• Tidak ada hasil yang ditemukan

dampak pandemi covid-19 terhadap pendapatan

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "dampak pandemi covid-19 terhadap pendapatan"

Copied!
84
0
0

Teks penuh

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak pandemi Covid-19 terhadap pendapatan pedagang di Pasar Tradisional Kebon Roek Ampenan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dampak pandemi covid-19 terhadap pendapatan pedagang dan faktor-faktor yang menyebabkan penurunan pendapatan pedagang selama pandemi covid-19.

Tabel 1.1  Identitas Narasumber……………………………………….... 30  Tabel 2.1 Data Pedagang Berdasarkan Jenis Barang Yang
Tabel 1.1 Identitas Narasumber……………………………………….... 30 Tabel 2.1 Data Pedagang Berdasarkan Jenis Barang Yang

PENDAHULUAN

Latar Belakang

5 Andi Mardiana, dkk, Dampak Covid-19 terhadap Pendapatan Pedagang Pasar Tradisional di Desa Limehe Timur, Jurnal Ilmiah, Vol. 6 Jepri Mei Karldopa Purba, “Dampak Covid-19 terhadap Pendapatan Sayuran di Pasar Induk Lau Cih Medan Tuntungan, (Skripsi Magister, Universitas Sumatera Utara, Medan, 2021), hal.

Rumusan Masalah

Berdasarkan hasil wawancara dengan Ibu Maryam, seorang penjual buah, “Saya sebagai salah satu pedagang di Pasar Kebon Roek merasakan dampak dari pandemi Covid-19. Berdasarkan permasalahan di latar belakang diatas, dengan adanya adanya covid-19, jumlah pendapatan pedagang memiliki perbedaan sebelum pandemi covid-19 dan selama pandemi covid-19, peneliti tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul.

Tujuan dan Manfaat

Penelitian ini akan menambah pengetahuan perkembangan ekonomi khususnya dampak pandemi Covid-19 terhadap pendapatan pedagang. Kami juga berharap penelitian ini dapat menambah wawasan para peneliti dan dapat digunakan sebagai sarana untuk mengkaji secara ilmiah dampak pandemi COVID-19 terhadap pendapatan retailer.

Ruang Lingkup dan Setting Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan informasi dan referensi bagi yang membutuhkan untuk meneliti dampak pandemi Covid-19 terhadap pendapatan usaha di masa mendatang.

Telaah Pustaka

Dampak Pandemi Covid-19 terhadap Pendapatan Masyarakat di Objek Wisata Pantai Pasir Putih Kecamatan Watulimo Kabupaten Trenggalek”. 11. 12 Rizky Azhari, “Dampak Covid-19 Terhadap Pendapatan Pedagang Jeruk Manis di Pasar Tradisional Simpang Limun Medan”, Skripsi, Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara, Medan, 2021.

Kerangka Teori

  • Pandemi Covid-19
  • Pendapatan
  • Pedagang
  • Konsep Pasar Tradisional
  • Transaksi dalam Konsep Islam

Kebutuhan ekonomi sangat erat kaitannya dalam kehidupan sehari-hari untuk memenuhi kebutuhan seperti makan, minum, sandang, papan dan sebagainya. 16 Idah Wahidah, dkk, Pandemi Covid-19: “Analisis Perencanaan Pemerintah dan Masyarakat dalam Berbagai Upaya Pencegahan”, Journal of Management and Organization (JMO), Vol. Pendapatan ini digunakan oleh masyarakat untuk memenuhi kebutuhan konsumsi dan sisanya ditabung untuk masa depan.

