• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV PENUTUP

B. Saran

Dari hasil penelitian yang dilakukan peneliti di SD Negeri Inpres Pandai, peneliti memberikan saran-saran sebagai berikut;

1. Kepala sekolah

Dalam melakukan peran dan strategi pada masa new normal kepala sekolah seharusnya mampu menyiapkan pelaksanaan dan perencanaan jangka panjang dalam rangka meningkatkan mutu pembelajaran di SD Negeri Inpres Pandai.

2. Sekolah

Diharapkan dapat mengembangkan peran dan strategi yang menarik dalam meningkatkan mutu pembelajaran yang sesuai dengan kurikulum.

67

DAFTAR PUSTAKA

Abd. Rahman Rahim dan Enny Radjab, Manajemen Strategi, Makassar: Lembaga Pustaka dan Penerbit Universitas Muhammadiyah Makassar, 2017.

Ahmad Zainuri Fadjri Fahmi, “Peran Kepala Sekolah Dalam Meningkatkan Kualitas Kinerja Guru di SDN Pakambanan Loak Pragaan Sumenep”, Skripsi, FTK, UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, Malang, 2017.

Alfi Haris Wanto, “Strategi Pemerintah Kota Malang Dalam Meningkatkan Kualitas Pelayanan Publik Berbasis Konsep Smart City”, Jurnal Of Public Sector Innovations, Vol.2, Nomor 1, November 2017, hlm.42.

Amran, “Faktor Penentu Keberhasilan Pengelolaan Suatu Sekolah”, Manajer Pendidikan, Vol. 9, Nomor 2, Maret 2015, hlm.187.

Anik Muflihah, “Peran Kepala Sekolah Dalam Meningkatkan Manajemen Mutu Pendidikan Di Madrasah Ibtidaiyah”, Skripsi, IAIN Kudus, Kudus, 2019.

Bachatiar S. Bachari, “Meyakinkan Validitas Datamelalui Triangulasi Pada Penelitian Kualitatif, Jurnal Teknologi Pendidikan, Vol.10, Nomor.1, 2010, hlm 56.

Dwi Wahyuningsi, “Peran Kepala Sekolah Dalam Meningkatkan Kualitas Pembelajaran Daring Pada Masa Pandemi Covid-19 Di SD Negeri Bintaro 4 Demak” Tesis, FKIP, Universitas Muriya Kudus, Kudus 2021.

Deny Prasetiyo, “Strategi Kepala Sekolah Dalam Meningkatkan Mutu Pembelajaran di Sd Muhammadiyah 1 Bandar Lampung”, Skripsi, FTK, UIN Raden Intan Lampung, Lampung, 2020.

Eka Diana dan Moh.Rofiki, “Analisis Metode Pembelajaran Efektif Di Era New Normal”, Jurnal RPP, Vol.3, Nomor 2, Desember, 2020, hlm. 336.

E. Mulyasa, “Menjadi Kepala Sekolah Profesional Dalam Konteks Menyukseskan MBS dan KBK”, Bandung: Remaja Rosdakarya, 2004.

Hasan Basri, Kepemimpinan Kepala Sekolah, Bandung: CV Pustaka Setia, 2014.

Irjus Indrawan, dkk, Pembelajaran di Era New Normal, Banyumas: CV. Pena Persada, 2020.

68

Imam Gunawan, Metode Penelitian Kualitatif Teori dan Praktik. Jakarta: Bumi Aksara, 2017.

Johni Dimyati, Metodologi Penelitian Pendidikan dan Aplikasinya Pada Anak Usia Dini (PAUD), Jakarta: Kencana, 2013.

Juliansyah Noor, Metodologi Penelitian Skripsi, Tesis, Disertasi, dan Karya Ilmiah. Jakarta: Kencana, 2017.

Ketut Bali Sastrawan, “Profesionalisme Guru Dalam Upaya Meningkatkan Mutu Pembelajaran”, Jurnal Penjaminan Mutu, hlm. 70.

Komprin, Standardisasi Kompetensi Kepala Sekolah Pendekatan Teori Untuk Praktik Professional, Jakarta: Prenada media, 2017.

Lexy J. Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif, Bandung: Remaja Rosdakarya Offset, 2014.

Luthfiana Nur Sholihatun, “Strategi Kepala Sekolah Dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan”, Skripsi, FTK, Institut Agama Islam Negeri Ponorogo, Ponorogo, 2019.

