• Tidak ada hasil yang ditemukan

Ilmu Pendidikan Agama Islam

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "Ilmu Pendidikan Agama Islam "

Copied!
191
0
0

Teks penuh

STRATEGI PEMBELAJARAN KECERDASAN BERGANDA PADA PEMBELAJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI SMA ER-RISALAH. Studi Deskriptif Kualitatif di SMA Ar-Risalah Lubuklinggau) Anwar Musadad. Tujuan penulisan skripsi ini adalah untuk mengetahui strategi pembelajaran kecerdasan majemuk dalam pembelajaran pendidikan agama Islam di SMA Ar-Risalah Lubuklinggau.

DAFTAR ISI

KAJIAN PUSTAKA

HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN

  • Latar Belakang
  • Identifikasi Masalah
  • Batasan Masalah
  • Rumusan Masalah
  • Tujuan Penelitian
  • Manfaat Penelitian
  • Sistematika Penulisan BAB I. PENDAHULUAN

Menganalisis RPP Pendidikan Agama Islam Menggunakan Strategi Pengajaran Multiple Intelligences di SMA Ar-Risalah Lubuklinggau. Untuk menganalisis pelaksanaan pembelajaran pendidikan agama Islam menggunakan strategi pengajaran dengan kecerdasan majemuk di SMA Ar-Risalah Lubuklinggau.

TINJUAN PUSTAKA DAN KERANGKA TEORI

Yayasan agar dapat melaksanakan pembelajaran pendidikan agama Islam dengan menggunakan strategi pengajaran multiple intelegence pada tingkat sekolah dasar dan menengah yang berada dalam satu yayasan. Sekolah diharapkan mampu meningkatkan dan mengembangkan mutu pendidikan melalui pembelajaran pendidikan agama Islam dengan menggunakan strategi pengajaran multiple intelijens.

METODE PENELITIAN

Pengertian Pembelajaran PAI

Pendidikan agama Islam merupakan upaya untuk memajukan dan membina peserta didik agar senantiasa dapat memahami ajaran Islam secara utuh. Pendidikan agama Islam merupakan upaya mendidik agama Islam atau ajaran Islam beserta nilai-nilainya, sehingga menjadi way of life (pandangan dan sikap hidup) peserta didik.

Prinsip-prinsip Pembelajaran PAI

Mengingat pentingnya faktor perhatian, maka perhatian dalam proses pembelajaran merupakan modal awal yang harus dikembangkan secara maksimal agar tercapai proses dan hasil yang maksimal. Dalam proses pembelajaran, perhatian akan timbul dari diri siswa apabila pelajaran yang diberikan merupakan topik yang menarik dan diperlukan bagi siswa.

Fungsi Pembelajaran PAI

Adaptasi yaitu menyesuaikan diri dengan lingkungan baik lingkungan fisik maupun lingkungan sosial serta mampu bersosialisasi dengan lingkungan sesuai dengan ajaran Islam. Terlepas dari fungsi-fungsi tersebut, yang sangat perlu diingatkan adalah bahwa Pendidikan Agama Islam merupakan sumber nilai, yaitu memberikan pedoman hidup bagi peserta didik untuk mencapai kehidupan bahagia di dunia dan di akhirat.

Definisi Multiple Intelligences (Kecerdasan Majemuk)

Pengembangan, yaitu meningkatkan keimanan dan ketaqwaan peserta didik kepada Allah SWT yang ditanamkan dalam lingkup pendidikan keluarga. Semakin seseorang terampil dan mampu memecahkan permasalahan kehidupan yang situasinya bervariasi dan kompleks, maka semakin tinggi pula kecerdasannya.

Strategi Mengajar Multiple Intelligences

Ya, ketika ditarik ke dalam dunia pendidikan, Multiple Intelligence menjadi sebuah strategi pembelajaran. 5 Strategi Multiple Intelligence dapat diterapkan pada materi apa pun di semua bidang studi. Inti dari strategi Multiple Intelligences adalah cara seorang guru mengemas gaya mengajarnya agar siswanya mudah menangkap dan memahaminya.

Strategi Mengajar Spasial Visual

Strategi Mengajar Kecerdasan Musik ( Cerdas Musik )

Strategi Mengajar Kecerdasan Kinestetik ( Cerdas Gerak )

Strategi Mengajar Kecerdasan Interpersonal ( Cerdas Bergaul )

Strategi Mengajar Kecerdasan Intrapersonal

Strategi Mengajar Kecerdasan Naturalis

Hasil Penelitian yang Relevan

15 Yulmiati, “Penerapan Pendekatan Pembelajaran Multiple Intelligences Dalam Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa di SD Terpadu Islam Wihdatul Ummah Makassar”. 4 Yumiati Penerapan Pendekatan Pembelajaran Multiple Intelligence dalam Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa di SD Islam Terpadu Wihdatul Ummah Makassar.

Kerangka Berpikir

Implementasi Pendidikan Agama Islam Berbasis Multiple Intelegences di Full Day School Yayasan Islam Malik Ibrahim (YIMI) Gresik. Berkaitan dengan penelitian ini, paradigma penelitian yang akan diteliti adalah Strategi Pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PII) berbasis multiple intelijen di SMA Ar-Risalah Lubuklinggau. Menurut tesis Mariska Kurnia Putri, S.Pd., M.Pd.) Perencanaan Pembelajaran.

Gambar 1. Paradigma Penelitian
Gambar 1. Paradigma Penelitian

Populasi dan Sampel

Arti adalah data sebenarnya, data yang didefinisikan adalah nilai di balik data yang terlihat. Data yang diperoleh dapat diperoleh melalui berbagai cara antara lain wawancara, catatan lapangan, foto, dokumen pribadi dan lain-lain.

Sumber Data

Sumber data primer adalah data yang diperoleh dari sumber primer yaitu sumber asli yang memuat informasi (khususnya penggunaan alat peraga) atau data.22 Dalam penelitian ini sumber primernya adalah kepala sekolah, wakil kepala sekolah, konsultan internal dan guru. Pendidikan agama Islam dan siswa di SMA Ar-Risalah Lubuklinggau. Sumber data sekunder adalah data yang diperoleh dari sumber yang tidak asli yang memuat informasi atau data tersebut 23. Dalam penelitian ini diperoleh melalui laporan dan dokumen yang berkaitan dengan kreativitas guru dalam membuat RPP berbasis kecerdasan majemuk dan berita acara lainnya.

Subjek Penelitian

Alat Pengumpulan Data dan Pengembangan Instrumen

Observasi merupakan suatu metode pengumpulan data dengan cara melakukan observasi oleh peneliti terhadap pembelajaran pendidikan agama Islam dengan menggunakan strategi pembelajaran multiple intelijen di SMA Ar-Risalah Lubuklinggau. Untuk memudahkan peneliti dan melakukan pengumpulan data maka peneliti menggunakan wawancara bebas terpimpin dengan pedoman wawancara yang disusun sedemikian rupa sehingga memperoleh data-data yang diperlukan terkait dengan pengajaran pendidikan agama Islam dengan menggunakan strategi pengajaran ganda. SMA Lubuklinggau.

Sumber Analisis Data

  • Pengumpulan Data
  • Reduksi Data
  • Penyajian Data
  • Verifikasi Data

Penyajian data adalah pemberian informasi berdasarkan data yang dimiliki dan disusun secara baik dan runtut sehingga mudah untuk dilihat, dibaca dan dipahami tentang suatu peristiwa dan tindakan atau peristiwa dalam bentuk narasi. Langkah terakhir yang dilakukan peneliti adalah tingkat verifikasi atau inferensi berdasarkan data yang diperoleh dari berbagai sumber, yaitu dengan memberikan interpretasi terhadap teori-teori yang tertulis dibandingkan dengan kenyataan yang terjadi di lapangan.

Waktu dan Tempat Penelitian

  • Visi, Misi dan Tujuan SMA Ar-Risalah Lubuklinggau VISI
  • Quality Assurance
  • ISJ ( I’dad Santri Juara )
  • ISJ untuk anak lanjutan
  • Evaluasi QA kelas II SMA lanjutan

SMA Ar-Risalah Lubuklinggau merupakan SMA yang berbasis berasrama, kegiatan sehari-harinya dimulai pada pukul 04.00 WIB sampai dengan pukul 22.00 WIB. Quality Assurance (QA) merupakan jaminan yang diberikan SMA Ar-Risalah kepada orang tua siswa.

