• Tidak ada hasil yang ditemukan

analisis penerapan sistem informasi akuntansi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "analisis penerapan sistem informasi akuntansi"

Copied!
79
0
0

Teks penuh

ANALISIS PENERAPAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN RITEL UNTUK MENINGKATKAN PENGENDALIAN INTERNAL PADA KEBAB BURGER CABANG PUSAT 17 SURABAYA. Analisis Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Tunai Untuk Meningkatkan Pengendalian Internal Pada Kebab Burger Cabang Pusat 17 Surabaya. Dengan segala kerendahan hati, peneliti memaparkan skripsi dengan judul “Analisis Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Tunai Untuk Meningkatkan Pengendalian Internal Pada Kebab Burger Cabang Pusat 17 Surabaya”.

ANALISIS PENERAPAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN ECERAN UNTUK MENINGKATKAN PENGENDALIAN INTERNAL PADA TOKO KEBAB BURGER 17 SURABAYA CENTER. Pust Kebab Burger 17 cabang Surabaya merupakan suatu kegiatan ekonomi dan bisnis yang bergerak di bidang makanan cepat saji. Berikut hasil penjualan Kebab Burger Central Cabang 17 Balong Sari selama periode Januari 2020 – Desember 2020.

Berdasarkan tabel diatas terlihat data penjualan Kebab Burger 17 Surabaya setiap bulannya mengalami fluktuasi. Berdasarkan uraian latar belakang diatas maka penulis ingin mengkaji aplikasi buku kas dengan melakukan penelitian yang berjudul : “Analisis Perancangan Sistem Informasi Penjualan Tunai Pada Kebab Burger 17 Surabaya”. Berdasarkan rumusan masalah diatas maka tujuan penelitian ini adalah: Untuk mengetahui analisis perancangan sistem informasi penjualan tunai untuk meningkatkan pengendalian internal pada departemen pusat Kebab Burger 17 Surabaya.

Bagi Kebab Burger 17 Surabaya cabang pusat sebagai bahan pertimbangan dalam memperbaiki sistem informasi akuntansi penjualan yang ada, agar sistem dapat bekerja lebih baik lagi kedepannya.

Tabel Penjualan Kebab Burger 17 Surabaya
Tabel Penjualan Kebab Burger 17 Surabaya
  • Latar Belakang
  • Rumusan Masalah
  • Tujuan Penelitian
  • Manfaat Penelitian
  • Sistematika Penulisan

Bagi para akademisi, diharapkan penelitian ini dapat memberikan kontribusi pengetahuan khususnya yang berkaitan dengan perancangan sistem informasi pada usaha kecil dan menengah. Bagi penulis, selain sebagai sarana pengajaran akademis, dengan dilakukannya penelitian ini penulis dapat mempertajam kemampuan analisis mengenai sistem informasi penjualan dengan terjun langsung ke lapangan sehingga dapat mengetahui permasalahan-permasalahan yang muncul dalam suatu bisnis.

Penelitian Terdahulu

Landasan Teori

  • Sistem
    • Definisi Sistem
    • Krakteristik Sistem
    • Klasifikasi Sistem
  • Informasi
    • Definisi informasi
  • Sistem informasi
    • Pengertian Sitem Informasi
    • Ciri-ciri Sitem Informasi
    • Manfaat Sitem Informasi
  • Akuntansi
    • Definisi Akuntansi
    • Tujuan Akuntansi
  • Sistem Informasi Akuntansi
    • Definisi Sistem Informasi Akuntansi
    • Komponen Sitem Informasi Akuntansi
    • Fungsi Sistem Informasi Akuntansi
    • Tujuan Sistem Informasi Akuntansi
  • Penjualan
    • Definisi Penjualan
    • Faktor-faktor Yang Mempengarui Penjualan
  • Aplikasi
    • Buku Kas
    • keuntungan menggunakan Bukukas
  • Sistem Informasi Akuntansi Penjualan
    • Definisi Sistem Informasi Akuntansi Penjualan
    • Flowchart Sistem Informasi Penjaualan
    • Dokumen dan Catatan terkait

Kerangka Konseptual

Research Question

  • Main Research Question
  • Mini Research Question
  • Model Analisis

Desain Studi Penelitian Kualitatif

Kerangka Proses Berfikir

Menyusun laporan hasil pemeriksaan dan memberikan rekomendasi sistem informasi penjualan kebab 17 serta membuat rancangan. Bagaimana menganalisis penerapan sistem informasi akuntansi penjualan tunai untuk meningkatkan pengendalian internal pada Kebab Burger Cabang Pusat 17 Surabaya.

Pendekatan Penelitian

Jenis dan Sumber Data

  • Jenis Data
  • Sumber Data

Fasilitas yang diteliti dalam penelitian ini hanya terbatas pada lingkungan Kebab Burger 17 yang beralamat di Jalan Balong Sari Blok 1c No 17 Surabaya. Dalam hal ini peneliti melakukan observasi langsung di Kebab Burger 17 yang beralamat di Jl Balong Sari 1c blok no 17 Surabaya. Pengumpulan data dan informasi penjualan Kebab Burger 17 Pengumpulan data primer dan sekunder diperoleh dari wawancara dan observasi.

Menganalisis dan mengidentifikasi data yang diperoleh dari sistem informasi akuntansi penjualan tunai hamburger kebab 17. Setelah data terkumpul, data tersebut dikelompokkan dan diidentifikasi untuk menyesuaikan hasil agar sesuai dengan rumusan masalah penelitian. Menilai potensi risiko terkait kelemahan sistem informasi penjualan tunai Kebab Burger 17. Setelah data yang terkumpul teridentifikasi dan diklasifikasikan, dilakukan penilaian terhadap kelemahan sistem informasi penjualan tunai yang dimiliki saat ini di Kebab Burger 17. Siapkan a melaporkan hasil pemeriksaan dan memberikan saran, rekomendasi dan sistem informasi penjualan burger kebab serta pembuatan model database.

Sistem yang dirancang harus menghasilkan informasi akurat yang diperlukan oleh bagian internal Kebab Burger 17. Setelah data dan usulan perancangan disajikan, maka diambil kesimpulan untuk mengetahui kelemahan dan kelebihan sistem informasi akuntansi penjualan dengan kas pada Kebab Burger 17. Kantor pusat Kebab Burger 17 merupakan badan usaha kecil dan menengah yang berlokasi di Jalan Balong Sari Tama 1c no 17 Surabaya.

Dalam model bisnis perusahaan perlu adanya nilai-nilai serta visi dan misi Kebab Pusat Kebab Burger 17 Surabaya yang akan mengalami perubahan sebagai berikut. Pencatatan keuangan yang disimpan Kebab Burger 17 hanya berupa catatan transaksi penjualan harian yang disusun serta laporan penjualan harian. Sistem informasi akuntansi penjualan tunai yang diterapkan Kebab Pusat Kebab Burger 17 saat ini masih tergolong sederhana dan mempunyai beberapa kelemahan yaitu.

Flowchart penjualan tunai Kebab Burger 17. Usulan lanjutan Alur dokumen sistem penjualan tunai Kebab Burger 17 adalah sebagai berikut. Berdasarkan hasil analisis dan penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa sistem informasi akuntansi penjualan tunai pada Kedai Pusat Kebab Burger 17 Surabaya belum diterapkan secara maksimal, hal ini dapat dilihat sebagai berikut. Kebab Pusat Kebab Burger 17 Surabaya belum mempunyai bagian akuntansi untuk mencatat laporan keuangan, sehingga terjadi rangkap jabatan antara kasir dan bagian akuntansi.

Batasan Penelitian dan Asumsi Penelitian

  • Batasan Penelitian
  • Asumsi Penelitian

Unit Analisis

Teknik Pengumpulan Data

  • Metode Pengumpulan Data
  • Penguji Data

Dalam penelitian ini yang menjadi unit analisisnya adalah sistem informasi Penjualan Tunai, sedangkan objek yang dianalisis adalah Kebab Burger 17 yang selanjutnya akan dianalisis kelemahannya, dan akan dibuat usulan perancangan sistem untuk akuntansi dengan menggunakan aplikasi Buku Kas. dibuat. . Melakukan wawancara kepada pihak-pihak yang terkait dengan penelitian ini, seperti pemilik, Pak Omar, dan pembeli. Observasi merupakan teknik pengumpulan data dengan cara melakukan pengamatan langsung terhadap objek yang diteliti.

Dalam hal ini peneliti melakukan observasi langsung pada Kebab Burger 17 yang berlokasi di Jalan Balong Sari Blok 1C No. 17 Surabaya berlokasi dengan mengamati kegiatan operasional Penjualan Tunai, pembelian bahan burger kebab, pelayanan pelanggan serta pencatatan transaksi dan pelaporan keuangan. . Penerapan derajat keyakinan terhadap data penelitian yang disajikan peneliti agar hasil penelitian yang dilakukan tidak dipertanyakan sebagai suatu karya ilmiah yang dilakukan. Dalam hal ini peneliti melakukan penelitian secara terus menerus selama beberapa minggu untuk mengumpulkan data dan fakta sebanyak-banyaknya mengenai Kebab Burger 17 dan memfokuskan pengamatannya pada aktivitas penjualan kebab dan burger yang sedang berlangsung.

Triangulasi Menurut Sugiyono, triangulasi teknis berarti peneliti menggunakan teknik pengumpulan data yang berbeda untuk memperoleh data dari sumber yang sama. Dalam hal ini peneliti menggunakan triangulasi sumber data, yaitu menyelidiki kebenaran suatu informasi tertentu melalui berbagai metode dan sumber perolehan data. Dalam hal ini peneliti membandingkan data yang diperoleh dari observasi, wawancara dan berbagai dokumen terkait penjualan Kebab Burger 17 yang kemudian dapat memberikan pandangan baru atau fakta baru yang muncul.

Analisis kasus negatif, yaitu kumpulan contoh dan kasus yang tidak sesuai dengan pola dan tren informasi yang dikumpulkan dan digunakan untuk perbandingan.

Teknik Analisis Data

Setelah mengidentifikasi kelemahan-kelemahan pada sistem informasi penjualan yang ada saat ini, disusunlah laporan dan disajikan hasil penelitiannya secara sistematis untuk memberikan gambaran dengan tujuan menjawab rumusan masalah. Setelah perancangan sistem informasi Penjualan Tunai berbasis Database yang baru selesai dilakukan, maka kualitas informasi akan dianalisis berdasarkan indikator-indikator berikut. Pada awal berdirinya cabang pusat kebab Burger 17 berlokasi di Jalan Manukan Surabaya, setelah usaha mulai berkembang dan pelanggan eksisting mulai bertambah beberapa tahun kemudian pindah ke Jalan Balong Sari Tama Utara blok 1c no.17 Surabaya.

Oleh karena itu, untuk mempertegas fungsi dan wewenang serta tanggung jawab terhadap kinerja kegiatan perusahaan, maka dibuatlah struktur organisasi yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan.Struktur organisasi yang diterapkan oleh Kebab Burger 17 Surabaya dapat dilihat di bawah ini. Bagian akuntansi bertanggung jawab untuk menangkap kembali data transaksi dan mengelola data dalam laporan penjualan tunai sehingga bagian penjualan dapat fokus pada penerimaan kas. Diperlukan penelitian lebih lanjut untuk mengembangkan sistem ini, karena hanya terbatas pada sistem penjualan tunai saja.

