• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS KORELASI DAN REGRESI LINEAR SEDERHANA

N/A
N/A
widi ai

Academic year: 2024

Membagikan "ANALISIS KORELASI DAN REGRESI LINEAR SEDERHANA"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

Oleh:

FITRIKA KUMALA DEWI

WIDI ALIFFA IZZARA (23138044)

ANALISIS KORELASI

DAN REGRESI LINEAR SEDERHANA

(2)

APAKAH ITU KORELASI

DAN

REGRESI?

(3)

Defenisi

Menurut Jonathan Sarwono (2011:57), korelasi merupakan teknik analisis yang di dalamnya termasuk teknik pengukuran asosiasi atau hubungan (measures of association). Pengukuran asosiasi merupakan istilah umum yang mengacu pada sekelompok teknik dalam statistik bivariat, yang digunakan untuk mengukur kekuatan hubungan antara dua variabel.

Sukardi(2009:166) berpendapat bahwa penelitian korelasi adalah suatu penelitian yang melibatkan tindakan pengumpulan data guna menentukan ada atau tidaknya hubungan dan tingkat hubungan antara dua variabel atau lebih

(4)

Rumus

(5)

Hubungan (korelasi) terjadi antara kejadian satu dengan kejadian lainnya.

Kejadian tersebut dapat dinyatakan dengan perubahan nilai variable.

Misal, jika X = variable harga, maka naik turunnya harga dapat dinyatakan dengan perubahan nilai X. apabila Y = variable hasil penjualan, maka naik turun nya hasil penjualan dapat dinyatakan dengan perubahan dilai y. dengan demikian hubungan antara dua kejadian dapat dinyatakan sebagai hubungan dua variable.

Kisaran nilai korelasi yaitu -1 sampai 1. -1 artinya negatif sempurna dan 1 dikatakan positif sempurna

X Y

(6)

contoh

(7)

Hubungan X dan Y : positif Hubungan X dan Y : negative

Diagram Pencar

(8)

Defenition

Regresi merupakan suatu alat ukur yang juga digunakan untuk

mengukur ada atau tidaknya korelasi antar variabelnya. Istilah

regresi itu sendiri berarti ramalan atau taksiran. Rumus yang

digunakan untuk menentukan nilai regresi yaitu:

(9)

Contoh soal

Tabulasi hasil penelitian variabel kualitas layanan dengan volume penjualan sabun cuci diperoleh data sebagai berikut. Tentukan analisis korelasi dan regresinya!

Penyelesaian:

a. Analisis korelasi

(10)

Contoh soal

Tabulasi hasil penelitian variabel kualitas layanan dengan volume penjualan sabun cuci diperoleh data sebagai berikut. Tentukan analisis korelasi dan regresinya!

Penyelesaian:

a. Analisis regresi

(11)

Kesimpulan

a. Korelasi. Nilai koefisien korelasi diperoleh sebesar 0,091, artinya ada hubungan positif variabel X dan Y dengan kategori rendah. Dengan demikian berarti kualitas layanan memiliki hubungan rendah terhadap kenaikan rata-rata penjualan. Nilai koefisien determinasi sebesar 0,008. Hal ini menunjukkan kemampuan variabel kualitas layanan dalam mempengaruhi variabel rata-rata penjualan barang sebesar 0,8%, sedangkan sisanya sebesar 99,2% dipengaruhi oleh faktor lain.

b. Regresi. Nilai konstanta (a) = 149,114 menunjukkan besarnya variabel rata-rata penjualan barang yang tidak dipengaruhi oleh kualitas layanan atau dapat diartikan pada saat nilai kualitas layanan sebesar 0, maka rata-rata penjualan sebesar 149.114. Koefisien regresi sebesar 0,215, berarti kualitas layanan mempunyai hubungan positif atau searah dengan rata-rata penjualan, karena koefisien regresi bernilai positif. Setiap peningkatan 1 satuan kualitas layanan maka akan berpengaruh terhadap peningkatan rata-rata penjualan sebesar 0,215 satuan.

(12)

Terimakasih

Referensi

Dokumen terkait

Hasil hipotesis ketiga diketahui bahwa koefisien arah regresi dari variabel promosi penjualan adalah sebesar 0,022 atau bernilai positif, sehingga dapat dikatakan

Variabel biaya pupuk mempunyai koefisien regresi bernilai positif sebesar 1,501 dan nilai probabilitasnya 0,000, nilai tersebut berarti variabel biaya pupuk mempunyai pengaruh

Koefisien regresi dari perhatian pada hal-hal rinci sebesar 0,170 dengan parameter positif, yang berarti apabila terjadi peningkata perhatian pada hal-hal rinci, maka

Koefisien regresi variabel kualitas layanan (B 3 ) sebesar 0,206 bertanda positif, hal ini berarti bahwa setiap perubahan satu nilai pada variabel kualitas layanan

0.010 < 0.05 yang berarti terdapat pengaruh secara signifikan antara inflasi terhadap tingkat suku bunga, inflasi memiliki nilai koefisien regresi sebesar 0.483 bernilai positif

Nilai koefisien regresi Online Consumer Review X1 sebesar 0,225 dan bernilai positif, yang berarti bahwa apabila Online Consumer Review meningkat sebesar 100% pada suatu toko di