• Tidak ada hasil yang ditemukan

DI WILAYAH KELURAHAN DAMAI KOTA BALIKPAPAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "DI WILAYAH KELURAHAN DAMAI KOTA BALIKPAPAN "

Copied!
244
0
0

Teks penuh

A sebagai pasien saya sangat kooperatif sehingga memudahkan penulis dalam mempersiapkan proposal laporan tugas akhir ini. Semoga laporan tugas akhir ini dapat memberikan manfaat bagi penulis dan semua pihak yang membacanya.

Latar Belakang

Pelayanan kesehatan yang diberikan kepada ibu hamil melalui pemberian pelayanan antenatal minimal 4 kali selama kehamilan, masing-masing minimal 1 kali pada trimester pertama (0-12 minggu kehamilan). Pelayanan kesehatan yang diberikan kepada ibu hamil antara lain pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan terlatih (dokter spesialis obstetri dan ginekologi (SpoG), dokter umum dan bidan) (Kemenkes RI, 2015).

Rumusan Masalah

Berdasarkan hasil pengkajian dan pemeriksaan pada kunjungan pertama tanggal 24 Oktober 2019, penulis tertarik untuk memberikan asuhan kebidanan komprehensif pada Ny. “A” selama kehamilan dengan judul “Pelayanan obstetrik komprehensif pada Ny.

Tujuan

G1P0000 usia kehamilan 26-27 minggu di wilayah Kelurahan Damai Kota Balikpapan Tahun 2019 dengan pendekatan manajemen dan didokumentasikan dalam bentuk SOAP. G1P0000 usia kehamilan 26-27 minggu di wilayah Kelurahan Damai Kota Balikpapan Tahun 2019 dengan pendekatan manajemen dan didokumentasikan dalam bentuk SOAP.

Manfaat Studi Kasus 1. Manfaat Praktis

Ruang Lingkup

Sistematika Penulisan

TINJAUAN PUSTAKA

Konsep Dasar Asuhan Kebidanan

BAB III SUBJEKTIF DAN KERANGKA KERJA PELAKSANAAN STUDI KASUS

Rancangan Studi Kasus yang Berkesinambungan dengan COC B. Etika Penelitian B.Etika Penelitian

Hasil Pengkajian dan Perencanaan Asuhan Komprehensif (sesuai 7 langkah Varney) (sesuai 7 langkah Varney)

TINJAUAN KASUS BAB V PEMBAHASAN BAB V PEMBAHASAN

KESIMPULAN DAN SARAN DAFTAR PUSTAKA DAFTAR PUSTAKA

Konsep Dasar Manajemen Kebidanan 1. Manajemen Varney

  • Konsep COC (Continuity of Care)
  • Konsep SOAP

Pada langkah ini, diagnosis atau masalah diidentifikasi berdasarkan interpretasi yang benar dari data yang dikumpulkan. Pada langkah ini kami mengidentifikasi potensi masalah atau kemungkinan diagnosis berdasarkan diagnosis/masalah yang teridentifikasi.

Konsep Dasar Asuhan Kebidanan 1. Konsep Dasar Kehamilan

  • Konsep Dasar Persalinan a. Definisi
  • Konsep Dasar Bayi Baru Lahir a. Definisi
  • Konsep Dasar Nifas 1) Definisi
  • Konsep Dasar Neonatus 1) Definisi
  • Konsep Dasar Keluarga Berencana a. Definisi

Berat badan ideal ibu hamil bergantung pada BMI (indeks massa tubuh) ibu sebelum hamil. Pemeriksaan laboratorium sederhana yang dilakukan saat pemeriksaan kehamilan adalah pemeriksaan Hb untuk menilai apakah ibu hamil mengalami anemia atau tidak. Pemeriksaan dengan asam asetat 2-3% ditujukan pada ibu hamil dengan riwayat darah tinggi, edema tungkai.

Bagi ibu hamil dengan riwayat DM. bila hasilnya positif maka perlu dilakukan pemeriksaan gula darah untuk memastikan keberadaannya. Secara umum kebutuhan gizi ibu hamil trimester III adalah sebagai berikut (Syafrudin, Karningsing Kalori. Personal higiene ibu hamil adalah kebersihan yang dilakukan ibu hamil untuk mengurangi kemungkinan terjadinya infeksi, karena tubuh yang kotor banyak mengandung mikroba.

Pengetahuan tentang kebersihan diri pada ibu hamil sangatlah penting karena pengetahuan yang baik dapat meningkatkan kesehatan ibu hamil itu sendiri.

