LKPS berisi data kuantitatif yang akan diperoleh secara bertahap dari Pangkalan Data Perguruan Tinggi (PD-Dikti) yang memuat indikator capaian unit pengelola program studi (UPPS) sebagai unit pengusul akreditasi program studi (APS), sebagai serta terakreditasi. program studi. Pada bagian akhir LED, UPPS harus melakukan analisis dan menentukan program pengembangan UPPS dan program studi yang akan digunakan sebagai dasar evaluasi pada siklus APS berikutnya.
Evaluasi Diri dan Pengembangan Program Studi
Konsep Evaluasi Diri
Keluaran adalah hasil langsung dari suatu proses, atau hasil kegiatan/kegiatan atau pelayanan yang diukur dengan kriteria tertentu, antara lain: mutu dan relevansi lulusan (IPK, lama studi, masa tunggu lulusan, kelayakan mutu lulusan dengan bidang pekerjaan ), hasil penelitian dan PkM (publikasi, hilir, dan HKI). Kinerja adalah dampak luaran terhadap pemangku kepentingan, yang dapat meliputi: tingkat kepuasan mahasiswa, dosen, tenaga pengajar, lulusan dan alumni, pengguna dan mitra lulusan, serta akreditasi/sertifikasi/pengakuan nasional dan internasional.
Indikator Kinerja dan Kualitas
Upaya untuk menentukan secara kuantitatif tingkat efektivitas dalam proses self assessment di perguruan tinggi sangat sulit dilakukan karena tujuan atau target yang ditetapkan di perguruan tinggi seringkali tidak dinyatakan secara kuantitatif. Akuntabilitas adalah tingkat pertanggungjawaban yang berkaitan dengan bagaimana sumber daya perguruan tinggi digunakan dalam upaya dan kegiatan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Langkah-langkah Penyusunan Laporan Evaluasi Diri
Langkah ini didefinisikan sebagai kegiatan mengumpulkan dan memproses berbagai data dan informasi yang diperlukan untuk pembuatan LED. Data dan informasi minimum yang dibutuhkan dapat ditemukan baik di Laporan Kinerja Program Studi (LKPS) maupun di ruang lingkup LED.
Pelaksanaan Penyusunan Laporan Evaluasi Diri
Atribut Laporan Evaluasi Diri yang Baik
Jika analisis dilakukan dengan metode SWOT, berdasarkan hasil analisis SWOT, pada dasarnya terdapat 2 arah pengembangan UPPS, yaitu: 1) arah pengembangan yang bersifat ekspansif dan 2) arah pengembangan yang bersifat bersifat konsolidasi. Orientasi pengembangan ekspansif hanya dapat dilaksanakan jika (a) keunggulan (strengths) yang dimiliki UPPS jauh lebih besar (baik jumlah maupun intensitasnya) dibandingkan dengan kelemahan (weaknesses) yang dimilikinya dan (b) peluang (opportunity) yang dimilikinya jauh lebih besar dari ancaman yang dihadapinya. 7) Kejujuran.
PENDAHULUAN
Dasar penyusunan
Tim penyusun dan tanggung jawabnya
Mekanisme kerja penyusunan LED
LAPORAN EVALUASI DIRI
Kondisi Eksternal
UPPS harus menganalisis aspek lingkungan makro dan lingkungan mikro yang relevan dan dapat mempengaruhi keberadaan dan perkembangan UPPS dan program studi terakreditasi. UPPS harus mampu merumuskan strategi pengembangan program studi yang tepat guna menghasilkan alternatif program pengembangan yang tepat, yang diuraikan lebih rinci pada Bagian Kedua huruf D.
Profil Unit Pengelola Program Studi
Deskripsi dapat dijelaskan dengan siklus PPEPP yang dilakukan oleh UPPS dan pelatihan, termasuk pengakuan kualitas dari perusahaan audit eksternal, badan akreditasi dan lembaga sertifikasi. Berisi uraian tentang luaran dan capaian UPPS dan program studi terakreditasi yang paling unggul.
