BLOOD PRESSURE METER
Oleh:
MUH. MADJID GAFFAR
A. Pendahuluan
Tenaga Manusia
Tenaga Mesin
Dalam era globalisasi ini perkembangan dalam dunia elektronika begitu pesat,
misalnya dalam bidang Kesehatan.
Dalam era globalisasi ini perkembangan dalam dunia elektronika begitu pesat,
misalnya dalam bidang Kesehatan.
Saat ini telah banyak alat-alat Kesehatan baru yang membuat manusia dapat dengan mudah
mengetahui kondisi Kesehatan mereka kapanpun dan dimanapun, misalnya
dengan menggunakan tensimeter untuk mengecek keadaan tekanan darah
ataupun thermometer untuk mengukur suhu tubuh.
Saat ini telah banyak alat-alat Kesehatan baru yang membuat manusia dapat dengan mudah
mengetahui kondisi Kesehatan mereka kapanpun dan dimanapun, misalnya
dengan menggunakan tensimeter untuk mengecek keadaan tekanan darah
ataupun thermometer untuk mengukur
suhu tubuh.
Fungsi Peralatan
Tensimeter atau yang disebut juga dengan
sphygmomanometer atau Blood pressure monitor adalah alat yang digunakan untuk mengukur
tekanan darah.
2 Hasil pengukuran dari alat ini adalah dari tekanan sistol dan tekanan diastole.
1
Tekanan sistol adalah tekanan Ketika jantung
berkontraksi untuk memompa daarah kaya oksigen ke arteri
3
Tekanan diastole adalah Ketika jantung
mempersiapkan diri untuk kontraksi selanjutnya atau Ketika darah dari pembuluh vena memasuki jantung.
4
Mendeteksi white-coat hypertension atau tekanan darah yang tinggi hanya saat kunjungan ke dokter.
Mendeteksi hipertensi tersamar yang tidak terdeteksi saat kunjungan ke dokter.
Meninjau efektivitas / respon obat antihipertensi yang diberikan selama 24 jam sehari.
Mendeteksi hipertensi yang timbul dimalam hari pada pasien dengan Obstructive Sleep Apnea
Mendeteksi hipotensi orthostatik atau penurunan tekanan darah berlebih yang dapat menyebabkan pusing atau hilang kesadaran.
Mendeteksi white-coat hypertension atau tekanan darah yang tinggi hanya saat kunjungan ke dokter.
Mendeteksi hipertensi tersamar yang tidak terdeteksi saat kunjungan ke dokter.
Meninjau efektivitas / respon obat antihipertensi yang diberikan selama 24 jam sehari.
Mendeteksi hipertensi yang timbul dimalam hari pada pasien dengan Obstructive Sleep Apnea
Mendeteksi hipotensi orthostatik atau penurunan tekanan darah berlebih yang dapat menyebabkan pusing atau hilang kesadaran.
Kegunaan/Manfaat Peralatan
Konsep/Prinsip Cara kerja Alat
1. Tensimeter digital harus dikalibrasi secara periodic agar hasilnya tetap kuat. Kalibrasi ulang ini dapat dilakukan setahun sekali atau dua tahun sekali.
2. 30 menit sebelum mengukur tekanan darah, disarankan untuk tidak merokok serta istirahat selama tiga hingga lima menit sebelum mengukur tekanan darah
3. Saat menggunakan tensimeter digital, orang yang diperiksa berada dalam keaadaan nyaman dan begitu pula dengan posisi lengan yang akan diperiksa dengan tensimeter
4. Catatan hasil pengukuran tekanan darah tersebut juga berguna untuk mengetahui efektivitas obat jika anda diberikan obat penurun tekanan darah.
5. Jika hasil pengukuran pertama tekanan darah anda tinggi, konsultasikan dengan dokter karena dokter akan memeriksa tekanan darah anda beberapa kali dalam beberapa hari untuk memastikan apakah anda benar- benar mempunyai tekanan darah tinggi
Cara menggun
akan tensimet
er
1. Lilitkan manset tensimeter dilengan atas dan nyalakan tensimeter digital 2. Pada tensimeter digital otomatis,
tensimeter akan menekan lengan atas secara otomatis
3. Setelah manset tensimeter menekan lengan atas secara maksimal,
tensimeter digital akan menurunkan tekanan pada lengan atas anda dapat melihat hasil dari pengukuran tekanan darah anda
4. Setelah melihat hasil pengukuran
tekanan darah anda, tekanlah tombol untuk mengeluarkan udara dari manset tensimeter
5. Jika tensimeter digital ingin dipakai untuk pemeriksaan ulang atau
pemeriksaan tekanan darah pada orang lain, maka tunggu satu sampai tiga
menit.
Kriteria nilai pada tekanan darah tinggi dapat anda lihat pada tabel berikut
ini :
Kategori Nilai tekanan
sistol Nilai tekanan diastol
Prehipertensi*) 120-139 80-89
Hipertensi
tingkat 1 140-159 90-99
Hipertensi
tingkat 2 160 atau diatas 160 100 atau di atas 100
1. Tensimeter Air Raksa
Kelebihan : Merupakan standar pemeriksaan tekanan darah, hasil yang dapat akurat, alat tahan lama.
Kelemahan : Memerlukan bantuan tenaga ahli dalam pengukuran, dapat terkontaminasi logat berat, jika air raksanya bocor atau pecah,
2. Tensimeter Aneroid.
Kelebihan : Lebih praktis dari tensimeter air raksa, mudah dibawa, hasil pengukuran cukup akurat, tidak terkontaminasi logam berat.
Kelemahan : Memerlukan bantuan tenaga ahli dalam pengukuran,
membutuhkan alat tambahan ketika melakukan pengukuran yaitu stetoskop.
3. Tensimeter Digital.
Kelebihan : Tensimeter yang paling praktis dalam penggunaannya, mudah dibawa-bawa, tidak terkontaminasi logam berat, tidak memerlukan bantuan tenaga ahli saat melakukan pengukuran, harga lebih murah karena tidak memerlukan alat tambahan saat pengukuran.
Kelemahan : Hasil tekanan darah tidak selalu akurat karena
dipengaruhi beberapa faktor yaitu cara menggunakan alat, pergerakan saat melakukan pemeriksaan, dan kekuatan baterai yang digunakan.
Kelebihan dan Kekurangan Tensimeter
Jenis/macam sensor/ Transduser/elektroda
1. Sensor Proximity yang berfungsi mendeteksi logam.
2. Sensor Magnet yang berfungsi sebagai medan magnet yang mempengaruhi keluaran.
3. Sensor Cahaya yang berfungsi mengubah energi cahaya menjadi energi listrik.
4. Sensor Ultrasonik yang berfungsi mengirim gelombang suara dan menangkap gelombang suara yang dipantulkan dengan perbedaan waktu.
5. Sensor Tekanan yang berfungsi mengubah tegangan mekanis menjadi sinyal listrik.
6. Sensor Kecepatan (RPM)
7. Sensor Penyandi (Encoder) berfungsi mengubah gerakan linear atau putaran menjadi sinyal digital.
8. Sensor Suhu