• Tidak ada hasil yang ditemukan

Buku Panduan Pengembangan Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan

N/A
N/A
cahyayak 73

Academic year: 2023

Membagikan "Buku Panduan Pengembangan Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan"

Copied!
122
0
0

Teks penuh

Agar bermakna, kurikulum operasional satuan pendidikan dikembangkan sesuai dengan konteks dan kebutuhan peserta didik dan satuan pendidikan. Prinsip pengembangan ini bertujuan untuk membantu proses berpikir dalam perancangan operasional kurikulum pada satuan pendidikan dan menjadi dasar perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi kurikulum. 1 Panduan pengembangan kurikulum operatif di satuan pendidikan 1 Panduan pengembangan kurikulum operatif di satuan pendidikan 2 Cara penggunaan panduan.

7 Proses review dan revisi Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan 9 Komponen Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan. 84 Prinsip Evaluasi Pembelajaran dan Evaluasi Operasional Kurikulum di Satuan Pendidikan 85 Evaluasi Operasional Kurikulum di Satuan Pendidikan. Pedoman Pengembangan Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan adalah dokumen yang memuat prinsip-prinsip dan contoh strategi yang menjadi pedoman satuan pendidikan dalam pengembangan kurikulum operasionalnya.

Dokumen-dokumen tersebut diharapkan dapat dibaca dan dipelajari secara cermat untuk mendukung pengembangan kurikulum operasional di satuan pendidikan. Namun satuan pendidikan bebas mengembangkan dengan cara lain sepanjang sesuai dengan tujuan utama operasional kurikulum pada satuan pendidikan tersebut.

Acuan Kurikulum

Operasional di Satuan Pendidikan

Penyusunan Kurikulum Operasional di Satuan

  • Berpusat pada peserta didik, yaitu pembelajaran harus memenuhi keragaman potensi, kebutuhan perkembangan dan tahapan
  • Kontekstual, menunjukkan kekhasan dan sesuai dengan karakteristik satuan pendidikan, konteks sosial budaya dan
  • Akuntabel, dapat dipertanggungjawabkan karena berbasis data dan aktual
  • Melibatkan berbagai pemangku kepentingan. Pengembangan kurikulum satuan pendidikan melibatkan komite satuan
  • FLEKSIBEL/DINAMIS (mengembangkan kurikulum operasional berdasarkan kerangka dan struktur kurikulum, sesuai

Penyusunan dokumen operasional kurikulum pada satuan pendidikan hendaknya diawali dengan pemahaman yang utuh mengenai struktur kurikulum mandiri. Akankah pemangku kepentingan internal mendiskusikan kurikulum operasional? kepala satuan pendidikan dan pendidik). Apakah pemangku kepentingan eksternal akan membahas operasional kurikulum di satuan pendidikan? antara lain: orang tua, komite satuan pendidikan dan pemangku kepentingan lainnya yaitu organisasi, berbagai pusat serta mitra dunia kerja SMK).

FLEKSIBEL/DINAMIS (mengembangkan operasional kurikulum berdasarkan dan struktur kurikulum, sesuai dengan kerangka dan struktur kurikulum, sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan satuan pendidikan).

LANGKAH-LANGKAH PENYUSUNAN KURIKULUM OPERASIONAL

LANGKAH-LANGKAH PENINJAUAN DAN REVISI KURIKULUM OPERASIONAL

Komponen Kurikulum Operasional di Satuan

  • Analisis Karakteristik Satuan Pendidikan
  • Analisis Karakteristik Satuan Pendidikan
  • Analisis Karakteristik Satuan Pendidikan
  • Analisis Karakteristik Satuan Pendidikan

Apa dampak satuan pendidikan yang dirasakan saat ini (baik oleh anggota masyarakat setempat maupun anggota satuan pendidikan itu sendiri).

Merumuskan Tujuan Satuan Pendidikan

Menyelaraskan Visi, Misi, dan Tujuan Satuan Pendidikan

Dalam merumuskan visi-misi-tujuan, satuan pendidikan harus mengevaluasi kesiapan pelaksanaannya agar mampu disesuaikan dengan pilihan yang akan dilaksanakan. Tujuan seleksi adalah untuk memberikan gambaran kepada satuan pendidikan mengenai penyusunan dan pelaksanaan kurikulum. Satuan pendidikan diharapkan secara berkala melakukan refleksi terhadap keputusan yang tepat dalam perumusan dan pelaksanaan operasional kurikulum.

Visi dan misi tersebut harus dikomunikasikan secara jelas kepada seluruh warga satuan pendidikan untuk membantu mereka memahami dampak perannya masing-masing terhadap pencapaian visi satuan pendidikan. Segala program prioritas dan tugas yang dilaksanakan oleh setiap warga satuan pendidikan harus selaras dengan visi dan misi satuan pendidikan. Apakah guru, staf pengajar, dan warga sekolah lainnya memahami visi, misi, dan tujuan satuan pendidikan?

