• Tidak ada hasil yang ditemukan

Modul Ajaran Bahasa Indonesia Kelas 4 SD Negeri 1 Talibeng

N/A
N/A
EWA CAPRISHA

Academic year: 2024

Membagikan "Modul Ajaran Bahasa Indonesia Kelas 4 SD Negeri 1 Talibeng"

Copied!
58
0
0

Teks penuh

(1)

MODUL AJAR KURIKULUM MERDEKA 2022

SEKOLAH DASAR (SD/MI)

Nama Guru : IGA Agustiningsih Ambawa,S.Pd Nama Sekolah : SD Negeri 1 Talibeng

Mata pelajaran : Bahasa Indonesia

Fase B, Kelas / Semester : IV (Empat) / I (Ganjil)

(2)

MODUL AJAR KURIKULUM MERDEKA 2022 BAHASA INDONESIA SD KELAS 4

INFORMASI UMUM A. IDENTITAS MODUL

Penyusun Instansi

Tahun Penyusunan Jenjang Sekolah Mata Pelajaran Fase / Kelas Bab I Tema

Hari/Tanggal Alokasi Waktu

: : : : : : : : : :

I GA Agustiningsih Ambawa,S.Pd SD Negeri 1 Talibeng

Tahun 2022 SD

Bahasa Indonesia B / 4

Sudah Besar Aku

6 Minggu B. KOMPETENSI AWAL

Peserta didik dapat memahami dan menjelaskan permasalahan yang dihadapi tokoh cerita;

Peserta didik dapat mengucapkan kata-kata yang panjang;

Peserta didik dapat membedakan antara kalimat transitif dan kalimat intransitif, serta menggunakannya; dan

Peserta didik dapat mencari arti kata di dalam kamus dan membuat Proyek Kamus Kelas Empat.

C. PROFIL PELAJAR PANCASILA

Mandiri;

Bernalar kritis;

Kreatif;

D. SARANA DAN PRASARANA

Buku Siswa : Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia, 2021, Bahasa Indonesia: Lihat Sekitar, SD Kelas IV, Penulis: Eva Y. Nukman, Cicilia Erni Setyowati

Buku cerita anak

Media cetak dan elektronik

Brosur dan poster tentang hemat listrik

Internet

E. TARGET PESERTA DIDIK

Peserta didik reguler/tipikal: umum, tidak ada kesulitan dalam mencerna dan memahami materi ajar.

Peserta didik dengan pencapaian tinggi: mencerna dan memahami dengan cepat, mampu mencapai keterampilan berfikir aras tinggi (HOTS), dan memiliki keterampilan memimpin

F. JUMLAH PESERTA DIDIK

Minimum 15 Peserta didik, Maksimum 25 Peserta didik G. MODEL PEMBELAJARAN

Model pembelajaran tatap muka, pembelajaran jarak jauh dalam jaringan (PJJ Daring), pembelajaran jarak jauh luar jaringan (PJJ Luring), dan blended learning.

KOMPONEN INTI

A. TUJUAN KEGIATAN PEMBELAJARAN Alur Konten Capaian Pembelajaran : Pertemuan 1

Memahami dan menjelaskan permasalahan yang dihadapi tokoh cerita serta mengaitkannya dengan pengalaman pribadi.

Pertemuan 2

Berbicara dengan santun, menggunakan kata maaf, tolong, permisi, dan terima kasih.

Berbicara dengan volume yang tepat sesuai konteks dan tempat berbicara, berbicara dengan jelas sehingga dipahami oleh lawan bicara.

Pertemuan 3

Mengidentifikasi kalimat transitif dan intransitif di dalam cerita

Menuliskan kalimat menggunakan tanda baca yang tepat sesuai fungsinya dan sesuai kaidah bahasa Indonesia.

Pertemuan 4

Membaca dan mengucapkan katakata yang panjang (tiga suku kata atau lebih) menggunakan pengetahuannya terhadap kombinasi huruf.

Pertemuan 5

Menyimak dengan saksama dan memahami informasi dalam teks yang dibacakan.

Pertemuan 6

(3)

Menjelaskan makna kosakata baru pada teks yang dibacakan berdasarkan pemahamannya terhadap tulisan dan gambar pendukung.

Menuliskan kalimat dengan struktur SPOK menggunakan tanda baca yang tepat dan kosakata yang sesuai.

Tujuan Pembelajaran : Pertemuan 1

Melalui kegiatan membaca cerita, peserta didik dapat menyimpulkan permasalahan yang dihadapi tokoh dan mengaitkannya dengan pengalaman pribadi.

Pertemuan 2

Melalui kegiatan diskusi, peserta didik mampu mengemukakan pendapat atau menceritakan pengalaman dengan santun.

Pertemuan 3

Melalui kegiatan mencari kalimat di dalam cerita, peserta didik dapat memahami pemakaian kalimat transitif dan intransitif dengan baik.

Melalui kegiatan latihan ini, peserta didik dapat menggunakan tanda baca serta kalimat transitif dan intransitif dengan tepat.

Pertemuan 4

Melalui kegiatan membaca nyaring, peserta didik dapat mengucapkan kata-kata yang panjang dengan benar.

Pertemuan 5

Melalui kegiatan menyimak cerita yang dibacakan, peserta didik dapat menemukan, menyimpulkan informasi, serta menyampaikan kembali simpulannya dengan tepat.

Pertemuan 6

Melalui kegiatan membuat kalimat, peserta didik menggunakan kosakata baru dalam kalimat dengan benar sesuai ketentuan bahasa Indonesia

Melalui kegiatan menulis surat, peserta didik dapat menggunakan tanda baca, kosakata baru, dan kalimat transitif dan intransitif dengan tepat.

B. PEMAHAMAN BERMAKNA

Meningkatkan kemampuan siswa tentang memahami dan menjelaskan permasalahan yang dihadapi tokoh cerita serta mengaitkannya dengan pengalaman pribadi;

Meningkatkan kemampuan siswa tentang membaca dan mengucapkan kata-kata yang panjang (tiga suku kata atau lebih) menggunakan pengetahuannya terhadap kombinasi huruf; dan

Meningkatkan kemampuan siswa tentang menulis dengan menggunakan kosakata baru dan kalimat transitif/

intransitif.

C. PERTANYAAN PEMANTIK

Apa saja perubahan pada diri kalian dibandingkan setahun lalu saat kalian di awal kelas tiga ?

Bagaimana menurut kalian cerita berjudul “Tak Muat Lagi”?

Diskusikan bersama, seperti apakah hubungan kakak-adik yang baik?

Apakah baju, sepatu, tas, atau buku kalian dijual, diberikan kepada adik, atau disumbangkan?

D. PERSIAPAN BELAJAR

Bab ini dimulai dengan tanya jawab santai tentang diri peserta didik dan perubahan yang mereka alami. Kegiatan pembuka dilanjutkan dengan permainan mengurutkan agar peserta didik bersemangat memulai pelajaran.

Tip Pembelajaran

• Ini kegiatan pertama peserta didik di kelas 4. Hindarkan kesan bahwa “sudah besar” hanya terkait tinggi badan, karena pertumbuhan anak berbeda-beda.

• Soroti perubahan positif sekecil apa pun yang terkait kemandirian pribadi, membantu orang lain, kegiatan keagamaan, dan lain-lain. Contoh:

• sudah bisa menyiapkan sarapan sendiri

• sudah hafal dua surat pendek di kitab suci

• dan lain-lain.

E. KEGIATAN PEMBELAJARAN PERTEMUAN 1

Kegiatan Pendahuluan

(4)

1. Guru menyapa peserta didik dan mengajak mereka berbincang sebentar. Guru dapat menanyakan apakah ada peserta didik yang datang terlambat, dan apa alasannya.

2. Guru menjelaskan bahwa peserta didik akan membaca cerita berpasang-pasangan.

3. Guru mengajak peserta didik menyepakati aturan main saat membaca bersama. Misalnya, peserta didik membaca bergantian per panel komik dengan suara tidak terlalu keras, tetapi dapat didengar jelas oleh pasangannya. Sepakati pula apakah peserta didik yang sedang mendapat giliran menyimak boleh membantu atau memperbaiki kesalahan bacaan temannya atau tidak.

4. Guru menjelaskan bahwa setelah membaca mereka akan berdiskusi. Guru juga menjelaskan tata tertib dalam berdiskusi dengan baik.

Kegiatan Inti Membaca

1. Guru mempersilakan peserta didik membaca cerita “Tak Muat Lagi”.

Kosakata baru ditandai kuning agar peserta didik memberikan perhatian lebih.

2. Guru berkeliling untuk memeriksa jika ada peserta didik yang kesulitan.

3. Jika semua selesai membaca, guru mengajak peserta didik mendiskusikan isi cerita tersebut.

4. Guru memandu peserta didik berdiskusi menjawab pertanyaan yang ada di Buku Siswa, serta menambahkan pertanyaan-pertanyaan lain yang terkait. Peserta didik dipersilakan untuk menjawab atau bertanya.

Tip Pembelajaran

• Perhatikan bahwa tidak semua pertanyaan memiliki jawaban eksplisit di dalam teks. Oleh karena itu, guru perlu membaca dan memahami semua pertanyaan terlebih dahulu.

Kegiatan Penutup

1. Guru memandu peserta didik untuk menyimpulkan permasalahan yang dihadapi tokoh dan mengaitkannya dengan pengalaman pribadi.

2. Guru memperlihatkan Peserta didik membaca teks dengan nyaring, lalu menjawab pertanyaan terkait teks.

PERTEMUAN 2 Kegiatan Pendahuluan

1. Guru menyapa peserta didik dan mengajak mereka berbincang sebentar. Guru dapat menanyakan apakah ada peserta didik yang datang terlambat, dan apa alasannya.

2. Guru menjelaskan bahwa peserta didik akan membaca cerita berpasang-pasangan.

3. Guru mengajak peserta didik menyepakati aturan main saat membaca bersama. Misalnya, peserta didik membaca bergantian per panel komik dengan suara tidak terlalu keras, tetapi dapat didengar jelas oleh pasangannya. Sepakati pula apakah peserta didik yang sedang mendapat giliran menyimak boleh membantu atau memperbaiki kesalahan bacaan temannya atau tidak.

4. Guru menjelaskan bahwa setelah membaca mereka akan berdiskusi. Guru juga menjelaskan tata tertib dalam berdiskusi dengan baik.

Kegiatan Inti Berdiskusi

1. Guru mengajak peserta didik mendiskusikan hubungan kakak-adik.

(5)

2. Guru berkeliling untuk memeriksa jika ada peserta didik yang kesulitan.

3. Guru memandu peserta didik berdiskusi menjawab pertanyaan yang ada di Buku Siswa, serta menambahkan pertanyaan-pertanyaan lain yang terkait. Peserta didik dipersilakan untuk menjawab atau bertanya.

Kesalahan Umum

- Aturan diskusi tidak jelas.

Guru hendaknya menetapkan aturan diskusi yang jelas. Guru jangan membiarkan peserta didik berebut bicara.

- Guru terpancing untuk langsung menyatakan pendapat peserta didik sebagai salah dan benar.

Pada kegiatan ini, yang dilatihkan berbicara dengan santun dan bisa dipahami, bukan pada isi pendapat peserta didik. Jika memang diperlukan, guru dapat memberikan pertanyaan-pertanyaan pemancing untuk membuat peserta didik melihat pendapatnya dari sisi lain.

Kegiatan Penutup

1. Guru memandu peserta didik untuk menyampaikan pendapat tentang bagaimana hubungan kakak adik yang baik.

2. Guru memperlihatkan peserta didik mampu mengemukakan pendapat atau menceritakan pengalaman dengan santun

PERTEMUAN 3 Kegiatan Pendahuluan

1. Guru menyapa peserta didik dan mengajak mereka berbincang sebentar. Guru dapat menanyakan apakah ada peserta didik yang datang terlambat, dan apa alasannya.

2. Guru menjelaskan bahwa peserta didik akan membaca cerita berpasang-pasangan.

3. Guru mengajak peserta didik menyepakati aturan main saat membaca bersama. Misalnya, peserta didik membaca bergantian per panel komik dengan suara tidak terlalu keras, tetapi dapat didengar jelas oleh pasangannya. Sepakati pula apakah peserta didik yang sedang mendapat giliran menyimak boleh membantu atau memperbaiki kesalahan bacaan temannya atau tidak.

4. Guru menjelaskan bahwa setelah membaca mereka akan berdiskusi. Guru juga menjelaskan tata tertib dalam berdiskusi dengan baik.

Kegiatan Inti Menulis

1. Guru mempersilakan peserta didik membaca kalimat transitif dan kalimat intransitif dalam cerita “Tak Muat Lagi”.

Latihan Menulis Kalimat Transitif dan Kalimat Intransitif

(6)

2. Peserta didik membaca ulang cerita “Tak Muat Lagi” lalu menyalin kalimat transitif dan intransitif di buku tulis masing-masing.

Tip Pembelajaran

 Guru dapat menjelaskan kembali apa yang dimaksud kalimat transitif dan intransitif dengan memberikan contoh-contoh di luar teks cerita.

 Di dalam cerita “Tak Muat Lagi” banyak terdapat kalimat majemuk, perbolehkan peserta didik untuk mengutip hanya anak kalimat yang menunjukkan kalimat transitif/intransitif saja.

 Tunjukkan kepada peserta didik bahwa sebagian kalimat intransitif dalam cerita tersebut memiliki kata keterangan, sebagian lagi tidak.

3. Peserta didik menuliskan kebiasaan di rumah menggunakan kalimat transitif dan kalimat intransitif 4. Peserta didik menuliskan pengalamannya di rumah terkait barang-barangnya yang tidak dipakai lagi.

Tip Pembelajaran

 Guru dapat menyesuaikan kegiatan ini dengan situasi di kelas. Apabila dirasa perlu, guru dapat mengubah kegiatan ini menjadi diskusi santai.

5. Guru berkeliling untuk memeriksa jika ada peserta didik yang kesulitan.

6. Jika semua selesai membaca, guru mengajak peserta didik mendiskusikan isi cerita tersebut.

7. Guru memandu peserta didik berdiskusi menjawab pertanyaan yang ada di Buku Siswa, serta menambahkan pertanyaan-pertanyaan lain yang terkait. Peserta didik dipersilakan untuk menjawab atau bertanya.

Kegiatan Penutup

1. Guru memandu peserta didik untuk menyimpulkan kalimat transitif dan intransitif , kalimat transitif dan intransitif tanda baca.

2. Guru mengajak siswa berdoa dan menutup pertemuan.

PERTEMUAN 4 Kegiatan Pendahuluan

1. Guru menyapa peserta didik dan mengajak mereka berbincang sebentar. Guru dapat menanyakan apakah ada peserta didik yang datang terlambat, dan apa alasannya.

2. Guru menjelaskan bahwa peserta didik akan membaca cerita berpasang-pasangan.

3. Guru mengajak peserta didik menyepakati aturan main saat membaca bersama. Misalnya, peserta didik membaca bergantian per panel komik dengan suara tidak terlalu keras, tetapi dapat didengar jelas oleh pasangannya. Sepakati pula apakah peserta didik yang sedang mendapat giliran menyimak boleh membantu atau memperbaiki kesalahan bacaan temannya atau tidak.

4. Guru menjelaskan bahwa setelah membaca mereka akan berdiskusi. Guru juga menjelaskan tata tertib dalam berdiskusi dengan baik.

Kegiatan Inti Membaca

1. Guru mempersilakan peserta didik membaca cerita “Suka dan Tidak Suka”.

(7)

2. Peserta didik Peserta didik membaca cerita dengan nyaring, guru memperhatikan pengucapan peserta didik.

Inspirasi Kegiatan

 Guru dapat menunjuk peserta didik secara acak untuk membacakan dan sewaktu-waktu meminta peserta didik lain melanjutkan bacaan. Oleh karena itu, peserta didik harus menyimak dengan saksama agar mengetahui kalimat yang sedang dibaca.

 Guru dapat menggunakan sebuah bola untuk menunjuk peserta didik yang mendapat giliran membaca berikutnya. Bola dapat dilemparkan oleh guru, ataupun peserta didik yang mendapat giliran sebelumnya.

Kesalahan Umum

Guru sendiri terkadang kesulitan mengucapkan huruf atau kata tertentu.

 Sebagian kata juga terkadang baru bagi guru. Karena itulah persiapan sebelum berkegiatan dengan peserta didik sangat perlu dilakukan.

 Guru perlu menguasai teks bacaan dan juga kata-kata baru yang ada dalam teks.