46

Deskripsi Objek Penelitian

  • Sejarah Singkat
  • Visi Misi Kebab Burger 17
  • Tujuan Kebab Burger 17
  • Struktur Organisasi
    • Bagan Struktur Organisasi Kebab Burger 17 Surabaya
    • Deskripsi Jabatan Dan Tugas Struktur Organisasi Kebab Burger 17

Di bagian penjualan, setelah menerima memo penjualan, dicatat data transaksi penjualan harian, setelah itu dibuat laporan penjualan, yang kemudian dikirim ke manajemen. Banyaknya tugas pada fungsi kasir dan akuntansi menyebabkan pegawai pada fungsi kasir tidak dapat bekerja secara maksimal karena harus melakukan tugas yang paralel seperti pembuatan laporan penjualan yang seharusnya dibuat pada bagian akuntansi. Sebab pada sistem yang lama terdapat tugas ganda pada bagian penjualan yang seharusnya menjadi tanggung jawab bagian akuntansi.

Fungsi tambahan dalam struktur organisasi disorot dengan warna abu-abu, seperti yang ditunjukkan pada Gambar 4.3. Terdapat beberapa tugas pada posisi kasir yang membuat pegawai pada posisi kasir tidak dapat bekerja secara maksimal. Maka solusinya harus menambahkan fungsi tambahan pada bagian akuntansi agar tidak menimbulkan duplikasi tugas. Mencegah penipuan keuangan perusahaan yang disebabkan oleh berbagai fungsi. Pemilik perlu menambahkan karyawan baru ke departemen akuntansi.

Ali dan Younes, 2013 Analisis Dampak Kualitas Website Terhadap Sistem Informasi Akademik Online Menggunakan Model Penerimaan Teknologi (Studi Kasus pada Program Studi Teknik Informasi Universitas Suryakancana), Jurnal Media Informatika, vol. 6 sebelum Juli.

Data Deskripsi Hasil Analisis Data

  • Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Tunai
    • Prosedur Penjualan Tunai
    • Fungsi
    • Dokumen Dan Catatan Terkait
    • Bagan Alir Sistem Penjulan Tunai Pada Kebab 17
  • Evaluai Potensi Resiko Atas Kelemahan Sistem Informasi Penjualan Tunai

Interpretasi

  • Stuktur Organisasi Usulan Setelah Melalui Proses Evaluasi Kelemahan
  • Flowchart Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Tunai Usulan
  • Usulan Rekomendasi perbaikan Atas Kelemahan Sistem Lama

Kesimpulan

Pengaruh Kualitas Sistem Informasi, Kualitas Informasi, dan Perceived Usability Terhadap Kepuasan Pengguna Akhir Terhadap Software Akuntansi, Jurnal Riset Akuntansi dan Keuangan, Vol.

Saran

Gambar

Tabel Penjualan Kebab Burger 17 Surabaya
Gambar 2.3  Kerangka Konseptual
Gambar 2.4  Bagan Model Analisis
Gambar 4.2 Sistem Penjualan Tunai Kedai Pusat Kebab Burger 17
+2

Referensi

Dokumen terkait

Penulisan skripsi dengan judul “Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Akuntansi Penjualan dalam Rangka Meningkatkan Pengendalian Internal pada PT.. Hoindo

Rancangan sistem informasi akuntansi penjualan tunai dibuat diharapkan dapat memenuhi kebutuhan informasi di dalam perusahaan dengan mengadakan perancangan struktur organisasi

Berikut ini analisis penerapan sistem informasi akuntansi pada Indokom Group yang dibandingkan dengan teori menurut Mulyadi (2001) terhadap sistem akuntansi penjualan

Dari kelemahan-kelemahan yang didapat oleh penulis analisis penerapan Sistem Informasi Akuntansi penjualan untuk membantu manajemen dalam mengelola koperasi (studi pada

Cara-cara yang telah ditempuh PT Indomobil Surabaya dalam menciptakan praktik yang sehat meliputi bukti transaksi penjualan bernomor urut cetak dan pemakaiannya

Perancangan Program Sistem Informasi Persediaan dan Penjualan Barang Pada Toko Sparepart Motor.. Simposium Nasional Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi

Berdasarkan latar belakang yang telah di uraikan di atas,maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian yang berjudul “ Analisis Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Dalam

2.4.2 Model Analisis 2.4.2.1 Bagan Model Analisis Adapun model Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Penjualan Tunai Jasa Servise berbasis Database dalam Upaya Meningkatkan