BAB III METODOLOGI PENELITIAN.................................................... 32-45
H. Prosedur Penelitian
I. Teknik Pengolahan dan Analisis Data
Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan teknik statistik deskriptif dan statistik inferensial.
1. Statistik deskriptif
Statistik deskriptif adalah statistik yang digunakan untuk menganalisis data dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul sebagaimana adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum atau generalisasi.18 Analisis statistik dekriptif digunakan apabila peneliti bermaksud memperoleh gambaran tentang modus, median, mean (rata-rata), perhitungan desil, persentil, standar deviasi, perhitungan persentase,
17Suharsimi Arikunto, Prsedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, h. 191.
18Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D, h. 208-208.
41
nilai maksimum dan nilai minimum.19 Adapun analisis dekriptif yang digunakan adalah analisis deskriptif kuantitaf dengan rumus sebagai berikut:
a. Menentukan rentang kelas, yaitu data terbesar dikurangi data terkecil R = Xt – Xr
Keteranan:
R : Rentang
Xt : Data terbesar dalam kelompok
Xr : Data terkecil dalam kelompok20 b. Menghitung jumlah kelas interval
K = 1 + (3,3) Log n Keterangan:
K : Jumlah kelas interval
N : Banyaknya data atau jumlah sampel Log : Logaritma.21
c. Menghitung panjang kelas interval
Keterangan:
P : Panjang kelas interval R : Rentang nilai
K : Banyaknya kelas.22 d. Menghitung rata-rata (Mean)
19Sulaiman Saat, Sitti Mania, Pengantar Metodologi Penelitian Panduan Bagi Peneliti Pemula, h. 111.
20Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D, h. 55.
21Syarifuddin Siregar, Statistik Terapan Untuk Penelitian (Cet I; Jakarta: Grasindo, 2005), h. 24.
22Syarifuddin Siregar, Statistik Terapan Untuk Penelitian, h. 32
⃐ =
∑∑
Keterangan
̅ : Rata-rata yang dicari xi : Nilai tengah
fi : Frekuensi e. Menghitung standar deviasi
√∑
Keterangan :
Sd : Standar deviasi ̅ : Rata-rata meaN
Xi : Titik tengah kelas interval ke-i Fi : Frekuensi kelas interval ke-i N : Jumlah populasi
f. Persentase (%) nilai rata-rata = 100 % Keterangan:
P : Angka Persentase
F : frekuensi yang dicari persentasenyap N : Jumlah responden.23
g. Kategorisasi
Pada penelitian deksriptif ini, peneliti menggunakan kategorisasi dengan menggunakan rumus sebagai berikut:
Rendah : x < ( − 1,0 (σ ))
Sedang : (µ - 1,0 (σ)) ≤ x < (µ + 1,0 (σ))
23Nana Sudjana, Dasar-Dasar Proses Belajar Mengajar (Cet. 14; Bandung: Sinar Baru Algesindo, 2017), h. 130.
43
Tinggi : ).24
2. Analisis Statistika Inferensial
Statistika inferensial disebut juga statistika induktif. Analisis statistika inferensial adalah teknik statistika yang digunakan untuk menganalisis data sampel dan hasilnya diberlakukan untuk populasi. Statistika yang digunakan untuk menguji hipotesisi penelitian yang diajukan untuk membuat kesimpulan dari data yang sudah disusun untuk diolah. Adapun rumus yang digunakan dalam menguji kebenaran hipotesis penelitian adalah sebagai berikut:
a. Uji Normalitas
Uji normalitas data yang dimaksud tentang apakah data-data yang digunakan berdistribusi normal atau tidak. Untuk pengujian tersebut digunakan rumus Chi-kuadrat yang dirumuskan sebagai berikut:
X2hitung = ∑ Keterangan:
X2
: Nilai Chi-kuadrat hitung F0 : Frekuensi hasil pengamatan Fh : Frekuensi harapan
Kriteria pengujian normal bila X2 hitung lebih kecil dari X2 tabel, sementara X2 tabel diperoleh dari daftar X2 dengan dk = (k-1) pada taraf signifikan α = 0,05%
b. Uji Linearitas (kelinieran persamaan regresi)
Uji linearitas adalah uji yang memastikan apakah data kita miliki sesuai dengan garis linear atau tidak. Uji linearitas digunakan untuk mengonfirmasikan apakah sifat linear antara dua variabel yang didentifikasikan secara teori sesuai
24Saifuddin Azwar, Penyusun Skala Psikologi (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2021), h.