26 Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 112 Tahun 2007 tentang Penataan dan Pengembangan Pasar Tradisional, Pusat Perbelanjaan dan Toko Modern Pasal 1 Ayat 1. Menurut Mohammad Mas'um Billah yang dikutip S.Pradja, transaksi adalah suatu bentuk kesepakatan yang menguntungkan yang terjadi antara orang-orang untuk memenuhi segala kebutuhan hidup sehari-hari, terutama hal-hal yang berkaitan dengan perdagangan dan perniagaan. 28 Keputusan Presiden Republik Indonesia No. 112 Tahun 2007 tentang Penataan dan Pengembangan Pasar Tradisional, Pusat Perbelanjaan dan Toko Modern Pasal 1 Ayat

Metode Penelitian

Kehadiran peneliti di lapangan bertujuan untuk menggali dan mengumpulkan informasi tentang data-data yang diperlukan terkait Dampak Pandemi Covid-19 terhadap pendapatan pedagang di pasar tradisional Kebon Roek Ampenan Kota Mataram. Data sekunder adalah data yang sudah tersedia dan dapat diperoleh oleh peneliti dengan cara membaca, melihat atau mendengarkan, biasanya data ini berasal dari data primer yang telah diolah oleh peneliti sebelumnya. Dokumentasi merupakan teknik pengumpulan data yang tidak langsung ditujukan kepada subjek penelitian, dengan adanya dokumen ini diharapkan data yang dicari benar-benar bernilai.

Kegiatan dokumentasi ini dilakukan untuk memastikan bahwa data yang diperoleh benar-benar sesuai dengan kondisi yang ada di lokasi penelitian. Dengan demikian, data yang telah direduksi akan memberikan gambaran yang lebih jelas dan memudahkan peneliti untuk melakukan pengumpulan dan pencarian data selanjutnya jika diperlukan. Melalui diskusi ini, wawasan peneliti akan berkembang sehingga dapat mereduksi data yang memiliki nilai signifikan terhadap temuan dan pengembangan teori.

Tabel 1.1  Identitas informan
Tabel 1.1 Identitas informan

Sistematika Pembahasan

Validitas data merupakan konsep penting yang diperbarui dari konsep validitas atau validitas dan reliabilitas data menurut versi vocitivisme yang disesuaikan dengan tuntutan pengetahuan, kriteria dan paradigma. Film atau video tape dapat digunakan sebagai alat perekam yang dapat digunakan untuk membandingkan hal-hal yang diperoleh dalam penelitian dengan kritik yang dikumpulkan. Dengan cara ini, bahan yang terekam atau terekam dapat dijadikan patokan kapan saja untuk menguji analisis dan interpretasi data.

Isi bab ini adalah: latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan dan manfaat, ruang lingkup dan lingkungan penelitian, tinjauan literatur, kerangka teori, metode penelitian dan sistematika pembahasan. Pada bagian ini dipaparkan pemaparan data dan temuan peneliti di lapangan, serta dideskripsikan secara deskriptif lokasi penelitian dan temuan terkait topik. Di akhir karya ini, peneliti menyertakan daftar pustaka dan lampiran, serta daftar riwayat hidup.

PAPARAN DATA DAN TEMUAN

Gambaran Umum Lokasi Penelitian

  • Sejarah Berdirinya Pasar Kebon Roek Ampenan
  • Letak Geografis Pasar Kebon Roek Ampenan
  • Kondisi Fisik Pasar Kebon Roek Ampenan
  • Pemasaran
  • Struktur Organisasi Pasar Kebon Roek

Dampak Pandemi Covid-19 Terhadap Pendapatan Pedagang

Saya mengalami dampak dari pandemi Covid-19, saya adalah seorang penjual konveksi yang penghasilannya sebelum pandemi Covid-19 sekitar Rp. Semenjak pandemi Covid-19, pasar Kebon Roek sepi pengunjung yang mengakibatkan berkurangnya pendapatan para pedagang. Penghasilan saya sebelum pandemi Rp 250.000/hari dan penghasilan yang saya terima selama pandemi Covid-19 sekitar Rp.

Akibat Covid-19, warung makan harus tutup sementara selama pandemi Covid-19, jadi penghasilan saya. Berdasarkan tabel 2.4 menjelaskan bahwa pendapatan pedagang konveksi di pasar tradisional Kebon Roek memiliki perbedaan pendapatan sebelum pandemi Covid-19 dan selama pandemi Covid-19, yang menunjukkan bahwa pendapatan pedagang konveksi mengalami penurunan pada masa pandemi Covid - 19. 19 pandemi, mencapai 50%. Berdasarkan Tabel 2.6 menjelaskan pendapatan pedagang daging di pasar tradisional Kebon Roek sebelum Covid-19 dan selama Covid-19, yang menunjukkan bahwa pendapatan pedagang daging menurun selama pandemi Covid-19, yang mencapai 50%.

