PENDAHULUAN ........................................ Error! Bookmark not defined
Pembatasan Masalah
Hitung nilai utang impor dalam rupiah yang harus dibayar perusahaan pada saat jatuh tempo. MTG untuk membayar utang impornya pada saat jatuh tempo dengan menggunakan teknik kontrak berjangka lindung nilai adalah Rp.
Tujuan Penelitian
Manfaat Penelitian
Sistematika Penelitian
LANDASAN TEORI
Tinjauan Pustaka
Nilai tukar pembelian dan penjualan mata uang ditentukan pada saat transaksi pertama dilakukan. Selain memanfaatkan perbedaan bid-ask, mereka juga mencoba mengambil keuntungan dari fluktuasi mata uang. Dengan membandingkan harga produk yang identik dalam mata uang yang berbeda, kita dapat menentukan nilai tukar atau kurs PPP.
Artinya, mata uang asing akan terapresiasi nilainya ketika inflasi di dalam negeri lebih tinggi dibandingkan inflasi di luar negeri. Artinya, suatu mata uang asing akan terdepresiasi ketika inflasi di luar negeri melebihi inflasi di dalam negeri. Lindung Nilai Masa Depan Membeli kontrak berjangka mata uang yang mewakili mata uang dan jumlah uang yang terkait dengan utang yang terutang.
Beli kontrak berjangka mata uang yang mewakili mata uang dan jumlah uang yang terkait dengan klaim yang ingin Anda terima. Hedging Menegosiasikan kontrak berjangka untuk membeli sejumlah uang dalam mata uang asing yang diperlukan untuk membiayai utang. Negosiasikan kontrak berjangka untuk penjualan sejumlah uang tunai dalam mata uang asing yang akan diterima sebagai hasil dari piutang di perkebunan.
Mencari nilai sekarang (PV) dari nilai mata uang yang kemudian diinvestasikan pada tabungan mata uang asing dalam bentuk hutang dengan tingkat bunga yang telah ditentukan. Setelah jangka waktu yang ditentukan berlalu, perusahaan harus membayar jumlah pinjaman dan bunga dalam mata uang lokal.
Kerangka Konseptual
Lindung nilai kontrak forward lebih efektif dibandingkan lindung nilai pasar uang, namun keduanya tidak dapat mengurangi risiko fluktuasi nilai tukar Rupiah terhadap dolar AS. Namun kontrak ini bukanlah kontrak yang terbaik untuk menghindari risiko, jika nilai tukar yang ditetapkan lebih kecil dari nilai tukar sebenarnya, maka utang yang harus dibayar akan semakin besar yang dapat merugikan perusahaan, untuk itu diperlukan teknik lindung nilai. . Forward hedging merupakan suatu Kontrak Berjangka yang kontraknya juga menggunakan teknik lindung nilai, karena Kontrak Forward juga dapat mengalami kerugian jika nilai tukar yang ditetapkan lebih rendah dari nilai tukar yang sebenarnya.Untuk menghindari resiko tersebut maka ada kontrak forward yang disertai dengan teknik Hedging. .
Selain lindung nilai berjangka, penulis ingin melakukan perbandingan dengan teknik lindung nilai pasar uang untuk mengetahui teknik apa yang sebaiknya digunakan perusahaan untuk menghindari risiko dalam transaksi valuta asing. Tujuan penggunaan kedua teknik ini adalah untuk mengetahui seberapa besar nilai mata uang dalam utang impor akibat fluktuasi mata uang. Selain itu, perusahaan dapat menggunakan teknik lindung nilai untuk mengubah keadaan yang sebelumnya tidak menentu atau tidak menentu menjadi keadaan tertentu akibat fluktuasi nilai mata uang.
Namun tidak menutup kemungkinan teknik hedging menjadi tidak berguna jika Rupiah menguat. Di antara keduanya, mana yang terbaik bagi perusahaan, menggunakan teknik hedging atau tanpa hedging. Suku bunga simpanan dalam USD dan suku bunga pinjaman dalam Rupiah pada Bank Mandiri dan Bank BNI periode 2012-2014. Meminjam Rupiah sama dengan nilai utang saat ini untuk berinvestasi dalam dolar AS sehingga pada saat jatuh tempo dapat menutupi nilai utang impor.