109.
atau tidak dengan hasil observasi yang ada. Rumus uji linearitas adalah sebagai berikut:
Dengan taraf signifikan 0,05 dan derajat kebebasan pembilang n-1 serta derajat kebebasan penyebut n-1, maka diperoleh Fhitung ≤ Ftabel berarti data linear.
c. Analisis regresi sederhana
Regresi linear sederhana memperkirakan satu variabel terikat berdasarkan satu variabel bebas. Variabel terikat diberi notasi Y dan variabel bebas diberi notasi X, sehingga bentuk dicari adalah regresi Y atas X.
Dengan menggunakan persamaan:
= a + b.X Keterangan:
Y = Nilai yang diprediksikan a = Koefisien regresi X b = Koefisien regresi Y
X = Nilai variabel independen25
Untuk koefisein-koefisien regresi a dan b dapat dihitung dengan rumus:
a= ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ ∑
b
=
∑ ∑ ∑ ∑ ∑keterangan:
X = Nilai varibel independen Y = Nilai variabel dependen
25Sugiyono, Metodologi Penelitian Pendidikan: Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D, h. 262.
45
a = Koefisien regresi a b = Koefisien regresi b n = Jumlah sampel d. Pengujian hipotesis
1) Menentukan formulasi hipotesis
H0 : β = β0 = 0 (tidak ada pengaruh X terhadap Y) H1 : β≠β0 (ada pengaruh X terhadap Y
2) Menentukan taraf nyata (α) dan nilai ttabel
α = 5% = 0,05 → ⁄ = 0,025 b = n – 2 t = 0,025n 3) Menentukan nilai thitung
Keterangan: b
t = thitung / hasil regresi
sb = simpangan baku kesalahan baku.26
26M. Iqbal Hasan, Pokok-Pokok Materi Statistik 2 Statistik Inferensial (Jakarta: Bumi Aksara, 2008), h. 227.
46 BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
Pada bab ini akan dijelaskan hasil penelitian berdasarkan data yang didapatkan di lapangan dari instrumen penelitian berkaitan dengan variabel Berbusana muslimah (X) dan akhlak mahasiswi (Y) Jurusan Pendidikan Agama Islam angkatan 2020 di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin Makassar.
Penelitian ini menggunakan pengukuran melalui angket yang berbentuk skala likert. Setelah data terkumpul, selanjutnya dianalisisi menggunakan analisis deskriptif dengan menjawab rumusan masalah pertama dan kedua untuk mengetahui gambaran secara umum dari masing-masing variabel. Adapun rumusan masalah ketiga dijawab dengan menggunakan statistika inferensial sekaligus menjawab rumusan masalah yang telah ditetapkan dengan menggunakan bantuan aplikasi statistical program for social science(SPSS) versi 24, untuk mencari pengaruh berbusana muslimah mahasiswi Jurusan Pendidikan Agama Islam angkatan 2020 di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin Makassar. Adapun hasil penelitian yang diperoleh yaitu:
1. Berbusana Muslimah Mahasiswi Jurusan Pendidikan Agama Islam Angkatan 2020 di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin Makassar
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh peneliti pada tanggal 7 Juni 2023 di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin Makassar, peneliti mengumpulkan data dengan menggunakan angket dengan alat ukur yaitu skala likert. Instrumen penelitian ini memiliki 4 alternatif jawaban dari sangat setuju hingga tidak setuju. Adapun indikator berbusana muslimah terdiri dari 3 yaitu: (1) pakaian harus menutup anggota badan (menutup aurat), (2) tidak tipis dan transparan, (3) pakaian yang longgra tidak ketat.
