Dalam pembahasan rumusan pernyataan visi yang efektif, Davidson dalam Astutik dalam Purwiyanto (2018:21) menyatakan sebagai berikut. Menurut Purwiyanto (2018:26), tujuan adalah pernyataan tentang kondisi masa depan yang ingin dicapai organisasi. 2) Fungsi tujuan.
Karakteristik Tujuan yang baik
Artinya, setiap langkah dan langkah dapat dikatakan benar dan berada pada jalur yang tepat ketika kebijakan diambil untuk mencapai tujuan.
Pengertian kebijakan Mutu
Tujuan kebijakan mutu
Karakteristik kebijakan mutu
Pengertian struktur organisasi
Fungsi struktur organisasi
Jenis-jenis struktur organisasi
Jenis struktur organisasi fungsional disusun menurut sifat dan jenis pekerjaan yang dilakukan oleh masing-masing individu dalam organisasi. Struktur organisasi garis dan staf merupakan gabungan antara struktur organisasi lini dan struktur organisasi fungsional.
Pengertian Job Description
Rambu-Rambu dalam Menyusun Paparan Tugas (Job Description)
Setiap penetapan tugas/pekerjaan harus disertai penjelasan mengenai tanggung jawab yang harus dipikul oleh pelaksana. Setiap pemberian tanggung jawab harus disertai dengan kewenangan mengambil keputusan agar pelaksanaan tugas/pekerjaan sesuai dengan yang diharapkan.
Petunjuk untuk memberikan masukan kepada manajemen senior mengenai penghematan pegawai guna memperoleh pegawai (bawahan hingga manajemen menengah) dengan kualifikasi sesuai dengan tugas/pekerjaan sebagaimana dijelaskan dalam paparan tugas/pekerjaan. Petunjuk untuk memberikan masukan kepada manajemen menengah mengenai penarikan pegawai guna memperoleh pegawai (bawahan manajemen bawah) dengan kualifikasi sesuai dengan tugas/pekerjaan sebagaimana dijelaskan dalam paparan tugas/pekerjaan.
Pengertian Standard Operating Procedure (SOP)
Kesimpulan dari pengertian di atas, SOP merupakan suatu dokumen yang memuat serangkaian instruksi tertulis yang baku mengenai berbagai proses administrasi perkantoran yang memuat cara pelaksanaan pekerjaan, waktu pelaksanaan, tempat pelaksanaan dan pelaku yang berperan dalam kegiatan tersebut.
Tujuan SOP
Fungsi SOP
Kapan SOP diperlukan Menurut Kasman (2012:11)
Prinsip-prinsip SOP
Prinsip SOP dari penjelasan di atas haruslah sederhana, memanfaatkan spesialisasi sebaik-baiknya, menghilangkan atau mencegah kegiatan-kegiatan yang tidak perlu, dan memanfaatkan waktu, peralatan dan urutan kerja secara optimal serta memudahkan pengawasan.
Cara Menyusun SOP
SOP dalam hal ini dimaksudkan untuk melindungi karyawan terkait dengan masalah kepegawaian, seperti loyalitas karyawan terhadap perusahaan dan karyawan sebagai individu. SOP tersebut secara sistematis memberikan batasan yang jelas agar kedua hal tersebut tidak menjadi bingung dan menimbulkan permasalahan yang sulit diatasi.
Hambatan dalam Penyusunan SOP
Bentuk-bentuk SOP
Metode deskriptif merupakan metode yang paling sederhana sehingga prosedur tertulis juga merupakan prosedur yang paling sederhana dan tidak memerlukan simbol-simbol khusus. Dengan demikian, struktur organisasi dan prosedur kerja perusahaan akan sulit dipahami oleh para pelaksana jika seluruh prosedur dibuat dalam bentuk tertulis. Kecuali ini,. Diagram melatih personel dalam bentuk tampilan visual yang mengungkapkan sejarah prosedur yang dimaksud kepada seorang pekerja.
Terakhir, SOP (Standar Operasional Prosedur) dan IK (Instruksi Kerja) sama-sama merupakan dokumen yang berkaitan dengan prosedur, bedanya prosedur di IK lebih detail dibandingkan SOP.
