Penyusunan Teks Pendidikan Agama Kristen dan Karakter ini dilaksanakan atas kerjasama Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Nomor: 58/IX/PKS/2020) dan Kementerian Agama (Nomor: B-385/DJ.IV/ PP Puji Syukur Kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas pertolongan dan rahmat-Nya penyusunan Teks Pokok Pendidikan Agama Kristen dan Pendidikan Karakter bagi siswa dan guru kelas 1 sampai dengan 12 satuan pendidikan dasar dan menengah dapat terselesaikan.
Latar Belakang
Dalam penyederhanaan kurikulum ini telah disusun buku siswa untuk menunjang proses pembelajaran dan penilaian. Guru hendaknya: (1) memenuhi keterampilan profesional, pedagogik, sosial dan kepribadian yang baik; dan (2) dapat berperan sebagai fasilitator atau pendamping belajar yang baik bagi siswa, mampu memotivasi siswa dan mampu menjadi teladan bagi siswa untuk ditiru. 3) Guru harus mampu memadukan muatan pembelajaran dari berbagai sumber.
Tujuan
Kami menyadari bahwa peran guru sebagai pelaksana kurikulum sangatlah penting. Artinya, berhasil atau tidaknya penerapan kurikulum ditentukan oleh peran guru.
Ruang Lingkup
Prinsip Pengembangan Kurikulum
Prinsip-prinsip Umum
Hakikat seluruh proses pembelajaran dalam penyelenggaraan pendidikan adalah untuk meningkatkan kualitas hidup peserta didik, yaitu meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan sikap (aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik) yang baik dan sesuai di sekolah. Jadi ada dimensi peningkatan kualitas pribadi peserta didik, dan sebaliknya ada dimensi peningkatan kualitas kehidupan sosial.
Penyederhanaan Kurikulum
Kurikulum dan pengajaran pendidikan agama Kristen dalam segala konteks harus didasarkan pada landasan teologis dan alkitabiah yang kuat. Kurikulum dan pembelajaran pendidikan agama Kristen juga dilaksanakan dalam rangka melestarikan kehidupan manusia dan alam secara turun temurun di muka bumi ini.
Elemen dan Sub Elemen
Pada unsur Tuhan Yang Bekerja, siswa belajar tentang Tuhan yang mereka yakini, Tuhan Pencipta, Pemelihara, Penebus dan Pembaru. Pada Elemen Kemanusiaan dan Nilai-Nilai Kekristenan, siswa belajar tentang hakikat manusia sebagai ciptaan Tuhan yang terbatas.
Capaian Pembelajaran
Diharapkan siswa mampu memahami kasih Tuhan melalui keberadaannya di keluarga, sekolah, dan lingkungan terdekatnya. Siswa memahami bahwa pekerjaan Tuhan yang mereka rasakan dalam hidup mereka hendaknya diungkapkan dalam bentuk ucapan syukur.
Pendekatan Pembelajaran
Pengalaman dalam PPR mencakup aspek kompetensi, hati nurani dan kasih sayang yang diperoleh peserta didik secara seimbang. Subagya membagi pengalaman menjadi dua: a) pengalaman langsung, yaitu pengalaman yang benar-benar dialami siswa.
Penilaian
Profil Pelajar Pancasila
Pelajar Indonesia yang beriman, bertakwa kepada Tuhan YME dan berakhlak mulia adalah pelajar yang berakhlak dalam hubungannya dengan Tuhan Yang Maha Esa. Terdapat lima elemen utama keimanan, ketakwaan kepada Tuhan YME, dan akhlak mulia: (a) akhlak beragama; (b) akhlak peribadi; (c) akhlak terhadap manusia; (d) akhlak terhadap alam semula jadi; dan (e) moral negara.
Fungsi dan Tujuan Pendidikan Agama Kristen
Landasan Teologis
Bagian Alkitab inilah yang menjadi dasar penyusunan dan pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran Pendidikan Agama Kristen. Perintah ini menjadi dasar bagi setiap umat beriman untuk memikul tanggung jawab terhadap pendidikan agama Kristen.
