• Tidak ada hasil yang ditemukan

ASUHAN KEPERAWATAN PADA Ny. A DENGAN P3A0 PARTUS SPONTAN PERVAGINAM DI RUANG CEMPAKA RSUD DORIS SYLVANUS PALANGKARAYA

N/A
N/A
Wahyu Rihan Syah

Academic year: 2024

Membagikan "ASUHAN KEPERAWATAN PADA Ny. A DENGAN P3A0 PARTUS SPONTAN PERVAGINAM DI RUANG CEMPAKA RSUD DORIS SYLVANUS PALANGKARAYA"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

ASUHAN KEPERAWATAN PADA Ny. A DENGAN

P3A0 PARTUS SPONTAN PERVAGINAM DI RUANG CEMPAKA RSUD DORIS SYLVANUS PALANGKARAYA

TANGGAL 08 JANUARI 2024 S/D TANGGAL 27 JANUARI 2024

“Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Dalam Memenuhi Penugasan Program Studi Profesi Ners Stase Matrnitas”

DI SUSUN OLEH:

I DEWA AYU LESTARI, S.Kep NIM:

FAKULTAS SAINS DAN TEKNONOLOGI PRODI KEPERAWATAN DAN NERS

UNIVERSITAS CAHAYA BANGSA TAHUN 2023

(2)

LEMBAR PENGESAHAN

ASUHAN KEPERAWATAN PADA Ny. A DENGAN

P3A0 PARTUS SPONTAN PERVAGINAM DI RUANG CEMPAKA RSUD DORIS SYLVANUS PALANGKARAYA

DI SUSUN OLEH:

I DEWA AYU LESTARI, S.Kep NIM :

Palangkaraya, Januari 2024 Mengetahui,

Perseptor Akademik Perseptor Klinik

( ……… ) ( ……… )

(3)

LEMBAR KONSULTASI

Nama : I Dewa Ayu Lestari, S. Kep

NIM :

Stase : Keperawatan Maternitas

Judul : Asuhan Keperawatan Pada Ny. Pada Ny. A Dengan P3a0 Partus Spontan Pervaginam Di Ruang Cempaka Rsud Doris Sylvanus Palangkaraya

Preseptor : No

.

Hari/tanggal Keterangan Paraf

(4)

ASUHAN KEPERAWATAN PADA Ny. A DENGAN

P3A0 PARTUS SPONTAN PERVAGINAM DI RUANG CEMPAKA RSUD DORIS SYLVANUS PALANGKARAYA

I. PENGKAJIAN A. Identitas

1. Identitas Klien

Nama : Ny. A

Umur : 23 tahun

Status Marital : Menikah

Pendidikan : SMP

Pekerjaan : IRT

Agama : Kristen

Suku bangsa : Dayak

Alamat : Sepang

Tanggal masuk RS : 07-01-2024 Tanggal pengkajian : 07-01-2024

No CM : 248XXX

Diagnosa Medis : P3A0 Partus spontan pervaginam 2. Penanggung Jawab

Nama : Tn. A

Umur : 25 tahun

Pekerjaan : Swasta

Agama : Kristen

Hubungan dengan klien : Suami B. Riwayat Kesehatan

1. Keluhan Utama

Klien mengatakan mules ingin melahirkan.

(5)

2. Riwayat Kesehatan Sekarang

Klien mengeluh mules-mules sejak satu hari yang lalu dan keluar lendir dan darah didaerah vagina. Klien juga mengatakan ingin mengedan

P : kontraksi uterus Q : seperti ditekan

R : pada bagian abdomen

S : skala nyeri berat / 7 (0 s.d 10) T : nyeri terus menerus

3. Riwayat Kesehatan Dahulu

Klien tidak pernah dirawat di Rumah sakit sebelumnya, dan tidak ada memiliki Riwayat hipertensi dan diabetes.

4. Riwayat Kesehatan Keluarga

Klien mengatakan dalam keluarganya tidak ada yang menderita penyakit menular dan penyakit keturunan dan tidak ada riwayat gangguan pada persalinan atau mempunyai anak kembar.

