• Tidak ada hasil yang ditemukan

Teknik Pengumpulan Data

Dalam dokumen pengembangan booklet program kawasan (Halaman 51-54)

BAB III METODE PENGEMBANGAN

C. Uji coba Produk

5. Teknik Pengumpulan Data

a. Analisis Deskriptif Kuantitatif

Penelitian ini menggunakan analisis data deskriptif tehnik ini mengubah bentuk kualitatif menjadi kuantitatif dengan menggunakan Skala Likert. Skala likert digunakan untuk mengukur

sikap, pendapat dan persepsi seseorang atau sekelompok orang.

Orang.51Pedoman skor dapat dilihat pada tabel 3.3.

Tabel 3.3

Pedoman Skor Penilaian Data kualitatif

(Validator)

Data kuantitatif

(Santri) Skor

SB (Sangat Baik) SS (Sangat Setuju) 5

B (Baik) S (Setuju) 4

C (cukup) KS (Kurang Setuju) 3

K (Kurang) TS (Tidak Setuju) 2

SK (Sangat Kurang) STS (Sangat Tidak Setuju) 1 b. Analisis Statistik Deskriptif

Kelayakan dan kepraktisan Booklet Program Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL). Data penelitian dan pengembangan untuk menguji validitas Booklet KRPL, dianalisis menggunakan statistik deskriptif yang kemudian dicocokkan dengan kriteria evaluasi. Rumus yang digunakan untuk mencari persentase pencapaian peroduk, yaitu;52

Indeks %= x100%

Selanjutnya, untuk menghitung persentase keseluruhan subyek digunakan rumus.

P= × 100%

Keterangan

P = Presentase penilaian

= Jumlah skor x Frekuensi jawaban

= Jumlah skor tertinggi x Jumlah siswa

51 Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D, (Bandung: Alfabeta, 2017), hlm. 93.

52Riduwan, Dasar-Dasar Statistika, (Bandung: Alfabeta, 2012), hlm. 41

Booklet dapat dimanfaatkan dalam proses pembelajaran apabila memiliki skor validitas lebih dari 75%. Untuk memperoleh simpulan dari data yang dicapai, maka ditetapkan kriteria sebagai berikut.

Amirudin (2015) dalam Skripsi Husnul Budiatman Dani (2017)53 Tabel 3.4

Kriteria Kualifikasi Hasil Validasi

Tingkat Pencapaian (%) Kategori Keputusan Uji 90-100 Sangat valid Tidak perlu direvisi

75-89 Valid Tidak perlu direvisi

65-74 Cukup valid Direvisi

55-64 Kurang valid Direvisi

0-54 Tidak valid Direvisi

53Husnul Budiatman Dani, “Pengembangan,,,.hlm. 49

BAB IV

HASIL PENGEMBANGAN A. Penyajian Data Uji Coba

Penelitian dan pengembangan yang dilakukan oleh peneliti mengikuti pengembangan model ADDIE. Secara keseluruhan pengembangan model ADDIE memiliki lima tahap yaitu: (1) tahap menganalisis (Analyze), (2) tahap merancang (Design), (3) tahap mengembangkan (Development), (4) tahap uji coba lapangan (Implement), dan (5) tahap mengevaluasi (Evaluate).54 Penelitian ini hanya sampai pada tahap Development, sedangkan tahap Evaluate dilakukan disetiap tahap pengembangan karna ini merupakan suatu ciri khas dari model pengmbangan ADDIE.

1. Hasil Tahap Menganalisis (Analyze)

Tahap menganalisis bertujuan untuk mengidentifikasi masalah yang ada di lokasi penelitian seperti, kondisi lingkungan dan kondisi santri. Tujuan umum penelitian dan pengembangan ini yaitu untuk menyelesaikan permasalahan pelaksanaan program KRPL yang ada berdasarkan hasil observasi sebelumnya. Berdasarkan hasil observasi diketahui bahwa salah satu kendala pelaksanaan program KRPL yaitu tidak ada bahan ajar pelaksana program KRPL (buku panduan untuk santri dalam mengelola lingkungan secara optimal). Berdasarkan hasil analisis, upaya yang diusulkan untuk mengatasi masalah yang ada yaitu dengan mengembangkan santri yang memiliki pengetahuan lingkungan sehingga

54Lutfin Andyana Rehusisma, dkk, Pengembangan....,hlm. 1238-1243

mampu mengelola lingkungan secara optimal. Hasil obsevasi awal.

Kondisi halaman Madrasah yang sempit belum terkelola dengan baik oleh para santriwan/wati sehingga peneliti mengkaji bagaimana cara mengelola lahan yang sedikit dengan optimal dan mampu mengelola limah dari pertanian (jerami) dan bisa memenfaatkan barang bekas sebagai media tanam.

Peneliti mencoba mengkaji apakah program dari KRPL cocok atau tidak diterapkandi Yayasan Pondok Pesantren Miftahul Ma’arif Pelambik.

Peneliti menemukan cara menyelesaikan permasalahan tersebut yaitu dengan cara menerapkan program KRPL dengan membuat vertikultur, hidroponik dan pembuatan biogas. Pengkajian tidak cukup sampai itu saja, peneliti harus mencari referensi-referensi cara pembuatan dari vertikultur, hidroponik dan boigas dikarenakan dari ketiga indikator tersebut peneiti harus menyesuaikan lagi referensi dengan dengan keadaan lokasi karana dari ketiga indikator tersebut ada yang ada yang skala kecil (sederhana) dan besar. Jadi peneliti disini menggunakan sekala kecil agar sesuai dengan hasil observasi.

Peneliti juga mengkaji indikator yang lain dari KRPL yaitu pengkajian tentang pembuatan perikanan oraganik, pembuatan kompos.

Pengkajian ini bermaksud untuk mencari bagaimana cara menyelesaikan masalah pemanfaatan lingkungan yang tidak terlalu sempit dan melihat keadaan sekitar area pondok bisa terkelola dengan baik. Pada tahap pembuatan perikanan organik peneliti menggunakan tehknik kolam terpal.

Sedangkan dalam pembuatan kompos peneliti disini mengambil bahan dari jerami karna lokasi Pondok Pesantren yang dekat dengan persawahan.

Selain peneiliti mengananalisis referensi-referensi dari dari KRPL peneliti juga menganalisis bagaimana cara mengimpelementasikan program KRPL ini di dalam dunia pendidikan. Peneliti mencoba mengkaji kriteria-kriteria dari media Booklet. Booklet merupakan media yang dipakai dalam dunia bisnis untuk mempromosikan produknya. Salah satu kriteria dari booklet yaitu, isi dari Booklet terdapat banyak gambar yang dicantumkan.

Karena isi dari Booklet banyak mencantumkan gambar. Jadi akhirnya peneliti berinisiatif menggunakan media Booklet sebagai perantara penyaluran ilmu pengetahuan dan sebagai alternatif sumber belajar untuk santri dengan matrei KRPL. Hal ini disebabkan pada materi KRPL banyak terdapat gambar pada langkah-langkah dari indikator KRPL salah satu contohnya yaitu pembuatan vertikultur.

Pada tahap analisi peneliti juga menganalisi aspek-aspek penilaian terhadap Booklet KRPL. Pengakajian aspek-aspek penilaian (instrumen) sangat penting dilakukan karna instrumen nantinya akan dipakai sebagai alat penilaian terhadap Booklet KRPL apakah layak atau tidak produk yang telah dikembangkan oleh peneliti. Aspek penilaian meliputi aspek materi, isi/bahasa, dan media/desain menggunakan satu angket. Instrumen penilaian Booklet untuk validator dan tanggapan santri bisa dilihat pada Lampiran 1 dan Lampiran 2.

2. Hasil Tahap Merancang (Design)

Tujuan tahap merancang meruapakan tahap perancangan dan pengembangan produk yang akan ditetapkan. Perancangan dilakukan setelah memperoleh spesifikasi produk yang dikembangkan secara lebih rinci. Booklet KRPL terdiri dari dari tiga bagian utama yaitu.

a. Bagian pertama terdiri dari (Sampul, Kata Pengantar, dan Daftar Isi) b. Bagian kedua penyajian materi dari (KRPL, Vertikultur dan

Hidrponik, Perikanan Organik, Pembuatan Kompos, dan Biogas Sederhana).

c. Bagian ketiga penutup yaitu (Daftar Pustaka dan Biodata Penulis).

Untuk lebih jelasnya dari ketiga bagian utama di atas perancangan Booklet KRPL bisa dilihat pada Lampiran 3. Bentuk umum dari hasil desain booklet KRPL oleh peneliti yaitu.

a. Ukuran Booklet B5

b. Terdapat banyak gambar pada materi

c. Harus ada sumber dokumen pribadi dalam penyampaian materi.

d. Print bolak balik

e. Menggunakan kertas Matt Cover

Selain perancangan produk, tahap ini juga merancang instrumen untuk validator dan tanggapan santri terhadap Booklet. Instrumen untuk validator meliputi tiga aspek penilaian yaitu materi, isi/bahasa dan media/desain yang bisa dilihat pada Lampiran 1 sedangkan isntrumen untuk santri terlampir di Lampiran 2.

3. Hasil Tahap Mengembangkan (Develop)

Tujuan tahap Development untuk mengembangkan Booklet yang telah dirancang dan kemudian divalidasi oleh validator. Produk divalidasi oleh tiga validator. Validator pertama Dr. M. Harja Efendi, M.Pd, validator kedua Dr. Nining Purwati, M.Pd, dan validator yang ketiga Ramdhani Sucilestari, M.Pd. Ketiga validator tersebut merupakan dosen UIN Mataram. Peneilaian meliputi tiga aspek penilaian yaitu, materi, isi/bahasa dan media/desain. Setelah mendapatkan hasil pada tahap pengembangan dari validator kemudian produk diuji coba pada kelompok kecil. Berikut hasil pengembangan yang telah dilaksanakan.

a. Data Hasil Validasi Dari Ketiga Validator Pada Revisi Pertama.

. Penyerahan angket pertama pada ketiga validator dilaksanakan pada bulan April 2019. Hasil validasi keseluruhan dari ketiga validator terangkum dalam Lampiran 4. Berdasarkan hasil validasi dari ketiga validator mendapatkan skor 156 dengan rata-rata persentase 52.00%

maka Booklet KRPL dalam kategori Tidak Valid. Sedangkan untuk mengetahui hasil perbandingan validasi dari ketiga validator bisa dilihat pada Tabel 4.1

Tabel 4.1

Skor Perolehan Sebelum Direvisi

No Validator Skor Persentase Kategori Keputusan Uji

1 Dr. M Harja Efendi, M.Pd 45 45% Tidak valid Direvisi 2 Dr. Nining Purwati, M.Pd 45 45% Tidak valid Direvisi 3 Ramdhani Sucilestari, M.Pd 66 66% Cukup valid Direvisi

Berdasarkan Tabel 4.3 validator pertama Dr. M. Harja Efendi, M.Pd mendapatkan skor 45 dengan persentase 45%, validator kedua Dr.

Nining purwati, M.Pd mendapatkan skor 45 dengan persentase 45% dan validator ketiga Ramdhani Sucilestari, M.Pd mendapatkan skor 66 dengan persentase 66%. Berdasarkan hasil persentase ketiga validator

<75% jadi hasil validasi tahap pertama dikategorikan Tidak Valid. Jadi produk yang dikembangkan masih belum layak untuk digunakan sehingga harus direvisi..

b. Data Hasil Validasi Dari Ketiga Validator Pada Revisi Kedua.

Setelah dilaksanakan validasi pertama mendapatkan hasil tidak valid maka produk dikembangkan lagi dan divalidasi pada tahap kedua. Penyerahan angket kedua pada ketiga validator dilaksanakan pada bulan Mei 2019. Hasil validasi keseluruhan dari ketiga validator terangkum dalam Lampiran 5.

Berdasarkan hasil validasi dari ketiga validator pada tahap validasi yang kedua mendapatkan skor 245 dengan rata-rata persentase 82% maka Booklet KRPL dalam kategori Valid layak untuk digunakan ketahap selanjunya.

Sedangkan untuk mengetahui hasil perbandingan validasi dari ketiga validator bisa dilihat pada Tabel 4.2

Tabel 4.2

Skor Perolehan Setelah Direvisi

No Validator Skor Persentase Kategori Keputusan

Uji

1 Dr. M Harja Efendi, M.Pd 80 80% Valid Tidak perlu

direvisi

2 Dr. Nining Purwati, M.Pd 77 77% Valid Tidak perlu

direvisi 3 Ramdhani Sucilestari, M.Pd 88 88% Valid Tidak perlu

direvisi Hasil validasi kedua memperoleh hasil dari validator pertama Dr. M. Harja Efendi, M.Pd mendapatkan skor 80 dengan persentase 80%, validator kedua Dr. Nining purwati, M.Pd mendapatkan skor 77 dengan persentase 77% dan validator ketiga Ramdhani Sucilestari, M.Pd mendapatkan skor 88 dengan persentase 88%. Berdasarkan hasil persentase ketiga validator >75% jadi hasil validasi dikategorikan Valid sehingga tidak perlu direvisi dan layak untuk digunakan ketahap selanjutnya.

c. Data hasil uji coba kelompok kecil.

Uji coba yang dilakukan menggunakan 15 santri, produk produk pengembangan yang diuji coba pada santri berupa pengembangan Booklet KRPL sebagai alternarif sumber belajar santri di Yayasan Pondok Pesantren Miftahul Ma’arif Pelambik. Untuk mengetahui hasil tanggapan santri terhadap produk yang dikembangkan santri diberikan angket penilaian. Berikut penyajian data perolehan skor dari tanggapan santri terhadap Booklet KRPL bisa dilihat pada Tabel 4.3

Tabel 4.3

Hasil Tanggapan Santri Pada Booklet KRPL

No Aspek Yang Dinilai Keterangan

1 Sampel 15

2 Jumalah item 16

3 Jumlah skor 1186,25

4 Rata-rata persentase 79,08%

5 Kategori Valid

6 Keputusan uji Tidak perlu direvisi

Berdasarkan hasil uji coba kelompok kecil yang telah lakukan pada bulan Mei 2019, memperoleh jumlah skor 1186,25 dengan rata- rata persentase 79,08% yang dikategorikan Valid sehinga tidak perlu direvisi lagi bisa untuk digunakan pada tahap implemntasi (uji coba lapangan)

d. Hasil Revisi Desain Booklet KRPL

Sebelum dilakukan uji coba kelompok kecil maka produk yang telah divalidasi, kemudian diperbaiki lagi sesuai komentar dan saran dari validator. Untuk hasil revisi secara detail dijelaskan pada bagian Revisi Produk. Pada tahap pengembangan ini dijelaskan beberapa hasil revisi dari produk berdasarkan hasil perbaikan dari validator bisa dilihat pada Tabel 4.4

No Se 1

Ukuran se 2

Tidak terst

Tabel 4.4

Hasil Revisi Pengembangan Booklet

Sebelum Direvisi Setelah Di

an sebelumnya memakai ukuran A6

Setelah revisi mem B5

erstruktur pembahasannya Sudah terst ooklet

Direvisi

emakai ukuran 5

erstruktur

4. Tahap Uji Coba Lapangan (Implement)

Penelitian hanya sampai tahap uji coba kelompok kecil dikarenakan keterbatasan yang dimiliki oleh peneliti, kendala yang dialami oleh peneliti yaitu:

1. Keterbatsan waktu, sebenarnya peneliti ingin memperaktekkan isi dari dari materi KRPL, dikarenakan peroses yang akan memakan waktu terlalu lama tahap uji coba lapangan tidak dilaksanakan

2. Keterbatasan ekonomi, untuk memperaktekkan isi materi KRPL perlu modal yang cukup besar untuk membeli alat dan bahan.

B. Analisi Data

Data yang diperoleh dari hasil angket kemudian diolah dengan cara mengalikan setiap poin yang sudah ditentukan dengan tabel bobot nilai.

Berdasarkan skor yang diperoleh, maka tingkat kelayakan Booklet Kawasan Rumah Pangan Lestari KRPL sebagai alternatif sumber belajar mandiri santri di Yayaan Pondok Pesantren Miftahul Ma’arif Pelambik dapat dihitung dengan menggunakan rumus Skala Likert. Berikut pengolahan data dan hasil dari ketiga validator (sebelum dan setelah revisi) dan tanggapan tentang pengembangan Booklet KRPL.

1. Pengelohan Data Dan Hasil Revisi Pertama

Untuk mengetahui valid atau tidak Booklet yang sedang dikembangkan. Maka data yang diproleh dari angket tersebut harus diolah untuk mencari persentse pencapaian. Berikut cara pengelohan data dan hasil pengembangan dari ketiga validator.

a. Dr. M. Harja Efendi, M.Pd

Indeks % = x100%

= x100%

= 45%

Dari hasil validasi tersebut setelah dikonversikasikan dengan tabel konversi dapat disimpulkan bahwa produk yang dikembangkan Tidak Valid sehingga harus Direvisi kembali.

b. Dr. Nining Purwati, M.Pd

Indeks % = x100%

= x100%

= 45%

Dari hasil validasi tersebut setelah dikonversikasikan dengan tabel konversi dapat disimpulkan bahwa produk yang dikembangkan Tidak Valid sehingga harus Direvisi kembali.

c. Ramdhani Sucilestari, M.Pd

Indeks % = x100%

= x100%

= 66%

Setelah dikonversikasikan dengan tabel konversi dapat disimpulkan bahwa produk yang dikembangkan Cukup Valid sehingga harus Direvisi kembali.

2. Data Hasil Validasi Dari Ketiga Validator Revisi Kedua

Untuk mengetahui valid atau tidak Booklet yang sedang dikembangkan. Maka data yang diproleh dari angket pada tahap kedua tersebut harus diolah untuk mencari persentse pencapaian. Berikut hasil pengembangan dari ketiga validator.

a. Dr. M. Harja Efendi, M.Pd

Indeks % = x100%

= x100%

= 80

Dari hasil validasi tersebut setelah dikonversikasikan dengan tabel konversi dapat disimpulkan bahwa produk yang dikembangkan Valid sehingga bisa digunakan.

b. Dr. Nining Purwati, M.Pd

Indeks % = x100%

= x100%

= 77%

Dari hasil validasi tersebut setelah dikonversikasikan dengan tabel konversi dapat disimpulkan bahwa produk yang dikembangkan Valid tidak direvisi lagi.

c. Ramdhani Sucilestari, M.Pd

Indeks % = x100%

= x100%

= 88%

Setelah dikonversikasikan dengan tabel konversi dapat disimpulkan bahwa produk yang dikembangkan Valid sehingga tidak direvisi kembali bisa untuk digunakan.

3. Uji Coba Produk

Setelah validasi oleh validator mendapatkan hasil yang valid.

Kemudian produk dilakukan uji coba kelopok kecil, untuk hasil perolehan persantri bisa dilhat pada Lampiran 5. Berikut hasil perolehan persentase dari keseluruhan sampel.

P = x100%

= , x100%

= 79,08%

Berdasarkan hasil tanggapan santri dengan rata-rata persentase tingkat pencapaian pengembngan Booklet KRPL sebagai alternatif sumber belajar mandiri santri yaitu 79,08 %. Persentse tersebut bila dikonversikan dengan tabel kelayakan pada Tabel 3.4 yaitu Valid, maka produk yang dikembangan bisa dilakukan tehap uji coba lapangan.

C. Revisi Produk

Tahap revisi bertujuan untuk memperbaiki produk sebelum digunakan pada tahap implementasi (uji coba lapangan) di Yayasan Pondok Pesantren Miftahul Ma’arif Pelambik. Pada penelitian ini, Booklet yang telah

dikembangkan ditelaah kembali oleh ahli aspek penilaian meliputi materi, isi/bahasa, dan media. Berbagai komentar dan saran yang digunakan sebagai

acuan bahan revisi produk yang sedang dikembangkan. Berikut hasil revisi dari ketiga validator sabagai bahan perbaikan dan hasil dari perbaikan produk yang sedang dikembangkan

1. Dr. M. Harja Efendi, M.Pd.

Setelah mendapatkan masukan dari validator. Booklet kemudian diperbaiki sesuai komentar dan saran dari ahli, berikut hasil revisi formatif berdasarkan komentar dan saran bisa dilihat pada Tabel 4.5

Tabel 4.5

Komentar dan Saran Tentang BookletKRPL

No Komponen Komentar dan Saran

1 Sampul Sampul depan tidak mengilutrasikan isi.

2 Materi Tidak terstruktur isi, tulisan dan cara penyampaian dari Booklet perlu diperbaiki Komentar dan saran yang diberikan oleh validator yaitu pada bagian sampul depan tidak mengilustrasikan isi materi ketidak sesuaian isi dengan sampul akan membuat minat baca dari sesorang akan berkurang.

Masukan kedua yaitu, materi dari Booklet tidak terstruktur dalam penyampaian. Dampak dari tidak terstruktur cara penyampaian materi akan membuat seseorang akan bingung dan tidak paham dari materi yang disampaikan.

Sebelum digunakan untuk uji coba lapangan Booklet yang sudah divalidasi kemudian dikembangkan lagi sesuai komentar dan saran yang diberikan oleh validator. Revisi formatif dari validator pertama Dr. M.

Harja Efendi, M.Pd selengkapnya bisa dilihat pada Tabel 4.6

Tabel 4.6

Revisi produk Booklet KRPL Oleh Dr. M. Harja Efendi, M.Pd

No Sebelum Direvisi Setelah Direvisi

1

Tidak mengilustrasikan isi materi dari KRPL

Sudah menggambarkan isi materi pada sampul/cover 2

Tidak terstruktur pembahasannya Sudah terstruktur 2. Dr. Nining Purwati, M.Pd.

Sebelum dilakukan uji coba, Booklet harus divalidasi terlebih dahulu untuk mendapatkan hasil yang sempurna dan agar tidak mengalami kendala saat melakukan uji coba. Berikut hasil komentar dan saran dari ahli isi sebagai bahan perbaikan, bisa dilihat pada Tabel 4.7

Tabel 4.7

Komentar dan Saran Tentang Booklet KRPL

No Komponen Komentar dan saran

1 Sampul Ukuranya tidak sesuai dengan Booklet 2

Isi

Perbaikan pengetikan, penggunaan bahasa, penggunaan gambar (dokumen pribadi), penempatan gambar.

3 Penutup Penembahan refrensi

Masukan dari ahli ukuran dari booklet terlalu kecil tidak sesuai dengan ukuran yang sebenarnya. Ini juga berdampak pada kejelasan gambar yang terlalu kecil maka ahli merekomendasikan menggunakan ukuran B5.

Pada bagian isi terdapat banyak kesalahan dalam pengetikan dan penggunaan bahasa yang salah tidak sesuai EYD. Ini akan membuat pembaca bingung maksud dari materi tersebut. Selain dari segi kalimat, masuk lain dari ahli yaitu penggunaan gambar harus tertera beberapa sumber pribadi. Pada bagian penutup validator menyarankan penambahan referensi agar cangkupannya lebih luas.

Booklet yang sudah divalidasi kemudian dikembangkan lagi sesuai komentar dan saran yang diberikan oleh validator. Berikut hasil revisi formatif dari validator kedua Dr. Nining Purwati, M.Pd selengkapnya bisa dilihat pada Tabel 4.8

Revisi pr

No Sebel

1

Ukuran sebelum A6 harus di 2

Harus a

Tabel 4.8

produk Booklet KRPL Oleh Dr. Nining Purw

belum Direvisi Setelah Dir

elumnya menggunakan us diubah menjadi B5

Ukuran sudah diuba

us ada foto pribadi Sudah dicantumka pribadi

rwati, M.Pd irevisi

ubah menjadi B5

kan dokumen badi

No Sebelum Direvisi Setelah Direvisi 3

Penempatan gambar tidak boleh langsung di awal, harus ada pembahasan terlebih dahulu

Hasil setelah revisi, gambar tidak digunakan

4

Refrensi masih kurang perlu ditambahkan

Refrensi sudah ditambah

No Sebelum Direvisi Setelah Direvisi 5

Kesalahan dalam memakai bahasa, hindari menggunakan kata Setelah

Sudah diperbaiki, kata setelah sudah diganti menjadi, panaskan dan masukan

3. Ramdhani Sucilestari, M.Pd.

Untuk mengetahui kekurangan dari produk Booklet yang sedang dikembangkan maka produk Booklet harus divalidasi terlebih dahulu untuk mendapatkan hasil yang sempurna dan agar tidak mengalami kendala saat melakukan uji coba kelompok kecil dan uji coba lapangan. Berikut hasil komentar dan saran dari validator sebagai bahan perbaikan pengembangan produk Booklet KRPL bisa dilihat pada Tabel 4.9

Tabel 4.9

Komentar dan Saran Tentang Booklet KRPL

No Komponen Komentar dan saran

1 Sampul Desain lebih menarik, dan jelas, sampul belakang biodata

2

Isi

Font Size, gambar diperjelas, keterangan gambar lebih diperjelas, desain isi (tata letak) kurang menarik, identitas buku, tampilkan nomor halaman, print bolak balik, dan jenis huruf yang dipakai

Komentar dan saran dari validator ketiga pada bagian sampul depan dan belakang yaitu, pada bagian bagian sampul depan terlalu berantakan dan tidak jelas ini akan menyebabkan minat pembaca berkurang, sedangkan pada bagian sampul belakang terlalu polos harus ditambahkan biodata dari seorang penulis agar pembaca tau siapa yang yang punya karya dan agar kelihatan lebih menarik.

Pada bagian isi masukan dari ahli yaitu, Font Size yang tidak jelas dan ukurannya terlalu kecil akan membuat kesulitan dalam membaca.

Keterangan pada gambar lebih diperjelas agar pembaca tidak bingung maksud dari gambar yang dicantumkan. Yang harus diperhatikan juga desain isi ini juga akan membuat seorang pembaca akan cepat merasa bosan dari materi tersebut karena tatak letak yang tidak menarik, masukan dari ahli juga pemberian nomor halaman, nomor halaman sangat penting indi akan memudahkan pembaca mencari materi yang ingin dia baca.

Sebelum digunakan Booklet yang sudah divalidasi kemudian dikembangkan lagi sesuai komentar dan saran yang diberikan. Hasil revisi

dari validator 4.10

Revisi prod

No Sebel

1

Biodata dari pe dicantumka

or ketiga Ramdhani Sucilestari, M.Pd bisa dil

Tabel 4.10

roduk Booklet KRPL Oleh Ramdhani Sucile

belum Direvisi Setelah Dir

dari penulis buku belum kan di belakang buku

Biodata dari penulis buku suda belakang buku.

dilihat pada Tabel

ilestari, M.Pd irevisi

nulis buku sudah di g buku.

No Sebelum Direvisi Setelah Direvisi

Belum ada identitas buk Sudah dicantumkan identitas dari sub judul (materi)

3

Desain tata letak kurang menarik (berantakan)

Hasil desain setelah revisi 4

Harus diberikan nomor halaman agar memudahkan pencarian

Setelah revisi sudah diberikan nomor halman agar memudahkan

pencarian

No Sebelum Direvisi Setelah Direvisi 5

Keterangan pada gambar harus disesuaikan

Keterangan pada gambar sudah diperjelas

BAB V KESIMPULAN A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil dan pembahasan pada penelitian ini tentang

“Pengembangan Booklet Program Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL)

Sebagai Alternatif Sumber Belajar Mandiri Santri Di Yayasan Pondok PesantrenMiftahul Ma’arif Pelambik” maka dapat disimpulkan bahwa:

1. Pengembangan media booklet ini dilaksanakan menggunakan model ADDIE, model penelitian dan pengembangan ini terdiri atas 5 tahap yaitu Analysis (analisis), Design (desain), Development (pengembangan), Impelemention (perencanaan) dan Evaluation (evaluasi).

2. Booklet KRPL sebagai sumber belajar mandiri santri di Yayasan Pondok Pesantren Miftahul Ma’arif Pelambik berdasarkan hasil penilaian dari 3 ahli

mendapatkan hasil sebagai berikut:

a. Validator 1 Dr. M. Harja Efendi, M.Pd mendapatkan skor 80 dengan persentase 80% yang tergolong dalam kategori Valid tidak perlu direvisi kembali.

b. Validator ke-2 Dr. Nining Purnawati, M.Pd mendapatkan skor 77 dengan persentase 77% yang tergolong dalam kategori Valid tidak perlu direvisi, produk yang dikembangkan bisa digunakan.

c. Validator yang ke-3 Ramdhani Sucilestari, M.Pd mendapatkan skor 88 dengan persentase 88% yang tergolong dalam kategori Valid tidak perlu direvisi.

Dalam dokumen pengembangan booklet program kawasan (Halaman 51-54)

Dokumen terkait