Mia Noprika, dkk, “Strategi Kepala Sekolah Dalam Peningkatan Mutu Pendidikan”, Skripsi, IAIN Curup, Bengkulu, 2020.

M. Sobry Sutikno dan Prosmala Hadisaputra, Penelitian Kualitatif. Lombok: Holistica Lombok. 2020.

Mudjia Rahardjo, “Studi Kasus Dalam Penelitian Kualitatif: Konsep Dan Prosedur”, Tesis, UIN Maulana Ibrahim Malang, Malang, 2017.

Muh. Idrus, “Strategi Kepala Sekolah Dalam Meningkatkan Mutu Pembelajaran Pendidikan Agama Islam di MI DDI Bungi, Kab.Pinrang”, Skripsi, Fakultas Agama Islam, Universitas Muhammadiyah Makassar, Makasar, 2019.

Muri Yusuf, Metode Penelitian, Jakarta: Prenadamedia, 2016.

Novianty Djafri, Manajemen Kepemimpinan Kepala Sekolah, Yogyakarta: CV.

Budi Utama, 2016.

69

Permendikbud Nomor 6 Tahun 2018, Tentang Penugasan Guru Sebagai Kepala Sekolah.

Putri Tanjong, “Strategi Kepala Sekolah Dalam Peningkatan Mutu Pembelajaran Di SMAN 1 Samalanga”, Skripsi, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, UIN AR-Raniry Banda Aceh, Banda Aceh, 2017.

Rabiatul Adawiyah, “Kesiapan Pembelajaran Tatap Muka Pada Era New Normal di MI At-Tanwir Bojonegoro”, Jurnal Basicedu, Vol.5, Nomor 5, 2021, hlm.

3820.

Samsu, Manajemen dan Kepemimpinan Pendidikan, Jambi: PUSAKA, 2014.

Sesra Budio dan M. Aulia Abdurrahim, “Persepsi Kepala Sekolah Terhadap Tugas Pokok Dan Fungsi Kepala Sekolah”, Jurnal MENATA, Vol.3, Nomor.2, Juli-Desember, 2020, hlm. 113.

Sitti Khodijah dan Syahidul Haq, “Strategi Kepemimpinan Kepala Sekolah Dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan di Masa Pandemi Covid-19”, Jurnal Inspirasi Manajemen Pendidikan, Vol. 09, Nomor 01, 2021, hlm.160.

Sri Rahmi, Kepala Sekolah Dan Guru Professional, Aceh: Naskah Aceh dan Paskasarjana UIN Ar-Raniry, 2018.

St. Fatimah Kadir, “Strategi Pembelajaran Afektif Untuk Investasi Pendidikan Masa Depan”, Jurnal Al- Ta’dib, Vol.8, Nomor 2, Juli-Desember, 2015, hlm.136.

Sugiyono, Metodologi Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif dan R&D, Bandung:

Alfabeta, 2013.

Syaron Brigette Lantaeda Florence Daicy J Danlengkong Joorie M Ruru, “Peran Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Dalam Penyusunan RPJMD Kota Tomohon”, Jurnal Administrasi Politik, Vol.04, Nomor 048, hlm 2.

Trianto, Pengantar Penelitian Pendidikan bagi Pengembangan Profesi Pendidikan dan Tenaga Kependidikan, Jakarta: Prenadamedia Group, 2011, cet. ke-2.

Umar Sidiq dan Khoirussalim, Kepemimpinan Pendidikan, Ponorogo: CV Nata Karya, 2021.

70

Umbu Tagela, Manajemen dan Perencaaan Pendidikan, Salatiga: Griya Media,2013.

Wahjosumidjo, Kepemimpinan Kepala Sekolah Tinjauan Teoritik dan Permasalahannya, Jakarta: Rajawali Pers, 2010.

Wildatun Ulfa, “Peran Kepala Sekolah Dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan”, Bahana Manajemen Pendidikan, Volume. 8, Nomor. 2, 2019, hlm.5-6.

Yogi Irfan Rosydi, dkk., “Peran Kepala Sekolah Sebagai Manajer Dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan Di SMP 1 Cilawu Garut”, Jurnal Akuntabilitas Manajemen Pendidikan, Vol.3, Nomor 1, April 2015, hlm 6.

71

LAMPIRAN

Lampiran 1

Hasil Observasi Nama Sekolah : SD Negeri Inpres Pandai Kepala Sekolah : Musmulyadi, S. Pd Tanggal Penelitian : 23 April – 21 Mei 2022

Observasi atau pengamatan yang akan dilakukan dalam penelitian ini, yakni melakukan pengamatan tentang gambaran umum dan kegiatan sekolah di SD Negeri Inpres Pandai, meliputi:

1. Kepala sekolah melaksanakan peran dalam meningkatkan mutu pembelajaran pada masa new normal pembelajaran di SD Negeri Inpres Pandai.

2. Kepala sekolah melaksanakan strategi dalam meningkatkan mutu pembelajaran pada masa new normal di SD Negeri Inpres Pandai.

72 Lampiran 2

Catatan Lapangan Minggu Ke-1 Nama Sekolah : SD Negeri Inpres Pandai

Hari/ Tanggal : 23- 28 April 2022

Ditanggal 23 april 2022 hari sabtu kepala sekolah tiba di sekolah pada pukul 07.30 WITA kepala sekolah masuk ruangannya namun dia keluar kembali dan mengarahkan siswa untuk membersikan ruang kelas dan membersikan halaman sekolah. Pukul 08.30 kepala sekolah dan guru mengarahkan siswa untuk berkumpul. Setelah berkumpul mereka melakukan kegiatan ramadhan. Semua siswa dan guru menjalankan kegiatan tersebut secara hikmat. Ketika kepala sekolah memberikan nasehat pada kegiatan tersebut, semua nasehat yang dilontarkan adalah kata-kata motivasi kepada guru dan siswa supaya selalu bekerja sesuai dengan tanggung jawab dan tugas yang diberikan.

Pada tanggal 25 pagi kepala sekolah dan guru berkumpul dikantor, kepala sekolah memberikan bimbingan kepada guru supaya memberikan pelajaran yang kreatif, efektif dan menyenangkan tentunya dengan lebih memperhatikan kurikulum dan memotivasi guru supaya sabar menghadapi siswa dan di kelas guru harus memperhatikan kedisiplinan peserta didik seperti kebersihan kuku, merapikan baju dan memotong rambut.

Sedangkan pada tanggal 26 april 2022 pada waktu istirahat kepala sekolah mengadakan diskusi terkait cara meningkatkan pembelajaran dengan memperhatikan model dan metode yang ajarkan, nantinya setelah lebaran. Siswa yang tidak bisa membaca akan diberikan kelas tambahan guna meningkatkan mutu pembelajaran dan pada siang hari kepala sekolah memberikan tugas kepada wali kelas untuk mendata nama-nama peserta didiknya yang tidak bisa membaca yang nantinya akan diberikan les tambahan.

Pada tanggal 27 pagi kepala sekolah kepala sekolah menunjuk beberapa guru untuk mengajar siswa yang tidak bisa membaca. pukul 09.30 WITA, kepala sekolah berinteraksi dengan siswa yang ada di sekolah dengan santun dan sopan, dan sedikit candaan yang diberikan kepala sekolah sehingga membuat siswa sedikit senyum. Kepala sekolah yang ramah dan santun juga salah satu cara membangun hubungan yang baik antara kepala sekolah dengan siswa, dengan guru dan masyarakat yang tinggal di lingkungan sekolah sebagai salah satu langkah mencapai visi dan misi yang dimiliki sekolah dengan manajer kepala sekolah. Pada jam 10 kepala sekolah dan guru mengadakan rapat terkait perencanaan program kerja setelah lebaran.

