• Tidak ada hasil yang ditemukan

Jobsheet Jobsheet Pemeliharaan Kelistrikan Kendaraan Ringan

N/A
N/A
fikri

Academic year: 2023

Membagikan "Jobsheet Jobsheet Pemeliharaan Kelistrikan Kendaraan Ringan"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

Mengganti Refrigrant Sistem AC (Air Conditioning) Mobil

Mahasiswa : Nurul Fikri (19504241003)

Pembimbing : Drs. Wardan Suyanto, M.A. Ed.D

PENDIDIKAN TEKNIK OTOMOTIF FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

2021

(2)

A. Kompetensi Dasar

Merawat berkala sistem Air Conditioning (AC).

B. Tujuan Pembelajaran

Setelah mengikuti proses pembelajaran praktik, siswa dapat mengganti refigrant dengan manifold gauge sesuai SOP (Standard Operating Procedure).

C. Alat dan Bahan

1. Engine Stand System AC 2. Manifold Gauge

3. Pompa Vacuum

4. Leak Detektor (Alat Test Kebocoran) 5. Tool Box

6. Gelas ukur

7. Nampan 8. Majun

9. Tabung refrigrant kosong 10. Tabung refrigrant isi 11. Oli kompresor AC

D. Keselamatan Kerja

1. Hindari membuka katup sisi tekanan tinggi saat mesin hidup karena dapat menyebabkan gas bertekanan tinggi mengalir kembali ke tabung refrigerant, dan membuat tabung refrigerant pecah.

2. Jangan langsung membuang gas refrigerant ke udara, karena dapat merusak lapisan ozon.

3. Hati – hati jangan sampai refrigerant mengenai kulit atau mata, jika terjadi sebaiknya siram dengan air yang mengalir dan segera dibawa ke dokter.

E. Langkah Kerja.

1. Pengosongan refrigerant pada sistem AC

a. Lakukan pemvacuman pada tabung refrigerant yang kosong.

 Siapkan tabung refrigerant yang kosong untuk divacuum menggunakan pompa vacuum.

 Hidupkan pompa vacuum hingga tidak ada udara yang keluar.

 Kemudian tutup tabung refrigerant yang sudah dalam keadaan vacum.

(3)

 Pemvacuman pada tabung refrigerant dilakukan dengan maksud untuk menyimpan refrigerant yang akan dikeluarkan dalam sistem AC agar tidak terbuang sia-sia.

b. Lakukan pengosongan refrigerant pada sistem AC dengan cara sebagai berikut:

 Tutuplah katup tekanan tinggi dan katup tekanan rendah pada manifod gauge.

 Hubungkan selang tekanan rendah (biru) pada suction (katup servis hisap).

 Hubungkan selang tekanan tinggi (merah) pada discharge (katup servis tekan).

 Hubungkan selang warna kuning pada tabung freon yang sudah vacuum.

 Buka katup tabung freon dan buka katup manometer warna biru sampai refrigerant habis (minimal).

Gambar_Pengosongan refrigerant pada system AC dengan tabung refrigerant yang sudah di vakum.

 Apabila freon tidak bisa habis maka lakukan pembungan freon dengan cara masukkan selang warna kuning kedalam ember yang berisi air, kemudian

Hasil Pemeriksa an :

………

……

………

………

Buka Tutup

(4)

buka katup manometer warna biru dan warna merah sampai tidak ada lagi udara yang keluar.

Gambar_Pengosongan refrigerant pada system AC dengan manual.

2. Periksa kebocoran pada pada sistem AC dengan cara di vakum

a. Tutuplah katup tekanan tinggi dan katup tekanan rendah pada manifod gauge.

b. Hubungkan selang tekanan rendah (biru) pada suction (katup servis hisap).

c. Hubungkan selang tekanan tinggi (merah) pada discharge (katup servis tekan)

d. Hubungkan selang warna kuning pada pompa vacuum

e. Buka katup tekana rendah (biru) dan katup tekanan tinggi (merah) f. Hidupkan pompa vacuum.

g. Periksa apakah sistem AC terdapat kebocora dengan melihat apakah tekanan pada manometer kembali pada posisi nol (0).

Hasil Pemeriksaan :...

3. Pemvakuman pada sistem AC mobil.

a. Tutuplah katup tekanan tinggi dan katup tekanan rendah pada manifod gauge.

b. Selang tekanan rendah (biru) tetap terhubung pada suction (katup servis hisap).

c. Selang tekanan tinggi (merah) tetap terhubung pada discharge (katup servis tekan).

Hasil Pemeriksa an :

………

……

………

………

(5)

d. Selang warna kuning tetap terhubung pada pompa vacuum.

e. Buka katup tekana rendah (biru).

f. Hidupkan pompa vacuum selama 10 menit atau tekanan rendah menunjuk lebih dari 600 mmHg.

g. Tutup katup tekana rendah (biru) dan matikan pompa vacuum.

4. Penambahan oli pada sistem AC mobil.

Langkah ini dilakukan pada tahap akhir dari proses memvakum. Tujuannya untuk menggantikan oli yang ikut terbawa oleh refrigeran pada saat pengosongan atau oleh komponen apabila dilakukan pergantian komponen yang telah rusak. Seting peralatan untuk penambahan oli adalah seperti pada berikut:

 Isi ulang refrigerant: 30 cc

 Ganti kondensor : 30 cc

 Ganti evaporator : 90 cc

 Ganti Drier : 30 cc

 Ganti kompresor : 180 cc

Gambar 2.5 Pemasangan charging manifold pada penambahan oli Hasil Pemeriksaan :

………

………...

Kesimpulan :

………

………

(6)

a. Menjelang akhir proses vakum, tutuplah katup Lo dan Hi serta matikan pompa vakum.

b. Siapkan jumlah oli yang akan ditambahkan ke dalam sistem pada wadah atau takaran oli.

c. Lepaslah selang sisi low pressure dari manifold gauge, dan pindahkan ke wadah oli yang telah disiapkan.

d. Hidupkan pompa vakum, kemudian buka katup Hi sedikit saja untuk menghindari oli ikut tersedot keluar (katup Lo tertutup).

e. Setelah oli habis tutup katup Hi dan matikan pompa vakum.

f. Pasang kembali selang sisi tekanan rendah pada manifold gauge.

g. Hidupkan pompa vakum dan buka kedua katup Lo dan Hi. Lanjutkan memvakum.

Hasil Pemeriksaan : ...

Kesimpulan :...

5. Lakukan pengisian refrigerant tekanan tinggi (cair) pada sistem AC

a. Tutuplah katup tekanan tinggi dan katup tekanan rendah pada manifod gauge.

b. Selang tekanan rendah (biru) tetap terhubung pada suction (katup servis hisap).

c. Selang tekanan tinggi (merah) tetap terhubung pada discharge (katup servis tekan).

d. Selang warna kuning tetap terhubung pada tabung refrigerant.

e. Pada kondisi mesin mati, buka katup sisi tekanan tinggi dan isi refrigeran sampai pengukur sisi tekanan rendah mencapai sekitar 98 Mpa (1 kg/cm2, 14psi).

f. Tutup katup sisi tekanan tinggi setelah terisi.

PERHATIAN:

(7)

 Jangan mengoperasikan kompresor AC saat refrigerant diisi pada sisi tekanan tinggi karena dapat merusak kompresor.

 Jangan pernah membuka katup sisi tekanan rendah. Bila katup sisi tekanan rendah dibuka refrigerant segera berubah menjadi cair dan kompresor AC dapat menjadi rusak.

6. Lakukan pengisian refrigerant tekanan rendah (gas) pada sistem AC.

a. Tutuplah katup tekanan tinggi dan katup tekanan rendah pada manifod gauge.

b. Selang tekanan rendah (biru) tetap terhubung pada suction (katup servis hisap).

c. Selang tekanan tinggi (merah) tetap terhubung pada discharge (katup servis tekan).

d. Selang warna kuning tetap terhubung pada tabung refrigerant.

e. Buka katup pada tabung refrigerant.

f. Kendorkan selang warna kuning pada manifold gauge hingga timbul suara mendesis untuk menghilangkan udara pada selang.

g. Buka katup tekanan rendah (biru) dan biarkan sementara.

h. Katup tekanan tinggi (merah) harus tertutup rapat dan tidak boleh terbuka.

i. Hidupkan mesin pada 1500 rpm

j. Posisikan saklar kontrol kecepatan blower pada posisi "HI".

k. Posisikan saklar AC pada posisi ON.

l. Posisikan saklar temperatur pada posisi "MAX COOL".

m. Tutup katup warna biru jika dilihat manometer tekanan rendah (biru) menunjukkan tekanan sebesar 20 Psi, jika belum maka buka lagi katup warna biru dan tutup jika tekanannya sudah menunjukan 20 Psi.

n. Pengisian freon berhasil jika tekanan rendah (biru) menunjukan 20 – 40 Psi dan tekanan tinggi menunjukan 100 – 200 Psi.

Hasil Pemeriksaan :………...

Kesimpulan : ………

(8)

7. Melapor kepada dosen pembimbing pada saat kegiatan praktik telah selesai dilakukan

8. Memeriksa kelengkapan alat dan bahan praktik serta mengembalikan secara tertib 9. Membersihkan dan merapikan tempat praktik.

Referensi

Dokumen terkait

Penyajian buku teks untuk Mata Pelajaran ″ Pemeliharaan Chasis dan Pemindah Tenaga Kendaraan Ringan ″ ini disusun dengan tujuan agar supaya peserta didik dapat

Dalam melaksanakan pemeliharaan berkala mesin/motor kendaraan ringan, tidak harus mengikuti urutan pekerjaan seperti pada tabel diatas, disesuaikan dengan kondisi mesin saat akan

RELEVANSI MATERI MATA KULIAH KEAHLIAN OTOMOTIF (KELISTRIKAN, CHASIS, D AN POWER TRAIN) D ENGAN MATERI MATA PELAJARAN KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK KEND ARAAN RINGAN SMK

Skripsi dengan judul “RANCANG BANGUN APLIKASI 3D SISTEM KELISTRIKAN BODY PADA KENDARAAN RINGAN (MOBIL) BERBASIS AUGMENTED REALITY ” ini dapat penulis selesaikan

Peserta didik bersama dengan kelompoknya melakukan pemeriksaan pada komponen- komponen sistem pengisian dan mengisi hasil pemeriksaannya pada lembar LKPD yang telah

Jobsheet akan memuat paling tidak judul kompetensi dasar apa yang akan dicapai, waktu penyelesaian, peralatan atau bahan yang diperlukan untuk menyelesaikan

Hasil wawancara dan dokumentasi yang terdapat dilampiran bahwa dalam pelaksanaan pembelajaraan di sekolah kompetensi kerja kelistrikan kendaraan ringan sebenarnya

PELATIHAN MANAJEMEN SISTEM KELISTRIKAN PENDINGIN AIR CONDITIONING AC BAGI SISWA KEJURUAN TEKNIK KENDARAAN RINGAN Amin Nur Akhmadi1, Mukhamad Khumaidi Usman2, Faqih Fatkhurrozak3