METODOLOGI PENELITIAN .............. Error! Bookmark not defined
Teknik Pengumpulan Data
Data yang digunakan untuk melakukan penelitian ini diperoleh dengan menggunakan teknik penelitian kepustakaan dan media internet. Studi kepustakaan adalah penelitian yang menggunakan literatur-literatur yang berkaitan dengan skripsi ini, seperti buku-buku ilmiah yang diperoleh di perpustakaan, artikel-artikel, artikel, serta beberapa informasi yang diperoleh dari internet, yang berkaitan erat terutama dengan permasalahan penelitian ini.
Teknik Pengolahan Data
Rumus ini akan digunakan untuk menghitung utang impor perusahaan jika tidak menggunakan lindung nilai jatuh tempo. Menghitung nilai penutupan nilai utang yang masuk masing-masing perusahaan pada saat jatuh tempo, baik dengan menggunakan teknik lindung nilai kontrak forward, teknik lindung nilai pasar uang, maupun tanpa menggunakan teknik lindung nilai. Bandingkan nilai utang yang dimasukkan masing-masing perusahaan pada saat jatuh tempo jika perusahaan menggunakan teknik lindung nilai kontrak berjangka dan lindung nilai pasar uang dan menganalisis teknik mana yang lebih menguntungkan dan lebih merugikan perusahaan.
Pada bagian ini akan dianalisis besarnya pengaruh fluktuasi nilai tukar terhadap dolar AS terhadap nilai utang impor yang harus dibayar perusahaan pada saat transaksi berlangsung. Perubahan arus kas akibat perbedaan kurs spot jatuh tempo dan kurs spot transaksi atas nilai utang impor PT. MTG harus mencari cara untuk memberikan jaminan berapa besar arus kas yang akan digunakan atas utang impor yang harus dibayar pada saat jatuh tempo.
Perubahan arus kas keluar disebabkan oleh perbedaan tingkat suku bunga jatuh tempo ke depan dan tingkat suku bunga spot jatuh tempo terhadap nilai utang impor PT. Perbandingan nilai utang impor dengan jangka waktu 3 bulan dengan menggunakan posisi terbuka dan lindung nilai pasar uang untuk jangka waktu satu tahun. Berdasarkan analisis perbandingan penggunaan teknik lindung nilai yaitu lindung nilai kontrak forward dan lindung nilai pasar uang dalam penilaian utang impor PT.
ANALISIS DAN PEMBAHASAN
Gambaran Umum Perusahaan
PT Mitra Tama Gemilang (MTG) adalah perusahaan manufaktur swasta yang berlokasi di Kawasan Industri Delta Silicon 2, Cikarang Selatan, Bekasi. Perusahaan MTG didirikan pada tanggal 13 Februari 2007. Perusahaan ini mempunyai transaksi pelaksanaan impor untuk dijual kembali ke perusahaan lain.
Analisis Besarnya Nilai Hutang Impor Pada Masa Lampau
- Open Position
- Penggunaan Teknik Forward Contract Hedging
- Penggunaan Teknik Money Market Hedging
Perusahaan dapat membuka posisi atau membayar utang impornya berdasarkan kurs spot pada saat jatuh tempo. Perhitungan nilai utang apabila perusahaan tidak menutup (posisi terbuka) dilakukan dengan mengalikan nilai transaksi impor (US$) dengan kurs Spot pada saat jatuh tempo. Dari jumlah tersebut dapat disimpulkan bahwa tingkat jatuh tempo lebih besar dibandingkan dengan tingkat transaksi spot yang berarti nilai tukar Rupiah terdepresiasi terhadap dolar AS, sehingga besarnya utang impor yang harus dibayar oleh PT.
Pada saat jatuh tempo yaitu tanggal 30 April 2012, nilai tukar Rupiah melemah sehingga nilai tukar pada saat itu adalah Rp 9.236 / US$ dibandingkan kurs spot pada saat transaksi yaitu Rp 9.045 / US$. Secara keseluruhan, karena adanya perbedaan antara tingkat jatuh tempo spot dan tingkat transaksi spot, maka terjadi perubahan arus kas keluar, dimana PT. MTG dan bank devisa wajib menyelesaikan perjanjian pada tanggal jatuh tempo.
MTG menggunakan rupiah untuk memiliki kepastian nilai tukar, sehingga perlu meminjam rupiah untuk investasi dolar AS saat ini (nilai sekarang) sehingga pada saat jatuh tempo investasi dolar AS sama dengan utang impor yang harus dibayar. Pada saat jatuh tempo, perusahaan akan membayar utang tersebut dalam bentuk rupee ditambah biaya bunga. Ia meminjam rupee untuk diinvestasikan dalam dolar AS sehingga dapat menutupi nilai utang pada saat jatuh tempo dengan mengkonversi jumlah yang diinvestasikan menjadi rupee.
Analisis Besarnya Nilai Hutang Impor Pada Saat Jatuh Tempo
- Open Position
- Penggunaan Teknik Forward Contract Hedging
Jadi perkiraan besarnya pinjaman yang harus dibayar perusahaan MTG pada saat jatuh tempo dengan teknik lindung nilai kontrak berjangka adalah Rp. Jadi perkiraan jumlah pinjaman yang harus dibayar perusahaan pada saat jatuh tempo di Bank Mandiri dengan menggunakan teknik lindung nilai pasar uang adalah Rp. Jadi perkiraan besarnya pinjaman yang harus dibayar oleh perusahaan MTG pada saat jatuh tempo di Bank Mandiri dengan menggunakan teknik lindung nilai pasar uang adalah Rp.
Penggunaan proteksi kontrak forward akan menguntungkan jika Rupiah terdepresiasi terhadap dolar AS pada saat utang mata uang asing jatuh tempo, sehingga tingkat jatuh temponya lebih besar dibandingkan dengan tingkat forward. MTG adalah IDR dan jika perusahaan menggunakan teknik lindung nilai kontrak forward, maka nilai hutang yang harus dibayar PT. MTG apabila perusahaan tidak menerapkan teknik lindung nilai (posisi terbuka) harus dibayar pada saat jatuh tempo sebesar Rp dan apabila perusahaan menggunakan teknik lindung nilai kontrak masa depan harus dibayar pada saat jatuh tempo sebesar Rp 794.914.118.
Perbandingan nilai utang yang jatuh tempo 3 bulan dengan menggunakan posisi terbuka dan proteksi kontrak berjangka periode 2012-2014 dan. MTG ini mengharuskan penulis untuk melakukan penelitian yang membandingkan teknik hedging antara hedging kontrak berjangka dan hedging pasar uang dan jika tidak menggunakan kedua teknik hedging tersebut. Untuk menilai utang impor perusahaan PT. MTG, sebaiknya menggunakan teknik lindung nilai berjangka, karena dari hasil penelitian yang penulis lakukan, dengan menggunakan teknik lindung nilai berjangka, perusahaan dapat menghemat uang dan mendapatkan keuntungan finansial dibandingkan dengan menggunakan teknik proteksi pasar uang.
Perbandingan Nilai Hutang Impor Menggunakan Teknik
Implikasi Manajerial
KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan
Diantara kedua teknik hedging tersebut, teknik forward hedging lebih efektif digunakan oleh perusahaan dibandingkan dengan teknik hedging pasar uang. Dalam teknik hedging pasar uang, bagi bank yang dapat memberikan nilai utang impor kepada perusahaan PT. MTG yang lebih rendah adalah Bank Mandiri karena dapat memberikan suku bunga simpanan yang tinggi sehingga nilai utang impor yang dihasilkan akan jauh lebih murah dibandingkan saat jatuh tempo.
Jika MTG tidak menggunakan lindung nilai pada saat jatuh tempo antara bulan Januari 2012 dan Desember 2014 hingga Maret 2015, maka nilai yang harus dibayarkan akan lebih tinggi dibandingkan jika perusahaan menggunakan teknik lindung nilai.
Saran
California, London, New Delhi; Sage. 1993) The Trajectory of Corporate Financial Risk Management, Continental Bank Journal of Applied Corporate Finance, 6, 33-41. 2012) Basic of Futures and Forward Contracts Discussed from a Risk Management Perspective, Journal of Comprehensive Research. 2004) Hedging exposure to foreign exchange risk in the presence of rudimentary forward market Scientific Journal of Administrative Development Volume Foreign Exchange Risk Portfolio Diversification: An Empirical Study International Management Review Analysis Perbandingan Pegunangan Forward Contract Hedging Dengan Money Market Hedging Dalam Pembayaran Hutangor PT. 2005) Analysis Perbandingan Pegunag Forward Contract Hedging Dengan Money Market Hedging Terhadap Utang Impor: Case Study PT.
Wayan, Ni Eka Mitariani, Panji, I.B. 2013) Analisis perbandingan penggunaan lindung nilai antara kontrak forward dan swap mata uang untuk meminimalkan risiko mata uang. Inflasi Indonesia tanggal 29 November 2014 sebesar 6,23% dari situs resmi www.bi.go.id dan inflasi AS tanggal 29 November 2014 sebesar 1,32% dari situs resmi www.inflation.eu.