• Tidak ada hasil yang ditemukan

Alur Proses Pemintalan Kapas

N/A
N/A
Tiara Senjawati

Academic year: 2024

Membagikan "Alur Proses Pemintalan Kapas"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

Alur proses pemintalan kapas

Mengenal Kapas

Kapas merupakan tumbuhan yang memiliki bunga atau biji di ujung tangkainya, yang mana terdapat serat halus berwarna putih.

Kapas ini menjadi salah satu bahan baku utama pembuatan tekstil seperti benang, kain katun, kapas kecantikan dan bahan baku lainnya.

Cara Pemanenan Kapas

Tumbuhan kapas yang dibudidayakan akan dimanfaatkan untuk pengolahan lebih lanjut. Sebelum itu kapas harus dipanen terlebih dahulu.

 Pertama petani kapas memilih serat kapas yang kering dan sudah mekar,

 Kemudian serat dipilah dari serat yang berserat putih bersih dengan serat kapas yang kotor,

 Kemudian kapas dijemur hingga kadar air yang tersisaa 7%,

 Jika sudah kering’ kaps dikumpulkan dalam kantong non plastik,

 Kapas siap disetorkan ke pabrik pengolah kapas.

Pengolahan Kapas Menjadi Benang 1. Blowing

Blowing juga disebut tahapan untuk pembukaan gumpalan serat kapas yang dipanen oleh petani. Dengan mesin Blowing serat akan dibersihkan dari berbagai kotoran yang menempel. Selain itu Blowing juga berfungsi sebagai pencampuran yang kemudian hasilnya disebut dengan “nab”.

2. Carding

Carding merupakan suatu proses lanjutan guna pembersihan serat kapas. Mesin ini juga akan memisahkan serat berdasarkan ukuran panjang pendeknya. Setelah melewati tahap ini serat akan jadi semacam benang yanng berbentuk menyerupai ekor kucing. Dimana alur seratnya menjadi lebih sejajar. Nap yang tadinya dihasilkan dari proses Blowing akan berubah yang kemudian dinamakan “silver”.

3. Combing

Combing menjadikan serat yang keluar dari mesin carding diatur lebih bersih atau sejajar.Sebab, selain membuat serat lebih rapi, mesin ini juga membersihkan sisa kotoran yang mungkin masih ada pada serat kapas.

Begitu pula proses pelurusan benang juga terjadi pada tahap ini.

4. Drawing

Proses Drawing memegang andil yang cukup besar merujuk pada kualitas benang yang nantinya dihasilkan. Ketidakrataan yang mungkin dihasilkan dari proses ini cukup berakibat fatal. Oleh karenanya, untuk meminimalisir ketidak rataan ini, silver harus dialihkan pada tingkat yang terendah. Tujuan pokok proses drawing adalah perangkapan perataan silver, masa pencampuran silver dan penjajaran serat kapas.

5. Roving

Roving merupakan subuah proses penarikan serat atau peregangan agar silver mengecil dan sesuai ukuran yang dibutuhkan. Fungsi dari tahap ini sendiri yakni menarik silver serta memberi twist atau pilihan untuk digulung pada bobbin agar memudahkan proses berikutnya.

6. Ring Spinning

Ring Spinning merupakan sebuah mesin guna memproses mentahan dari tahap roving jadi benang tunggal. Pada proses pemintalan terjadi, dimana serat yang dihasilkan tersebut telah menjadi benang halus sesuai dengan penomoran. Pilihan penomoran ini tergantung tujuan benang tersebut digunakan.

7. Winding (Proses Terakhir)

Winding merupakan proses dimana serat tersebut akan digulung pada gulungan besar untuk menyortir benang yang tidak rata atau lemah. Winding disebut juga sebagai proses pengubahan benang dari bobin ke proses ring spinning.Lalu beralih kegulungan yang lebih besar “Cones”. Tujuan utama proses ini adalah menyortir benang abnormal yang lolos saat proses ring spinning dengan sebuah sensor yang dinamakan Yarn Clearer.

Jadi, pengolahan kapas menjadi benang disebut dengan pemintalan harus melalui beberapa tahapan. Dahulu pemintalan benang dilakukan secara tradisional. Namun seiring berjalannya waktu semua dipermudah dengan peralatan canggih yang memberikan efisiensi waktu.

(2)

Referensi

Dokumen terkait