5. Riwayat Obstetri dan Ginekologi

a) Riwayat kehamilan, persalinan, dan nifas yang lalu 1) Riwayat kehamilan yang lalu :

Klien mengatakan hamil anak ketiga 2) Riwayat persalinan sekarang

Klien mengatakan anak pertama ini lahir normal b) Riwayat Ginekologi

1) Riwayat menstruasi / Haid

- Umur Menache : 12 tahun

- Siklus haid : 28 hari

- Lama haid : 7 hari

- Sifat darah selama haid : Encer, terdapat gumpalan darah kecil

- Dismenorhea : Nyeri pada hari pertama

- HPHT : -

(6)

- Taksiran persalinan : - 2) Riwayat Perkawinan

- Status : Kawin

- Umur pada waktu menikah : 18 tahun - Lama perkawinan : 4 tahun - Banyaknya perkawinan : 1 kali 3) Riwayat Keluarga Berencana

- Jenis kontrasepsi yang dianjurkan sebelum hamil: Suntik - Jumlah anak yang direncanakan: 3

C. Pemeriksaan Fisik 1. Keadaan umum

a. Penampilan umum: tampak lemah dan cemas dengan keadaannya b. Tingkat kesadaran: Compos Mentis

c. Tanda-tanda vital

- Tekanan darah : 130/80 mmHg - Respirasi : 18 x/m

- Temperature : 36,8oC

- Nadi : 92 x/m

2. Kepala

bentuk mesosecphal, rambut berwarna hitam, tidak ada ketombe dan tidak rontok.

3. Mata

penglihatan normal, ukuran pupil 2mm, reflek cahaya baik, konjungtiva pucat, sklera tidak ikterik

4. Telinga

Bentuk telinga simetris, dapat mendengar dengan baik, telinga bersih tidak ada kotoran.

(7)

5. Hidung

bentuk simetris, tidak ada secret, penciuman berfungsi dengan baik , tidak ada sinus, tidak ada nafas cuping hidung, tidak terpasang oksigen..

6. Mulut

tidak ada kesulitan menelan dan tidak mengalami gangguan bicara, gigi warna putih tidak terpasang gigi palsu, tidak ada karies gigi, membran mukosa pucat.

7. Leher

Pergerakan leher baik, tidak ada pembesaran tiroid.

8. Dada

a. Paru-paru

- Bentuk : Simetris kiri dan kanan

- Irama nafas : Teratur pergerakan dada simetris - Bunyi nafas : Vesikuler

- Frekuensi nafas: 20 x/m b. Jantung

- Bunyi jantung: S1 S2 Tunggal lup dup, tidak ada suara jantung tambahan

- Irama jantung : Teratur c. Payudara

Tidak terdapat benjolan yang abnormal di kedua payudara, tidak ada lesi, Kebersihan payudara Bersih

9. Abdomen

Abdomen klien tidak tampak luka pada abdomen, terdapat nyeri tekan pada abdomen.

Klien mengatakan nyeri dan kram pada bagian abdomen.

P : kontraksi uterus Q : seperti ditekan

R : pada bagian abdomen

S : skala nyeri berat / 7 (0 s.d 10)

(8)

T : nyeri terus menerus 10. Genetalia

Vulva klien mengeluarkan darah, terpasang DC 11. Kulit

Warna kulit kuning langsat, turgor kulit baik, tekstur kulit lembut, tidak ada lesi dan edema, kulit bersih.

12. Kuku

Kuku berwarna putih hitam dengan cat kuku, kuku bersih, CRT kurang dari 2 detik

13. Ektremitas

a. Ektremitas atas

Bentuk simetris kiri dan kanan, dapat melakukan flexi, extensi, rotasi, adduksi dan abduksi dengan baik. Skala otot 5, , reflek biset +/+, reflek trisep +/+. Skala aktivitas 3 (memerlukan bantuan, pengawasan bimbingan sederhana). Terpasang infuse pada tangan kiri (RL 20 tp/m). tidak ada edema pada kedua ekstremitas atas.

b. Ektremitas bawah

Bentuk simetris kiri dan kanan, sama panjang, dapat melakukan gerakan flexi, extensi, rotasi, adduksi dan abduksi dengan baik.

Reflek patella +/+. Tidak terdapat edema.

5 5 5 5

(9)

14. Pola Aktivitas Sehari-hari

Aktifitas Sebelum Hamil Selama Hamil Saat di RS 1. Makan

- Frekuensi - Jumlah - Jenis 2. Minum

- Kwantitas - Jenis 3. BAK

- Frekuensi - warna 4. BAB

- Frekuensi - warna 5. Mandi

- Frekuensi - Gosok gigi 6. Tidur

- Kualitas - gangguan

3 x/hari Nasi, lauk, sayur

6-8 gelas Air putih 4 x/hari Kuning jernih

1 x/hari Kuning 2 x/hari 2 x/hari 7-8 jam /hari

Tidak ada

3 x/hari Nasi, lauk, sayur

7-9 gelas Air putih, susu

5-6 x/hari Kuning jernih

1 x/hari Kuning 2 x/hari 2 x/hari 6-7 jam / hari

Tidak ada

3 x/hari Nasi, lauk, sayur

4-6 gelas Air putih, susu

4 x/hari

Belum BAB

2 x/hari 2 x/hari 6-7 jam / hari

Tidak ada 15. Aspek psikososial dan spiritual

a. Persepsi klien

- Apa yang sedang di pikirkan: Klien mengatakan cemas dengan keadaannya.

