BAB V PENUTUP
B. Saran
Saran ini hanya sebuah pemikiran dari peneliti sebagai masyarakat luas yang mungkin dapat berkontribusi untuk sebuah perbaikan bagi berjalannya kegiatan pembelajaran kedepannya, berdasarkan pengamatan beberapa saran dari peneliti ialah sebagai berikut:
1. Bagi Pendidik
Guru diharapkan kedepannya lebih kreatif dalam menciptakan suasana belajar yang nyaman dan menyenangkan serta dapat mengkolaborasikan model pembelajaran satu dengan yang lainnya.
2. Bagi Lembaga Sekolah
Model pembelajaran merupakan salah satu aspek yang penting dan utama dalam proses pembelajaran di sekolah agar tujuan yang diharapkan dapat tercapai. Secara khusus perlu adanya peningkatan yang lebih baik
lagi, agar proses pembelajaran tidak menjadikan peserta didik merasa bosan dan jenuh.
DAFTAR PUSTAKA
Andriani Durri, 2011. Metode Penelitian Jakarta: Universitas Terbuka.
Anonim,2006. Kurikulum 2006 Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar Biologi SMA/MA. Jakarta: Puskur, Depdiknas.
Arsyad,Azhar. 2010. Media Pembelajaran . Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Arsyad. 2011. Kreatif Mengembangkan Media Pembelajaran. Jakarta: GP Press Hamdani. 2011. Strategi Belajar Mengajar. Bandung : Pustaka Setia.
Handayani Retno D, 2007 Pelaksanaan Pembelajaran Biologi Pada Pokok Bahasan Pencemaran Lingkungan Kelas X Imersi SMA Negeri 2 Semarang Tahun Ajaran 2006/2007. Semarang.
http://forumgurunusantara.blogspot.co.id, diakses 6 Januari 2022
Irwandani, I & Juariyah, S. 2016. Pengembangan Media Pembelajaran Berupa Komik Fisika Berbantuan Sosial Media Instagram sebagai Alternatif Pembelajaran. Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika Al-Biruni, 5(1), 33.
https://doi.org/10.24042/jpifalbiruni. v5i1.103
Jariatun. 2017. Pengaruh Penggunaan Media Realia Terhadap Hasil Belajar Matematika Dikelas IV Madrsah Ibtidaiyah Negeri 2 Bandar Lampung.
Skripsi. UIN Raden Intan Lampung.
Majid, Abdul. Pembelajaran tematik terpadu. 2014. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Martina, 2009. Peningkatan Aktivitas Belajar Biologi Dengan Strategi Group To Group Exchange Pada Pokok Bahasan Pentingnya Keaneka Ragaman Makhluk Hidup Siswa Kelas VII E SMP Negeri 2 Banyudono Semester II Tahun Ajaran 2008/2009 Surakarta.
Masykur Ruban, 2017 “Pengembangan Media Pembelajaran Matematika Dengan Macromedia Flash,” Jurnal Al-Jabar 3
Miles, Huberman Dan Saldana. 2014. Qualitative Data Analysis. Amerika :Sage.
66
Moleong, Lexy. 2016. Metodelogi Penelitian Kualitatif Edisi Revisi. Bandung:
Remaja Rosdakarya.
Mulyati. 2012. Peningkatan Prestasi Belajar Menggunakan Media Realia Pada Materi Operasi Hitung Campuran Siswa Kelas IV SDN Danurejo 1 Semester 2 Tahun Pelajaran 2011/2012. Skripsi. Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
Munadi Yudhi, 2008 Media Pembelajaran.Jakarta: GP Press.
Mundir, 2013. Metode Penelitian Kualitatif Dan Kuantitatif . Jember: Stain Jember Press.
Pribadi, Benny A. 2017. Media Dan Teknologi Dalam Pembelajaran. Jakarta : Balebat Dedikasi Prima.
Purwanto. 2014. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.
Rahmawati, Erna. 2018. Penggunaan Media Realia Untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA Siswa Kelas V SD IT Wahidatul Ummah Metro Tahun Pelajaran 2017/2018. Skripsi. IAIN Metro.
Rivai, Ahmad dan Nana Sudjana. 2001. Media Pembelajaran. bandung: sinar baru.
Sholihatin E, 2011. Cooperative Learning dan Expository Learning Analisis Pembelajaran PKN Ditinjau Dari Gaya Belajar. Jakarta: Laboratoriun Sosial Politik Press UNJ.