Tujuan Pembelajaran PAK di Sekolah
Yesus Kristus memberikan tugas kepada setiap orang percaya untuk pergi ke seluruh penjuru dunia dan mengajarkan tentang kasih Allah. Membentuk peserta didik menjadi anak dan remaja Kristen yang cukup dewasa dalam berpikir, berbicara dan bertindak yang menunjukkan karakter Kristen;
Pembelajaran PAK
Siswa percaya pada apa yang mereka pelajari dan refleksikan (menjadikan keyakinan dan keyakinan sebagai sesuatu yang ditemukan dan dibentuk oleh pengalaman dan refleksi mereka sendiri dan bukan hanya warisan dari orang lain). Guru meminta siswa membentuk kelompok diskusi (kelompok dapat diatur oleh guru, sesuai dengan jumlah siswa dalam suatu kelas).
Pembelajaran PAK pada Buku Guru dan Peserta Didik
Penilaian PAK
Keputusan ini berkaitan dengan tingkat keberhasilan siswa dalam mencapai hasil belajar dan tujuan pembelajaran. Penilaian PAK hendaknya dilakukan untuk membantu siswa berkembang. Hal ini hendaknya dilakukan untuk membantu siswa mengembangkan kemampuan kritis dan kemampuan penalaran dalam rangka perubahan sikap agar sejalan dengan ajaran agama yang dipelajari.
Lingkup Capaian Fase Umum, Fase D dan Fase
Guru menginstruksikan siswa membuat kerajinan dari barang bekas (barang bekas ditentukan oleh guru sesuai daerah atau negara masing-masing).
Allah Berkarya Melalui IPTEK
Pengantar
Pembelajaran yang dilakukan diharapkan dapat memberi pencerahan kepada para pelajar khususnya dalam menghadapi kehidupan seharian. Pelajar menyelidiki Bible dan merekodkan tugas yang Tuhan berikan kepada manusia untuk memelihara alam semula jadi.
Arti IPTEK
Pelajaran ini membahas tentang bagaimana Tuhan bekerja melalui perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) dan menunjukkan sikap bersyukur sebagai bagian dari anugerah Tuhan. Melalui ilmu pengetahuan dan teknologi maka pengetahuan masyarakat terhadap teknologi akan berkembang dan masyarakat akan memahami berbagai teknologi yang ada saat ini.
Perkembangan IPTEK
Pada abad ketujuh belas, perkembangan teknologi selama Revolusi Industri menunjukkan kemajuan dalam teknologi energi. Perkembangan yang terjadi pada abad ini adalah sarana komunikasi terus berkembang, tidak hanya terbatas pada tingkat lokal, regional, nasional, dan global, tetapi juga dapat merambah hingga melampaui bumi.
Pandangan Alkitab terhadap IPTEK
Paulus mengajak jemaat Kristen di Efesus untuk tidak mengikuti orang bodoh, tetapi mengikuti orang yang memahami kehendak Tuhan (Efesus 5:17). Orang yang menaati Tuhan dan berusaha memahami kehendak-Nya akan menggunakan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan bijak.
Sikap Pelajar Kristen terhadap IPTEK
Semuanya halal bagiku, tetapi aku tidak akan diperhambakan oleh sesuatu pun." Sains dan teknologi adalah hasil kebijaksanaan manusia yang digunakan untuk berusaha untuk kebaikan dan kesejahteraan hidup manusia. Apabila kebajikan diberikan kepada manusia untuk mencipta sains dan teknologi. , maka setiap hasil kebaikan manusia digunakan untuk mencintai Allah dengan cara yang mempengaruhi kebaikan dan kesejahteraan sesama manusia.
