INSTITUT TRANSPORTASI DAN LOGISTIK TRISAKTI
ANALISIS KESALAHAN KONSTRUKSI PADA ATAP BANGUNAN RUANG TUNGGU BANDARA INTERNASIONAL SULTAN HASANUDDIN
YANG MENYEBABKAN ATAP BOCOR
Disusun Oleh :
ROSMAWATI FATIMA IGO TEKNIK DIRGANTARA B
21E510061037
PROGRAM STUDI TEKNIK DIRGANTARA FAKULTAS TEKNIK TRANSPORTASI DAN LOGISTIK
JAKARTA 2023
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT berkat rahmat dan karuniaNya sehingga saya dapat menyelesaikan penyusunan Laporan Analisa Kesalahan Konstruksi : Analisis Kesalahan konstruksi Atap Ruang tunggu Bandara Internasional Sultan Hasanuddinini dengan baik dan lancar. Adapun maksud dan tujuan dari penulisan laporan ini adalah untuk mencari solusi dari kesalahan konstriksi tersebut dan memenuhi tugas mata kuliah Manajemen Konstruksi Bandara, program studi Teknik Dirgantara, Institut Transportasi dan Logistik.
Saya mengucapkan terima kasih kepada dosen mata kuliah Manajemen Konstruksi Bnadara yakni, Bapak Deni Priansyah, S.T., M.Ars. yang telah memberikan tugas ini kepada saya dan kawan-kawan. Saya menyadari dalam penyusunan laporan ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu saya menerima masukan dan saran untuk menyempurnakan laporan berikutnya.
Akhir kata, harapan saya semoga laporan ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman bagi saya dan para pembaca, agar kedepannya dapat memperbaiki bentuk maupun menambah isi dari makalah agar kedepannya mejadi lebih baik lagi.
Jakarta, 20 Juli 2023
Rosmawati Fatima Igo
BAB I
MASALAH DAN KEJADIAN
1.1 Berita Kejadian
Sebuah Video yang menunjukkan bahwa ruang tunggu Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar, Maros, Sulawesi Selatan yang bocor pada saat musim hujan lebat terjadi. Menurut pengamatan, atap Bandara Internasional Sultan Hasanuddin tidak dapat menampung bibit air yang cukup tinggi akibat hujan lebat yang terjadi.
Akibat dari bocornya atap ruang tunggu tersebut, menyebabkan kenyamanan dari penumpang terganggu, karena kebocoran ini juga mengenai area tunggu para penumpang, sehingga penumpang harus mencari tempat menunggu yang lain, terlebih lagi dikarenakan cuaca buruk terdapat 7 penerbangan yang mengalami keterlambatan (delay) mengakibatkan jumlah penumpang yang ada di ruang tunggu Bandara Internasional Sultan Hasanuddin menumpuk.
Adapun ketujuh penerbangan yang delay diantaranya : 1. Lion Air JT 978 tujuan Ternate
2. Lion Air JT 676 tujuan Balikpapan 3. Batik Air ID 6183 tujuan Jakarta 4. Citilink QG 333 tujuan Jakarta 5. Citilink QG 306 tujuan Surabaya 6. Garuda Indonesia GA 608 tujuan Palu 7. Lion Air JT 909 tujuan Semarang
Selain delay, akibat dari cuaca buruk satu penerbangan juga terpaksa harus Kembali keasal (return to base), yaitu Wings Air dengan nomor penerbangan IW 1330 Tujuan Toraja.
Selain itu, buruknya cuaca juga membuat sekitar 14 pesawat terpaksa dialihkan (divert) diantaranya :
1. Lion Air JT 743 rute Manado – Makassar terpaksa dialihkan ke Balikpapan 2. Lion Air JT 787 rute Ambon – Makassar dialihkan ke Banjarmasin.
3. Lion Air JT 774 rute Jakarta – Makassar dialihkan ke Denpasar 4. Batik Air ID 8293 rute Luwuk – Makassar dialihkan ke Balikpapan 5. Citilink QG 350 rute Surabaya – Makassar dialihkan ke Banjarmasin 6. Citilink QG 306 rute Manado – Makassar dialihkan ke Balikpapan
7. Garuda Indonesia GA 608 rute Jakarta – Makassar dialihkan ke Balikpapan 8. Lion Air JT 3941 rute Sorong – Makassar dialihkan ke Balikpapan
9. Batik Air ID 6183 rute Sentani – Makassar dialihkan ke Balikpapan 10. Sriwijaya SJ 571 rute Sorong – Makassar dialihkan ke Balikpapan 11. Lion Air JT 855 rute Palu – Makassar dialihkan ke Balikpapan 12. Lion Air JT 3763 rute Timika – Makassar dialihkan ke Balikpapan 13. Lion Air JT 897 rute Ternate – Makassaar dialihkan ke Balikpapan 14. Airfast Indonesia rute Timika – Makassar dialihkan ke Balikpapan
Dengan adanya kejadian ini, membuat pihak pengelolah Bnadara Internasional Sultan Hasanuddin harus menutup beberapa area yang terkena air rembesan hujan, dan mengakibatkan aksesbilitas penumpang terganggu dan harus berputar untuk menjangkau ruang tunggu yang aman untuk digunakan.