Kriteria
Visi, Misi, Tujuan, dan Strategi
Bagian ini memuat rangkuman informasi tentang jumlah dan kualifikasi sumber daya manusia (guru dan tenaga kependidikan), kecukupan dan kinerja, serta prestasi monumental yang telah dicapai. Bagian ini juga menjelaskan sumber daya yang dialokasikan untuk mewujudkan visi yang telah ditetapkan dan mekanisme untuk memantau pencapaiannya. UPPS memiliki rencana pengembangan yang mencakup indikator kinerja dan target untuk mencapai tujuan strategis jangka menengah dan panjang.
Indikator kinerja tambahan adalah indikator VMTS lainnya yang ditetapkan secara khusus oleh UPPS, yang dapat berupa indikator kinerja yang diturunkan dari unsur-unsur Indikator Kinerja Utama (IKU) yang ada. Data indikator kinerja tambahan yang valid harus diukur, dipantau, ditinjau, dan dianalisis untuk perbaikan berkelanjutan. Kesimpulan Hasil Evaluasi Pencapaian VMTS dan Tindak Lanjutnya Berisi gambaran umum tentang positioning, permasalahan dan akar permasalahan, serta rencana perbaikan dan pengembangan UPPS dan pendidikan terakreditasi.
Tata Pamong, Tata Kelola, dan Kerjasama
Bagian ini harus menggambarkan perwujudan tata kelola yang baik, sistem manajemen, sistem penjaminan mutu dan kerjasama dalam UPPS dan program studi terakreditasi. Bagian ini mencakup strategi UPPS untuk mencapai standar pendidikan tinggi yang ditetapkan universitas dalam kaitannya dengan tata kelola, tata kelola, dan kolaborasi. Indikator kinerja tambahan adalah indikator kinerja tata kelola, tata kelola dan kerjasama lainnya yang diterapkan pada UPPS berdasarkan standar pendidikan tinggi yang ditetapkan perguruan tinggi melebihi SN-DIKTI.
Berisi uraian dan analisis keberhasilan dan/atau kegagalan pencapaian indikator kinerja yang berlaku pada UPPS berdasarkan standar pendidikan tinggi yang ditetapkan perguruan tinggi. Memuat uraian dan bukti-bukti yang valid mengenai pelaksanaan sistem penjaminan mutu di UPPS sesuai dengan standar pendidikan tinggi yang ditetapkan perguruan tinggi tentang tata kelola, pengelolaan dan kerjasama, yang mengikuti siklus penetapan, pelaksanaan, evaluasi, pengendalian dan perbaikan berkelanjutan (PPEPP) . Berisi tentang gambaran posisi, permasalahan dan akar permasalahan, serta rencana perbaikan dan pengembangan yang akan dilakukan oleh UPPS terkait tata kelola, pengelolaan dan kerjasama dalam pendidikan terakreditasi.
Mahasiswa
Data diinput oleh pelamar program S1/S1/S2/S2/S3/S3 terapan. Indikator Kinerja Tambahan adalah indikator kinerja mahasiswa lain yang berlaku untuk UPPS berdasarkan standar pendidikan tinggi yang ditetapkan perguruan tinggi melebihi SN-DIKTI. Analisis kinerja kinerja harus mencakup identifikasi akar penyebab, faktor pendukung keberhasilan dan faktor penghambat kinerjanya, serta uraian singkat tentang tindak lanjut yang akan dilakukan.
Memuat uraian dan bukti-bukti yang valid mengenai pelaksanaan sistem penjaminan mutu di UPPS sesuai dengan standar pendidikan tinggi yang ditetapkan perguruan tinggi dalam kaitannya dengan kemahasiswaan, mengikuti siklus Penetapan, Pelaksanaan, Evaluasi, Pengendalian dan Perbaikan Berkelanjutan (PPEPP). Berisi ringkasan tentang posisi, permasalahan dan akar permasalahan, serta rencana perbaikan dan pengembangan yang akan dilakukan oleh UPPS terhadap mahasiswa pada program studi yang terakreditasi.