Siregar, Eveline, Dra., M.Pd. dan Nara, Hartini M.Si. 2010. Teori Belajar dan Pembelajaran. Bogor: Ghalia Indonesia.
Slameto, 2003. Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta.
Sudjana, Nana. 2009. Media Pengajaran. Bandung : Sinar Baru.
Sugiharti. 2018. Penggunaan Media Realia (Nyata) Untuk Meningkatkan Aktifitas Dan Hasil Belajar Matematika.1.
Sugiyono. 2017. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif Dan R&D. Bandung:
Alfabeta.
Syaodih, Ibrohim, 2003 Perencanaan Pengajaran. Jakarta : Rineka Cipta.
Tim Penyusun. 2017. Penulisan Karya Ilmiah. IAIN Jember PRESS.
Undang-undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
Uno Hamzah, 2012. Profesi Kependidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
VARIABEL
1 2 3 4 5 6
Implementasi Media Pembelajaran Realia Pada Mata Pelajaran Biologi Siswa Kelas X IPA-2 MA Nurul Islam Sumenep
Media Realia
Pembelajaran Biologi
- Pengertian media relia - Jenis-jenis media relia
- Kelemahan dan
keunggulan media relia - Perencanaan media realia - Pelaksanaan media realia - Evaluasi media realia
- Pengertian Pembelajaran Biologi
- Tujuan Pembelajaran Biologi
- ruang Lingkup
Pembelajaran Biologi
Partisipan
1. Peserta Didik Kelas X IPA-2 MA Nurul Islam Sumenep
2. Guru Biologi MA Nurul Islam Sumenep
3. Kepala Madrasah MA Nurul Islam Sumenep
1. Setting Penelitian
a. Subjek : Peserta Didik, Guru, dan Kepala Madrasah MA Nurul Islam Sumenep b. Tempat : MA Nurul
Islam Sumenep
2. Metode Pengumpulan Data
a. Observasi b. Wawancara c. Dokumentasi
3. Metode Analisis Data
a.Kualitatif
1. Bagaimana perencanaan media pembelajaran realia pada mata pelajaran biologi siswa kelas X IPA-2 MA Nurul Islam Sumenep?
2. Bagimana pelaksanaan media pembelajaran realia pada mata pelajaran biologi siswa kelas X IPA-2 MA Nurul Islam Sumenep?
3. Bagaimana evaluasi media pembelajaran realia pada mata pelajaran biologi siswa kelas X IPA-2 MA Nurul Islam Sumenep?
Perihal :Permohonan Ijin Penelitian Yth. Kepala MA NURIS
Karangcempaka, Bluto - Sumenep
Dalam rangka menyelesaikan tugas Skripsi pada Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, maka mohon diijinkan mahasiswa berikut :
NIM : T20158039
Nama : KHAIRURRAZIQIN ZUBIL
Semester : Semester empat belas Program Studi : TADRIS BIOLOGI
untuk mengadakan Penelitian/Riset mengenai Implementasi Media Pembelajaran Realia Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas X IPA 1 MA Nurul Islam Sumenep selama 1 ( Satu ) Bulan di lingkungan lembaga wewenang Bapak/Ibu Mathlub Ansori, M.Pd.
Demikian atas perkenan dan kerjasamanya disampaikan terima kasih.
Jember, 05 Januari 2022 an. Dekan,
Wakil Dekan Bidang Akademik,
MASHUDI
Judul Penelitian : Implementasi Media Pembelajaran Realia Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Kognitif Pada Mata Pelajaran Biologi Siswa Kelas X IPA MA Nurul Islam Sumenep
Validator :Mohammad Wildan Habibi, S.Pd., M.Pd.
Jabatan : Dosen
Petunjuk Pengisian :
a) Lembar validasi ini dimaksudkan untuk mengetahui pendapat Ibu sebagai validator instrumen penelitian
b) Ibu dimohon untuk memberikan penilaian dengan memberi tanda cek (√_ pada kolom skor penilaian yang tersedia
Deskripsi skala penilaian sebagai berikut:
1 = Tidak Sesuai 2 = Kurang Sesuai 3 = Sesuai
4 = Sangat Sesuai
c) Mohon berikan kritik dan saran agar penelitian dapat memperbaiki kekurangan.
A. Aspek Format
No Butir Penilaian Skor Penilaian
1 2 3 4 1 Petunjuk penggunaan instrumen penelitian dinyatakan
dengan jelas
√
2 Kalimat tidak menimbulkan penafsiran ganda √
4 Aspek yang diukur dalam indikator sesuai dengan kisi- kisi
√
5 Rubrik penilaian sesuai dengan indikator √
C. Aspek Konstruksi
No Butir Penilaian Skor Penilaian
1 2 3 4
6 Menggunakan kata kerja operasional √
7 Kejelasan rubrik penilaian dengan skor penilaian √
D. Aspek Bahasa
No Butir Penilaian Skor Penilaian
1 2 3 4 8 Menggunakan bahasa yang sesuai dengan kaidah
Bahasa Indonesia
√
9 Struktur kalimat sederhana √
10 Menggunakan kata-kata atau istilah yang berlaku untuk umum
√
Komentar dan Saran:
Ada tambahan pertanyaan yang sy berikan pada pihak kepala sekolah dan guru.
Berangkat dari pertanyaan itu nantinya kita bisa melihat kesiapan baik dari sekolah, kepsek dan guru terkait proses pembelajaran pada siswa
Kesimpulan:
1. Layak digunakan tanpa revisi
Jember, 19 Mei 2022 Validator
Mohamaad Wildan Habibi, S. Pd., M.
Pd.
1. Mengamati langsung penggunaan media realia pada pembelajaran biologi di kelas X IPA-2 MA Nurul Islam Sumenep.
a. Desain pembelajaran Biologi dengan menggunakan media realia di kelas X IPA1 MA Nurul Islam Sumenep.
b. Kegiatan guru dalam pelaksanaan pembelajaran Biologi dengan menggunakan media realia di kelas X IPA-2 MA Nurul Islam Sumenep.
c. Aktivitas peserta didik dalam pelaksanaan pembelajaran Biologi dengan menggunakan media realia di kelas X IPA-2 MA Nurul Islam Sumenep.
d. Evaluasi proses dan hasil belajar peserta didik pada pembelajaran Biologi dengan menggunakan media realia di kelas X IPA-2 MA Nurul Islam Sumenep.
Nama Sekolah : MA Nurul Islam Sumenep Kelas : X IPA-2
No. Aspek yang dinilai Ya Tidak Keterangan 1 Tahap Persiapan
1. Guru mendesain rencana pembelajaran
√
2. Guru mempersiapkan media realia
√
2 Tahap Proses Pelaksanaan
1. Pengenalan √
2. Inti √
3. Evaluasi √
3 Evaluasi
Guru memberikan soal latihan untuk mengetahui hasil pengetahuan peserta didik
√
LEMBAR OBSERVASI AKTIVITAS BELAJAR PESERTA DIDIK
Mata Pelajaran : Biologi
Sekolah : MA Nurul Islam Sumenep Kelas : X IPA 1
Aktivitas Belajar Peserta Didik Ya Tidak Keterangan Perhatian Peserta Didik
Memperhatikan guru saat menjelaskan
√
Tidak mengobrol saat pembelajaran berlangsung
√ Beberapa peserta didik mengobrol ketika kelompoknya selesai mengerjakan tugas tetaoi kelompok lain belum Membawa buku Bilogi saat
pembelajaran
√
Kegiatan Peserta Didik
Aktif bekerja kelompok √ Beberapa peserta didik tidak ikut aktif
memperhatikan media realia yang digunakan Aktif menanggapi pendapat orang
lain
√ Tidak ada peserta didik yang memberikan
koreksi atau
menambahkan penjelasan ketika peserta didik lain presentasi
Mengacungkan tangan untuk maju mempresentasikan hasil kerja
√
Tanggapan Peserta Didik terhadap Media
pembelajaran
Peserta didik memperhatikan saat media digunakan
√
1. Gambaran umum lokasi penelitian.
2. Perencanaan guru untuk proses pembelajaran berupa RPP.
3. Daftar hasil belajar peserta didik setelah mengikuti proses pembelajaran menggunakan media realia
No. Nama Aktif Tidak Aktif Keterangan 1 Devi Khairina Zahidah √
2 Dina Nanda Auwalia √ 3 Dina Wardatul Jannah √ 4 Dini Regina Putri √ 5 Dwi Nuri Cahyanil
Maulida Putri
√ Tidak ikut menyusun
Media Realia dan berdiskusi
6 Faiqoh Bariroh √
7 Husnul Mu'Asyarah Annabilah
√ Tidak ikut berdiskusi
8 Indriati Alvina Amelia √
9 Kamilia √ Tidak ikut berdiskusi
10 Kartika Fajariyah √ 11 Kodrina Awiyatun √ 12 Libbiny Haura Aulia √ 13 Liza Amelia Syahadatina
Chalid
√
14 Mailatul Hasanah √ 15 Nabila Azzahiyah √ 16 Nila Ayu Veronica √
17 Nura Nurita √
18 Putri Felecia √ Tidak mengikuti diskusi
19 Putri Nur Annisa √
22 Ribi Zulfatul Arifah √ 23 Rika Kamla Indraswati √ 24 Rofiqoh Mu'Tazzi Putri √
25 Sinta Dwi Utami √ Tidak mengikuti diskusi
26 Syakila Farah Dilla √
27 Tina Agustin √
28 Ufa Ismawati √
1 Devi Khairina Zahidah 83,33
2 Dina Nanda Auwalia 83,33
3 Dina Wardatul Jannah 83,33
4 Dini Regina Putri 83,33
5 Dwi Nuri Cahyanil Maulida Putri 100
6 Faiqoh Bariroh 66,66
7 Husnul Mu'Asyarah Annabilah 83,33
8 Indriati Alvina Amelia 66,66
9 Kamilia 83,33
10 Kartika Fajariyah 66,66
11 Kodrina Awiyatun 100
12 Libbiny Haura Aulia 83,33
13 Liza Amelia Syahadatina Chalid 83,33
14 Mailatul Hasanah 100
15 Nabila Azzahiyah 66,66
16 Nila Ayu Veronica 83,33
17 Nura Nurita 83,33
18 Putri Felecia 100
19 Putri Nur Annisa 83,33
20 Raudatul Jannah 83,33
21 Ria Wulandari 100
22 Ribi Zulfatul Arifah 83,33
23 Rika Kamla Indraswati 83,33
24 Rofiqoh Mu'Tazzi Putri 66,66
25 Sinta Dwi Utami 83,33
26 Syakila Farah Dilla 66,66
27 Tina Agustin 83,33
28 Ufa Ismawati 66,66
Jabatan : Kepala Madrasah
Tempat & Tanggal : MA Nurul Islam Sumenep, 18 Mei 2022 1. Kapan sekolah berbasis pondok pesantren ini berdiri?
2. Apakah sekolah memberikan fasilitas sarana-prasarana untuk menunjang terlaksananya proses pembelajaran yang optimal ?
3. Apakah ada langkah khusus dari bapak/ibu sebagai kepala sekolah untuk pengadaan media yang dipakai oleh guru biologi ?
4. Bagaimana langkah dari bapak/ibu dalam rangka mengontrol efektifitas pembelajaran dikelas ?
Jabatan : Guru Biologi dan Ketua Jurusan IPA Tempat & Tanggal : MA Nurul Islam Sumenep, 19 Mei 2022
1. Berapa lama Bapak/Ibu telah mengajar di sekolah berbasis pondok pesantren?
2. Apakah ada kesulitan dalam pembelajaran dikelas yang berada dilingkungan pondok pesantren ?
3. Bagaimana kendala bapak/ibu yang pernah dialami selama mengajar yang berkaitan dengan kegiatan pembelajaran ?
4. Fasilitas apa saja yang disediakan sekolah untuk membuat media ? 5. Seberapa sering bapak/ibu menggunakan media dalam pembelajaran ?
6. Bagaimana respon siswa ketika bapak/ibu menggunakan media ataupun tanpa menggunakan media dalam pembelajaran ?
7. Media jenis apa yang sering bapak/ibu gunakan dalam pembelajaran ?
8. Apa yang dijadikan bapak/ibu sebagai pertimbangan dalam memilih jenis media yang akan digunakan dalam pembelajaran ?
9. Bagaimana langkah bapak/ibu dalam mempersiapkan media ?
10. Bahan-bahan yang dibutuhkan didapatkan dari mana ? dan siapa yang menyediakan ? 11. Siapa yang membantu membuat serta mempersiapkan media yang akan digunakan ? 12.Bagaimana dampak terhadap siswa setelah penggunaan media dalam pembelajaran ? 13. Apakah ada kendala dalam menggunakan media tersebut?
14.Bagaimana bentuk evaluasi yang digunakan dalam kegiatan pembelajaran kali ini?
ini berlangsung?
Nama : Dina Nanda Auwalia, Devi Khairina Zahidah, Kamilia
Kelas : X IPA-2
Tempat & Tanggal : MA Nurul Islam Sumenep, 22 Mei 2022 1. Apakah guru sering menggunakan media disaat pembelajaran ?