 Guru dapat berlatih membaca teks atau cerita terlebih dahulu, mengucapkan katakata asing (yang baru diketahui), serta mencari artinya di kamus. Hal ini diperlukan untuk memberikan

pemahaman yang optimal bagi guru maupun peserta didik.

3. Guru berkeliling untuk memeriksa jika ada peserta didik yang kesulitan.

4. Jika semua selesai membaca, guru mengajak peserta didik mendiskusikan isi cerita tersebut.

5. Guru memandu peserta didik berdiskusi menjawab pertanyaan yang ada di Buku Siswa, serta menambahkan pertanyaan-pertanyaan lain yang terkait. Peserta didik dipersilakan untuk menjawab atau bertanya.

Kegiatan Penutup

1. Guru memandu peserta didik untuk menyimpulkan Cerita “Suka dan Tidak Suka”.

2. Guru mengajak siswa berdoa dan menutup pertemuan.

PERTEMUAN 5 Kegiatan Pendahuluan

1. Guru menyapa peserta didik dan mengajak mereka berbincang sebentar. Guru dapat menanyakan apakah ada peserta didik yang datang terlambat, dan apa alasannya.

2. Guru menjelaskan bahwa peserta didik akan membaca cerita berpasang-pasangan.

3. Guru mengajak peserta didik menyepakati aturan main saat membaca bersama. Misalnya, peserta didik membaca bergantian per panel komik dengan suara tidak terlalu keras, tetapi dapat didengar jelas oleh pasangannya. Sepakati pula apakah peserta didik yang sedang mendapat giliran menyimak boleh membantu atau memperbaiki kesalahan bacaan temannya atau tidak.

4. Guru menjelaskan bahwa setelah membaca mereka akan berdiskusi. Guru juga menjelaskan tata tertib dalam berdiskusi dengan baik.

Kegiatan Inti Menyimak

1. Peserta didik menyimak teks yang dibacakan guru, kemudian menjawab pertanyaan yang diajukan.

(8)

Inspirasi Kegiatan

• Selain dituliskan, jawaban pertanyaan juga dapat didiskusikan bersama.

• Minta peserta didik membayangkan andai dia menjadi Bobi, atau Rio. Apa yang mungkin terjadi?

• Berandai-andailah dengan berbagai kemungkinan. Misalnya, bagaimana jika kura-kura merangkak ke dekat Bobi.

• Ajak peserta didik mencari informasi lebih lanjut tentang jenis-jenis fobia lainnya di ensiklopedia atau internet.

• Peserta didik tentu dapat langsung mengetikkan kata kunci fobia pada mesin pencari di internet.

Ajak peserta didik memikirkan kata kunci lain. Misalnya:

“takut pada laba-laba”

takut + ulat

Bandingkan hasilnya.

• Jika tidak ada internet, guru menggunakan bahan bacaan yang ada. Catat di buku catatan sumber bacaan atau informasi yang ditemukan agar siap digunakan sewaktu-waktu.

Jelajah Kata Kosakata Baru

Tip Pembelajaran

• Terkadang kita dapat memahami bacaan walau belum mengetahui arti sebagian kata. Kita terbantu oleh kalimat atau katakata sebelum dan sesudahnya. Dengan kata lain, kita terbantu memahami kata baru oleh konteks pemakaian kata tersebut.

• Tantang peserta didik untuk membuat tabel kosakata barunya secara berurutan berdasarkan abjad.

Bahas Bahasa

Tambahan Penjelasan untuk Cara Mencari Kata di dalam Kamus Kelas kata dan singkatannya di dalam KBBI

Kelas Kata Lambang/Singkatan Contoh

1. Verba (kata kerja) 2. Nomina (kata benda) 3. Pronomina (kata ganti) 4. Numeralia (bilangan/jumlah) 5. Adjektiva (kata sifat) 6. Adverbia (kata keterangan)

v n pron num a atau adj a atau adv

berlari daun dia lima bingung sangat

(9)

2. Guru berkeliling untuk memeriksa jika ada peserta didik yang kesulitan.

3. Jika semua selesai membaca, guru mengajak peserta didik mendiskusikan isi cerita tersebut.

4. Guru memandu peserta didik berdiskusi menjawab pertanyaan yang ada di Buku Siswa, serta menambahkan pertanyaan-pertanyaan lain yang terkait. Peserta didik dipersilakan untuk menjawab atau bertanya.

Kegiatan Penutup

1. Guru memandu peserta didik untuk menyimpulkan Teks “Fobia”.

2. Guru mengajak siswa berdoa dan menutup pertemuan.

PERTEMUAN 6 Kegiatan Pendahuluan

1. Guru menyapa peserta didik dan mengajak mereka berbincang sebentar. Guru dapat menanyakan apakah ada peserta didik yang datang terlambat, dan apa alasannya.

2. Guru menjelaskan bahwa peserta didik akan membaca cerita berpasang-pasangan.

3. Guru mengajak peserta didik menyepakati aturan main saat membaca bersama. Misalnya, peserta didik membaca bergantian per panel komik dengan suara tidak terlalu keras, tetapi dapat didengar jelas oleh pasangannya. Sepakati pula apakah peserta didik yang sedang mendapat giliran menyimak boleh membantu atau memperbaiki kesalahan bacaan temannya atau tidak.

4. Guru menjelaskan bahwa setelah membaca mereka akan berdiskusi. Guru juga menjelaskan tata tertib dalam berdiskusi dengan baik.

Kegiatan Inti

(10)

Menulis

1. Guru mempersilakan peserta didik menulis surat untuk sepupu atau teman.

2. Peserta didik mencari arti kata dalam kamus kemudian menggunakan kata-kata tersebut dalam kalimat berstruktur SPOK.

Tip Pembelajaran

Sebelum peserta didik diminta menulis, ingatkan peserta didik untuk menggunakan kosakata baru serta pengetahuan bahasa Indonesia yang dipelajarinya dari bab ini.

Inspirasi Kegiatan

• Peserta didik dibagi menjadi dua kelompok. Kelompok pertama menulis surat kepada kelompok kedua. Kelompok kedua kemudian menulis surat balasan.

• Peserta didik boleh menghias suratnya, misalnya menjadi seperti pengumuman zaman lampau.

• Gulungan surat bisa diikat dengan benang atau pita, atau direkatkan pada sebilah bambu, kemudian dijadikan dekorasi kelas.

3. Guru berkeliling untuk memeriksa jika ada peserta didik yang kesulitan.

4. Jika semua selesai membaca, guru mengajak peserta didik mendiskusikan isi cerita tersebut.

(11)

5. Guru memandu peserta didik berdiskusi menjawab pertanyaan yang ada di Buku Siswa, serta menambahkan pertanyaan-pertanyaan lain yang terkait. Peserta didik dipersilakan untuk menjawab atau bertanya.

Kegiatan Penutup

1. Guru memandu peserta didik untuk menyimpulkan menulis kalimat.

2. Guru mengajak siswa berdoa dan menutup pertemuan.

F. REFLEKSI

Di bagian ini peserta didik diminta melengkapi daftar isian mengenai hal-hal yang telah dipelajari. Guru dapat menambahkan hal-hal lain yang dirasa perlu.

Peserta didik melakukan hal ini secara mandiri, guru hanya mendampingi dan memberi penjelasan jika ditanya.

Jangan mendesak peserta didik untuk menuliskan jawaban tertentu. Jika ada peserta didik yang mengisi kolom

“Masih Perlu Belajar”, ajak peserta didik tersebut berdiskusi secara personal untuk mengetahui

permasalahannya. Berikan padanya kegiatan pengayaan yang menyenangkan, dan jika perlu komunikasikan dengan orang tua.

REFLEKSI PEMBELAJARAN

1. Memetakan Kemampuan Awal Peserta Didik

a. Pada akhir Bab I ini, guru telah memetakan peserta didik sesuai dengan kemampuan masing-masing melalui asesmen formatif dalam

 Memahami dan menjelaskan permasalahan yang dihadapi tokoh cerita serta mengaitkannya dengan pengalaman pribadi;

 Membaca dan mengucapkan kata-kata yang panjang (tiga suku kata atau lebih) menggunakan pengetahuannya terhadap kombinasi huruf; dan

 Menulis dengan menggunakan kosakata baru dan kalimat transitif/ intransitif.

Informasi ini menjadi pemetaan awal untuk merumuskan strategi pembelajaran pada bab berikutnya.

b. Isilah nilai peserta didik dari setiap kegiatan menjawab pertanyaan, berdiskusi, menulis, dan presentasi pada tabel berikut. Nilai diperoleh dari kumpulan asesmen formatif pada bab ini.

Tabel 1.5 Nilai Peserta Didik untuk Bab I

No Nama Peserta Didik

Nilai Peserta Didik Memahami

Permasalahan Tokoh Cerita

Mengucapkan Kata-Kata yang

Panjang

Menulis dengan Kosakata Baru dan Kalimat Transitif/Intransitif 1 Arimbawa

2 Bintang 3 Gung Yudi dst.

4: Sangat Baik 3: Baik 2: Cukup 1: Kurang

Merujuk pada tabel ini, guru merencanakan pendekatan pembelajaran pada bab berikutnya. Guru memetakan peserta didik untuk mendapatkan bimbingan secara individual atau bimbingan dalam kelompok kecil melalui kegiatan pendampingan atau perancah. Guru juga perlu merencanakan kegiatan pengayaan untuk peserta didik yang memiliki minat khusus atau kemampuan belajar di atas teman-temannya. Dengan demikian, asesmen akhir bab ini membantu guru untuk merencanakan pembelajaran yang terdiferensiasi sesuai dengan kompetensi peserta didik.

2. Merefleksi Strategi Pembelajaran: Hal yang Sudah Baik dan Perlu Ditingkatkan Tabel 1.6 Refleksi Strategi Pembelajaran Bab I Berilah tanda centang ( ) sesuai dengan kenyataan sebenarnya.

(12)

No Pendekatan/Strategi Selalu Kadang- Kadang

Tidak Pernah 1 Saya menyiapkan media dan alat peraga sebelum

memulai pembelajaran

2 Saya melakukan kegiatan pendahuluan dan mengajak peserta didik berdiskusi, membuat prediksi terhadap tema yang akan dibahas.

3 Saya meminta peserta didik mengamati gambar sampul cerita sebelum membacakan isi cerita.

4 Saya membahas tanggapan seluruh peserta didik dalam kegiatan berdiskusi.

5 Saya memberikan alternatif kegiatan pendampingan dan pengayaan sesuai dengan kompetensi peserta didik.

6 Saya memperhatikan reaksi peserta didik dan menyesuaikan strategi pembelajaran dengan rentang perhatian dan minat peserta didik.

7 Saya memilih dan menggunakan media dan alat peraga pembelajaran yang relevan di luar yang disarankan Buku Guru.

8 Saya memanfaatkan alat peraga dalam pembelajaran.

9 Saya mengumpulkan hasil pekerjaan peserta didik sebagai asesmen formatif peserta didik.

10 Saya mengajak peserta didik melakukan refleksi pemahaman dan keterampilan mereka pada akhir pembelajaran Bab I.

]Tabel 1.10 Contoh Refleksi Guru di Bab 1 Keberhasilan yang saya rasakan dalam mengajarkan bab ini:

...

Kesulitan yang saya alami dan akan saya perbaiki untuk bab berikutnya:

...

Kegiatan yang paling disukai peserta didik:

...

Kegiatan yang paling sulit dilakukan peserta didik:

...

Buku atau sumber lain yang saya temukan untuk mengajar bab ini:

...

Catatan khusus lainnya:

...

(13)

G. ASESMEN / PENILAIAN Asesmen Formatif

Asesmen formatif hanya dilakukan pada beberapa kegiatan yang ditandai dengan simbol seperti di samping ini.

Contoh rubrik penilaian disediakan pada kegiatan tersebut. Asesmen ini merujuk kepada Alur Konten Capaian Pembelajaran yang dicantumkan pada skema pembelajaran dan uraian pembelajaran. Kegiatan lain dilakukan sebagai latihan, tidak diujikan.

Tabel 1.2 Instrumen Penilaian untuk Memahami Permasalahan Tokoh Cerita Isilah kolom dengan nama peserta didik.

Mampu Menjawab Semua Pertanyaan

dengan Baik

Nilai = 4

Mampu Menjawab 4—5 Pertanyaan

dengan Baik

Nilai = 3

Mampu Menjawab 2—3 Pertanyaan

dengan Baik

Nilai = 2

Belum Mampu Menjawab Pertanyaan dengan

Baik

Nilai = 1

4: Sangat Baik 3: Baik 2: Cukup 1: Kurang Tabel 1.3 Instrumen Penilaian untuk Mengucapkan Kata-Kata Panjang

Isilah kolom dengan nama peserta didik.

Mampu Mengucapkan Semua Kata dengan

Jelas dan Tepat

Nilai = 4

Mampu Mengucapkan Sebagian Besar

Kata-Kata Panjang

Nilai = 3

Mampu Mengucapkan

Kata-Kata Panjang Ketika

Dipandu

Nilai = 2

Belum Mampu Mengucapkan

Kata-Kata Panjang dengan

Baik

Nilai = 1

4: Sangat Baik 3: Baik 2: Cukup 1: Kurang

Tabel 1.4 Instrumen Penilaian untuk Menulis dengan Kosakata Baru dan Kalimat Transitif/ Intransitif Isilah kolom dengan nama peserta didik.

Mampu Menulis Surat Menggunakan Kosakata Baru

dan Kalimat Transitif/

Intransitif dengan Baik

Nilai = 4

Mampu Menggunakan Kosakata Baru

dan Kalimat Transitif/

Intransitif dengan Sedikit Kesalahan

Tanda Baca

Nilai = 3

Mampu Menggunakan Kosakata Baru dan

Kalimat Transitif/

Intransitif dengan Banyak Kesalahan

Tanda Baca

Nilai = 2

Belum Mampu Menggunakan Kosakata Baru di

dalam Suratnya

Nilai = 1

(14)

4: Sangat Baik 3: Baik 2: Cukup 1: Kurang

H. KEGIATAN PENGAYAAN DAN REMEDIAL

Kegiatan Pengayaan :

 Apabila peserta didik sudah lancer menulis, minta mereka menuliskan jawaban di buku tulis mereka.

Kegiatan Perancah:

 Untuk peserta didik yang belum lancer membaca, berikan kegiatan pendampingan. Guru dapat menyiapkan sejumlah kata sulit untuk peserta didik berlatih. Peserta didik dapat diminta bekerja berpasangan. Guru juga dapat meminta orang tua atau kakak peserta didik untuk mendengarkan peserta didik berlatih membaca.

 Jika ada peserta didik yang belum lancar membaca dan menulis, mintalah tolong kepada orang tua

 untuk membacakan buku, kemudian peserta didik mempresentasikan jurnalnya secara lisan.

LAMPIRAN

A. LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

(15)

LEMBAR KERJA SISWA Nama :

Kelas : Petunjuk!

Nilai Paraf Orang Tua

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Nama Sekolah : SD. Negeri Talibeng Kelas/Semester : IV/I

Tema : Indahnya Kebersamaan

(16)

Sub Tema : Bersyukur Atas Keberagamaan PembelajaranKe : 6

Fokus Pembelajaran : Bahasa Indonesia,PPKn,PJOK AlokasiWaktu : 5x35Menit

1. Kompetensi Inti

KI 1 : Menerima,Menjalankan dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.

KI 2 : Memiliki prilaku jujur,disiplin,tanggungjawab,santun,peduli,dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga,teman,guru, dan tetangga.

KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya,makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya dan benda-benda yang dijumpainya di rumah,di sekolah dan tempat bermain.

KI4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas,sistematis dan logis,dalam karya yang estetis,dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.

2. Kompetensi Dasar dan Indikator BahasaIndonesia

Kompetensi Dasar

3.1 Menemutunjukkan gagasan pokok dan gagasan pendukung yang diperoleh dari teks lisan atau visual

4.1 Menata Informasi yang didapat dari teks berdasarkan keterhubungan antar gagasan kedalam kerangka tulis

Indikator

3.1.1 Menemukan gagasan pokok dan gagasan pendukung yang diperoleh dari teks lisan yang dibacakan guru untuk membuat ringkasan

4.1.1 Meringkas teks lisan berdasarkan cerita wedang jahe yang dibacakan guru

PPKn

Kompetensi Dasar

(17)

3.4 Memahami berbagai bentuk keberagaman suku,bangsa,sosial dan budayadiIndonesiayangterikatpersatuandankesatuan

4.4 Bekerjasama dalam berbagai bentuk keberagaman suku,bangsa,sosial danbudayadiIndonesiayangterikatpersatuandankesatuan

Indikator 3.4.1 Menjelaskan sikap kerjasama antar individu yang berbeda dalam

permainan engklek

4.4.1 Menceritakan sikap kerjasama antar individu yang berbeda dalam permainan engklek

PJOK

Kompetensi Dasar :

3.3 Memahamiprosedurvariasipadagerakdasarjalan,lari,lompat,dan lempar melalui permainan/olahraga yang dimodifikasi dan atau olahragatradisional.

4.3 Mempraktekkan prosedur variasi pada gerak dasar

jalan,lari,lompat,dan lempar melalui permainan/olahraga yang dimodifikasi dan atau olahraga tradisional.

3.3.1 Menjelaskan prosedur variasi pada gerak dasar jalan,lari,lompat, melaluipermainanengklek

4.3.3 Mempraktekkan prosedur variasi pada gerak dasar jalan,lari,lompat, melalui permainan engklek

3. Tujuan Pembelajaran

1. Dengan menyimak teks tentang permainan engklek,siswa mampu menemukan gagasanpokok dan gagasan pendukung yang diperoleh dari teks lisan yang dibacakan guru untuk membuat ringkasan.

2. Denganmenyimaktekssiswamampumeringkastekslisanberdasarkan cerita wedang jahe yang dibacakan guru.

3. Dengan melakukan demontrasi permainan engklek,siswa mampu menjelaskan sikap kerjasama antar individu yang berbeda dalam permainan engklek.

4. Dengan melakukan demontrasi permainan engklek ,siswa mampu menceritakan sikap kerjasama antar individu yang berbeda dalam permainan engklek.

(18)

5. Dengan melakukan demontrasi permainan engklek ,siswa mampu Menjelaskan prosedur variasi pada gerak dasar jalan,lari,lompat, melalui permainan engklek

6. Dengan melakukan demontrasi permainan engklek ,siswa mampu mempraktikkan prosedur variasi pada gerak dasar jalan,lari,lompat, melalui permainan engklek.

D. Materi Pembelajaran

1.Teks bacaan permainan engklek 2.Teks bacaan “ Wedang Jahe “

3.Sikapkerjasamaantarindividuyangberbeda

4. Prosudur variasi gerak dasar jalan ,lari,lompat dan lempar

E .Langkah-Langkah Pembelajaran.

Kegiatan DeskripsiKegiatan Alokasi

Waktu FaseKe-1 Model Pembelajaran Berbasis Penemuan

10 Menit Pemberian 1.Siswa menjawab salam dari guru.

Rangsangan 2.Siswaberdoadipimpinolehketuakelas.

3.Guru mengecek kehadiran siswa.

4.Siswamelakukantepuksemangat

5.Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang tema,tujuan dan kegiatan yang akan dilakukan.

6.Sambil bertepuk tangan siswa menyanyikan lagu.” Suka Hati

“dilanjutkan dengan tanyajawab isi lagu danjenispermainantradisionallainnya.

Faseke-2 1.Siswa membaca teks tentang permainan

(19)

Identifikasi masalah ( engklek.

mengklasifikasikan 2.Siswamencari/menemukankata-katasulit fakta yang diusulkan yang ada dalam

peserta didik ) Teks.

3.Siswa menjawab pertanyaan berdasarkan teks

4.Dengan mendengarkan teks lisan dengan judul “Wedang

Jahe “ yang dibacakan guru,siswa membuat ringkasan yang berisikan inti daricerita.

Fase ke-3 1.Siswa secara kelompok berlatih Menghasilkan dugaan berkelompok menemukan

tentang maksud dan fakta yang diberikan

Gagasan pokok dan gagasan pendukung pada paragraf dari

Teks.

2.Siswa membuat kesimpulan/ringkasan berdasarkangagasan

Pokok yang telah ditemukan

3.Perwakilan kelompok membacakan kesimpulan yang telah dibuat dan ditanggapiolehkelompoklain

Fase ke-4 1.Guru memberikan penguatan terhadap Pengumpulandata hasildiskusikelompok

2.Sebagai penghargaan guru mengajak siswa untuk emberikan tepuk tangan kepada setiap kelompok.

Faseke-5 1.Siswa mempraktikkan permainan engklek Pembuktian secara berkelompok.

menganalisis fakta 2.Siswa menulis pengalaman mereka

(20)

dengan mencari bermain engklek bersama teman-teman

polanya yangberbeda

3.Siswa mendiskusikan pentingnya kerjasama dalam dalam permainan engklek Faseke-6 1.Perwakilan kelompok mempresentasikan Memfasilitasi peserta hasil kerjanya/diskusi yang telah dibuat dan didik untuk berbagi ditanggapi oleh kelompok lain

hasil 2.Guru memberikan penguatan terhadap penalaran/dugaannya hasil diskusi kelompok.

Fase Ke-7 1.Guru merefleksi kegiatan pembelajaran Mendorong peserta 2.Siswa dan guru merangkum materi didik untuk pembelajaran yang telah diberikan

menyimpulkan

Faseke-8 1.Guru memberikan gambaran mengenai Membantu peserta kegiatan pembelajaran pertemuan didik telah mantap berikutnya.

memahami 2.Guru memberikan pesan yang bermakna konsepnya kepadasiswa.

3.Guru meminta seorang siswa untuk memimpin doa dan memberi salam.

F. Tehknik Penilaian

Penilaian Sikap :Observasi selama Kegiatan PenilaianPengetahuan:TesTulis

Penilaian Keterampilan : Kinerja

G. Penilaian

1. JenisPenilaian

Penilaian Sikap sosial : Observasi

(21)

 Penilaian Pengetahuan : Tes Tulis

 Penilaian Keterampilan : Kinerja/Perbuatan

2. Penilaian Sikap sosial (KI-2)

JURNAL SIKAP SOSIAL (KI-2)

Nama Sekolah : SD. Negeri 1 Talibeng Kelas/Semester : IV/1

TahunPelajaran : 2016/2017

NO WAKTU NAMASISWA CATATANGURU BUTIR

SIKAP

3. PenilaianPengetahuan(KI-3)

(22)

1) Bahasa Indonesia

Penilaian pengetahuan dilakukan dengan pemberian soal teks

Engklek

Indonesiakayaakanberbagaimacampermainantradisionalyang diwariskan secara turun-temurun.Salah satu permainan tradisional yang biasa dimainkan anak-anak Indonesia adalah permainan engklek. Di Bali khususnya di Kabupaten Karangasem permainan ini dikenal dengan nama ceg-ceg piak, dengkleng piak, ceg plag.

. Engklek merupakan permainan lompat pada bidang datar yang digambar di atas tanah. Permainan engklek biasa dimainkan oleh dua sampai lima orang, ini sangat baik untuk anak-anak dikarenakan anak akanbelajarbersosialisasi

Permainan engklek ini sangat bagus untuk melatih otot-otot kaki saat melompat, yah semacam olahraga dan juga melatih ketepatan dan kejelian dalam melempar gacoan kedalamkotakyang akandituju.

Hal ini baik untuk kesehatan karena permainan ini cukup banyak gerakansehinggamengurangpeningkatanobesitaspadaanak.

Soal :

(23)

1. Tuliskah gagasan pokok pada setiap paragraf!

a. Paragraf 1 : ...

b. Paragraf 2 : ...

c. Paragraf 3 : ...

2. Tulislah paragraf pendukung pada setiap paragraf!

a. Paragraf 1 : ...

b. Paragraf 2 : ...

c. Paragraf 3 : ...

Skor benar = 2

Benar × 2 x 100 = nilai 12

2) PPKn

Penilaianpengetahuandilakukandengantestertulis Soal :

1. Sebutkancontoh-contohkeberagamanyangtelahkamupelajari! 2. Sikap apa yang perlu kamu terapkan ketika bekerjasama dengan

teman-teman yang berbeda dalam permainan engklek? Jelaskan !

