DAMPAK PENGGUNAAN SUMBER ENERGI TAK TERBARUKAN
D I S U S U N Oleh :
Nama Kelompok : 1. ULFAH
Guru :
MAN 2 PADANGSIDIMPUAN
TAHUN AJARAN 2023/2024
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirah tuhan yang maha esa karna dengan rahmat, karunia, serta taufiq dan hidayat-nya kami telah menyelesaikan “makalah ini” dengan baik meskipun banyak kekurangan di dalam nya. Dan juga kami berterimakasih kepada Guru kami yang telah memberikan kami tugas ini.
Kami sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan serta pengetahuan kita. Kami juga menyadari sepenuhnya bahwa di dalam makalah ini terdapat kekurangan dan jauh dari kata sempurna. Oleh sebab itu, kami berharap adanya kritik, saran dan usulan demi perbaikan makalah yang telah kami buat.
Semoga makalah ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya. Sekiranya laporan yang telah disusun ini dapat berguna bagi kami sendiri maupun orang yang membacanya.
Sebelumnya kami mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata yang kurang berkenan dan kami memohon kritik dan saran yang membangun demi perbaikan di masa depan
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ... i
DAFTAR ISI ... ii
BAB I PENDAHULUAN ... 1
1.1. LATAR BELAKANG ... 1
1.2 TUJUAN ... 1
1.3 MANFAAT ... 1
BAB II PENDAHULUAN ... 2
2. 1 DEFENISI SUMBER ENGERGI TAK TERBARUKAN ... 2
2.2 CONTOH ENERGI TAK TERBARUKAN ... 3
3.3 DAMPAK ENERGI TAK TERBARUKAN... 5
3.4 KEUNGGULAN ENERGI TAK TERBARUKAN ... 5
3.5 DAMPAK PENGGUNAAN SUMBER ENERGI TAK TERBARUKAN DALAM LINGKUNGAN ... 6
3.6 CARA MENGHEMAT ENERGI TAK TERBARUKAN... 6
BAB III KESIMPULAN ... 8
3.1 KESIMPULAN ... 8
3.2 SARAN ... 8
DAFTAR PUSTAKA ... 9
1
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Energi dibutuhkan bagi aktivitas manusia terutama untuk kegiatan perekonomian, rumah tangga, Industri, bisnis serta transportasi. Sebagian besar suplai energi di dunia berasal dari bahan bakar fosil yang merupakan sumber daya non terbarukan. Kebutuhan energi diperkirakan terus meningkat, sementara sumber cadangan minyak bumi dan batu bara jumlahnya semakin menipis.
Selain itu, penggunaan bahan bakar fosil sebagai energi berkontribusi terhadap kelebihan karbon di atmosfer sehingga menyebabkan pemanasan global (Jukic & Jerkovic, 2008).
Sumber energi tidak terbarukan seperti minyak bumi, gas alam dan batu bara, sampai saat ini masih merupakan sumber energi yang paling banyak dikonsumsi, baik di Indonesia maupun di dunia. Karena digunakan secara terus menerus tentu sumber energi ini suatu saat akan habis. Oleh sebab itu sangat perlu mengembangkan pemanfaatan sumber-sumber energi lain yang terbarukan, seperti energi angin, gelombang laut, air terjun dan Iain-Iain (Kadir, 1990).
Semenjak revolusi industri berkembang, manusia mulai menggunakan berbagai sumber energi tak terbarukan. Bahkan, diperkirakan sekitar 80% energi yang digunakan manusia hingga sekarang, sumbernya dari energi tak terbarukan. Energi tidak terbarukan merupakan energi yang asalnya dari sumber daya alam yang tak bisa diperbarui. Jumlahnya yang terbatas dan dapat berkurang apabila digunakan terus-menerus. Maka dari itu, diperlukannya kita mengetahui penggunaan dampak sumber energi tidak terbarukan dalam kehidupan sehari-hari.
1.2 TUJUAN
Menganalisis dampak yang ditimbulkan dari penggunaan sumber energi tidak terbarukan dalam kehidupan sehari-hari
1.3 MANFAAT
Untuk Menganalisis dampak yang ditimbulkan dari penggunaan sumber energi tidak terbarukan dalam kehidupan sehari-hari
2
BAB II PENDAHULUAN
2. 1 DEFENISI SUMBER ENGERGI TAK TERBARUKAN
Definisi energi tak terbarukan adalah sumber energi didapatkan dari sumber daya alam yang waktu pembentukannya hingga jutaan tahun. Sumber daya ini tergolong tak terbarukan sebab akan membutuhkan waktu yang sangat lama untuk menggantikannya.
Sumber-sumber energi konvensional tidak dapat tergantikan dalam waktu singkat, itulah mengapa disebut dengan tidak terbarukan. Sumber-sumber energi konvensional tidak ramah lingkungan; karena menimbulkan polusi udara, air, dan tanah yang berdampak kepada Penurunan tingkat kesehatan dan standar hidup
Sumber-sumber energi yang ada di indonesia saat ini terdiri dari sumber minyak yang terbatas, sumber gas alam yang cukup, dan sumber batubara yang melimpah, serta energi panas bumi.. Bahan Bakar Fosil merupakan sumber energi tidak terbarukan tetapi tidak semua sumber energi tidak terbarukan adalah bahan bakar minyak
Bagaimana cara kerjanya? Bahan bakar fosil bisa langsung dibakar pada tungku atau kompor dan akan menghasilkan panas yang bisa dimanfaatkan untuk proses industri atau sekedar untuk memasak. Bahan bakar minyak bisa digunakan sebagai sumber energi primer untuk transportasi Campuran udara dan bahan bakar fosil dibakar di dalam mesin dan energi panas yang dihasilkan dikonversi menjadi energi mekanik yang menggerakkan sepeda motor, mobil atau kapal. Akhirnya bahan bakar fosil dibakar untuk dikonversikan ke energi listrik. Minyak (solar) pada umumnya dibakar pada generator mesin diesel, yang membangkitkan listrik di desadesa yang terletak di tempat-tempat terpencil, atau digunakan sebagai pasokan listrik cadangan oleh berbagai institusi (rumah sakit, dan sebagainya).
Generator mesin diesel bekerja dengan cara yang sama dengan mesin mobil. Namun, energi mekanik yang digunakan untuk menggerakkan poros genset digunakan untuk menghasilkan energi listrik. Batubara dan gas alam dibakar di pembangkit listrik thermal untuk menghasilkan listrik dengan skala besar (untuk kota-kota besar).
3 Pembangkit listrik tenaga batubara adalah pembangkit listrik thermal paling awal dibangun yang menggunakan bahan bakar fosil. Pembangkit listrik tenaga batu bara membakar batubara untuk memanaskan air yang digunakan untuk menggerakkan turbin uap, terutama baling-baling besar dengan bilah-bilah logam yang dikemas rapat untuk membangkitkan tenaga.
Dalam melakukan kegiatan sehari-hari, manusia telah banyak menggunakan sumber energi tak terbarukan. Maksud dari sumber energi tak terbarukan disini yakni sumber energi yang bisa habis dan tidak dapat di daur ulang. Mengapa demikian, sebab sumber energi ini asalnya dari fosil hewan dan tumbuhan yang sudah terkubur jutaan tahun di dalam bumi hingga berubah menjadi minyak bumi. Bahan bakar fosil perlu ditambang terlebih dahulu dari dalam bumi sehingga nanti dapat diolah dan digunakan.
2.2 CONTOH ENERGI TAK TERBARUKAN
Sebelumnya, apakah kalian sudah tahu beberapa contoh sumber energi tak terbarukan? Jika belum, kalian bisa simak informasi di bawah ini, kita telah merangkum beberapa contoh sumber energi tak terbarukan khusus untuk kalian.
