• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V PENUTUP A.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "BAB V PENUTUP A."

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

53

BAB V PENUTUP

A. Simpulan

1. Proses pembelajaran tahfidz dilaksanakan melalui 3 fase yaitu: (1) persiapan pengajaran yang berupa menyiapkan sarana dan prasarana, mengkondisikan santri dan muroja‟ah secara bersama-sama. (2) kegiatan proses pembelajaran dengan menggunakan 3 tiga langkah yaitu: pertama apersepsi dengan muroja‟ah yaitu ustadz bersama siswa mengulang bersama-sama hafalan pada pertemuan yang sebelumnya. Kedua talaqi materi hafalan baru yaitu guru memberikan hafalan baru dengan cara memberikan contoh cara membacanya yang baik dan benar dengan menggunakan nada Dzikroni, kemudian siswa menirukan secara bersama-sama. Ketiga kegiatan akhir dengan setoran hafalan baru yaitu setelah siswa belajar menghafal dengan bimbingan ustadz, santri harus menghafal sendiri ataupun dengan temannya. Setelah santri dapat menghafal kemudian santri menyetorkan hafalan kepada ustadznya. (3) kegiatan evaluasi, ada 3 macam yaitu, evaluasi bulanan, evaluasi pertengahan semester atau tri wulan, evaluasi semester.

2. Hasil pembelajaran tahfidz di Pondok Pesantren Islam Al Furqon dapat dikategorikan berhasil dikarenakan sebagian besar santri di kelas VII sudah mencapai target dan mampu menghafal dengan baik, meskipun masih ada beberapa santri yang masih belum mencapai target.

3. Faktor pendukung dalam pembelajaran tahfidz Al Quran santri pondok pesantren Al Furqon ada 3 yaitu: pertama tempat yang nyaman yaitu sarana prasarana yang cukup menunjang pembelajaran tahfidz. Kedua, materi pendukung yaitu kultum atau ceramah tujuanya untuk memberi motivasi kepada santri. Ketiga rutinitas jadwal pembelajaran tahfidz Al- Qur‟an yaitu proses pembelajaran yang rutin. Faktor penghambat kebanyakan berasal dari individu santri itu sendiri seperti, maksiat, melakukan hal yang sia-sia, serta kurangnya kesadaran santri itu sendiri.

Selain itu niat yang tidak istiqomah. Adapun solusi yang bisa diberikan

(2)

54

dalam mengatasi faktor penghambat tersebut adalah dengan memberi motivasi kepada santri-santri, serta disampaikan tentang keutamaan menghafal Al-Quran, memperbaiki hubungan dengan Allah dan tinggalkan maksiat.

B. Saran

1. Bagi Lembaga Pondok Pesantren Islam Al Furqon Supaya lebih mengembangkan program tahfidz Al-Qur‟an dan meningkatkan proses pembelajaran tahfidz.

2. Bagi guru tahfidz sebagai bahan informasi bagi guru untuk meningkatkan profesionalismenya dalam meningkatkan proses pembelajaran tahfidz Al-Qur‟an.

3. Bagi siswa hendaknya selalu menjaga keistiqomahan dalam muroja‟ah hafalan Al-Qur‟annya, tidak hanya dilingkungan pondok pesantren saja, akan tetapi dilikungan keluarga dan dimanapun kalian berada.

Referensi

Dokumen terkait

Terkait tentang suatu materi yang diberikan untuk para penghafal Al-Qur‟an atau para santri yang ikut pada program Tahfidz Al-Qur‟an Pondok Pesantren Al-Ittifaqiah

Sedangkan sarana prasarana Ma’had Aly Pondok Quran yang menjadi prioritas dalam pembangunan adalah asrama pesantren putra dan kelas-kelas untuk menunjang pembelajaran.. Kata

Di Pondok Pesantren Al-Qur’an Modern Buaran ketika pembelajaran al- Qur’an metodenya yaitu dengan tanya jawab, praktiknya santri di suruh nderes dulu kemudian

Untuk memperoleh gambaran mengenai judul skripsi yang penulis ajukan, yaitu Korelasi Tahfidz Al-Qur’an dengan Prestasi Belajar Bahasa Arab Santri di SMP

Manajemen pengelolaan Pondok Pesantren Modern Rahmatul Asri dalam menanamkan kedisiplinan pada santri, juga telah sesuai dengan fungsi manajemen dan strategi yang digunakan dalam

Kesimpulan yang diambil dari penelitian adalah kelebihan konsep pendidikan Tahfidz Al-Qur’an di Pondok Pesantren Daarul Qur’an yaitu memudahkan Santri dalam proses menghafal Al-Qur’an

Faktor penghambat penerapan metode pembelajaran kitab faṣalatan pada santri putri usia pra akil balig di pondok pesantren Assyafi’iyyah Kalirong adalah usia santri putri dan jenjang

KESIMPULAN Berdasarkan hasil penelitian tentang pengaruh strategi pembelajaran tahfidz terhadap karakter dan hafalan santri Pondok Pesantren Al-Azhar Jombang, dapat di simpulkan