73 Lampiran 3

Catatan Lapangan Minggu Ke-2 Nama Sekolah : SD Negeri Inpres Pandai

Hari/ Tanggal : 09-13 Mei 2022

Pada hari senin tanggal 09 mei 2022 pada pukul 07-30 WITA upacara bendera yakni rutinitas setiap senin yang dilaksanakan di SD Negeri Inpres Pandai. sekitar pukul 07.00 WITA kepala sekolah tiba di sekolah dan kepala sekolah masuk ke ruangannya dan selanjutnya dia memerintahkan siswa untuk membersikan ruangan dan halaman sekolah setelah itu kepala sekolah mengarahkan siswa dan guru untuk mengikuti upacara sampai akhir dan sebelum kembali keruangannya kepala sekolah terlebih dahulu melakukan pengawasan terhadap guru- guru yang mengajar di kelas mereka. Hal ini dilakukan kepala sekolah setiap hari tanpa memerintahkan orang lain mengerjakannya. Jadi, ketika ada guru yang tidak hadir mengajar beliau langsung menghubungi guru tersebut dan menanyakan apa halangan guru tersebut sehingga tidak mengajar pada jam pelajarannya. Ketika diketahui guru yang bersangkutan berhalangan hadir, maka kepala sekolah dengan sigap mengambil langkah yakni mencari guru yang berada di sekitar sekolah dan menggantikan guru yang berhalangan tersebut. Kemudian kepala sekolah berkomunikasi dengan guru. Komunikasi yang terjadi pada saat itu adalah komunikasi yang sangat baik dari kepala sekolah yakni memulai dengan kata minta tolong. Akhirnya guru yang bersangkutan langsung mengisi kelas tersebut tanpa ada unsur paksaan dan ketika guru tersebut tengah tidak melakukan kegiatan

Pada hari rabu tanggal 11 mei 2022 saya mengamati tentang Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab kepala sekolah di SD Negeri Inpres Pandai, banyak hal yang dilakukan kepala sekolah ketika hadir di sekolah salah satunya memonitoring guru yang tidak mengajar dan menghubunginya ketika tidak hadir mengajar ketika jam pelajarannya. Kemudian kepala sekolah masuk ke dalam ruangannya melaksanakan tugasnya sebagai administrator dan menandatangani segala berkas yang dibutuhkan persetujuan kepala sekolah.

Sebagai manager bertugas untuk kontrol dan mengawasi bawahan saat bekerja.

Pada tanggal 12 mei kepala sekolah dan guru mengadakan diskusi disela jam istrahat membahas cara cepat supaya memahami pelajaran pada kurikulum 2013 ini sedangkan kelas rendah masih ada yang belum bisa membaca. Kepala sekolah pun memberikan tanggapan terkait guru yang kesulitan dalam hal mengajar tersebut kepala sekolah memberikan masukan tekait pendekatan, teknik

74

dan metode untuk menciptakan pembelajaran yang kreatif dan aktif tentunya.

Untuk kelas rendah sebagainya menggunakan cara belajar sambil bermain tapi jangan sampai keluar dari tema yang diajarkan, sedangkan untuk kelas atas tetap fokus pada tema yang diajarkan tetapi setidaknya harus menyiapkan media yang menarik supaya mereka tidak bosan.

Tanggal 13 mei 2022 pada siang hari saya duduk bersama guru-guru mereka mengeluh bahwa kepala sekolah hanya memberikan motivasi dan bimbingan untuk meningkatkan mutu pembelajaran sedangkan kepala sekolah tidak memberikan dana tambahan seperti uang untuk membeli bahan dalam pembuatan media dan lainnya dalam meningkatkan mutu pembelajaran seperti yang diperintahkan.

75 Lampiran 4

Catatan Lapangan Minggu Ke-3 Nama Sekolah : SD Negeri Inpres Pandai

Hari/ Tanggal : 17-20 Mei 2022

Pada hari senin pagi tanggal 17 Mei 2022 saya melihat kepala sekolah memerintah wali kelas untuk mengumpulkan administarasi seperti melihat rencana pelaksanaan pembelajaran, program tahunan, program semester, absen dan buku penilaian setelah melihat semua berkas tersebut kepala sekolah kembali keruangannya.

Pada siang hari kepala sekolah memangil guru kelas untuk mengambil kembali rencana pelaksanaan pembelajaran, program tahunan, program semester, absen dan buku penilaian. Dan saya lihat kepala sekolah memberikan bimbingan kepada guru kelas.

Pada tanggal 18 Mei 2022 saya masuk kelas melihat proses pembelajaran pada saat proses pembelajaran berlangsung saya melihat guru menggunakan media seadanya dengan menggambar dipapan tulis dan menggunakan media yang ada disekitarnya dan tidak ada inisiatif untuk membuat media yang menarik.

Sedangkan pada hari kamis tanggal 19 mei di siang hari saya ikut masuk kelas dengan salah satu guru sebelum mulainya pelajaran guru membagikan buku pakat dengan alasan agar siswa lebih mudah karena mereka bisa melihat gambar yang ada di buku. Dan sayapun bertanya kepada guru bagaimana bisa meningkatkan mutu pembelajaran pada masa new normal kalau hanya memberikan buku paket seperti ini dan guru pun menjawab bukannya kami tidak mau membuat media yang menarik tetapi kami terkendala pada biaya sedangkan gaji yang kami dapatkan juga hanya buat bayar ojek tiap harinya.

Tanggal 20 mei 2022 kepala sekolah selain sebagai seseorang yang mengelolai sekolah, kepala sekolah juga sebagai manajer yang melaksanakan tugas supervise. kepala sekolah mengevaluasi guru-guru terkait pembuatan rencana pelaksanan pembelajaran, program tahunan, program semester, absen dan buku penilaian. kepala sekolah membimbing guru-guru dalam pelaksanaan tugas dan tanggung jawab guru di sekolah. Lingkungan yang menyenangkan tidak hanya dirasakan oleh kepala sekolah saja namun guru dan peserta didik dampak positifnya. Dengan selalu menebar senyuman kepala sekolah suasana lingkungan kerja juga akan mendukung kenyaman. Dengan kenyamanan tersebut guru-guru dalam melakukan belajar mengajar juga akan nyaman. Semakin nyaman dalam hal pekerjaan juga dapat mempengaruhi tingkat kerjasamanya antara guru-guru dan kepala sekolah itu sendiri. Maka dari itu, dengan hubungan yang baik maka akan membangun kerjasama yang baik pula.

76 Lampiran 5

Hasil Wawancara Nama Sekolah : SD Negeri Inpres Pandai Nama : Musmulyadi, S,Pd.

Jabatan : Kepala Sekolah Tanggal Penelitian : 26 April-20 Mei 2022 Pukul : 07.00-selesai

Pertanyaan Hasil wawancara Kepala Sekolah Bagaimana peran

kepala sekolah dalam meningkatkan mutu pembelajaran pada masa new normal?

Minggu I

Peran yang saya jalankan di SD Negeri Inpres Pandai seperti ditanamkan sikap disiplin kepada guru dan peserta didik, membimbing guru untuk bertanggung jawab terhadap tugas, membimbing siswa dalam kegiatan ekstrakurikuler dan mengikuti lomba diluar sekolah.

Minggu ke 2

Biasanya peran yang saya jalani berupa pembagian tugas mengajar untuk guru, pemeriksaan kesiapan mengajar, mengadakan rapat mingguan dan mengatur penyediaan keperluan perlengkapan sekolah.

Minggu ke 3

Peran yang dilakukan seorang kepala sekolah yang paling utama adalah mengelola semua sarana dan prasarana yang dibutuhkan sekolah dan mengatur keuangan biasanya yang saya lakukan dalam mengatur keuangan berupa menanyakan pada guru dalam rapat mingguan sarana dan prasarana apa saya yang dibutuhkan di kelas sehingga nanti bisa disesuaikan dengan dana Bos.

Minggu ke 4

Peran dan tanggung jawab yang biasanya kepala sekolah lakukan adalah melakukan supervisi guru dengan memantau pelaksanaan kegiatan belajar mengajar, dan membina guru dalam pembuatan RPP dengan melakukan supervisi saya bisa memperbaiki kelemahan-kelemahan yang tidak dilakukan oleh guru dalam proses belajar mengajar.

77 Lampiran 6

Hasil Wawancara Guru Nama Sekolah : SD Negeri Inpres Pandai

Tanggal Penelitian : 26 April-20 Mei 2022 Pukul : 07.00-selesai

Pertanyaan Hasil wawancara Dengan Guru Bagaimana peran

kepala sekolah dalam

meningkatkan mutu pembelajaran pada masa new normal?

Minggu I

Ibu Raodah, S.Pd:

Peran yang bapak kepala sekolah lakukan biasanya bapak membimbing kami untuk memperhatikan

kurikulum yang diajarkan kepada siswa supaya kegiatan pembelajaran lebih kreatif, aktif, dan efektif. Selain itu juga kepala sekolah memberikan bimbingan konseling dan bimbingan lainnya di kelas apabila ada kelas yang kaminya telat dan juga kami yang berhalangan hadir maka kepala sekolah akan mengisi kelas tersebut.

Ibu Lisnah, S.Pd.I:

Iya dek peran yang dilakukan oleh kepala sekolah dalam meningkatkan mutu pembelajaran di SD Negeri Inpres Pandai berupa memberikan bimbingan pada kami agar setiap hari senin mengadakan rajia siswa yang panjang rambut, memasukan baju, memakai topi dan dasi setiap hari senin serta tidak boleh memakai sandal disekolah dan bapak kepala sekolah tetap mengecek kegiatan pembelajaran.

Minggu ke 2 Ibu Nursita, S.Pd:

Iya dek peran yang biasanya kepala sekolah lakukan berupa pembagian tugas, pemeriksaan laporan pembelajaran, absensi guru dan siswa. Hanya beliau tidak turun ke lapangan untuk mengawasi kegiatan administrasi. Paling bagus kalau beliau mau turut dan terlibat langsung dalam kelas sehingga kami mudah menanyakan laporan yang kami buat apakah sudah sesuai dengan apa yang bapak inginkan sehingga dalam proses pengajaran kami dapat meningkatkan mutu pembelajaran pada masa new normal ini.

.

78

Ibu Uswatun Hasnah, S.Pd:

Benar sekali peran yang dilakukan oleh kepala sekolah sebagai administrator terkadang hanya mengumpulkan RPP (rencana pelaksanaan pembelajaran), dan absen tetapi tidak memantauan secara langsung kegiatan belajar mengajar, media yang kami gunakan selama mengajar dan perkembangan peserta didik pada masa new normal sedangkan kami sebagai guru kesulitan dalam memberikan media pembelajaran karena kami kekurangan biaya pada penggunaan media pembelajaran.

Minggu ke 3

Ibu St. Hajar S.Pd:

Dalam menjalankan perannya sebagai kepala sekolah biasanya kepala sekolah tidak memperhatikan sarana dan prasarana dalam kegiatan pembelajaran contoh kecilnya seperti tidak adanya spidol, penghapus, sapu yang pada patah dan tempat sampah yang tidak ada dimasing-masing kelas sehingga siswa membunag sampah sembarang tetapi hanya memprioritaskan pada pembelian baju seragam dan buku paket.

Ibu Wulanndari S.Pd.SD:

Biasanya yang saya lihat peran yang dilakukan oleh kepala sekolah dalam meningkatkan mutu pembelajaran berupa mendiskusikan apa yang mesti diprioritaskan untuk mencapai tujuan sekolah dan kepala sekolah mengkomunikasikan hal-hal yang penting kepada seluruh guru apa yang mesti diprioritaskan seperti membeli baju seragam dan buku paket.

Minggu ke 4

Ibu Nurrahmah S.Pd:

Dalam menjalankan perannya sebagai supervisor bapak kepala sekolah biasanya disuruh membuat persiapan rencana kerja dalam setiap kegiatan belajar mengajar, menyuruh kami untuk selalu bersemangat ketika mengajar di kelas, mengumpulkan RPP kami dan nantinya akan diberikan saran-saran terkait hal-hal yang belum diterapkan di KBM.

Ibu Matia, S.Pd.SD.

Dalam melakukan supervisi kami kepala sekolah membimbing kami untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dengan mengadakan rapat, mengecek RPP yang kami buat dan memberikan pembinaan kepada kami guru sehingga memiliki tanggung jawab sesuai dengan tanggung jawab

79 Lampiran 7

Hasil Wawancara Peserta Didik Nama Sekolah : SD Negeri Inpres Pandai

Tanggal Penelitian : 25 April-20 Mei 2022 Pukul : 07.00-selesai

Pertanyaan Hasil wawancara Dengan Siswa Bagaimana peran

kepala sekolah dalam meningkatkan mutu pembelajaran pada masa new normal?

Minggu I Naila

Peran yang lakukan kepala sekolah selalu memberikan bimbingan untuk tidak memakai sandal ke sekolah dan bimbingan untuk terus belajar dan rajin hadir sekolah supaya mata pelajaran yang diberikan oleh guru tidak ketinggalan.

Minggu ke 2 Akwan

Peran yang dilakukan kepala sekolah sekolah dalam meningkatkan mutu pembelajaran berupa mengadakan rapat tiap minggu.

.

Minggu ke 3 Safira Humairoh

Kepala sekolah membagikan secara gratis baju oleh raga dan buku paket yang biasanya satu bangku satu buku tetapi sekarang satu orang satu buku paket.

Minggu ke 4

Reza Ramadhan (siswa):

Setiap semester bapak kepala sekolah masuk kelas melihat cara mengajar guru kami dan habis itu keluar dan kembali ke ruanganya.

