• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kata Kerja Operasional Ranah Kognitif, afektif, dan psikomotorik

N/A
N/A
siti hamidah

Academic year: 2025

Membagikan "Kata Kerja Operasional Ranah Kognitif, afektif, dan psikomotorik"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

Kata Kerja Operasional Ranah Kognitif, Afektif, dan Psikomotor - KKO atau singkatan dari Kata Kerja Operasional adalah Kata Kerja Operasional yang digunakan untuk menyatakan dimensi proses pembelajaran dalam indikator pencapaian kompetensi dan tujuan pembelajaran. 

KKO (Kata Kerja Operasional) ini dikeluarkan oleh Ditjen GTK Kemdikbud. Ada tiga ranah yakni ranah kognitif, ranah afektif dan ranah psikomotor.

Kata Kerja Operasional biasanya digunakan untuk memahami kompetensi dasar, membuat RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran), melakukan analisis dan pengembangan indikator pencapaian kompetensi, analisis dan pengembangan tujuan pembelajaran, analisis dan pengembangan kisi-kisi soal evaluasi seperti Kisi-kisi Soal Penilaian Harian, Penilaian Tengah Semester, Penilaian Akhir Semester, atau penilaian Akhir Tahun.

Dengan kata kerja operasional Ditjen GTK Kemdikbud ini para pendidik mempunyai dasar dan referensi yang sama untuk memahami proses pembelajaran sikap, pengetahuan dan ketrampilan seperti yang tercantum dalam Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar. 

Berikut Kata kerja Operasional Ranah Kognitif :

(2)

Kata kerja operasional kognitif

Mengingatkan (C1) :

Mengutip Menyebutkan Menjelaskan Menggambar Membilang Mengidentifikasi Mendaftar

(3)

Menunjukkan Memberi label Memberi indeks Memasangkan Membaca Menamai Menandai Menghafal Meniru Mencatat Mengulang Mereproduksi Meninjau Memilih Menabulasi Memberi kode Menulis Menyatakan Menelusuri

Memahami (C2) : Memperkirakan Menjelaskan Menceritakan Mengkategorikan Mencirikan Merinci

Mengasosiasikan Membandingkan Menghitung Mengontraskan Menjalin Mendiskusikan Mencontohkan Mengemukakan Mempolakan

(4)

Memperluas Menyimpulkan Meramalkan Merangkum Menjabarkan Menggali Mengubah Mempertahankan Mengartikan Menerangkan Menafsirkan Memprediksi Melaporkan Membedakan

Mengaplikasikan (C3) Menugaskan

Mengurutkan Menentukan Menerapkan Mengalkulasi Memodifikasi Menghitung Membangun Mencegah Menentukan Menggambarkan Menggunakan Menilai Melatih Menggali Mengemukakan Mengadaptasi Menyelidiki Mempersoalkan Mengonsep

(5)

Melaksanakan Memproduksi Memproses Mengaitkan Menyusun Memecahkan Melakukan Menyimulasikan Menabulasi Memproses Membiasakan Mengklasifikasi Menyesuaikan Mengoperasikan Meramalkan

Menganalisis (C4) Mengaudit

Mengatur Menganimasi Mengumpulkan Memecahkan Menegaskan

Mengevaluasi (C5) Membandingkan Menyimpulkan Menilai

Mengarahkan Memprediksi Memperjelas Menugaskan Menafsirkan Mempertahankan Memerinci Mengukur

(6)

Merangkum Membuktikan Memvalidasi Mengetes Mendukung Memilih

Memproyeksikan Mengkritik Mengarahkan Memutuskan Memisahkan Menimbang Menganalisis Menyeleksi Merinci

Menominasikan Mendiagramkan Mengorelasikan Menguji

Mencerahkan Membagankan Menyimpulkan Menjelajah Memaksimalkan Memerintahkan Mengaitkan Mentransfer Melatih Mengedit Menemukan Menyeleksi Mengoreksi Mendeteksi Menelaah Mengukur Membangunkan

(7)

Merasionalkan Mendiagnosis Memfokuskan Memadukan

Mencipta/Membuat (C6) Mengumpulkan

Mengabstraksi Mengatur Menganimasi Mengategorikan Membangun Mengkreasikan Mengoreksi Merencanakan Memadukan Mendikte Membentuk Meningkatkan Menanggulangi Menggeneralisasi Menggabungkan Merancang Membatas Mereparasi Membuat Menyiapkan Memproduksi Memperjelas Merangkum Merekonstruksi Mengarang Menyusun Mengkode

Mengombinasikan Memfasilitasi

(8)

Mengkonstruksi Merumuskan Menghubungkan Menciptakan Menampilkan

Proses Afektif A1 Penerimaan

semacam kepekaan dalam menerima rangsangan atau  stimulasi dari luar yang datang pada diri peserta didik.

A2 Menanggapi

suatu sikap yang menunjukkan adanya partisipasi aktif untuk  mengikutsertakan dirinya dalam fenomena tertentu dan  membuat reaksi terhadapnya dengan salah satu cara.

