• Tidak ada hasil yang ditemukan

Epidemiologi Demam Berdarah Dengue

N/A
N/A
Sis Mkes

Academic year: 2023

Membagikan " Epidemiologi Demam Berdarah Dengue"

Copied!
101
0
0

Teks penuh

Epidemiologi merupakan ilmu yang mempelajari timbulnya, perjalanan dan pencegahan suatu penyakit, khususnya penyakit menular menular. Epidemiologi merupakan ilmu yang mempelajari kejadian, persebaran dan jenis penyakit pada manusia menurut waktu dan tempat.

PENDAHULUAN

DEMAM BERDARAH DENGUE

HASIL PEMERIKSAAN LABORATORIUM DAN CARA RUMP LEED Demam berdarah atau demam berdarah (disingkat DBD) merupakan infeksi yang disebabkan oleh virus dengue. Sejumlah gejala demam berdarah adalah demam; sakit kepala; kulit kemerahan seperti campak; dan nyeri otot dan sendi.

KLASIFIKASI KASUS DAN BERAT

PENYAKIT DBD

  • GAMBARAN KLINIS DARI PENYAKIT DBD
  • DIAGNOSIS PENYAKIT DBD
  • PENYEBAB TIMBULNYA DENGUE
  • CARA PENULARAN DBD PADA MANUSIA
  • TANDA DAN GEJALA PENYAKIT DBD
  • PERMASALAHAN YANG TERKAIT DENGAN PENYAKIT DBD
  • RESIKO PENYAKIT DBD PADA MANUSIA
    • MEKANISME TIMBULNYA PENYAKIT DBD

Klasifikasi Kasus dan Tingkat Keparahan DBD | 13 dengan tanda bahaya (demam berdarah dengan tanda peringatan) dan demam berdarah berat (severe dengue). Klasifikasi Kasus dan Tingkat Keparahan DBD | 15 dapat mendiagnosis demam berdarah dengan cara ini di daerah dimana penyakit ini umum terjadi.

Gambar 3. Gambar yang diperbesar menunjukkan virus dengue (the  cluster of dark dots near the center)
Gambar 3. Gambar yang diperbesar menunjukkan virus dengue (the cluster of dark dots near the center)

PATOFISIOLOGIS PENYAKIT DEMAM

MEMAHAMI MORFOLOGI

Larva dan pupa hidup di air jernih dalam wadah atau wadah air buatan seperti potongan bambu, lubang pohon, pelepah daun, kaleng kosong, pot bunga, botol pecah, bak air, talang, tempolong atau mangkok, air mancur, bak air, dan lain-lain. . Patofisiologi Demam Berdarah Dengue | 31 kuda minum, ban bekas dan benda lain yang mengandung air yang tidak berhubungan langsung dengan tanah. Larva sering berada di dasar wadah, posisi beristirahat di permukaan air dengan sudut 45 derajat, sedangkan kepalanya berada di dasar.

Telur berbentuk lonjong mengapung satu per satu di permukaan air jernih, atau menempel pada dinding tempat penampungan air, Aedes aegypti betina bertelur di permukaan air pada dinding vertikal bagian dalam di tempat yang airnya sedikit, jernih, terlindung dari air. terkena sinar matahari langsung, dan biasanya terletak di dalam dan dekat dengan rumah. Telur-telur tersebut diletakkan satu per satu atau berjajar di dinding wadah air, di atas permukaan air, dengan posisi miring terhadap permukaan air.

Gambar 10. Jentik, pupa dan nyamuk dewasa keluar dari kepompong  Pupa  atau  kepompong  berbentuk  seperti  koma  yang  mana  bentuknya lebih besar dan lebih ramping dibandingkan dengan larva  atau  jentik
Gambar 10. Jentik, pupa dan nyamuk dewasa keluar dari kepompong Pupa atau kepompong berbentuk seperti koma yang mana bentuknya lebih besar dan lebih ramping dibandingkan dengan larva atau jentik

BAGAIMANA PATOFISIOLOGI DARI PENYAKIT DBD?

Pada hari ke 4 sampai ke 7, timbul ruam seperti ruam dan muncul bintik merah kecil yang tidak hilang jika kulit ditekan (petechiae) di permukaan kulit akibat pecahnya pembuluh darah kapiler.

APA YANG MENJADI PENYEBAB TIMBULNYA PENYAKIT DBD DI MASYARAKAT?

Patofisiologi Demam Berdarah Dengue | Ada 35 peran dalam penularan infeksi virus ini, yaitu agen penyebab (penyebab penyakit), host (manusia), dan lingkungan (environment). Di dalam tubuh manusia, virus ini akan berkembang selama 4-6 hari dan orang tersebut akan mengalami demam berdarah dengue. Tidak semua orang yang tubuhnya mengandung virus dengue akan mengalami demam berdarah dengue.

Namun orang yang memiliki virus demam berdarah di dalam tubuhnya semuanya merupakan pembawa virus demam berdarah selama seminggu, sehingga dapat menulari orang lain di daerah berbeda yang terdapat nyamuk yang menularkannya. Faktor lingkungan fisik yang berperan terhadap penyakit demam berdarah dengue antara lain kelembaban relatif, cuaca, kepadatan larva dan nyamuk dewasa, lingkungan dalam ruangan, dan ketinggian tempat tinggal.

SIAPA SAJA YANG DAPAT MENDERITA PENYAKIT DBD?

Patofisiologi Demam Berdarah Dengue | 39 Semua orang dari berbagai usia (Gambar 15) dapat terkena demam berdarah. Demam berdarah merupakan penyakit yang umum terjadi di daerah beriklim tropis, termasuk Indonesia. Di Indonesia sendiri, nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus ditemukan hampir di seluruh pelosok Indonesia, kecuali di daerah dengan ketinggian lebih dari 1000 meter di atas permukaan laut.

Segala usia bisa terkena demam berdarah. Baik itu orang lanjut usia, remaja, anak-anak, hingga bayi juga bisa terkena penyakit demam berdarah. Di Indonesia, penderita demam berdarah terbanyak adalah anak-anak berusia 5 hingga 11 tahun; proporsi pasien berusia lebih dari 15 tahun telah meningkat sejak tahun 1984.

Gambar 16. Balita dan anak-anak yang terserang penyakit DBD
Gambar 16. Balita dan anak-anak yang terserang penyakit DBD

KAPAN WAKTU TERJADI PENYAKIT DBD?

Patofisiologi Demam Berdarah Telinga | 41 bulan, namun mengalami perubahan sehingga sering turun hujan pada bulan kemarau. Selain menguntungkan masyarakat di negara agraris, tak jarang banyak penyakit yang tersembunyi di musim hujan, salah satunya demam berdarah. Kolam ini nantinya akan menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk Aedes aegypti, nyamuk pembawa penyakit demam berdarah.

Patofisiologi Demam Berdarah Dengue | 43 Mengapa penyakit demam berdarah bisa menyebar dengan cepat di musim hujan. Selain itu, pada musim hujan, tempat penampungan air alami semakin banyak terisi air hujan dan dapat dijadikan tempat berkembang biaknya nyamuk Aedes aegypti.

Gambar 17. Proses terjadinya infeksi penyakit DBD
Gambar 17. Proses terjadinya infeksi penyakit DBD

DIMANA BISA TERJADI PENYAKIT DBD?

Tempat umum merupakan tempat berkumpulnya masyarakat yang datang dari berbagai daerah sehingga kemungkinan terjadinya pertukaran beberapa jenis virus demam berdarah cukup tinggi. Anak-anak sekolah berasal dari berbagai daerah dan merupakan kelompok umur yang paling rentan terkena penyakit demam berdarah. Orang-orang datang dari berbagai daerah dan mungkin termasuk penderita demam berdarah, demam berdarah atau pembawa virus demam berdarah.

Permukiman baru di pinggiran kota, dengan kepadatan penduduk dan perilaku buruk dalam menjaga keindahan lingkungan, dimana lokasi tersebut, dengan penduduk yang umumnya berasal dari berbagai daerah, memungkinkan sebagian dari mereka menjadi penderita atau pembawa berbagai jenis penyakit demam berdarah. virus. dari masing-masing lokasi awal, sehingga perpindahan dapat terjadi.

Gambar 20. Lingkungan sekolah dapat menjadi tempat penularan  penyakit dengue
Gambar 20. Lingkungan sekolah dapat menjadi tempat penularan penyakit dengue

MENGAPA BISA TERJADI PENYAKIT DBD DI MASYARAKAT?

Selain itu juga dipengaruhi oleh faktor-faktor antara lain kepadatan dan mobilitas penduduk, kualitas perumahan, jarak antar rumah, pendidikan, pekerjaan, gaya hidup, kelompok umur, suku, kerentanan terhadap penyakit, dan lain-lain. Banyaknya nyamuk yang menggigit manusia, termasuk dipengaruhi oleh aktivitas manusia, orang yang diam (tidak bergerak) mempunyai kemungkinan 3 kali lebih besar untuk digigit nyamuk Aedes aegypti dibandingkan dengan orang yang lebih aktif, sehingga orang yang yang kurang aktif beresiko lebih besar tertular virus dengue. Selain itu, banyaknya nyamuk yang menggigit orang juga dipengaruhi oleh keberadaan atau kepadatan orang, sehingga diperkirakan nyamuk Aedes aegypti yang tinggal di rumah yang padat penduduknya akan memiliki frekuensi menggigit orang yang lebih tinggi dibandingkan dengan yang kurang padat. populasi.

FAKTOR RISIKO APA SAJA YANG MEMBUAT ADANYA PENYAKIT DBD ?

  • Faktor risiko dari agent
  • FAKTOR PENCETUS APA SAJA YANG MEMBUAT PENYAKIT DBD MUNCUL?

Peningkatan jumlah kasus dan peningkatan wilayah terjangkit Demam Berdarah Dengue disebabkan oleh semakin banyaknya faktor risiko yang muncul. Peningkatan jumlah kasus dan peningkatan wilayah terjangkit Demam Berdarah Dengue disebabkan oleh semakin banyaknya faktor risiko yang muncul. Gejala demam berdarah baru muncul ketika seseorang yang terinfeksi salah satu dari empat jenis virus dengue kemudian terinfeksi virus dengue jenis lain.

Penyakit ini termasuk dalam kelompok penyakit menular antropod karena virus dengue penyebab demam berdarah hanya dapat ditularkan melalui nyamuk. Tingkat risiko tertular demam berdarah meningkat pada seseorang yang memiliki antibodi terhadap virus dengue akibat infeksi pertama.

Gambar 23. Host (pejamu) adalah manusia yang kemungkinan   terjangkit penyakit DBD
Gambar 23. Host (pejamu) adalah manusia yang kemungkinan terjangkit penyakit DBD

BAGAIMANA UPAYA PENCEGAHAN TERHADAP PENYAKIT DBD? (STRATEGI EPID BA KE UPH)

Pencegahan utama penyakit demam berdarah terletak pada pemberantasan atau pengurangan vektor nyamuk demam berdarah yaitu Aedes aegypti. Cara paling efektif untuk mencegah demam berdarah adalah dengan menggabungkan cara-cara di atas yang disebut Tugas pemerintah dalam pemberantasan dan pencegahan demam berdarah adalah menciptakan sistem kebijakan untuk meningkatkan pemberantasan demam berdarah.

Patofisiologi Demam Berdarah Dengue | 63 Sumber permasalahannya adalah tuan rumah yang kurang memperhatikan kesehatan dirinya. 64 | Patofisiologi demam berdarah dengue. pengusir nyamuk dan menggunakan kelambu), Kelola stres, banyak makan sayur dan buah, dapatkan sinar matahari yang cukup (Vit.