- Harapan klien setelah mendapatkan perawatan: Klien berharap cepat sembuh dan segera pulang ke rumahnya.

b. Konsep diri

- Identitas diri: Klien adalah seorang istri yang bertugas mengurus suaminya

(10)

- Peran diri : Selama dirumah sakit, klien dapat melaksanakan aktivitas dan masih harus dibantu denhan keluarga / perawat.

- Ideal diri : Klien berharap agar cepat sembuh

- Gambaran diri: Klien mengatakan keadaannya saat ini tidak mempengaruhi gambaran dirinya.

- Harga diri : Klien merasa cemas dengan keadaannya.

c. Hubungan komunikasi

Respon klien sangat baik terhadap perawat, dokter maupun kepada orang lain dan klien terbuka dalam mengunggkapkan perasaannya serta klien mampu menerima masukan dan saran dari orang lain.

d. Kebiasaan seksual

Sebelum hamil klien mengatakan 3-4 x/minggu kemudian saat hamil 1-2 x/minggu sampai usia kehamilan 16 inggu (4 bulan) saat ini tidak pernah melakukan hubungan seksual.

e. Spiritual

Klien adalah penganut agama islam, klien mengatakan saat dirumah melakukan ibadah shalat. Selama dirumah sakit klien tidak melakukan shalat, klien mengatakan dirinya hanya berdoa untuk kesembuhannya

f. Perubahan psikologis

Klien lebih banyak bicara dan terlihat cemas dengan keadaannya sekarang.

g. Tingkat pengetahuan klien tentang perawatan nifas

Klien belum terlalu memahami perawatan nifas dengan baik dan benar.

16. Data penunjang

a. Pemeriksaan laboratorium

Pemeriksaan laboratorium tanggal 07/01/2024

Pemeriksaan Hasil Satuan Nilai Normal

Leukosit 15.190 10’3/UL 3,6-11

Hemoglobin 13.0 g/dl 11,7-15,5

(11)

Trombosit 224 10’3/UL 150-440

Hematokrit 41 % 33-45

GDS 101 Mg/dl <200

Ureum 11 Mg/dl 21-53

Creatinin 0,52 Mg/dl 0,7-1,5

CT 5 Menit 4-10

BT 3 Menit 1-3

b. Terapy obat

Rl 24 tpm

p.o cafadroxil 2x500mg p.o asam mefenamat 3x500mg p.o SF 1x1tab

I. ANALISA DATA

No Data Etiologi Masalah

1. DS:

- Klien mengatakan perut mules dan ingin mengejan.

P : kontraksi uterus Q : seperti ditekan

R : pada bagian abdomen

S : skala nyeri berat / 7 (0 s.d 10)

T : nyeri terus menerus, DO:

- Klien tampak meringis saat nyeri berlangsung

- TTV

TD : 130/80 mmHg R : 18 x/m

T : 36,8oC

faktor biologis (kontraksi uterus).

Nyeri Akut

(12)

N : 92 x/m

II. DIAGNOSA KEPERAWATAN

1. Nyeri akut berhubungan dengan faktor biologis (kontraksi uterus).

III.NURSING CARE PLANNING (NCP)

No DIAGNOSA KEPERAWATAN

TUJUAN DAN KRITERIA HASIL (Nursing Outcome)

INTERVENSI KEPERAWATAN (Nursing Intervention

Classication) 1. Nyeri akut

berhubungan dengan faktor biologis (kontraksi uterus).

Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 2 x 24 jam diharapkan nyeri teratasi.

Kriteria Hasil : Pain Level

Indikator IR ER

1. Melaporkan adanya nyeri 2. Frekuensi nyeri 3. Panjangnya

episode nyeri 4. Ekspresi nyeri

3 3 3 3

5 5 5 5 Keterangan :

1. Keluhan ekstrim 2. Keluhan berat 3. Keluhan sedang 4. Keluhan ringan 5. Tidak ada keluhan

Pain Management

1. Lakukan pengkajian nyeri secara kotnprehensif termasuk lokasi, karakteristik, durasi, frekuensi, kualitas dan faktor presipitasi

2. Observasi reaksi non verbal dari ketidak nyamanan

3. Evaluasi pengalaman nyeri masa lampau

4. Kurangi faktor presipitasi nyeri

5. Pilih dan lakukan penanganan nyeri (farmakologi, non farmakologi dan inter personal)

6. Kaji tipe dan sumber

(13)

nyeri untuk menentukan intervensi

7. Ajarkan tentang teknik non farmakologi

8. Berikan analgetik untuk mengurangi nyeri

IV. IMPLEMENTASI N

o

Diagnosa Keperawat

an

Implementasi Evaluasi 1. Nyeri akut

berhubungan dengan kontraksi uterus

Pain Management 1. Melakukan

pengkajian nyeri secara kotnprehensif termasuk lokasi, karakteristik, durasi, frekuensi, kualitas dan faktor presipitasi 2. Mengobservasi reaksi

non verbal dari ketidak nyamanan 3. Mengurangi faktor

presipitasi nyeri

4. Memilih dan

melakukan

penanganan nyeri (farmakologi, non farmakologi dan inter personal)

5. Mengajarkan tentang

teknik non

S :

- Klien mengatakan nyeri bagian abdomen.

P : kontraksi uterus Q : seperti ditekan

R : pada bagian abdomen S : skala nyeri sedang / 5 (0 s.d 10)

T : nyeri hilang timbul, saat bergerak

O:

- Klien tampak meringis saat nyeri berlangsung

- TTV

TD : 120/90 mmHg R : 20 x/m

T : 36,5oC N : 98 x/m

A : Masalah belum teratasi

Indikator IR

1. Melaporkan adanya 3

(14)

farmakologi 6. Memberikan

analgetik untuk mengurangi nyeri

nyeri

2. Frekuensi nyeri 3. Panjangnya episode

nyeri

4. Ekspresi nyeri

3 3

3 P : Lanjutkan intervensi

1. Melakukan pengkajian nyeri secara komprehensif termasuk lokasi, karakteristik, durasi, frekuensi, kualitas dan faktor presipitasi

2. Mengobservasi reaksi nonverbal dari ketidak nyamanan

3. Mengajarkan tentang teknik non farmakologi

4. Memberikan analgetik untuk mengurangi nyeri

V. CATATAN PERKEMBANGAN No Diagnosa

keperawatan Waktu Catatan perkembangan Paraf 1. Nyeri akut

berhubungan dengan kontraksi uterus

07-01- 2024 00:23 WIT

S :

- klien mengatakan masih merasa nyeri pada bagaian bawah perut

P : Saat gerak

Q : Seperti di remes - remes R : Bagian bawah perut S : 5(sedang)

T : terus menerus

(15)

- Pasien mengatakan sudah bisa melakukan teknik relaksasi nafas dalam sesuai yang di ajarkan oleh perawat

O :

- Pasien tampak meringis menahan nyeri saat bergerak

- Pasien sudah diberikan obat untuk mengurangi nyeri

- Vital sign : TD: 130/90 mmHg, N : 90 x/ menit, RR : 22 x/menit, T: 36,5’ C.

A : Masalah teratasi sebagian

Indikator IR ER

1. Melaporkan adanya nyeri

2. Frekuensi nyeri 3. Panjangnya episode

nyeri

4. Ekspresi nyeri

3 3 3 3

5 5 5

5 P : Lanjutkan intervensi

1. Melakukan pengkajian nyeri secara komprehensif termasuk lokasi, karakteristik, durasi, frekuensi, kualitas dan faktor presipitasi

2. Mengobservasi reaksi nonverbal dari ketidak nyamanan

3. Mempertahankan teknik non farmakologi 4. Mempertahankan analgetik untuk

(16)

mengurangi nyeri

Referensi

Dokumen terkait

Sehubungan dengan banyaknya masalah yang muncul pada klien dan. melihat fenomena di atas, maka penulis mengangkat judul Karya

Tujuan : Melaksanakan asuhan keperawatan pada post partus spontan pacuan retentio sisa plasenta dengan pre eklampsi berat, dan mendapat gambaran pelaksanaan

Fungsi progesterone sebagai penenang otot – otot polos rahim dan akan menyebabkan kekejangan pembuluh darah sehingga timbul his bila.. progesterone

4. Gangguan personal higiene berhubungan dengan kurangnya pengetahuan orang tua tentang perawatan diri pasien yang ditandai dengan ibu klien mengatakan bahwa selama

Pada kasus pemenuhan kebutuhan rasa nyaman pada Ny. T dengan pre eklampsia ringan, pada pengkajian didapatkan keluhan utama: klien mengatakan nyeri kepala bagian

- klien lemah, terdapat luka jahitan di perineum sebanyak 20 jahitan yaitu jahitan bagian dalam 5 jahitan, jahitan bagian tengah 5 jahitan, jahitan bagian luar 10 jahitan, bentuk

Intervensi keperawatan yang dilakukan pada Ny “S” pada bersihan jalan napas tidak efektif ada 8 NIC yang di intervensikan pada tinjauan kasus, bina hubungan saling

Hasil evaluasi yang dilakukan pada hari Jum’at, 6 April 2012 jam 11.30 WIB dengan metode SOAP yang hasilnya adalah, subyektif : klien mengatakan nyeri masih