• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kawasan Pendidikan Pangudi Luhur Bernardus - Deltamas

N/A
N/A
ida hamida

Academic year: 2024

Membagikan "Kawasan Pendidikan Pangudi Luhur Bernardus - Deltamas"

Copied!
30
0
0

Teks penuh

(1)

MEILYANTY AULIA MUHAMAD AKBAR - 11322010 PERENCANAAN WILAYAH & KOTA | 2022

INSTITUT TEKNOLOGI SAINS BANDUNG

THE WONDERFUL OF EDUCATIONAL AREA

PANGUDI LUHUR BERNARDUS SCHOOL - DELTAMAS

(2)

ANALISIS TAPAK

(3)

P R O F

I L

L O

K A S I

Pangudi Luhur Bernardus merupakan kawasan pendidikan yang berada di Kabupaten Bekasi tepatnya di Kota Deltamas Kecamatan Cikarang Pusat. Kawasan Pendidikan ini berlokasi strategis yang berada di tengah tengah Kawasan perumahan.

Sekolah Pangudi Luhur Bernardus di Kota Deltamas adalah lembaga pendidikan nasional yang berwawasan global.

Berorientasi pada keunggulan akademik dan budi pekerti luhur, sekolah ini didirikan dengan dasar kasih. Gedung pertamanya diresmikan pada tanggal 30 April 2005 oleh Br. Martinus, FIC dan Br. Frans Sugi, FIC.

Selain SMA, Sekolah ini juga memiliki unit PG – TK, SD & SMP.

Meilyanty Aulia

(4)

L O

K A S I S

T R A T E G

I S

Sekolah Pangudi Luhur Bernardus

merupakan sekolah yang ada pada lingkungan strategis.

Diantaranya :

• 1.700m Jarak Menuju Pusat Perbelanjaaan Aeon Mall Deltamas.

• 2.600m Jarak Menuju Pusat Pemerintahan Kabupaten Bekasi.

• 700m Jarak Menuju mitra Keluarga Hospital.

• 3.300m Jarak Menuju Hutan Kota Kabupaten Bekasi.

• 3.500m Jarak Menuju Kantor Polisi Sektor Cikarang Pusat.

• Dikelilingi Kawasan Perumahan Deltamas.

(5)

T A U T A N

L I N G K U N G A N

PADA RADIUS kurang dari 500m dari lokasi tapak.

Terdapat beberapa jenis pusat kegiatan, yang memungkinkan terjadinya berbagai aktifitas di sekitar lokasi tapak, diantaranya terdapat fasilitas umum ataupun fasilitas social, Fasilitas Aksesibilitas yang cukup memadai, Perdangan/Jasa, Ruang Terbuka Hijau (RTH) serta di dominasi oleh Kawasan Perumahan

PADA RADIUS lebih dari 500m di dominasi dengan perdagangan dan jasa, Sedangkan pada radius 1000 m pusat kegiatan lebih beragam. Baik dari segi fasilitas umum ataupun social.

Fasilitas Umum/Sosial

Perdagangan dan jasa

Ruang Terbuka Hijau

Kawasan Perumahan

500m

1000m

1. FASILITAS UMUM / SOSIAL .

2. PERDAGANGAN / JASA .

3. RUANG TERBUKA HIJAU .

Meilyanty Aulia

(6)

K A R A K T E R

F I S

I K

B U A T A N

Kawasan pendidikan Pangudi Luhur Bernardus memiliki facade bangunan yang seperti stadium (Rounded). Terdiri dari beberapa bangunan, dengan masing – masing tingkatannya pada setiap gedung (SD, SMP, SMA, TK) memiliki satu gerbang utama dengan arah masuk dan keluar berdekatan. Arah bangunan menghadap Jalan Perumahan Zona Eropa Boulevard.

1. BENTUK FISIK & FAÇADE BANGUNAN

2. LAPISAN PERKERASAN, JALAN & BAHU JALAN .

Jalan yang berada di Kawasan Pendidikan ini adalah jalan zona eropa boulevard yang mana memiliki lapisan perkerasan yang terdiri dari beberapa lapisan, yaitu lapisan tanah dasar, lapisan pondasi bawah, lapisan pondasi atas, dan lapisan permukaan. Perkerasan di Jalan Tamim menggunakan materian aspal. Jalan tamim memiliki lebar jalan 8 meter, jalan ini tidak memiliki bahu Jalan.

(7)

K A R A K T E R

F I S

I K

A L A M I

KARAKTER FISIK ALAMIAH dapat ditandai dengan kondisi/keadaan yang sifatnya bukan buatan manusia seperti Kondisi Permukaan Bumi & Vegetasi. Kawasan Pendidikan Pangudi Luhur Bernardus berada di Desa Sukamahi, Kecamatan Cikarang Pusat.

Desa Sukamahi memiliki bentuk wilayah yang di dominasi oleh dataran rendah. Area sekitar pada kawasan ini memiliki vegetasi berupa ruang terbuka hijau serta beberapa taman.

Meilyanty Aulia

(8)

U T

I L

I T A

S E K

S I S

T I N G

JARINGAN SISTEM DRAINASE

Sistem Drainase Yang Ada Di Kawasan Sekolah Pangudi Luhur Bernardus Bervariatif Dalam Dua Kategori, Drainase tertutup &

Drainase Terbuka. Dengan Memiliki Masing – Masing Bukaan Lebar 20cm. Sistem Aliran drainase Ini Dipergunakan Untuk Pembuangan Limbah domestik, Serta Pengaliran Air Hujan Agar Tidak Tergenang.

Dan Dikelola Secara Off – Site.

JARINGAN SUMBERDAYA AIR BERSIH Seluruh Bangunan Pada Kawasan sekolah Pangudi Luhur Bernardus Sudah Terfasilitasi Penyediaan Air Bersih Dengan Optimal. Ditandai Dengan Tersedianya Beberapa Tandon Air Pada Halaman Belakang Setiap Gedung Dengan Menggunakan Sistem Pengaliran Pipa Tertanam PDAM.

JARINGAN SUMBERDAYA LISTRIK

Kawasan Sekolah Pangudi Luhur Bernardus Telah Terlayani Oleh Jaringan Listrik, Terdapat Sebuah Travo Jarigan Listrik Milik BUMN Yang memiliki Voltase Tinggi Tertanam Pada Sudut Halaman Depan Pada Salah Satu Gedung Yang Ada Pada Area Kawasan Sekolah Pangudi Luhur Bernardus.

(9)

U T

I L

I T A

S K O N D I S

I

SISTEM DRAINASE

Pada beberapa sistem jaringan drainase yang ada pada Kawasan Sekolah Pangudi Luhur Bernardus mengalami kendala, sehingga fungsi dari drainase tersebut tidak bisa berjalan dengan optimal.

Foto 1. Terdapat Tumpukan Sampah Yang Cukup Banyak pada Saluran Drainase

Foto 2. Terdapat Tumbuhan Pada Area Drainase yang Dapat Mengakibatkan Tertahannya Aliran Air.

STRUKTUR JARINGAN JALAN

Struktur tanah pada jaringan jalan sebelah barat Kawasan Sekolah Pangudi Luhur Bernardus mengalami kerusakan (Amblas & Bergelombang) yang diakibatkan longsornya tanah pada area yang lebih rendah, dikarenakan pada Kawasan sebelah barat berbatasan langsung dengan Sungai aliran pembuangan local.

JARINGAN TELEKOMUNIKASI

Terdapat tiang jaringan telekomunikasi dalam keadaan rusak parah serta terlihat tidak bisa digunakan lagi pada sebelah sisi timur Kawasan Sekolah Pangudi Luhur Bernardus. Dengan keadaan terbengkalai.

Muhamad Akbar

(10)

WILAYAH KAB. BEKASIsecara umum tergolong pada iklim kering dengan tingkat kelembaban yang rendah. Kondisi lingkungan sehari-hari sangat panas. Hal ini terlebih dipengaruhi oleh tata guna lahan yang meningkat terutama industri/perdagangan dan permukiman. Temperatur harian diperkirakan berkisar antara 24 – 33° C.

I K

L I M

Cuaca Kabupaten Bekasi (Bulanan)

CURAH HUJAN Untuk menunjukkan variasi dalam bulan-bulan dan bukan hanya total bulanan, kami menunjukkan curah hujan yang terakumulasi selama periode 31-hari bergeser yang berpusat di sekitar setiap hari dalam setahun. Kab. Bekasi mengalami variasi musiman ekstrim dalam curah hujan bulanan. Curah hujan sepanjang tahun ini Kab. Bekasi. Bulan dengan curah hujan terbanyak di Kab.

Bekasi adalah Januari, dengan rata-rata curah hujan 292 milimeter.

Bulan dengan curah hujan paling sedikit di Kota Bekasi adalah Agustus, dengan curah hujan rata-rata 45 milimeter

Curah hujan rata-rata (garis padat) terakumulasi selama periode geser 31 hari yang berpusat pada hari tersebut, dengan pita persentil ke-25 hingga ke-75 dan ke-10 hingga ke-90. Garis putus-putus tipis adalah curah salju rata-rata yang sesuai.

(11)

ANGIN Bagian ini membahas vektor angin rata-rata per jam dengan area luas (kecepatan dan arah) di 10 meter di atas permukaan tanah. Angin yang dialami di lokasi tertentu sangat bergantung pada topografi lokal dan faktor lainnya, dan kecepatan dan arah angin seketika sangat bervariasi daripada rata-rata per jam. Rata-rata kecepatan angin per jam di Kab.

Bekasi mengalami variasi musiman kecilsepanjang tahun.Masa yang lebih berangin dalam setahun berlangsung selama 3,0 bulan, dari 7 Desember sampai 8 Maret, dengan kecepatan angin rata-rata lebih dari 10,1 kilometer per jam. Bulan paling berangin dalam setahun di Kota Bekasi adalah Januari, dengan kecepatan angin rata-rata per jam 12,2 kilometer per jam.Masa angin lebih tenang dalam setahun berlangsung selama 9,0 bulan, dari 8 Maret sampai 7 Desember. Bulan paling tidak berangin dalam setahun di Kota Bekasi adalah Oktober, dengan kecepatan angin rata-rata per jam 8,3 kilometer per jam.

I K

L I M

Arah angin per jam rata-rata yang dominan di Kab. Bekasi bervariasi sepanjang tahun.

Rata-rata kecepatan angin per jam rata-rata (garis abu-abu tua), dengan pita persentil ke- 25 hingga ke-75 dan ke-10 hingga ke-90.

ANGIN PALING SERING BERTIUP dari timur selama 7,5 bulan, dari 4 April hingga 19 November, dengan persentase tertinggi 71% pada tanggal 12 Juli. Angin paling sering bertiup dari barat selama 4,5 bulan, dari 19 November hingga 4 April, dengan persentase tertinggi 68% pada tanggal 1 Januari.

Persentase jam saat arah angin rata-rata berasal dari masing-masing dari empat arah mata angin utama, tidak termasuk jam dengan kecepatan angin rata-rata kurang dari 1,6 kph.

Area berwarna terang di perbatasan adalah persentase jam yang dihabiskan di arah tengah tersirat (timur laut, tenggara, barat daya, dan barat laut).

Muhamad Akbar

(12)

I K

L I M

SUHU RATA RATA DI KAB. BEKASI Musim panas berlangsung selama 2,6 bulan, dari 24 Agustus sampai 10 November, dengan suhu tertinggi harian rata-rata di atas 32°C. Bulan terpanas dalam setahun di Kab. Bekasi adalah Oktober, dengan rata- rata suhu terendah 33°C dan tertinggi 24°C. Musim dingin berlangsung selama 1,7 bulan, dari 3 Januari sampai 23 Februari, dengan suhu tertinggi harian rata-rata di bawah 30°C. Bulan terdingin dalam setahun di Kab. Bekasi adalah Februari, dengan rata- rata terendah 24°C dan tertinggi 30°C.

Suhu rata-rata harian tertinggi (garis merah) dan terdingin (garis biru), dengan pita persentil ke-25 hingga ke- 75 dan ke-10 hingga ke-90. Garis putus-putus tipis adalah suhu rata-rata yang dirasakan.

(13)

G A R I S

M A

T A H A R I

Pada Bulan Juni - Agustus matahari berada pada garis lintang utara (LU ½’). Lalu Ketika September – November matahari berada pada titik Tengah garis khatulistiwa 0’. Dan Ketika Desember – Februari matahari berada pada garis lintang selatan (LS ½’). Akan Kembali pada garis titik Tengah pada bulan Maret – Mei pada Khatulistiwa 0’

Muhamad Akbar

(14)

P A N C A

I N

D E R A

1 2

4 3

5 6 7

8 9

10 11 12 13

14 15

16

1 2

4 3

6 5

7 8

9 10

11 12

13 14

15 16

SIMPANG JALAN AREA KOMERSIL

RUANG HIJAU AREA PERUMAHAN

SIMPANG JALAN SIMPANG JALAN

DEPAN SEKOLAH

SIMPANG JALAN SIMPANG JALAN

AREA PERUMAHAN SAMPING SEKOLAH

AREA PERUMAHAN JALAN RAYA BELAKANG SEKOLAH AREA PERUMAHAN

PENGLIHATAN

Muhamad Akbar

(15)

P A N C A

I N

D E R A

1 2

4 3

5 6 7

8 9

10

11 12

13 14

15 16

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

11.

12.

13.

14.

15.

16.

Tidak Ada Bau Tidak Ada Bau Tidak Ada Bau Tidak Ada Bau

Tercium wangi Makanan Dikarenakan Banyak Pedagang Makanan

Tercium Wangi Makanan Dikarenakan Banyak Pedagang Makanan

Tidak Ada Bau

Tercium Wangi Makanan Dikarenakan Banyak Pedagang Makanan

Tidak Ada Bau

Tercium Sedikit Bau Selokan Dikarenakan Dekat Aliran Pembuangan

Tidak Ada Bau Tidak Ada Bau

Tercium Wangi Makanan Dikarenakan Banyak Pedagang Makanan

Tercium Sedikit Bau Selokan Dikarenakan Dekat Aliran Pembuangan

Tidak Ada Bau Tidak Ada Bau

PENCIUMAN

Muhamad Akbar

(16)

TINGKAT KEBISINGAN

NO MIN MAX AVERAGE DESCRIPT

1. 57dB 81dB 67dB Seperti Percakapan

2. 50dB 84dB 63dB Seperti Kantor Yang Tenang

3. 51dB 86dB 67dB Seperti Percakapan

4. 43dB 82dB 49dB Seperti Kantor Yang Tenang

2 3 1

4

HAMPIR SEMUA TITIK, BERADA PADA RATA RATA TINGKAT KEBISINGAN YANG SAMA. terkecuali pada titik nomor 4 (Empat) dengan rata – rata Tingkat kebisingan paling rendah. Suara yang dihasilkan meliputi dari aktivitas Lalu lalang kendaraan. Terlebih pada titik Nomor 3 (Tiga) berada pada area komersial, yang memiliki Tingkat keramaian tinggi pada jam jam tertentu.

Muhamad Akbar

(17)

IDENTIFIKASI ELEMEN TAPAK

(18)

G U N A L A H A N

PERDA NOMOR 12. TAHUN 2011. TENTANG RTRW KABUPATEN BEKASI PERIODE 2011 2031

Mengacu Pada Rencana Tata Ruang & Wilayah Kabupaten Bekasi Tahun Periode 2011 – 2031, bahwa Kawasan Sekolah Pangudi Luhur Bernardus yang ada pada Kawasan Kota Deltamas yang ada pada Kecamatan Cikarang Pusat, termasuk dalam regional WILAYAH PEMBANGUNAN II dengan peruntukan lahan menjadi Area Pusat Pemerintahan, Area Industri, Perumahan, Pertanian, Pariwisata, serta Pemukiman Skala Besar.

(19)

G U N A L A H A N

SEKOLAH PANGUDI LUHUR BERNARDUS berada pada Kawasan Kota Deltamas yang merupakan sebuah sebuah Kawasan Kota mandiri, Kota Deltamas memiliki Area Industri, Komersial, serta Hunian yang terintegeritas, dengan fasilitas dan infrastuktur yang modern dengan perencanaan yang matang. Menilik pada Master Plan Kota Deltamas bahwa Area Kawasan Industri akan mendominasi luas lahan dengan persentase sebesar 69%, dan Area Komersial 19% serta Area Perumahan 12%.

