Data yang Diolah dalam Sistem Informasi Perbankan
Sistem informasi perbankan mengelola berbagai jenis data yang penting untuk operasional bank dan layanan nasabah. Adapun internet banking adalah salah satu layanan perbankan berbentuk digital yang memungkinkan nasabah melakukan transaksi keuangan secara online melalui website atau aplikasi. Berikut merupakan penjelasan mengenai data yang diolah dalam sistem informasi perbankan dalam konteks internet banking.
1. Data Identitas dan Keamanan Nasabah
Data ini digunakan untuk mengenali nasabah dan memastikan bahwa akses ke internet banking hanya dapat dilakukan oleh pengguna yang sah. Adapun jenis data yang diolah yaitu:
a. Informasi Pribadi:
Nama lengkap
Alamat tempat tinggal Tanggal lahir
Nomor identitas (KTP/Paspor)
Nomor telepon dan email (untuk komunikasi dan notifikasi) Foto profil (opsional pada beberapa sistem)
b. Data Akun Login:
Username/ID pengguna
Password (tersimpan dalam bentuk terenkripsi) PIN transaksi
Kode OTP (One-Time Password) Pertanyaan dan jawaban keamanan
Data biometrik (pada beberapa sistem: sidik jari, pengenalan wajah) c. Data Perangkat dan Lokasi:
IP address
Jenis perangkat yang digunakan Lokasi geografis saat login
Browser dan sistem operasi yang digunakan Device ID dan token keamanan
Riwayat login (waktu, lokasi, dan status)
2. Data Transaksi Keuangan
Data transaksi keuangan digunakan untuk merekam aktivitas keuangan nasabah dan memastikan bahwa setiap transaksi diproses secara real-time dan akurat.
Adapun jenis data yang diolah yaitu:
a. Transfer Dana: Pengiriman uang antar rekening dalam satu bank atau ke bank lain, baik domestik maupun internasional.
Rekening sumber dan tujuan Jumlah transfer
Tanggal dan waktu transaksi Keterangan/berita transfer Biaya administrasi (jika ada) Kode referensi/nomor transaksi
Status transaksi (berhasil, pending, gagal)
b. Pembayaran Tagihan: Pembayaran listrik, air, telepon, internet, kartu kredit, dan cicilan pinjaman.
Jenis tagihan (listrik, air, telepon, internet, dll) Nomor pelanggan/referensi
Jumlah pembayaran Tanggal jatuh tempo Nama penyedia layanan Bukti pembayaran Status pembayaran
c. Pembelian Produk dan Jasa: Pembelian pulsa, tiket perjalanan, top-up e- wallet, dan transaksi e-commerce.
Jenis produk (pulsa, tiket, asuransi, dll) Detail produk (nominal, provider, masa aktif) Harga dan biaya layanan
Nomor tujuan/penerima Tanggal dan waktu pembelian Bukti pembelian
Status transaksi
d. Riwayat Transaksi: Catatan detail mengenai setiap transaksi, termasuk waktu, jumlah, dan penerima.
Jenis transaksi Tanggal dan waktu Jumlah dan saldo Penerima/pengirim Keterangan transaksi
Status (berhasil, gagal, pending) Bukti transaksi digital
3. Data Rekening dan Keuangan Nasabah
Data rekening dan keuangan digunakan untuk menyediakan informasi saldo, jenis rekening, dan batas transaksi guna membantu nasabah dalam mengelola keuangannya. Adapun jenis data yang diolah yaitu:
a. Saldo Rekening: Informasi jumlah dana yang tersedia pada rekening nasabah.
Saldo efektif (yang dapat digunakan) Saldo tertahan (hold amount)
Saldo minimum
Mutasi rekening (debit dan kredit) Tanggal dan waktu pembaruan saldo
b. Jenis Rekening: Rekening tabungan, giro, deposito, pinjaman, atau investasi.
Rekening tabungan Rekening giro Deposito
Rekening pinjaman Rekening investasi Kartu kredit
Produk wealth management
c. Batas Transaksi: Batas maksimal transfer harian atau bulanan yang dapat dilakukan oleh nasabah.
Limit transfer harian Limit transfer bulanan
Limit transaksi per jenis layanan Limit penarikan
Pengaturan limit yang dapat disesuaikan nasabah Riwayat perubahan limit
4. Data Analitik dan Laporan Keuangan
Data analitik dan laporan keuangan digunakan untuk menganalisis pola transaksi nasabah dan menyediakan informasi yang membantu dalam pengelolaan keuangan.
a. Laporan transaksi: Ringkasan saldo, arus kas, dan pengeluaran bulanan/tahunan.
Ringkasan saldo
Laporan arus kas masuk dan keluar Laporan pengeluaran bulanan/tahunan Laporan pendapatan
E-statement rekening
Rekap transaksi berdasarkan kategori Grafik dan visualisasi transaksi
b. Analisis pola pengeluaran: Identifikasi kategori belanja dan investasi nasabah.
Kategori belanja (makanan, transportasi, hiburan, dll) Tren pengeluaran (harian, mingguan, bulanan)
Perbandingan pengeluaran antar periode Rasio antara pendapatan dan pengeluaran Identifikasi outlier/transaksi tidak biasa
c. Rekomendasi keuangan: Saran investasi, tabungan, atau layanan perbankan lainnya.
Saran produk investasi Rekomendasi tabungan
Penawaran layanan perbankan sesuai profil nasabah Tips pengelolaan keuangan
Notifikasi untuk peluang optimalisasi keuangan
5. Data Preferensi dan Pengaturan Pengguna
Data yang menyimpan konfigurasi dan preferensi personal nasabah.
a. Pengaturan Notifikasi:
Jenis notifikasi (SMS, email, push notification) Pengaturan ambang batas notifikasi
Frekuensi notifikasi
Kategori notifikasi yang diinginkan b. Favorit dan Template:
Rekening favorit/sering ditransfer Template pembayaran rutin Jenis transaksi favorit
Pengaturan tampilan dashboard c. Preferensi Bahasa dan Tampilan:
Pilihan bahasa
Mode tampilan (light/dark) Pengaturan aksesibilitas Layout personalisasi
6. Data Kepatuhan dan Regulasi
Data yang diperlukan untuk memenuhi persyaratan hukum dan regulasi perbankan.
a. Data Anti Pencucian Uang (AML):
Profil risiko nasabah
Flag transaksi mencurigakan Riwayat verifikasi
Dokumen pendukung transaksi besar b. Penyimpanan Dokumen Digital:
Scan dokumen identitas Tanda tangan digital Bukti verifikasi
Dokumen pendukung transaksi c. Data Audit:
Log akses sistem
Jejak audit (audit trail) transaksi Riwayat perubahan data
Timestamp aktivitas pengguna Contoh Tampilan Internet Banking
Contoh Tampilan Mobile Banking
Alur Transaksi Internet Banking