• Tidak ada hasil yang ditemukan

JURNAL PEMBELAJARAN LENI YUSANTI PPG TAHAP 1

N/A
N/A
Evy Yuliana

Academic year: 2025

Membagikan "JURNAL PEMBELAJARAN LENI YUSANTI PPG TAHAP 1"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

JURNAL PEMBELAJARAN

Disusun Oleh:

NAMA : Leni Yusanti, S.Pd NO.UKG : 201500807074 PROGRAM STUDI : (PGSD)

LPTK : Universitas Negeri Lampung

PPG GURU TERTENTU TAHAP I TAHUN 2025

Pendekatan Understanding by Design

MERANCANG

PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN Understanding by Design

(UBD)

(2)

(UbD)

Prinsip-prinsip Understanding by Design (UbD)

Merupakan komponen dari rancangan pembelajaran yang disusun oleh pendidik

Siswa diharapkan dapat memahami makna belajar melalui penguasaan konsep inti.

Siswa diminta menunjukkan pemahaman mereka melalui tugas atau kinerja yang autentik.

Dalam menyusun rencana pembelajaran, guru memulai dengan merumuskan tujuan yang ingin dicapai.

Guru berperan sebagai pendamping atau fasilitator untuk menciptakan pengalaman belajar yang bermakna.

Guru secara rutin melakukan refleksi guna meningkatkan mutu kegiatan pembelajaran.

Langkah-langkah perencanaan pembelajaran dengan prinsip UbD:

Understanding By Design (UbD) adalah suatu pendekatan dalam merancang pembelajaran yang berfokus pada pemahaman mendalam, dengan menggunakan pendekatan 'backward design' atau perancangan mundur. Pendekatan ini bertujuan untuk mengidentifikasi terlebih dahulu tujuan akhir pembelajaran, sehingga guru dapat merancang aktivitas yang efektif guna mencapai hasil belajar yang diharapkan.

Menentukan Tujuan

Menentukan Asesmen

Merancang Kegiatan

Dalam merumuskan tujuan pembelajaran

perlu

mempertimbangkan:

1. Karakteristik Mapel 2. Topik yang dipelajari 3. Karakteristik Peserta 4. Konteks lingkungan pembelajaran.

Dalam menentukan Asesmen hendaklah sesuai dengan tujuan pembelajaran untuk

mengetahui kebutuhan belajar, perkembangan dan

pencapaian hasil belajar peserta didik.

Merancang kegiatan pembelajaran dengan

memilih pendekatan yang terstruktur dan tepat. Membuat proses

belajar lebih terorganisir, guru menjadi lebih siap dan

fokus pada tujuan.

(3)

Berikut ini Kegiatan Aksi Nyata yang saya lakukan pada Sekolah dengan Pembelajaran Berbasis UbD

1. Menentukan Tujuan Pembelajaran

Peserta didik mampu menjelaskan materi tentang Cerita Anak

Peserta didik dapat menyusun Cerita Anak secara masuk akal dan sesuai dengan kaidah etika.

Peserta didik dapat menerapkan Cerita Anak untuk dipublikasikan melalui media cetak atau digital.

2. Menentukan Asesmen Pembelajaran Pemahaman Utama

Pertanyaan Pemantik

RENCANA PEMBELAJARAN BERBASIS UbD

1. Siswa dapat memahami Cerita Anak 2. Siswa mampu Menyusun Cerita

Anak dengan benar

3. Siswa dapat menerapkan dan mengimplementasikan Cerita Anak ke dalam bentuk parafgar singkat

1. Apakah yang dimaksud dengan Cerita Anak?

2. Apa tujuan membuat

Cerita Anak?

(4)

KEGIATAN PEMBELAJARAN

Gambar 1. Guru menyampaikan kegiatan pendahuluan dengan mengabsensi peserta didik PENDAHULUAN

Guru memberikan salam

Guru mengajak siswa berdoa terlebih dahulu Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

Guru membahas mengenai asesmen apa yang akan diterapkan pada proses pembelajaran hari itu.

Guru memberikan motivasi kepada siswa untuk tercapainya kompetensi dan karakter sesuai profil pancasila

KEGIATAN INTI ( Pertemuan I )

Guru menyiapkan buku cerita anak untuk dipahami dan dibaca peserta didik Guru meminta siswa membentuk kelompok kecik yang terdiri dari 4-5 siswa Guru menyampaikan dan menjelaskan gambaran aktivitas dalam tabel prediksi Guru memberikan selembaran kertas kepada setiap kelompok

Dalam kelompok, setiap siswa diminta untuk membuat cerita anak dengan tema yang

“pertemanan”.

Setelah wacana tersebut disusun menggunakan Cerita Anak, siswa mengecek tabel prediksi yang telah di isi informasi yang di dapat.

Siswa mendiskusikan tabel prediksi dengan siswa lain dan dapat bertukar informasi Setiap kelompok akan mempresentasikan hasil kerjanya

Siswa lain menanggapi jika ada perbedaan informasi yang di sampaikan Guru memberikan apresiasi terhadap presentasi yang sudah di sampaikan

(5)

Gambar 2. Guru mendampingi peserta didik

( Pertemuan 2 )

Guru mengajak siswa untuk membuat wacana menggunakan Cerita Anak

Guru memberikan siswa kesempatan untuk bertanya jika tidak memahami materi tersebut Guru meminta siswa mengidentifikasi wacana yang telah di buat oleh teman sejawatnya Siswa mendiskusikan hasil jawaban mereka dalam kelompok

Perwakilan kelompok akan menyampaikan hasil diskusinya Guru memberikan apresiasi berupa pujian

Guru memberikan kesempatan pada siswa untuk bertanya atau menyampaikan pendapat.

PENUTUP

Guru dan siswa bersama-sama menyimpulkan inti dari materi yang telah dipelajari.

Guru merefleksi proses pembelajaran, penilaian terhadap capaian siswa, serta asesmen untuk mengetahui sejauh mana tujuan pembelajaran telah tercapai.

Guru memberikan informasi mengenai topik yang akan dipelajari pada pertemuan selanjutnya.

Guru menutup pembelajaran dengan menyampaikan pesan dan motivasi untuk mendorong semangat belajar siswa, kemudian diakhiri dengan salam penutup.

(6)

DOKUMENTASI

WAWANCARA UMPAN BALIK ATASAN & REKAN SEJAWAT

Diskusi Rekan Sejawat

Nama : Delianah S.Pd Jabatan : Guru Kelas

Menurut saya, pembelajaran Understanding by Design (Ubd) sangat membuka wawasan dan memotivasi kami agar lebih bersemangat lagi dalam menciptakan pembelajaran yang menarik dan juga efektif di dalam kelas.

(7)

REFLEKSI

Setelah mempelajari prinsip pembelajaran Understanding by Design (UbD), saya semakin memahami pentingnya merancang pembelajaran dengan tujuan yang jelas dan asesmen yang terstruktur. Perencanaan pembelajaran sebaiknya dimulai dengan menetapkan terlebih dahulu hasil belajar yang ingin dicapai oleh siswa, sebelum menentukan aktivitas dan materi pembelajaran yang sesuai. Dengan adanya tujuan yang terarah, saya dapat memastikan bahwa seluruh kegiatan pembelajaran yang disusun akan mendukung pencapaian hasil belajar tersebut.

Sebagai seorang guru, pembelajaran tentang UbD telah membuka wawasan baru bagi saya dalam merancang proses pembelajaran yang lebih efektif dan terstruktur. Pendekatan UbD sangat membantu dalam menyusun rencana pembelajaran yang sistematis dan fokus pada pencapaian kompetensi siswa. Berdasarkan pengalaman nyata saya dalam menerapkan prinsip UbD, siswa menjadi lebih mudah memahami dan mengapresiasi materi yang dipelajari.

Namun, terdapat beberapa tantangan dalam penerapan UbD di kelas. Salah satunya adalah keterbatasan waktu dan sumber daya. Proses perancangan pembelajaran berbasis UbD memerlukan waktu yang lebih banyak untuk merancang dan menyesuaikan desain pembelajaran agar sesuai dengan kebutuhan siswa. Selain itu, keterbatasan sarana dan prasarana di sekolah terkadang menjadi hambatan dalam mendukung implementasi UbD secara optimal. Oleh karena itu, dibutuhkan perencanaan yang matang serta fleksibilitas dalam pelaksanaannya agar tujuan pembelajaran dapat tercapai secara merata bagi seluruh siswa.

(8)

Referensi

Dokumen terkait

Projek penguatan profil pelajar Pancasila adalah kegiatan kokurikuler berbasis projek yang disusun dan dirancang untuk menguatkan upaya pencapaian kompetensi serta karakter

RPP tersebut telah disusun oleh guru secara rinci, jelas dan mudah dipahami dengan menjabarkan kompetensi inti dan kompetensi dasar serta indikator pencapaian

Kegiatan Inti 6. Guru mengulang menjelaskan materi tentang pembelajaran yang telah dilakukan pada pertemuan lalu. Guru menyiapkan sebuah dadu besar. Guru akan melemparkan

Upaya dalam mengatasi hambatan dalam karakter profil pelajar Pancasila di SMA Negeri Tulakan yaitu melakukan dan mengirimkan guru untuk mengikuti Workshop atau pelatihan untuk

8 Guru menjelaskan teknik asesmen untuk kompetensi aktivitas variasi pola gerak dasar non-lokomotor menekuk, meliuk dan mengayun, baik kompetensi sikap Profil Pelajar Pancasila dengan

Kegiatan pendampingan ini bertujuan agar guru dapat menghasilkan teks cerita anak berbasis profil pelajar Pancasila yang di dalamnya memuat nilai-nilai karakter dan dapat

Pengambilan keputusan sebagai pemimpin pembelajaran untuk mewujudkan murid yang memiliki karakter profil pelajar

Jurnal pembelajaran sosial emosional pada sekolah dasar dalam upaya meningkatkan profil karakter siswa