BPTD Kelas I Jawa Barat Bidang Lalu Lintas dan Pengawasan Jalan Leuwipanjang Kelurahan Situsaeur Kecamatan Bojongloa Kidul,. Rekan-rekan Angkatan 43 dan Kakak – kakak Alumni PTDI – STTD yang bekerja di BPTD Kelas I Jawa Barat yang telah banyak membantu selama kegiatan magang berlangsung hingga tersusun laporan ini. LAPORAN MAGANG BPTD KELAS I JAWA BARAT BIDANG LALULINTAS DAN PENGAWASAN PROGRAM STUDI SARJANA TERAPANTRANSPORTASI DARAT.
Salah satu BPTD yang menerima mahasiswa/i dalam kegiatan program kerja praktik atau Magang adalah BPTD Kelas I Jawa Barat. Adapun tujuan dari dilaksanakannya Program Kerja Praktik atau Magang yang dilaksanakan di BPTD Kelas I Jawa Barat ini adalah sebagai berikut. Pihak BPTD Kelas I Jawa Barat mendapatkan bantuan SDM dari Mahasiswa/i yang akan melaksanakan kegiatan kerja praktik.
Mampu menjalankan kegiatan kesiapan Sarana dan Prasarana pada jalur alternatif dalam rangka penyelenggaraan Angkutan Lebaran 2025 di Wilayah BPTD Kelas I Jawa Barat;. LAPORAN MAGANG BPTD KELAS I JAWA BARAT BIDANG LALULINTAS DAN PENGAWASAN PROGRAM STUDI SARJANA TERAPANTRANSPORTASI DARAT.
Sejarah Mitra Magang
Pada tahun 2017, BPTD mulai mengambil alih pengelolaan terminal tipe A, Jembatan Timbang, serta beberapa layanan transportasi yang sebelumnya dikelola oleh pemerintah daerah. Terminal yang dikelola oleh BPTD Kelas I Jawa Barat, misalnya, termasuk Terminal Leuwipanjang (Bandung), Terminal Cicaheum (Bandung), Terminal Indihiang (Tasikmalaya), dan seterusnya. Bptd juga bekerja sama dengan berbagai pihak, seperti pemerintah daerah, operator angkutan, dan kepolisian untuk menciptakan sistem transportasi yang lebih tertib dan aman di Jawa Barat.
Struktur Organisasi BPTD Kelas I Jawa Barat
Visi dan Misi BPTD Kelas I Jawa Barat
Wilayah Kerja BPTD Kelas I Jawa Barat
Bidang Lalu Lintas Jalan Sungai, Danau, Penyeberangan, dan Pengawasan
Melaksanakan pengadaan, pemasangan dan pemeliharaan perlengkapan jalan yang berkaitan langsung dengan pengguna jalan dijalan nasional. Dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Lalu Lintas Jalan dan Pengawasan BPTD Kelas I Jawa Barat, terdapat tanggung jawab penting dalam mengelola perlengkapan jalan di jalan nasional. Divisi ini berperan aktif dalam melaksanakan serangkaian kegiatan yang meliputi proses pengadaan, pemasangan, hingga pemeliharaan berbagai perlengkapan jalan yang berhubungan langsung dengan kebutuhan pengguna jalan.
Kegiatan ini mencakup pengelolaan rambu-rambu lalu lintas, marka jalan, alat pemberi isyarat lalu lintas (APILL), pagar pengaman jalan, delinator, serta berbagai perlengkapan jalan lainnya yang vital bagi keselamatan dan kenyamanan pengguna jalan. Pengelolaan dan penyiapan data terkait permasalahan lalu lintas di jalan nasional merupakan aspek krusial dalam tugas pokok dan fungsi Lalu Lintas Jalan dan Pengawasan BPTD Kelas I Jawa Barat. Divisi ini bertanggung jawab untuk mengidentifikasi, mengumpulkan, dan menganalisis berbagai permasalahan lalu lintas yang terjadi di ruas jalan nasional.