Tindakan tersebut selanjutnya akan digunakan oleh manajemen satuan pendidikan untuk menetapkan program kerja yang akan direfleksikan dan dievaluasi dalam jangka waktu tertentu. Selain melibatkan peserta didik, staf/pelatih dan orang tua, satuan pendidikan juga dapat melibatkan pihak lain untuk mengetahui kebutuhan dunia kerja dan kemungkinan kemitraan yang dapat terjalin untuk membantu optimalisasi realisasi visi. Selain melakukan wawancara atau survei terhadap peserta didik, staf/pelatih dan orang tua, satuan pendidikan juga dapat melibatkan alumni, mitra dunia kerja, dan dinas pendidikan provinsi.

Alumni • Mata kuliah apa saja yang diambil selama studi di satuan pendidikan sesuai jurusan/bidang pekerjaannya. Setelah dinilai, tujuan harus dievaluasi untuk memastikan pencapaiannya, dan waktu harus disediakan secara berkala untuk mendiskusikannya dengan anggota satuan pendidikan.

Pengorganisasian Pembelajaran

Kegiatan Ekstrakurikuler Kurikuler yang dilaksanakan di luar waktu belajar dengan bimbingan dan pengawasan satuan pendidikan. Ada beberapa prinsip yang perlu diperhatikan sebelum menentukan struktur kurikulum dan program pembelajaran suatu satuan pembelajaran. Anda harus mengetahui prinsip-prinsip analisis kebutuhan suatu satuan pendidikan. Dengan menganalisis kebutuhan pengorganisasian dan desain pembelajaran, satuan pendidikan mendapatkan arah yang lebih jelas dalam penyelenggaraan dan perencanaan pembelajaran yang lebih terkini dan kontekstual.

Selain itu, PKL/magang dilaksanakan secara bersama-sama oleh satuan pendidikan dan mitra dunia kerja dengan melibatkan guru sebagai pembimbing dan pengajar di lokasi PKL. Hasil • Bukti pencapaian hasil belajar berupa portofolio/kumpulan hasil karya siswa dari berbagai alat penilaian. Bukti tertulis LPA berupa hasil ujian tersedia bagi seluruh siswa khusus untuk pelajaran akhir pada setiap tingkat.

Terdapat empat (4) pendekatan yang dapat digunakan satuan pendidikan dalam menyelenggarakan isi pembelajaran yang harus disesuaikan dengan keadaan dan tujuan masing-masing satuan pendidikan. Oleh karena itu, dalam memilih pendekatan pembelajaran perlu memperhatikan jumlah guru dan siswa, beban mengajar dan kesiapan satuan pendidikan. Beban yang dihadapi siswa setiap minggunya harus diperhitungkan sedemikian rupa sehingga siswa tidak terbebani dengan banyaknya beban mata pelajaran.

Penyerapan siswa terhadap mata pelajaran akan sangat terpengaruh jika terlalu banyak jenis mata pelajaran yang diajarkan dalam waktu yang bersamaan. Unit pengajaran menawarkan fleksibilitas kepada guru untuk menggabungkan konsep-konsep dari mata pelajaran yang berbeda atau menghubungkannya dengan kehidupan siswa. Satuan pembelajaran hendaknya memberikan keleluasaan bagi pengajar untuk mengatur penjadwalan berdasarkan kebutuhan/fokus pemahaman, yang mungkin berbeda-beda dari semester/semester ke semester.

Saat merencanakan pembelajaran, guru dan wakil kepala satuan pendidikan bidang kurikulum melihat tujuan pembelajaran dan merancang penilaian serta kegiatan untuk setiap mata pelajaran. Melalui diskusi dengan teman sekelasnya, siswa dapat mengembangkan pola gambar atau benda sederhana serta pola pertambahan dan pengurangan bilangan yang melibatkan berbagai operasi aritmatika. Siswa menganalisis hubungan antara sumber daya alam lokal yang dapat mendukung kampanye kesehatan masyarakat dan gaya hidup sehat.

I Kelas IX Jumlah SKK A. Kelompok Mata Pelajaran Umum

Pemberdayaan dan Keterampilan Berbasis Profil Pelajar Pancasila

  • ruang lingkup satuan pendidikan - penyusunan alur tujuan pembelajaran
  • ruang lingkup kelas - penyusunan modul ajar atau rencana pelaksanaan

Prinsip evaluasi pembelajaran dan evaluasi operasional kurikulum pada satuan pendidikan Evaluasi operasional kurikulum pada satuan pendidikan.