A3 Penilaian

memberikan nilai, penghargaan, dan kepercayaan terhadap  suatu gejala atau stimulus tertentu.

A4 Mengelola

konseptualisasi nilai-nilai menjadi sistem nilai, serta  pemantapan dan prioritas nilai yang telah dimiliki.

A5 Karakterisasi

keterpaduan semua sistem nilai yang telah dimiliki seseorang  yang mempengaruhi pola kepribadian dan tingkah lakunya.

Kata kerja operasional ranah efektif

(9)

Kata Kerja Operasional Ranah Afektif Menerima (A1)

Mengikuti Menganut Mematuhi Meminati

Merespon (A2) Menyenangi Mengompromikan Menyambut Mendukung Melaporkan Memilih Memilah Menolak Menampilkan Menyetujui Mengatakan

Menghargai (A3) Mengasumsikan Meyakini Meyakinkan Memperjelas Menekankan Memprakarsai Menyumbang Mengimani

Mengorganisasikan (A4) Mengubah

Menata Membangun

Membentuk-pendapat Memadukan

(10)

Mengelola Merembuk Menegosiasi

Karakteristik Menurut Nilai (A5) Membiasakan

Mengubah  perilaku

Berakhlak mulia Melayani

Mempengaruhi Mengkualifikasi Membuktikan Memecahkan 

PROSES  PSIKOMOTOR P1 Imitasi

Imitasi berarti meniru tindakan seseorang.

P2 Manipulasi

Manipulasi berarti melakukan keterampilan atau menghasilkan  produk dengan cara mengikuti petunjuk umum, bukan berdasarkan  observasi. Pada kategori ini, peserta didik dipandu melalui instruksi untuk melakukan keterampilan tertentu.

P3 Presisi

Presisi berarti secara independen melakukan keterampilan atau  menghasilkan produk dengan akurasi, proporsi, dan ketepatan. Dalam  bahasa sehari-hari, kategori ini dinyatakan sebagai

“tingkat mahir”.

P4 Artikulasi

Artikulasi artinya memodifikasi keterampilan atau produk agar sesuai dengan situasi baru, atau menggabungkan lebih dari satu keterampilan dalam urutan harmonis dan konsisten.

P5 Naturalisasi

Naturalisasi artinya menyelesaikan satu atau lebih keterampilan dengan mudah dan membuat keterampilan otomatis dengan tenaga fisik atau mental yang ada. Pada kategori ini, sifat aktivitas telah  otomatis, sadar penguasaan aktivitas, dan penguasaan keterampilan terkait sudah pada tingkat strategis (misalnya dapat menentukan langkah yang lebih efisien)

(11)

Kata kerja operasional ranah psikomotor

Kata Kerja Operasional Ranah Psikomotor

Meniru (P1) Menyalin Mengikuti Mereplikasi Mengulangi Mematuhi Mengaktifkan Menyesuaikan Menggabungkan Mengatur

Mengumpulkan Menimbang Memperkecil Mengubah

Manipulasi (P2) Kembali membuat Membangun

(12)

Melakukan Melaksanakan Menerapkan Mengoreksi

Mendemonstrasikan Merancang

Melatih Memperbaiki Memanipulasi Mereparasi

Presisi (P3) Menunjukkan Melengkapi Menyempurnakan Mengkalibrasi Mengendalikan Mengalihkan Menggantikan Memutar Mengirim Memproduksi Mencampur Mengemas Menyajikan

Artikulasi (P4) Menunjukkan Melengkapi Menyempurnakan Mengkalibrasi Mengendalikan Mengalihkan Menggantikan Memutar Mengirim

(13)

Memproduksi Mencampur Mengemas Menyajikan

Naturalisasi (P5) Mendesain Menentukan Mengelola Menciptakan

Referensi

Dokumen terkait

Misalnya guru masih mendominasi dalam kelas dan belum memahami pendekatan scientific, kesulitan membuat RPP, kesulitan menentukan indikator pencapaian kompetensi aspek

Dokumen rencana operasional ini memuat rumusan rencana dan target pencapaian yang bersifat kuantitatif dan operasional masing-masing indikator kinerja pencapaian tujuan

Dalam pembuatan RPP guru memahami benar tentangkomponen-komponen yang harus ada dalam RPP (standa kompetensi, kompetensi dasar,komponen pencapaian kompetensi,

Indikator Pencapaian Kompetensi Indikator pencapaian kompetensi dirumuskan dengan menggunakan kata kerja operasional yang dapat diukur, yang mencakup pengetahuan, sikap, dan

Kompetensi Dasar Dan Indikator Pencapaian Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator 3.3 Memahami konsep, bentuk, dan ciri- ciri musik populer • Memahami berbagai konsep musik populer

Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi 3.10 Memahami cara menjaga keselamatan diri dan orang lain di jalan raya

Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi IPA Kompotensi Dasar Indikator Pencapaian Kompotensi 3.5 Memahami berbagai bentuk sumber energi, dan sumber energi alternatif

Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi IPK Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi IPK 3.1 Memahami konsep gerak spesifik dalam berbagai permainan bola