Permasalahan yang didata mencakup berbagai aspek seperti titik-titik kemacetan, lokasi rawan kecelakaan, kondisi infrastruktur yang berpotensi menimbulkan gangguan lalu lintas, pelanggaran aturan lalu lintas yang sering terjadi, serta konflik penggunaan ruang jalan yang mengganggu kelancaran arus kendaraan. Pembuatan laporan pengawasan Lalu Lintas dan Pengawasan merupakan salah satu tugas pokok yang dilaksanakan secara sistematis oleh BPTD Kelas I Jawa Barat.
Aktivitas Kegiatan Magang
Melaksanakan pengadaan, pemasangan dan pemeliharaan perlengkapan jalan yang berkaitan langsung dengan pengguna jalan dijalan nasional
Dalam pelaksanaannya, divisi ini melakukan perencanaan yang matang untuk menentukan lokasi pemasangan yang tepat, memastikan kualitas perlengkapan yang diadakan memenuhi standar yang ditetapkan, serta melakukan pemeriksaan dan pemeliharaan rutin untuk menjaga fungsi optimal dari setiap perlengkapan jalan yang terpasang. Upaya ini bertujuan untuk memastikan bahwa seluruh perlengkapan jalan dapat berfungsi secara efektif dalam mendukung keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas di jalan nasional. Data-data ini kemudian diolah dan dianalisis untuk mengidentifikasi pola permasalahan, faktor penyebab, serta dampaknya terhadap kelancaran dan keselamatan lalu lintas.
Hasil analisis ini menjadi dasar dalam perumusan solusi dan rekomendasi penanganan yang tepat, serta menjadi masukan berharga dalam perencanaan manajemen lalu lintas yang lebih efektif untuk mengatasi berbagai permasalahan yang teridentifikasi. Pembuatan laporan bidang Lalu Lintas dan Pengawasan merupakan salah satu tugas pokok yang dilaksanakan secara sistematis oleh BPTD Kelas I Jawa Barat. Laporan triwulan difokuskan pada pendataan dan analisis keberangkatan serta kedatangan kendaraan di seluruh terminal dan satuan pelayanan (satpel) yang berada di bawah.
Sementara itu, Laporan Tahunan Seksi Lalu Lintas 2025 merupakan kompilasi komprehensif yang memuat evaluasi kinerja selama satu tahun penuh, analisis tren dan perkembangan lalu lintas, pencapaian program kerja, serta rekomendasi untuk peningkatan layanan di masa mendatang. Seluruh laporan ini disusun dengan teliti dan terstruktur untuk memastikan ketersediaan data yang akurat sebagai bahan evaluasi dan pengambilan keputusan dalam pengelolaan sistem transportasi di wilayah Jawa Barat. Laporan triwulan berisikan tentang rekapitulasi data dari seluruh terminal dan satpel, yang berada di bawah BPTD jawa barat.
Kompilasi komprehensif yang memuat evaluasi kinerja selama satu tahun penuh, analisis tren dan perkembangan lalu lintas, pencapaian program kerja, dan rekomendasi. Laporan Tahunan Seksi Lalu Lintas 2025 merupakan kompilasi komprehensif yang memuat evaluasi kinerja selama satu tahun penuh, analisis tren dan perkembangan lalu lintas, pencapaian program kerja, serta rekomendasi untuk peningkatan layanan di masa mendatang. Kegiatan merekap data laporan triwulan keberangkatan dan kedatangan di terminal terminal satpel bptd jawa barat.
Laporan mencakup grafik perbandingan, statistik pertumbuhan, serta rekomendasi untuk pengembangan layanan transportasi di wilayah Jawa Barat. Laporan Bulanan Bulan Januari 2025 BPTD Kelas I Jawa Barat terdiri dari Kegiatan yang dilaksanakan Selama bulan Januari beberapa kegiatan telah dilaksanakan oleh Seksi Lalu Lintas Jalan Sungai, Danau, Penyeberangan, dan Pengawasan, Data Produksi dan Proges kegiatan PPK. Setiap terminal dan satpel mungkin memiliki format pengumpulan data yang berbeda, sehingga menyulitkan proses konsolidasi dan analisis.
Analisis Kegiatan
28 Tahun 2021, diharapkan penyelenggaraan tempat istirahat dan pelayanan pada jalan tol dapat berjalan dengan baik, memberikan kenyamanan dan keselamatan bagi pengguna jalan, serta mendukung pengembangan infrastruktur transportasi yang lebih baik di Indonesia. Dilengkapi denganfasilitas untukpenyandang disabilitasdan ruang laktasi Dapat ditugaskanPPNS di bidang LLAJ dan/atau pengujikendaraan bermotor Dilengkapi dengan fasilitas pengujian kendaraan angkutan umum. Memberikan informasi ketersediaan ruang parkir melalui papan informasi, audio, media visual dan lainnyasebelum masuk rest area;.
Manajemen pergerakan atau alur pergerakan rest area selama penyelenggaraan Angkutan Lebaran Tahun 2025 terutama saat terjadi lonjakan pergerakan masyarakat di rest area.
Aktivitas Tambahan 1. Kegiatan Apel Pagi
Pembagian mobil dinas ke satuan pelaksana (satpel) dalam lingkup wilayah BPTD Kelas I Jawa Barat dilaksanakan melalui proses perencanaan strategis yang mempertimbangkan kebutuhan operasional di setiap wilayah kerja. Distribusi kendaraan dinas dirancang untuk mendukung efektivitas pelayanan di sembilan terminal tipe A, tujuh unit pelaksana penimbangan kendaraan bermotor, dan lima satuan pelayanan sungai, danau, dan penyeberangan.
Pembelajaran Hal Baru
Mahasiswa/i dapat mengetahui proses penerapan antara materi yang telah diberikan dengan praktek selama pelaksanaan magang. Mahasiswa/i dapat mengetahui proses Kegiatan merekap data laporan triwulan keberangkatan dan kedatangan di terminal BPTD Jawa Barat mengajarkan pentingnya digitalisasi sistem transportasi, manajemen data yang akurat, dan penggunaan informasi sebagai alat strategis untuk pengambilan keputusan. Mahasiswa/i mendapatkan pembelajaran dari mengikuti rapat terkait penanganan angkutan limbah berbahaya, kami belajar pentingnya koordinasi antarinstansi, penerapan regulasi yang ketat, serta pengembangan sistem pemantauan yang efektif untuk memastikan keselamatan dan keberlanjutan lingkungan.
Mahasiswa/i mendapatkan pembelajaran dari membantu mengerjakan paparan rencana operasi laporan angkutan Lebaran 1445 H, kami belajar tentang pentingnya perencanaan yang matang, analisis data lalu lintas, serta koordinasi yang efektif untuk memastikan kelancaran dan keselamatan transportasi selama periode puncak. Mahasiswa/i mendapatkan pembelajaran dari membantu membuat dokumen Laporan Seksi Lalu Lintas, kami belajar tentang pentingnya pengumpulan data yang akurat, analisis tren lalu lintas, serta penyajian informasi yang jelas untuk mendukung pengambilan keputusan yang lebih baik di masa depan. Mahasiswa/i mendapatkan pembelajaran secara langsung di lapangan terkait dengan membantu penanganan Lampu PJU yang bermasalah.
Mahasiswa/i mendapatkan pembelajaran dari membantu dalam penyuratan surat perjalanan dinas bidang lalu lintas Sungai Danan dan pengawasan, kami belajar tentang pentingnya komunikasi yang efektif, ketepatan administrasi, serta pemahaman prosedur yang diperlukan untuk mendukung kelancaran operasional di lapangan. Mahasiswa/i dapat mengetahui bagaimana penanganan dan pemecahan masalah apabila diberi tugas dan terjadi suatu permasalahan selama bekerja di instansi pemerintah. Selain itu Mahasiswa/i dapat berinteraksi dan membangun relasi dengan rekan kerja atau pegawai selama pelaksanaan magang.
Ilmu dan keterampilan yang diperoleh berupa kemampuan berkomunikasi dan menyampaikan informasi sebagai bentuk pelayanan kepada masyarakat.
Kesimpulan
Saran
REFLEKSI DIRI
Darat, “Peraturan Menteri Perhubungan Republik Indonesia Nomor PM 12 Tahun 2024 Tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 6 Tahun 2023 tentang Organisasi dan Tata Kerja Balai Pengelola Transportasi Darat,” hal. 3] Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, “SE Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia Nomor 21/PRT/M/2019,” Menteri Pekerj.