• Tidak ada hasil yang ditemukan

ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN GASTRITIS DENGAN MASALAH KEPERAWATAN NYERI AKUT

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN GASTRITIS DENGAN MASALAH KEPERAWATAN NYERI AKUT "

Copied!
98
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Berdasarkan uraian di atas maka penulis tertarik untuk melakukan studi kasus asuhan keperawatan pasien maag dengan nyeri akut masalah keperawatan di Desa Cukurgondang Kecamatan Grati Kabupaten Pasuruan. Dalam penyusunan laporan studi kasus ini akan disajikan konsep maag, konsep masalah nyeri yang timbul akibat maag, dan konsep asuhan keperawatan pada pasien maag dengan masalah penatalaksanaan nyeri akut.

Rumusan Masalah

Tujuan masalah

  • Tujuan Umum
  • Tujuan Khusus

Manfaat Penelitian

  • Manfaat Teoritis
  • Manfaat Praktis

Metode Penulisan

  • Metode deskriptif
  • Teknik Pengumpulan Data
  • Sumber Data
  • Studi Kepustakaan

Sistematika Penulisan

  • Bagian awal
  • Bagian inti
  • Bagian akhir

Nyeri akut berhubungan dengan agen kerusakan fisiologis (peradangan). 1. Klien melaporkan nyeri pada perut bagian bawah. Saat meninjau kasus tersebut, penulis membuat 2 diagnosis, yaitu nyeri akut yang berhubungan dengan faktor merugikan fisiologis dan mual yang berhubungan dengan iritasi lambung.

TINJAUAN PUSTAKA

Konsep Penyakit Gastritis

  • Pengertian Gastritis
  • Klasifikasi Gastritis
  • Etiologi
  • Patofisiologi
  • Manifestasi klinik
  • Penatalaksanaan
  • Komplikasi
  • Pathway

Obat-obatan, alkohol, garam empedu, kafein dan bahan iritan lainnya dapat merusak lapisan lambung (gastritis erosif). Hal ini disebabkan adanya regenerasi lapisan lambung yang menyebabkan peningkatan asam lambung sehingga menyebabkan mual dan muntah.

Konsep Dasar Keluarga

  • Definisi Keluarga
  • Struktur Keluarga
  • Ciri-ciri Keluarga
  • Tipe/Bentuk Keluarga
  • Fungsi Keluarga
  • Peranan Keluarga
  • Tahap Perkembangan Keluarga
  • Tugas Kesehatan Keluarga

Keluarga terbentuk karena/tidak melanggar norma-norma kehidupan bermasyarakat yang secara adat dihormati bersama, yang terpenting adalah sahnya ikatan kekeluargaan. Keluarga terdiri dari seorang suami, istri dan anak-anak yang tinggal bersama dalam satu rumah tangga. Sebuah keluarga yang terdiri dari seorang pria dan seorang wanita tanpa anak, atau yang anak-anaknya tidak tinggal bersama.

Sebuah keluarga terdiri dari seorang pria, seorang wanita dan anak-anak yang hidup bersama, berbagi hak dan kewajiban yang sama, dan memiliki harta benda yang sama. Peran individu dalam keluarga didasarkan pada harapan dan pola perilaku keluarga, kelompok, dan masyarakat. Peran formal standar dalam keluarga seperti pencari nafkah, ibu rumah tangga, pengasuh anak, sopir, dll.

Jika hanya ada sedikit orang dalam keluarga yang mengisi peran-peran tersebut, maka anggota keluarga mempunyai kesempatan untuk memainkan peran ganda pada waktu yang berbeda. Peran ini menjadikan perempuan sebagai generasi yang tertekan dan gender yang tertekan, karena mereka terjebak antara memenuhi kebutuhan orang tua dan anak dalam jangka waktu yang lama.

Konsep Nyeri

  • Pengertian Nyeri
  • Penyebab
  • Gejala dan Tanda
  • Klasifikasi nyeri
  • Penilaian Nyeri
  • Manajemen Penatalaksanaan Nyeri

Nyeri perifer adalah nyeri yang dirasakan pada permukaan tubuh, misalnya pada kulit, selaput lendir (Barbara). Nyeri somatik dalam merupakan nyeri yang terjadi pada otot, tulang dan struktur pendukung lainnya, umumnya nyeri bersifat tumpul. Nyeri dalam adalah nyeri yang dirasakan pada permukaan tubuh yang lebih dalam atau pada bagian dalam tubuh (Barbara, 1996). Sensasi yang timbul biasanya tumpul (Tamsuri Disseminated pain merupakan sensasi nyeri yang menjalar dari daerah asal ke jaringan sekitarnya.