AKUNTANSI
Akuntan Publik (Public Accountant)
Akuntan Manajemen (Manajemen Accountant)
Akuntan Pemerintah
Akuntan Pendidik
Akuntansi Keuangan (Financial Accounting)
Akuntansi Pemeriksaan (Auditing Accounting)
Akuntansi Manajemen (Management Accounting)
Akuntansi Biaya (Cost Accounting)
Akuntansi Perpajakan (Tax Accounting)
Sistem Akuntansi
Akuntansi Perbankan
Akuntansi Nirlaba
Prinsip Pengakuan Pendapatan
Prinsip Penandingan
Prinsip Pengungkapan Penuh
Prinsip Biaya
Pengertian Siklus Akuntansi
Analisis Transaksi
Macam-Macam Bukti Transaksi
Menurut Bahri (2016:20), akun merupakan alat dasar untuk menampung perubahan saldo pada setiap unsur laporan keuangan yang mempunyai dua sisi yaitu debit dan kredit. Menurut Rahman (2008:56), rekening adalah suatu alat untuk mencatat transaksi keuangan yang berkaitan dengan aktiva, kewajiban, modal, pendapatan dan pengeluaran. Akun dapat diklasifikasikan menjadi akun neraca atau akun riil dan akun nominal atau akun untung/rugi.
Dari pengertian mengenai akun diatas dapat disimpulkan bahwa akun merupakan suatu alat pencatatan transaksi keuangan yang mengalami perubahan saldo yang berkaitan dengan aktiva, kewajiban, modal, pendapatan dan beban dalam laporan keuangan suatu perusahaan.
Penggolongan Rekening
Klasifikasi Atas Dasar Laporan Keuangan
Kode
Nama dan Nomor Kode Rekening
Biaya Penjualan, Biaya Produksi, Biaya Administrasi dan Umum, Biaya Penjualan, Pendapatan Non Usaha dan Biaya… masing-masing kelompok bisa dibagi lagi menjadi beberapa kelompok atau bisa juga langsung ke rekening. g) Memberikan nomor kode pada setiap akun dalam klasifikasi. Menurut Purwiyanto (2015:33) Selain diberi nama, akun-akun dalam suatu perusahaan juga harus diberi nomor kode. Padahal, dalam menetapkan nomor kode akun, Anda bisa menggunakan angka, huruf (abjad), atau kombinasi keduanya.
Menurut Purwiyanto (2015:34) Fungsi akun salah satunya adalah untuk memudahkan pencantuman dalam laporan keuangan perusahaan, sehingga setiap akun harus diberi nomor kode.
Sifat-Sifat Rekening
Disebut metode kelompok karena akun-akunnya dikelompokkan berdasarkan kelompoknya, misalnya nomor 1 untuk kelompok Aset, nomor 2 untuk kelompok Liabilitas, nomor 3 untuk kelompok Modal, nomor 4 untuk kelompok Pendapatan, dan nomor 5 untuk kelompok Pengeluaran. . . Berbeda dengan aset, pada akun utang dan modal sisi kiri digunakan untuk mencatat pengurangan jumlah yang terjadi, sedangkan sisi kanan digunakan untuk mencatat penambahan yang terjadi. Laba atau rugi bersih perusahaan pada suatu periode akuntansi akan mengakibatkan bertambahnya atau berkurangnya akun modal perusahaan.
Saldo laporan laba rugi mencerminkan laba atau rugi perusahaan pada periode yang bersangkutan dan kemudian ditransfer ke akun modal.
Saldo Normal Rekening
Pada akhir periode akuntansi, saldo akun pendapatan dan akun beban ditampilkan dalam laporan laba rugi. Saldo akun-akun nominal dalam buku besar dipindahkan ke akun ikhtisar pendapatan dan pengeluaran yang disebut ikhtisar akun laba rugi.
Rekening Prive
Berdasarkan pengertian jurnal di atas, maka dapat disimpulkan bahwa jurnal merupakan entri pertama dalam proses akuntansi dengan cara mendebit atau mengkredit transaksi keuangan suatu perusahaan.
Manfaat Pemakaian Jurnal
Pembagian Jurnal
Fungsi dan Kegunaan Jurnal
Prosedur Pencatatan Jurnal
Nama rekening untuk transaksi yang akan dikredit dicatat pada kolom “Rekening” dengan memasukkan tujuh ketukan terhadap rekening yang didebet. Cukup mencantumkan tahun satu kali saja pada baris atas kolom “tanggal” pada setiap halaman jurnal, kecuali jika ada perubahan tahun pada halaman tersebut. Cukup mencantumkan bulan satu kali saja pada baris pertama setelah tahun pada kolom “tanggal” di setiap halaman, kecuali ada perubahan bulan pada halaman tersebut.
Akun-akun yang didebit atau dikreditkan pada setiap jurnal diberi nomor rekening secara bersamaan.
Penjurnalan
Buku besar dapat berupa buku dengan halaman-halaman yang berfungsi sebagai rekening atau kumpulan kartu. Menurut Baridwan (1994:66), buku besar memuat akun-akun saldo dan laba rugi yang digunakan dalam sistem akuntansi. Menurut buku besar, semua perkiraan yang ada pada suatu periode tertentu, seperti kas, debitur perdagangan, stok utang perdagangan dan modal, dilaporkan.
Berdasarkan perbedaan pengertian mengenai buku besar, maka dapat disimpulkan bahwa buku besar merupakan kumpulan neraca dan laporan laba rugi yang saling berhubungan pada suatu periode tertentu.
Tujuan Buku Besar
Estimasi ini tidak bergantung satu sama lain dan berfungsi untuk merangkum pengaruh transaksi terhadap perubahan aset, kewajiban, dan modal perusahaan.
Fungsi Buku Besar
Posting
Berdasarkan pengertian posting di atas, maka dapat disimpulkan bahwa posting adalah pemindahan entri jurnal yang telah dibuat sebelumnya ke dalam buku besar dengan urutan pemindahan ke rekening buku besar sesuai dengan urutan debet dan kredit jurnal. a) Persyaratan untuk posting. Hutang dan ekuitas dilaporkan di sebelah kanan, jika hutang atau ekuitas meningkat maka kredit meningkat. Jumlah Rupiah yang tercatat di sisi debet harus seimbang dengan jumlah yang sama di sisi kredit.
Bentuk Buku Besar
Nama akun yang dimasukkan di atas garis tengah, misalnya kas, piutang usaha, utang usaha, ekuitas/modal, pendapatan dan beban. Pada formulir ini terdapat kolom tambahan untuk tanggal, informasi, referensi dan jumlah pada sisi debit dan kredit. Bentuk ini dikatakan saldo tidak rangkap atau saldo tunggal karena kolom saldo hanya satu kolom.
Formulir ini lebih akurat dan mudah serta mudah dibaca, karena Anda dapat langsung melihat posisi saldo, apakah saldo debit atau kredit, sehingga hampir semua perusahaan menggunakan formulir ini.
Langkah – Langkah Posting
Langkah-Langkah Posting yang Baik
Menurut Sirai (2014:66) neraca saldo adalah neraca saldo untuk menguji saldo antara debit dan kredit dalam buku. Neraca saldo ini berisi semua akun yang bersaldo debit atau kredit pada setiap akhir bulan. Menurut Shatu, neraca saldo adalah suatu buku yang isinya berupa daftar yang menggambarkan kumpulan saldo-saldo yang berasal dari catatan-catatan yang dipelihara oleh masing-masing akun oleh pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa.
Berdasarkan beberapa kutipan di atas mengenai neraca saldo, maka dapat disimpulkan bahwa neraca saldo adalah sebuah buku besar yang merupakan neraca saldo untuk menyeimbangkan posisi debet dan posisi kredit setiap akun dalam buku besar.
Cara Menyusun Neraca Saldo
Hal ini dilakukan untuk meningkatkan keyakinan terhadap kebenaran proses akuntansi yang dilakukan sampai dengan buku besar dan juga untuk proses akuntansi selanjutnya.
Susunan Neraca Saldo
Format Neraca Saldo
Macam-Macam Keadaan Pembuatan Jurnal Penyesuaian
Tujuan Proses Penyesuaian
Sehingga setiap akun nominal (akun pendapatan dan akun beban) menunjukkan pendapatan dan biaya yang harus diakui dalam suatu periode pada suatu perusahaan.
Proses Penyesuaian
Akun yang Memerlukan Penyesuaian
Menurut Purwiyant (2015:86), neraca merupakan suatu kertas kolom yang digunakan sebagai kertas kerja dalam penyusunan laporan keuangan. Dalam lembar kerja, saldo-saldo pada akun-akun buku besar direkonsiliasi, diseimbangkan, dan diklasifikasikan menurut urutan penyusunan akun-akun tersebut dalam laporan keuangan. Untuk memudahkan penyusunan laporan keuangan, telah disusun dokumen kerja, sehingga gambaran mengenai akibat dari seluruh perubahan dapat terlihat dengan jelas.