47
Tabel 4.1
Rekapitulasi Hasil Angket tentang Berbusana Muslimah Mahasiswi Jurusan Pendidikan Agama Islam Angkatan 2020
No Nama Skor
1. Dila Nur Afnie 55
2. Nurbaeti 52
3. Nur Ismayani 50
4. Zahriani 35
5. Nurmawaddah 52
6. Hasrianti 54
7. Rika Ariyanti 48
8. Satriyanti 45
9. Arianti 51
10. Sartika 54
11. Nurhayati 47
12. Rahmadani 52
13. Nihlah Kamilah 52
14. R.A. Quasyyah Diponegoro 56
15. Dian Eka Waty 44
16. Andi Nurfitrianti Makmur 43
17. Rika Wahyuni 52
18. Muslimah 53
19. Wafiq Nur Azizah 41
20. Nur Fitri Andini 52
21. Lisa 49
22. Raudatul Jannah 49
23. Maulidia Murti 45
24. Nur Wahyuni 47
25. Ayu Maulana. S 48
26. Ulfa Ramadhani. M. 52
27. Faradiba 52
28. Syahriana. S 56
29. Nurul Novianti 51
30. Husnul Khatimah 56
31. Dwi Alpina R 39
32. Ririn 48
33. Dewi Ayu Lestri 38
34. Hannur Jannah Hasanuddin 55
35. Almayanti 52
36. Ayu Surahmani 41
37. Rukayya Damayanti 38
38. A. Nurul Rezky Amalya Putri 41
39. Khaerunnisa 40
40. Andi Serinita 53
41. Ayu Alwahidah 46
42. Nur Qalbi Fitratunnija B 51
43. Rahma 41
44. Nurhikmah 49
45. Hanipa 53
46. Reski Auliah 49
47. Nurhikmah 49
48. Iffah Alfiah 42
49. Nur Irwani Syar 55
50 Amandataris 43
Sumber: Hasil data Angket Tentang Berbusana Muslimah.
Pada analisis deskriptif data yang diolah yaitu data terkait berbusana muslimah yang berupa skor maksimum, skor minimum, persentase data, rata-rata skor, standar deviasi, varian, dan dan sajian data yang bertujuan untuk mengetahui gambaran umum tentang berbusana muslimah mahasiswi Jurusan Pendidikan Agama Islam angkatan 2020 di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin Makassar.
a. Menghitung rentang nilai R = Xt– Xr
= 56-35 = 21
b. Banyak kelas K = 1 + 3,3 Log n K = 1 + 3,3 log 50 K = 1 + 3,3 (1,69)
49
K = 1 + 5,57
= 6,57
c. Menghitung panjang kelas (interval kelas)
P =
P = 3,5 ( dibulatkan menjadi 4) d. Menghitung persentase
P = x 100 P = x 100 = 6 P = x 100 = 14 P = x 100 = 12 P =
x 100 = 22 P =
x 100 = 34 P = x 100 = 12
Tabel 4.2
Daftar Distribusi Frekuensi Skor Responden
Interval Frekuensi Presentase %
35-38 3 6
39-42 7 14
43-46 6 12
47-50 11 22
51- 54 17 34
55-58 6 12
Jumlah 50 100%
Sumber data: Hasil olahan data berbusana muslimah mahasiswi Jurusan Pendidikan Agama Islam Angkatan 2020.
Daftar distribusi frekuensi skor responden ini menunjukkan lebih banyak interval pada 51-54 dengan frekuensi sebanyak 17, persentasenya 34%.
e. Menghitung rata-rata (Mean)
Tabel 4.3
Menghitung Tabel Mean
Interval Frekuensi Xi Fi xi Persentase 100%
35-38 3 36,5 109,5 6
39-42 7 40,5 283,5 14
43-46 6 44,5 267 12
47-50 11 48,5 533,5 22
51-54 17 52,5 892,5 34
55-58 6 56,5 339 12
Jumlah 50 2.425 100%
Sumber data: Hasil olahan data berbusana muslimah mahasiswi Jurusan Pendidikan Agama Islam Angkatan 2020
Menghitung rata-rata
⃐ =
∑∑
= 2.425/50
= 48,5
51
f. Menghitung Variansi dan standar deviasi Tabel 4.4
Menghitung Variansi dan Standar Deviasi Interval
kelas
Frekuensi (f)
Nilai tengah
(Xi)
(Fi.xi) Xi - 𝒙 (Xi - 𝒙 )2 Fi (xi - 𝒙 )2
35-38 3 36,5 109,5 -12 144 432
39-42 7 40,5 283,5 -8 64 448
43-46 X6 44,5 276 -4 16 96
47-50 11 48,5 533,5 0 0 0
51-54 17 52,5 892,5 4 16 272
55-58 6 56,5 339 8 64 384
Jumlah 50 2.425 1.632
Sumber data: Hasil olahan data berbusana muslimah mahasiswi Jurusan Pendidikan Agama Islam Angkatan 2020
Menghitung variansi S2 = ∑ i (Xi - ̅ )2
= 1632/50 = 32,64
Menghitung standar deviasi (SD) √∑
= √
= = 5,71
Tabel 4.5
Analisis Data Deskriptif Berbusana Muslimah Mahasiswi Jurusan PendidikanAgama Islam angkatan 2020 di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan
UIN Alauddin Makassar Statistik deksriktif Nilai
Jumlah sampel 50
Skor maksimum 56
Skor minimum 35
Reng 21
Rata-rata 48,5
Standar deviasi 5,71
Variansi 32,64
Sumber data: Hasil olahan data berbusana muslimah mahasiswi Jurusan Pendidikan Agama Islam angkatan 2020
Berdasarkan data 4.5 terlihat bahwa skor maksimum untuk berbusana muslimah adalah 56 dan skor minimum yaitu 35 dengan nilai rata-rata 48,5 dan standar deviasi 5,747 dengan jumlah sampel 50. Pada tabel 4.5 juga diperoleh nilai variansi sebesar 32,64 dan range sebesar 21. Selanjutnya analisis kategorisasi berbusana muslimah mahasiswi Jurusan Pendidikan Agama Islam angkatan 2020 di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin Makassar pada tabel berikut ini:
53
Tabel 4.6
Kategorisasi Berbusana Muslimah
No Kategori Interval Frekuensi Persentase
%
1. Rendah X < 43 10 20
2. Sedang 43 ≤ X < 54 32 64
3. Tinggi X ≥ 54 8 16
Jumlah 50 100%
Sumber data: analisis angket berbusana muslimah mahasiswi Jurusan Pendidikan Agama Islam Angkatan 2020
Berdasarkan data pada tabel 4.6 menunjukkan bahwa terdapat 10 orang responden berada pada kategori rendah dengan persentase 20%, 32 responden berada pada kategori sedang dengan persentase 64% dan 8 orang responden berada pada kategori tinggi dengan persentase 16%. Berdasarkan nilai rata-rata berbusana muslimah mahasiswi Jurusan Pendidikan Agama Islam angkatan 2020 di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin Makassar sebesar 64% berada pada kategori sedang.
2. Akhlak Mahasiswi Jurusan Pendidikan Agama Islam Angkatan 2020 Untuk mengetahui akhlak mahasiswi, peneliti menyebarkan angket kepada 50 responden, indikator akhlak terdiri dari 3 yaitu: (1) memelihara kesucian diri, (2) sifat malu, (3) sikap sabar. Adapaun hasilnya sebagai berikut:
Tabel 4.7
Rekapitulasi Hasil Angket tentang Akhlak Mahasiswi Jurusan Pendidikan Agama Islam angkatan 2020
No Nama Skor
1. Dila Nur Afnie 52
2. Nurbaeti 42
3. Nur Ismayani 46
4. Zahriani 32
5. Nurmawaddah 50
6. Hasrianti 40
7. Rika Ariyanti 47
8. Satriyanti 47
9. Arianti 42
10. Sartika 48
11. Nurhayati 46
12. Rahmadani 43
13. Nihlah Kamilah 50
14. R.A. Quasyyah Diponegoro 54
15. Dian Eka Waty 43
16. Andi Nurfitrianti Makmur 47
17. Rika Wahyuni 51
18. Muslimah 52
19. Wafiq Nur Azizah 41
20. Nur Fitri Andini 50
21. Lisa 37
22. Raudatul Jannah 44
23. Maulidia Murti 44
24. Nur Wahyuni 43
25. Ayu Maulana. S 47
55
26. Ulfa Ramadhani. M. 50
27. Faradiba 46
28. Syahriana. S 47
29. Nurul Novianti 50
30. Husnul Khatimah 50
31. Dwi Alpina R 49
32. Ririn 45
33. Dewi Ayu Lestri 40
34. Hannur Jannah Hasanuddin 45
35. Almayanti 43
36. Ayu Surahmani 49
37. Rukayya Damayanti 41
38. A. Nurul Rezky Amalya Putri 42
39. Khaerunnisa 42
40. Andi Serinita 55
41. Ayu Alwahidah 41
42. Nur Qalbi Fitratunnija B 46
43. Rahma 40
44. Nurhikmah 52
45. Hanipa 52
46. Reski Auliah 45
47. Nurhikmah 43
48. Iffah Alfiah 42
49. Nur Irwani Syar 52
50. Amandataris 44
Sumber: Hasil data angket tentang Akhlak mahasiswi Jurusan Pendidikan Agama Islam angkatan 2020
Pada analisis data deskriptif yang diolah yaitu data terkait Akhlak mahasiswi yang berupa skor maksimum, skor minimum, persentase data, rata-rata skor, standar deviasi, varian, dan sajian data yang bertujuan untuk mengetahui gambaran secara umum entang akhlak mahasiswi Jurusan Pendidikan Agama Islam angkatan 2020 di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin Makassar.
a. Menghitung rentang nilai R = Xt – Xr
= 55-32
= 23 b. Banyak kelas
K = 1 + 3,3 log n
= 1 + 3,3 log 50
= 1 + 3,3 (1,69)
= 1 + 5,57
= 6,57
c. Menghitung panjang kelas (kelas interval) P =
=
= 3,83 (dibulatkan menjadi 4) d. Menghitung persentase
P = x 100 % P =
x 100 = 2 P =
x 100 = 2 P =
x 100 = 32
57
P =
x 100 = 30 P =
x 100 = 20 P =
x 100 = 14
Tabel 4.8
Daftar Distribusi Frekuensi Skor Responden Interval Frekuensi Persentase %
32-35 1 2
36-39 1 2
40-43 16 32
44-47 15 30
48-51 10 20
52-55 7 14
Jumlah 50 100%
Daftar distribusi frekuensi skor responden menunjukkan lebih banyak interval 40-43 dengan frekuensi sebanyak 16, persentasenya 32%.
e. Menghitung rata-rata (mean)
Tabel 4.9
Menghitung Tabel Mean
Interval Frekunesi xi fi xi Presentase
32-35 1 33,5 33,5 2
36-39 1 37,5 37,5 2
40-43 16 41,5 664 32
44-47 15 45,5 682,5 30
48-51 10 49,5 495 20
52-55 7 53,5 374,5 14
Jumlah 50 2.287 100%
Sumber data: Hasil olahan data akhlak mahasiswi Jurusan Pendidikan Agama Islam angkatan 2020
Menghitung rata-rata
⃐ =
∑∑
= 2.287/50 = 45,74
f. Menghitung variansi dan standar deviasi Tabel 4.10
Menghitung Variansi dan Standar Deviasi
Interval Frekuensi xi fi xi xi - ̅ (xi - ̅ 2 fi (xi -
̅)2
32-35 1 33,5 33,5 -12,24 149,81 150
36-39 1 37,5 37,5 -8,2 67,24 67,24
40-43 16 41,5 664 -4,24 17,97 287,52
44-47 15 45,5 682,5 -0,25 0,06 0,9
48-51 10 49,5 495 3,76 14,13 153
52-55 7 53,5 374,5 7,76 60,21 421,47
Jumlah 50 2.287 1.079
Sumber data: Hasil olahan data akhlak mahasiswi Jurusan Pendidikan Agama Islam angkatan 2020
Menghitung variansi S2 = ∑ i (Xi - ̅ )2 = 1.079/50
59
= 21,58
Menghitung standar deviasi SD = √∑
= √
= √
= 4,645
Tabel 4.11
Analisis Data Deskriktif Akhlak Mahasiswi Jurusan Pendidikan Agama Islam Angkatan 2020 di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin
Makassar
Statistik deskriktif Nilai
Jumlah sampel 50
Skor maksimum 55
Skor minimum 32
Reng 23
Standar deviasi 4,645
Variansi 21,58
Sumber data: Hasil olahan data akhlak mahasiswi Jurusan Pendidikan Agama Islam angkatan 2020
Berdasarkan data pada tabel 4.11. terlihat skor maksimum untuk akhlak mahasiswi Jurusan Pendidikan Agama Islam angkatan 2020 adalah 55 dan skor minumum yaitu 32 dengan nilai rata-rata 45,74 dan standar deviasi 4,645 dengan jumlah sampel 50 orang. Pada tabel 4.11. juga diperoleh nilai variansi 21,58 dan range sebesar 23. Selanjutnya analisis kategorisasi akhlak mahasiswi Jurusan
Pendidikan Agama Islam angkatan 2020 di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin Makassar disajikan dalam tabel berikut ini.
Tabel 4.12
Kategorisasi Akhlak Mahasiswi
No Kategori Interval Frekuensi Persentase
1 Rendah X < 41 5 10
2 Sedang 41 ≤ X < 50 30 60
3 Tinggi X ≥ 50 15 30
Jumlah 50 100%
Sumber data: Analisis angket akhlak mahasiswi Jurusan Pendidikan Agama Islam angkatan 2020
Berdasarkan data pada tabel 4.12 menunjukkan bahwa terdapat 5 orang responden berada pada kategori rendah dengan persentase 10%, 30 orang responden berada pada kategorisasi sedang dengan persentase 60% dan 15 orang responden pada kategorisasi tinggi dengan persentase 30%. Berdasarkan nilai rata-rata akhlak mahasiswi Jurusan Pendidikan Agama Islam angkatan 2020 di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin Makassar sebesar 60% berada pada kategori sedang.
3. Pengaruh Berbusana Muslimah terhadap Akhlak Mahasiswi Jurusan Pendidikan Agama Islam Angkatan 2020 di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin Makassar
Sebelum melakukan uji regresi terlebih dahulu dilakukan uji prasyarat diantaranya sebagai berikut:
a. Uji Normalitas
Uji Normalitas bertujuan untuk mengkaji apakah dalam model regresi, variabel residual memiliki distribusi normal atau tidak. Uji normalitas bertujuan untuk mengetahui apakah variabel berbusana muslimah (X) dan Akhlak (Y)
61
berdistribusi normal atau tidak. Uji normalitas data digunakan untuk mengetahui apakah data yang digunakan oleh peneliti berasal dari populasi yang berdistribusi normal atau tidak. Data distribusi normal apabila sig > α = 0,05. Pengujian normalitas data dikatakan tidak berdistribusi normal apabila sig < α = 0,05.
Pengujian normalitas data dilakukan dengan menggunakan bantuan aplikasi SPSS versi 24 for windows. Berdasarkan analisis uji prasyarat yang diperoleh, maka kesimpulan uji normalitas dapat dilihat pada tabel dibawah ini:
Tabel 4.13
Hasil Uji Normalitas Teknik Kolmogorov Smirnow (X-Y)
Variabel K- smirnov Keterangan
X terhdap Y 0,200 Normal
Berdasarkan pada tabel 4.13 hasil uji normalitas berbusana muslimah terhadap akhlak mahasiswi jurusan Pendidikan Agama Islam angkatan 2020 di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin Makassar, diketahui nilai kolmogorov-smirnov signifikan sebesar 0,200 dengan menggunakan taraf signifikansi 0,05. Nilai signifikan yang diperoleh tersebut lebih besar dari α (0,200>0,05). Sehingga dapat disimpulkan bahwa data berbusana muslimah terhadap akhlak mahasiswi jurusan Pendidikan Agama Islam angkatan 2020 di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin Makassar berdistribusi normal.
b. Uji Linearitas
Uji prasyarat yang kedua adalah uji linearitas. Uji linearitas bertujuan untuk mengetahui hubungan yang berbentuk antara variabel independen dan variabel dependen secara persial dan linear. Uji linearitas digunakan untuk mengetahui apakah data sesuai dengan garis linear atau tidak. Uji linearitas ini digunakan untuk mengetahui hubungan berbusana muslimah (X) terhadap akhlak (Y) linear atau tidak. Kriteria pengujian linearitas dengan olahan SPSS versi 24 for windows yaitu jika nilai sig deviation from linearity > α maka terdapat hubungan yang linear dan jika nilai sig deviation from linearity < α maka tidak
terdapat hubungan yang linear. Hasil uji linearitas untuk berbusana muslimah dan akhlak mahasiswi disajikan dalam bentuk tabel berikut ini:
Tabel 4.14
Hasil Uji Linearitas (X-Y)
Varianel F Sig Keterangan
X-Y 1, 147 0,360 Linear
Berdasarkan tabel 4.14 hasil analisis SPSS versi 24 for windows diperoleh uji linearitas persamaan regresi dari baris deviation from linearity, yaitu Fhit (Tc) = 1,147 dengan nilai signifikan sebesar 0,360 dan menggunakan taraf 0,05. Nilai signifikan yang diperoleh tersebut lebih besar dari α (0,360 > 0,05). Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang linear antara berbusana muslimah terhadap akhlak mahasiswi jurusan Pendidikan Agama Islam angkatan 2020 di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin Makassar.
c. Uji Hipotesis
Berdasarkan uji prasyarat analisis statistik, diperoleh bahwa data pada tabel ini berdistribusi normal dan bersifat linear. Oleh karena itu, pengujian hipotesis dapat dilakukan dengan menggunakan uji regresi linear sederhana dengan tujuan melihat pengaruh yang signifikan variabel berbusana muslimah terhadap akhlak mahasiswi jurusan Pendidikan Agama Islam angkatan 2020 di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin Makassar. Adapun tabel hasil uji regresi linear sederhana yaitu:
Tabel 4.15
Hasil Uji Regresi Linear Sederhana Variabel Unstandardized
coefficients
T Keterangan
Constant (a) 21,940
4,976 Berpengaruh Berbusana Muslimah (X) 0,493
a. Dependen variabel: Akhlak Mahasiswi (Y)
63
Dari output SPSS di atas, pada tabel coefisien pada kolom constand a adalah 21,940 dan pada kolom b 0,493, sehingga persamaan regresinya : Ŷ = a + bx atau21,940 + 0,493 X. Dari hasil analisis didapatkan taraf nyata (α) dan nilai tabel sebesar α = 5% = 0,05. Kemudian hasil analisis thitung = 4,976 sedangkan ttabel
= 1,676 artinya nilai thitung lebih besar dari nilai ttabel (thitung >ttabel = 4,976 > 1,676.
Dengan demikian berbusana muslimah berpengaruh positif terhadap akhlak mahasiswi jurusan Pendidikan Agama Islam angkatan 2020 di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin Makassar.
Tabel 4.16
Hasil Uji Signifikansi Persamaan Regresi (X-Y)
Model F Sig Keterangan
Regresi 24,765 0,000b Signifikan
a. Dependen variabel: Akhlak Mahasiswi b. Predictors (constant), Berbusana Muslimah
Dari ouput SPSS di atas, diperoleh data baris Refression yaitu Fhit (b/a) = 24,765 dan p-value/sig. = 0,000 < 0,05 atau H0 ditolak dan Ha diterima atau signifikansi lebih kecil dari taraf kesalahan yang ditentukan. Dengan demikian, maka model regresi dapat dipakai untuk memprediksi variabel X, Dengan kata lain ada pengaruh berbusana muslimah (X) terhadap akhlak mahasiswi jurusan Pendidikan Agama Islam angkatan 2020 di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin Makassar.
d. Uji Korelasi
Tabel 4.17 Model Summary
Variabel R R square Keterangan
X-Y 0,583a 0,340a Ada pengaruh
34,0 % a. Predictors (constant), Berbusana Muslimah
Dari output SPSS di atas, menjelaskan besarnya nilai koefisiensi/hubungan (R) yaitu sebesar 0,583. Dari output tersebut diperoleh koefisien determinasi (R
Square) sebesar 0,340. Untuk mengetahi besarnya nilai korelasi dan besarnya persentase pengaruh berbusana muslimah terhadap akhlak mahasiswi jurusan Pendidikan Agama Islam angkatan 2020 di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin Makassar adalah sebesar 34,0% sedangkan sisanya sebesar 66%
dipengaruhi oleh faktor lain di luar dari variabel.
B. Pembahasan
Berdasarkan hasil analisis statistik yang dilakukan, akan dijelaskan penelitian yang didapatkan tentang berbusana muslimah mahasiswi jurusan Pendidikan Agama Islam angkatan 2020 di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin Makassar. Hal ini dapat dilihat dengan analisis deskriptif berikut ini:
1. Cara Berbusana Muslimah Mahasiswi Jurusan Pendidikan Agama Islam Angkatan 2020 di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin Makassar
Busana muslimah adalah sesuatu yang dikenakan oleh seorang muslimah untuk menutupi dan melindungi seluruh tubuhnya, baik itu berupa baju, jilbab, pakaian bawahan sesuai ketentuan-ketentuan syari’at Islam untuk menjaga kehormatan dan kemuliaan wanita agar terhindar dari fitnah.
Busana muslimah dapat memelihara rasa malu, malu merupakan sifat khas orang beriman, sifat ini lah yang mencegah seseorang untuk melakukan suatu perbuatan tercela. Orang yang memakainya akan mampu membedakan mana yang baik dan mana yang buruk, mana yang pantas dan tidak pantas, mana ruang publik dan mana ruang privat, mana yang boleh terlihat dan mana yang tidak boleh terlihat. Di dalam otaknya akan hadir pemahaman bahwa ada banyak hal yang harus dipertimbangkan sebelum memeutuskan suatu perbuatan.
Berdasarkan hasil analisis data yang dilakukan peneliti terhadap cara berbusana muslimah mahasiswi jurusan Pendidikan Agama Islam angkatan 2020 di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin Makassar dengan responden berjumlah 50 dengan menggunakan instrumen skala berbusana muslimah yang terdiri dari 14 pertanyaan, maka diperoleh nilai minimum dan maksimum yaitu 35 dan 56.