BAGAIMANA UPAYA PEMELIHARAAN KESEHATAN DARI PENYAKIT DBD? (STRATEGI EPID BA KE UPH)

Hasil penelitian dari University of Maryland Medical Center menyebutkan bahwa vitamin C bermanfaat untuk menyembuhkan luka akibat gigitan nyamuk serta mengurangi peradangan dan nyeri akibat serangga. Bahan makanan yang mengandung vitamin C. Vitamin E mengandung antioksidan, selain menghilangkan kerusakan akibat radikal bebas yang dapat mempercepat proses penuaan, vitamin ini juga berfungsi sebagai obat untuk mengatasi gigitan serangga terutama nyamuk. Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk memastikan rumah sehat bebas dari nyamuk penularan demam berdarah.

Kesehatan lingkungan merupakan suatu kesehatan yang sangat penting bagi kelancaran kehidupan di bumi, karena lingkungan merupakan tempat hidup semua makhluk hidup. Menjaga lingkungan yang bersih dan sehat penting untuk menyelamatkan hidup kita dari berbagai penyakit termasuk demam berdarah.

Gambar 30. Bahan makanan yang mengandung vitamin C
Gambar 30. Bahan makanan yang mengandung vitamin C

BAGAIMANA UPAYA PEMULIHAN DARI PENYAKIT DBD? (STRATEGI EPID BA KE UPH)

  • Penatalaksanaan DBD tanpa komplikasi
  • Penatalaksanaan pada pasien syok

Patofisiologi Demam Berdarah Dengue | Jika diberikan karena ketidakmampuan untuk minum, muntah atau sakit perut yang berlebihan, cairan intravena harus diberikan. Tujuan penyelidikan epidemiologi adalah untuk mengetahui ada tidaknya penambahan kasus DBD dan sejauh mana penyebarannya, serta mengetahui kemungkinan penyebaran DBD lebih lanjut di lokasi tersebut. Jika hasil PE menunjukkan ada lebih dari tiga orang yang mengidap demam berdarah atau pasien jentik dan demam tanpa sebab yang jelas, tidak masalah.

Patofisiologi Demam Berdarah Dengue | 73, 3 Mplus konsultasi, larvisida, fogging tertarget/pencegahan tertarget, yaitu pengasapan rumah di sekitar tempat tinggal pasien DBD dalam radius 200 meter, yang dilakukan berdasarkan hasil penyelidikan epidemiologi. dilakukan di 2 siklus dengan selang waktu 1 minggu. Bagi masyarakat yang mempunyai tempat perkembangbiakan nyamuk/pembuluh >3, selalu rutin melakukan kegiatan 3M Plus dan PSN, seperti memasang wire mesh pada pintu, lubang jendela dan ventilasi pada seluruh bagian rumah, gotong royong sekitar rumah dengan lingkungan sekitar. Melaksanakan kegiatan berupa pengabdian kepada masyarakat untuk membersihkan rumah dan lingkungannya, talang air di samping rumah, menghindari menggantungkan pakaian di kamar mandi, kamar tidur atau di tempat yang tidak terjangkau sinar matahari.

DBD)

CONTOH KASUS PENYAKIT DBD PADA INDIVIDU Sepanjang Januari hingga 6 Februari 2010, angka penderita demam

  • Kasus DBD kota Semarang di wilayah kerja puskesmas Tlogosari wetan

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan keluarga dengan tingkat keparahan awal penderita demam berdarah di wilayah kerja Puskesmas Grogol. Populasi dalam penelitian ini adalah keluarga yang tinggal di wilayah kerja Puskesmas Grogol yang salah satu anggota keluarganya mengalami BDB. Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Semarang, jumlah kasus DBD di wilayah kerja Puskesmas Tlogosari Wetan pada tahun 2006 hingga tahun 2010 cukup tinggi.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan, sikap dan praktik keluarga mengenai PSN dengan prevalensi penyakit demam berdarah di wilayah kerja Puskesmas Tlogosari Wetan Kota Semarang. Hal ini diperkuat dengan peningkatan kasus DBD di wilayah kerja Puskesmas Tlogosari Wetan dan tercapainya angka bebas jentik (ABJ) sebesar 86,87%.