Tabel 2.0 Peningkatan Berat Badan Selama Kehamilan
Tabel 2.0 Peningkatan Berat Badan Selama Kehamilan

Subyek penelitian yang dibahas dalam proposal tugas akhir ini adalah ibu hamil G1P0000 dengan usia kehamilan 26–27 minggu yang ditugaskan untuk melakukan perawatan mulai dari kehamilan, persalinan, bayi baru lahir, nifas, bayi baru lahir hingga calon penerima kontrasepsi. Penulis mengamati langsung kondisi klien yang ditangani atau mengamati perilaku dan kebiasaan klien terkait dengan perawatan yang akan diberikan (Wawancara Nursalam. Analisis data yang digunakan dalam studi kasus ini mengubah data studi kasus menjadi informasi yang dapat dijadikan informasi. digunakan untuk menarik kesimpulan, menggunakan manajemen kebidanan Varney yang didokumentasikan dalam format SOAP.

Partisipasi ibu dalam penelitian ini bersifat sukarela. Para ibu bebas untuk menolak berpartisipasi dalam studi kasus ini atau dapat mengundurkan diri kapan saja. A mendapat penjelasan sebelum memberikan persetujuan dan bersedia mengikuti studi kasus ini dengan sadar dan tanpa paksaan serta telah menandatangani formulir persetujuan.

Hasil Pengkajian dan Perencanaan Asuhan Komprehensif ( Sesuai 7 Langkah Varney )

Ibu menyatakan tidak pernah mempunyai riwayat penyakit/gangguan reproduksi seperti mioma uteri, kista, mola hidatidosa, PID, endometriosis, KET atau kembar. Keluarga ibu dan suami tidak menderita penyakit seperti hipertensi, diabetes melitus, TBC, hepatitis, HIV/AIDS, serta penyakit keturunan seperti buta warna dan kelainan darah. Amandel: Tidak ada peradangan, Faring: Tidak ada peradangan, Vena jugularis: Tidak ada pembesaran, Kelenjar tiroid: Tidak ada pembesaran, Kelenjar getah bening: Tidak ada pembesaran. e) Dada.

Bentuk payudara : ukurannya tidak sama, Tidak ada retraksi pada payudara, Puting : Menonjol kiri dan kanan, Terjadi hiperpigmentasi pada areola payudara, tidak keluar cairan kolostrum. f) Punggung ibu. Bekas luka operasi: tidak ada, Stretch mark: tidak ada, Pembesaran: sesuai usia kehamilan, Asites: Tidak ada, Linea nigra: tidak ada. h) vagina.

Tabel 3.1 Riwayat kehamilan dan persalinan yang lalu
Tabel 3.1 Riwayat kehamilan dan persalinan yang lalu

Mengidentifikasi Diagnosa/Masalah Potensial) Tidak ada

Menyusun Rencana Asuhan yang Menyeluruh) a. Beritahu hasil pemeriksaan

Ajarkan dan pandu teknik relaksasi antar menstruasi untuk mengurangi nyeri dan mendorong ibu untuk beristirahat atau saat tidak hamil. 10. Menyiapkan perlengkapan nifas, perlengkapan resusitasi, perlengkapan bayi dan ibu serta perlengkapan nifas, perlengkapan resusitasi bayi. Ajari ibu dan keluarga cara menilai kontraksi rahim dan cara melakukan pijat rahim jika kondisi rahim kurang baik.

Pantau kontraksi uterus, TFU, keputihan, kandung kemih dan tanda vital setiap 15 menit pada jam pertama dan 30 menit pada jam kedua.

IMPLEMENTASI) 1) Menjelaskan Hasil Pemeriksaan;

Kalori tambahan diperlukan untuk pertumbuhan jaringan janin dan plasenta serta untuk meningkatkan volume darah dan cairan ketuban (amniotik). b) Protein. Protein merupakan nutrisi yang sangat dibutuhkan ibu hamil untuk menyediakan asam amino bagi janin. Mengonsumsi zat besi sangat diperlukan bagi ibu hamil terutama pada trimester ketiga, karena pada trimester ini kemampuan berkembang semakin pesat yaitu pertumbuhan dan perkembangan organ tubuh janin yang sangat penting.

Pemberian tablet zat besi dimulai setelah mual dan muntah hilang, satu tablet per hari selama minimal 90 hari, dengan tujuan mencegah anemia pada kehamilan. f) Asam folat. Asam folat terkandung dalam tablet Fe, 1 tablet mengandung 60 mg zat besi dan 500 µg asam folat. g) Air.

