MODUL AJAR
Dasar-Dasar Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan
Disusun oleh:
Endang Triyani, ST.,M.Pd 198002092003122002
BBPPMPV BMTI
2023
Modul ajar minimal terdiri dari:
1. Tujuan pembelajaran
2. Langkah-langkah atau kegiatan pembelajaran 3. Rencana asesmen Awal
4. Rencana Asesmen Formatif 5. Rencana asesmen Sumatif 6. Media pembelajaran
(Panduan Pembelajaran dan Asesmen BASKAP 2022, hal 23)
Penulis Kurator 1 Kurator 2 Hasil Kurasi
Endang Triyani, ST.,M.Pd Drs.Gunawan,M.Si Dr. Sugiarta Tuntas Kurasi
Tim Kurator Modul Dir.SMK
Tim Kurator Modul Dir.SMK
Tim Taskforce Kurikulum SMK
Tim Kurator Modul Dir.SMK
Judul Modul/Elemen:
Proses Bisnis Menyeluruh pada
Bidang Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan
Identitas Modul:
1. Nama Penyusun :Endang Triyani, ST.,M.Pd
2. Program/Konsentrasi Keahlian :Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan
3. Instansi/Sekolah : -
4. Tahun Ajaran : -
5. Fase/Kelas/Semester : E/X/Semester I
6. Alokasi Waktu : 3 TM x 6 JP x 45 MENIT 7. Jumlah Pertemuan : 3 x pertemuan
8. CP :
Pada akhir fase E peserta didik mampu memahami proses bisnis pekerjaan pemodelan dan informasi bangunan mulai dari perencanaan, teknik pemodelan, gambar rumah sederhana dan bertingkat, dan sistem informasi bangunan, termasuk di dalamnya adalah penerapan budaya mutu, Keselamatan dan Kesehatan Kerja serta Lingkungan Hidup (K3LH), dan manajemen proyek
(CP ini diambil dari halaman 464 Keputusan Kepala BASKAP No 33/H/KR/2022 dapat dilihat di dokumenCP)
9. ATP :
10.Pembelajaran :
A. TP dan KKTP (Tahap 1 - Point 1.1 dari dokumen ATP)
Tujuan Pembelajaran (E1) KKTP
Memahami proses bisnis perencanaan, teknik pemodelan, gambar rumah sederhana dan bertingkat dan sistem informasi bangunan
Mendeskripsikan lingkup perencanaan gambar rumah sederhanapada pekerjaan Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan sebagai calon juru gambar
Mendeskripsikan lingkup perencanaan gambar rumah bertingkatpada pekerjaan Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan sebagai calon juru gambar
Mendeskripsikan lingkup pekerjaan pemodelan gambar rumah sederhana pada pekerjaan Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan sebagai calon juru gambar
Mendeskripsikan lingkup pekerjaan pemodelan gambar rumah bertingkat pada pekerjaan Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan sebagai calon juru gambar
Mendeskripsikan dasar-dasar Konsep Sistem Informasi Bangunan(BIM)dan peran juru gambar dalam BIM
Memahami penerapan budaya mutu, keselamatan dan kesehatan kerja serta Lingkungan Hidup (K3LH) dan manajemen proyek
Mendeskripsikan lingkup budaya mutu, keselamatan dan kesehatan kerja serta Lingkungan Hidup (K3LH) padaproses perencanaan di bidang pekerjaan Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan sebagai calon juru gambar
Mendeskripsikan lingkup budaya mutu, keselamatan dan kesehatan kerja serta Lingkungan Hidup (K3LH) padateknik pemodelan di bidang pekerjaan Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan sebagai calon juru gambar
Mendeskripsikan lingkup konsep manajemen proyekpada bidang pekerjaan konstruksi
B. Rencana Asesmen
No. KKTP
Instrumen Asesesmen Pertemuan
Ke -
Awal Formatif Sumatif
1.
Mendeskripsikan lingkup perencanaan gambar rumah sederhana pada pekerjaan Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan sebagai calon juru gambar
Tes Lisan dan Daftar Pertanyaan Tertulis
Checklist Observasi
1
2.
