IMPLEMENTASI KALIMAT EFEKTIF SEBAGAI KALIMAT TIDAK LANGSUNG DIFORUM-FORUM PEMBELAJARAN DARING
Ngade Wantara
Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan , UIN Sunan Kalijaga email: Wantarangade@gmail.com
Abstract
Work from home or the meaning of working from home is a powerful way during a pandemic to avoid crowds that can provide opportunities for the spread of the corona virus. The online method is one of the methods in the world of education so that it continues to be carried out and can be face to face through a computer screen, laptop or other. Indonesian Language subjects are subjects that have a boring impression in class, with online learning it certainly makes it even more boring. Teachers in order to increase the enthusiasm of their students in online learning also have their own methods, one of which is the presentation method. Students are required to be able to make presentations based on effective sentences that were developed orally during the presentation. One of the effective sentence implementations in online learning is through presentations.
Keywords:Implementation, Effective Sentence, Online, and Learning.
Abstrak
Work from home atau arti dari bekerja dari rumah merupakan cara ampuh dimasa pandemik untuk menghindari kerumunan yang dapat memberikan peluang semakin tersebar luasnya virus corona. Metode Daring merupakan salah satu metode dalam dunia pendidikan agar tetap terus terlaksana dan bisa tatap muka melalui layar komputer, laptop ataupun lainnya. Mata pelajaran Bahasa Indonesia adalah mata pelajaran yang mempunyai kesan membosankan dikelas,dengan adanya pembelajaran daring tentunya membuat semakin membosankan. Para pengajar demi meningkatkan semangat siswanya dalam pembelajaran daring juga mempunyai metode sendiri,salah satunya menggunakan metode presentasi. Para siswa dituntut agar bisa membuat presentasi berdasar kalimat efektif yang dikembangkan secara lisan ketika presentasi. Salah satu implementasi kalimat efektif pada pembelajaran daring adalah melalui presentasi.
Kata kunci: Implementasi, Kalimat efektif, Daring, dan Pembelajaran.
1. PENDAHULUAN
Dimasa pandemik covid-19 lebih tepatnya di era new normal ini sistem pembelajaran disekolah dan kampus-kampus sementara ditiadakan, sebagai gantinya sistem pembelajaran terpaksa dilakukan dari rumah masih-masing dan memanfaatkan metode daring. Istilah pembelajaran daring muncul sebagai salah satu bentuk pola pembelajaran di era teknologi informasi seperti sekarang ini. Sistem pembelajaran melalui daring ini dibantu dengan beberapa aplikasi, seperti Google Classroom, Google Meet,dan Zoom. Belajar secara daring tentu memiliki tantangannya sendiri Siswa ataupun mahasiswa tidak hanya membutuhkan suasana di rumah yang mendukung untuk belajar, tetapi juga koneksi internet yang memadai. Tentu metode ini tidak mudah terlaksana karena batasan paket data dan jaringan setiap orang-orang yang berbeda-beda, bahkan dijaman sekarang ini masih banyak anak-anak yang belum mempunyai handphone sendiri karena masih dibawah garis kemiskinan. Kendala ini juga terasa bagi pendidik dari guru maupun dosen kampus, apalagi sebagai dosen bahasa indonesia yang dalam mata kuliahnya sebenarnya banyak mempraktekkan kebahasaan secara langsung. Meskipun, metode daring dapat menggunakan fitur aplikasi yang dapat
menampilkan dan membagikan layar agar tetap dapat melakukan presentasi, namun cara ini tetap mengurangi keefektifan presentasi itu sendiri, tak sedikit orang hanya membaca presentasi yang merupakan kalimat efektif sebagai dasar untuk presentasi. Dalam hal ini juga metode Daring masih banyak kekurangannya jika dibandingkan dengan kuliah secara umum dan tatap muka. Sebuah penelitian pun dilakukan guna mengetahui kefektifan belajar daring dalam khususnya penerapan kalimat efektif sebagai kalimat tidak langsung diforum-forum Daring.