Terlebih lagi kebocoran pada Ruang tunggu Bandara Internasional Sultan Hasanuddin ini ternyata bukanlah yang pertama kali terjadi, sebelumnya sudah pernah terjadi pada tahun 2010, kemudian pada bulan maret 2022.
1.2 Detail Kejadian
a. Lokasi Kejadian :
Lokasinya adalah diruang tunggu penumpang bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar.
b. Kronologi Kejadian
Pada musim penghujan yang terjadi di Sulawesi selatan, terutama pada kota makassar dan sekitarnya mengakibatkan bibit air semakin meningkat dan mengakibatkan atap bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar kewalahan dalam menampung banyaknya bibit air dan mengakibatkan kebocoran didaerah ruang tunggu penumpang.
c. Waktu Kejadian
Waktu kejadian dari bocornya atap ruang tunggu bandara Sultan Hasanuddin Makassar ini adalah 18 November 2022.
d. Korban Kejadian
Penumpang yang ada di Ruang tunggu Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar.
e. Penyebab Kejadian
Musim hujan yang sedang terjadi, mengakibatkan hujan lebat disertai angin kencang yang melanda kota Makassar pada 18 November 2022 mengakibatkan atap Bandara Internasional Sultan Hasanuddin tidak mampu menampung bibit air yang sangat banyak yang berujung pada kejadian atap bocor ini.
1.3 Dokumentasi Kejadian
Sumber :
https://www.instagram.com/reel/ClF3KAigKus/?igshid=MzRlODBiNWFl ZA==
BAB 2
SOLUSI DARI KESALAHAN
2.1 Kegagalan Konstruksi
Kegagalan konstruksi merupakan kegagaln yang bersifat teknis dan non teknis.
Kegagalan ini dapat disebabkan karena kegagalan pada proses pengadaan barang atau jasa, atau kegagalan saat proses pelaksanaan konstruksi. Kegagalan pekerjaan konstruksi adalah keadaan hasil pekerjaan konstruksi yang tidak sesuai dengan spesifikasi pekerjaan sebagaimana disepakati dalam kontrak kerja konstruksi baik Sebagian maupun keseluruhan Sebagian maupun keseluruhan sebagai akibat kesalahan pengguna jasa atau penyedia jasa. (PP. 29/2000 Pasal 31 tentang Penyelenggara Jasa Konstruksi).
Herry Ludiro Wahyudono (2011), factor yang mempengaruhi kegagalan proyek yaitu konstruksi biaya yang dialokasikan, kualitas pelaksanaan pekerjaan, serta waktu pelaksanaan
2.2 Solusi
Maka dari ituu ada beberapa solusi yang dapat diambil oleh kontraktor menurut penulis yaitu :
1. Pihak Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar dapat melakukan pengecekan berkala pada atap Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar, agar dapat menghindari adanya penumpukan sampah ataupun lainnya yang ada disaluran air pada atap.
2. Pihak Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar dapat melakukan pelebaran pipa/saluran air yang ada pada Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar terutama pada bagian ruang Tunggu agar dapat menampung bibit air yang lebih banyak sehingga tidak terjadi lagi kebocoran untuk kedepannya.
3. Pihak Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar dapat melakukan penambahan pipa atau saluran air yang ada di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar terutama pada bagian ruang tunggu, agar mampu menampung bibit air dengan cara diuraikan melalui beberapa pipa/saluran air yang ada sehingga tidak menyebabkan kebocoran lagi.
KESIMPULAN
Kejadian bocornya atap ruang tunggu bandara Sultan Hasanuddin Makassar yang terjadi pada 18 November 2022 bukanlah kali pertama terjadi, jadi diperlukan adanya tindak lanjut yang dapat menyelesaikan permasalahan pada saluran air yang ada di atap ruang tunggu Bandara Sultan Hasanuddin Makassar agar tidak terulang lagi kedepannya, karena Bandara Internasional Sultan Hasanuddin merupakan salah satu bandara tersibuk yang ada di Indonesia yang menghubungkan antara Indonesia bagian Barat dan Indonesia bagian Timur, sehingga perawatan pada fasilitas bandara, termasuk Gedung dan saluran airnya sangat diperlukan demi kenyamanan dan keamanan penumpang yang menggunakan jasa layanan Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar.