BAB IV Hasil Penelitian dan Pembahasan
4.1 Gambaran Umum Instansi
4.1.4 Struktur Organisasi
Struktur organisasi merupakan susunan dan hubungan antara setiap bagian maupun posisi yang terdapat pada suatu organisasi atau perusahaan dalam menjalankan kegiatan-kegiatan operasionalnya dengan maksud untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan sebelumnya. Struktur organisasi dapat menggambarkan secara jelas pemisahan kegiatan dari pekerjaan antara yang satu dengan yang lainnya dan juga bagaimana hubungan aktivitas dan fungsi dibatasi.
Dalam struktur organisasi yang baik harus menjelaskan hubungan antara wewenang siapa melapor atau bertanggung jawab kepada siapa, jadi terdapat suatu pertanggungjawaban apa yang akan di kerjakan.
Gambar 4.1
Struktur Organisasi Badan Ketahanan Pangan Prov. Sulawesi Selatan
Sumber: Perda. Prov. SulSel No. 7 Tahun 2016 Tentang Organisasi Dan Tata Kerja Dinas Daerah Prov. Sulawesi Selatan
KEPALA BADAN KETAHANAN PANGAN
SEKRETARIS
SUB BAGIAN UMUM
& KEPEGAWAIAN KELOMPOK JABATAN
FUNGSIONAL
SUB BAGIAN PERENCANAAN
SUB BAGIAN KEUANGAN
KEPALA BIDANG DISTRIBUSI
& CADANGAN PANGAN KEPALA BIDANG KETERSEDIAAN
& KERAWANAN PANGAN
KEPALA BIDANG KONSUMSI
& KEAMANAN PANGAN
KEPALA SEKSI KETERSEDIAAN PANGAN
KEPALA SEKSI SUMBER DAYA PANGAN
KEPALA SEKSI KERAWANAN PANGAN
KEPALA SEKSI DISTRIBUSI PANGAN
KEPALA SEKSI HARGA PANGAN
KEPALA SEKSI CADANGAN PANGAN
KEPALA SEKSI KONSUMSI
KEPALA SEKSI PENGANEKARAGAMAN
KONSUMSI PANGAN
KEPALA SEKSI PENGANEKARAGAMAN
KONSUMSI PANGAN
4.1.5 Uraian Tugas Badan Ketahanan Pangan Provinsi Sulawesi Selatan Uraian tugas, fungsi, dan tata kerja Badan Ketahanan Pangan Provinsi Sulawesi Selatan, masing-masing bidang mempunyai tugas pokok sebagai berikut:
1. Kepala Badan Ketahanan Pangan
Bertugas membantu Bupati merencanakan, menetapkan, menyelenggarakan, mengoordinasikan, melaporkan, mengevaluasi dan mempertanggungjawabkan kebijakan teknis pelaksanaan urusan pemerintah daerah berdasarkan asas otonomi dan tugas pembantuan di bidang Ketahanan Pangan. Uraian tugas sebagai berikut:
1) Merencanakan dan menetapkan kebijakan teknis dan Standar Operasional Prosedur SOP) di bidang ketahanan pangan.
2) Menyelenggarakan urusan pemerintahan dan pelayanan umum di bidang ketahanan pangan.
3) Menyelenggarakan pengadaan prasarana dan sarana penunjang terkait bidang tugas dinas.
4) Menyelenggarakan, mengkoordinasikan dan mengevaluasi kinerja program/kegiatan pengelolaan kesekretariatan dinas.
5) Menyelenggarakan, mengkoordinasikan dan mengevaluasi kinerja di bidang ketersediaan dan kerawanan pangan.
6) Menyelenggarakan, mengkoordinasikan dan mengevaluasi kinerja di bidang distribusi dan cadangan pangan.
7) Menyelenggarakan, mengkoordinasikan dan mengevaluasi kinerja di bidang konsumsi dan keamanan pangan.
8) Menyelenggarakan koordinasi dengan sekretaris daerah terkait pelayanan di bidang ketahanan pangan.
9) Menyelenggarakan koordinasi dengan pemerintah, pemerintah provinsi, DPRD dan instansi terkait dan mitra kerja lainnya dalam pelaksanaan kebijakan bidang tugas.
10) Menyelenggarakan pengendalian internal, akuntabilitas kinerja dan laporan kinerja serta laporan penyelenggaraan pemerintah daerah lingkup dinas.
11) Menyelenggarakan, mengkoordinasikan dan mengevaluasi kinerja UPT.
12) Menyelenggarakan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya.
2. Sekretaris
Mempunyai tugas pokok merencanakan, menyelia dan memeriksa tugas- tugas di bidang pengelolaan pelayanan kesekretariatan yang meliputi pengkoordinasikan penyusunan perencanaan program, pengelolaan keuangan, serta pengelolaan umum dan kepegawaian. Uraian tugas dimaksud adalah:
1) Merencanakan dan merumuskan perencanaan program kerja dan pelaporan capaian kinerja, pengelolaan administrasi dan pertanggungjawaban keuangan, dan pengelolaan administrasi umum, rumah tangga dan kepegawaian.
2) Menyelia pelaksanaan program kerja dan pelaporan capaian kinerja, pengelolaan administrasi dan pertanggungjawaban keuangan, dan pengelolaan administrasi umum, rumah tangga dan kepegawaian.
3) Memeriksa hasil pelaksanaan program kerja dan pelaporan capaian kinerja, pengelolaan administrasi dan pertanggungjawaban keuangan, dan pengelolaan administrasi umum, rumah tangga dan kepegawaian.
4) Menetapkan laporan program kerja dan pelaporan capaian kinerja, pengelolaan administrasi dan pertanggungjawaban keuangan, dan pengelolaan administrasi umum, rumah tangga dan kepegawaian.
5) Membagi tugas dan mengendalikan seluruh kegiatan di sekretariat agar sesuai rencana yang ditetapkan.
6) Mendisposisikan kegiatan kepada bidang yang bersangkutan sesuai tugas pokoknya agar dapat diselesaikan secara proporsional dan professional.
7) Menyelenggarakan urusan perencanaan dan hubungan masyarakat meliputi penyusunan program dan anggaran, evaluasi, pelaporan dan hubungan masyarakat serta keprotokolan.
8) Menyelenggarakan urusan ketatausahaan dan kepegawaian meliputi urusan persuratan, kearsipan serta kepegawaian.
9) Menyelenggarakan urusan keuangan dan perlengkapan meliputi urusan perbendaharaan, akuntansi, verifikasi, pencatatan aset dan perlengkapan.
10) Merumuskan dan memeriksa penyiapan bahan dan materi penyusunan Rencana Strategis RENSTRA), Rencana Kerja RENJA), KUA-PPAS, RIKA, RKAP dan laporan kinerja bulanan, triwulanan dan tahunan serta
LKPJ dan LPPD berdasarkan bahan dan materi dari unit kerja atau laporan sejenis sesuai metedologi dan ketentuan yang berlaku.
11) Merumuskan, memeriksa dan menyelia pengelolaan surat menyurat dan kearsipan, pengadaan dan pendistribusian alat tulis kantor ATK), barang perlengkapan dan peralatan kantor serta pengadaan bahan pustaka.
12) Merumuskan, memeriksa dan mengarahkan pelaksanaan pemeliharaan, perawatan, perbaikan dan usulan penghapusan barang inventaris, penggunaan sarana dan fasilitas kantor, pengaturan perjalan dinas pemeliharaan kebersihan, perawatan dan pengamanan kantor serta lingkungannya.
13) Merumuskan dan memeriksa penyiapan penyelenggaraan upacara, rapat dinas dan penerimaan tamu.
14) Merumuskan dan memeriksa penyusunan bahan pemberitaan yang berkaitan dengan kebijakan kepala dinas dan kegiatan dinas, mendokumentasikan berita dan penyelenggaraan hubungan masyarakat serta pendokumentasian produk hukum kepegawaian.
15) Memfasilitasi penerimaan pegawai tidak tetap bidang lingkungan hidup dan penyelesaian administrasi pegawai negeri sipil lingkup dinas meliputi kenaikan pangkat, kenaikan gaji berkala, besetting, Daftar Urut Kepangkatan DUK), penilaian prestasi kerja pegawai negeri sipil dan administrasi kepegawaian lainnya.
16) Memberikan usul dan saran kepada kepala dinas selaku atasan langsung melalui pengkaian yang analitis dan sistematis sebagai bahan pertimbangan pembuatan kebijakan dan penyelesaian suatu permasalahan.
17) Menilai kinerja bawahan melalui mekanisme penilaian yang berlaku untuk mengetahui pencapaian prestasi kerja.
