Anggaran biaya
komersial
dan finansial
Biaya komersial digolongkan :
Anggaran Biaya Pemasaran
Pada perusahaan yang memiliki daerah pemasaran yang luas, biaya pemasaran dikelompokkan atas dasar jenis biaya
Selanjutnya dari jenis biaya didistribusikan kepada fungsi- fungsi pemasaran, dan
Dari fungsi-fungsi pemasaran dialokasikan pada setiap pusat laba (profit center).
Anggaran biaya pemasaran ini juga dikelompokkan atas dasar tingkat variabilitasnya.
Lanjutan
Anggaran biaya administrasi dan umum
Pertama digolongkan atas dasar jenis
Kemudian dialokasikan kepada setiap funsi atau bagian berhubungan dengan aktivitas administrasi dan umum
Juga dikelompokkan atas dasar variabilitasnya
Anggaran biaya finansial disusun apabila perusahaan
merencanakan ataupun sudah mempunyai hutang jangka panjang kepada kreditur jangka panjang.
Contoh :
Anggaran laba
Dari anggaran penjualan, anggaran biaya produksi, dan anggaran biaya komersial dan financial apabila dikombinasikan dapat disusun anggaran laba.
Konsep anggaran laba :
Anggaran laba konsep harga penuh
Memasukkan elemen biaya produksi tetap ke dalam harga pokok produk, sehingga persediaan produk pada awal dan akhir proses menikmati elemen biaya produksi tetap
contoh
Contoh
contoh
Lanjutan
Anggaran Laba Konsep harga Variabel
Hanya memasukkan elemen biaya variabel prosuksi ke dalam perhitungan harga pokok produk, sedangkan biaya produksi tetap tidak dikapitalisasi di dalam harga pokok produk tetapi langsung diperlakukan sebagai biaya waktu yang langsung dimasukkan ke dalam elem elem laba rugi
Contoh
Jika dibandingkan antara laba pada harga pokok penuh dan
laba variabel, laba pada harga pokok variabel lebih besar Rp
200.000
Contoh anggaran variabel
Program Anggaran perusahaan dagang
Penyusunan anggaran di perusahaan dagang lebih sederhana karena tidak memerlukan :
Anggaran biaya bahan baku
Biaya tenaga kerja langsung dan
Biaya overhead pabrik
Dari anggaran pembelian barang dagangan dapat disusun :
Anggaran harga pokok penjualan setelah diperhitungkan
Persediaan awal dan persediaan akhir
PROGRAM ANGGARAN PERUSAHAAN DAGANG
Penyusunan anggaran juga dapat diterapkan pada perusahaan dagang
Bentuknya lebih sederhana dibandingkan dengan perusahaan manufaktur, karena tidak perlu
disusun anggaran :
Biaya bahan baku
Biaya tenaga kerja langsung
Biaya overhead pabrik