• Tidak ada hasil yang ditemukan

Daftar Isi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "Daftar Isi"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

xxix DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

LEMBAR PERSYARATAN GELAR ... ii

LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING DAN KAPRODI ... iii

ABSTRAK ... xxii

RINGKASAN ... xxiv

KATA PENGANTAR ... xxvii

DAFTAR ISI ... xxix

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 10

1.3 Tujuan dan Manfaat Penelitian ... 10

1.3.1 Tujuan Penelitian ... 10

1.3.2 Manfaat Penelitian ... 10

1.4 Manfaat Penelitian ... 11

1.4.1 Manfaat Teoritis ... 11

1.4.3 Manfaat Praktis ... 11

(2)

xxx

1.5 Originalitas Penelitian ... 11

1.6 Tinjauan Pustaka ... 13

1.6.1 Teori Perlindungan Hukum ... 13

1.6.2 Teori Keabsahan Akta ... 16

1.6.3 Teori Pertanggung Jawaban Pidana ... 17

1.6.4 Konsep Kepastian Hukum ... 19

1.6.5 Konsep Pertimbangan Hakim ... 20

1.6.6 Konsep Akta Otentik ... 24

1.6.7 Konsep Perlindungan Hukum ... 27

1.6.8 Cara Mendapatkan Ganti Rugi ... 30

1.6.9 Konsep Tentang TUN ... 31

1.7 Metode Penelitian ... 35

1.7.1 Tipe Penelitian ... 35

1.7.2 Pendekatan Masalah ... 36

1.8 Sumber Bahan Hukum ... 38

1.8.1 Bahan Hukum Primer ... 38

1.8.2 Bahan Hukum Sekunder ... 38

1.8.3 Prosedur Pengumpulan dan Pengolahan Bahan Hukum ... 39

(3)

xxxi

1.8.4 Analisis Bahan Hukum ... 39

1.9 Sistematika Penulisan ... 40

BAB II DARI PERBUATAN PEJABAT PEMBUAT AKTA TANAH YANG MELAKUKAN PEMALSUAN AKTA JUAL BELI TANAH YANG BERAKIBAT PADA BENTUK PERLINDUNGAN HUKUM ... 42

2.1 Kasus Posisi ... 42

2.2 PPAT yang Melakukan Tindak Pidana Pemalsuan Akta Jual Beli Tanah ... 44

BAB III IMPLIKASI PPAT YANG MEMBUAT AKTA JUAL BELI SEBAGAI OBJEK TINDAK PIDANA PEMALSUAN SURAT ... 58

3.1 Akta Jual Beli sebagai Produk Hukum dari PPAT ... 58

3.2 Pemalsuan Akta Jual Beli oleh PPAT sebagai Tindak Pidana ... 63

3.3 Cara Agar Sertifikat Tanah Kembali kepada Pemilik Awal ... 77

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN... 84

4.1. Kesimpulan ... 84

4.2. Saran ... 85

DAFTAR BACAAN ... 86

LAMPIRAN ... 90

Referensi

Dokumen terkait

contoh perbuatan melawan hukum yang dapat Notaris dan PPAT lakukan antara lain adalah pemalsuan akta otentik, membuat keterangan palsu atau merubah isi dalam perjanjian jual

c. mereka yang turut serta dalam melakukan perbuatan. Akta Jual beli tanah dan rumah merupakan produk hukum yang dibuat oleh PPAT dan Surat Kuasa merupakan produk

Dan Akibat Hukum Pembatalan Akta Jual Beli Tanah yang dibuat oleh pejabat pembuat akta tanah PPAT yaitu: akibat hukum atas akta yang mengandung cacat hukum itu dapat ditafsirkan

Tujuan dari penelitian ini menjawab permasalahan mengenai kekuatan hukum perjanjian jual beli tanahyang tidak dilakukan dihadapan Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT)

Bab ini berisikan tentang Dasar Hukum Kepala Desa Sebagai Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) Sementara, Kedudukan Kepala Desa Dalam Menerbitkan Akta Jual Beli

Addien Iftitah, Kewenangan pejabat pembuat akta tanah (PPAT) dalam membuat akta jual beli tanah beserta akibat hukumnya , Jurnal Hukum Agraria. Lex Privatum

Kedudukan hukum peralihan tanah hak milik adat yang belum bersertipikat dengan menggunakan Akta jual beli yang dibuat oleh Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT)

Sebagai bentuk dan tanggung jawab Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) dalam pembuatan akta pengikatan jual beli menggunakan cek/Bilyet Giro sebagai alat pembayaran