Nyeri dapat bersifat intermiten atau menetap (Nyeri Tamsuri Phantom merupakan nyeri spesifik yang dirasakan klien yang pernah diamputasi. Nyeri dirasakan klien pada organ yang diamputasi seolah-olah organ tersebut masih ada (Nyeri Tamsuri disebut nyeri yang timbul akibat nyeri viseral yang menjalar ke orang lain, sehingga nyeri dirasakan di beberapa tempat atau tempat. Intensitas nyeri harus dinilai sedini mungkin selama pasien dapat berkomunikasi dan menunjukkan ekspresi nyeri yang dirasakannya.

Pasien menunjukkan intensitas nyeri dengan angka 0 sampai 10. Titik 0 berarti tidak nyeri, 5 berarti nyeri sedang, dan 10 berarti nyeri berat yang tidak tertahankan, NRS digunakan jika kita ingin mengetahui perubahan yang berbeda. Ada beberapa strategi yang menggunakan pendekatan farmakologis untuk mengatasi nyeri persalinan dengan menggunakan analgesia atau anestesi.

Gambar 2.2 Numeric Rating Scale
Gambar 2.2 Numeric Rating Scale

Konsep Asuhan Keperawatan Gastritis

  • Pengkajian
  • Diagnosa Keperawatan
  • Intervensi
  • Implementasi
  • Evaluasi Keperawatan
  • Kerangka Masalah

Daerah dimana keluarga Tn. M merupakan daerah yang sebagian besar penduduknya berasal dari Pulau Jawa dan luar Pulau Jawa. Dulunya ia tinggal bersama orang tuanya, kemudian ia tinggal di rumah milik saudara laki-laki Pak M. 3.2.1.3 Pertemuan keluarga dan interaksi sosial. Dalam keluarga satu sama lain saling terbuka dan keluarga bebas mengemukakan pendapat, namun pengambil keputusan adalah Pak M sebagai kepala keluarga.

Fakta yang diperoleh selama pengkajian, Pak M mengatakan perutnya sakit dan nyeri pada ulu hati. Untuk diagnosis keperawatan Mual yang berhubungan dengan iritasi lambung, dilakukan seluruh intervensi keperawatan selama 3 x 24 jam, meliputi: 1) identifikasi pengalaman mual, 2) identifikasi dampak mual terhadap kualitas hidup (misalnya berdasarkan Berdasarkan data subjektif dan objektif di atas, penulis menyimpulkan bahwa masalah nyeri akut yang berhubungan dengan agen berbahaya fisiologis telah teratasi, sehingga intervensi lebih lanjut dapat dihentikan.

Pada diagnosa keperawatan mual akibat iritasi lambung dapat disimpulkan bahwa masalah teratasi karena sesuai dengan tujuan rencana yang ditetapkan penulis, sehingga prosedur dihentikan. Tindakan diagnosa keperawatan nyeri akut berhubungan dengan faktor merugikan fisiologis dan mual berhubungan dengan iritasi lambung dilakukan sebanyak 3 kali kunjungan pada tanggal 24 – 26 Februari 2021 dengan tujuan untuk menurunkan tingkat nyeri dan mual akibat maag.

Gambar 2.4 Kerangka Masalah Erosi lapisan pembulu darah
Gambar 2.4 Kerangka Masalah Erosi lapisan pembulu darah

TINJAUAN KASUS

Data Umum

Tipe keluarga : Keluarga dengan tipe keluarga inti, dimana tidak ada orang lain yang tinggal dalam keluarga tersebut kecuali suami, istri dan 2 orang anak kandung. Ibu E dan anak-anaknya belum pernah dirawat di rumah sakit dan belum pernah sakit berat sebelumnya. Namun Pak M jarang berinteraksi dengan orang-orang di sekitar rumahnya karena harus bekerja dari pagi hingga malam sehingga jarang berdiam diri di rumah.

M menerapkan aturan sesuai dengan ajaran agama Islam dengan harapan kedua anaknya tumbuh menjadi anak... yang taat menjalankan ajaran agama. Setiap hari keluarga selalu berkumpul di rumah, hubungan dalam keluarga baik dan norma-norma yang baik selalu dihormati. Mereka mengajari anaknya bermain bersama temannya dan menekankan bahwa anaknya selalu belajar.