EVALUASI

Asuhan Kebidanan Antenatal Care Kunjungan ke I

Kepala : Tidak rusak, struktur rambut kuat, merata, tekstur lembut dan bersih, tidak berketombe. Mulut: Mukosa mulut lembab, sedikit karies pada gigi, tidak ada stomatitis, geraham tidak lengkap, lidah bersih. Leher: Tidak ada hiperpigmentasi, tidak ada pembesaran vena leher, tiroid dan kelenjar getah bening.

Payudara: Payudara bersih, terdapat hiperpigmentasi pada areola payudara, puting kiri dan kanan menonjol, tanpa lekukan. Terdapat pembesaran, tidak teraba massa/edema, tidak ada produksi ASI, tidak ada pembesaran kelenjar getah bening.

Asuhan Kebidanan Antenatal Care Kunjungan ke II

Jadwalkan ibu untuk kunjungan kembali berikutnya yaitu 2 minggu lagi, dan ibu diharapkan kembali jika mempunyai keluhan.

Asuhan Kebidanan Antenatal Care Kunjungan ke III

Sakit kepala, sakit perut dan gangguan penglihatan, nyeri perut hebat, pembengkakan pada wajah dan jari tangan, keluar cairan dari vagina, janin tidak bergerak dan kram perut. Bahwa hasil pemeriksaan umum ibu normal dan payudara bersih, terdapat hiperpigmentasi pada puting, puting kiri dan kanan menonjol, tidak ada retraksi. Yaitu: Kontraksi teratur, bayi terasa di bawah panggul, air ketuban pecah, nyeri pinggang dan kram perut yang keluar lendir.

Anjurkan ibu untuk menjalani pemeriksaan laboratorium antara lain: Pemeriksaan darah lengkap dan GDS (Glukosa Darah) untuk mempersiapkan kondisi ibu menjelang persalinan, terutama bila direncanakan akan dilakukan pembedahan dan pada ibu hamil dengan riwayat anemia dan komplikasi. 10.30 - Menganjurkan ibu untuk pergi ke fasilitas kesehatan terdekat apabila mempunyai tanda-tanda akan melahirkan - H : Ibu berencana untuk melahirkan.

Dokumentasi Asuhan Kebidanan Intra Natal Care Data rentang waktu pembukaan dari tanggal 19 Januari 2020

Vagina : Tidak ada kelainan pada vulva/uretra, terlihat lendir dan darah, tidak ada bekas luka pada vagina, portio tipis dan lembut, bukaan 10 cm, khasiat 100%, cairan ketuban (+), Hodge III, bagian kecil janin tidak teraba dan tali pusat tidak teraba. Anus : Tidak ada wasir, ada tekanan pada anus, tidak ada keluarnya feses dari lubang anus. Tidak ada kelainan pada vulva/uretra, terlihat keluarnya lendir dan darah, tidak ada jaringan parut dari vagina, bagian tipis dan lunak, bukaan 10 cm, khasiat 100%, cairan ketuban (+), Hodge III, tidak ada bagian kecil dari vagina. janin dan tidak ada pusat pengumpulan tali pusat.

Vt : Tidak ada kelainan pada vulva/rahim, tampak keluar lendir berdarah, tidak ada bekas luka pada vagina, bagian tidak teraba, bukaan 10 cm, penipisan 100%, dilakukan amniosentesis pada amniosentesis (- ) warnanya bening. Anjurkan petugas untuk memberikan minuman kepada ibu pada saat HANS tidak ada untuk menambah tenaga pada saat ibu sedang menstruasi.

Dokumentasi Asuhan Kebidanan Bayi Baru Lahir Tanggal/Waktu P : 19 Januari 2020 / Pukul 06.15 WITA

Jantina perempuan, kelahiran tunggal, kelahiran spontan, keadaan tali pusat, tiada kelainan, tiada tanda jangkitan dan pendarahan tali pusat. Mata: Bersimetri, terdapat 2 biji mata, tiada lelehan, tiada pendarahan dan tiada strabismus. Hidung: Terdapat dua lubang hidung, tiada pengeluaran dan tiada pernafasan lubang hidung, tiada rembesan.

Telinga : Simetris, melengkung sempurna, tulang rawan telinga sudah matang, lubang telinga sudah, tanpa kulit berlebih dan bersih, tanpa kotoran. Dada : simetris, tidak ada retraksi dada, tidak ada bunyi nafas tambahan, bunyi jantung teratur, gerakan dada simetris.