65
Dengan demikian dapat digambarkan bahwa terdapat 10 orang responden berada pada kategori rendah dengan persentase 20%, dapat dikatakan telah menggunakan busana muslimah namun tidak maksimal seperti masih memakai rok menampakkan betis, jilbab yang dipakai transparan dan masih memakai pakaian yang ketat. 32 orang responden berada pada kategori sedang dengan persentase 64%, dapat dikatakan telah menggunakan busana muslimah namun kurang maksimal seperti masih memakai jilbab yang tipis, rok yang ketat dan juga sudah memakai pakaian yang menutup aurat. Dan 8 orang responden berada pada kategori tinggi dengan persentase 16%, dapat dikatakan telah menggunakan busana muslimah dengan maksimal seperti memakai pakaian yang menutup aurat, tidak tipis dan transparan, dan pakaian yang dikenakan longgar tidak ketat. Jadi cara berbusana muslimah mahasiswi jurusan Pendidikan Agama Islam angkatan 2020 di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin Makassar berada pada kategori sedang dengan nilai rata-rata 48,5. Hal ini dilihat dari frekuensi terbanyak jumlah responden yang berada pada rentang nilai 43-54 sebanyak 32 responden dengan persentase 64% yang berarti perlu ditingkatkan.
2. Akhlak Mahasiswi Jurusan Pendidikan Agama Islam Angkatan 2020 di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin Makassar
Akhlak adalah sifat yang tertanam dalam jiwa yang menimbulkan bermacam-macam perbuatan dengan gampang dan mudah, tanpa memerlukan pemikiran dan pertimbangan. Gambaran atau bukti dari akhlak tersebut jika sesuai dengan ajaran islam maka dinamakan akhlak baik atau akhlak yang terpuji (akhlakul karimah).
Berdasarkan hasil analisis data yang telah dilakukan oleh peneliti terhadap akhlak mahasiswi Jurusan Pendidikan Agama Islam angkatan 2020 di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin Makassar dengan responden berjumlah 50 orang dengan menggunakan instrumen angket yang terdiri dari 14 pernyataan, maka diperoleh nilai maksimum dan minimum dari analisis deskriptif yaitu 32 dan 55.
Dengan demikian dapat digambarkan bahwa terdapat 5 orang responden berada pada kategori rendah dengan persentase sebanyak 10%, dapat dikatakan
telah merealisasikan namun tidak maksimal apa yang menjadi indikator dalam penelitian ini. 30 orang responden berada pada kategori sedang dengan persentase 60%, dapat dikatakan telah merealisasikan namun kurang maksimal apa yang menjadi indikator variabel dalam penelitian ini. Dan 15 orang responden berada pada kategori tinggi dengan persentase 30%, dapat dikatakan telah merealisasikan dengan maksimal apa yang menjadi indikator variabel dalam penelitian ini. Jadi akhlak mahasiswi jurusan Pendidikan Agama Islam angkatan 2020 di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin Makassar terletak pada kategori sedang dengan nilai rata-rata sebesar 45,74. Hal ini dilihat dari frekuensi terbanyak jumlah responden yang berada pada rentang nilai 41-50 sebanyak 30 responden dengan persentase 60% yang berarti perlu ditingkatkan.
3. Pengaruh Berbusana Muslimah Terhadap Akhlak Mahasiswi Jurusan Pendidikan Agama Islam Angkatan 2020 di Fakultas Tarbiyah Dan Keguruan UIN Alauddin Makassar
Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh berbusana muslimah terhadap akhlak mahasiswi Jurusan Pendidikan Agama Islam angkatan 2020 di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin Makassar.
Hal ini dapat dilihat setelah dilakukan analisis deskriptif tentang berbusana muslimah terhadap akhlak mahasiswi, maka dilakukan analisis statistik inferensial dengan melakukan uji regresi linear sederhana. Persamaan regresinya diperoleh:
Ŷ = a + bx atau 21,940 + 0,493 X. Dari hasil analisis didapatkan taraf nyata (α) dan nilai tabel sebesar α = 5% = 0,05. Kemudian diperoleh hasil analisis thitung = 4,976 sedangkan ttabel = 1,676 artinya nilai thitung lebih besar dari nilai ttabel (thitung >
ttabel = 4,976 > 1,676). Dengan demikian berbusana muslimah berpengaruh positif terhadap akhlak mahasiswi jurusan Pendidikan Agama Islam angkatan 2020 di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin Makassar. Berdasarkan uji hipotesis yang menunjukkan bahwa nilai (t) yang diperoleh dari hasil perhitungan (thitung) = 4,976 lebih besar daripada nilai (t) yang diperoleh dari tabel distribusi (ttabel) = 1,676 dan juga p-value/sig. = 0,000 < 0,05 atau H0 ditolak dan Ha diterima atau signifikansi lebih kecil dari taraf kesalahan yang telah ditentukan.
Membuktikan bahwa kontribusi pengaruh berbusana muslimah terhadap akhlak