Pemberian makanan selalu dalam keadaan matang terdiri dari nasi, lauk pauk dan sayur mayur dengan frekuensi 3 kali sehari dan apabila ada anggota keluarga yang sakit maka keluarga yang merawat dan membawanya ke rumah sakit atau petugas kesehatan. wajib memperkenalkan dan mendorong anak-anaknya serta anggota keluarga lainnya untuk hidup beragama sesuai keyakinan yang dianut. Hubungan antar keluarga baik, dukung jika ada yang sakit, segera bawa ke tenaga kesehatan atau rumah sakit.

3.2  Gambar Denah Rumah
3.2 Gambar Denah Rumah

Analisa Data

Skoring Prioritas Masalah Keperawatan Keluarga

Daftar Diagnosa Keperawatan

Intervensi Keperawatan

Implementasi Keperawatan

Evaluasi Keperawatan

Pada pembahasan kali ini penulis akan menguraikan kesenjangan yang terjadi antara tinjauan literatur dan tinjauan kasus dalam asuhan keperawatan pada pasien maag dengan masalah keperawatan nyeri akut di Desa Cukurgondang Kecamatan Grati Kabupaten Pasuruan yang meliputi pengkajian, diagnosis, perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. . Menurut Fadillah, dkk (2017), nyeri akut adalah pengalaman sensorik atau emosional yang berkaitan dengan kerusakan jaringan nyata atau fungsional, dengan awitan tiba-tiba atau lambat dan intensitas ringan hingga berat yang berlangsung kurang dari tiga bulan. Tanda dan gejala nyeri akut adalah keluhan nyeri, tampak meringis, protektif, gelisah, denyut nadi meningkat, sulit tidur, tekanan darah meningkat, pola pernafasan berubah, nafsu makan berubah, proses berpikir terganggu, menarik diri, fokus pada diri sendiri.

Dalam hal ini, tidak ada kesenjangan antara fakta dan teori karena semua intervensi yang telah disiapkan sebelumnya diterapkan pada klien. Pada saat mendiagnosis nyeri akut, semua intervensi yang telah disiapkan dilakukan dalam tindakan keperawatan, sehingga tidak terjadi kesenjangan antara tinjauan literatur dan tinjauan kasus. Setelah melakukan observasi dan melakukan asuhan keperawatan secara langsung pada klien dengan diagnosa medis penyakit maag di Desa Cukurgondang Kecamatan Grati Kabupaten Pasuruan, penulis dapat menarik beberapa kesimpulan serta saran yang dapat membantu dalam meningkatkan mutu pelayanan keperawatan kepada klien. klien dengan diagnosa medis penyakit maag.

Judul KTI : Asuhan Keperawatan Pasien Gastritis Dengan Masalah Keperawatan Nyeri Akut di Desa Cukurgondang Grati Kabupaten Pasuruan. Judul : “ASURANSI KEPERAWATAN PASIEN KEPERAWATAN GASTRIK DENGAN MASALAH KEPERAWATAN NYERI AKUT DI DESA CUKURGONDANG GRATI KABUPATEN PASURUAN.”

PEMBAHASAN

Pengkajian

M tampak meringis, gelisah, sulit tidur, berusaha melindungi bagian nyeri saat nyeri timbul dan gelisah. Tidak ada kesenjangan dalam tinjauan teoritis dan tinjauan kasus karena pada saat peninjauan terhadap Mr. M menemukan tanda dan gejala yang muncul seperti meringis, gelisah, sulit tidur, berusaha melindungi bagian yang nyeri saat nyeri dan gelisah terjadi.

Diagnosa Keperawatan

Intervensi Keperawatan

Intervensi dilakukan sebanyak 3 kali kunjungan, diharapkan tingkat nyeri menurun seiring dengan rencana tindakan keperawatan, sebagai berikut: 1) identifikasi lokasi, karakteristik nyeri, durasi, frekuensi, intensitas nyeri, 2) observasi tanda-tanda vital, 3) mengidentifikasi derajat nyeri, 4) mengajarkan terapi nonfarmakologis untuk mengurangi nyeri (kompres hangat dan relaksasi nafas dalam), 5) mempertimbangkan jenis dan sumber nyeri dalam pemilihan strategi pereda nyeri. Dalam hal ini terdapat gap antara fakta dan teori dimana terdapat intervensi keperawatan sesuai teori yang tidak dimasukkan dalam intervensi keperawatan untuk case review yaitu pemberian obat analgetik secara kooperatif. Hal ini dikarenakan penulis tidak bekerjasama dengan tim medis lain dalam pemberian analgesik dan penulis hanya mengajarkan teknik non farmakologi untuk mengurangi nyeri seperti kompres hangat dan relaksasi nafas dalam.