Sumber Daya Manusia
Kecukupan jumlah guru tetap perguruan tinggi yang ditugaskan sebagai pengawas mata pelajaran pada program terakreditasi (DT) (tabel 3.a.1) LKPS), dan. Kecukupan jumlah guru tetap perguruan tinggi yang ditugaskan sebagai pengawas mata pelajaran dengan mata pelajaran yang sesuai dengan Kompetensi Inti Pendidikan (DTPS) (Tabel 3.a.1) LKPS). Data dan analisis diajukan oleh pengusul dari program Diploma 3/Sarjana/Sarjana Terapan.
Data dan analisis disediakan oleh mereka yang mengirimkan program dalam program Diploma Tiga/Sarjana Terapan. Persentase jumlah DTPS dengan jabatan ilmiah dosen senior atau guru besar penuh dibandingkan dengan jumlah DTPS (Tabel 3.a.1) LKPS). Kesetaraan waktu mengajar penuh (EWMP) OTC/DTPS dalam kegiatan mengajar (pembelajaran dan pendampingan), penelitian, PkM dan tugas tambahan dan/atau penunjang (Tabel 3.a.3) LKPS).
Keuangan, Sarana, dan Prasarana
Data keuangan, sarana dan prasarana disajikan dengan teknik penyajian yang relevan dan komprehensif (misalnya: kurva tren, rasio dan proporsi), dan kesimpulan tren. Fasilitas pembelajaran yang digunakan prodi dapat dijelaskan dalam tabel yang disertai dengan informasi kecukupan dan aksesibilitas bagi mahasiswa. Infrastruktur yang digunakan oleh program studi dapat digambarkan dalam sebuah tabel, disertai dengan informasi kecukupan dan aksesibilitas bagi mahasiswa.
Indikator kinerja tambahan adalah indikator kinerja ekonomi, sarana dan prasarana lain yang berlaku di UPPS berdasarkan standar pendidikan tinggi yang ditetapkan perguruan tinggi melebihi SN-DIKTI. Berisi uraian dan dokumentasi yang valid mengenai pelaksanaan sistem penjaminan mutu di UPPS sesuai dengan standar pendidikan tinggi yang ditetapkan oleh perguruan tinggi tentang keuangan dan sarana dan prasarana, yang mengikuti siklus penetapan, pelaksanaan, evaluasi, pengendalian dan perbaikan berkelanjutan (PPEPP). Berisi tentang gambaran posisi, permasalahan dan akar permasalahan, serta rencana perbaikan dan pengembangan yang akan dilakukan oleh UPPS terkait keuangan, sarana dan prasarana pada pendidikan yang terakreditasi.
Pendidikan
Menampilkan data kurikulum, hasil belajar dan RPP dengan teknik penyajian yang relevan dan komprehensif. Program studi harus menjelaskan penerapan proses pembelajaran berdasarkan karakteristik tersebut untuk menghasilkan profil lulusan yang sesuai dengan capaian pembelajaran yang direncanakan dalam dokumen kurikulum. Pelaksanaan dan keteraturan program dan kegiatan akademik di luar kegiatan pembelajaran terstruktur yang menunjukkan adanya interaksi antar sivitas akademika untuk menciptakan suasana akademik yang kondusif dalam rangka peningkatan kualitas pembelajaran.
Indikator kinerja tambahan adalah indikator kinerja pendidikan lainnya yang berlaku pada UPPS berdasarkan standar pendidikan tinggi yang ditetapkan perguruan tinggi melebihi SN-DIKTI. Berisi uraian dan dokumentasi yang valid mengenai pelaksanaan sistem penjaminan mutu di UPPS sesuai dengan standar pendidikan. Berisi tentang gambaran posisi, permasalahan dan akar permasalahan, serta rencana perbaikan dan pengembangan yang akan dilakukan oleh UPPS terkait proses pendidikan pada pendidikan yang terakreditasi.