Penjelasan Bahan Alkitab
Takut akan Tuhan adalah permulaan pengetahuan, tetapi orang bodoh menghina pengetahuan dan pembelajaran". Ayat ini menjelaskan bahawa pengetahuan datang daripada Tuhan dan sikap takut akan Tuhan akan menghasilkan pengetahuan yang benar dan dapat menggunakannya dengan bijak. untuk berkhidmat kepada Tuhan dan yang lain.Bagi orang Kristian, takut kepada Tuhan adalah percaya kepada Kristus, yang menunjukkan kebijaksanaan kitab Amsal dan juga menajamkan ajarannya.
Kegiatan Pembelajaran
Selain itu, guru menanyakan sejauh mana siswa memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam kehidupan sehari-hari. Dalam kegiatan ini guru mengajak siswa melihat nasihat apa saja yang disampaikan kitab Amsal mengenai ilmu pengetahuan dan teknologi.
Refleksi
- Penilaian
Kegiatan Tindak Lanjut
Interaksi Guru dengan Orang tua
Perkembangan Teknologi di Era Digital
- Tren Era Digital
- Dampak Positif dan Negatif Teknologi di Era Digital
- Tantangan di Era Digital
- Penjelasan Bahan Alkitab
- Kegiatan Pembelajaran
- Refleksi
- Penilaian
- Kegiatan Tindak Lanjut
- Interaksi Guru dengan Orang tua
Siswa Igniter mengulas bab sebelumnya dan memberikan pendapat mengenai perkembangan teknologi seperti yang ada di era digital ini. Guru meminta siswa melakukan studi lapangan di gereja untuk melihat hal-hal apa saja yang terkena dampak teknologi di era digital saat ini di gereja.
Allah Pemelihara Hidupku
Pemeliharaan Allah
Tidak ada satu ciptaan pun yang di luar kawalan tangannya; Dia berkuasa dan berdaulat atas ciptaan-Nya. Tuhan mentadbir seluruh alam semesta dan mereka yang tinggal di dalamnya; Tuhan mengatur planet-planet menurut rencana dan kehendak-Nya, dan Tuhan mengatur semuanya untuk mencapai tujuan abadi-Nya.
Bagaimana cara Allah memelihara kita?
Menolong Sesama sebagai Inspirasi Kehidupan
Talentaku
Kenali Macam-macam Talenta
Ada orang yang menemukan bakatnya di masa kanak-kanak, dan ada juga orang yang baru menemukan bakatnya di usia dewasa, yaitu setelah melalui berbagai pengalaman hidup. Jadi, kita mempunyai karunia yang berbeda-beda sesuai dengan anugerah yang diberikan kepada kita (Roma 12:6a).
Jenis Talenta Lainnya
Cara Menemukan Talenta
Menanyakan kepada orang lain manfaat apa yang mereka lihat pada siswa dapat dilakukan dengan orang yang mereka kenal, seperti keluarga, guru, dan teman. Tes minat dan bakat merupakan salah satu cara termudah yang dapat mereka lakukan untuk membantu menemukan dan memperjelas bakat yang dimiliki.
Sikap penting dalam mengembangkan talenta
Guru mengajak siswa menyanyikan dan mengartikan lagu dari NKB 126:1 “Tuhan Memanggil Engkau” dan menjawab pertanyaan yang ada di buku siswa. Guru meminta siswa melakukan refleksi pribadi dengan menjawab pertanyaan di bawah ini.
Kunci Jawaban
Guru dapat mengumpulkan nilai siswa dari setiap tugas atau kegiatan yang diberikan pada setiap akhir pembahasan bahan ajar. Guru dapat memberikan tes tertulis dalam bentuk pilihan ganda atau uraian, tergantung harapan guru dan kondisi siswa.
Kegiatan Tindak Lanjut
Berdasarkan hasil analisis penilaian, siswa yang telah mencapai ketuntasan belajar diberikan kegiatan pembelajaran pengayaan untuk memperluas dan/atau memperdalam materi, antara lain berupa penugasan mengerjakan soal-soal yang tingkat kesulitannya lebih tinggi dan juga wawancara narasumber. . . Materi/Tugas Pengayaan: Guru menugaskan siswa untuk membuat proyek dari bakat apa pun yang mereka miliki dan mengumpulkannya untuk diberikan penilaian oleh guru atau diunggah ke jejaring sosial.
Interaksi Guru dengan Orang tua
Materi/Tugas Pengayaan: Guru memberikan tugas kepada siswa untuk melakukan wawancara dengan orang-orang terdekat dan menanyakan peranan Roh Kudus dalam kehidupan orang percaya.
Yesus Teladanku
Pengertian Teladan
Kita juga melihat bagaimana Paulus, yang meniru Yesus Kristus setelah pertobatannya, menasihati jemaat di kota Korintus untuk “belajar dari teladan kami” (1 Kor 4:6) dan “ikuti teladanku” (16). Ia juga mengatakan kepada jemaat di Tesalonika: “Maukah kamu menjadikan kami teladan?” (2 Tesalonika 3:9) dan Paulus secara khusus menasihati putra rohaninya Timotius: “Jadilah teladan bagi orang-orang yang beriman.”
Apa yang harus diteladani dari Yesus Kristus?
Dalam kisah Raja Salomo, ketika dipilih Tuhan menjadi raja Israel menggantikan ayahnya, Daud mempunyai sikap rendah hati. Oleh karena itu, orang yang rendah hati adalah orang yang tidak hanya memikirkan dirinya sendiri atau mencari pujian bagi dirinya sendiri, melainkan orang yang rela mengabdi karena menyadari bahwa dirinya adalah seorang hamba.
Penjelasan Bahan Alkitab
Jika diperhatikan, kedua mobil mereka bagus, namun ketika melihat yang lain jauh lebih mahal, mereka mulai membandingkan apa yang mereka miliki di sana. Terkadang kita terlalu fokus pada kehidupan orang lain, sehingga membuat kita lupa bahwa apa yang sudah kita miliki jauh lebih baik.
Kegiatan Pembelajaran
Kita bisa tunduk pada rencana Tuhan meskipun rencana itu tidak masuk akal bagi dunia di sekitar kita.
Refleksi
Penilaian
Kegiatan Tindak Lanjut
- Interaksi Guru dengan Orang tua
Guru mengajak siswa untuk berbicara tentang pengalaman pelayanan yang mereka alami dengan menggunakan panduan pertanyaan berikut. Guru mengarahkan siswa untuk melihat dan memahami bagaimana pemeliharaan Tuhan bekerja dalam diri setiap orang.
Keteladanan Hidup: Belajar dari Tokoh
Arti Keteladanan
Biografi adalah suatu catatan riwayat hidup atau fakta-fakta kehidupan seorang tokoh dan peranan pentingnya dalam menceritakan kisah perjalanan hidup seseorang mulai dari masa kanak-kanak sampai tua atau bahkan sampai meninggal dunia, serta memperlihatkan jasa-jasa, prestasi kerja dan segala kegiatan yang dilakukan. keluar oleh sebuah karakter. Keistimewaan adalah kelebihan istimewa yang dimiliki seorang tokoh dalam hidupnya, sedangkan keteladanan adalah sikap-sikap terpuji yang tergambar dalam biografi dan patut ditiru oleh pembaca.
Mengenal Tokoh-tokoh Gereja
Sejak saat itu, Taylor mulai fokus memenuhi keinginannya untuk melayani sebagai misionaris di Tiongkok. Selama mengabdi, ia harus menanggung banyak hal dan kesulitan hidup, namun keimanannya kepada Tuhan sungguh luar biasa.
Mengenal Tokoh-tokoh Masyarakat
Guru menugaskan siswa untuk merefleksikan kelima karakter yang telah dibahas dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diberikan dalam buku siswa. Tujuannya agar siswa dapat lebih mengenal tokoh gereja dan masyarakat serta mampu melihat keteladanan sikap dan nilai dalam kehidupannya sendiri.
Peran Roh Kudus dalam Hidup
- Penjelasan Singkat tentang Roh Kudus
- Peran Roh Kudus dalam kehidupan Orang beriman
- Makna Iman dan Pengharapan
- Wujud Hidup Beriman dan Berpengharapan
- Tantangan Hidup Masa Kini
- Panggilan-Nya untuk tidak menjadi serupa dengan dunia
- Media Sosial bisa dimanfaatkan untuk kemuliaan Tuhan
- Menjadi Garam dan Terang di Media Sosial
Guru mengajak siswa menyanyikan lagu “Tidak ada yang lebih indah dari mengabdi kepada Tuhan” dan doa dipimpin oleh siswa. Guru mengajak siswa menyanyikan lagu “Tinggikan Dirimu” dan menuliskan intisari lirik lagu tersebut.
Hidup dalam Nilai-Nilai Kristiani
Pengertian Nilai
Nilai merupakan perasaan mengenai apa yang diinginkan atau tidak diinginkan yang dapat mempengaruhi perilaku seseorang yang mempunyai nilai tersebut.
Nilai-nilai Kristiani
Buah Roh Sebagai Wujud Nilai-nilai Kristiani
Belas kasihan dan kebaikan merupakan dua kata yang mempunyai arti hampir sama, bahkan dalam bahasa aslinya belas kasihan sering diartikan dengan kebaikan juga. Kedermawanan dan kebaikan merupakan sikap seseorang yang rela memberikan bantuan kepada orang lain tanpa mengharapkan imbalan apa pun.
Prinsip Hidup Berbuah
Guru menginstruksikan siswa untuk menonton cuplikan video berikut https://www.youtube.com/watch?v=CEws8pSugUs. Guru menginstruksikan siswa untuk membuat kelompok diskusi dan menonton cuplikan video dari link berikut https://www.youtube.com/watch?v=Q- Xffeup8v8 Kemudian jawablah pertanyaan berikut.
Mari refleksikan
Dan para siswa berkomitmen terhadap pelayanan yang akan dilakukan di lingkungan keluarga, gereja dan masyarakat. Guru mempersilakan siswa memaparkan hasil observasi mengenai peran remaja kristen dalam memberikan pelayanan di gereja.
Aku dan Pelayananku
Arti Pelayanan
Sebagai orang yang sudah menerima keselamatan, kita harus menyadari bahwa kita kini dipanggil untuk melayani Dia. Sebagai wujud rasa cinta kepada Tuhan dan sesama, kita perlu mengungkapkan dan menyikapinya dengan ikut serta dalam pelayanan.
Kondisi Perkembangan Pelayanan Gereja masa kini
Bentuk-bentuk Pelayanan Gereja masa kini
Siswa yang gemar menyanyi dapat mengikuti ibadah dengan menjadi penyanyi. Bagi siswa yang ingin mengabdi di bidang musik, siswa dapat mengiringi pujian dengan menggunakan alat musik seperti gitar, piano, bass, drum, biola, dll.
Peran Remaja Kristen dalam Pelayanan
Remaja dan Masa Depan Gereja
Dalam materi pembelajaran ini, siswa diajak untuk memahami bahwa alam dan lingkungan hidup berada dalam kendali Sang Pencipta. Materi/tugas pengayaan: Guru menugaskan siswa untuk berkomitmen mengurangi penggunaan plastik atau bahan sekali pakai.
Kerukunan Antar Umat Beragama
Makna Kerukunan antar umat beragama
Kerukunan antar umat beragama merupakan suatu kondisi sosial dimana seluruh umat beragama dapat hidup bersama tanpa mengurangi hak-hak dasar mereka untuk menjalankan kewajiban keagamaan. Dalam konteks ini, toleransi dan solidaritas harus menjadi landasan utama dalam membangun kerukunan umat beragama.
Kerukunan umat beragama dalam Perspektif Kristen
Untuk mengakomodasi berbagai perbedaan suku, budaya, dan agama, para pendiri negara Indonesia merumuskan semboyan “Bhinneka Tunggal Ika” yang artinya berbeda-beda namun tetap satu. Semboyan Bhinneka Tunggal Ika digunakan untuk mempersatukan berbagai perbedaan menjadi pelangi yang indah, menjadi kesatuan bangsa sebagai “Bangsa Indonesia”.
Berbagai Sikap dalam hubungan antar umat beragama
Guru mengajak siswa membuat berbagai kelompok diskusi dan mencari contoh kerjasama antar umat beragama untuk mengatasi permasalahan dan tantangan bersama dalam kehidupan bermasyarakat. Interaksi yang dapat dilakukan guru dengan orang tua siswa adalah orang tua mendampingi siswa agar dapat hidup berdampingan antar umat beragama dan memandang setiap perbedaan sebagai harmonisasi dalam proses kehidupan.
Pengertian Pemeliharaan
Pemeliharaan Allah dalam Ciptaan-Nya
Sekalipun manusia merusak alam baik disengaja maupun tidak, dan bencana alam memusnahkan seluruh ciptaan-Nya, namun kepedulian Tuhan terhadap seluruh ciptaan-Nya tidak pernah berakhir. Ada yang beranggapan bahwa setelah Tuhan menciptakan dunia dan segala isinya, Dia menarik diri dan membiarkan ciptaan-Nya hidup tanpa ada kelanjutannya.
Aspek-aspek Pemeliharaan Allah
Misalnya saat terjadi tsunami atau banjir bandang, alam yang rusak dan hancur perlahan pulih kembali. Pemazmur Daud menekankan kebaikan Allah dalam menyediakan kebutuhan makhluk-Nya (Mazmur 104:1-35 dan Mazmur 145:1-21), dan Allah sendiri menyatakan kuasa-Nya untuk mencipta dan melestarikan (Ayub 38:1-38).
Respon terhadap Pemeliharaan Allah
Guru membimbing siswa untuk melihat baik aspek pemeliharaan Tuhan maupun bagaimana siswa menyikapi keadaan saat ini. Guru meminta siswa menceritakan pengalaman hidupnya melalui karya kreatif baik berupa tulisan, puisi atau yang lainnya sebagai wujud kepedulian Tuhan dalam hidupnya.
Kedaulatan Allah Bagi Alam
Pengertian Kedaulatan Allah
Kebenaran bahwa Tuhan berdaulat hendaknya menjadi penghiburan dan sumber kekuatan bagi kita dalam menjalani kehidupan di dunia ini. Pertama, karena Tuhan berdaulat, Dia melakukan apa yang Dia kehendaki dan menyelesaikan semua tujuan-Nya.
Allah Penguasa Alam Semesta
Tuhan yang Maha Besar dan Maha Perkasa ialah Tuhan yang memelihara setiap makhlukNya. Marilah kita hidup untuk menyenangkan Dia, untuk memuji dan memuliakan nama-Nya, dan bersama-sama dengan alam semesta untuk menyaksikan kengerian-Nya kepada setiap umat ciptaan-Nya.
Memaknai Kedaulatan Allah bagi Alam dan Lingkungan
Yang lebih menakjubkan lagi, Dia menggunakan kemahakuasaan Tuhan untuk memenuhi kebutuhan seluruh ciptaan-Nya sehingga tidak ada satupun makhluk yang binasa dalam pemeliharaan-Nya (ayat 10-18). Guru mengajak siswa untuk melakukan tindakan menanam satu tanaman (baik di dalam pot maupun langsung di tanah), dengan maksud agar siswa sebagai sekutu Allah harus menjaga dan melestarikan alam dan ciptaan-Nya serta beriman kepada Allah. akan melestarikan segalanya.
Penilaian
Kegiatan Tindak Lanjut
Interaksi Guru dengan Orang tua
Laporan Kegiatan Masyarakat di Komunitas Taman Baca, Kelurahan Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan, November 2017, Jakarta.