2. Apakah ada perbedaan ketika belajar dikelas menggunakan media dan tanpa menggunakan media ?
3. Apakah lebih menarik menggunakan media atau tanpa menggunakan media ?
4. Apakah ketika menggunakan media lebih mudah memahami materi yang dipelajari atau tidak ?
5. Tingkat kesulitan menjawab soal ketika tidak menggunakan media dibandingkan dengan setelah menggunakan media ?
Daur Ulang A. KOMPETENSI INTI
• KI-1 dan KI-2:Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan internasional”.
• KI 3:Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
• KI4:Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan
B. KOMPETENSI DASAR
3.11 Menganalisis data perubahan lingkungan, penyebab, dan dampaknya bagi kehidupan
4.11 Merumuskan gagasan pemecahan masalah perubahan lingkungan yang terjadi di lingkungan sekitar C. INDIKATOR
3.11.1 Menganalisis hasil studi dari berbagai laporan media mengenai perusakan lingkungan 3.11.2 Menemukan faktor penyebab terjadinya perusakan.
3.11.3 Menjelaskan tentang ketidakseimbangan lingkungan 3.11.4 Menjabarkan penyebab-penyebab
4.11.1 Membuat usulan cara pencegahan dan pemulihan kerusakan lingkungan akibat polusi D. TUJUAN PEMBELAJARAN
• Menganalisis hasil studi dari berbagai laporan media mengenai perusakan lingkungan
• Menemukan faktor penyebab terjadinya perusakan.
• Menjelaskan tentang ketidakseimbangan lingkungan
• Menjabarkan penyebab-penyebab ketidakseimbangan lingkungan E. MEDIA DAN SUMBER PEMBELAJARAN
Media Alat / Bahan
Worksheet atau lembar kerja (siswa) Penggaris, spidol, papan tulis
Lembar penilaian Laptop & infocus
LCD Proyektor/ Slide presentasi (ppt) Buku paket F. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan Ke-1 Pendahuluan 1. Peserta didik memberi salam, berdoa
2. Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi
3. Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan 4. Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan Inti
KEGIATAN LITERASI
• Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan menuliskannya kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Kerusakan Lingkungan/Pencemaran Lingkungan
CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
• Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik.
Pertanyaan ini harus tetap berkaitan dengan materi Kerusakan Lingkungan/Pencemaran Lingkungan
Lingkungan/Pencemaran Lingkungan COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
• Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal, mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh kelompok atau individu yang mempresentasikan
CREATIVITY (KREATIVITAS)
• Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait Kerusakan Lingkungan/Pencemaran Lingkungan Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal yang belum dipahami
Penutup
1. Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar 2. Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
3. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa G. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN
Penilaian Sikap: Lembar pengamatan
Penilaian Pengetahuan: LK peserta didik
Penilaian Keterampilan: Kinerja & observasi diskusi
Mengetahui,
Kepala Madrasah MA Nurul Islam
Mathlub Anshori, M.Pd.
Sumenep, 2022 Guru Biologi
Arie Bastian, S.Pd
PENILAIAN PENILAIAN PEMBELAJARAN DAN PENGAYAAN
1. Teknik Penilaian (terlampir):
a. Sikap
- Penilaian Observasi
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari, baik terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan langsung dilakukan oleh guru. Berikut contoh instrumen penilaian sikap
No Nama Siswa Aspek Perilaku yang Dinilai Jumlah Skor
Skor Sikap
Kode Nilai
BS JJ TJ DS
1 … 75 75 50 75 275 68,75 C
2 … ... ... ... ... ... ... ...
Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun Jawab
• DS : Disiplin Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup 25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400 3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB) 50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C) 00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai - Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik, maka peserta didik diberikan kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya sendiri. Namun agar penilaian tetap bersifat objektif, maka guru hendaknya menjelaskan terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini, menentukan kompetensi yang akan dinilai, kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan digunakan, dan merumuskan format penilaiannya Jadi, singkatnya format penilaiannya disiapkan oleh guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format penilaian :
No Pernyataan Ya Tidak Jumlah
Skor
Skor Sikap
Kode Nilai 1 Selama diskusi, saya ikut serta
mengusulkan ide/gagasan. 50
250 62,50 C
2
Ketika kami berdiskusi, setiap anggota mendapatkan kesempatan untuk berbicara.