80 Lampiran 8

Hasil Wawancara Nama Sekolah : SD Negeri Inpres Pandai Nama : Musmulyadi, S.Pd.

Jabatan : Kepala Sekolah Tangal Penelitian : 23 April-20 Mei 2022 Pukul : 07.00- selesai

Pertanyaan Hasil wawancara Dengan Kepala Sekolah Bagaimana strategi kepala

sekolah dalam

meningkatkan mutu pembelajaran pada masa new normal?

Minggu 1

Strategi yang dilakukan yaitu memberikan bimbingan kepada guru menghadapi karakteristik peserta didik ketika mengajar yang kadang pada jam pelajaran berlangsung ada yang menggangu temannya, tidur di kelas dan kadang ada yang bosan di kelas, cara

mengembangkan kurikulum dan

perkembangan potensi peserta didik seperti bakat pada kesenian tari tradisional sehingga pembelajaran pada masa new normal dapat mengembangkan potensi peserta didik yang tidak di kembangkan pada masa covid-19.

Perencenaaan dan pengembangan sekolah ini saya harus dirumuskan dengan jelas, baik jangka panjang, menengah, maupun dalam jangka pendek. Contoh perencanan dan pengembangan mencakup visi, misi, tujuan, kebijakan strategi, strategi dan program yang akan direalisasikan dalam kurun 3-5 tahun dan program yang disusun dan direalisasikan setiap tahun ajaran.

81 Minggu ke 2

Terkait strategi dalam meningkatkan mutu pembelajaran dimana guru ketika mengajar setidaknya harus menyiapkan media pembelajaran karena keberhasilan pembelajaran dikelas ditentukan oleh berbagai faktor diantaranya, bagaimana strategi penyampaian materi dan media yang digunakan oleh guru harus menarik agar pembelajaran dapat terlaksanakan secara efektif dan efesien dalam mencapai tujuan.

Minggu ke 3

Strategi lain yang dilaksanakan di SD Negeri Inpres Pandai dalam meningkatkan mutu pembelajaran pada masa new normal berupa pemberian arahan kepada guru untuk memperhatikan model dan metode yang diajarkan supaya hasil belajar dapat tercapai sesuai dengan tujuan pendidikan.

Minggu ke 4

strategi lainnya seperti melakukan kegiatan pembinaan khusus bagi siswa yang berprestasi dalam bidang akademik dan non akademik yang nantinya dapat dikirim untuk mengikuti lomba-lomba.

82 Lampiran 9

Hasil Wawancara Guru Nama Sekolah : SD Negeri Inpres Pandai

Tangal Penelitian : 23 April-20 Mei 2022 Pukul : 07.00- selesai

Pertanyaan Hasil wawancara Dengan Guru Bagaimana strategi kepala

sekolah dalam

meningkatkan mutu pembelajaran pada masa new normal?

Minggu 1

Ibu Lisnah, S.Pd.I:

Strategi yang dilakukan kepala sekolah pada pertama menjadi kepala sekolah di SD Negeri Inpres Pandai Seperti membuat visi,misi dan tujuan sehingga sekolah ini dapat meningkatkan mutu pembelajaran.

Bapak Arif S.Pd. I:

Setiap sekolah punya strategi untuk meningkatkan mutu pembelajaran pada masa new normal di SD Negeri Inpres Pandai seperti biasanya mengecek atau mendampingi kami ketika proses pembelajaran berlangsung, bagaimana interaksi kami dengan siswa pada saat mengajar dan pada akhir pembelajaran bapak kepala sekolah memberikan saran-saran terhadap kelemahan kami pada saat mengajar guna meningkatkan mutu pembelajaran pada masa new normal dan selalu memberikan motivasi supaya kami tetap semangat mengajar dan tidak mudah putus asa karena menghadapi berbagai karakteristik peserta didik.

Ibu Nurwahidah S.Pd:

Benar sekali Bapak kepala sekolah membuat strategi dalam meningkatkan mutu pembelajaran pada masa new normal berupa peningkatan keterampilan mengajar guru dengan menyuruh kami untuk mengikuti diklat dan kadang kala kepala sekolah mengadakan rapat tiap bulan sehingga apa yang menjadi kendala dalam meningkatkan mutu pembelajaran dapat diberikan solusi oleh bapak kepala sekolah dan guru PNS yang sering mengikuti kegiatan diklat.

Minggu ke 2

Dokumen terkait