18) Melaksanakan pengkoordinasian bidang dalam lingkup dinas terkait tugas dan fungsinya.
19) Melaksanakan koordinasi dan konsultasi dengan pemerintah, pemerintah provinsi, DPRD, sekretariat daerah, instansi terkait dan mitra kerja lainnya sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya.
20) Melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas.
21) Melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya.
22) Melaksanakan koordinasi/kerjasama dan kemitraan dengan unit kerja/instansi/lembaga atau pihak ketiga di bidang pengelolaan pelayanan kesekretariatan.
23) Melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya.
3. Sub Bagian Perencanaan
Mempunyai tugas pokok perencanaan, melaksanakan, mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan tugas pelayanan dan pengkoordinasian penyusunan rencana dan program serta pelaporan capaian kinerja dinas. Uraian tugas dimaksud adalah:
1) Mengkonsep rencana dan program kerja penyusunan perencanaan.
2) Mengkonsep bahan kebijakan program kerja penyusunan perencanaan.
3) Melaksanakan kegiatan penyusunan perencanaan.
4) Melaksanakan penyusunan pelaporan capaian kinerja dinas.
5) Melaksanakan koordinasi teknis penyusunan rencana dan program kerja operasional kegiatan pelayanan, pengkoordinasian penyusunan perencanaan kerja dinas.
6) Melaksanakan penyusunan bahan dan materi penyusunan Rencana Strategis RENSTRA), Rencana Kerja RENJA), KUA-PPAS, RKA, RKAP dan laporan kinerja bulanan, triwulan dan tahunan serta LKPJ dan LPPD berdasarkan bahan dan materi dari unit kerja atau laporan sejenis sesuai metodologi dan ketentuan yang berlaku.
7) Mengkonsep laporan bahan evaluasi hasil pelaksanaan kegiatan dinas.
8) Mengkonsep laporan bahan pengendalian internal, akuntabilitas kinerja dan laporan kinerja serta laporan penyelenggaraan pemerintah daerah lingkup dinas.
9) Melaksanakan evaluasi dan melaporkan pelaksanaan tugas pengelolaan data dan informasi.
10) Melaksanakan evaluasi dan melaporkan pelaksanaan tugas.
11) Melakukan koordinasi dengan unit kerja lainnya, konsultasi kepada atasan, minta masukan dari bawahan guna mendapatkan bahan penyelesaian kegiatan penyusunan perencanaan.
12) Melaksanakan koordinasi penyusunan rencana dan program kerja dengan sub unit kerja lain di lingkungan dinas.
13) Melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya.
4. Sub Bagian Keuangan
Mempunyai tugas pokok merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan tugas pengelolaan administrasi dan pertanggungjawaban pengelolaan keuangan dinas. Uraian tugas dimaksud adalah:
1) Mengkonsep rencana dan program kerja pengelolaan administrasi dan pertanggungjawaban pengelolaan keuangan dinas.
2) Mengkonsep bahan kebijakan program kerja pengelolaan administrasi dan pertanggungjawaban pengelolaan keuangan dinas.
3) Melaksanakan kegiatana pengelolaan administrasi dan pertanggungjawaban pengelolaan keuangan dinas.
4) Melaksanakan pengumpulan bahan anggaran pendapatan, belanja dan pembiyaan dinas.
5) Melaksankan pengelolaan administrasi keuangan anggaran pendapatan dan belanja serta aset dinas.
6) Melaksanakan penyusunan dan mengkoordinasikan pembuatan daftar gaji serta tambahan penghasilan bagi pegawai negeri sipil.
7) Merencanakan operasional kegiatan penyusunan rencana dan program adminsitrasi pengelolaan keuangan.
8) Melaksanakan penatausahaan pengelolaan anggaran pendapatan dan belanja dinas.
9) Melaksanakan fasilitas pembinaan administrasi keuangan dan penyiapan bahan pembinaan administrasi akuntansi anggaran pendapatan, belanja dan pembiyaan dinas.
10) Menyiapkan bahan pertanggungjawaban pengelolaan anggaran pendapatan, belanja dan pembiayaan serta aset dinas.
11) Melakukan koordinasi dengan unit kerja lainnya, konsultasi kepada atasan, minta masukan dari bawahan guna mendapatkan bahan penyelesaian kegiatan pengelolaan keuangan.