50
3 Saya ikut serta dalam membuat
kesimpulan hasil diskusi kelompok. 50
4 ... 100
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 = 62,50 4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB) 50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C) 00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan keterampilan - Penilaian Teman Sebaya
Penilaian ini dilakukan dengan meminta peserta didik untuk menilai temannya sendiri. Sama halnya dengan penilaian hendaknya guru telah menjelaskan maksud dan tujuan penilaian, membuat kriteria penilaian, dan juga menentukan format penilaiannya. Berikut Contoh format penilaian teman sebaya :
Nama yang diamati : ...
450 90,00 SB permasalahan.
3 Memaksakan pendapat sendiri
kepada anggota kelompok. 100
4 Marah saat diberi kritik. 100
5 ... 50
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan untuk pernyataan yang negatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x 100 = 90,00 4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB) 50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C) 00,00 – 25,00 = Kurang (K) - Penilaian Jurnal (Lihat lampiran) b. Pengetahuan
- Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda(Lihat lampiran)
- Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan Praktek Monolog atau Dialog
Penilaian Aspek Percakapan
No Aspek yang Dinilai Skala Jumlah
Skor
Skor Sikap
Kode Nilai 25 50 75 100
1 Intonasi 2 Pelafalan 3 Kelancaran 4 Ekspresi 5 Penampilan 6 Gestur
- Penugasan(Lihat Lampiran) Tugas Rumah
a. Peserta didik menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku peserta didik
b. Peserta didik memnta tanda tangan orangtua sebagai bukti bahwa mereka telah mengerjakan tugas rumah dengan baik c. Peserta didik mengumpulkan jawaban dari tugas rumah yang telah dikerjakan untuk mendapatkan penilaian.
c. Keterampilan
- Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian keterampilan berbicara sebagai berikut:
Instrumen Penilaian
No Aspek yang Dinilai
Sangat Baik (100)
Baik (75)
Kurang Baik
(50)
Tidak Baik
(25) 1 Kesesuaian respon dengan pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
3 Kesesuaian penggunaan tata bahasa 4 Pelafalan
Kriteria penilaian (skor) 100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik 25 = Tidak Baik
Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor maksimal dikali skor ideal (100) Instrumen Penilaian Diskusi
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1 Penguasaan materi diskusi
2 Kemampuan menjawab pertanyaan 3 Kemampuan mengolah kata
4 Kemampuan menyelesaikan masalah Keterangan :
100 = Sangat Baik
- Penilaian Portofolio
Kumpulan semua tugas yang sudah dikerjakan peserta didik, seperti catatan, PR, dll Instrumen Penilain
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1 2 3 4
2. Instrumen Penilaian (terlampir) a. Pertemuan Pertama
b. Pertemuan Kedua
3. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan a. Remedial
Peserta didik yang belum menguasai materi (belum mencapai ketuntasan belajar) akan dijelaskan kembali oleh guru materi
“Ruang Lingkup Biologi”. Guru melakukan penilaian kembali dengan soal yang sejenis atau memberikan tugas individu terkait dengan topik yang telah dibahas. Remedial dilaksanakan pada waktu dan hari tertentu yang disesuaikan, contoh: pada saat jam belajar, apabila masih ada waktu, atau di luar jam pelajaran (30 menit setelah jam pelajaran selesai).
CONTOH PROGRAM REMIDI Sekolah : ...
Kelas/Semester : ...
Mat Pelajaran : ...
Ulangan Harian Ke : ...
Tanggal Ulangan Harian : ...
Bentuk Ulangan Harian : ...
Materi Ulangan Harian : ...
(KD/Indikator : ...
KKM : ...
No Nama Peserta Didik
Nilai Ulangan
Indikator yang Belum Dikuasai
Bentuk Tindakan Remedial
Nilai Setelah
Remedial Ket.
1 2 3 4 dst,
b. Pengayaan
Dalam kegiatan pembelajaran, peserta didik yang sudah menguasai materi sebelum waktu yang telah ditentukan, diminta untuk soal-soal pengayaan berupa pertanyaan-pertanyaan yang lebih fenomenal dan inovatif atau aktivitas lain yang relevan dengan topik pembelajaran “Pencemaran Lingkungan”. Dalam kegiatan ini, guru dapat mencatat dan memberikan tambahan nilai bagi peserta didik yang berhasil dalam pengayaan.
Sumenep
Wawancara dengan GURU Kelas X IPA-2 MA Nurul Islam Sumenep