Tabel 2. 3 Pendapatan Perhari Pedagang Buah Sebelum dan Pada Masa Pendemi
Tabel 2. 3 Pendapatan Perhari Pedagang Buah Sebelum dan Pada Masa Pendemi

Faktor Penyebab Menurunnya Pendapatan Pedagang Pasar

Faktor yang menyebabkan penghasilan saya berkurang di masa pandemi Covid-19 adalah pasar sangat sepi, karena kebanyakan restoran dan kafe menyediakan jus tutup, jadi tidak ada yang membeli buah untuk dibuat jus, jadi komoditas saya tidak laku. . dan saya sangat menyesal tidak ada pembeli yang datang untuk membeli buah. Faktor yang menyebabkan penghasilan saya berkurang di masa pandemi Covid-19 ini adalah pasar yang mulai sepi, daya beli masyarakat yang menurun, namun apa lagi yang bisa saya lakukan untuk memenuhi kebutuhan hidup saya dan keluarga, saya harus tetap berjualan. walaupun keadaan ekonomi sulit, berharap komoditas saya tidak banyak, saya sengaja mengurangi persediaan daging ayam yang akan saya jual setiap hari, untuk komoditas saya. Dari hasil pemaparan informan dapat disimpulkan bahwa faktor yang menyebabkan pendapatan menurun adalah pasar menjadi sepi, daya beli masyarakat menurun, barang dagangan banyak pedagang tidak laku sehingga mengakibatkan banyak barangnya membusuk karena tidak ada yang beli, faktor inilah yang menyebabkan pendapatan pedagang menurun drastis di masa pandemi Covid-19 ini.

Faktor yang menyebabkan pendapatan saya menurun di masa pandemi Covid-19 ini bukan hanya diam, daya beli masyarakat berkurang, tapi juga karena banyaknya pesaing yang menjual barang yang sama dan juga penjual lain yang menjual produknya melalui jual beli sistem online. pada masa pandemi covid-19 19, sehingga tidak ada pelanggan yang berbelanja di pasar karena takut terpapar covid-19, sehingga lebih memilih berbelanja secara online.77. Berdasarkan hasil pemaparan beberapa informan, dapat disimpulkan bahwa faktor penyebab pendapatan pedagang di masa pandemi Covid-19 selain ketenangan pasar adalah berkurangnya daya beli masyarakat, tetapi juga karena faktor lain yaitu banyaknya pesaing yang menjual barang yang sama dan mereka memahami sistem penjualan online sehingga pada masa pandemi covid-19 ini konsumen lebih memilih belanja online daripada berbelanja di pasar. Semenjak pandemi Covid-19, penghasilan saya menurun drastis, banyak barang saya yang tidak laku, yang mengakibatkan modal saya berkurang, karena penghasilan dari penjualan suatu hari digunakan sebagai modal untuk berjualan keesokan harinya.

PEMBAHASAN

Analisis Dampak Pandemi Covid-19 Terhadap Pendapatan

Namun, seiring berjalannya waktu, virus corona mulai mereda atau biasa disebut pandemi pasca covid-19. Lambat laun pendapatan pedagang mulai meningkat sedikit demi sedikit dari sebelumnya, bahkan para pedagang yang tutup selama pandemi Covid-19 mulai kembali berjualan di pasar Kebon Roek Ampenan. Berdasarkan temuan peneliti di lapangan, diketahui bahwa selama pandemi Covid-19, pendapatan para pelaku usaha menurun dari pendapatan sebelum pandemi Covid-19.

Sejak pandemi Covid-19, pemerintah mengeluarkan aturan PSBB dan PPKM yang mengakibatkan terganggunya pendapatan pedagang di pasar Kebon Roek selama pandemi Covid-19. Pada masa pandemi Covid-19, pendapatan para pedagang di pasar Kebon Roek relatif rendah atau lebih rendah dibandingkan sebelum pandemi Covid-19, sebelum pandemi Covid-19 menjadi pendapatan pertama. Sebelum pandemi Covid-19, para pedagang pasar tradisional Kebon Roek Ampenan sangat ramai dengan pengunjung yang datang untuk membeli kebutuhan sehari-hari.

Analisis Faktor Penyebab Menurunnya Pendapatan Pedagang

Namun sejak merebaknya pandemi Covid-19, keadaan berubah drastis, pasar banyak yang sepi, bahkan pendapatan pedagang setiap hari kadang kadang tidak ada, ada juga pedagang yang tutup karena Covid-19. 19, karena selama Covid-19, pembeli pada pelanggan tidak banyak yang datang ke pasar karena takut terpapar virus corona. Karena pembeli takut terpapar Covid-19, beberapa pedagang menggunakan sistem jual beli online untuk mempertahankan pendapatan mereka selama pandemi Covid-19. Modal juga menjadi salah satu faktor yang menyebabkan pendapatan pedagang turun di masa pandemi Covid-19, karena sebagian besar pedagang di pasar Kebon Roek menggunakan hasil penjualannya untuk tayang dan digunakan sebagai modal jualan besok, namun sejak adanya Covid-19 Ketika pandemi terjadi, para pedagang mulai khawatir dengan pendapatan mereka yang biasanya dapat dikonversi kembali menjadi modal, namun kini tidak dapat dibalik karena pendapatan yang dihasilkan terkadang tidak mengembalikan modal yang dikeluarkan sebelumnya.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Ramani tentang analisis tingkat pendapatan pedagang pada masa pandemi Covid-19 di Pasar Rantau Panjang Kecamatan Tabir Kabupaten Merangin. Dibahas juga faktor penyebab turunnya pendapatan pedagang muslim selama pandemi Covid-19 di Pasar Rantau Panjang, Kec. 83 Ramani, “Analisis Tingkat Pendapatan Pedagang Pada Masa Pandemi Covid-19 di Pasar Rantau Panjang Kecamatan Tabir Kabupaten Merangin”, (Disertasi), Uin Sultan Thaha Saifudin Jambi, Jambi, 2021).

PENUTUP

Kesimpulan

Saran

Andi Mardiana, dkk, “Dampak Covid-19 Terhadap Pendapatan Pedagang Pasar Tradisional di Desa Limehe Timur,” Jurnal Ilmiah, Vol. Imelda, “Dampak Pandemi Covid-19 terhadap Pendapatan Usaha Mikro Olahan Hasil Danau di Kecamatan Tanjung Raya Kabupaten Agam”, Skripsi, IAIN Bukit Tinggi, Bukit Tinggi, 2021. Jepri Mei Karldopa Purba, “Dampak Covid-19 pada pendapatan sayur di pasar Induk Lau Cih Medan Tuntungan, Skripsi, Universitas Sumatera Utara, Medan, 2021.

Musliana, Analisis Dampak Covid-19 Terhadap Pendapatan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Pasar Induk Lambaro Aceh Besar, Skripsi, Febi Uin Ar-Raniri, Banda Aceh, 2022. Rizky Azhari, “The Dampak Covid-19 terhadap Pendapatan Pedagang Jeruk Manis di Pasar Tradisional Simpang Limun Medan”, Skripsi, Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara, Medan, 2021. Faktor apa yang membuat anda tetap mempertahankan penjualan selama masa pandemi Covid-19 meskipun pendapatan Anda menurun.

Gambar

Tabel 1.1  Identitas Narasumber……………………………………….... 30  Tabel 2.1 Data Pedagang Berdasarkan Jenis Barang Yang
Tabel 1.1  Identitas informan
Tabel 2. 1 Data Pedagang Berdasarkan Jenis Barang Yang Diperdagangkan
Gambar 2. 1 Struktur Organisasi Pasar Kebon Roek
+5

Referensi

Dokumen terkait

Analisis Dampak Keberadaan Pasar Modern Terhadap Pendapatan Para Pedagang Pasar di Desa Tanggul Angin Pendapatan Pedagang Pasar Tradisional Sebelum Adanya Pasar Modern Sesudah