1. Minyak Bumi
Minyak bumi yaitu salah satu sumber daya alam yang tak dapat diperbarui dan termasuk hasil tambang yang asalnya dari bebatuan dan organisme tumbuhan dan hewan yang sangat kecil sebagai pendukung pembentukannya. Tapi minyak bumi ada juga yang berasal dari jasad renik yang sudah mati jutaan tahun yang lalu, terkubur di dalam tanah atau di dasar laut ataupun tertimbun lumpur.
Dalam pembentukan batuan yang membentuk minyak bumi, kira-kira paling muda umur batuannya sekitar 1 juta tahun. Maka dari itu, minyak bumi harus dikurangi penggunaannya.
Minyak bumi terdiri dari campuran kompleks dari bermacam-macam hidrokarbon. Sebagian besar minyak bumi terkandung seri alkana yang bervariasi pada sisi komposisi dan kemurniannya. Minyak bumi ini diambil dari sumur minyak di daratan pertambangan minyak ataupun di wilayah laut. Lokasi sumur minyak ini diperoleh dari hasil proses studi geologi hingga analisis sedimen.
2. Batu Bara
4 Batu bara yakni bahan bakar fosil yang asalnya dari endapan organik, seperti tumbuh-tumbuhan hidup dan sudah mati sekitar 100-400 juta tahun yang lalu. Batu bara dimanfaatkan sebagai tenaga pembangkit listrik pada berbagai negara, contohnya Indonesia. Tapi, dikarenakan proses terbentuknya memerlukan ratusan juta tahun, batu bara juga harus dikurangi penggunaannya.
Sumber energi ini dikenal sebagai batuan sedimen yang bisa terbakar. Unsur-unsur utama dari batu bara yakni terdiri dari oksigen, nitrogen, hydrogen, dan karbon.
3. Nuklir
Teknologi nuklir merupakan teknologi yang berhubungan dengan reaksi dari inti atom.
Teknologi nuklir ini bisa dimanfaatkan untuk berbagai aplikasi, contoh paling sederhana yakni digunakan untuk detektor asap.
Nuklir termasuk sumber energi tak terbarukan sebab bahan dasarnya yang terbatas. Umumnya nuklir diperoleh dari uranium, dimana proses penambangannya membutuhkan banyak usaha.
Tak hanya itu, menggunakan energi nuklir ini sangat beresiko apabila timbul radiasi yang berasal dari limbah zat radioaktifnya.
Teknologi nuklir juga sering digunakan kecanggihannya sebagai pembangkit listrik dalam pembuatan reaktor nuklir.
4. Gas Alam
Sesuai dengan judulnya, gas alam ini asalnya dari kondisi alam yang secara alami terjadi. Gas alam dikenal juga sebagai gas bumi ataupun gas rawa dengan bahan dasar yakni bahan bakar fosil yang bentuknya gas utamanya yang terdiri dari metana CH4.
Gas alam ini bisa ditemukan pada ladang gas bumi, ladang minyak, tambang batu bara, ataupun pada kawah gunung berapi. Gas alam yang berasal dari metana yang merupakan gas beracun yang baunya busuk. Gas alam ini dimanfaatkan dalam bentuk LPG untuk memasak.
5. Fosfat
Endapan fosfat di Indonesia dapat ditemukan di berbagai bentuk di dalam gua-gua, mulai dari butiran kecil hingga bongkahan besar. Endapan fosfat guano dengan komposisi kalsium fosfat terdapat baik di endapan permukaan, endapan gua, maupun endapan bawah.
Secara umum, proses pembentukan ketiganya serupa, melibatkan reaksi antara batu gamping dan kotoran burung serta kelelawar yang mengandung asam fosfat akibat pengaruh air hujan atau air tanah.
