A. Pendekatan dan Jenis Penelitian
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif yang akan menggambarkan masalah yang diteliti tentang hasil temuan yang berkaitan dengan Peranan Taman Bacaan Masyarakat Dalam Meningkatkan Minat Baca Masyarakat di Kafe Baca BPPAUDNI Reg.III.
Jenis Penelitian merupakan jenis penelitian survey, di mana penelitian ini akan mendeskripsikan tentang Peranan Taman Bacaan Masyarakat Dalam Meningkatkan Minat Baca Masyarakat di Kafe Baca BPPAUDNI Reg.III.
B. Variabel Penelitian
Adapun variable dalam penelitian ini yaitu Taman Bacaan Masyarakat dan Minat Baca Masyarakat. Dalam penelitian tersebut bertujuan untuk mendeskripsikan tentang peranan Taman Bacaan Masyarakat di BP-PAUDNI Reg.III Kota Makassar.
C. Definisi Operasional Variabel
Untuk mendapatkan pemahaman yang jelas agar tidak menimbulkan penafsiran yang berbeda-beda mengenai penelitian ini, maka setiap variabel perlu adanya batasan-batasan pengertian atau definisi operasional yaitu:
31
1. Taman Bacaan Masyarakat adalah sebuah tempat/wadah yang didirikan dan dikelola baik masyarakat maupun pemerintah untuk memberikan akses layanan bahan bacaan bagi masyarakat sekitar sebagai sarana pembelajaran seumur hidup dalam rangka peningkatan kualitas hidup masyarakat di sekitar TBM. Oleh karena itu TBM harus memiliki peranan sebagai menunjang pendidikan, menyediakan informasi, menjadi agen kebudayaan, sebagai hiburan.
2. Minat baca masyarakat adalah suatu perhatian yang kuat dan mendalam disertai dengan perasaan yang senang terhadap kegiatan membaca sehingga mengarahkan individu untuk membaca dengan kemauan sendiri. Adapun aspek minat baca meliputi aspek kognitif yaitu pengetahuan perlunya membaca untukkepuasan pribadi dan keuntungan kegiatan membaca untuk memenuhi kebutuhan. Sedangkan aspek afektif yaitu ketertarikan untuk membaca dan perasaan senang membaca.
D. Populasi dan Sampel 1. Populasi
Batasan penelitian yang mesti ada dan ditemui dalam setiap penelitian adalah batasan yang berkaitan dengan populasi penelitian. Menurut Sukardi (2003:53) populasi pada prinsipnya adalah semua anggota manusia, binatang, peristiwa, atau benda yang tinggal bersama dalam satu temapat
dan secara terencana menjadi target kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian.
Jumlah populasi dalam penelitian ini sebanyak 180 orang yang sering datang membaca dimana populasi dalam penelitian ini berdasarkan jumlah pengunjung dalam seminggu pada waktu peneliti melakukan observasi di kafe baca BP-PAUDNI Reg. III Makassar.
2. Sampel
Penarikan sampel dalam penelitian ini mengacu pada pendapat Arikunto (2006:34) bahwa “apabila pupulasi objek kurang dari 100, lebih dari baik diambil semua, dan jika populasinya besar dapat diambil 10-15%
atau 20-25% atau lebih tergantung dari kemampuan peneliti”.
Penelitian ini ditarik sampel berdasarkan pada presentase dengan mengambil 20% dari jumlah pengunjung. Teknik yang digunakan dalam penarikan sampel adalah teknik proposif. Dengan demikian jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 36 orang.
E. Teknik Pengumpulan Data
Dalam penelitian ini digunakan dua cara untuk pengumpulan data yaitu:
1. Teknik Angket
Teknik angket merupakan suatu cara pengumpulan data dengan menggunakan daftar pertanyaan secara tertulis dan jawaban yang di sampaikan kepada orang lain yang dimana dibuat untuk mendapatkan
informasi tentang peranan taman bacaan masyarakat dalam meningkatkan minat baca masyarakat di Kafe Baca BP-PAUDNI Reg.III Makassar.
Angket ini dalam bentuk skala likert dimana digunakan untuk mengukur sikap, minat, pendapat dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang kejadian atau gejala sosial. Untuk melakukan analisis data diberi bobot sebagai berikut:
a. Pilihan jawaban sangat setuju bobotnya : 5 b. Pilihan jawaban setuju bobotnya : 4 c. Pilihan jawaban ragu-ragu bobotnya : 3 d. Pilihan jawaban tidak setuju bobotnya : 2 e. Pilihan jawaban sangat tidak setuju bobotnya : 1
Untuk pertanyaan negatif, bobotnya kebalikan dari pertanyaan positif.
2. Teknik Dokumentasi
Teknik dokumentasi adalah teknik yang diajukan untuk memperoleh data langsung dari tempat penelitian, berupa profil dan data tertulis dari lokasi penelitian atau berupa dokumen yang relevan dengan peranan taman bacaan masyarakat dalam meningkatkan minat baca masyarakat di Kafe Baca BP-PAUDNI Reg.III Makassar. Seperti foto dokumentasi Kafe Baca, Kegiatan membaca masyarakat di Kafe Baca, dan kegiatan penelitian di Kafe Baca.
F. Teknik Analisis Data
Data hasil penelitian dianalisis dengan menggunakan analisis statistik deskriptif dengan rumus persentase, yaitu:
P = f
N ×100 % Dimana:
P = Persentase yang dicapai
f = Jumlah responden
N = Jumlah Sampel
Tiro (2002:42)
Untuk mengetahui gambaran tentang peranan taman bacaan masyarakat dalam meningkatkan minat baca masyarakat di Kafe Baca BP-PAUDNI Reg.
III Makassar berdasarkan pengolahan data hasil penelitian dengan menggunakan teknik statistik deskriptif dalam bentuk persentase dapat dikemukakan interval dari pengkategorian dengan menggunakan skala likert untuk kepentingan hasil analisis data sebagai berikut:
1. Sangat Baik : 78% - 100%
2. Baik : 55% - 77%
3. Cukup Baik : 32% - 54%
4. Kurang Baik : ≥ 31%