• Tidak ada hasil yang ditemukan

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI METRO TAHUN 1441 H

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI METRO TAHUN 1441 H"

Copied!
177
0
0

Teks penuh

Dengan demikian diperlukan upaya untuk membenahi permasalahan dalam proses pembelajaran, salah satunya adalah penggunaan alat ajar dalam proses pembelajaran matematika. Alat ajar ini berfungsi sebagai perantara untuk menyampaikan materi matematika agar mudah dipahami oleh siswa sekolah dasar. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan adanya pengaruh alat peraga beroda dalam meningkatkan hasil belajar matematika siswa kelas IV SD Negeri 3 Simbarwaringin.

Analisis statistik menggunakan uji-t (paired sample test) untuk memvalidasi pengaruh alat pembelajaran terhadap hasil belajar. Berdasarkan pengujian hipotesis dan analisis data yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa alat peraga beroda berpengaruh terhadap hasil belajar siswa, hal ini diperoleh dari hasil uji statistik yang dilakukan yaitu nilai thitung = 7,021 sedangkan nilai tabel = 2,145, dengan nilai signifikansi = 0,000.

PENDAHULUAN

Latar Belakang Masalah

Berdasarkan pre survey yang dilakukan pada tanggal 12 Februari 2019 di kelas IV Sekolah Dasar Negeri (SDN) 3 Simbarwaringin, bahwa hasil belajar matematika siswa masih rendah. Berdasarkan data hasil prasurvei, nilai rata-rata hasil belajar Matematika siswa kelas IV yang mencapai KKM adalah 5 siswa atau hanya 33,33% dari 15 siswa dan angka tersebut masih jauh dari yang diharapkan. Tujuannya adalah untuk meningkatkan hasil belajar siswa dan meningkatkan kemampuan siswa dalam pembelajaran bangun datar.

Dengan menggunakan alat peraga roda datar dapat membuat siswa bermain sambil bersenang-senang mempelajari materi bangun datar dan mendapatkan hasil belajar yang memuaskan pada materi bangun datar. Berdasarkan uraian di atas, peneliti tertarik untuk melakukan penelitian tentang “Pengaruh Alat Peraga Roda Bentuk Datar Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas IV”.

Identifikasi Masalah

Rumusan Masalah

Tujuan Penelitian dan Manfaat Penelitian

Mampu memberikan ilmu yang bermanfaat bagi dunia pendidikan atau pembaca mengenai alat bantu roda datar, bahan bangun datar untuk mata pelajaran matematika. Bagi siswa, untuk memudahkan siswa dalam memahami materi bangun datar dan meningkatkan hasil belajar matematika. Bagi peneliti dapat menambah pengetahuan dan pengalaman dalam proses pembelajaran untuk meningkatkan hasil belajar siswa dengan menggunakan roda datar.

Penelitian Relevan

  • Pengertian Hasil Belajar
  • Macam-macam Hasil Belajar
  • Faktor-faktor yang mempengaruhi hasil belajar

Flat untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar matematika siswa kelas IV SDN Budi Lestari 3 Kecamatan Tanjung Bintang TP Lampung Selatan. Setelah menggunakan media ternyata terjadi peningkatan aktivitas dan hasil belajar yaitu pada aspek kognitif dengan rata-rata nilai kelas pada siklus aktivitas I sebesar 57,33. 6 Suroto, “Pemanfaatan Media Bentuk Datar Untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Matematika Kelas IV SD Negeri 3 Budi Lestari Kecamatan Tanjung Bintang Lampung Selatan TP.

7 Rusmawati, “Pemanfaatan Sumber Daya Ajar Langsung dalam Pembelajaran Matematika dengan Materi Pecahan Sederhana untuk Meningkatkan Minat dan Hasil Belajar Siswa,” Journal of Social Education, Science, and Humanities, vol.3, no. dapat disimpulkan bahwa hasil belajar dalam artian adalah perubahan tingkah laku.

Alat Peraga

  • Pengertian Alat Peraga
  • Tujuan Penggunaan Alat Peraga
  • Manfaat Alat Peraga
  • Alat Peraga Roda Bangun Datar
  • Kekurangan

Jadi, roda adalah benda yang berbentuk bulat atau lingkaran.18 Dalam penelitian ini peneliti menggunakan alat bantu roda datar, salah satu media pembelajaran berupa roda yang dapat diputar dan dibagi menjadi beberapa bagian yang mengajukan pertanyaan, selain Pemanfaatan sumber belajar ini dikemas dalam bentuk permainan yang melibatkan seluruh siswa dalam proses pembelajaran agar lebih aktif, optimal dan menyenangkan. Sehingga alat bantu pembelajaran roda datar ini dapat menarik perhatian dan meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi. Roda bentuk datar adalah roda yang diisi dengan sifat-sifat bentuk datar untuk membantu siswa memahami dan membantu guru dalam proses belajar mengajar.

Manakala bahagian tengah akan diisi dengan nama bentuk rata yang akan diselaraskan selepas bulatan kecil akan dipasang. Supaya apabila penutup lubang dibuka, anak panah yang menunjukkan bahagian harta dan bahagian lubang yang menunjukkan nama struktur rata akan disegerakkan.

Bangun Datar

  • Pengertian Bangun Datar

Bentuk datar adalah gambar yang semua bagiannya terletak pada bidang datar (permukaan). Bentuk datar disebut juga bentuk dua dimensi 20 Bentuk datar dapat disebut bentuk dua dimensi karena bentuk datar memiliki dua dimensi/dimensi yaitu panjang dan lebar. Segitiga adalah sosok datar yang dibentuk oleh tiga segmen garis yang disejajarkan di setiap ujungnya. Segitiga sama kaki adalah segitiga yang memiliki 2 sisi yang sama panjang dan 2 sudut yang sama.

Persegi adalah persegi yang memiliki 4 sisi sama panjang dan 4 sudut siku-siku. Berdasarkan permasalahan yang diangkat dan pengujian teori yang melandasi hal tersebut maka hipotesis penelitian adalah terdapat pengaruh yang signifikan penggunaan roda datar terhadap hasil belajar siswa.

Gambar 2.2 jenis-jenis segitiga
Gambar 2.2 jenis-jenis segitiga

Definisi Operasional Variabel

  • Operasional Variabel a. Variabel Terikat

Dalam penyampaian materi tentang sifat-sifat bangun datar, guru dapat menghadirkan alat peraga langsung dari setiap bangun datar, seperti segitiga, persegi panjang dan lingkaran dalam bentuk roda datar. Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri dari objek/mata pelajaran yang memiliki kualitas dan karakteristik tertentu yang ditentukan oleh peneliti untuk diteliti dan kemudian ditarik kesimpulan 33 Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV SD Negeri 3 Simbarwaringin. Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik populasi.34 Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV SDN 3 Simbarwaringin yang berjumlah 15 siswa.

Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling, yaitu teknik pengambilan sampel dengan tujuan tertentu.

Prosedur Penelitian

Teknik Pengumpulan Data

  • Observasi
  • Dokumentasi

Metode ini digunakan untuk memperoleh data aktivitas siswa dan aktivitas guru (peneliti) pada saat proses pembelajaran menggunakan alat peraga roda datar di Kelas IV SD Negeri 3 Simbarwaringin. Dokumentasi adalah “cara yang digunakan untuk mengumpulkan data dari sumber atau dokumen tertulis, baik berupa buku, jurnal, peraturan, risalah rapat, catatan harian, dan sebagainya”. Berdasarkan pengertian di atas, dapat dipahami bahwa metode dokumentasi adalah metode pengumpulan data dengan menyelidiki objek yang menjadi dokumen dan dokumen yang relevan dengan penelitian, seperti silabus, RPP, hasil ujian/tes dan laporan pembelajaran. aktivitas . . .