3) PJOK

Penilaian pengetahuan dilakukan dengan tes tertulis Soal:

1. Sebutkan gerakan-gerakan yang ada dalam permainan engklek!

2. Jelaskanlangkah-langkahvariasipadagerakdasarjalan,lari,lompat melalui permainan engklek!

4. Penilaian Ketrampilan 1. BahasaIndonesia

(24)

2. PPKn

3. PJOK

(25)

Mengetahui Talibeng,... ... 2022 Kepala SDN 1 Talibeng Guru Kelas IV

(26)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

Satuan Pendidikan : SD. Negeri 1 Talibeng Kelas/Semester : V/1

Mata Pelajaran : Matematika

Jumlah pert. : 1 x pertemuan ( 2 x 35 Menit )

A. Standar Kompetensi :

1. Melakukanoperasihitungbilanganbulatdalampemecahanmasalah

B. Kompetensi Dasar

2.1MenggunakanfaktorprimauntukmenentukanKPKdanFPB

C. Indikator

Dengan kemandirian dan kejujuran siswa dapat:

1. MenentukanFPBdari2bilangandenganfaktorbilangan 2. MenentukanFPBdari2bilangandenganfaktorisasiprima D. Tujuan Pembelajaran

Melaluidiskusikelompoksiswadapat :

a. Menyelesaikan permasalahan kontekstual yang berkaitan dengan FPB.

(contohnilaiyangditanamkan:rasaingintahu,ketelitian,ketekunan,

kerja keras, kreativitas, kemandirian, tanggung jawab, toleransi, kerjasama ).

b. Menentukan FPB dari 2 bilangan.

(contohnilai yangditanamkan:rasa ingin tahu, ketelitian, ketekunan, kerja keras, kreativitas, kemandirian,tanggung jawab, toleransi, kerjasama ).

E. Materi Ajar

Menentukan Faktor Persekutuan Terbesar ( FPB )

Aku ingin membuat bungkusan sebanyak-banyaknya dengan isi yang sama

(27)

Made mendapat oleh-oleh dari ibunya berupa 30 kue dan 72 permen. Kue dan permen tersebut dibungkus untuk dibagikan kepada beberapa temannya. Setiap bungkus isinyasama.AdaberapabungkusanyangdapatdibuatMadesebanyak-banyaknya?

Permasalahan diatas dapat diselesaikan dengan mencari bilangan terbesar yang dapat membagi bilangan 30 dan 72, yaitu mencari faktor persekutuan terbesar ( FPB ) dari 30dan72

Menentukan FPB dengan memfaktorkan bilangan

Faktor dari 30 adalah : 1, 2, 3, 5, 6, 10, 15, dan 30

Faktordari72adalah : 1,2,3,4,6,8,9,12,18,24,36,dan71 Faktor dari 30 dan 72 yang sama adalah : 1, 2, 3, dan 6

Bilangan yang paling besar dari 1, 2, 3, dan 6 adalah 6 Jadi FPB dari 30 dan 72 adalah 6

Menentukan FPB dengan faktorisasi prima a. Denganpohonfaktor

30 bilangan prima

2 15 bukan bilangan prima

3 5 bilangan prima

Dari pohon faktor diperoleh pengertian 30 = 2 x 3 x 5 Faktor prima bilangan 30 adalah 2, 3, dan 5

Faktorisasiprimadaribilangan30=2x3x5 72 bilangan prima

2 36 bukan bilangan prima

2 18

2 9

3 3 bilangan prima

Daripohonfaktordiperolehpengertian72=2x2x2x3x3 Faktorprimadaribilangan72adalah 2dan3

Faktorisasi prima dari bilangan 72 = 2 x 2 x 2 x 3 x 3

(28)

Faktorisasi prima dari 30 = 2 x 3x5

Faktorisasi prima dari 72 = 2 x 2 x 2 x 2 x 3 x 3 = 24x 32 FPB dari 30 dan 72 = 2 x 3

Jadi, bungkusan yang bisa dibuat Made paling banyak ada 6 b. DenganTabelPrima

30 72 Bilangan yang

dibagi

2 15 36

2 15 18

2 15 9

3 5 3

3 5 1

5 5 1

Bilanganpembagiselalubilanganprimadariyangterkecil

Apabila semua bilangan bisa sama sama dibagi bilangan pembagi, maka bilangan pembaginya diisi tanda lingkaran dan bila suatu bilangan tidak dapat dibagi oleh bilangan pembagi, maka bilangan tersebut diturunkan ke baris berikutnya.

Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa bilangan pembagi yang ditandai dengan lingkaran adalah 2 da 3. Kalikanlah bilangan pembagi yang bertanda, sehingga akan didapat 2 x 3 = 6.JadiFPBdaribilangan30dan72adalah6

F. Alokasi Waktu

2 jam pelajaran ( @ 35 menit )

G. Pendekatan / Metode Pembelajaran 1. Pendekatan CTL

2. MetodePembelajaran : a. Ceramah

b. Penugasan c. Diskusi

(29)

d. Tanyajawab

H. Langkah-langkah Pembelajaran A. Kegiatan awal

Mengucapkansalam( santun, dan peduli )

Mengkondidikan siswa untuk siap mengikuti pembelajaran Mengecekkehadiransiswadenganbukuabsensikelas(disiplin) Apresepsi / Motivasi

Melalui tanya jawab guru mengingatkan kembali tentang perkalian bilanganduaangkadengansatuangka,kelipatandanfaktorsuatubilangan Guru menyampaikan tujuan pembelajaran

B. Kegiatan Inti Eksplorasi

Guru membagikan lembar permasalahan kepada masing-masing siswa Siswa mengerjakan lembar permasalahan ( kerja keras dan mandiri )

Guru berkeliling untuk mengamati, memotivasi dan memfasilitasi serta membantu siswayangmemerlukanbantuan

Siswa yang sudah selesai mengerjakan lembar permasalahan ditunjuk untuk mengerjakannya ke depan

Siswa bersama dengan guru memperhatikan jawaban dari siswa yang mengerjakan kedepan

Guru bersama siswa membahas kaitan permasalahan dengan FPB.

Guru memberikan informasi untuk mengerjakan lembar permasalahan tersebut bisa dilakukan dengan mencari faktor masing-masing bilangan, kemudian mencarifaktorpersekutuannya.

Gurumemberikaninformasibahwaselaindenganmencarifaktorbilangan,FPB jugabisadicaridenganmempergunakanpohonfaktordantabelfaktor

Siswa memperhatikan penjelasan guru tentang cara menentukan FPB dari 2 bilangan.

Elaborasi

Siswadibagimenjadibeberapakelompokyangheterogen

Masing-masing kelompok diberikan LKS untuk dikerjakan bersama kelompoknya(kemandirian, tanggung jawab, kreatif, kerja keras, teliti,

demokratis, rasa ingin tahu, toleransi, rasa percaya diri ).

(30)

Guru memberikan informasi tentang apa dan bagaimana mengerjakan tugas yangadapadaLKS

Siswa bersama kelompoknya berdiskusi menyelesaiakan Lembar Kera Siswa yangdibagikan.(kreatif, percaya diri, kritis, saling menghargai, santun);

Guru berkeliling untuk mengamati,memotivasi, dan memfasilitasi kerja sama Siswa wakil kelompok mempresentasikan hasil kerja kelompok dan

kelompok yang lain menanggapi hasil kerja kelompok yang mendapat tugas. ( percaya diri, saling menghargai, mandiri )

Konfirmasi

Dengan mengacu pada jawaban siswa, melalui tanya jawab guru dan siswamembahaspenyelesaianmasalahyangseharusnya.

Gurubersamasiswabertanyajawabmeluruskankesalahanpemahaman

Guru memberikan penguatan pada kelompok yang sudah berhasil menyelesaikan tugas dengan benar dan memberikan motivasi kepada kelompok yang belum berhasil menyelesaikan tugas dengan baik.

siswa (percaya diri, saling menghargai, santun, kritis, logis);

Guru dan siswa membuat penegasan atau kesimpulan cara mencari atau menentukanFPBdariduabilangan (percaya diri, kritis, );

Siswa mengerjakan Lembar Tugas Siswa C. Kegiatan Penutup

Siswa menyimpulkan materi yang sudah dipelajari Siswa merangkum materi yang sudah dipelajari

Memberikan tindak lanjut berupa tugas rumah ( PR ) (disiplin, berprestasi, tanggung jawab, mandiri, kerja keras);

Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berrikutnya (disiplin, berprestasi, tanggung jawab, mandiri, kerja keras)

Format Kriteria Penilaian Format penilaian proses

No Nama Siswa

Aspek Yang di Nilai

Keaktifan Disiplin Kerjasama Ket B C D B C D B C D 1 I Kd. Angga Saputra

2 I Km. Aditya Saputra 3 NiPutuLokaMartika

(31)

4 Ni Kd. Diah Manika Sari Dwi.

M

5 IGst.Ngr.AlitSaputra 6 NiKadekSriWidiasih 7 Ni Putu Julianti 8 Ni Kadek Diantari 9 I Gst. Ayu Widiadnyani 10 I Kd. Bayu Indrayana 11 IGst.AyuWidyaSwari 12 IPutuGedeParwata Keterangan :

SkorMaksimal : 90

Konversinilai :

Bobot : B = 30 C = 20 D = 10 Lembar Penilaian

100%

No Nama Siswa

Performan

Produk Jumlah

Skor Nilai Pengetahuan Sikap

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

11.