6. Timah
5 Terdapat dua jenis timah, yakni timah primer dan timah sekunder atau alluvial. Timah primer adalah timah yang terbentuk awal dalam batuan granit, sedangkan timah sekunder merupakan timah yang telah berpindah dari tempat asalnya akibat proses pelapukan dan erosi.
3.3 DAMPAK ENERGI TAK TERBARUKAN
Berikut dampak atau kekurangan dari energi tak terbarukan, antara lain:
• Polutan yang dihasilkan biasanya dikelompokan menjadi nitrogen oksida, karbon monoksida, dan hidrokarbon.
• Gas bumi dan minyak bumi membutuhkan investasi yang tinggi supaya bisa eksplorasi dan eksploitasi.
• Pada proses pembakarannya, energi tak terbarukan akan mengeluarkan emisi.
• Emisi yang asalnya dari proses pembakaran energi tak terbarukan dapat berdampak serius pada kondisi lingkungan.
• Persediaan energi tak terbarukan pada perut bumi ini sangatlah terbatas dan tidak dapat diperbarui dalam kurun waktu yang cepat.
• Proses ekstraksi pada bahan bakar fosil dari perut bumi nantinya mengakibatkan kerusakan lingkungan.
• Polutan yang dikeluarkan dari pembakaran fosil menjadi faktor terbesar munculnya asap, perubahan iklim, pemanasan global atau hujan asam.
• Harga bahan bakar fosil ini sangat fluktuatif atau bisa berubah-ubah.
3.4 KEUNGGULAN ENERGI TAK TERBARUKAN
Di sisi lain, ada pula beberapa kelebihan yang dimiliki oleh energi tak terbarukan, di antaranya:
• Energi tak terbarukan ini lebih mudah ditemukan jika dalam keadaan mendesak.
• Dari segi teknologi telah mapan dan terus berkembang.
• Kondisinya stabil jika digunakan untuk mencukupi kebutuhan energi sehari-hari.
• Energi yang dihasilkan dalam jumlah besar.
• Bahan bakar tak terbarukan misalnya batu bara, gas bumi, dan minyak bumi mempunyai nilai kalor tinggi.
6 3.5 DAMPAK PENGGUNAAN SUMBER ENERGI TAK TERBARUKAN DALAM LINGKUNGAN
Efek rumah kaca dan perubahan iklim Efek rumah kaca adalah proses di mana atmosfer menangkap sebagian energi matahari yang memanaskan bumi dan membuat iklim kita tidak terlalu panas. Perkembangan buatan manusia menambah 'gas rumah kaca' di atmosfer yang menyebabkan peningkatan suhu global dan gangguan iklim. Gas rumah kaca ini mencakup karbon dioksida, yang dihasilkan oleh pembakaran bahan bakar fosil dan penggundulan hutan, metan yang dilepaskan dari pertanian, hewan dan lokasi penimbunan tanah, serta berbagai bahan kimia industri. Setiap hari kita menyumbangkan dampak negatif terhadap iklim kita dengan membakar bahan bakar fosil (minyak, batubara dan gas) untuk energi dan transportasi.
Hasilnya, perubahan iklim telah mulai mempengaruhi kehidupan kita, dan diprediksikan bisa menghancurkan mata pencaharian banyak orang di negara berkembang, serta menimbulkan dampak negatif pada alam dan lingkungan pada dekadedekade mendatang. Dengan demikian, kita harus secara signifikan mengurangi emisi gas rumah kaca. Hal ini masuk akal jika dipandang dari segi lingkungan maupun perekonomian.
3.6 CARA MENGHEMAT ENERGI TAK TERBARUKAN
Sumber energi ini tak terbarukan, artinya harus ada upaya untuk menghemat penggunaannya, agar tak cepat habis. Setidaknya hal ini dilakukan sampai ada sumber daya terbarukan yang memadai dengan harga, efektivitas, dll sama dengan energi tak terbarukan tersebut. Untuk itu tercapai, ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk menghemat energi tak terbarukan tersebut:
1. Teknologi Ramah Lingkungan
Dalam kehidupan sehari-hari, gas alam dan minyak bumi bisa diganti perannya dengan bahan lain yang ramah lingkungan seperti biogas. Biogas menggunakan kotoran hewan ternak, yang bisa jadi alternatif untuk bisa mendapatkan energi baru. Selain itu, limbahnya juga bisa dimanfaatkan untuk pupuk, sehingga bahan biogas ini benar-benar teknologi yang ramah lingkungan.
7 2. Kurangi Pakai Kendaraan Pribadi
Konsumsi bahan bakar untuk kendaraan pribadi memang jadi salah satu konsumsi utama minyak bumi dan olahannya. Mulai dari pelumas mesin, hingga bahan bakar mesin, semuanya menggunakan bahan bakar dari energi tak terbarukan. Dengan naik kendaraan umum, artinya juga ada aksi menghemat penggunaan minyak bumi. Selain itu, juga bisa melakukan penghematan dengan bersepeda atau pun pergi dengan berjalan kaki.
3. Hemat Listrik
Listrik saat ini banyak dibentuk oleh bahan dari sumber energi tak terbarukan, seperti batu bara. Oleh karena itu, menghemat listrik artinya bisa menghemat penggunaan energi ini.
Itulah pembahasan mengenai energi tak terbarukan yang perlu diketahui. Dalam membahas Untuk memperdalam pengetahuan mengenai energi tak terbarukan, tentu dibutuhkan pembelajaran dengan metode belajar sambil praktik seperti yang diterapkan di Sampoerna Academy.
8
BAB III KESIMPULAN
3.1 KESIMPULAN
Sumber-sumber energi konvensional tidak dapat tergantikan dalam waktu singkat, itulah mengapa disebut dengan tidak terbarukan. Sumber-sumber energi konvensional tidak ramah lingkungan;
karena menimbulkan polusi udara, air, dan tanah yang berdampak kepada Penurunan tingkat kesehatan dan standar hidup Sumber-sumber energi yang ada di indonesia saat ini terdiri dari sumber minyak yang terbatas, sumber gas alam yang cukup, dan sumber batubara yang melimpah, serta energi panas bumi..
Bahan Bakar Fosil merupakan sumber energi tidak terbarukan tetapi tidak semua sumber energi tidak terbarukan adalah bahan bakar minyak Setiap hari kita menyumbangkan dampak negatif terhadap iklim kita dengan membakar bahan bakar fosil (minyak, batubara dan gas) untuk energi dan transportasi. Dan terdapat dampak dampak penggunaan dalam kehidupan kita sehari hari contohnya efek rumah kaca, serta
3.2 SARAN
Mungkin inilah yang diwacanakan pada penulisan kelompok ini meskipun penulisan ini jauh dari kata sempurna minimal kita mengimplementasikan tulisan ini. Masih banyak kesalahan dari penulisan kelompok kami, karena kami manusia yang adalah tempat salah dan dosa, dan kami juga butuh saran/ kritikan agar bisa menjadi motivasi untuk masa depan yang lebih baik daripada masa sebelumnya.
Kami juga mengucapkan terima kasih atas guru dalam yang telah memberi kami tugas kelompoki ini.
9
DAFTAR PUSTAKA
Harjanto, N. T. (2016). Dampak lingkungan pusat listrik tenaga fosil dan prospek pltn sebagai sumber energi listrik nasional. PIN Pengelolaan Instalasi Nuklir, 1(01).
UTAMA, L. U. (2020). PEMBUATAN BIOPELET BRIKET DARI LIMBAH TONGKOL JAGUNG (Zea mays) DENGAN PEREKAT AMILUM (Doctoral dissertation, POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA).
https://pid.kepri.polri.go.id/dampak-positif-penggunaan-energi-terbarukan-dalam-menjaga- keberlanjutan-lingkungan/