2. METODE PENELITIAN
Metode penelitian yang digunakan merupakan metode kualitatif analisis yaitu secara langsung dengan menyimpulkan hasil dari kegiatan kuliah setiap hari, dan secara survei daring melalui google form dengan mahasiswa yang bersangkutan. Dan untuk pertanyaan yang akan ditanyakan adalah seputar pemahaman mahasiswa mengenai kalimat efektif dan kalimat tidak langsung dahulu, lalu menjurus kepada bagaimana implementasinya yang sejauh ini sudah dijalani dalam masa perkuliahan daring semasa pandemic khususnya bagi mahasiswa UIN Sunan Kalijaga, setelah itu juga ditanyakan bagaimana dosen menyampaikan presentasi maupun pembelajaran secara lisan itu sudah sesuai kaidahnya atau justru masih banyak dosen yang belum memahami kalimat efektif yang sebetulnya sangat penting dimasa sekarang untuk menghemat waktu dikarenakan sistem pembelajaran yang masih menggunakan daring. Adapun tujuan dari pertanyaan-pertanyaan tersebut adalah untuk mengetahui bagaimana pengimplementasian dari kalimat efektif dan kalimat tidak langsung, lalu juga untuk memenuhi tugas dari ibu dosen dan insyaallah dapat memberikan manfaat untuk pembaca.
2.1 Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalahnya yaitu :
- Bagaiamana dan sejauh apa pemahaman siswa atau mahasiswa memahami kalimat efektif dan kalimat tidak langsung?
- Bagaimana penerapan sejauh ini kalimat efektif dan kalimat tidak langsung diforum daring?
- Bagaimana tanggapan para siswa atau mahasiswa tentang menerapkan kalimat efektif pada kalimat tidak langsung?
2.2 Tujuan penelitian
Berdasarkan dari metode dan rumusan maslah peneliti ingin memaparkan data yang bersumber dati siswa ataupun mahasiswa mengenai kalimat efektif yang digunakan sebagai kalimat tidak langsung pada forum pembelajaran daring.
2.3 Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini dapat memberikan dampak positif bagi pembelajaran Bahasa Indonesia. Analisis kualitatif ini menunjukkan keterkaitan kalimat efektif dengan kalimat tidak langsung yang sangat penting kegunaanya. Diharapkan pada siswa ataupun mahasiswa untuk tidak mengikuti kesalahan dalam pola yang sama. Secara khusus, penelitian ini sebagai berikut :
2.3.1. Penelitian ini dapat dijadikan gambaran mengenai pengetahuan kalimat efektif yang sangat padu menjadi kalimat tidak langsung diforum pembelajaran daring.
2.3.2. Penelitian ini dapat dijadikan rujukan atau referensi guru atau dosen ataupun para mahasiswa untuk mengembangkan pembelajaran dengan analisis ini.
3. HASIL DAN PEMBAHASAN
3.1 Pemahaman Kalimat Efektif dan Kalimat Tidak Langsung
Pemahaman tentang kalimat efektif dan kalimat tidak langsung Selama masa pandemik ini segala aktivitas terbatasi namun ternyata juga belum banyak memberikan banyak perubahan dan membantu para siswa maupun mahasiswa memahami apa itu kalimat efektif dan kaimat tidak langsung. Berdasar kuesioner terdapat jawaban yang menyatakan 66,6% mahasiswa ataupun siswa belum memahami keduanya, dan sebanyak 25% menjawab sangat paham keduanya serta sisanya menjawab tidak paham .
Gambar : 3.1
3.2 Pengertian Kalimat Efektif dan Kalimat Tidak Langsung
Secara unsur kebahasaan yang utuh sudah banyak mahasiswa ataupun siswa yang mengerti apa itu kalimat efektif dan kalimat tidak langsung. Hal ini menunjukkan perilaku mahasiswa atau siswa yang masih sangat tekstualis dan belum dapat memahami isi dari pengertian tersebut. Jadi perilaku inilah yang memicu kurangnya pemahaman kalimat tersebut maupun materi lainnya selama pembelajaran dari tahun ke tahun.
Berdasar kuesioner menunjukkan 50 % mahasiswa ataupun siswa sudah menjawab secara tepat terhadap pilihan yang telah dibuat.
Gambar : 3.2
3.3 Penerapan Kalimat Efektif dan Kalimat Tidak Langsung
Selain perilaku buruk diatas, perilaku lainnya yang sangat meresahkan adalah perilaku mengabaikan dan meremehkan orang lain. Sehingga, penerapan kalimat efektif dikehidupan maupun dipembelajaran tidak mendapat perhatian. Sebanyak 50% mahasiswa atau siswa yang meremehkan kalimat ini bahkan kuesioner yang telah dibuat ini. Namun masih terdapat 50% yang sangat merespon dengan baik dan menjawab dengan sangat baik juga dan memberikan jawaban sudah menerakan.
Gambar : 3.3
3.4 Pentingnya Kalimat Efektif dan Kalimat Tidak Langsung
Para pengajar demi meningkatkan semangat siswanya dalam pembelajaran daring juga mempunyai metode sendiri,salah satunya menggunakan metode presentasi. Para siswa dituntut agar bisa membuat presentasi berdasar kalimat efektif yang dikembangkan secara lisan ketika presentasi. Salah satu implementasi kalimat efektif pada pembelajaran daring adalah melalui presentasi. Dan semua mahasiswa atau siswa pun setuju dengan metode tersebut dengan presentase lebih dari 90% menganggap penting kalimat efektif digunakan sebagai presentasi.
Gambar : 3.4
3.5 Penerapan Mandiri oleh Siswa atau Mahasiswa
Metode Daring merupakan salah satu metode dalam dunia pendidikan agar tetap terus terlaksana dan bisa tatap muka melalui layar komputer, laptop ataupun lainnya. Diforum inilah fokus pembahasan tentang implementasi atau penerapan dari kalimat efektif dan kalimat tidak langsung di lakukan. Dimasa seperti ini ternyata sebanyak 58,3% mahasiswa atau siswa yang sudah menerapkan,biasanya mereka menggunkan kalimat efektif disaat bermedia sosial.
Gambar : 3.5
3.6 Tanggapan Siswa atau Mahasiswa
Penggunaan kalimat efektif bagi mahasiswa atau siswa yaitu ketika menghubungi dosen atau guru seperti saat menanyakan tugas,meminta izin kelas atupun hal lainnya. Sedangkan untuk implementasi secara langsung dikehidupan masih banyak kurang diterapkan menurut salah satu mahasiswa, karena dimasa daring tidak berbicara langsung begitu tuturnya. Ketika pembelajaran kaliamat ini terkesan ribet dan agak rumit memang namun dilihat dari manfaatnya yang dapat membuat orang mudah paham dan mengerti kalimat ini pun harus semudah mungkin dibuat. Menurut salah seorang mahasiswa masih terdapat pengajar yang tidak memperhatikan penggunaan kalimat efektif dan kalimat tidak langsung,kendati demikian penerapan ketika melakukan presentasi secara langsung maupun berupa video dan tulisan kalimat efektif dan kalimat tidak langsung sangat berperan dan mempunyai keterkaitan. Namun ada juga yang beranggapan bahwa kalimat ini hanya dapat dilakukan ketika diskusi formal dan itupun bersifat singkat dan tidak cenderung menjabarkan hanya asal dapat dimengerti.
Gambar : 3.6
3.7 Pembahasan
Pemakaian kalimat efektif akan menjadi dasar dari bahasa seseorang. Kalimat efektif adalah kalimat sederhana, tidak lebay, tidak bertele-tele, dan langsung disampaikan pada pokok masalah. Ketika berbahasa membuat pendengar atau pembaca tulisan anda malah menjadi linglung, boleh jadi terdapat kesalahan berbahasa yang mendasar. Kesalahan seperti itu dapat pada subjek yang kurang tepat, bentuk kata yang kurang pas, dan maksud penyampaian yang tidak logis. Syarat dan ciri keefektifan oleh Suwarna (2016) yaitu :
a. Strukturnya jelas (tersusun sederhana),
b. Maksudnya jelas (dapat langsung dipahami pendengar/ pembaca) Contoh :
Kepada Ibu Hajjah Nana, hewan kurban no. 8 harap datang ke mushola.
Pemilik Handphone harap dimatikan.
Kalimat diatas menjelaskan struktur dan makna yang tidak jelas. Pada kalimat pertama disebabkan oleh penggunaan subjek yang tidak jelas selain pemakaian preposisi kepada yang mengganggu juga adalah letak dua subjek yang saling bertumpuk tidak jelas. kemudian, pada kalimat yang selanjutnya atau yang kedua, makna dimatikan untuk subjek manusia, yaitu pemilik Handphone yang tidak logis. Kalimat tersebut menjadi efektif dengan perubahan:
Ibu Hajjah Nana, pemilik hewan kurban no. 8 harap datang ke mushola. Hewan kurban milik Hajjah Nana harap dibawa ke mushola. Handphone harap dimatikan. Volume Handphone harap dikecilkan.
4. SIMPULAN
Berdasarkan penelitian diatas yang melibatkan 24 narasumber dan telah memberikan gagasan juga pendapatnya dapat diambil kesimpulan. Bahwa kalimat efektif yang digunakan sebagai kalimat tidak langsung sangatlah penting, karena selain simpel dan menghemat kata kalimat efektif dapat lebih memberikan pemahaman kepada siswa ataupun mahasiswa yang lebih jelas. Dengan jumlah perbandingan ya sangat tidak mengecewakan sudah banyak siswa ataupun yang memehami hakikat dan sudah menerapkan kedua kalaimat tersebut pada kuliah dan sekolahnya.
Namun, dibalik itu semua masih diperlukan bimbingan dan pengoptimalan kepada siswa ataupun mahasiswa yang terkesan acuh dan mengabaikan untuk lebih karena jumlahnya yang tidak sedikit.
Berdasarkan data juga para dosen dan pengajar telah memberikan kemampuan dan ilmu yang sangat dibutuhkan siswa secara maksimal. Oleh karena itu, dimasa pandemi ini forum daring sudah cukup baik dalam pelaksanaanya namun masih tetap perlu membenahi diri agar siswa ataupun mahasiswa lebih betah dieumah dan menghindari dunia luar demi mencegah semakin meluasnya berbagai resiko dari virus corona.
REFERENSI
“Kalimat Efektif : Pengertian, Ciri, Syarat, Unsur, Struktur, dan Contoh”.kompas.com.3 Desember 2020.11 Januari 2021. https://www.kompas.com/skola/read/2020/12/03/180624569/kalimat-efektif- pengertian-ciri-syarat-unsur-struktur-dan-contoh?page=all.
“ kalimat langsung dan tidak langsung”.kompas.com.26 Februari 2020.11 Januari 2021.
https://www.kompas.com/skola/read/2020/02/26/164500469/kalimat-langsung-dan-tidak- langsung?page=all.
“Penerapan sistem pembelajaran daring dan luring di tengah pandemi covid-19”.www.stit- alkifayahriau.ac.id.23 Agustus 2020.11 Januari 2021. https://www.stit-alkifayahriau.ac.id/penerapan- sistem-pembelajaran-daring-dan-luring-di-tengah-pandemi-covid-
19/#:~:text=Pembelajaran%20daring%20merupakan%20pembelajaran%20yang,tes%20juga%20dilaksan akan%20secara%20online.
“Persoalan efektivitas berbahasa pada media daring”. journal.unpak.ac.id.2 November 2019.11 Januari 2021. https://journal.unpak.ac.id/index.php/wahana/article/view/1600.
“Pembelajaran daring memberikan banyak manfaat”. pgdikmen.kemdikbud.go.id.25 Juli 2020.11 Januari 2021. http://pgdikmen.kemdikbud.go.id/read-news/pembelajaran-daring-memberikan-banyak-manfaat.
