KAIDAH TEORI BAHASA INDONESIA
Kaidah teori bahasa indonesia merujuk pada atura dan prinsip yang mengatur penggunaan bahasa indonesia secara benar dan efektif.beberapa kaidah bahasa indonesia meliputi:
 Tata bahasa: ini mencangkup aturan tata bahasa seperti penggunaan tenses,konjugasi kata kerja,pembentukan kalimat,dan penggunaan kata ganti.
 Ejaan: kaidah ejaan menetapkan cara penulisan yang benar untuk kata-kata dalam bahasa indonesia.ini termasuk penggunaan huruf kapital,tanda baca dan
penghilangan huruf akhir dalam ejaan yang di sempurnakan.
 Gaya penulisan: penulis harus memperhatikan gaya penulisan yang sesuai dengan tujuan komunikasi,apakah itu naratif,persuasif,atau informatif.
 Prinsip kebahasaan:ini mencangkup penggunaan bahasa yang jelas,lugas,dan tidak merendahkan,serta menghindari kata-kata kasar atau merendahkan.
 Bahasa baku: menggunakan bahasa baku atau standar dalam situasi resmi atau formal untuk memastikan komunikasiyang jelas dan efektif.
Pemahaman dan penerapan kaidah-kaidah ini penting dalam berkomunikasi secara efektif dalam bahasa indonesia,terutama dalam tulisan resmi,presentasi,dan komunikasi lainnya.
Kosakata:penggunaan kata-kata yang sesuai dalam konteksnya dan pemilihan kata yang tepat untuk menyampaikan maksud yang diinginkan.
Kalimat: pemahaman tentang struktur kalimat,termasuk subjek,predikat,objek,dan penggunaan konjungsi.
PEMBAHASAN KAIDAH BAHASA INDONESIA
Bahasa adalah kata kunci pokok bagi kehidupan manusia.Bahasa merupakan budaya yang tidak bisa di hindari,sedang manusia adalah makhluk yang tidak pernah lepas dari
budaya.Dengan bahasa,manusia dapat saling berkomunikasi,berinteraksi,saling mengeri dan memahami satu dengan yang lain.Di indonesia sendiri memiliki banyak budaya dan
bahasa,untuk mudah berkomunikasi dan saling mengerti di tetapkan lah Bahasa Kesatuan yaitu Bahasa Indonesia
Bahasa indonesia yang baik dan benar adalah bahasa indonesia yang digunakan sesuai dengan situasi pembicaraan dan sesuai dengan kaidah yang berlaku dalam bahasa indonesia.
Berbahasa indonesia yang baik dan benar
Berbahasa yang baik berarti bahwa kita harus menggunakan bahasa indonesia sesuai dengan konteks berbahasa yang selaras dengan nilai sosial masyarakat.Ragam bahasa dari sisi penggunaan bahasa ada dua,yaitu formal dan nonformal
Adapun berbahasa indonesia yang baik sesuai dengan nilai sosial masyarakat,artinya saat berbahasa wajib di perhatikan dengan siapa kita berbicara dan di mana kita sedang berbicara.
Berbahasa yang benar berarti bahwa harus di gunakan bahasa indonesia yang sesuai dengan kaidah atau aturan bahasa indonesia.
Kaidah bahasa indonesia artinya aturan atau pedoman yang di tentukan pada bahasa indonesia agar dapat digunakan dengan baik dan benar sesuai nilai sosial masyarakat ataupun konteks bahasa di sekitar.
Kaidah bahasa indonesia meliputi:
A. Tata bahasa
Tata bahasa meliputi ilmu tata bentuk kata (morfologi) dan ilmu tata kalimat (sintaksis).kedudukan kajian tata bahasa merupakan yang paling utama dalam pembelajaran bahasa,khususnya pada pendekatan struktural.Tata bahasa ini sifatnya normatif atau umum.Artinya,tersusun atas adanya berbagai gejala bahasa yang secara umum di pakai dan di gunakan dalam masyarakat.tata bahasa akan terus berkembang setiap saat,sehingga akan ada berbagai perubahan yang terjadi mengenai struktur bahasa.Sudah di sepakati bahwa struktur bahasa mencangkup bidang tata bunyi,tata bentuk,tata makna,dan tata kalimat.
B. Ejaan
Ejaan adalah kaidah cara menggambarkan bunyi bunyi (kata,kalimat dan sebagainya) dalam tulisan serta penggunaan tanda baca.
Penggunaan ejaan dalam bahasa indonesia akan membuat tatanan
bahasa,pemilihan kosakata,dan istilah yang di gunakan menjadi semakin baku, Penggunaan ejaan akan membuat penyampaian bahasa lebih teratur. Hal ini membuat pembaca/pendengar semakin mudah dalam memahami informasi yang disampaikan.
Penggunaan huruf kapital (Digunakan di awal kalimat,nama orang,penyebutan Tuhan,nama negara,nama kitab suci,di awal kalimat setelah tanda petik langsung,nama gelar,nama geografi)
C. Gaya penulisan
secara umum ada empat gaya penulisan:
-persuasif (kalimat bujukan)
-naratif (kalimat yang menceritakan suatu hal dengan jelas dari awal hingga akhir)
-informatif (kalimat informasi berupa fakta)
-deskriptif (kalimat yang menjelaskan tentang syifat atau peristiwa tertentu sehingga pembaca dapat merasakannya sendiri)
D. Gaya bahasa
Gaya bahasa adalah cara mengungkapkan pikiran melalui bahasasecara
khas,biasanya ragam-ragam bahasa di gunakan untuk memperlihatkan efek-efek tertentu.Pada dasarnya bahasa yang baik mengandung tiga
unsur,yakni,kejujuran,sopan santun dan menarik.
Macam-macam gaya bahasa:
Gaya bahasa perbandingan Gaya bahasa pertentangan Gaya bahasa pertautan Gaya bahasa penegasan
E. Bahasa baku
Bahasa baku atau bahasa standar adalah bahasa yang mempunyai nilai komunikatif yang tinggi.yang di gunakan dalam kepentingan nasional,dalam situasi resmidan pergaulan sopan.
Penggunaan tanda baca yang benar dan tepat
Tanda baca adalah simbol yang tidak berhubungan dengan suara,kata, ataupun frasa dalam suatu bahasa.Tanda baca berperan menunjukkan sebuah struktur tulisan,intonasi,dan jeda saat berbicara.
 Penggunaan huruf kapital (Digunakan di awal kalimat,nama orang,penyebutan Tuhan,nama negara,nama kitab suci,di awal kalimat setelah tanda petik langsung,nama gelar,nama geografi)
 Penggunaan tanda titik (penanda akhir kalimat,tanda di penulisan
bagan,ikhtisar,daftar, pemisah angka pada penanda waktu(jam,menit,detik), penunjukan jangka waktu, memperjelas jumlah pada angka, peran dalam penulisan referensi, tidak digunakan pada akhir judul,dan tidak di gunakan pada kepala surat.)
 Penggunaan tanda baca koma (diletakkan di tengah kalimat, perbandingan kalimat, memisahkan anak kalimat dengan induk kalimat, pemisah partikel, kata penghubung antarkalimat, identitas yang ditulis berurutan, memisahkan petikan langsung, catatan kaki, penulisan daftar pustaka,penulisan bilangan, penulisan gelar,kalimat
bertingkat,menghindari salah baca, tidak digunakan untuk pemisah petikan langsung.)
 Penggunaan tanda baca seru (menandakan kalimat perintah dan menunjukkan ekspresi terkejut atau kaget.)
 Penggunaan tanda baca tanya (menanyakan sesuatu dan digunakan dalam tanda kurung.)
 Penggunaan tanda baca titik koma (memisahkan bagian kalimat dan memisahkan kalimat setara.)
 Penggunaan tanda baca titik dua (digunakan di akhir pertanyaan lengkap, sesudah kata atau ungkapan, di antara identitas penerbit dan di gunakan dalam teks drama setelah kata yang menunjukkan pelaku.)
 Penggunaan tanda baca elipsis atau titik-titik (untuk penulisan kalimat yang terputus- putus dan menunjukkan ada bagian naskah yang dihilangkan.)
 Penggunaan tanda baca hubung (menyambung huruf kata dan penulisan tanggal, menyambung suku, memperjelas hubungan, menyambung unsur kata ulang, merangkai kata depan dengan huruf kapital, merangkai unsur bahasa Indonesia dengan bahasa asing.)
 penggunaan tanda baca kurung (mengapit angka, mengapit huruf, mengapit keterangan dan tambahan keterangan.)
 penggunaan tanda baca garis miring (pengganti kata hubung dan dipakai pada nomor surat dan kalimat.)
 penggunaan tanda baca apostrof (penggunaan kata khusus dan menunjukan penghilangan bagian dalam suatu kata)
 Penggunaan tanda petik (petik langsung/untuk kalimat dialog,penutup kalimat,mengapit istilah ilmiah dan mengapit judul.)
 Penggunaan tanda petik tunggal (mengapit makna dan mengapit petikan di dalam petikan lain.)
Eksistensi bahasa indonesia
Globalisasi merupakan era terjadinya perubahan masa akibat pengaruh budaya asing.Globalisasi mempengaruhi segala aspek kehidupan,termasuk bahasa.Seiring
perkembangan zaman,bahasa indonesia mengalami pergeseran seperti percampuran bahasa asing dan pemakaian bahasa gaul.
Melestarikan bahasa indonesia
Sebagai generasi penerus bangsa peran kita sangat penting untuk menjaga dan melestarikan budaya bangsa kita.terutama melestarikan bahasa indonesia.Bisa di mulai dari hal hal kecil,seperti membiasakan diri berbahasa indonesia dengan kaidah yang baik dan
benar,menumbuhkan rasa bangga dengan bahasa indonesia,dan meningkatkan potensi bahasa daerah sebagai sumber pengayaan kosakata.
Kesimpulan:
SUMBER
 Siti Mutmainah dalam buku Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi (2019)
 https://www.kompas.com/skola/read/2021/06/30/115052769/ejaan-pengertian-fungsi- penulisan-dan-pemakaiannya?page=all
 https://www.google.com/search?
q=ejaan&rlz=1C1ONGR_enID1063ID1064&oq=ejaan&aqs=chrome..69i57j0i131i4 33i512l5j0i512l2j0i131i433i512l2.9793j0j15&sourceid=chrome&ie=UTF-8
 https://www-detik-com.cdn.ampproject.org/v/s/www.detik.com/edu/detikpedia/d- 6518854/gaya-bahasa-pengertian-jenis-dan-contohnya/amp?
amp_gsa=1&_js_v=a9&usqp=mq331AQIUAKwASCAAgM%3D#amp_tf=Dari
%20%251%24s&aoh=16946041972259&referrer=https%3A%2F
%2Fwww.google.com&share=https%3A%2F%2Fwww.detik.com%2Fedu
%2Fdetikpedia%2Fd-6518854%2Fgaya-bahasa-pengertian-jenis-dan-contohnya
 https://journal.an-nur.ac.id/index.php/annur/article/view/133