Mendeskripsikan lingkup perencanaan gambar rumah bertingkat pada pekerjaan Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan sebagai calon juru gambar
Tugas 3
3.
Mendeskripsikan lingkup pekerjaan pemodelan gambar rumah sederhana pada pekerjaan Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan sebagai calon juru gambar
Tes Lisan dan Daftar Pertanyaan Tertulis
Checklist Observasi
1
4.
Mendeskripsikan lingkup pekerjaan pemodelan gambar rumah bertingkat pada pekerjaan Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan sebagai calon juru gambar
Tugas 3
5.
Mendeskripsikan dasar-dasar Konsep Sistem Informasi Bangunan(BIM)dan peran juru gambar dalam BIM
Tes Lisan dan Daftar Pertanyaan Tertulis
Checklist Observasi
1
6.
Mendeskripsikan lingkup budaya mutu, keselamatan dan kesehatan kerja serta Lingkungan Hidup (K3LH) padaproses perencanaan di bidang pekerjaan Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan sebagai calon juru gambar
Checklist Observasi
2
7.
Mendeskripsikan lingkup budaya mutu, keselamatan dan kesehatan kerja serta Lingkungan Hidup (K3LH) pada teknik pemodelan di bidang pekerjaan Desain
Checklist Observasi
2
Pemodelan dan Informasi Bangunan sebagai calon juru gambar
8.
Mendeskripsikan lingkup konsep manajemen proyek pada bidang pekerjaan konstruksi
Checklist Observasi
2
C. Langkah Pembelajaran
Pertemuan 1
❖ Pendahuluan/Pembukaan
● Guru menyapa siswa dengan salam
● Guru meminta salah satu siswa memimpin berdoa bersama-sama sebelum pelajaran dimulai
● Guru melakukan presensi siswa
● Guru melakukan apersepsi terkait materi pembelajaran
● Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
● Guru melaksanakan Asesmen awal dengan memberikan pertanyaan seperti pada tautanASESMEN AWALberikut ini
● Guru mengolah hasil asesmen awal, lalu melakukan diferensiasi pembelajaran berdasarkan pola berikut ini:
Pengelompokan peserta didik
Belum siap Siap Menguasai
Peserta didik belum menguasai prasyarat yang diperlukan untuk mempelajari topik, apabila:
Pada Aspek Non Kognitif:
a. pertanyaan 1-3 memberi respons emoticon negatif b. pertanyaan 4-5 memberikan
ulasan pesimis
Pada Aspek Non Kognitif: Jika peserta didik bisa menjawab pertanyaan 1 sampai 2
Peserta didik sudah menguasai prasyarat yang diperlukan untuk mempelajari topik apabila:
Pada Aspek Non Kognitif:
c. pertanyaan 1-3 memberi respons emoticon positif
d. pertanyaan 4-5
memberikan ulasan optimis
Pada Aspek Non Kognitif: Jika peserta didik minimal bisa menjawab pertanyaan 1 sampai 4.
Peserta didik sudah menguasai topik, apabila:
Pada Aspek Non Kognitif:
e. pertanyaan 1-3 memberi respons emoticon positif f. pertanyaan 4-5 memberikan
ulasan optimis
Pada Aspek Non Kognitif: Jika peserta didik minimal bisa menjawab pertanyaan 1 sampai 6.
❖ Kegiatan Inti
●Guru melaksanakan pembelajaran berdiferensiasi dengan mengelompokkan peserta didik berdasarkan kriteria berikut ini
Langkah pembelajaran
Kelompok belum siap Kelompok siap Kelompok menguasai
Diberi pembelajaran materi prasyarat misalnya melalui penugasan, diteruskan materi topik yang akan diajarkan.
