BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
Transportasi di Indonesia khususnya di Bandar Lampung semakin berkembang, salah satunya adalah transportasi umum. Salah satu transportasi umum yang sering digunakan adalah Bus Rapid Transit (BRT). Kota Bandar Lampung merupakan salah satu kota besar yang ada di Indonesia dengan populasi yang begitu padat yaitu sekitar 1.167.101 jiwa (Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi Lampung, 2014). Selain dengan banyaknya pendatang, Kota Bandar Lampung juga merupakan kota transit bagi para masyarakat yang akan menyebrang dari pulau Sumatera menuju pulau Jawa ataupun sebaliknya.
Akan tetapi saat ini di Kota Bandar Lampung masih ada masyarakat yang belum mengetahui tentang rute dan halte bus dan jarak halte bus terdekat. Sehingga Bus Rapid Transit (BRT) masih kurang diminati oleh masyarakat Bandar Lampung dan lebih memilih kendaraan pribadi mereka.
Trans Bandar Lampung merupakan Bus Rapid Transit (BRT) untuk transportasi umum yang ada di kota Bandar Lampung. Sistem informasi yang berkaitan dengan BRT diperlukan untuk memberikan akses mudah bagi pengguna BRT. Salah satu sistem infomasi yang digunakan yaitu GPS, kemampuan yang diberikan oleh GPS dapat memberikan informasi mengenai letak posisi, tempat yang akan dituju. GPS sendiri dapat memberikan informasi yang tepat dan akurat mengenai posisi, kecepatan, arah dan waktu (Lukmana, 2014). GPS sendiri sudah tertanam pada smartphone canggih dengan sistem operasi Android, dengan demikian setiap pengguna dapat mengetahui dimana posisi pengguna.
Pemanfaatan sinyal GPS didukung dengan perangkat lainnya seperti antena GPS
2
sebagai penangkap sinyal yang kemudian diproses oleh GPS receiver.
Penambahan perangkat seperti GPS receiver yang telah diintegrasikan pada kendaraan dapat memungkinkan kendaraan diketahui posisi keberadaannya selama kendaraan tersebut masih dalam jangkauan. Lokasi pada BRT akan disimpan dalam sebuah database Geographical Information (GIS).
Banyaknya penelitian terdahulu yang telah dilakukan diantarannya, yaitu oleh Zefta Aditya, Mutia Fadhila Putri, dkk. (2012) dari jurusan Sistem Informasi Fakultas Ilmu Komputer Universitas Sriwijaya dalam penelitiannya yang berjudul
“Pemanfaatan Sistem Informasi Geografis Dalam Pemetaan Posisi Halte Dan Trayek Untuk Mendukung Smart City Studi Kasus Transmusi Palembang”
Dimana dalam penelitian yang dilakukan oleh penulis mengangkat masalah tentang masih kurangnya informasi tentang lokasi atau posisi dari halte yang digunakan untuk layanan transportasi umum khusnya Trans Musi yang beroperasi di Palembang. Kebanyakan masyarakat hanya mengetahui rute transportasi umum hanya dari mulut ke mulut. Oleh karena itu, penulis mencoba membangun sebuah aplikasi untuk sistem informasi rute dan pencarian halte Trans Bandar Lampung terdekat berbasis android dengan memanfaatkan teknologi GIS di dalamnya, aplikasi tersebut merupakan suatu sistem tracking pada bus yang menggunakan modul Global Positioning System (GPS) sehingga dapat mengetahui informasi lokasi halte bus, list halte, daftar trayek dan rute apa saja yang dilalui pada trayek tersebut. Karena GPS sendiri sudah tertanam pada smartphone dengan sistem operasi Android yang lebih memudahkan kita dalam penggunaannya. Aplikasi ini berguna untuk melakukan pencarian rute Bus Rapid Transit (BRT) di Kota Bandar Lampung, sehingga pengguna tidak lagi merasa kesulitan dalam mencari
3
angkutan umum untuk menuju lokasi tujuan mereka, terutama bagi para pendatang di Kota Bandar Lampung.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka dapat dirumuskan permasalahan, yaitu:
1. Bagaimana merancang dan membangun aplikasi pencarian rute dan halte BRT di kota Bandar Lampung sebagai petunjuk untuk mengakses informasi berbasis Android.
2. Bagaimana menerapkan aplikasi rute dan halte Bus Rapid Transit (BRT) Bandar Lampung pada platform android?
3. Bagaimana cara menguji aplikasi sistem informasi rute dan halte Bus Rapid Transit (BRT) Bandar Lampung berbasis android menggunakan Black Box Testing?
1.3 Batasan Masalah
Dari permasalahan yang telah dijelaskan maka penulis membatasi masalah yang akan dibahas, hal ini dimaksudkan agar penelitian dapat dilaksanakan sesuai dengan konsep atau tujuan awal penelitian, Adapun batasan masalahnya adalah sebagai berikut:
1. Aplikasi ini hanya menampilkan informasi trayek Bus Rapid Transit (BRT) Bandar Lampung yang berada di kota Bandar Lampung.
2. Aplikasi ini hanya menampilkan hasil pencarian rute dan halte Bus Rapid Transit (BRT) Bandar Lampung yang berada di kota Bandar Lampung.
4
3. Penerapan aplikasi pencarian rute Bus Rapid Transit (BRT) di Bandar Lampung berbasis mobile android.
4. Aplikasi ini menggunakan platform android, sehingga hanya dapat dijalankan pada perangkat handphone yang berbasis android.
5. Aplikasi ini tidak memberikan informasi biaya yang harus dibayar.
1.4 Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitan ini adalah:
1. Mengembangkan aplikasi rute dan halte Bus Rapid Transit (BRT) yang digunakan sebagai informasi pencarian rute dan halte berbasis android.
2. Melakukan pengujian black box testing terhadap aplikasi pencarian rute dan halte BRT Bandar Lampung.
1.5 Manfaat Penelitian
Adapun manfaat yang diperoleh dalam penelitian ini, yaitu:
1. Bagi penulis hasil dari penelitian ini dapat berguna untuk mengukur kemampuan penulis dalam menerapkan ilmu pengetahuan yang telah didapatkan di bangku perkuliahan.
2. Dapat dimanfaatkan sebagai alat bantu untuk mencari informasi mengenai rute dan halte Bus Rapid Transit (BRT) Bandar Lampung.
3. Memudahkan masyarakat dalam mengetahui rute dan halte terdekat Bus Rapid Transit (BRT) Bandar Lampung.