12) Melaksanakan pengkoordinasian penyusunan rencana dan program kerja pengelolaan keuangan dan aset dengan para kepala bidang di lingkungan dinas.
13) Melaksanakan penyusunan rencana penyediaan fasilitas pendukung pelaksanaan tugas pengelolaan keuangan dan aset.
14) Melaksanakan koordinasi teknis perumusan penyusunan rencana dan dukungan anggaran pelaksanaan tugas dinas.
15) Melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas.
16) Melaksanakan koordinasi pengelolaan administrasi dan pertanggunjawaban pengelolaan keuangan dinas dengan sub unit lain di lingkungan dinas.
17) Melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya
5. Sub Bagian Umum Dan Kepegawaian
Mempunyai tugas pokok merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan tugas pelayanan administrasi umum dan kerumahtanggaan serta administrasi kepegawaian. Uraian tugas dimaksud adalah:
1) Mengkonsep rencana dan program kerja pelayanan administrasi umum dan kepegawaian dinas.
2) Mengonsep bahan kebijakan program kerja pelayanan administrasi umum dan kepegawaian dinas.
3) Melaksanakan kegiatan pelayanan administrasi umum dan kepegawaian dinas.
4) Mengkonsep bahan koordinasi teknis dengan unit kerja lain terkait dengan kegiatan umum dan kepegawaian.
5) Melaksanakan pelayanan administrasi perjalanan dinas pegawai guna menunjang kelancaran pelaksanaan tugas.
6) Melaksanakan pengelolaan surat menyurat dan kearsipan sesuai ketentuan yang berlaku.
7) Melakukan koordinasi dengan unit kerja lainnya, konsultasi kepada atasan, minta masukan dari bawahan guna mendapatkan bahan penyelesaian kegiatan umum dan kepegawaian.
8) Melaksanakan pengadaan serta mendistribusikan kebutuhan alat tulis kantor ATK), barang perlengkapan dan peralatan kantor.
9) Melaksanakan pemeliharaan, perawatan, perbaikan dan mengusulkan penghapusan barang inventaris sesuai ketentuan yang berlaku.
10) Menyelenggarakan keberhasilan, perawatan dan pengamanan kantor serta lingkungannya.
11) Menyelenggarakan penerimaan pegawai tidak tetap bidang ketahanan pangan.
12) Mengonsep persiapan penyelenggaraan upacara, rapat dinas, dan penerimaan tamu.
13) Melaksanakan penghimpunan dan mendokumentasikan peraturan perundang-undangan di bidang kepegawaian.
14) Melaksanakan penyelesaian administrasi pegawai negeri sipil badan ketahanan pangan meliputi kenaikan pangkat, kenaikan gaji berkala, penilaian angka kredit, besetting, Daftar Urut Kepangkatan DUK), penilaian prestasi kerja dan administrasi kepegawaian lainnya.
15) Memberikan usul dan saran kepada sekretaris selaku atasan langsung melalui telaahan staf yang terinci sebagai bahan pertimbangan penyelesaian suatu masalah.
16) Menilai kinerja bawahan melalui mekanisme penilaian yang berlaku untuk mengetahui pencapaian prestasi kerja.
17) Melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas.
18) Melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya.
6. Bidang Ketersediaan Dan Kerawanan Pangan
Mempunyai tugas merencanakan, menyelia dan memeriksa tugas-tugas di bidang ketersediaan dan kerawanan pangan yang meliputi ketersediaan pangan, sumber daya pangan, dan kerawanan pangan. Uraian tugas sebagai berikut:
1) Merencanakan dan merumuskan kebijakan dan program kerja di bidang ketersediaan dan kerawanan pangan yang meliputi ketersediaan pangan, sumber daya pangan, dan kerawanan pangan.
2) Menyelia pelaksanaan program kerja di bidang ketersediaan dan kerawanan pangan yang meliputi ketersediaan pangan, sumber daya pangan, dan kerawanan pangan.
3) Memeriksa hasil pelaksanaan program kerja di bidang ketersediaan dan kerawanan pangan yang meliputi ketersediaan pangan, sumber daya pangan, dan kerawanan pangan.
4) Menetapkan laporan program kerja di bidang ketersediaan dan kerawanan pangan yang meliputi ketersediaan pangan, sumber daya pangan, dan kerawanan pangan.
