• Tidak ada hasil yang ditemukan

Telaahan Renstra K/L dan Renstra Bappeda Kab/Kota Telaahan Renstra K/L dan Renstra Bappeda Kab/Kota

BAPPEDA DIY

3.2 Telaahan Renstra K/L dan Renstra Bappeda Kab/Kota Telaahan Renstra K/L dan Renstra Bappeda Kab/Kota

48 48

3.2

49 49 Nasional yang

Nasional yang dijalankan K/L dijalankan K/L Mewujudkan tata kelola

Mewujudkan tata kelola pelayanan perencanaan pelayanan perencanaan yang berkualitas,

yang berkualitas, akuntabel, efektif dan akuntabel, efektif dan efisien

efisien

Terwujudnya kinerja Terwujudnya kinerja

Kementerian PPN/Bappenas Kementerian PPN/Bappenas yang bersih, akuntabel, dan yang bersih, akuntabel, dan professional dan didukung professional dan didukung oleh kapabilitas SDM

oleh kapabilitas SDM

1.

1.  Indeks ReformasiIndeks Reformasi Birokrasi

Birokrasi Kementerian Kementerian PPN/Bappenas PPN/Bappenas 2.

2.  Indeks KepuasanIndeks Kepuasan Pemangku

Pemangku Kepentingan Kepentingan ((Stakeholder Stakeholder ) di) di Bidang Perencanaan Bidang Perencanaan Pembangunan

Pembangunan Nasional

Nasional 3.

3.  Integrasi Data danIntegrasi Data dan Informasi

Informasi Perencanaan Perencanaan Pembangunan Pembangunan Nasional

Nasional

   

  

Dari empat sasaran Kementerian PPN/Bappenas tersebut, yang memiliki keterkaitan Dari empat sasaran Kementerian PPN/Bappenas tersebut, yang memiliki keterkaitan langsung dengan pelayanan Bappeda DIY adalah sasaran ke-1 dan ke-2 yaitu Sasaran langsung dengan pelayanan Bappeda DIY adalah sasaran ke-1 dan ke-2 yaitu Sasaran Terwujudnya integrasi, sinkronisasi, dan sinergi perencanaan pembangunan nasional Terwujudnya integrasi, sinkronisasi, dan sinergi perencanaan pembangunan nasional dan Sasaran Terwujudnya efektifitas pengendalian pembangunan nasional. Pada dan Sasaran Terwujudnya efektifitas pengendalian pembangunan nasional. Pada Sasaran Terwujudnya integrasi, sinkronisasi, dan sinergi perencanaan pembangunan Sasaran Terwujudnya integrasi, sinkronisasi, dan sinergi perencanaan pembangunan nasional, ukuran keberhasilan yang digunakan adalah Indeks Perencanaan nasional, ukuran keberhasilan yang digunakan adalah Indeks Perencanaan Pembangunan Nasional dimana salah satu aspek dalam indeks tersebut yaitu sinergi Pembangunan Nasional dimana salah satu aspek dalam indeks tersebut yaitu sinergi perencanaan pembangunan pusat dan daerah. Sinergitas tersebut tercermin dari perencanaan pembangunan pusat dan daerah. Sinergitas tersebut tercermin dari keterpaduan dukungan daerah terhadap pencapaian sasaran Prioritas Nasional (PN), keterpaduan dukungan daerah terhadap pencapaian sasaran Prioritas Nasional (PN), Program Prioritas (PP), Kegiatan Prioritas (KP), proyek prioritas dalam RKP serta Program Prioritas (PP), Kegiatan Prioritas (KP), proyek prioritas dalam RKP serta keselarasan Kerangka Ekonomi Makro (KEM) Daerah dengan KEM Nasional.

keselarasan Kerangka Ekonomi Makro (KEM) Daerah dengan KEM Nasional.