Pembelajaran sesuai rencana Peserta didik yang sudah menguasai dapat diberi tugas:
Menjadi tutor sebaya
bagi temannya dengan berkolaborasi mengerjakan tugas bersama temannya yang belum siap
●Guru menyampaikan materi pembelajaran (Proses Bisnis pada Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan)
●Guru membagi kelompok belajar 5 -6 orang per kelompok, sesuai diferensiasi yang direncanakan
●Siswa diminta untuk menganalisis dan mengidentifikasikan masalah terkait tayangan videohttps://www.youtube.com/watch?v=C4t9qToeG8c
●Siswa kemudian diberikan LKPD untuk mencatat apa yang diketahui dan didapatkan saat menyimak video dan membahasnya bersama anggota kelompok kemudian membuat resume
●Guru melakukan observasi Ketika peserta didik mengerjakan tugas.
●Setelah selesai, guru mengulas video tersebut dengan memberikan pertanyaan kepada siswa untuk dijadikan bahan diskusi
●Setiap kelompok secara bergantian menuliskan materi yang didapat pada kertas dan menempelkannya di papan tulis
●Guru mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh setiap kelompok
❖ Penutup
● Guru dan siswa melakukan refleksi bersama-sama terkait topik yang sedang dibahas dengan strategi refleksi 4F dapat menggunakanTAUTAN INI
● Guru menyampaikan topik yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya
● Guru meminta salah satu siswa (bergantian) untuk mengakhiri pertemuan
pembelajaran hari ini dengan berdoa bersama-sama.
❖ Media Pembelajaran
Ringkasan Materi 1: Lingkup Pekerjaan Juru Gambar DPIB Tugas drafter pada perusahaan kontraktor
Membuat gambar pelaksanaan / gambar shop drawing
Gambar shop drawing adalah gambar detail yang disertai ukuran dan bentuk detail sebagai acuan pelaksana dalam melaksanakan pekerjaan pembangunan dilapangan sesuai dengan gambar perencanaan yang sudah dibuat sebelumnya.
Menyesuaikan gambar perencana dengan kondisi nyata dilapangan
seringkali apa yang sudah direncanakan oleh perencana tidak memungkinkan untuk dilaksanakan di lapangan karena kondisi kenyataannya ternyata berbeda atau bisa jadi telah ada perubahan bentuk struktur pekerjaan sebelumnya yang menyebabkan pekerjaan selanjutnya harus berubah, disinilah tugas seorang drafter untuk membuat gambar kerja yang dapat dilaksanakan.
Menjelaskan kepada pelaksana lapangan/ surveyor
Gambar shop drawing yang sudah dibuat adakalanya kurang dipahami oleh pelaksana lapangan baik dari segi bentuk detail struktur maupun ukuran bangunan sehingga diperlukan koordinasi yang baik dengan pihak lapangan agar struktur bangunan yang dibuat sesuai dengan apa yang sudah direncanakan sebelumnya.
Membuat gambar akhir pekerjaan / as built drawing
Gambar as built drawing adalah gambar laporan hasil pelaksanaan yang sudah dibuat di lapangan untuk dijadikan pertanggung jawaban kepada pemilik proyek/owner, gambar as built drawing dibuat setelah pekerjaan selesai dan tidak ada perubahan di lapangan.
Tugas drafter pada perusahaan konsultan
Bersama-sama arsitek membuat gambar pra rencana bangunan, gambar perencanaan bangunan, serta gambar for construction yang diserahkan kepada owner/pemilik proyek untuk dijadikan pedoman dalam menghitung rencana anggaran biaya bangunan serta pelaksanaan pembangunan.
Kemampuan yang sebaiknya dimiliki drafter dalam melaksanakan pekerjaanya antara lain:
■ Dapat membuat gambar sketsa bangunan.
■ dapat membuat gambar Autocad, gambar 3 dimensi.
■ mengetahui ilmu teknik gambar bangunan.
■ mengetahui jenis-jenis material bangunan.
■ dapat mengoperasikan software arsitektur sebagai pendukung pekerjaan menggambar bangunan lainya seperti autocad, 3d max, photoshop,corel draw, microsoft word & Excel.
● Tautan Materi pembelajaran Pertemuan 1 dapat dilihat padaTAUTAN MATERI PEMBELAJARAN.
● Tautan LKPD Asesmen Formatif Pertemuan 1 dapat dilihat pada TAUTAN LKPD Menyimak Tayangan Video
Pertemuan 2
❖ Pendahuluan/Pembukaan
● Guru menyapa siswa dengan salam
● Guru meminta salah satu siswa memimpin berdoa bersama-sama sebelum pelajaran dimulai
● Guru melakukan presensi siswa
● Guru melakukan apersepsi terkait materi pembelajaran sebelumnya
● Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
❖ Kegiatan Inti
●Guru menyampaikan materi pembelajaran (Penerapan budaya mutu, Keselamatan dan Kesehatan Kerja serta Lingkungan Hidup (K3LH))
●Guru melaksanakan pembelajaran berdiferensiasi dengan mengelompokkan peserta didik berdasarkan kriteria berikut ini
Langkah pembelajaran
Kelompok belum siap Kelompok siap Kelompok menguasai
Diberi pembelajaran materi prasyarat misalnya melalui penugasan,
Pembelajaran sesuai rencana Peserta didik yang sudah menguasai dapat diberi tugas:
Menjadi tutor sebaya
diteruskan materi topik yang akan diajarkan.
bagi temannya dengan berkolaborasi mengerjakan tugas bersama temannya yang belum siap
●Guru membentuk kelompok berdasar kegiatan observasi pertemuan pertama
●Siswa diminta untuk menganalisis dan mengidentifikasikan masalah terkait tayangan videohttps://youtu.be/wwNknTRUq9wtentang bahaya yang terjadi jika tidak menerapkan K3
●Siswa kemudian diberikan LKPD untuk mencatat apa yang diketahui dan didapatkan saat menyimak video dan membahasnya bersama anggota kelompok kemudian membuat resume(Asesmen Formatif KP 2)
●Guru melakukan observasi Ketika peserta didik mengerjakan tugas.
●Setelah selesai, guru mengulas video tersebut dengan memberikan pertanyaan kepada siswa untuk dijadikan bahan diskusi
●Setiap kelompok secara bergantian menuliskan materi yang didapat pada kertas dan menempelkannya di papan tulis
●Guru mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh setiap kelompok
❖ Penutup
●Guru dan siswa melakukan refleksi bersama-sama terkait topik yang sedang dibahas dengan strategi refleksi 4F dapat menggunakanTAUTAN INI
●Guru menyampaikan topik yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya
●Guru menyampaikan bahwa ada asesmen sumatif di pertemuan selanjutnya
●Guru meminta salah satu siswa (bergantian) untuk mengakhiri pertemuan pembelajaran hari ini dengan berdoa bersama-sama.
❖ Media Pembelajaran
Ringkasan Materi 2: Budaya Mutu dan K3LH Budaya Mutu
Perubahan budaya adalah salah satu tantangan yang paling sulit bagi banyak organisasi.
Budaya organisasi akan sulit untuk diubah /diperbaiki tanpa perubahan terlebih dahulu dari seorang pemimpin. Sebagaimana Ki Hajar Dewantara mengajarkan:
“Ing ngarso sung tulodo, ing madyo mangun karso, tut wuri handayani” Petuah tokoh pendidikan ini menjelaskan bagaimana peran penting figur pemimpin. Pemimpin memainkan peran sentral dalam membangun budaya mutu. Bawahan sudah tentu punya kecenderungan meniru perilaku pemimpin sebagai “role model“.
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
Penerapan prinsip K3 di proyek sangat perlu diperhatikan dalam pekerjaan konstruksi.
Pelaksana konstruksi harus mengetahui dan menerapkan prinsip-prinsip kerja sesuai ketentuan K3 di lingkungan proyek mulai dari kelengkapan Administrasi K3, Penyusunan Safety Plan, Pelaksanaan Kegiatan K3 di Lapangan dan Perlengkapan dan Peralatan K3.
● Tautan Materi pembelajaran pembelajaran 2 dapat dilihat pada TAUTAN MATERI PEMBELAJARAN.
● Tautan LKPD dapat dilihat pada TAUTAN LKPD Menyimak Tayangan Video
Pertemuan 3
❖ Pendahuluan/Pembukaan
● Guru menyapa siswa dengan salam
● Guru meminta salah satu siswa memimpin berdoa bersama-sama sebelum pelajaran dimulai
● Guru melakukan presensi siswa
● Guru melakukan apersepsi terkait materi pembelajaran sebelumnya
● Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
❖ Kegiatan Inti
● Guru menyampaikan materi pembelajaran pertemuan ketiga sebelum dilaksanakan pembelajaran( Flipped Classroom), dengan menyampaikan tugas sebagai asesmen sumatif yang dikerjakan siswa secara mandiri
● Asesmen formatif dibuat dalam bentuk Tugas menganalisis dan mengidentifikasikan informasi dari tautan yang diberikan oleh guru sebagai
berikut:
https://www.indeed.com/career-advice/finding-a-job/architectural-drafter-de gree
● Siswa kemudian diminta membuat Slides/Powerpoint/Canva Presentation tentang apa yang mereka simak dari tautan diatas
● Siswa diminta untuk mengumpulkan tugas yang dibuat dalam tautan Google Drive atau LMS yang disediakan oleh guru
● Pada pertemuan ketiga secara luring, Guru melakukan memberikan kesempatan peserta untuk melakukan presentasi dari apa yang sudah dibuat oleh peserta didik
● Presentasi dilakukan dalam grup yang dikelompokkan pada hasil observasi pertama, dan siswa yang sudah pada level menguasai dapat membantu guru dalam tiap grupnya, menanggapi ulasan presentasi temannya.
● Guru mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh siswa
❖ Penutup
● Guru dan siswa melakukan refleksi bersama-sama terkait topik yang sedang dibahas dengan strategi refleksi 4F dapat menggunakanTAUTAN INI
● Guru meminta salah satu siswa (bergantian) untuk mengakhiri pertemuan pembelajaran hari ini dengan berdoa bersama-sama.
❖ Media Pembelajaran Ringkasan Materi 3:
Jenis-jenis Drafter
- Aeronautical drafters, drafter seperti ini biasanya bertugas untuk membuat gambar teknik untuk pekerjaan-pekerjaan yang ada hubungannya dengan pesawat terbang, peluru kendali, roket dan semua yang masih berhubungan dengan angkasa.
- Architectural drafters, jika drafter macam ini pekerjaannya adalah menyiapkan gambar teknik untuk pekerjaan arsitektur dan sipil untuk proyek pembuatan bangunan atau gedung.
- Civil drafters, pada umumnya bekerja untuk membuat gambar topografi, peta kontur dan gambar-gambar untuk pekerjaan sipil yang lain seperti ; jalan, jembatan, pemipaan, bendungan dan lain-lain.
- Electrical drafters, drafter yang satu ini selalu berhubungan dengan pembuatan gambar-gambar pengkabelan,diagram layout yang akan digunakan oleh para pekerja untuk menarik dan memasang instalasi kabel listrik pada pusat komunikasi, pembangkit listrik dan gedung-gedung
- Electronics drafters, gambar-gambar seperti diagram pengkabelan, skema dan layout untuk pekerjaan instalasi listrik adalah pekerjaan drafter dalam bidang ini.
- Mechanical drafters, menyiapkan gambar-gambar yang berhubungan dengan detail perakitan dari berbagai macam jenis peralatan permesinan.
- Process piping or pipeline drafters, menyiapkan gambar-gambar yang akan digunakan pada pekerjaan konstruksi lapangan minyak dan gas, kilang minyak dan pabrik kimia.
- Photovoltaic Drafters, mempersiapkan gambar yang menunjukkan lokasi gambar inverter Pad dan gambar konstruksi plat, juga menyiapkan rincian spesifik PV perakitan sistem dan beberapa diagram pengkabelan.
● Tautan Materi pembelajaran pembelajaran 3 dapat dilihat pada TAUTAN MATERI PEMBELAJARAN.
● Tautan LKPD dapat dilihat padaTAUTAN LKPD SUMATIF