MATERI
SUKSES MENJADI PENGUSAHA
SUKSES MENJADI PENGUSAHA
Menjadi seorang wirausaha sukses memerlukan beberapa keterampilan dan karakteristik tertentu, beberapa keterampilan yang penting untuk dimiliki oleh seorang wirausahawan adalah:
A. Keterampilan sebagai pengusaha
Keterampilan ini sangat penting untuk dimiliki oleh seorang wirausahawan. Seorang wirausahawan harus memiliki kemampuan untuk mengelola bisnisnya dengan baik dan membangun strategi yang efektif untuk mengembangkan bisnisnya.
a) Keterampilan dalam mengelola SDM: Seorang wirausahawan harus mampu mengelola sumber daya manusia dengan baik agar bisnisnya dapat berjalan dengan lancar.
b) Keterampilan dalam manajemen keuangan: Seorang wirausahawan harus memiliki kemampuan untuk mengelola keuangan bisnisnya dengan baik agar dapat bertahan dalam jangka panjang.
c) Keterampilan dalam strategi pemasaran: Seorang wirausahawan harus mampu merancang strategi pemasaran yang efektif agar produk atau jasa yang ditawarkan dapat dikenal oleh masyarakat luas.
d) Keterampilan dalam manajemen waktu: Seorang wirausahawan harus mampu mengatur waktu dengan baik agar dapat menyelesaikan tugas-tugas yang penting dalam bisnisnya.
e) Keterampilan dalam komunikasi yang efektif: Seorang wirausahawan harus mampu berkomunikasi dengan baik agar dapat menjalin hubungan yang baik dengan pelanggan, rekan bisnis, dan karyawan.
B. Akses permodalan
Akses permodalan adalah kemampuan individu, perusahaan, atau entitas lainnya untuk memperoleh dana atau sumber daya finansial yang diperlukan untuk mendukung kegiatan bisnis, proyek, atau investasi 1 . Menurut 2 , akses permodalan adalah faktor kunci dalam keberhasilan UMKM. Dengan modal yang cukup, UMKM dapat tumbuh, berinovasi, dan memberikan kontribusi yang lebih besar pada perekonomian. Namun, banyak kendala yang harus diatasi untuk memastikan bahwa UMKM dapat mengakses permodalan dengan lebih mudah.
untuk memulai usaha, seorang wirausahawan memerlukan modal. Oleh karena itu, memiliki akses ke sumber daya keuangan yang memadai sangat penting. Beberapa kendala yang sering dihadapi oleh UMKM dalam mengakses permodalan antara lain adalah kurangnya jaminan, kurangnya informasi, dan persyaratan yang terlalu rumit 2 . Oleh karena itu, pemerintah dan lembaga keuangan berupaya untuk memberikan dukungan dan fasilitas yang dibutuhkan oleh UMKM untuk memperoleh akses permodalan yang lebih mudah 2 .
C. Mampu menghasilkan Solusi
Mampu menghasilkan solusi kreatif dan inovatif adalah salah satu keterampilan yang penting untuk dimiliki oleh seorang wirausahawan , seorang wirausahawan harus mampu menghasilkan solusi kreatif untuk masalah yang dihadapi dalam bisnisnya. Selain itu, seorang wirausahawan juga harus mampu menghasilkan solusi inovatif yang dapat membantu bisnisnya berkembang dan bersaing di pasar yang semakin ketat.
terdapat beberapa strategi pemecahan masalah yang efektif yang dapat membantu seorang wirausahawan dalam menghasilkan solusi yang tepat. Beberapa strategi tersebut antara lain:
a) Identifikasi dan Definisikan Masalah yang Sedang Dihadapi:
Langkah pertama dari problem solving adalah dengan mengetahui secara pasti sebenarnya masalah apa yang sedang dihadapi. Kamu harus mengidentifikasi dan mendefinisikan secara detail issue tersebut dengan menjawab poin-poin berikut: Apa masalah yang terjadi dan harus diselesaikan? Apa penyebab dasar (root cause) dari masalah tersebut? Apa dampak yang muncul akibat masalah tersebut?