50 50 Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas

Beserta Faktor Penghambat dan Pendorong Keberhasilan Beserta Faktor Penghambat dan Pendorong Keberhasilan

Penanganannya Penanganannya

No Sasaran No Sasaran

Permasalahan Permasalahan

Pelayanan Pelayanan Bappeda DIY Bappeda DIY

Faktor Faktor

Penghambat Pendukung Penghambat Pendukung 1 Terwujudnya

1 Terwujudnya integrasi, integrasi,

sinkronisasi, dan sinkronisasi, dan sinergi

sinergi

perencanaan perencanaan pembangunan pembangunan nasional

nasional

Kompleksitas Kompleksitas penyusunan penyusunan perencanaan perencanaan pembangunan pembangunan sebagai bagian sebagai bagian dari pelaksanaan dari pelaksanaan regulasi

regulasi perencanaan perencanaan

Perbedaan periode Perbedaan periode waktu perencanaan waktu perencanaan berpengaruh

berpengaruh terhadap terhadap

perencanaan di perencanaan di daerah

daerah

Dukungan teknologi Dukungan teknologi informasi dan jejaring informasi dan jejaring dengan kementerian dengan kementerian terkait untuk

terkait untuk memudahkan memudahkan koordinasi koordinasi

   

  

No Sasaran No Sasaran

Permasalahan Permasalahan

Pelayanan Pelayanan Bappeda DIY Bappeda DIY

Faktor Faktor

Penghambat Pendukung Penghambat Pendukung dari pemerintah

dari pemerintah pusat

pusat 2 Terwujudnya

2 Terwujudnya efektifitas efektifitas pengendalian pengendalian pembangunan pembangunan nasional

nasional

Pelaksanaan Pelaksanaan pengendalian pengendalian dan evaluasi dan evaluasi pembangunan pembangunan daerah

daerah

belum optimal belum optimal dalam mengawal dalam mengawal

Pengendalian Pengendalian internal belum internal belum dilaksanakan secara dilaksanakan secara optimal oleh

optimal oleh seluruh elemen seluruh elemen Pemda

Pemda

Dukungan komitmen Dukungan komitmen pimpinan dalam pimpinan dalam manajemen kinerja manajemen kinerja

51 51 pembangunan

pembangunan nasional yang nasional yang visioner

visioner

nasional belum nasional belum tentu sesuai tentu sesuai dengan kondisi dengan kondisi daerah

daerah

berpengaruh berpengaruh terhadap terhadap

perencanaan di perencanaan di daerah

daerah

dengan kementerian dengan kementerian terkait untuk

terkait untuk memudahkan memudahkan koordinasi koordinasi 4 Terwujudnya

4 Terwujudnya kinerja

kinerja

Kementerian Kementerian PPN/Bappenas PPN/Bappenas yang bersih, yang bersih, akuntabel, dan akuntabel, dan professional dan professional dan didukung oleh didukung oleh kapabilitas SDM kapabilitas SDM

Berbagai sistem Berbagai sistem data dan

data dan informasi informasi perencanaan perencanaan pembangunan pembangunan belum

belum terintegrasi terintegrasi

1.

1.   Masih terjadiMasih terjadi Fragmentasi Fragmentasi aplikasi aplikasi

pengolah dan pengolah dan desiminasi data desiminasi data di pemerintahan di pemerintahan 2.

2.   Metadata danMetadata dan interoperabilitas interoperabilitas data masih

data masih terkendala/

terkendala/

Kebijkan satu data Kebijkan satu data Indonesia bersamaan Indonesia bersamaan dengan transformasi dengan transformasi digital

digital

   

  

No Sasaran No Sasaran

Permasalahan Permasalahan

Pelayanan Pelayanan Bappeda DIY Bappeda DIY

Faktor Faktor

Penghambat Pendukung Penghambat Pendukung belum semua

belum semua terpenuhi terpenuhi karena karena

keterbatasan keterbatasan SDM dan sarana SDM dan sarana prasarana/infra prasarana/infra struktur.

struktur.

52 52 antara target dan realisasi, meningkatnya akuntabilitas kinerja Bappeda ditunjukkan antara target dan realisasi, meningkatnya akuntabilitas kinerja Bappeda ditunjukkan dengan kenaikan nilai AKIP Bappeda, s

dengan kenaikan nilai AKIP Bappeda, sedangkan meningkatnya implementaedangkan meningkatnya implementasi isi inovasinovasi dan penelitian pengembangan dalam perencanaan pembangunan dapat dilihat dari dan penelitian pengembangan dalam perencanaan pembangunan dapat dilihat dari jumlah hasil inovasi dan penelitian pengembangan yang dimanfaatkan dalam jumlah hasil inovasi dan penelitian pengembangan yang dimanfaatkan dalam pembangunan.

pembangunan.

Pada tabel di bawah ini terdapat identifikasi permasalahan pelayanan Bappeda DIY Pada tabel di bawah ini terdapat identifikasi permasalahan pelayanan Bappeda DIY berdasarkan sasaran Renstra Bappeda Kabupaten/Kota di DIY beserta faktor berdasarkan sasaran Renstra Bappeda Kabupaten/Kota di DIY beserta faktor penghambat dan pendorong keberhasilan penanganannya.

penghambat dan pendorong keberhasilan penanganannya.

   

  

Tabel 3. 4 Permasalahan Pelayanan Bappeda DIY Berdasarkan Sasaran Renstra Tabel 3. 4 Permasalahan Pelayanan Bappeda DIY Berdasarkan Sasaran Renstra

BAPPEDA Kabupaten/Kota di DIY Beserta Faktor Penghambat dan BAPPEDA Kabupaten/Kota di DIY Beserta Faktor Penghambat dan

Pendorong Keberhasilan Penanganannya Pendorong Keberhasilan Penanganannya

No Sasaran

No Sasaran

Menengah Menengah Renstra Bappeda Renstra Bappeda Kabupaten/Kota Kabupaten/Kota

Permasalahan Permasalahan

Pelayanan Pelayanan Bappeda DIY Bappeda DIY

Faktor Faktor

Penghambat Pendukung

Penghambat Pendukung

 A.

 A. Bappeda Kota YogyakartaBappeda Kota Yogyakarta   1

  KinerjaKinerja Perencanaan Perencanaan Pembangunan Pembangunan Daerah Meningkat Daerah Meningkat

Belum optimalnya Belum optimalnya kualitas

kualitas perencanaan perencanaan pembangunan pembangunan kewilayahaan dan kewilayahaan dan sektoral serta sektoral serta antar level antar level

pemerintahan dari pemerintahan dari pusat, provinsi pusat, provinsi hingga

hingga

kabupaten/kota kabupaten/kota

  Masih terbatasnya dataMasih terbatasnya data mikro penunjang mikro penunjang perencanaan yang perencanaan yang berbasis kawasan berbasis kawasan (desa, kecamatan) (desa, kecamatan)

  Belum optimalnyaBelum optimalnya kompetensi SDM kompetensi SDM perencanaan perencanaan

  Adanya komitmenAdanya komitmen dalam forum

dalam forumtrilateraltrilateral desk

desk antara Pemda DIYantara Pemda DIY dan Kabupaten/Kota dan Kabupaten/Kota

  Dukungan teknologiDukungan teknologi informasi dalam proses informasi dalam proses perencanaan

perencanaan pembangunan pembangunan

  Adanya diklat-diklatAdanya diklat-diklat substanstif untuk substanstif untuk meningkatkan meningkatkan kapasitas SDM kapasitas SDM

53 53

kabupaten/kota

kabupaten/kota perencanaanperencanaan

  Kebijakan danKebijakan dan

peraturan pemerintah peraturan pemerintah yang sering berubah- yang sering berubah- ubah

ubah

meningkatkan meningkatkan kapasitas SDM kapasitas SDM

  Adanya forumAdanya forum

koordinasi pemerintah koordinasi pemerintah (Pusat, Provinsi dan (Pusat, Provinsi dan Kabupaten/Kota) Kabupaten/Kota) 3

3 MeningkatnyaMeningkatnya pencapaian pencapaian

program kegiatan program kegiatan pembangunan pembangunan

  Belum optimalnyaBelum optimalnya pelaksanaan pelaksanaan monitoring dan monitoring dan evaluasi

evaluasi

program/kegiatan program/kegiatan pembangunan pembangunan

  Belum optimalnyaBelum optimalnya sinergi pelaksanaan sinergi pelaksanaan monitoring dan monitoring dan evaluasi yang evaluasi yang dilaksanakan oleh dilaksanakan oleh bidang-bidang bidang-bidang perencanaan, perencanaan,

pengendalian dan OPD pengendalian dan OPD pelaksana.

pelaksana.

  Adanya mekanismeAdanya mekanisme desk timbal balik desk timbal balik monitoring dan monitoring dan evaluasi

evaluasi

  Dukungan teknologiDukungan teknologi informasi dalam proses informasi dalam proses pengendalian

pengendalian

   

  

No Sasaran

No Sasaran

Menengah Menengah Renstra Bappeda Renstra Bappeda Kabupaten/Kota Kabupaten/Kota

Permasalahan Permasalahan

Pelayanan Pelayanan Bappeda DIY Bappeda DIY

Faktor Faktor

Penghambat Pendukung

Penghambat Pendukung

C

C Bappeda Bappeda Kabupaten Kabupaten GunungkidulGunungkidul 1

  KesesuaianKesesuaian program program

perencanaan dan perencanaan dan evaluasi

evaluasi pembangunan pembangunan daerah

daerah  

  Belum optimalnyaBelum optimalnya kualitas

kualitas perencanaan perencanaan pembangunan pembangunan kewilayahaan dan kewilayahaan dan sektoral serta sektoral serta antar level antar level

pemerintahan dari pemerintahan dari pusat, provinsi pusat, provinsi hingga

hingga

kabupaten/kota kabupaten/kota

  Masih terbatasnya dataMasih terbatasnya data mikro penunjang mikro penunjang perencanaan yang perencanaan yang berbasis kawasan berbasis kawasan (desa, kecamatan) (desa, kecamatan)  

  Belum optimalnyaBelum optimalnya kompetensi SDM kompetensi SDM perencanaan perencanaan

  Kebijakan danKebijakan dan

peraturan pemerintah peraturan pemerintah yang sering berubah- yang sering berubah- ubah

ubah

  Adanya komitmenAdanya komitmen dalam forum

dalam forumtrilateraltrilateral desk

desk antara Pemda DIYantara Pemda DIY dan Kabupaten/Kota dan Kabupaten/Kota

  Dukungan teknologiDukungan teknologi informasi dalam proses informasi dalam proses perencanaan

perencanaan pembangunan pembangunan

  Adanya diklat-diklatAdanya diklat-diklat substanstif untuk substanstif untuk meningkatkan meningkatkan kapasitas SDM kapasitas SDM

  Adanya forumAdanya forum

koordinasi pemerintah koordinasi pemerintah (Pusat, Provinsi dan (Pusat, Provinsi dan Kabupaten/Kota) Kabupaten/Kota)

54 54

1 Meningkatnya 1 Meningkatnya akuntabilitas akuntabilitas

kinerja perangkat kinerja perangkat daerah

daerah

  Belum optimalnyaBelum optimalnya keselarasan keselarasan dokumen dokumen perencanaan perencanaan jangka panjang, jangka panjang, menengah dan menengah dan tahunan tahunan

  Belum optimalnyaBelum optimalnya kapasitas SDM kapasitas SDM

perencanaan pada OPD perencanaan pada OPD Mitra

Mitra

  Perbedaan atauPerbedaan atau perubahan periode perubahan periode perencanaan baik di perencanaan baik di tingkat nasional tingkat nasional maupun

maupun

kabupaten/kota kabupaten/kota

  Adanya diklat-diklatAdanya diklat-diklat substanstif untuk substanstif untuk meningkatkan meningkatkan kapasitas SDM kapasitas SDM

  Adanya forumAdanya forum

koordinasi pemerintah koordinasi pemerintah (Pusat, Provinsi dan (Pusat, Provinsi dan Kabupaten/Kota) Kabupaten/Kota)

2 Meningkatnya 2 Meningkatnya

kualitas kualitas

perencanaan dan perencanaan dan evaluasi

evaluasi

  Belum optimalnyaBelum optimalnya kualitas

kualitas perencanaan perencanaan pembangunan pembangunan kewilayahaan dan kewilayahaan dan sektoral serta sektoral serta antar level antar level

pemerintahan dari pemerintahan dari pusat, provinsi pusat, provinsi hingga

hingga

kabupaten/kota kabupaten/kota  

  Masih terbatasnya dataMasih terbatasnya data mikro penunjang mikro penunjang perencanaan yang perencanaan yang berbasis kawasan berbasis kawasan (desa, kecamatan) (desa, kecamatan)

  Belum optimalnyaBelum optimalnya kompetensi SDM kompetensi SDM perencanaan perencanaan

  Kebijakan danKebijakan dan

peraturan pemerintah peraturan pemerintah

  Adanya komitmenAdanya komitmen dalam forum

dalam forumtrilateraltrilateral desk

desk antara Pemda DIYantara Pemda DIY dan Kabupaten/Kota dan Kabupaten/Kota

  Dukungan teknologiDukungan teknologi informasi dalam proses informasi dalam proses perencanaan

perencanaan pembangunan pembangunan

  Adanya diklat-diklatAdanya diklat-diklat substanstif untuk substanstif untuk meningkatkan meningkatkan kapasitas SDM kapasitas SDM

  Adanya forumAdanya forum

koordinasi pemerintah koordinasi pemerintah

   

  

No Sasaran

No Sasaran

Menengah Menengah Renstra Bappeda Renstra Bappeda Kabupaten/Kota Kabupaten/Kota

Permasalahan Permasalahan

Pelayanan Pelayanan Bappeda DIY Bappeda DIY

Faktor Faktor

Penghambat Pendukung

Penghambat Pendukung

yang sering berubah- yang sering berubah- ubah

ubah

(Pusat, Provinsi dan (Pusat, Provinsi dan Kabupaten/Kota) Kabupaten/Kota)

3 Meningkatnya 3 Meningkatnya perlindungan perlindungan terhadap inovasi terhadap inovasi daerah

daerah

  Belum optimalnyaBelum optimalnya pemanfaatan hasil pemanfaatan hasil inovasi dalam inovasi dalam pembangunan pembangunan

  Masih terbatasnyaMasih terbatasnya kesempatan untuk kesempatan untuk pemanfaatan aplikasi pemanfaatan aplikasi hasil inovasi

hasil inovasi

  Adanya kompetisiAdanya kompetisi inovasi pelayanan inovasi pelayanan publik di tingkat pusat publik di tingkat pusat dan daerah

dan daerah E

E Bappeda Bappeda Kabupaten Kabupaten BantulBantul 1

1 MeningkatnyaMeningkatnya kualitas kualitas perencanaan, perencanaan, pengendalian dan pengendalian dan evaluasi

evaluasi pembangunan pembangunan daerah

daerah  

  Belum optimalnyaBelum optimalnya kualitas

kualitas perencanaan perencanaan pembangunan pembangunan kewilayahaan dan kewilayahaan dan sektoral serta sektoral serta antar level antar level

pemerintahan dari pemerintahan dari

  Masih terbatasnya dataMasih terbatasnya data mikro penunjang mikro penunjang perencanaan yang perencanaan yang berbasis kawasan berbasis kawasan (desa, kecamatan) (desa, kecamatan)  

  Adanya komitmenAdanya komitmen dalam forum

dalam forumtrilateraltrilateral desk

desk antara Pemda DIYantara Pemda DIY dan Kabupaten/Kota dan Kabupaten/Kota

  Dukungan teknologiDukungan teknologi informasi dalam proses informasi dalam proses perencanaan

perencanaan pembangunan pembangunan

55 55

   

  

3.3