• Tidak ada hasil yang ditemukan

Dokumen Tentang Pemanenan Hutan

N/A
N/A
tom madani

Academic year: 2024

Membagikan "Dokumen Tentang Pemanenan Hutan"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

Nama :Greys Enafil Nipi Nim : M011191201

Kelas : Pemanenan Hutan C

TUGAS INDIVIDU Alat – Alat Pemanenan Hasil Hutan

1. Kapak

Kapak terdiri dua bagian yaitu kepala kapak yang terbuat dari besi dengan lapisan baja pada lengkung tajamnya dan tangkai kapak. Dipergunakan sebagai alat pembantu dalam pemanenan, terutama untuk pembuatan takik rebah dan pembersihan cabang.

2. Gregaji

Gergaji adalah perkakas berupa besi tipis bergigi tajam yang digunakan untuk memotong atau pembelah kayu atau benda lainnya.

Macam-macam bentuk gigi gergaji:

 Gergaji belah

Dipergunakan terutama untuk memotong kayu pada arah tangensial (memanjang searah serat) dengan gigi-giginya miring kearah yang sama, pengeratannya hanya pada satu arah. Contoh: Gergaji untuk membuat papan.

 Gergaji potong

Dipergunakan untuk memotong kayu pada arah radial (memotong tegak lurus arah serat), pengeratan pada dua arah. Gergaji potong menurut bentuk giginya dibagi dalam dua golongan, yaitu :

o Bentuk gigi M, gigi mahkota atau Hobelzaher (Hz), yang terdiri dari dua macam gigi yang berfungsi untuk mengerat dan menggaruk.

o Bentuk gigi segitiga, bentuk ini umum digunakan karena bentuknya sederhana dan mudah dipelihara, sudut puncaknya sebesar 38 derajat.

 Gergaji Busur (Bow-saw)

Adalah gergaji potong untuk satu orang yang mempunyai manfaat serba guna, baik untuk keperluan rumah tangga maupun dihutan, yaitu untuk menebang, memotong-motong, membersihkan cabang, ranting dan sebagainya. Dua bagian penting dari gergaji busur yaitu :

o Kerangka (frame); Dibuat dari bahan besi atau aluminium berbentuk lengkung menyerupai busur.

o Daun gergaji (blade) Dibuat dari bahan tertentu, dengan bentuk gigi yang telah standarisasi oleh pabrik. Tegangan daun gergaji diperoleh dari tegangan kerangkanya. Untuk mengatur tegangan yang dikehendaki dapat dilakukan dengan mengencangkan kerangka atau daun gergaji tersebut.

3. Baji

(2)

Baji berguna untuk merobohkan pohon dan mendorong batang supaya gergaji tidak terjepit waktu digunakan, maka baji dipasang pada bagian punggung gergaji, kemudia berangsur-angsur dimasukan dengan var dipukul menggunakan punggung kapak.

Baji dapat dibuat dari kayu, plastik, besi atau aluminium berbentuk pipih, menebal kearah pangkal. Baji baik adalah yang terbuat dari aluminium yang bertangkai kayu. Berat baji sekitar 650 gram.

4. Gergaji Mesin

Gergaji mesin adalah motor dua tak dengan satu silinder, tenaga pengeraknya berasal dari perputaran poros engkel melalui penarikan tali starter. Sistem penyalaannya bersumber dari arus induksi magnet yang dialirkan melalui busi.

5. Excavator Grapple

Exacavator adalah alat berat yang terdiri dari legam(arm), bom, serta bucket (alat keruk) atau Grappel (alat cepit) dan digerakkan oleh tenaga hidrolis yang dimotori dengan mesin diesel dan berada diatas roda lantai.

6. Delimber

Delimber adalah alat yang dipasang pada excavator hidrolik digunakan untuk menghilangkan cabang dari pohon ditebang pada industri HTI.

7. Harvester

Sebuah alat yang canggih dipasangkan pada excVtor untuk digunakan pemanenan, harvester merupakan jenis alat berat untuk pembangunan HTI yang digunakan dalam

(3)

pengerjaan penebangan cut-to-length, delimbing dan bucking pohon, yang membedakan excavator hasvester ini pada attachment bisa cepit, tebang, potong, cincang dan kupas kayu.

8. Feller Buncher

Sebuah buncher penebang adalah jenis pemanenan yang digunakan dalam penebangan, alat ini adalah alat dengan mesin bermotor yang dapat dengan cepat memotong dan mengumpulkan beberapa.

9. Forwarder

Sebuah forwarder adalah kendaraan kehutanan yang membawa kayu hasil tebangan dari batang kayu.

(4)

10. Skidder

Sebuah Skidder adalah setiap jenis alat berat yang digunakan dalam pengerjaan

penebangan untuk menarik pohon yang telah dipotong dari hutan industri dalam proses yang disebut "meluncur/skidding", dimana beban diangkut dari tempat pemotongan untuk ditempatkan dipinggir jalan.

11. Skidder Clam-Bunk

Sebuah skidder clam-bunk adalah rahang hidrolik yang terbuka bagian atas untuk menahan beban pohon saat ekstraksi. Keuntungan jenis grapel ini biasanya muatan lebih banyak yang terletak diatas poros belakang.

(5)

12. Skidder Line

Pada Skidder kabel ada kabel/sling yang menjulur keluar dan melekat untuk menarik potongan kayu maka penderek menarik beban keara skidder. Penderek memegang pohon sementara skidder menyeret kedaerah pendaratan.

13. Bulldozer

Alat dozer adalah jenis peralatan kontruksi bertipe tractor menggunakan track/rantai serta dilengkapi dengan pisau (blade), yang terletak didepan. Alat ini diaplikasikan untuk pekerjaan menggali, mendorong dan menarik material.

Referensi

Dokumen terkait

Keberhasilan penebangan sangat ditentukan oleh arah rebah pohon. Arah rebah yang benar akan menghasilkan kayu sesuai dengan yang diinginkan dan kecelakan kerja

juga terjadi akibat konversi hutan produksi untuk Keberhasilan implementasi moratorium pembangunan hutan tanaman industri (HTI) dan penebangan hutan terhadap hutan yang penuh

Melakukan Penebangan secara konservatif adalah penebangan dengan cara menebang pohon yang sudah tidak berproduktif lagi di hutan tersebut, sehingga tidak terjadinya

Hal ini berarti bahwa tegakan hutan alam setelah penebangan, secara umum memiliki jumlah pohon kelompok jenis Dipterocarpaceae yang relatif

Dalam dunia industri manufactur ada beberapa jenis proses produksi, salah satunya adalah proses pengerjaan sheet metal yang menggunakan seperangkat alat yang

Proses pemanenan madu lebah hutan di Desa Bentenge ini diawali dengan pengusiran lebah melalui pengasapan, pemanjatan pohon inang, penyortiran sarang lebah, dan

Menurut masyarakat (pemburu) madu lebah hutan (Apis dorsata) di Desa Kawinda To’i dari hasil wawancara bahwa madu lebah hutan (Apis dorsata) tidak hanya bersarang di pohon akan

Melakukan Penebangan secara konservatif adalah penebangan dengan cara menebang pohon yang sudah tidak berproduktif lagi di hutan tersebut, sehingga tidak terjadinya