CONTOH KASUS PENYAKIT DBD PADA KELOMPOK 1. Kasus DBD di Sulawesi Utara

  • Kasus DBD kota Depok (kelompok anak sekolah)

Dengan demikian kuat dugaan adanya pengaruh dari aspek lingkungan dan perilaku partisipasi masyarakat dalam program pemberantasan DBD. Hasil pemetaan penyakit DBD berdasarkan umur menunjukkan jumlah penderita DBD termuda <1 tahun, usia tertua 40 tahun sebanyak 3 penderita (2%) dan terbanyak pada usia 6-10 tahun sebanyak 54 penderita (42%). ). Kelompok usia <12 tahun mempunyai daya tahan tubuh yang lebih rendah dibandingkan dengan kelompok usia lebih tua, sedangkan aktivitasnya sering bermain atau bersekolah, dimana mereka berada selama beberapa jam atau hampir sepanjang hari dalam kondisi dan waktu yang meningkatkan risiko. digigit nyamuk penular demam berdarah bahkan multibiting, yang juga dapat meningkatkan risiko terjadinya infeksi sekunder, sehingga meningkatkan risiko terkena demam berdarah.

Hasil tabel 2 berupa pemetaan penyakit demam berdarah berdasarkan jenis kelamin menunjukkan mayoritas berjenis kelamin laki-laki yaitu sebanyak 68 penderita (53,1%). Contoh kasus demam berdarah dengue (DBD) | 85 dan orang tua mempunyai kedekatan yang unik, yaitu berkaitan dengan kualitas dan intensitas hubungan dengan anak atau siswanya.

CONTOH KASUS PENYAKIT DBD PADA MASYARAKAT ATAU WABAH

  • Kasus DBD di kabupaten Boyolali Jawa Tengah
  • Kejadian penyakit DBD di kota Padang 2008-2010 Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh penderita penyakit

Salah satu alasannya karena Kecamatan Nanggalo terletak di pinggiran Kota Padang dan merupakan kecamatan yang rawan banjir sehingga sangat cocok menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk Aedes aegypti yang menularkan penyakit demam berdarah. Kecamatan Bungus mempunyai angka prevalensi penyakit DBD yang paling rendah di Kota Padang, hal ini disebabkan karena Kecamatan Bungus juga mempunyai jumlah penduduk yang paling sedikit dibandingkan dengan kecamatan lainnya yaitu sebanyak 24.417 jiwa. Sebab, selama tiga tahun berturut-turut yakni tahun 2008 hingga 2010, penyakit demam berdarah terjadi di seluruh kecamatan di Kota Padang, meski sebarannya tidak merata di setiap kecamatan.

Kejadian DBD di Kota Padang Tahun 2008–2010. Populasi dalam penelitian ini semuanya menderita penyakit ini. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh penyakit demam berdarah di kota Padang pada tahun tersebut yang berjumlah 3850 kasus. Berdasarkan pengukuran tersebut diketahui angka prevalensi DBD tertinggi terdapat di Kecamatan Nanggalo yaitu sebesar 373 per 100.000 penduduk.

Gambar 32. Rata-rata jumlah kasus DBD di kota Padang tahun 2008-2010
Gambar 32. Rata-rata jumlah kasus DBD di kota Padang tahun 2008-2010

Gambar

Gambar 1. Nyamuk Aedes aegypti  dan Aedes albopictus
Gambar 2. Tempat perindukan nyamuk Aedes aegypti
Gambar 3. Gambar yang diperbesar menunjukkan virus dengue (the  cluster of dark dots near the center)
Gambar 4. Nyamuk Aedes aegypti menghisap darah manusia
+7

Referensi

Dokumen terkait

Demam Berdarah Dengue,Naskah Lengkap Pelatihan Bagi Pelatih Dokter Spesialis Anak dan Dokter Spesialis Penyakit Dalam, Dalam Tatalaksana Kasus DBD, Balai Penerbit FKUI, Jakarta..