Glosarium

Analisis inilah yang menjadi dasar pembukaan konsentrasi keahlian pada setiap program keterampilan di satuan pendidikan. Pada semester II juga dapat tercipta pola yang sama, dimana dalam satu semester minimal ada 2 proyek penguatan profil mahasiswa Pancasila dalam waktu minimal 2 minggu dengan alokasi waktu 900 menit (2×900). LAMPIRAN 5 Contoh Pendekatan Isi Pembelajaran Blok pada SMK Penjadwalan Sistem Blok Plus Pengajaran F aktor Rombel Semester 1 M1M2M3M4M5M6M7M8M9M10M11M12M13M14M15M16M17M18M19M20 MUKTMUKTMUKPMKTMKTMKTMKTMKTMKTMKTMKTMKTMKTMKTMKTMKTMKTMKTMK TMKTMKTMKTMKTMKTMKTMKTMKTMKTMKTMKTMKTMKTMKTMKTMKTMKTMKTMKTMKTMKTMKTMKTMKTMKTMKTMKTMKTMKTMKTMKTMKTM MUTMKPMKTFTMUTMK RombelSemester 2 M21M22M23M24M25M26M27M28M29M30M31M32M33M34 M35M36M37M38M39M40TM-1ATFPMKTMUKTMUKTFPMKTMKTMUKTFPMKTPM 1BPMKTMTFMUTMKPMKTFTMUTMKPMKTFTMUTMKPMKTFTMUTMKPMKTFTMUTMKPM KTFTMUTMKPMKTFTMUTMKPMKTFTMUTMKPMKTF TMU = Teori Mata Pelajaran Umum TMK = Teori Mata Pelajaran Kejuruan PMK = Praktek Mata Pelajaran Kejuruan TF = Pabrik Pengajaran Karena kapasitas Education Factory hanya setengah dari jumlah kelompok, maka penjadwalan kelompok dibagi 2 (A & B).

Semua/sebagian besar pendidik memberikan pembelajaran yang berkaitan dengan konteks dunia nyata dan melibatkan siswa dalam pembelajaran. Proyek penguatan profil pelajar Pancasila ini dilaksanakan sesuai jumlah tema dan alokasi waktu yang ditentukan. Proyek penguatan profil pelajar Pancasila telah berhasil mengembangkan dimensi, unsur, dan sub unsur pelajar sesuai dengan tahapan perkembangannya.

Area evaluasi dapat dikembangkan lebih lanjut oleh satuan pendidikan dengan mengacu pada komponen evaluasi yang relevan dan sesuai dengan tahapan pembelajaran dari halaman 91-94. Beberapa guru sudah mulai menjadikan profil siswa Pancasila sebagai tujuan pembelajaran, namun belum terintegrasi secara maksimal. Penggunaan jenis, teknik dan instrumen penilaian formatif dan sumatif yang berbeda-beda sesuai dengan karakteristik mata pelajaran, hasil belajar, tujuan pembelajaran dan kebutuhan siswa.

Pendidik yang terlibat dalam tim fasilitator proyek untuk memperkuat profil siswa Pancasila mulai terbiasa dengan pembelajaran berbasis proyek. Pada satuan pendidikan, kami memilih dua tema pada tahun ini yaitu Bhinneka Tunggal Ika dan Pola Hidup Berkelanjutan dengan fokus pengembangan dimensi profil siswa Pancasila pada dimensi keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, keberagaman global, gotong royong dan penalaran kritis. Dari hasil evaluasi awal diketahui bahwa pada semester I proyek masih mengacu pada hasil pembelajaran dan belum mengacu pada dimensi, unsur dan subelemen Profil Siswa Pancasila dan pendidik mengintegrasikan kegiatan proyek ke dalam mata pelajaran.

Memberikan pendampingan dan pengembangan kapasitas dosen dalam melaksanakan proyek penguatan profil mahasiswa Pancasila, khususnya dengan memodifikasi modul proyek yang diberikan agar lebih relevan dengan konteks dan karakteristik satuan pendidikan. Untuk pembelajaran tematik dapat menggunakan skema contoh yang sama, namun setiap materi pelajaran dikaitkan dengan suatu tema. Mata pelajaran lainnya ditentukan oleh LPI dan LPA secara bersama-sama sesuai dengan yang berlaku di negara LPA tersebut.

Daftar Pustaka

Referensi

Dokumen terkait

Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) ini telah mendapat pertimbangan / pengesahan dari Komite Sekolah Dasar Negeri Mancagahar 01 pada tanggal 20 Juli

Buku I KTSP yang disusun sesuai dengan komponen pada Permendikbud No 61 Tahun 2014 tentang Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Pada Dikdasmen dan komponen lain yang dianggap

satuan pendidikan diwujudkan dalam bentuk Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP), hal ini sesuai dengan yang diamanatkan di dalam Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor

Kurikulum resmi adalah kurikulum yang disusun secara resmi oleh pemerintah seperti Garis-garis Besar Program Pembelajaran (GBPP) dan segala macamnya, oleh karena

[r]

2023 Proses Peninjauan dan Revisi Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Merancang PENDAMPINGA N, EVALUASI, DAN PENGEMBANGA N PROFESIONAL LANGKAH-LANGKAH PENINJAUAN

Alur Penyusunan Rancangan Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan Kurikulum operasional di satuan pendidikan SD INPRES PASSUE merupakan sebuah bentuk kurikulum operasional untuk

Untuk dapat mengoptimalisasi kurikulum merdeka di tahun 2024, maka guru mengikuti Diklat “Kunci Sukses Sekolah : Implementasi & Optimalisasi Kurikulum Merdeka Tahun 2024 di Satuan