5) Merumuskan perencanaan teknis dan fasilitas pengadaan barang dan jasa sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya.
6) Membagi tugas dan mengendalikan seluruh kegiatan di bidang agar sesuai dengan rencana yang ditetapkan.
7) Mendisposisikan kegiatan kepada seksi yang bersangkutan sesuai tugas pokoknya agar dapat diselesaikan secara proporsional dan professional.
8) Menilai kinerja bawahan melalui mekanisme penilaian yang berlaku untuk mengetahui pencapaian prestasi kerja.
9) Memberikan saran/telaahan kepada atasan sesuai dengan bidang tugasnya.
10) Melaksanakan koordinasi dengan unit kerja dalam lingkup dinas terkait tugas dan fungsinya.
11) Melaksanakan koordinasi dan konsultasi dengan pemerintah, pemerintah provinsi, DPRD, sekretariat daerah, instansi terkait lainnya sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya.
12) Melaksanakan kerjasama dan kemitraan dengan unit kerja/instansi/lembaga atau pihak ketiga.
13) Melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas.
14) Melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya.
7. Seksi Ketersediaan Pangan
Mempunyai tugas pokok merencanakan, melaksanakn, mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan tugas bidang ketersediaan dan kerawanan pangan dalam ketersediaan pangan. Uraian tugas adalah sebagai berikut:
1) Mengkonsep rencana dan program kerja kegiatan ketersediaan pangan.
2) Mengonsep bahan kebijakan program kerja kegiatan ketersediaan pangan.
3) Melaksanakan kegiatan ketersediaan pangan.
4) Melaksanakan penyiapan bahan koordinasi di bidang ketersediaan pangan.
5) Melaksanakan penyiapan bahan koordinasi kesediaan pangan dalam rangka menghadapi Hari Besar Keagamaan Nasional HBKN).
6) Melaksanakan penyiapan data dan informasi untuk penyusunan neraca bahan makanan NBM).
7) Melaksanakan penyiapan data dan informasi untuk penghitungan pola pangan harapan PPH) ketersediaan pangan.
8) Melaksanakan penyiapan bahan pengembangan jaringan informasi ketersediaan pangan.
9) Melaksanakan penyiapan bahan monitoring dan evaluasi ketersediaan pangan.
10) Memberikan saran/telaahan kepada atasan sesuai dengan bidang tugasnya.
11) Menilai kinerja bawahan melalui mekanisme penilaian yang berlaku untuk mengetahui pencapaian prestasi kerja.
12) Melaksanakan koordinasi dengan unit kerja dalam lingkup dinas terkait tugas dan fungsinya.
13) Melaksanakan koordinasi dan konsultasi dengan pemerintah, pemerintah provinsi, DPRD, sekretariat daerah, instansi terkait lainnya sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya.
14) Melaksanakan kerjasama dan kemitraan dengan unit kerja/instansi/lembaga atau pihak ketiga.
15) Melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas.
16) Melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya.
8. Seksi Sumber Daya Pangan
Mempunyai tugas pokok merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan tugas bidang ketersediaan dan kerawanan pangan dalam sumber daya pangan. Uraian tugas adalah sebagai berikut:
1) Mengonsep rencana dan program kerja sumber daya pangan.
2) Mengonsep bahan kebijakan program kerja sumber daya pangan.
3) Melaksankan kegiatan kajian infrastruktur pangan dan sumber daya pangan.
4) Melaksanakan penyiapan bahan monitoring dan evaluasi sumber daya pangan.
5) Memberikan saran/telaahan kepada atasan sesuai dengan bidang tugasnya.
6) Menilai kinerja bawahan melalui mekanisme penilaian yang berlaku untuk mengetahui pencapaian prestasi kerja.
7) Melaksanakan koordinasi dengan unit kerja dalam lingkup dinas terkait tugas dan fungsinya.
8) Melaksanakan koordinasi dan konsultasi dengan pemerintah, pemerintah provinsi, DPRD, sekretariat daerah, instansi terkait lainnya sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya.
9) Melaksanakan kerjasama dan kemitraan dengan unit kerja/instansi/lembaga atau pihak ketiga.
10) Melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas.
11) Melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya.
9. Seksi Kerawanan Pangan
Mempunyai tugas pokok merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan tugas bidang ketersediaan dan kerawanan pangan dalam kerawanan pangan. Uraian tugas adalah sebagai berikut:
1) Mengonsep rencana dan program kerja kerawanan pangan.
2) Mengonsep bahan kebijakan program kerja kerawanan pangan.
3) Melaksanakan penyiapan bahan analisis penanganan kerawanan pangan.
4) Melaksanakan penyiapan bahan intervensi daerah rawan pangan.
5) Melaksanakan penyiapan behan penyusunan dan analisis Sistem Kewaspadaan Pangan dan Gizi SKPG).
6) Melaksanakan penyiapan data dan informasi kerentanan dan ketahanan pangan kabupaten.
7) Melaksanakan kegiatan kerawanan pangan.
8) Melaksanakan penyiapan bahan monitoring dan evaluasi kerawanan pangan.
9) Memberikan saran/telaahan kepada atasan sesuai dengan bidang tugasnya.
10) Menilai kinerja bawahan melalui mekanisme penilaian yang berlaku untuk mengetahui pencapaian prestasi kerja.
11) Melaksanakan koordinasi dengan unit kerja dalam lingkup dinas terkait tugas dan fungsinya.
12) Melaksanakan koordinasi dan konsultasi dengan pemerintah, pemerintah provinsi, DPRD, sekretariat daerah, instansi terkait lainnya sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya.
13) Melaksanakan kerjasama dan kemitraan dengan unit kerja/instansi/lembaga atau pihak ketiga.
14) Melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas.
15) Melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya.
10. Bidang Distribusi Dan Cadangan Pangan
Mempunyai tugas pokok merencanakan, menyelia dan memeriksa tugas- tugas di bidang distribusi dan cadangan pangan yang meliputi distribusi pangan, harga pangan dan cadangan pangan. Uraian tugas adalah sebagai berikut:
1) Merencanakan dan merumuskan kebijakan dan program keja di bidang distribusi pangan, harga pangan dan cadangan pangan.
2) Menyedia pelaksana program kerja di bidang ditribusi pangan, harga pangan dan cadangan pangan.
3) Memeriksa hasil pelaksanaan program kerja di bidang distribusi pangan, harga pangan dan cadangan pangan.
4) Menetapkan laporan program kerja di bidang distribusi pangan, harga pangan dan cadangan pangan.
5) Merumuskan perencanaan teknis dan fasilitas pengadaan barang dan jasa sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya.
6) Membagi tugas dan mengendalikan seluruh kegiatan di bidang agar sesuai dengan rencana yang ditetapkan.
7) Mendisposisikan kegiatan kepada seksi yang bersangkutan sesuai tugas pokoknya agar dapat diselesaikan secara proporsional dan professional.
8) Memberikan saran/telaahan kepada atasan sesuai dengan bidang tugasnya.
9) Menilai kinerja bawahan melalui mekanisme penilaian yang berlaku untuk mengetahui pencapaian prestasi kerja.
10) Melaksanakan koordinasi dengan unit kerja dalam lingkup dinas terkait tugas dan fungsinya.
11) Melaksanakan koordinasi dan konsultan dengan pemerintah, pemerintah provinsi, DPRD, sekretariat daerah, instansi terkait lainnya sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya.
12) Melaksanakan kerjasama dan kemitraan dengan unit kerja/instansi/lembaga atau pihak ketiga.
13) Melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas.
14) Melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya.
11. Seksi Distribusi Pangan
Mempunyai tugas pokok merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan tugas bidang distribusi dan cadangan pangan dalam distribusi pangan. Uraian tugas adalah sebagai berikut:
1) Mengonsep rencana dan program kerja distribusi pangan.
2) Mengonsep bahan kebijakan program kerja distribusi pangan.
3) Melaksanakan penyiapan bahan analisis di bidang distribusi pangan.
4) Melaksanakan penyiapan data dan informasi rantai pasokan dan jaringan distribusi pangan.
5) Melaksanakan penyiapan pengembangan kelembagaan distribusi pangan untuk meningkatkan akses masyarakat terhadap pangan.
6) Melaksanakan kegiatan distribusi pangan.
7) Melaksanakan penyiapan bahan monitoring dan evaluasi distribusi pangan.
8) Memberikan saran/telahaan kepada atasan sesuai dengan bidang tugasnya.
9) Menilai kinerja bawahan melalui mekanisme penilaian yang berlaku untuk mengetahui pencapaian prestasi kerja.
10) Melaksanakan koordinasi dengan unit kerja dalam lingkup dinas terkait tugas dan fungsinya.
11) Melaksanakan koordinasi dan konsultasi dengan pemerintah, pemerintah provinsi, DPRD, sekretariat daerah, instansi terkait lainnya sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya.
12) Melaksanakan kerjasama dan kemitraan dengan unit kerja/instansi/lembaga atau pihak ketiga.
13) Melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas.
14) Melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya.
12. Seksi Harga Pangan
Mempunyai tugas pokok merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan tugas bidang distribusi dan cadangan pangan dalam harga pangan. Uraian tugas adalah sebagai berikut:
1) Mengonsep rencana dan program kerja harga pangan.
2) Mengonsep bahan kebijakan program kerja harga pangan.
3) Melaksanakan penyiapan bahan pengkaian dibidang pasokan dan harga pangan.
4) Melaksanakan penyiapan bahan pengkajian di bidang pasokan dan harga pangan.
5) Melaksanakan penyiapan bahan prognosa rencana pangan.
6) Melaksanakan penyiapan pengumpulan data harga pangan ditingkat produsen dan konsumen untuk panel harga.
7) Melaksanakan kegiatan harga pangan.
8) Melaksanakan penyiapan bahan monitoring dan evaluasi harga pangan.
9) Memberikan saran/telahaan kepada atasan sesuai dengan bidang tugasnya.
10) Menilai kinerja bawahan melalui mekanisme penilaian yang berlaku untuk mengetahui pencapaian prestasi kerja.
11) Melaksanakan koordinasi dengan unit kerja dalam lingkup dinas terkait tugas dan fungsinya.
12) Melaksanakan koordinasi dan konsultasi dengan pemerintah, pemerintah provinsi, DPRD, sekretariat daerah, instansi terkait lainnya sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya.
13) Melaksanakan kerjasama dan kemitraan dengan unit kerja/instansi/lembaga atau pihak ketiga.
14) Melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas.
15) Melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya.
13. Seksi Cadangan Pangan
Mempunyai tugas pokok merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan tugas bidang distribusi dan cadangan pangan. Uraian tugas adalah sebagai berikut:
1) Mengonsep rencana dan program kerja cadangan pangan.
2) Mengonsep bahan kebijakan program kerja cadangan pangan.
3) Melaksanakan penyiapan bahan analisis dibidang cadangan pangan.
4) Melaksanakan penyiapan pengadaan, pengelolaan dan penyaluran cadangan pangan pemerintah kabupaten pangan pokok dan pangan lokal).
5) Melaksanakan penyiapan pemanfaatan cadangan pangan pemerintah kabupaten.
6) Melaksanakan kegiatan cadangan pangan.
7) Melaksanakan penyiapan bahan monitoring dan evaluasi cadangan pangan.
8) Memberikan saran/telahaan kepada atasan sesuai dengan bidang tugasnya.
9) Menilai kinerja bawahan melalui mekanisme penilaian yang berlaku untuk mengetahui pencapaian prestasi kerja.
10) Melaksanakan koordinasi dengan unit kerja dalam lingkup dinas terkait tugas dan fungsinya.
11) Melaksanakan koordinasi dan konsultasi dengan pemerintah, pemerintah provinsi, DPRD, sekretariat daerah, instansi terkait lainnya sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya.
12) Melaksanakan kerjasama dan kemitraan dengan unit kerja/instansi/lembaga atau pihak ketiga.
13) Melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas.
14) Melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya.
14. Bidang Konsumsi Dan Keamanan Pangan
Mempunyai tugas pokok merencanakan, menyelia dan memeriksa tugas di bidang konsumsi dan keamanan pangan yang meliputi konsumsi pangan, penganekaragaman konsumsi pangan dan keamanan pangan. Uraian tugas adalah sebagai berikut:
1) Merencanakan dan merumuskan kebijakan dan program keja di bidang konsumsi dan keamanan pangan.
2) Menyelia pelaksanaan program kerja di bidang konsumsi dan keamanan pangan.
3) Memeriksa hasil pelaksanaan program kerja di bidang konsumsi dan keamanan pangan.
4) Menetapkan laporan program kerja di bidang konsumsi dan keamanan pangan.
5) Merumuskan perencanaan teknis dan fasilitas pengadaan barang dan jasa sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya.