MATA KULIAH:
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Oleh:
Ir. Putu Ira Pramesti Wiraningsih, ST, MT
Pertemuan Ke-1 (3 SKS) Senin, 3 Maret 2024
TENTANG PERKULIAHAN
Jadwal Perkuliahan mengikuti Kalender Akademik FT UNUD
• Waktu : Senin, 11.30 WITA - 14.10 WITA (3 SKS)
• Tempat : Ruang DN 1.3 Kampus Teknik Sipil Bukit Jimbaran PERTEMUAN 1 - 8
• Dosen 1 (Ir. Putu Ira Pramesti Wiraningsih, ST, MT) PERTEMUAN 9 - 16
• Dosen 2 (Dr. Ir. Anak Agung Gde Agung Yana, ST, MT) Informasi materi dan tugas:
Google Classroom
RPS
RPS
TOPIK PERKULIAHAN
Tugas Tanggal Kuliah
Materi Minggu
Tugas (30%) 3/3/2025
• Konsep Manajemen 1
10/3/2025
• Manajemen Proyek Konstruksi
• Project Life Cycle 2
17/3/2025
• Pelelangan
• Kontrak Konstruksi 3
24/3/2025
• Organisasi Proyek Konstruksi
• Stakeholder Proyek Konstruksi 4
14/4/2025
• Proses Penyusunan Jadwal - WBS
- Resoursces
- Estimating task times
• Penjadwalan Proyek Sederhana 5
21/4/2025 6
28/4/2025 7
UTS (20%) 5/5/2025
UTS 8
RUANG DISKUSI
Diskusi Tugas dan Hal Lainnya
• Kampus: Senin - Kamis
• WA: 085171511245
• Google Classroom Bonus Nilai
• Keaktifan di Kelas
• Quiz
Pengertian Manajemen
MANAJEMEN
Apa itu Manajemen?
MANAJEMEN
PENGERTIAN MENURUT AHLI
•Stone & Wankel
Manajemen adalah proses merencanakan, mengorganisasi, memimpin, mengendalikan, usaha-usaha anggota organisasi dan proses penggunaan sumber daya organisasi untuk mencapai tujuan organisasi yang sudah ditetapkan.
•Terry
Manajemen adalah proses tertentu yang terdiri dari kegiatan merencanakan, mengorganisasikan, menggerakkan sumber daya manusia dan sumber daya lain untuk mencapai tujuan yang sudah ditetapkan
Dapat disimpulkan bahwa permasalahan Manajemen adalah usaha yang berkaitan dengan memelihara kerjasama sekelompok orang dalam satu kesatuan serta usaha memanfaatkan sumber daya lain untuk mencapai tujuan-tujuan tertentu yang telah ditetapkan sebelumnya.
UNSUR MANAJEMEN
UNSUR-UNSUR DALAM MANAJEMEN
•MAN (Manusia)
•MATERIAL (Bahan)
•MACHINES (Mesin/Peralatan)
•METHODS (Metoda/Cara Kerja)
•MONEY (Modal/Uang)
UNSUR MANAJEMEN
MAN
• Unsur yang paling penting dalam manajemen
• Sumber daya yang melaksanakan pekerjaan dan membuat keputusan
• Tanpa manusia, tidak ada kegiatan manajerial yang dapat berlangsung MATERIAL
• Merujuk pada segala jenis bahan baku, barang, atau sumber daya fisik
• Digunakan dalam proses produksi atau penyediaan layanan
• Mencakup bahan mentah, komponen, atau barang yang dibutuhkan untuk menghasilkan produk atau layanan yang diinginkan
UNSUR MANAJEMEN
MACHINES
• Mencakup semua alat dan perangkat yang digunakan untuk menghasilkan produk atau menyediakan layanan
• Dapat berupa peralatan teknologi tinggi dalam pabrik atau perangkat lunak dan alat dalam kantor
METHODS
• Cara atau teknik yang digunakan untuk menyelesaikan tugas atau pekerjaan
• Mencakup prosedur kerja, kebijakan, dan sistem yang digunakan untuk memastikan bahwa pekerjaan dilakukan dengan cara yang paling efisien dan efektif
UNSUR MANAJEMEN
MONEY
• Unsur yang diperlukan untuk membiayai semua aspek operasional
• Mencakup dana untuk membeli bahan baku, membayar gaji karyawan, membeli mesin dan peralatan, serta membiayai operasional harian dan pengembangan jangka panjang
TINGKATAN MANAJEMEN
TINGKATAN DALAM MANAJEMEN
Tingkatan Manajemen Terbawah (First Line Management)
Tingkatan Manajemen Terbawah yaitu tingkatan manajemen pada tingkatan bawah dari suatu organisasi.
•Manajemen berfungsi mengarahkan pekerja-pekerja oprasional
•Perencanaan yang dibuat meliputi jangka waktu harian
TINGKATAN MANAJEMEN
TINGKATAN DALAM MANAJEMEN
Tingkatan Manajemen Tengah (Midle Management)
Tingkatan Manajemen Tengah yaitu tingkatan manajemen pada tingkatan Tengah suatu organisasi.
•Manajemen berfungsi sebagai penghubung antara top management dan level operasional
• Menerjemahkan strategi menjadi rencana operasional yang lebih terperinci
•Perencanaan yang dibuat meliputi jangka waktu bulanan
Tingkatan Manajemen Atas (Top Management)
Tingkatan Manajemen Atas yaitu tingkatan manajemen pada tingkatan Atas suatu organisasi.
•Manajemen memiliki wewenang dan tanggung jawab penuh sebagai pengambil Keputusan utama terhadap keseluruhan strategi dan arah Perusahaan
•Perencanaan yang dibuat meliputi jangka waktu panjang
PROSES MANAJEMEN
PROSES MANAJEMEN
Goal Getting (Penetapan Tujuan) Planning (Perencanaan)
Staffing (Pengaturan Tenaga Kerja) Directing (Pengarahan)
Supervising (Pengawasan) Controlling (Pengendalian)
Setiap Organisasi pasti memiliki satu atau beberapa tujuan yang memberikan arah dan menyatukan pandangan unsur yang terdapat di dalam organisasi tersebut.
Dalam mencapai tujuan tersebut diperlukan serangkaian kegiatan yang dikenal dengan proses manajemen.
PROSES MANAJEMEN
GOAL GETTING (PENETAPAN TUJUAN)
Tujuan merupakan sasaran yang ingin dicapai oleh suatu organisasi di masa yang akan datang dan manajer bertugas mengarahkan jalannya organisasi untuk mencapai tujuan tersebut.
Tujuan yang baik harus memenuhi sifat-sifat :
•Spesifik : Jelas apa yang ingin dicapai atau diperoleh.
•Realistis : bisa dicapai dan bukan sekedar angan-angan.
•Terukur : memiliki ukuran-ukuran tertentu untuk menentukan keberhasilan.
•Terbatas Waktu : mempunyai batas waktu kapan tujuan tersebut harus dicapai
PROSES MANAJEMEN
PLANNING (PERENCANAAN)
Perencanaan merupakan pemilihan informasi dan pembuatan asumsi-asumsi mengenai keadaan di masa yang akan datang untuk merumuskan kegiatan-kegiatan yang perlu dilakukan dalam rangka mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Langkah - langkah yang perlu dicapai :
•Mendifinisikan persoalan yang direncanakan dengan jelas dan baik sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan.
•Mengumpulkan informasi-informasi yang berkenaan dengan kegiatan-kegiatan yang mungkin akan terjadi dalam rangka pencapaian tujuan tersebut
•Melakukan analisis terhadap informasi yang dapat dikumpulkan dan mengklasifikasikan atas kepentingannya.
PROSES MANAJEMEN
PLANNING (PERENCANAAN)
Perencanaan merupakan pemilihan informasi dan pembuatan asumsi-asumsi mengenai keadaan di masa yang akan datang untuk merumuskan kegiatan-kegiatan yang perlu dilakukan dalam rangka mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Langkah - langkah yang perlu dicapai :
•Menetapkan batasan-batasan perencanaan
•Menetapkan alternatif-alternatif rencana
•Memilih rencana yang akan dipakai dari alternatif-alternatif yang ada.
•Menyiapkan langkah-langkah pelaksanaan yang lebih rinci serta jadwal pelaksanaan
•Melakukan pemeriksaan ulang (review) terhadap rencana yang diusulkan sebelum dilaksanakan
PROSES MANAJEMEN
STAFFING (PENGATURAN TENAGA KERJA)
Staffing adalah proses manajemen yang berkenaan dengan pengerahan (recruitment), penempatan, pelatihan, dan pengembangan tenaga kerja dalam organisasi.
Langkah - langkah yang perlu dilakukan :
•Perencanaan sumber daya manusia yaitu tahapan penentuan akan kebutuhan tenaga kerja dalam suatu organisasi
•Pengerahan tenaga kerja (recruitment) yang dapat berasal dari pasar tenaga kerja maupun dari promosi dalam organisasi itu sendiri
•Seleksi yaitu proses pemilihan tenaga kerja yang sesuai dengan posisi yang akan diisi dari sekumpulan orang yang didapat dari proses recruitment.
PROSES MANAJEMEN
STAFFING (PENGATURAN TENAGA KERJA)
Staffing adalah proses manajemen yang berkenaan dengan pengerahan (recruitment), penempatan, pelatihan, dan pengembangan tenaga kerja dalam organisasi.
Langkah - langkah yang perlu dilakukan :
•Pelatihan (training) setelah didapatkan orang yang sesuai untuk posisi tertentu, maka langkah berikutnya adalah melakukan pelatihan bagi orang tersebut sehingga memiliki kualifikasi persyaratan jabatan
•Penilaian kinerja (performance appraisal) setiap tenaga kerja yang ada untuk melihat kemungkinan promosi, mutasi, atau mungkin pemberian hukuman, setelah jangka waktu tertentu (berkala)
PROSES MANAJEMEN
DIRECTING (PENGARAHAN)
Directing adalah usaha untuk memobilisasi sumber-sumber daya yang dimiliki oleh organisasi agar dapat bergerak dalam satu kesatuan sesuai dengan rencana yang telah dibuat.
Dalam tahapan ini terkandung usaha-usaha :
•Bagaimana memotivasi orang agar dapat bekerja dengan baik,
•Bagaimana proses kepemimpinan yang memungkinkan untuk pencapai tujuan serta dapat memberikan suasana hubungan kerja yang baik, dan
•Bagaimana mengkoordinasi orang-orang dan kegiatan-kegiatan dalam satu organisasi.
PROSES MANAJEMEN
SUPERVISING (PENGAWASAN)
Supervising didefinisikan sebagai interaksi langsung antar individu-individu dalam suatu organisasi untuk mencapai kinerja kerja serta tujuan organisasi tersebut.
Proses pengawasan dapat diterapkan sebagai berikut :
•Penyusunan tujuan dan standar kinerja
•Pelaksanaan pengawasan langsung
•Komunikasi dan umpan balik
•Identifikasi masalah dan solusi
•Pemantauan terus menerus dan evaluasi berkala
•Menciptakan lingkungan yang mendukung kinerja
PROSES MANAJEMEN
CONTROLLING (PENGENDALIAN)
Pengendalian adalah proses penetapan apa yang telah dicapai, yaitu proses evaluasi kinerja, dan jika diperlukan dilakukan perbaikan sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan.
Proses pengendalian dapat diterapkan sebagai berikut :
•Langkah pertama adalah mengukur terhadap kinerja yang telah ditampilkan dalam selang waktu pengendalian tertentu
•Kemudian hasil yang dicapai dibandingkan dengan standar-standar yang telah ditetapkan dalam rencana, untuk mengetahui penyimpangan-penyimpangan yang terjadi
•Apabila penyimpangan-penyimpangan yang direncanakan masih dalam batasan yang diijinkan maka proses manajemen dapat terus dilakukan, jika tidak maka perlu dilakukan perbaikan-perbaikan terhadap rencana yang telah dibuat sehingga proses manajemen berulang kembali
Manajemen Proyek
PROYEK KONSTRUKSI
Sumber: PMBOK ® A Guide to the Project Management Body of Knowledge
PROYEK
Sebuah proyek adalah upaya sementara yang dilakukan untuk menghasilkan produk, layanan, atau hasil yang unik. Proyek memiliki awal dan akhir yang jelas serta tujuannya untuk mencapai suatu hasil spesifik.
MANAJEMEN PROYEK
Proses penerapan pengetahuan, keterampilan, alat, dan teknik pada kegiatan proyek untuk memenuhi kebutuhan proyek tersebut.
KARAKTERISTIK PROYEK
KARAKTERISTIK PROYEK
Karakteristik Proyek merujuk pada sifat-sifat yang membedakan proyek satu dengan yang lainnya. Karakteristik proyek ini membantu manajer proyek untuk memahami konteks dan kompleksitas proyek yang mereka kelola.
Unique Purpose (Unik)
"A project is a temporary endeavor undertaken to create a unique product, service, or result."
Temporary (Sementara)
"A project has a definite beginning and end."
Uncertainty (Ketidakpastian)
"The environment in which a project operates introduces a degree of uncertainty."
KARAKTERISTIK PROYEK
KARAKTERISTIK PROYEK
Progressive Elaboration (Perkembangan Bertahap)
"A project is developed in steps and continues by increments."
Project Constraints (Keterbatasan Proyek)
"Projects are constrained by time, cost, and resources."
Stakeholders (Pemangku Kepentingan)
"A project has stakeholders with different needs and expectations."
Interdependence (Ketergantungan)
"Projects are often interdependent with other projects or operational activities."
MANAJEMEN PROYEK
PERBEDAAN
Manajemen Proyek Manajemen Umum
Mempunyai komitmen terhadap penyelesaian suatu usaha (proyek) Mempunyai komitmen terhadap
kelangsungan suatu usaha.
Tujuan
Sifatnya dinamis Sifatnya berulang
Aktivitas
Sering berubah Relatif tidak berubah
Team