• Tidak ada hasil yang ditemukan

inovasi pemerintah daerah dalam pendidikan anak

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "inovasi pemerintah daerah dalam pendidikan anak"

Copied!
101
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Rumusan Masalah

Bagaimana pemerintah daerah melakukan inovasi pendidikan anak di wilayah pesisir Kecamatan Galesong Selatan Kabupaten Takalar. Faktor apa saja yang mempengaruhi implementasi inovasi pemerintah daerah dalam pendidikan anak di wilayah pesisir Kecamatan Galesong Selatan Kabupaten Takalar.

Tujuan Penelitian

Manfaat Penelitian

Sebagai bahan informasi bagi pemerintah di Kecamatan Galesong Selatan Kabupaten Takalar mengenai program inovasi pendidikan anak pesisir. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi kepada masyarakat tentang inovasi pemerintah daerah dalam pendidikan anak pesisir di Kecamatan Galesong Selatan Kabupaten Takalar.Hasil penelitian ini dapat menjadi kontribusi yang ideal. Sebagai bahan informasi bagi seluruh aparatur pemerintah di Kabupaten Takalar mengenai pelaksanaan program inovasi pendidikan anak di pesisir pantai.

TINAJUAN PUSTAKA

Konsep Inovasi Pendidikan

Benda atau benda yang ditemui tadinya sebenarnya tidak ada dan kemudian dijadikan ciptaan baru. Faktor-faktor yang harus diperhatikan dalam inovasi agar tidak terjadi penolakan adalah seperti yang telah disebutkan di atas, Faktor-faktor yang harus diperhatikan dalam inovasi pendidikan adalah guru, siswa, kurikulum dan fasilitas, serta tujuan program. Peranan peserta didik dalam inovasi pedagogik tidak kalah pentingnya dengan unsur lainnya, karena peserta didik biasanya adalah penerima pelajaran, pemberi materi pembelajaran kepada sesama peserta didik, bahkan sebagai guru, oleh karena itu dalam memperkenalkan inovasi pedagogi untuk pelaksanaannya, peserta didik harus diajak. atau dilibatkan sehingga mereka tidak hanya menerima dan menerapkan inovasi namun juga mengurangi penolakan seperti yang dijelaskan sebelumnya.

Tanpa kurikulum dan tanpa mengikuti program-program yang terkandung di dalamnya, maka inovasi pendidikan tidak akan berjalan sesuai dengan inovasi itu sendiri. Oleh karena itu dalam reformasi pendidikan perubahannya harus sesuai dengan perubahan kurikulum atau perubahan kurikulum yang diikuti dengan reformasi pendidikan, dan hal tersebut bukan tidak mungkin. agar perubahan terjadi, keduanya akan bergerak ke arah yang sama. Tanpa adanya fasilitas maka implementasi inovasi pendidikan tentu tidak akan berjalan lancar. Keterlibatan masyarakat dalam inovasi pendidikan pada gilirannya akan membantu para inovator dan pelaksana inovasi melaksanakan inovasi pendidikan.

Konsep Pemerintah Daerah

Sesuai dengan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 sebagaimana tertuang dalam Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004, pemerintah daerah mempunyai kewenangan mengatur sendiri dan mengurus urusan pemerintahan menurut asas otonomi dan kewajiban bantuan. Pemerintahan daerah meliputi gubernur, bupati atau walikota, dan perangkat daerah sebagai unsur penyelenggara pemerintahan daerah. Dalam kaitan ini yang dimaksud dengan peran pemerintah daerah adalah segala sesuatu yang dilakukan dalam bentuk perbuatan baik dalam rangka pelaksanaan otonomi daerah sebagai hak, wewenang dan kewajiban pemerintah daerah untuk mengatur dan mengurus urusan pemerintahan dan kepentingan masyarakat daerah sesuai dengan peraturan perundang-undangan. peraturan.

Pemerintahan daerah dalam rangka meningkatkan efisiensi dan efektivitas penyelenggaraan otonomi daerah, hendaknya memperhatikan hubungan antar struktur pemerintahan dan antar pemerintah daerah, potensi dan keberagaman daerah. Sebagaimana disebutkan di atas, UUD 1945 merupakan landasan yang kuat bagi pelaksanaan Otonomi Daerah. Penyelenggaraan sistem otonomi daerah merupakan amanah yang diberikan oleh Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Perubahan Kedua Tahun 2000, untuk dilaksanakan berdasarkan undang-undang yang khusus dibentuk untuk mengatur pemerintahan daerah.

Konsep Pendidikan

20 Tahun 2003, adalah upaya sadar dan terencana untuk menciptakan suasana belajar dan proses pembelajaran sedemikian rupa sehingga peserta didik dapat secara aktif mengembangkan potensi dirinya sehingga memiliki pengendalian diri, kecerdasan, keterampilan sosial, kekuatan spiritual keagamaan, kepribadian dan akhlak mulia. . Kamus Besar Bahasa Indonesia menjelaskan bahwa pendidikan berasal dari kata “didik” dan mempunyai awalan “pe”. Justru karena tuntutan dan kompleksitas hidup yang semakin meningkat, pendidikan yang diberikan oleh masyarakat sendiri, tanpa campur tangan pihak berwenang atau pemerintah, pada umumnya tidak memadai.

Terlebih lagi, dalam masyarakat saat ini, dimana perkembangan kehidupan begitu kompleks, pendidikan yang diberikan oleh masyarakat itu sendiri, terutama dalam pengelolaannya di tingkat makro, sudah tidak memadai lagi bahkan tidak mungkin dilakukan. Pendidikan yang terselenggara secara merata, adil dan bermartabat merupakan wujud kepedulian negara terhadap kesejahteraan masyarakat. Pendidikan dilaksanakan oleh anggota keteladanan yang membangun kemauan dan mengembangkan kreativitas peserta didik dalam proses pembelajaran.

Konsep Wilayah Pesisir

Pengertian masyarakat pesisir dari berbagai sumber meliputi sekelompok masyarakat yang sebagian besar atau seluruh hidupnya terkena dampak laut. Mata pencaharian utama di wilayah pesisir adalah menangkap ikan, meskipun ada juga mata pencaharian di luar penangkapan ikan, seperti pegawai negeri sipil, pemilik toko, kontraktor, jasa tata rambut dan banyak usaha lain di bidang jasa. Definisi lainnya adalah sekelompok orang atau komunitas yang tinggal di wilayah pesisir dan yang mata pencaharian ekonominya bergantung langsung pada pemanfaatan sumber daya laut dan pesisir.

Pada sektor non perikanan, masyarakat pesisir dapat terdiri dari pedagang jasa transportasi dan lain-lain. Selain itu, karakteristik masyarakat pesisir dapat dilihat dari beberapa aspek, antara lain aspek pengetahuan, keyakinan (teologis) dan kedudukan sosial nelayan. Dari segi pengetahuan, masyarakat pesisir memperoleh pengetahuan dari peninggalan nenek moyangnya, misalnya untuk melihat penanggalan dan penunjuk arah menggunakan rasi bintang.

Sedangkan dari segi kepercayaan, masyarakat pesisir masih menganggap laut mempunyai kekuatan magis sehingga masih sering melakukan adat istiadat pesta laut atau sedekah laut. Secara sosiologis masyarakat pesisir mempunyai ciri khas yang unik dari segi struktur sosialnya, yaitu kuatnya hubungan patron dan klien dalam hubungan pasar pada usaha perikanan. Secara umum pendidikan dimana-mana sama, namun sebenarnya letak wilayah juga mempengaruhi proses hasil belajar.Kita dapat mengamati dan membedakan antara proses pembelajaran yang berlangsung di daerah pegunungan dan proses pembelajaran yang berlangsung di daerah pesisir.

Berbicara tentang anak pesisir yang kaya akan makanan seimbang dibandingkan dengan Jepang yang memiliki tradisi mengkonsumsi hasil laut sebenarnya tidak jauh berbeda, sehingga kualitas anak harusnya juga. Sedangkan gizi yang tercukupi tidak diimbangi dengan minat belajar anak, faktor inilah yang menjadi penyebab anak pesisir cenderung tidak melanjutkan sekolah. Dari situlah anak-anak pesisir mulai memahami nilai 'uang' dan kesadaran orang tua untuk menyekolahkan anaknya juga rendah.

Pasalnya, dengan bekerja mereka bisa mendapatkan uang dibandingkan bersekolah, dari sinilah terbentuknya minat belajar anak pesisir yang dipengaruhi oleh faktor lingkungannya.

Kerangka Pikir

Fokus Penelitian

Deskripsi Fokus Penelitian

Di sisi lain, keterlibatan masyarakat dalam inovasi pendidikan akan membantu para inovator dan pelaksana dalam melaksanakan inovasi pendidikan.

METODE PENELITIAN

Jenis dan Tipe Penelitian

Sumber Data

Informan Penelitian

Teknik Pengumpulan Data

Observasi artinya peneliti akan mengamati secara langsung kegiatan sehari-hari Pemerintah Kabupaten Takalar dan masyarakat khususnya kegiatan yang berkaitan dengan inovasi Pemerintah Daerah dalam pendidikan anak-anak di wilayah pesisir dan segala aspek kehidupan sehingga menarik untuk diteliti (untuk - penelitian ). Wawancara yaitu peneliti akan melakukan wawancara terhadap kepala dinas pendidikan dan staf serta dinas perikanan dan kelautan kabupaten Takalar dengan cara mengajukan pertanyaan (dialog) kepada informan sebagai narasumber yang dianggap mengetahui dan memahami objek dan permasalahan penelitian. Dokumentasi adalah informasi tertulis, visual atau faktual yang dapat dituangkan dalam bentuk buku mengenai Inovasi Pemerintah Daerah dalam Pendidikan Anak di Wilayah Pesisir di Kecamatan Galesong Selatan Kabupaten Takalar.

Teknik Analisis Data

Berdasarkan kemampuan tersebut, peneliti dapat secara mandiri melakukan kegiatan reduksi data untuk memperoleh data yang mampu menjawab pertanyaan peneliti. Pada tahap ini peneliti lebih banyak terlibat dalam kegiatan penyajian atau display data yang telah dikumpulkan dan dianalisis sebelumnya, mengingat peneliti kualitatif sering kali menyusun teks naratif. Sebagaimana dijelaskan di atas, kesimpulan awal yang diambil masih bersifat tentatif dan akan berubah seiring ditemukannya bukti-bukti baru yang mendukung pengumpulan data tahap selanjutnya.

Pengabsahan Data

Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Takalar menetapkan tujuan strategis berdasarkan visi, misi dan faktor kunci keberhasilan. Inovasi Pendidikan Anak Pesisir Tingkat SD, SMP, dan SMA di Kecamatan Galesong Selatan Kabupaten Takalar. Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Takalar bekerjasama dengan Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga dalam memberikan bantuan beasiswa cerdas kepada pelajar yang tinggal di wilayah pesisir pantai di Kecamatan Galesong Selatan. Secara statistik terdapat 4 desa yang terletak di wilayah pesisir di Kecamatan Galesong Selatan.

“Pemerintah Kabupaten Galesong Selatan sedang melakukan komunikasi terkait program Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga mengenai pemberian beasiswa khusus bagi anak-anak yang bersekolah di wilayah pesisir.” Inovasi Pendidikan Anak Pesisir Tingkat Sekolah Dasar Dalam Aspek Kurikulum di Kecamatan Galesong Selatan Kabupaten Takalar. Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Takalar bersinergi dengan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga dalam menyediakan data terkait potensi kelautan dan perikanan, daya tarik wisata bahari dan budaya serta kearifan lokal masyarakat pesisir sebagai acuan dalam penyusunan program. inovasi pendidikan dalam kurikulum, aspek-aspek di sekolah”.

Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Takalar juga memiliki program operasi dan rehabilitasi sekolah di wilayah pesisir untuk memberikan fasilitas pendidikan kepada masyarakat di wilayah pesisir. Faktor Penghambat dan Pendukung Program Inovasi Pemerintah Daerah Bidang Pendidikan Anak di Kecamatan Galesong Selatan Kabupaten Takalar. Faktor penghambat program inovasi pemerintah daerah terhadap pendidikan anak di Kecamatan Galesong Selatan Kabupaten Takalar.

Setiap implementasi program inovasi pemerintah daerah khususnya melalui Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga serta Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Takalar, tidak terlepas dari faktor-faktor yang mempengaruhinya, salah satunya adalah faktor penghambat. Dari beberapa kendala yang dihadapi oleh Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga bekerjasama dengan Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Takalar dalam melaksanakan tugas, fungsi dan perannya, hal ini tidak lepas dari tujuannya untuk melaksanakan program inovasi pendidikan unggul dan melayani. kepada komunitas. Faktor Pendukung Program Inovasi Pendidikan Anak Pemerintah Daerah di Kecamatan Galesong Selatan Kabupaten Takalar.

Keberhasilan program pemerintah khususnya program inovasi pendidikan yang dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Takalar dalam pelaksanaan program tersebut sangat bergantung pada peran serta dan kesadaran seluruh masyarakat. Penyelenggaraan program Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Takalar harus didukung oleh kemampuan sumber daya manusia yang memiliki keterbukaan, akuntabilitas, tanggap dan kreativitas dari seluruh jajaran aparatur pemerintah daerah. Ketersediaan sarana dan prasarana akan memudahkan pejabat Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Takalar dalam memberikan modal untuk melaksanakan program tersebut.

Peran pemerintah daerah melalui Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga serta Dinas Perikanan dan Kelautan, Pemerintah Kecamatan Galesong Selatan dan Masyarakat di Kabupaten Takalar harus bekerja sesuai koridornya masing-masing untuk mencapai tujuan. Dalam melaksanakan usulan program kerja pemerintah daerah melalui Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga serta Dinas Perikanan dan Kelautan, Pemerintah Kecamatan Galesong Selatan dan Masyarakat di Kabupaten Takalar hendaknya mendukung penuh program tersebut namun harus melihat anggaran yang ada. APBD.

Gambar 2. Struktur Organisasi DIKPORA Kab. Takalar
Gambar 2. Struktur Organisasi DIKPORA Kab. Takalar

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Program Inovasi Pemerintah Daerah Dalam Pendidikan Anak

Gambar

Tabel 1  Informan Penelitian… ..............................................................
Tabel 1. Infroman Penelitian
Gambar 2. Struktur Organisasi DIKPORA Kab. Takalar
Tabel  3. Luas  Wilayah  Berdasarkan  Ketinggian  Dari  Permukaan  Laut  Di                  Kabupaten Takalar
+7

Referensi

Dokumen terkait

Analisis Pengaruh Belanja Modal Pemerintah Daerah, Tenaga Kerja Terserap dan Indeks Pembangunan Manusia Terhadap Pertumbuhan Ekonomi dan Kemiskinan Studi Kasus 35 Kabupaten/Kota di