• Tidak ada hasil yang ditemukan

efektivitas pembelajaran matematika melalui

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "efektivitas pembelajaran matematika melalui"

Copied!
173
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Berbagai penelitian dilakukan antara lain mengenai faktor-faktor yang diduga mempengaruhi hasil belajar matematika siswa. Hal ini dikarenakan kurang memperhatikan saat proses pembelajaran sehingga hasil belajar matematika siswa sangat rendah yaitu dari 40 siswa hanya 18 siswa yang berhasil mencapai hasil KKM atau sekitar 45% yang diperoleh berdasarkan pada hasil ulangan harian yang telah diambil siswa. Salah satu solusinya adalah dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif Numbered Heads Together (NHT) dalam proses pembelajaran di kelas.

Model pembelajaran kooperatif Numbered Heads Together (NHT) merupakan model pembelajaran yang mengutamakan kerjasama antar siswa dalam kelompok untuk mencapai tujuan pembelajaran, dan umumnya digunakan untuk melibatkan siswa dalam penguatan pemahaman pembelajaran. Dengan lebih melibatkan siswa dalam model pembelajaran ini, model pembelajaran ini juga bertujuan untuk menggali pemahaman setiap siswa terhadap isi pelajaran. Hal ini sesuai dengan penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Irmawati pada tahun 2014 pada siswa kelas VIIB Mts Aisyiyah Sungguminasa bahwa model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Head Together (NHT) dapat meningkatkan hasil belajar matematika siswa.

Penelitian lainnya dilakukan oleh Nurliah pada tahun 2015 tentang pembelajaran di kelas dengan model pembelajaran kooperatif Numbered Heads Together (NHT). Berdasarkan latar belakang di atas, maka penulis bermaksud melakukan penelitian dengan judul “Efektivitas Pembelajaran Matematika melalui Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Numbered Heads Together (NHT) pada Siswa Kelas IX SMP Negeri 1 Pallangga”.

Rumusan Masalah

Tujuan Penelitian

Hasil belajar siswa sebelum dan sesudah penerapan model pembelajaran kooperatif Numbered Heads Together (NHT).

Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini dapat meningkatkan hasil belajar, serta pembelajaran aktif tidak hanya dilakukan oleh guru tetapi juga oleh teman sebaya, dan melatih siswa untuk bertanggung jawab. Hasil penelitian ini sangat bermanfaat bagi peneliti itu sendiri, misalnya dengan memberikan pengalaman kepada peneliti tentang bagaimana keadaan di kelas, dan tindakan apa yang harus dilakukan dalam proses pembelajaran, serta bagaimana cara menghadapi siswa yang mempunyai masalah atau yang mengalami masalah. tidak mempunyai masalah dengan mata pelajaran matematika.

KAJIAN PUSTAKA

Kajian Pustaka

  • Efektivitas Pembelajaran
  • Pembelajaran Matematika
  • Model Pembelajaran Kooperatif
  • Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Heads
  • Materi Ajar

Perlakuan yang dimaksudkan adalah penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Heads Together (NHT) pada pembelajaran matematika. Respon siswa yang dimaksud disini adalah respon siswa terhadap apa yang telah dipelajari, khususnya model pembelajaran yang digunakan. Model pembelajaran yang baik dapat menghasilkan respon yang positif bagi siswa setelah mengikuti kegiatan pembelajaran.

Mohammad Syarif Sumantri menyatakan bahwa model pembelajaran kooperatif adalah serangkaian kegiatan pembelajaran yang dilakukan siswa dalam kelompok tertentu untuk mencapai tujuan pembelajaran yang telah dirumuskan. Menurut Aris Shoimin, pembelajaran kooperatif adalah model pembelajaran dimana siswa belajar dalam kelompok kecil dengan tingkat keterampilan yang berbeda-beda. Slavin (1995) menyatakan dalam Isjoni bahwa pembelajaran kooperatif adalah model pembelajaran dimana siswa bekerja sama dalam kelompok kecil yang beranggotakan 4 sampai 6 orang, sehingga dapat mendorong siswa untuk lebih semangat dalam belajar.

Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran kooperatif adalah model pembelajaran yang membagi siswa menjadi kelompok-kelompok kecil. Model pembelajaran kooperatif Numbered Heads Together (NHT) Numbered Heads Together merupakan model pembelajaran Numbered Heads Together merupakan model pembelajaran kooperatif yang dimana setiap anggota kelompok bertanggung jawab terhadap tugas kelompoknya, sehingga terjadi pemisahan antara siswa yang satu dengan siswa yang lain.

Table 2.1 Sintaks Pembelajaran Kooperatif
Table 2.1 Sintaks Pembelajaran Kooperatif

Kerangka Pikir

Dengan model pembelajaran kooperatif Numbered Heads Together (NHT), mereka akan diawasi oleh guru atau teman kelompoknya sendiri, sehingga sangat kecil kesempatan bagi siswa untuk melakukan kegiatan yang tidak berhubungan dengan proses pembelajaran. Berdasarkan teori yang telah diuraikan, diharapkan pembelajaran matematika menjadi lebih efektif melalui penerapan model kooperatif seperti Numbered Heads Together (NHT), berdasarkan peningkatan hasil belajar siswa, siswa menjadi lebih aktif, dan respon siswa. untuk belajar adalah positif.

Gambar 2.1.  Skema Kerangka Pikir Efektif
Gambar 2.1. Skema Kerangka Pikir Efektif

Hipotesis Penelitian

Kegiatan kemahasiswaan IX. kelas SMP Negeri 1 Pallangga, selama mengikuti pembelajaran matematika dengan menggunakan model kooperatif Numbered Heads Together (NHT), minimal 75% siswa terlibat aktif dalam proses pembelajaran. Respon siswa kelas IX SMP Negeri 1 Pallangga dalam pembelajaran matematika dikatakan positif jika persentase yang menjawab “ya” ≥ 75%.

METODE PENELITIAN

  • Jenis Penelitian
  • Variabel dan Desain Penelitian
  • Populasi dan Sampel
  • Defenisi Operasional Variabel
  • Prosedur Penelitian
  • Instrumen Penelitian
  • Teknik Pengumpulan Data
  • Teknik Analisis Data

Pretest diberikan sebelum siswa diberikan perlakuan dengan model pembelajaran kooperatif headcount (HLT). Jadi, rata-rata persentase respon positif siswa terhadap penerapan model pembelajaran kooperatif Numbered Heads Together (NHT) adalah sebesar 88,125%. 0,05 menunjukkan bahwa rata-rata nilai belajar siswa setelah diajar melalui model pembelajaran kooperatif Numbered Heads Together (NHT) lebih dari 75.

Ketuntasan belajar siswa setelah diajar menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Heads Together (NHT) klasik lebih dari 80,0%. KUESIONER RESPON SISWA PADA PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOPERASI JENIS NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT). Setujukah Anda jika ada pembelajaran selanjutnya guru menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe NHT (Numbered Heads Together)?

Apakah Anda merasakan adanya kemajuan setelah mengikuti pembelajaran dengan model pembelajaran kolaboratif Numbered Heads Together (NHT)? Setujukah Anda jika guru sebaiknya menggunakan model pembelajaran kooperatif Numbered Heads Together (NHT) pada pembelajaran selanjutnya?

Table 3.5 Kriteria Indeks Gain
Table 3.5 Kriteria Indeks Gain

HASIL DAM PEMBAHASAN

Hasil Penelitian

Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa hasil belajar siswa kelas IX SMP Negeri 1 Palangga sebelum penerapan model pembelajaran kooperatif Numbered Heads Together (NHT) masih sangat rendah. Berikut ini gambaran dan persentase hasil belajar matematika siswa kelas IX SMP Negeri 1 Palangga setelah diberikan perlakuan yaitu model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Heads Together (NHT). Hasil observasi aktivitas siswa menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe NHT (Numbered Heads Together) pada siswa kelas IX SMP Negeri 1 Pallangga selama tiga kali pertemuan dinyatakan dalam persentase (Lampiran D.7).

Terdapat 32 siswa (80%) yang berpendapat lebih mudah memahami materi dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Heads Together (NHT) dan 8 siswa (20%) yang menyatakan tidak setuju. Jadi dapat disimpulkan bahwa hasil belajar matematika siswa setelah diajar menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Heads Together (NHT) memenuhi kriteria keefektifan. Dari analisis di atas dapat disimpulkan bahwa rata-rata skor hasil belajar siswa setelah pembelajaran menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Heads Together (NHT) telah memenuhi kriteria keefektifan.

Hasil analisis data hasil belajar siswa sebelum dilaksanakan pembelajaran matematika melalui model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Heads Together (NHT) menunjukkan bahwa terdapat 40 siswa dari 40 total siswa atau 100% yang belum mencapai ketuntasan individu (tercapai). (prestasi) skor dibawah 75,0) Dengan kata lain hasil belajar siswa sebelum diterapkan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Heads Together (NHT) rendah dan belum memenuhi kriteria ketuntasan klasikal. Artinya model pembelajaran kooperatif Numbered Heads Together (NHT) dapat membantu siswa mencapai ketuntasan klasikal. Dari hasil analisis data observasi aktivitas siswa diperoleh rata-rata persentase frekuensi aktivitas siswa dengan pembelajaran melalui model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Heads Together (NHT) sebesar 85,8%.

Dengan demikian, pembelajaran matematika melalui model pembelajaran kooperatif kepala hitung (NHT) efektif dilaksanakan di kelas IX SMP Negeri 1 Pallanga. Hasil analisis statistik inferensial menunjukkan bahwa rata-rata skor hasil belajar siswa setelah pembelajaran melalui model pembelajaran kolaboratif Numbered Heads Together (NHT) tampak bernilai p (sig.(2-tailed)) sebesar <0,000. Hasil belajar siswa setelah diterapkan model pembelajaran kolaboratif Numbered Heads Together (NHT) menunjukkan rata-rata nilai siswa sebesar 85,6 dan termasuk dalam kategori tinggi.

Respon siswa terhadap pembelajaran menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Heads Together (NHT) secara umum positif. Hasil analisis statistik inferensial menunjukkan bahwa rata-rata skor hasil belajar siswa setelah pembelajaran melalui model pembelajaran kooperatif klasik Numbered Heads Together (NHT) lebih dari 80,0%. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran kooperatif Numbered Heads Together (NHT) efektif diterapkan dalam pembelajaran matematika siswa kelas IX SMP Negeri 1 Pallangga.

Diharapkan guru dapat menggunakan model pembelajaran kooperatif “Heads Counted Together” (NHT) dalam proses pengajaran mata pelajaran matematika. Di akhir program studi ini saya mendapatkan judul skripsi yaitu “Efektivitas pembelajaran matematika melalui penerapan model numberedoperative learning (NHT) pada siswa kelas IX SMP Negeri 1 Pallangga”. Apakah dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif Numbered Heads Together (NHT) memudahkan Anda dalam memahami materi dengan baik?

Apakah dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif Numbered Heads Together (NHT) memudahkan Anda dalam memahami materi dengan baik?

Tabel  4.2  Distribusi  Frekuensi  Dan  Persentase  Skor  Hasil  Belajar  Matematika  Siswa  Kelas  IX  SMP  Negeri  1  Palangga  Sebelum  Diberikan Perlakuan
Tabel 4.2 Distribusi Frekuensi Dan Persentase Skor Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas IX SMP Negeri 1 Palangga Sebelum Diberikan Perlakuan

Pembahasan Hasil Peneitian

PENUTUP

Simpulan

Saran

Efektivitas Pembelajaran Matematika Menggunakan Model Heuristik Logan Avenue (Lingkaran Heuristik) pada Siswa Kelas IX Mts Muhammadiyah Pasui Kabupaten Enrekang. Efektivitas Pembelajaran Matematika melalui Model Kooperatif Numbered Head Together (NHT) pada Siswa VIIB Aisyiyah. Efektivitas Pembelajaran Matematika Melalui Penerapan Model Kolaboratif Think Talk Write (TTW) Pada Siswa Kelas X.1 SMA Negeri 1 Bangkala Kabupaten Jeneponto.

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pair Share Untuk Meningkatkan Aktivitas Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI IPS 1 SMA Negeri 2 Wonosari. Eksperimen Model Pembelajaran Kooperatif Numbered Head Together (NHT) dengan Assessment For Learning (AFL) melalui Peer Assessment pada Materi Persamaan Garis Dilihat dari Kreativitas Belajar Matematika Siswa MTsN Kabupaten Sragen. Efektivitas pembelajaran matematika melalui penerapan model kooperatif numbered head Together (NHT) pada siswa kelas X di SMK Muhammadiyah 3 Makassar.

Eksperimen model pembelajaran kooperatif tipe TAI dan NHT pada topik hubungan dan fungsi adversity Quostien (AQ) pada siswa kelas VIII SMP Negeri di Kabupaten Pringsewu Provinsi Lampung. Efektivitas model pengajaran berbasis masalah dalam pembelajaran matematika pada mata pelajaran sistem linier dan kuadrat di kelas X SMA Negeri 2 Rantau Selatan Sumatera Utara. Setelah melalui proses pembelajaran, siswa dapat menemukan konsep grafik fungsi kuadrat dan cara membuat grafik fungsi kuadrat.

Gambarlah grafik fungsi paling sederhana yaitu ketika b0,c0. Untuk mendapatkan grafik fungsi kuadrat, Anda harus terlebih dahulu mencari beberapa titik koordinat yang dilalui fungsi kuadrat tersebut. Guru menyampaikan rencana kegiatan yang akan dilakukan siswa pada hari ini yaitu siswa akan bekerja secara kelompok dengan menggunakan model pembelajaran NHT. Setelah melalui proses pembelajaran, siswa dapat menjelaskan hubungan koefisien dan diskriminan fungsi kuadrat dengan grafiknya.

Gambar

Tabel  Halaman
Table 2.1 Sintaks Pembelajaran Kooperatif
Tabel  2.2  Sintaks Numbered Heads Together (NHT)
Gambar 2.1.  Skema Kerangka Pikir Efektif
+7

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian yang dilakukan oleh Syarifuddin, 2014 yang berjudul “efektivitas pembelajaran matematika melalui model kooperatif tipe Team Assited Individualization TAI pada siswa kelas