b) Kumpulkan Informasi dan Lakukan Analisa:
Setelah problem terdefinisi, kamu bisa mulai mengumpulkan berbagai informasi, data, maupun fakta yang relevan dengan masalah tersebut. Tujuannya adalah untuk memahami konteks dari masalah, apa saja faktor penyebabnya, serta apa saja potensi solusi yang bisa dilakukan. Setelah informasi terkumpul, kamu bisa mulai menganalisa informasi tersebut secara kritis, untuk dapat menemukan pola, tren, atau hubungan yang dapat menjadi insight.
c) Buatlah Solusi Alternatif:
Dari hasil analisa yang telah dilakukan, kamu bisa mulai merancang solusi alternatif untuk menyelesaikan masalah. Solusi tersebut haruslah kreatif dan inovatif agar dapat membantu bisnismu berkembang dan bersaing di pasar yang semakin ketat.
D. Cepat mengambil kesempatan
Cepat mengambil kesempatan adalah salah satu karakteristik yang harus dimiliki oleh seorang wirausahawan , persaingan yang sangat ketat dalam berwirausaha akan membuat bisnis menjadi lambat terhadap penjualan. Oleh karena itu, seorang wirausahawan harus cepat dalam mengambil kesempatan yang ada agar tidak tertinggal dengan kompetitor, tentunya diiringi dengan pertimbangan yang matang agar tidak salah langkah.
untuk dapat mengambil kesempatan dengan cepat, seorang wirausahawan harus memiliki kemampuan untuk mengidentifikasi peluang bisnis yang muncul dan memanfaatkannya secepat mungkin. Selain itu, seorang wirausahawan juga harus memiliki kemampuan untuk mengambil keputusan dengan cepat dan tepat dalam situasi yang kompleks.
Berikut adalah beberapa cara yang dapat membantu seorang wirausahawan dalam mengambil kesempatan dengan cepat:
a) Mengikuti perkembangan pasar: Seorang wirausahawan harus selalu mengikuti perkembangan pasar dan tren bisnis terbaru agar dapat mengidentifikasi peluang bisnis yang muncul dengan cepat.
b) Membangun jaringan bisnis: Seorang wirausahawan harus membangun jaringan bisnis yang luas agar dapat mengetahui peluang bisnis yang muncul dari berbagai sumber.
c) Mengambil risiko: Seorang wirausahawan harus berani mengambil risiko dalam mengambil keputusan bisnis agar dapat memanfaatkan peluang bisnis yang muncul dengan cepat.
d) Mengembangkan kemampuan analisis: Seorang wirausahawan harus memiliki kemampuan analisis yang baik agar dapat mengambil keputusan dengan cepat dan tepat dalam situasi yang kompleks.
e) Mengembangkan kemampuan kepemimpinan: Seorang wirausahawan harus memiliki kemampuan kepemimpinan yang baik agar dapat memimpin timnya dengan efektif dalam mengambil keputusan bisnis yang cepat dan tepat.
E. Pandai mengatur bisnis
Pandai mengatur bisnis adalah salah satu keterampilan yang penting untuk dimiliki oleh seorang wirausahawan , seorang wirausahawan harus pandai mengatur bisnisnya agar dapat berjalan dengan baik. Beberapa keterampilan manajerial yang harus dimiliki oleh seorang wirausahawan antara lain:
a) Keterampilan dalam mengelola SDM: Seorang wirausahawan harus mampu mengelola sumber daya manusia dengan baik agar bisnisnya dapat berjalan dengan lancar.
b) Keterampilan dalam manajemen keuangan: Seorang wirausahawan harus memiliki kemampuan untuk mengelola keuangan bisnisnya dengan baik agar dapat bertahan dalam jangka panjang.
c) Keterampilan dalam strategi pemasaran: Seorang wirausahawan harus mampu merancang strategi pemasaran yang efektif agar produk atau jasa yang ditawarkan dapat dikenal oleh masyarakat luas.
d) Keterampilan dalam manajemen waktu: Seorang wirausahawan harus mampu mengatur waktu dengan baik agar dapat menyelesaikan tugas-tugas yang penting dalam bisnisnya.
e) Keterampilan dalam komunikasi yang efektif: Seorang wirausahawan harus mampu berkomunikasi dengan baik agar dapat menjalin hubungan yang baik dengan pelanggan, rekan bisnis, dan karyawan.
manajemen bisnis yang baik akan dapat membawa perusahaan ke arah yang lebih baik.
Perencanaan bisnis dapat digambarkan berfungsi baik apabila tetap dapat berjalan dengan segala hambatan yang ada. Strategi dalam bisnis juga harus dibuat dengan tujuan meningkatkan daya saing perusahaan. Untuk membuat perencanaan usaha juga tidak sesulit yang dibayangkan. Belajar perencanaan usaha bisa dimulai dengan latihan yang mudah.
Misalnya memperkirakan kebutuhan modal, pengeluaran, dan pemasukan dari berjualan kecil-kecilan seperti nasi kuning.
Selain itu, KARAKTERISTIK yang harus dimiliki oleh seorang wirausahawan adalah:
A. Keberanian dalam mengambil keputusan serta risiko
Keberanian dalam mengambil keputusan dan risiko adalah kualitas penting yang harus dimiliki oleh seorang wirausaha. Seorang wirausaha harus berani menciptakan tren baru, mengambil keputusan, dan mengambil risiko. Semua usaha tentu memiliki risiko yang mungkin saja terjadi. Namun, risiko merupakan salah satu hal wajar yang akan memberikan banyak pengalaman dan wawasan dalam membangun sebuah usaha. Risiko akan membuat seseorang berani mencoba hal yang baru atau tidak berputar pada satu titik.
Menurut Wakastudio, seorang wirausaha harus berani mengambil risiko untuk menciptakan perubahan yang variatif dalam kehidupan seseorang, membuat kehidupan lebih berwarna, dan mengajari seorang pengusaha sejati pentingnya sebuah proses.
Risiko juga akan membuat seseorang lebih tahan banting terhadap perubahan tren pasar.
Dalam mengambil risiko, seorang wirausaha harus menganalisa risiko yang mungkin saja terjadi. Namun, jangan sampai analisa tersebut berujung pada ketakutan mengambil keputusan. Seorang wirausaha harus berani menanggung segala akibat atau kemungkinan yang terburuk dari suatu keputusan yang diambil. Demikian, sikap seperti ini mutlak dibutuhkan oleh seorang wirausahawan untuk memulai atau mengembangkan usahanya B. Tekun
Tekun atau ketekunan adalah kualitas penting yang harus dimiliki oleh seorang wirausaha. Seorang wirausaha harus tekun dalam mengembangkan usahanya dan berusaha untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Menurut KBBI, tekun berarti rajin, keras hati, dan bersungguh-sungguh. Seorang wirausaha yang tekun akan selalu berusaha untuk memperbaiki kualitas produk atau jasa yang ditawarkan, meningkatkan pelayanan, dan memperluas jaringan bisnis.
C. Kreatif dan inovatif
Kreatif dan inovatif adalah dua unsur penting yang harus dimiliki oleh seorang wirausaha. Kreatifitas merujuk pada kemampuan untuk menghasilkan ide baru dan orisinal, sementara inovatif mencerminkan pelaksanaan dari ide-ide tersebut ke dalam realitas yang mengubah paradigma .
Berikut adalah beberapa contoh kreativitas yang dapat kita temui pada kehidupan sehari- hari:
Pot buku tebal pun siap dijadikan hiasan cantik di sudut ruangan.
Benda yang rusak seperti roda sepeda dapat dimanfaatkan sebagai gantungan baju.
Roda sepeda tak terpakai bisa digantung pada tiang yang tinggi untuk menjemur baju.