Intervensi dilakukan dalam 3 kali kunjungan. Diharapkan mual dapat berkurang dengan adanya tindakan keperawatan yang direncanakan, sebagai berikut: 1) identifikasi pengalaman mual, 2) identifikasi dampak mual terhadap kualitas hidup (misalnya nafsu makan, aktivitas, kinerja, tanggung jawab peran dan tidur 3) ajarkan penggunaan teknik non-farmakologis untuk mengatasi mual/mis. terapi relaksasi.

Implementasi Keperawatan

Evaluasi Keperawatan

Intervensi keperawatan yang akan dilakukan terdiri dari pengarahan cara menurunkan dan menurunkan tingkat nyeri klien. Standar Diagnosa Keperawatan Indonesia Edisi 1, Penerbit Pengurus Pusat Persatuan Perawat Nasional Indonesia (DPP PPNI). Standar Intervensi Keperawatan Indonesia Edisi 1, Penerbit Pengurus Pusat Persatuan Perawat Nasional Indonesia (DPP PPNI).

Standar Capaian Keperawatan Indonesia Edisi 1, Penerbit Pengurus Pusat Persatuan Perawat Nasional Indonesia (DPP PPNI). Melalui surat ini kami mohon kepada Kepala Desa Cukurgondang untuk memberikan kesempatan kepada siswa kami untuk melakukan pendataan dasar di lokasi tersebut. Sebelum bertanda tangan di bawah ini, saya telah mendapat informasi yang jelas tentang tugas pengambilan studi kasus ini dari seorang mahasiswa bernama Yoga Afta Alfian tentang proses pengambilan studi kasus ini dan saya memahami semua yang telah dijelaskan.

Saya setuju untuk berpartisipasi dalam proses peninjauan studi kasus ini dan telah menerima salinan formulir ini. Seluruh data dan informasi saya sebagai peserta akan digunakan untuk keperluan studi kasus ini saja.

PENUTUP

Simpulan

M tampak tersenyum karena mengalami nyeri ulu hati, nyeri ulu hati terasa seperti berdenyut-denyut datang dan pergi dengan skala nyeri 3, klien berusaha melindungi bagian yang nyeri saat nyeri timbul, klien gelisah dan sulit tidur.

Saran

Sehubungan dengan kegiatan penyusunan Karya Tulis Ilmiah Mahasiswa Politeknik Kesehatan Kerta Scholar Sidoarjo Tahun Pelajaran 2020/2021. 03 Februari 2021 Konsul Proposal lengkap dari sampul hingga lembar panduan + Daftar Pustaka Revisi 06 Februari 2021 Daftar Pustaka Konsul + ACC.

Skoring Prioritas Data

Intervensi Keperawatan Pada Pasien Gastritis

Komposisi Keluarga

Pemeriksaan Fisik Tn. M dan Sekeluarga

Analisa Data

Skoring Masalah Keperawatan Nyeri akut berhubungan dengan

Skoring Masalah Keperawatan Nausea berhubungan dengan iritasi

Daftar diagnosa

Intervensi Keperawatan

Implementasi Keperawatan

Evaluasi Keperawatan

Pathway

Skala Penilaian Numerik

Skala Wajah Wong Baker

Kerangka Masalah Gastritis

Genogram

Tanda dan gejala nyeri akut antara lain mengeluh nyeri, meringis, protektif, gelisah, peningkatan denyut jantung, sulit tidur, peningkatan tekanan darah, perubahan pola pernapasan, perubahan nafsu makan, gangguan proses berpikir, penarikan diri, egoisme. sendirian dan diaforesis.

Denah Rumah

Gambar

Gambar 2.2 Numeric Rating Scale
Gambar 2.3 Skala wajah wong beker
Gambar 2.4 Kerangka Masalah Erosi lapisan pembulu darah
Tabel 3. 1 Komposisi keluarga
+7

Referensi

Dokumen terkait

Tindakan keperawatan Diskusikan dengan klien akibat negatif atau kerugian dari cara atau tindakan kekerasan yang dilakukan pada : 1 Diri sendiri 2 Orang lain / keluarga 3 Lingkungan