Muhamad Akbar

(20)

B E N

T U K M

A S A B A N G U N A N

DALAM PERATURAN DAERAH NOMOR 10 TAHUN 2014 KABUPATEN BEKASI

Tentang Bangunan Gedung bahwasannya Ketinggian bangunan gedung tidak boleh mengganggu lalu lintas penerbangan. Pada wilayah Kawasan Pendidikan Pangudi Luhur ini memiliki Koefisien Lantai Bangunan (KLB), mayoritas bangunan pada kawasan ini terdiri dari 2 - 3 lantai dan tidak menggangu aktifitas penerbangan yang artinya sudah sesuai dengan peraturan yang tertera.

Koefisien Dasar Bangunan (KDB) ditentukan atas dasar kepentingan daya dukung lingkungan, pencegahan terhadap bahaya kebakaran, kepentingan ekonomi, fungsi peruntukan, fungsi bangunan, keselamatan, kenyamanan dan kemudahan bangunan.

TK Pangudi Luhur Bernardus

SD Pangudi Luhur Bernardus

SMP Pangudi Luhur Bernardus

SMA Pangudi Luhur Bernardus

(21)

E V A L U A S I B A N G U N A N

DENGAN MELIHAT LINGKUNGAN YANG ADA DI SEKITAR LOKASI TAPAK YANG MANA DI DOMINASI OLEH BANGUNAN RENDAH.

Bangunan Rendah : bangunan rendah Ini mencakup bangunan dengan ketinggian yang relatif rendah, seperti rumah tinggal atau toko dengan beberapa lantai. bentuk bangunan sekitar lokasi tapak mayoritas terdiri dari 2-3 lantai ini tidak melanggar Perda yang sudah di tetapkan di Kabupaten Bekasi dan tidak sama sekali menggangu lalu lintas penerbangan.

Fasilitas Umum/Sosial

Perdagangan dan jasa

Ruang Terbuka Hijau

Kawasan Perumahan

Meilyanty Aulia

(22)

SIRKULASI & PARKIR

PROFIL AREA PARKIR :

• Pangjang

• Lebar

• Status

• Fungsi

• Kondisi

• Jalur

• Lajur

Sitem Parkir pada Kawasan sekolah berupa Off Street.

Off Street yang ada pada Kawasan sekolah berletak pada area parkiran yang tersedia pada setiap halaman depan Gedung sekolah.

Sementara untuk parkiran Motor tersedia pada setiap halaman belakang gedung Sekolah dengan susunan parkir serong 30’ menyatu dengan area pedestrian yang terintegritas. Pada beberapa lahan titik parkir Off - Street merupakan area Support Activity/ Mix Used. Diantaranya Parkiran utara pada halaman Gedung SMA yang bisa digunakan sebagai lapangan olshraga pada event – event tertentu.

POTENSI AREA PARKIR

• Alih Fungsi lahan parkir menjadi area serbaguna, contohnya menjadi lapangan olahraga

MASALAH AREA PARKIR

• Karena sedikitnya pengguna area parkir sekolah, menjadikan mudah ditumbuhirumput tinggi & ilalang.

• Bervariatif menyesuaikan luasan pada halaman Gedung.

• Bervariatif menyesuaikan luasan pada halaman Gedung.

• Area Parkir Domestik Kawasan sekolah.

• Area Parkir Primer.

• 80% Baik

• 2 (Dua)

• 1 (Satu)

(23)

SIRKULASI & PARKIR

PROFIL JALAN :

Pangjang

Lebar

Status

Fungsi

Kondisi

Jalur

Lajur

Jalan yang ada pada area Kawasan sekolah dibuat hanya untuk penghubung menuju halaman lokasi parkir atau halaman Gedung sekolah. Meskipun seluruh Gedung memiliki tampak setengah lingkaran dalam satu Kawasan, jika dilihat dari atas. Namun jalan yang ada tidak dibuat terhubung pada seluruh Kawasan / tidak berbentuk setengah lingkaran.

Memiliki lebar kurang lebih 5meter untuk jalur mobil, dan 2,5 meter untuk jalur motor yang bersebelahan langsung dengan jalur pedestrian. jalur mobil pada sebelah barat mengalami bergelombang, yang berkemungkinan diakibatkan oleh erosinya lapisan tanah. Dikarenakan pada titik sebelah barat berbatasan langsung dengan aliran Sungai pembuangan lokal.

-/+ 780 meter

Jalur Mobil -/+ 8 meter

Jalur Motor 3 meter

Jalan Domestik Kawasan sekolah.

Jalur Primer Kawasan sekolah.

80% Baik

2 (Dua)

2 (Satu)

: Jalan Barat : Jalan Timur Muhamad Akbar

(24)

AREA PEDESTRIAN

GARIS POTONGAN JALAN

JALUR PEJALAN KAKIyang ada pada Kawasan sekolah terdapat pada setiap samping Gedung dengan lebar 1,5 meter serta menyatu dengan sistem drainase yang memiliki bukaan lebar 0,5 meter

POTONGAN JALAN pada gambar di bawah ini jarak luasan elemen jalan yang ada pada Kawasan sekolah Pangudi Luhur Bernardus. Didalamnya terdapat Jalur Pejalan Kaki, Aliran Drainase, Pemisah antara Walking Line dengan Road Line yang di isi dengan tumbuhan hijau ataupun Lampu Penerangan jalan, serta Road Line dengan 2 lajur.

(25)

S U P P O

R T A

C T I V

I T Y

ACTIVITY SUPPORT pada hari biasa di Kawasan Pendidikan relatif lebih banyak di bandingkan dengan hari libur.

Jumlah activity support pada hari biasa (Weekday) ada tiga kegiatan, yaitu pedagang kaki lima, toko toko makanan yang berada di depan gerbang sekolah. Ada sebagian activity support yang tidak berjualan seperti toko atk pada saat hari libur (Weekend). Dan toko – toko yang ada di Kawasan Pendidikan Pangudi Luhur biasanya buka jam 8 pagi.

Dengan jarak 5 menit dari lokasi tapak dapat ditemukan banyak sekali para pedagang kaki lima yang berada di sekitar jalan sukamahi, yang biasanya lebih ramai pada hari Weekend di banding hari weekdays.

• Activity Support

Meilyanty Aulia

(26)

S I G N A G E

PENANDA yang berada di sekitar lokasi tapak umumnya berisi rambu lalu lintas dan juga petunjuk arah, selogan dilarang merokok, dan juga nama sekolah yang terpampang di dekat pintu gerbang yang tentunya berguna sebagai identitas Kawasan Pendidikan Pangudi Luhur.

Beberapa diantaranya dalam kondisi yang baik, dan beberapa diantaranya dalam kondisi yang kurang baik yang sudah lama tidak di perbaiki.

• Penanda

(27)

P R E S E R V A S I

PRESERVASI yang ada di Kawasan tapak ini berada tepat di tengah – tengah lingkungan Sekolah Pangudi Luhur yang mana tempat ini selain di gunakan sebagai tempat ibadah juga digunakan sebagai tempat untuk siswa dan siswinya belajar belajar mengenai sejarah tentang keagamaan mereka, yang artinya tempat ini mempunyai potensi sebgai cagar budaya di Kabupaten Bekasi.

BERDASARKAN KRITERIA CAGAR BUDAYA DI KABUPATEN BEKASI yang diatur melalui Peraturan Daerah

(Perda) Kabupaten Bekasi Nomor 5 Tahun

2013 tentang Pelestarian Cagar Budaya.

Benda, Struktur, & Bangunan : Kriteria cagar budaya mencakup berbagai jenis, termasuk benda-benda bersejarah, struktur, dan bangunan.

Situs dan Kawasan : Selain benda dan bangunan, situs dan kawasan juga termasuk dalam kriteria cagar budaya.

Ini mencakup area yang memiliki nilai sejarah, arsitektur, ilmu pengetahuan, agama, pendidikan, dan kebudayaan.

• Pressrvasi

Meilyanty Aulia

(28)

POTENSI & PERMASALAHAN

POTENSI PERMASALAHAN

1. Jenis guna lahan yang homogen yaitu Kawasan perumahan, sehingga Kawasan Pendidikan yang ada di Tengah – tengah perumahan ini menjadi pelengkap dalam segi fasilitas sosial.