Penelitian
Data dan analisis disediakan oleh pelamar program S1/S1/S2/S2/S3/S3 terapan. Tema tesis dan/atau disertasi mahasiswa harus terkait dengan agenda penelitian dosen yang merupakan penjabaran dari roadmap penelitian PT/UPPS. Data dan analisis disediakan oleh pendaftar program Magister/Magister Terapan/Doktor/Doktor Terapan.
Indikator kinerja tambahan adalah indikator kinerja penelitian lain yang berlaku pada UPPS berdasarkan standar pendidikan tinggi yang ditetapkan perguruan tinggi melebihi SN-DIKTI. Berisi uraian dan bukti-bukti berharga tentang pelaksanaan sistem penjaminan mutu di UPPS sesuai dengan standar pendidikan tinggi yang ditetapkan oleh perguruan tinggi mengenai proses penelitian, yang mengikuti siklus pendefinisian, implementasi, evaluasi, pengendalian dan perbaikan berkelanjutan (PPEPP). Berisi tentang gambaran posisi, permasalahan dan akar permasalahan, serta rencana perbaikan dan pengembangan UPPS terkait dengan kegiatan penelitian di program studi yang terakreditasi.
Pengabdian kepada Masyarakat
Bagian ini memuat uraian tentang dokumen kebijakan formal PkM yang mendorong keterlibatan mahasiswa prodi dalam PkM dosen. Kebijakan PkM juga harus memastikan adanya roadmap PkM yang mencakup tema PkM untuk dosen dan mahasiswa. Bagian ini memuat strategi UPPS untuk mencapai standar pendidikan tinggi yang ditetapkan perguruan tinggi terkait dengan PkM bagi dosen dan mahasiswa.
Indikator kinerja tambahan adalah indikator kinerja PkM lainnya yang berlaku di UPPS berdasarkan standar pendidikan tinggi yang ditetapkan perguruan tinggi melebihi SN-DIKTI. Memuat uraian dan bukti-bukti yang valid mengenai pelaksanaan sistem penjaminan mutu di UPPS sesuai dengan standar pendidikan tinggi yang ditetapkan oleh perguruan tinggi terkait PkM, yang mengikuti siklus penetapan, pelaksanaan, evaluasi, pengendalian dan perbaikan berkelanjutan (PPEPP). Berisi tentang gambaran posisi, permasalahan dan akar permasalahan, serta rencana peningkatan dan pengembangan UPPS terkait kegiatan PkM di pendidikan yang terakreditasi.
Luaran dan Capaian Tridharma
Waktu tunggu lulusan mendapatkan pekerjaan pertama atau berwirausaha pada bidang kerja/usaha yang relevan dengan bidang program studi (Tabel 8.d.1) LKPS). Data dan analisis disampaikan oleh pengusul program studi pada program Diploma Tiga/Sarjana/Sarjana Terapan/Magister/Magister Terapan. Data dan analisis disampaikan oleh pengusul program studi pada program Diploma Tiga/Sarjana/Sarjana Terapan/Magister/Magister Terapan.
Data dan analisis disampaikan oleh pengusul program studi program diploma/magister/doktor terapan. Data dan analisis disampaikan oleh pengusul program studi dari tiga program sarjana/diploma/doktoral/doktoral terapan. Di dalamnya berisi rangkuman situasi, permasalahan dan akar permasalahan, serta rencana perbaikan dan pengembangan UPPS terkait hasil dan capaian Tridharma program studi yang terakreditasi.
ANALISIS DAN PENETAPAN PROGRAM PENGEMBANGAN UNIT
PENUTUP