Tabel 3.12   Apgar Skor By. Ny. A
Tabel 3.12 Apgar Skor By. Ny. A

Dokumentasi Asuhan Kebidanan Post Natal

  • Asuhan Kebidanan Post Natal Care Kunjungan ke-I
  • Asuhan Kebidanan Post Natal Care Kunjungan ke-II
  • Asuhan Kebidanan Post Natal Care Kunjungan ke-III

Payudara : Payudara membesar, tampak bening, ASI terlihat, muncul hiperpigmentasi di areola, puting terlihat dan tidak ada daya tarik. Alat kelamin : Vulva tidak edema, tidak ada varises, terlihat keluarnya lochea rubra, tidak ada tanda-tanda. Bawah : Teraba tanpa edema, tidak ada varises kapiler, isi ulang baik, tanda Homan negatif dan patella positif.

Payudara : tampak membesar, terlihat bersih, produksi ASI terlihat, terlihat hiperpigmentasi pada areola, puting menonjol dan tidak ada retraksi. Genetalia : Vulva tidak edema, tidak terdapat varises, terlihat sekret lochea sanguinolenta, tidak terdapat bekas luka, tidak terlihat adanya fistula.

Tabel 3.17  Pola Fungsional
Tabel 3.17 Pola Fungsional

Dokumentasi Asuhan Kebidanan Neonatus 1. Asuhan Kebidanan Neonatus Kunjungan ke-I

  • Asuhan Kebidanan Neonatus Kunjungan ke-II Tanggal / Waktu : 22 Januari 2020 Pukul : 07.30 WITA
  • Asuhan Kebidanan Neonatus Kunjungan ke-III

Kepala : Caput sauchedaneum belum terlihat, molase belum terlihat, sutura sagital belum menyatu, UUK terbuka dan berdenyut. Yaitu : Cara menghangatkan tubuh bayi dapat dengan memakai penutup kepala seperti beanie dan memakai pakaian yang kering dan bersih, kemudian letakkan bayi sedekat mungkin di antara payudara ibu pada kedua sisinya.

Tabel 3.19   Pola Fungsional
Tabel 3.19 Pola Fungsional

Dokumentasi Asuhan Kebidanan KB pada Calon Akseptor AKDR Tanggal / Waktu pengkajian : 30 Januari 2020 Pukul : 16.00 WITA

Alat kontrasepsi jangka panjang (LCD) adalah alat kontrasepsi yang digunakan untuk menunda, mengakhiri kehamilan, dan menghentikan kesuburan, yang digunakan dalam jangka panjang, antara lain IUD (alat kontrasepsi dalam rahim), implan (KB implan), dan Kontap (kontrasepsi permanen).

PEMBAHASAN

Pembahasan Proses Asuhan Kebidanan

  • Asuhan Kehamilan
  • Asuhan Persalinan
  • Asuhan Bayi Baru Lahir
  • Asuhan Masa Nifas
  • Asuhan Neonatus

Persalinan Ny. A tidak mengalami kendala seperti persalinan lama karena ibu yang siap melahirkan dan mempunyai tenaga penolong yang mumpuni di rumah sakit (Manuaba, 2007). Pemantauan persalinan kala IV dilakukan setiap 15 menit pada jam pertama dan setiap 30 menit pada jam kedua dengan hasil Ny A dalam keadaan baik. Menurut penulis, tidak ada gap antara teori dan praktek pada hasil yang diperoleh Ms.

Menurut penulis tidak ada kesenjangan antara teori dan praktek, oleh karena itu penulis menaruh perhatian yang diberikan kepada Ny. Menurut penulis tidak ada kesenjangan antara teori dan praktek karena penulis melaksanakan ujian sesuai waktu berkunjung.

Gambar

Tabel 2.0 Peningkatan Berat Badan Selama Kehamilan
Tabel 2.1 Klasifikasi tekanan darah orang dewasa berusia diatas 18 tahun   berdasarkan nilai Mean Arterial Pressure
Tabel 2.2 tinggi fundus uteri (menurut Leopold,2012)
Table 2.3 Tinggi Fundus Uteri dalam cm (menurut Mc-Donald,2010)
+7

Referensi

Dokumen terkait

Buku Ajar Asuhan Kebidanan Neonatus Bayi, Balita, dan Anak Prasekolah.. Trans Info Media: