata yang tepat dan selaras dalam penggunaannya untuk menggunakan gagasan sehingga diperoleh efektertentu seperti yang diharapkan. (a) Perbendaharaan kata, (b) Urutan kata, (c) Daya sugesti kata-kata.
b. Gaya Bahasa (majas)
Gaya bahasa adalah cara penggunaan majas secara khusus untuk mendapatkan efek tertentu yang menyebabkan karya sastra bernilai seni. Tujuan penggunaan gaya bahasa adalah mengekspresikan pikiran dan perasaan secara lebih tepat dan lebih meyakinkan.
Macam-macam gaya bahasa antara lain:
1) Perbandingan
Majas perbandingan adalah bahasa yang menyamakan sesuatu hal dengan yang lain dengan menngunakan kata pembanding seperti:
bagai, bak, seperti, laksana, umpama, ibarat dan lain-lain.
2) Personifiksi
Majas personifikasi adalah semacam gaya bahasa bermajas yang mengambarkan benda-benda mati atau barang-barang yang tidak bernyawa seolah-olah memiliki sifat manusia.
Contoh: -Badai menderu-deru, lautan mengamuk
-Bulan tersenyum menyaksikan kebahagiaan kedua pasangan itu.
3) Metafora
Metafora adalah gaya bahasa yang memperbandingkan dua hal secara langsung tetapi dalam bentuk singkat. Metafora sebagai perbandingan langsung tidak menggunakan kata seperti, bak, bagai, atau bagaikan.
Contoh: -Dewi malam telah keluar dari peraduannya (bulan) -Mereka telah menjadi sampah masyarakat (manusia yang tak berguna bagi masyarakat)
4) Alegori
Majas alegori biasanya dilakukan dengan cara menampilkan suatu cerita singkat yang mengandung makna kiasan.
5) Parabel
Parabel atau parabola merupakan suatu kisah singkat dengan tokoh-tokoh biasanya manusia yang selalu mengandung tema moral.
Istilah parabel untuk menyebutkan cerita-cerita fiksi di dalam kitab suci yang bersifat alegoris, untuk menyampaikan kebenaran moral dan spiritual.
6) Fabel
Fabel adalah suatu bentuk pengucapan yang dapat dikategorikan kepada bentuk bahasa bermajas metafora juga, yaitu metafora berbentuk cerita mengenai dunia binatang. Dimana binatang bukan mahkluk-mahkluk yang tidak bernyawa, bertindak-tindak seolah-olah seperti manusia.
c. Citaan atau pengimajian 1) Citraan Penglihatan . 2) Citraan pendengaran 3) Citraan penciuman 4) Citraan rasaan 5) Citraan rabaan 6) Citraan gerak
Fakta :
Kupu Kupu Kupu Kupu
Terbanglah jauh meninggi Di langit yang biru
Dengan sayapmu yang indah Kupu Kupu
Cantiknya sayapmu
Membuat orang orang terpesona Padamu,Kupu Kupu
Kupu Kupu
Sayapmu lembut menggelikan Corak warnanya berwarna warni
Indah sekali sayapmu,wahai Kupu Kupu Kupu Kupu
Semerbak wangi bunga Tercium olehmu Kau hinggap di bunga
Dengan mengambil madu bunga Oh,Kupu Kupu..
F. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Kegiatan
Pembelajaran Waktu Bentuk Pembelajaran Pendidik Karakter Eksplorasi Elaborasi Konfirmasi
A. Pendahuluan
Guru
memberikan salam
Guru mengajak berdoa
Guru mencek kehadiran siswa
Guru
menanyakan pelajaran minggu yang lalu
Guru
menyampaikan tujuan
pembelajan B. Kegiatan Inti
Guru
menyampaika n materi tentang menulis puisi.
guru
membagikan gambar kepada siswa dan siswa melihat gambar
siswa
menanyakan informasi yang ada di dalam
gambar.
Siswa menyusun kata-kata
10 menit
15 menit
5 menit
10 menit
10
Religius Disiplin Demokrasi
Kreatif Komunika tif
Mengharg ai prestasi
Mandiri, kreatif
tersebut dalam bentuk puisi.
Guru
menanyakan hasil kerja siswa
Siswa dan guru bertanya jawab tentang penulisan puisi
C. Penutup
Guru meminta siswa untuk menyimpulkan pembelajaran.
Guru
memberikan tugas.
Salam penutup.
menit
10 menit
10 menit
10 menit
G. Metode Pembelajaran 1. Diskusi
2. Penugasan 3. Tanya Jawab
H. Sumber Belajar
Sumber : Aktif Berbahasa Indonesia untuk SMP/MTs Kelas VIII Media : gambar
I. Penilaian
1. Teknik : tes unjuk kerja 2. Bentuk : tertulis
3. Instrumen :
Tulislah sebuah puisi yang menggunakan diksi yang tepat, citraan dan majas yang menarik beradasarkan gambar yang udah di lihatkan!
J. Rubrik Penilaian No Kode
sampel
Aspek penilaian Skor
Diksi Citraan Majas
1 2 3 1 2 3 1 2 3
1 2 3 4
Keterangan:
Deskriptor Penilaian Pilihan Kata
Skor 1: diberikan apabila menggunakan satu dan dua diksi yang tepat sesuai dengan gambar .
Skor 2: diberikan apabila terdapat tiga dan empat diksi (pilihan) kata yang tepat sesuai dengan media gambar.
Skor 3: diberikan apabila terdapat lima dan enam atau lebih pilihan kata yang tepat sesuai dengan gambar.
Deskriptor Penilaian Citraan
Skor 1: diberikan apabila memiliki satu dan dua jenis citraan yang sesuai dengan penggunaan media gambar.
Skor 2: diberikan apabila memiliki tiga dan empat jenis citraan yang sesuai dengan media gambar yang telah diberikan.
Skor 3: diberikan apabila memiliki empat atau lebih jenis citraan yang sesuai dengan media gambar yang telah diberikan.
Deskriptor Penilaian Majas
Skor 1: diberikan apabila memiliki satu jenis majas yang sesuai dengan media gambar yang telah diperlihatkan.
Skor 2: diberikan apabila memiliki dua jenis majas yang sesuai dengan media gambar yang telah diperlihatkan.
Skor 3: diberikan apabila memiliki tiga dan empat jenis majas yang sesuai dengan media gambar yang telah diperlihatkan.
Nilai = Jumlah skor yang diperoleh X 100%
Rata-rata nilai
Mengetahui, Padang, Januari 2016
Guru Mata Pelajaran Mahasiswa
DAFRI , S. Pd Nur Hasnah
Lampiran 9
1. Media gambar yang dibagikan kepada siswa untuk pengambilan data.
Gambar tentang gempa yang terjadi dikota Padang pada tahun 2009 lalu.
2. Media gambar untuk latihan menulis puisi
Lampiran 10
Instrumen penelitian:
KEMAMPUAN MENULIS PUISI SISWA KELAS VIII SMP 27 PADANG DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR
A. Pengantar
Sesuai dengan materi tentang menulis puisi, yang di ajarkan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) kelas VIII semester II dengan aspek menulis menyatakan “Standar Kompetensi (SK) 16. Mengungkapkan pikiran, dan perasaan dalam puisi bebas. Kompetensi dasar (KD) 16.1 menulis puisi bebas dengan mengutamakan pilihan kata yang sesuai”. Dalam kemampuan menulis menulis puisi siswa kelas VIII SMP Negeri 27 padang dengan menggunakan media gambar ditinjau dari aspek yang dinilai yaitu, pilihan kata (Diksi) yang digunakan siswa harus tepat, citraan yang ditulis harus menarik, dan majas yang digunakan siswa harus menarik bagi sipembaca. Instrument yang digunakan dalam penelitian ini adalah bentuk tes unjuk kerja.
B. Petunjuk Umum
1. Tulislah terlebih dahulu nama pada lembaran kertas yang sudah disedikan!
2. Perhatikan dengan seksama gambar yang dilihatkan!
3. Tulisan harus rapi dan sesuai dengan Ejaan Yang Disempurnakan!
4. Waktu anda untuk menulis 60 menit dan manfaaatkanlah waktu yang diberikan tersebut dengan sebaik mungkin!
C. Soal
Tulislah puisi dengan menggunakan pilihan kata (diksi) yang tepat Serta majas dan citraan yang menarik berdasakan gambar yang dilihat!
D. Penutup
Demikian tes ini saya berikan. Atas kerja sama yang baik dari siswa sekian penulis ucapkan terimakasih.
Peneliti
Nur hasnah 11080219
Lampiran 11
Gambar 1. Guru menjelaskan materi pembelajaran kepada siswa
Gambar 2. Siswa menulis puisi berdasarkan gambar yang sudah dibagikan