Membuat kebun vertikal menggunakan botol bekas
Sementara itu, inovasi merupakan proses melakukan sesuatu dengan cara baru ataupun berbeda, yang memberikan nilai tambah dan dapat direplikasi oleh pihak lain 2 . Berikut adalah beberapa contoh inovasi:
Kendaraan listrik (mobil listrik dan motor listrik) dengan menggunakan baterai listrik 3 .
Teknologi blockchain yang digunakan dalam transaksi keuangan 4 .
Teknologi 3D printing yang memungkinkan pembuatan produk dalam jumlah kecil dan dengan biaya yang lebih murah .
D. Pola pikir positif
pikir positif adalah suatu sikap mental yang memandang segala sesuatu dari sisi positif. Pola pikir positif dapat membantu seseorang untuk menghadapi tantangan dan kesulitan hidup dengan lebih baik. Berikut adalah beberapa contoh perilaku positif yang dapat membantu Anda membentuk pola pikir positif:
a) BersyukurCobalah untuk selalu bersyukur atas apa yang Anda miliki. Fokuslah pada hal-hal positif dalam hidup Anda dan jangan terlalu memikirkan hal-hal negatif.
b) Menghargai diri sendiri: Cintailah diri Anda sendiri dan jangan terlalu keras pada diri sendiri. Ingatlah bahwa setiap orang memiliki kelebihan dan kekurangan masing- masing.
c) Menghargai orang lain: Cobalah untuk selalu menghargai orang lain dan memperlakukan mereka dengan baik. Hal ini dapat membantu Anda merasa lebih bahagia dan puas dengan hidup Anda.
d) Optimis: Cobalah untuk selalu berpikir positif dan optimis. Ingatlah bahwa setiap masalah pasti memiliki solusinya sendiri.
e) Mengambil tindakan: Jangan hanya berpikir, tetapi juga lakukanlah sesuatu untuk mencapai tujuan Anda. Cobalah untuk selalu bergerak maju dan jangan takut mengambil risiko.
E. Kepemimpinan yang baik
Kepemimpinan yang baik adalah kunci sukses dalam memimpin sebuah organisasi.
berikut adalah beberapa ciri-ciri kepemimpinan yang baik:
a) Mengatur manajemen dalam diri yang baikSeorang pemimpin harus bisa mengatur dirinya sendiri dengan baik, mulai dari aspek waktu, perhatian, hingga emosi dalam diri. Pahami diri sendiri, untuk mencari tahu apa yang menjadi kekuatan dan kelemahan. Sehingga Anda bisa mengontrol dan mendisiplinkan semua tindakan dalam diri. Hindari sifat kaku, karena akan menyusahkan diri sendiri.
b) Memiliki strategi: Sebagai pemimpin, semua keputusan berada di tangan Anda. Baik atau buruknya langkah sebuah organisasi bergantung pada tindakan yang diambil seorang pemimpin. Sehingga seorang pemimpin ideal harus cerdas dalam menentukan strategi terbaik untuk memberikan hasil sesuai ekspetasi.
c) Mampu berkomunikasi dengan baik: Seorang pemimpin harus mampu berkomunikasi dengan baik, baik secara lisan maupun tulisan. Seorang pemimpin yang baik harus bisa memotivasi dan menginspirasi bawahannya agar dapat bekerja dengan semangat dan produktif.
d) Mempunyai jati diri yang kuat dan berintegriti tinggi: Seorang pemimpin harus memiliki jati diri yang kuat dan berintegriti tinggi. Seorang pemimpin yang berintegriti tinggi akan selalu memegang teguh prinsip-prinsip moral dan etika dalam menjalankan tugasnya.
e) Bijaksana dalam melakukan tugas: Seorang pemimpin harus bijaksana dalam melakukan tugasnya. Seorang pemimpin yang bijaksana akan selalu mempertimbangkan segala hal sebelum mengambil keputusan.
f) Mampu memotivasi bawahannya: Seorang pemimpin harus mampu memotivasi bawahannya agar dapat bekerja dengan semangat dan produktif. Seorang pemimpin
yang baik harus bisa memotivasi dan menginspirasi bawahannya agar dapat bekerja dengan semangat dan produktif.