Metode ini digunakan sebagai metode pendukung untuk memperoleh data tentang kurikulum, standar kompetensi dan kompetensi dasar dalam silabus, RPP.

Instrumen Penelitian

SA = Skor Total Grup Atas SB=Skor Total Grup Bawah IA=Skor Total Ideal Grup Atas IB=Skor Ideal Total Grup Bawah. SA = Skor Total Kelompok Atas SB = Skor Total Kelompok Bawah IA = Skor Total Ideal Kelompok Atas. Instrumen metode observasi berupa lembar observasi yang digunakan untuk memperoleh data tentang alat peraga yang digunakan siswa dan aktivitas guru (peneliti) pada saat proses pembelajaran menggunakan bentuk datar.

Alat ini akan digunakan peneliti dan staf untuk mengamati aktivitas belajar siswa dan aktivitas pembelajaran guru (peneliti) selama pembelajaran dengan menggunakan alat bantu roda datar yang diperoleh dari lembar observasi berupa checklist. A Kesiapan siswa menerima materi pelajaran B Antusiasme siswa dalam mengikuti diskusi kelompok C Keaktifan siswa dalam mengikuti kegiatan kelompok D Keaktifan siswa dalam memecahkan masalah.

Teknik Analisis data

  • Deskripsi Lokasi Penelitian
  • Deskripsi Data Hasil Penelitian
  • Uji Reliabilitas
  • Tingkat kesukaran (TK)
  • Daya beda
  • Deskripsi Uji Hipotesis a) Uji normalitas data
  • Hasil observasi
  • Temuan Penelitian

Untuk mengetahui apakah hasil belajar yang diperoleh setelah melakukan pembelajaran dengan alat peraga roda terbangun meningkat, maka dilakukan uji penguatan normalisasi. Pada pertemuan keempat pada hari Rabu, 6 Mei 2020, materi yang dibahas adalah keliling dan luas segitiga menggunakan penyangga roda. H0 = Tidak ada perbedaan rata-rata hasil belajar antara dan setelah penggunaan alat bantu sepeda.

Uji penguatan normalisasi ini bertujuan untuk melihat seberapa besar pengaruh peningkatan hasil belajar siswa antara sebelum dan sesudah pembelajaran dilakukan dengan menggunakan alat bantu roda. Dengan demikian kriteria peningkatan hasil belajar setelah menggunakan sumber belajar roda terletak pada kriteria peningkatan sedang. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa sumber belajar roda dapat mempengaruhi hasil belajar siswa dengan kriteria sedang.

Berdasarkan tabel dan grafik batang di atas terlihat bahwa hasil belajar siswa meningkat setelah pembelajaran menggunakan alat bantu roda. Dari data pada tabel 4.8 terlihat persentase tingkat ketuntasan hasil belajar siswa mencapai 93,33% setelah diketahui post test, hal ini membuktikan bahwa alat peraga beroda dapat mempengaruhi hasil belajar Matematika di kelas IV SD Negeri 3 Simbarwaringin. Dari uji t sampel berpasangan diperoleh signifikansi 0,00 < 0,05 yang berarti alat peraga roda berpengaruh terhadap hasil belajar matematika siswa.

Dimana nilai 0,44 berada pada rentang 0,30 ≤ 𝑔 ≤ 0,70 yang berarti alat peraga roda cukup efektif dalam mempengaruhi peningkatan hasil belajar siswa pada materi platform. Keaktifan siswa dalam pembelajaran matematika dengan bantuan alat bantu roda cenderung lebih baik dan menyenangkan. Dari hasil observasi keaktifan siswa dapat diketahui bahwa penggunaan alat bantu roda dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi platform, sehingga media/alat peraga dapat dijadikan salah satu alternatif untuk diterapkan dalam pembelajaran matematika di SD. Negeri 3 Simbarwaringin.

Tabel 4.1  Keadaan Siswa  Jenis
Tabel 4.1 Keadaan Siswa Jenis

PENUTUP

Kesimpulan

Saran

Bagi sekolah, agar pihak sekolah dapat menyediakan perangkat pembelajaran yang lebih lengkap yang dapat digunakan untuk proses pembelajaran di kelas. Agus Suharjana, Sukayati, Penggunaan alat ajar matematika dalam pembelajaran di SD, Yogyakarta: Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidikan dan Tenaga Kependidikan (PPPPTK) Matematika, 2009. Rosna Andi, Peningkatan hasil belajar siswa melalui pembelajaran kooperatif di kelas IPA IV siswa SD Pelosok Bainaa Barat, Majalah Kreatif Online vol.4 no.6.

Rusmawati, “Penggunaan alat peraga langsung dalam pembelajaran matematika dengan materi pecahan sederhana untuk meningkatkan minat dan hasil belajar siswa”, Jurnal Pendidikan Sosial, Sains, dan Humaniora, vol.3, no Suroto, “Penggunaan Bentuk Datar Media untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Matematika Kelas IV SD Negeri 3 Budi Lestari Kecamatan Tanjung Bintang Lampung Selatan TP Tri Dayat dkk, Matematika Kelas 3 SD/Madrasah Ibtidaiyah Jakarta Pusat Akuntansi di Kementerian Pendidikan Nasional, 2009.

DAMPAK PENGEMBANGAN RODA TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 SIMBARWARINGIN Halaman Sampul.

PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

LANDASAN TEORI A. Hasil Belajar

METODE PENELITIAN A. Rancangan penelitian

KESIMPULAN DAN SARAN C. Kesimpulan

Siswa dapat menentukan luas persegi panjang dengan benar

Sementara siswa menebak sifat-sifat bangun datar, siswa mendapatkan stik es krim dan membuat bangun datar sesuai dengan sifat bangun datar tersebut. Siswa dan guru bertanya dan menjawab pertanyaan tentang bangun datar menggunakan alat peraga roda datar. Keliling dan luas bangun datar dalam kehidupan sehari-hari Indikator: Menyajikan solusi dari permasalahan yang melibatkan.

Siswa dapat menyelesaikan dengan benar soal-soal yang berkaitan dengan keliling dan luas persegi panjang.

Siswa dapat menyelesaikan masalah yang terkait dengan keliling dan luas daerah persegi panjang dengan benar

Teknik Penilaian

Putar penyangga roda bangun datar, setelah anak panah berhenti pada nama bangun datar, tuliskan sifat-sifat bangun datar pada putaran pertama. Selesaikan soal cerita berikut dengan menggunakan alat peraga roda datar yang telah disiapkan guru. Buat persegi dari stik es krim di bawah ini dengan memperhatikan sifat-sifat bentuk persegi.

SELAMAT MENGERJAKAN

Kesiapan siswa untuk menerima materi pelajaran 1. Masuk kelas tepat waktu

Antusiasme siswa dalam mengikuti kegiatan diskusi kelompok 1. Menyimak seluruh informasi yang disampaikan oleh guru

Aktivitas siswa dalam kegiatan diskusi Kelompok 1. Mengajukan pendapat pada saat diskusi kelompok

Aktivitas siswa dalam memecahkan Masalah 1. Mengerjakan LKS yang diberikan secara diskusi

Partisipasi siswa dalam menutup kegiatan pembelajaran 1. Membuat kesimpulan materi yang telah diberikan

Gambar

Gambar 2.2 jenis-jenis segitiga
Gambar 3.1 Skema design penelitian  Keterangan:
Tabel 4.1  Keadaan Siswa  Jenis
Tabel 4.3  Keadaan Sekolah
+4

Referensi

Dokumen terkait

2 Glint 2019 Chief Patron Major General Mizanur Rahman Shameem BP, OSP, ndc, psc General Officer Commanding, 19 Infantry Division Area Commander, Ghatail Area and Shaheed