Sekolah Menengah Atas (SMA) Semester I

Sekolah Menengah Atas (SMA) Semester I

Sekolah Menengah Atas (SMA) Semester I

Hasil Penelitian

  • Perencanaan Strategi Mengajar Multiple Intelligences Dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam
  • Pengorganisasian Strategi Mengajar Multiple Intelligences Dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam
  • Pelaksanaan Strategi Mengajar Multiple Intelligences Dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam
  • Monitoring dan Evaluasi Strategi Mengajar Multiple Intelligences Dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam
  • Tindak Lanjut Strategi Mengajar Multiple Intelligences Dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam

Strategi multiple intelegences dalam perencanaan pendidikan agama Islam meliputi aspek-aspek sebagai berikut: Selain itu, peneliti melakukan wawancara kepada guru pendidikan agama Islam untuk mengetahui lebih jauh tentang tujuan penerapan strategi multiple intelijens dalam pembelajaran pendidikan agama Islam. Selain itu, peneliti melakukan wawancara dengan konsultan internal untuk mengetahui lebih jauh mengenai strategi penerapan strategi multiple intelijen dalam pembelajaran pendidikan agama Islam di SMA Ar-Risalah Lubuklinggau.

Koordinasi penerapan strategi kecerdasan majemuk dalam pembelajaran pendidikan agama Islam terdiri dari ketua Yayasan Pondok Pesantren Modern Ar-Risalah dan. Suatu proses dan sistem penjadwalan dalam penerapan strategi multi kecerdasan dalam pembelajaran pendidikan agama Islam. Guru pendidikan agama Islam diketahui menerapkan beberapa strategi kecerdasan dalam pengajaran agama Islam sesuai jadwal.

Monitoring dan Evaluasi Strategi Pengajaran Multiple Intelligences dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam. Penanggung jawab dan mekanisme pelaksanaan monitoring dan evaluasi strategi pengajaran kecerdasan majemuk dalam pembelajaran pendidikan agama Islam. Implementasi monitoring dan evaluasi strategi multiple intelijen dalam pembelajaran pendidikan agama Islam pada setiap akhir semester.

Susulan strategi pengajaran kecerdasan pelbagai dalam pembelajaran pendidikan agama Islam.

ANALISIS HASIL PENELITIAN

  • Pelaksanaan Strategi mengajar Multiple Intelligences Dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam

Diketahui bahwa tujuan penerapan strategi kecerdasan majemuk dalam pembelajaran pendidikan agama Islam di SMA Ar-Risalah Lubuklinggau adalah siswa yang menjadi sasarannya. Artinya peserta didik akan menjadi objek yang akan menerima penggunaan strategi multiple intelegence dalam pembelajaran pendidikan agama Islam. Padahal strategi pengajaran dan media pembelajaran merupakan hal yang penting dalam penerapan strategi kecerdasan majemuk dalam pembelajaran pendidikan agama Islam.

Pengetua sebagai orang yang bertanggungjawab terhadap pelaksanaan strategi kecerdasan pelbagai dalam pembelajaran pendidikan agama Islam, mewakili pengetua. Peranan dan langkah pengetua dalam mengawal pelaksanaan strategi pengajaran kecerdasan pelbagai dalam pendidikan agama Islam. Bagaimana Pengetua Memberi Penghargaan dan Pembinaan kepada Guru Pendidikan Agama Islam Mengaplikasikan Strategi Kecerdasan Pelbagai Dalam Pendidikan Agama Islam.

Faktor Pendukung dan Faktor Penghambat Penerapan Strategi Pembelajaran Multiple Intelligence Dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam. Penanggung jawab dan implementasi strategi tindak lanjut pengajaran multiple intelijen dalam pembelajaran pendidikan agama Islam.

Gambaran Sketsa Strategi Pembelajaran Multiple Intelligences

Keterbatasan Penelitian

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa apa yang diuraikan dan disajikan dalam penelitian ini belum sepenuhnya mencapai tujuan yang optimal dan tidak dapat mencakup seluruh dimensi atau permasalahan yang berkaitan dengan strategi kecerdasan majemuk dalam pembelajaran pendidikan agama Islam di SMA Ar-Risalah Lubuklinggau. Para peneliti telah berusaha dengan berbagai cara agar hasil penelitiannya benar-benar kredibel dan memenuhi syarat ilmiah. Dalam pengumpulan data di lapangan, tentu saja tidak mungkin seluruhnya mencatat, mencatat dan menganalisis segala sesuatu yang berkaitan dengan inti permasalahan, karena semua data yang dikumpulkan hanya sebatas apa yang dilihat, dicatat dan dicatat secara obyektif oleh peneliti.

Upaya yang dilakukan peneliti agar hasil penelitian ini dapat dipercaya antara lain dengan melakukan wawancara langsung kepada kepala sekolah, wakil kepala sekolah bidang kurikulum, konsultan internal mata pelajaran pendidikan agama Islam, guru pendidikan agama Islam dan siswa dengan harapan agar hasil penelitian dapat dipercaya. dapat mendeskripsikan pandangan warga sekolah terhadap strategi multiple intelijen dalam pembelajaran pendidikan agama Islam di SMA Ar-Risalah Lubuklinggau.

PENUTUP

SARAN

Pertama, merencanakan strategi kecerdasan majemuk dalam pembelajaran pendidikan agama Islam dalam mengajar sesuai dengan kecerdasan dominan yang dimiliki siswa, dengan menggunakan salah satu strategi pengajaran kecerdasan majemuk tersebut, agar pembelajaran pendidikan agama Islam tidak menjadi pelajaran yang membosankan dan materi yang disampaikan dapat disimpan untuk waktu yang lama. Hal ini akan berjalan baik apabila perencanaannya disusun secara matang dan perumusannya dapat dilaksanakan dengan memberikan kesempatan kepada staf yang terlibat dalam penerapan strategi kecerdasan majemuk dalam pembelajaran pendidikan agama Islam sesuai dengan rencana yang telah ditentukan. Kedua, pengorganisasian dalam penerapan strategi kecerdasan majemuk dalam pembelajaran pendidikan agama Islam untuk mengajar sesuai dengan kecerdasan dominan yang dimiliki peserta didik, agar pembelajaran pendidikan agama Islam tidak menjadi pembelajaran yang membosankan dan materi yang disampaikan dapat tersimpan dalam ingatan. ingatan siswa untuk waktu yang lama.

Hal ini akan berhasil jika ada koordinasi dari pihak-pihak yang terlibat dalam penerapan Strategi Multi Intelijen dalam Ajaran Islam dan akuntabilitas pihak-pihak yang terlibat dalam penerapan Strategi Multi Intelijen dalam Ajaran Islam dan dilakukan sesuai dengan prinsip-prinsip yang ada. jadwal yang dibuat agar berjalan semua baik sesuai rencana. Keempat, monitoring dan evaluasi strategi multiple intelijen dalam pembelajaran pendidikan agama Islam akan berhasil jika dilaksanakan secara terencana dan berkelanjutan sesuai rencana yang telah ditentukan. Faktor pendukung dan penghambat akan berhasil apabila adanya dukungan dan kerjasama yang optimal dari seluruh sektor pendidikan, sedangkan faktor penghambat strategi multiple inteligence dalam pembelajaran pendidikan agama Islam akan dapat teratasi apabila adanya komitmen dan kesadaran yang baik yang dilakukan dengan kesepakatan bersama.

Kelima, tindak lanjut penerapan strategi multiple intelijen dalam pembelajaran pendidikan agama Islam akan berhasil jika dilakukan secara terjadwal dan berkesinambungan dengan terus menjalin kerjasama dengan konsultan pendidikan global learning center dari Jakarta. Yulmiati, “Penerapan Pendekatan Pembelajaran Multiple Intelligence Untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa di SD Islam Terpadu Wihdatul.

Gambar

Gambar 1. Paradigma Penelitian

Referensi

Dokumen terkait

di RSUD Koesnadi Bondowoso (tes psikologi). Jika sudah melakukan pemeriksaan dan mendapatkan hasil bahwa anak tersebut terindikasi Autis atau yang lainnya, maka sekolah

Management of Educators and Education Personnel at SMP MuhammadiyahBayatKlaten Special Program The results obtained from the management of educators and education staff are: first,