Berdasarkan pengertian lembar kerja, dapat kita simpulkan bahwa lembar kerja merupakan suatu dokumen kerja berbentuk kolom yang dapat memberikan gambaran menyeluruh mengenai periode satu tahun dalam penyusunan laporan akuntansi.
Tujuan Penyusunan Neraca Lajur
Manfaat Neraca Lajur
Bentuk Neraca Lajur
Langkah-Langkah Mengisi Kolom Neraca Lajur
Kolom “neraca saldo” diisi dengan saldo-saldo akun aktiva, kewajiban, modal, pendapatan, atau beban yang diambil dari buku besar. Kolom “neraca” diisi dengan saldo akun riil yang terdapat pada kolom “neraca saldo disesuaikan”.
Proses Penyusunan Neraca Lajur
Jika perusahaan mengalami kerugian, masukkan jumlah kerugian yang terjadi pada kolom kredit Laba Rugi dengan keterangan “Rugi” tertulis pada kolom “Rekening” neraca dan sebaliknya. Tambahkan kembali kolom debit dan kredit Laba Rugi dan Anda pasti akan mendapatkan angka yang sama. Masukkan laba perusahaan pada kolom saldo di sebelah kredit, atau jika usaha mengalami kerugian, masukkan jumlah kerugian pada kolom saldo di sebelah debit.
Laporan Keuangan
Menurut Purwiyanto (2015:16) Rasio Laba Rugi adalah rasio yang digunakan untuk mengukur kinerja keuangan suatu perusahaan dalam periode tertentu, biasanya triwulan, semester, atau satu tahun. Laporan laba rugi menggambarkan profitabilitas operasi suatu perusahaan yang tercermin dalam pendapatan dan biaya perusahaan (laba yang diperoleh). Laporan ini pada dasarnya melaporkan pendapatan dan pengeluaran perusahaan serta laba/rugi selama suatu periode tertentu.
Berdasarkan beberapa pengertian di atas mengenai laporan laba rugi, maka dapat disimpulkan bahwa laporan laba rugi adalah suatu laporan yang menunjukkan kondisi perusahaan dan mengukur hasil keuangan perusahaan pada suatu periode tertentu.
Informasi yang disajikan dalam Laporan Laba Rugi Menurut Kasmir (2009:70) Laporan laba rugi memberikan
Menurut Sirait (2014:20), laporan laba rugi merupakan laporan yang memberikan informasi mengenai kinerja perusahaan dalam menjalankan usahanya dalam jangka waktu tertentu.
Penyusunan Laporan Laba Rugi
Informasi yang disajikan dalam Laporan Perubahan Modal
Penyusunan dalam Laporan Perubahan Modal
Menurut Kasmir (2009:70), laporan perubahan modal merupakan laporan yang menggambarkan jumlah modal yang dimiliki perusahaan saat ini. Menurut Sirait (2014:26), neraca adalah laporan yang menggambarkan posisi keuangan suatu perusahaan pada waktu tertentu. Informasi dalam neraca ini dapat mencakup aset, kewajiban, dan ekuitas pada tanggal tertentu.
Dari beberapa definisi mengenai neraca, dapat disimpulkan bahwa neraca adalah suatu laporan yang menunjukkan jumlah harta (asset), kewajiban (hutang), dan modal usaha (ekuitas) pada suatu waktu tertentu.
Aktiva
Tanah adalah hak milik perseroan berupa tanah yang dipergunakan untuk mendirikan bangunan/struktur tempat kegiatan/operasi perseroan berada. Peralatan merupakan aset perusahaan berupa barang yang digunakan untuk kegiatan perusahaan dan tidak untuk dijual kembali. Paten merupakan hak korporasi yang diberikan oleh pemerintah kepada perusahaan, badan atau perseorangan untuk mempunyai hak atas suatu penemuan baru.
Aset lain-lain merupakan aset usaha yang tidak dapat dikelompokkan menjadi aset lancar dan aset tidak lancar.
Utang (kewajiban)
Modal
Informasi yang disajikan dalam Laporan Neraca
Penyusunan Laporan Neraca
CARE CENTRE (PELAYANAN)