12.

IKd.AnggaSaputra I Km. Aditya Saputra NiPutuLokaMartika

Ni Kd. Diah Manika Sari Dwi. M I Gst. Ngr. Alit Saputra

Ni Kadek Sri Widiasih NiPutuJulianti Ni Kadek Diantari I Gst. Ayu Widiadnyani IKd.BayuIndrayana I Gst. Ayu Widya Swari IPutuGedeParwata Catatan :

Nilai=(Jumlahskor:jumlahskormaksimal)X10.

- UntuksiswayangtidakmemenuhisyaratpenilaianKKMmakadiadakanRemedial.

Instrumen penilaian Soal :

Mengerjakan lembar tugas

(32)

Lembar Tugas

Faktor Persekutuan Terbesar (FPB)

TentukanFPBdaribilangan-bilanganberikut!

A. Dengan faktor bilangan 1. 22 dan 16

2. 18 dan 21

B. Dengan faktor prima/pohon faktor/faktorisasi prima 1. 50dan75

2. 35dan40 3. 28 dan 36

Kunci Jawaban

Format Penilaian Produk ( hasil diskusi )

No KunciJawaban Skor

1 FPB 22 dan 16 1

Faktor 22 = 1, 2, 11, 22 1

Faktor16 = 1,2,4,8,16 1

Faktor Persekutuan 22 dan 16 = 1, 2 1

Faktor Persekutuan Terbesar = 2 1

SkorMaksimal 5

No KunciJawaban Skor

2 FPB 18 dan 21 1

Faktor18 = 1,2,3,6,9,18 1

Faktor 21 = 1, 3, 7, 21 1

Faktor Persekutuan 18 dan 21 = 1 dan 3 1

FaktorPersekutuanTerbesar 3 1

Skor Maksimal 5

No 3

Kunci Jawaban FPB28dan36

Skor 1 Faktorisasi prima 28 = 2 x 5 x 5 = 2 x 52 1 Faktorisasiprima36 = 3 x 5 x 5 = 3 x 52 1 FPBdari28dan75 = 5 x 5 = 52 = 25 2

(33)

Skormaksimal 5

No 4

Kunci Jawaban FPB 35 dan 40

Skor 1 Faktorisasi prima 35 = 5 x 7 1 Faktorisasiprima40 = 2 x 2 x 2 x 5

FPBdari35dan40 = 5 x 5 = 52 = 25

1 2

Skor maksimal 5

No 5

KunciJawaban FPB 28 dan 36

Skor 1 Faktorisasiprima28 = 2 x 2 x 7 1 Faktorisasiprima36 = 2 x 2 x 3 x 3 1 FPB dari 28 dan 36 = 2 x 2 = 22 = 4 2

Skormaksimal 5

= ℎ !

25 100

Formatpenilaianafektifdalamdiskusikelompok Lembar Pengamatan

NO Nama / Kelompok

Perilaku

Jumlah Nilai Tanggung Kerja

Ketelitian Kerja

Ketekunan Toleransi Kejujuran Skor jawab sama keras

1 I Kadek Angga Saputra 2 I Komang Aditya Saputra 3 Ni Putu Loka Martika

4 Ni Kadek Diah Manika Sari Dwi M 5 I Gst. Ngurah Alit Saputra 6 Ni Kadek Sri Widiasih 7 Ni Putu Julianti 8 Ni Kadek Diantari 9 I Gst. Ayu Widiadnyani 10 I Kadek Bayu Indrayana 11 I Gst. Ayu Widyaswari 12 I Putu Gede Parwata Keterangan :

a. Kolom perilaku diisi dengan angka ( skor ) yang sesuai dengan kriteria berikut : 1=sangatkurang, 2=kurang, 3=cukup, 4=baik, 5=amatbaik

b. Skor maksimum = 40

c. Nilaidapatdihitungdenganketentuansebagaiberikut :

(34)

$ =

ℎ !

40 100

d. Keterangan diisi dengan deskripsi nilai seperti berikut : Niai 81 – 100 berarti amat baik

Nilai61–80berartibaik Nilai 41 – 60 berarti cukup Nilai 21 – 40 berarti kurang Nilai0–20berartisangankurang

Format penilaian pengetahuan dalam diskusi kelompok Lembarpengamatan

NO Nama / Kelompok

Pengetahuan

Jumlah

Skor Nilai Rasa

ingintahu Kreatif Demokratis 1 IKadekAnggaSaputra

2 I Komang Aditya Saputra 3 Ni Putu Loka Martika

4 NiKadekDiahManikaSariDwiM 5 I Gst. Ngurah Alit Saputra

6 NiKadekSriWidiasih 7 Ni Putu Julianti 8 NiKadekDiantari 9 I Gst. Ayu Widiadnyani 10 IKadekBayuIndrayana 11 I Gst. Ayu Widyaswari 12 IPutuGedeParwata Keterangan :

a. Kolompengetahuandiisidenganangka(skor) yangsesuaidengankriteriaberikut : 1=kurang, 2=cukup, 4=baik

b. Skor maksimum = 12

c. Nilai dapat dihitung dengan ketentuan sebagai berikut :

& ℎ !

= 100

12

d. Keterangan diisi dengan deskripsi nilai seperti berikut : Niai 81–100berartiamatbaik

Nilai 61 – 80 berarti baik Nilai41–60berarticukup Nilai21–40berartikurang

(35)

Nilai 0 – 20 berarti sangan kurang Lembar Penilaian :

NO Nama/Kelompok Nilai Jumlah

Nilai Pengetahuan Sikap Produk

1 IKadekAnggaSaputra 2 I Komang Aditya Saputra 3 NiPutuLokaMartika

4 NiKadekDiahManikaSariDwiM 5 I Gst. Ngurah Alit Saputra

6 NiKadekSriWidiasih 7 Ni Putu Julianti 8 Ni Kadek Diantari 9 I Gst. Ayu Widiadnyani 10 I Kadek Bayu Indrayana 11 IGst.AyuWidyaswari 12 I Putu Gede Parwata

I. Alat dan Sumber Belajar 1. Lembar permasalahan 2. Lembar Kerja Siswa 3. LembarTugasSiswa

4. Buku Matematika “ Gemar Matematika 5 BSE, karangan YD.Sumanto, Heny Kusumawati, NurAksin;hal13–15 “

(36)

Mengetahui

Kepala SD. Negeri 1 Talibeng

I Dewa Gede Karang Sanjaya NIP. 19661106 198804 1 003

PERANGKAT PEMBELAJARAN

RENCANAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

TEMATIK

(37)

DENGAN TEMA : DIRI SENDIRI

Mata Pelajaran : Tematik

Satuan Pendidikan : SD. Negeri 1 Talibeng Kelas/Semester : II / 1

Nama Guru : I WAYAN ANDI SUANDIKA,S.Pd NIP. :

Sekolah : SD. Negeri 1 Talibeng

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)

(38)

RENCANAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP) TEMATIK

Nama Sekolah : SD. Negeri 1 Talibeng Tema : Diri Sendiri

Kelas/Semester : II / 1 Alokasi Waktu : 3 minggu

Standar Kompetensi : 1. PKn

Membiasakan hidup bergotong royong 2. IPS

Memahami peristiwa penting dalam keluarga secara kronologis.

3. IPA

Mengenal bagian –bagian utama tubuh hewan dan tumbuhan, pertumbuhan hewan dan tumbuhan serta berbagai tempat hidup makhluk hidup.

4. Matematika

Melakukan penjumlahan dan pengurangan bilangan sampai 500 5. Bahasa Indonesia

Mendengarkan

Memahami teks pendek dan puisi anak yang dilisankan.

Berbicara

Mengungkapkan pikiran, persaan, dan pengalaman secara lisan melalui kegiatan bertanya, bercerita dan deklamasi.

Membaca

Memahami teks pendek dengan membaca lancar dan membaca puisi anak.

Menulis

Menulis permulaan melalui kegiatan melengkapi cerita dan dikte.

6. Seni Budaya Keterampilan

Seni Rupa : Mengapresiasi karya seni rupa.

Seni Tari : Mengapresiasi karya seni tari

Kompetensi Dasar : 1. PKn

Mengenal pentingnya hidup rukun, saling berbagi dan tolong menolong.

2. IPS

Memelihara dokumen dan koleksi benda berharga miliknya

Memanfaatkan dokumen dan benda penting keluarga secara kronologis 3. IPA

Mengenal bagian utama tubuh hewan dan tumbuhan , di sekitar rumah dan sekolah melalui pengamatan.

Mengidentifikasi cirri-ciri benda padat dan cair yang ada di lingkungan sekitar 4. Matematika

Membandingkan bilangan 1 sampai 500

(39)

Mengurutkan bilangan sampai 500

5. Bahasa Indonesia

Menyebutkan kembali dengan kata-kata atau kalimat sendiri isi teks pendek . Mendeskripsikan isi puisi

Bertanya kepada orang lain dengan menggunakan pilihan kata yang tepat dan santun berbahasa.

Mendeklamasikan puisi denga ekspresi yang tepat.

Menyimpulkan isi teks pendek ( 10 – 15 kalimat) Menjelaskan isi puisi anak yang dibaca.

Melengkapi cerita sederhana dengan kata yang tepat.

Menulis kalimat sedrhana yang didiktekan guru dengan menggunakan huruf sambung dan memperhatikan penggunaan huruf capital, tanda titik.

6. Seni Budaya Keterampilan.

Mengenal unsure rupa pada karya seni rupa

Menunjukkan sikap apresiatif terhadap unsure rupa pada karya seni rupa.

Mengidentifikasi gerak alam semesta

I. Tujuan Pembelajaran****:

Siswa dapat :

Menjelaskan arti rukun

Menyebutkan manfaat saling berbagi dengan teman.

Menunjukkan dokumen diri dan keluarga

Menceritakan peristiwa yang berkesan waktu kecil tentang diri dan keluarga melalui dokumen.

Menceritakan cara memelihara dokumen pribadi.

Menyampaikan pendapat/ komentar tentang peristiwa yang dialami teman.

Mengidentifikasi bagian utama tubuh hewan di sekitar rumah.

Mengidentifikasi bagian utama tumbuhan Menjelaskan sifat benda padat

Menjelaskan sifat benda cair.

Menentukan bilangan 1 samapai 500 Menentukan bilangan lebih besar.

Menentukan bilangan lebih kecil.

Membandingkan dua buah bilangan dengan menggunakan symbol <, > , =.

Membandingkan kumpulan benda denagn menggunakan istilah lebih dari, kurang dari.

Menyusun bilangan dari yang terkecil ke terbesar.

Menyusun bilangan dari yang terbesar ke terkecil.

Menulis bilangan dengan benar secara urut dari 1 – 500.

Menyebutkan pengertian bilangan genap.

Menyebutkan pengertian bilangan ganjil.

Menjelaskan perbedaan bilangan genap dan ganjil.

Mengurutkan bilangan ganjil dari 1 – 21 Mengurutkan bilangan genap dari 2 – 20.

(40)

Mendengarkan teks pendek yang dibacakan guru.

Menjawab pertanyaan tentang isi teks pendek yang dibacakan guru Menceritakan kembali isi teks bacaan dengan bahasa sendiri.

Menafsirkan isi puisi dengan bahasa sendiri Menjawab pertanyaan tentang isi puisi Mendeklamasikan puisi

Menjelaskan isi puisi Memperagakan percakapn Membuat percakapan.

Memberikan tanggapan terhadap cerita teman.

Mendeklamasikan puisi dengan ekspresi yang tepat.

Membaca teks dengan bersuara.

Mengajukan pertanyaan bacaan, Menceritakan kembali isi bacaan.

Membaca puisi

menceritakan isi puisi..

Melengkapi cerita

Menyusun kalimat menjadi cerita

Menyalin kalimat dengan mewnggunakan huruf bersambung.

Menuliskan kaliamt yang didikte guru dengan menggunakan huruf sambung dan memperhatikan penggunaan huruf capital dan tanda titik.

Menggunakan huruf capital dalam kalimat.

Mengelompokkan berbagai jenis bidang dan bentuk ritme keseimbangan dan kesatuan.

Mengelomplokkan berbbagai ukuran : bintik, garis, bidang warna, dan bentuk pada benda dua dan tiga dimensi di alam sekitar.

Mengungkapkan perasaan ketertarikan pada imajinatif dan berbagai unsure rupa benda di alam sekitar.

Memilih objek benda alam yang menarik.

Mengungkapkan perasaan secara lisan tentang objek imajinatif yang diamati dari berbagai unsure seni rupa dan perpaduannya pada karya seni rupa.

Memilih keindahan unsure rupa dan perpaduannya dan karya seni rupa.

Membedakan gerak angina sepoi-sepoi dengan gerak angina rebut.

Menunjukkan perbedaan air mengalir dengan air sedang bergelombang.

Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ) Tekun ( diligence )

Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness)

Kerja sama ( Cooperation ) Toleransi ( Tolerance ) Percaya diri ( Confidence ) Keberanian ( Bravery ) II. Materi Ajar ( Materi Pokok ) :

Hidup gotong royong.

(41)

Dokumen pribadi dan keluarga Manfaat dokumen.

Bagian utama tumbuhan dan hewan Sifat benda

Bilangan 1 – 500 Mengurutkan bilangan.

Mendengarkan teks pendek.

Deskripsi puisi.

Percakapan]

Puiai

Membaca teks pendek.

Menjelaskan isi puisi Melengkapi kalimat.

Menulis.

Unsur rupa

Gerak alam semesta.

III.Metoda Pembelajaran : Ceramah Diskusi.

Tanya jawab.

Demontrasi.

Pemberian tugas.

IV. Langkah-langkah pembelajaran : A. Kegiatan awal :

Apresepsi/ Motivasi :

Mengisi daftar kelas , berdoa, mempersiapkan materi ajar, model, alat peraga.

Memperingatkan cara duduk yang baik ketika menulis, membaca.

Mengumpulkan tugas/ PR

B. Kegiatan inti : Minggu ke 1

Pertemuan pertama : 3 x 35 menit ( Matematika, B. Indonesia ) Eksplorasi

Dalam kegiatan eksplorasi, guru:

Mengamati bilangan yang ditulis di papan tulis dari bilangan 1 sampai 500.

Siswa membaca bilangan dengan tepat.

Menyimak teks pendek yang dibacakan guru.

Elaborasi

Dalam kegiatan elaborasi, guru:

Melalui pemberian tugas siswa dapat menentukan anatara bilangan lebih besar dan lebih kecil.

Melakukan tanya jawab tentang isi teks pendek yang dibacakan guru.

Menceritakan kembali isi teks pendek dengan bahasa sendiri.

Gambar

Tabel 1.5 Nilai Peserta Didik untuk Bab I
Tabel 1.4 Instrumen Penilaian untuk Menulis dengan Kosakata Baru dan Kalimat Transitif/ Intransitif  Isilah kolom dengan nama peserta didik
Tabel 1.2 Instrumen Penilaian untuk Memahami Permasalahan Tokoh Cerita  Isilah kolom dengan nama peserta didik

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

Skripsi dengan judul “Improving Minat Baca Siswa melalui Kegiatan Mendongeng pada Pembelajaran Bahasa Indonesia di Kelas V SD Negeri 4 Karangrayung Kabupaten Grobogan Tahun

Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pemerolehan bahasa Indonesia pada siswa kelas 1 SD Negeri 1 Napabalano adalah sebagian besar telah memperoleh kosakata bahasa Indonesia

Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/SMK/MA Fase E Kurikulum

Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 4 SD/MI Fase B Unit 11 How Do You Go To School Kurikulum

Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 1 SD/MI Fase A Unit 11 Aisyah’s Family Kurikulum

Modul Ajar Kelas 11 SMA/MA Bahasa Indonesia Tingkat Lanjut Fase F Kurikulum

Kurikulum Merdeka Belajar mata pelajaran Pendidikan Pancasila semester 2 kelas 4 SD Negeri 01 Bungo Pasang tahun ajaran

Modul ajar kurikulum merdeka bahasa Indonesia kelas IV dengan topik asal usul nenek moyang bangsa Indonesia dan pembauran