2. Terdapat beberapa bangunan yang berpotensi sebagai cagarbudaya/Preservasi

3. Terdapat Jalur pejalan kaki pada setiap sisi gedung 4. Memiliki sistem parkir yang memadai.

5. Aktivitas pendukung berupa pedagang kaki lima

6. Penanda yang cukup memadai bagi Kawasan Pendidikan

7. Bentuk bangunan mayoritas serupa, yaitu perumahan, ruko, dan gedung sekolah yang mayoritas serupa.

• Kurangnya jenis guna lahan untuk pendukung aktivitas perdagangan

• Gerak pejalan kaki dan kendaraan di jalan yang terganggu akibat adanya PKL dan parkir on street (jl. Sukamahi)

• Tidak terdapat street furniture berupa kursi ataupun tempat sampah.

(29)

S . W

. O

. T

Faktor Internal Faktor

Eksternal

KEKUATAN (S)

Jenis guna lahan yang homogen yaitu Kawasan perumahan, sehingga Kawasan Pendidikan yang ada di Tengah – tengah perumahan ini menjadi pelengkap dalam segi fasilitas sosial.

Terdapat beberapa bangunan yang berpotensi sebagai cagarbudaya/Preservasi

Terdapat Jalur pejalan kaki pada setiap sisi gedung

Memiliki sistem parkir yang memadai.

Aktivitas pendukung berupa pedagang kaki lima

Penanda yang cukup memadai bagi Kawasan Pendidikan

Bentuk bangunan mayoritas serupa, yaitu perumahan, ruko, dan gedung sekolah yang mayoritas serupa.

KELEMAHAN (W)

Kurangnya jenis guna lahan untuk pendukung aktivitas perdagangan

Gerak pejalan kaki dan kendaraan di jalan yang terganggu akibat adanya PKL dan parkir on street (jl. Sukamahi)

Tidak terdapat street furniture berupa kursi ataupun tempat sampah.

PELUANG (O)

Terdapat Activity Support yang mendukung adanya UMKM

Terdapat bangunan preservasi

Akses jalur pejalan kaki yang aman dan nyaman di dekat bangunan sekolah

Kawasan berada di lingkungan perumahan

ANCAMAN (T)

Kesulitan dalam mengubah dan atau menambah guna lahan yang ada sekitar Kawasan Pendidikan.

Membutuhkan waktu yang lama karena di butuhkan kajian dan sebagainya untuk menetapkan banguanan preservasi.

Pelanggaran parkir di sisi kiri badan Jalan sukamahi yang terletak 5 menit dari lokasi tapak menyebabkan sirkulasi terganggu.

SO

Meningkatkan kualitas dan kenyamanan jalur pejalan kaki

Menjaga bangunan yang berpotensi sebagai bangunan preservasi

Mempertahankan fungsi Kawasan Pendidikan sebagai fasilitas sosial.

WO

Menambahkan street furniture

Memperbaiki kualitas jalur pejalan kaki (jl. Sukamahi)

Menambah sarana pendukung yang menunjang kegiatan di sekitar Kawasan Pendididkan

ST

Meskipun membutuhkan waku yang cukup lama, namun bangunan yang memiliki karakteristik cagar budaya tetap harus dikaji agar penetapan bangunan cagar budaya dapat terlaksana, sehingga Kawasan Pendidikan pangudi luhur memiliki bangunan yang memiliki ciri khas

WT

Menyediakan street furniture di sekitar jalur pejalan kaki, seperti tempat duduk di sekitar Kawasan Pendidikan pangudi luhur

Menetapkan preservasi yang berpotensi yang ada di Kawasan pendidikan

Meilyanty Aulia

(30)

THE END

Gambar

Foto 1. Terdapat Tumpukan Sampah Yang Cukup Banyak pada Saluran  Drainase

Referensi

Dokumen terkait

Judul Tesis : Pendidikan Nilai Dalam Proses Pembelajaran (Studi Kasus di SMP Pangudi Luhur Domenico Savio Semarang) Dengan ini kami menilai tesis tersebut dapat

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Pendidikan karakter di SMA Pangudi Luhur Van Lith dirancang dan dilaksanakan di sekolah maupun di asrama secara integratif melalui

Profil Kemampuan Literasi Matematis Siswa Kelas VIII-F SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta dalam Pembelajaran dengan Pendekatan PMRI (Pendidikan Matematika Realistik

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Pandangan Orang Tua Siswa terhadap Citra SMP Pangudi Luhur Bintang Laut Surakarta, (2) Hambatan-hambatan yang

Pangudi Luhur. Berdasarkan pengalaman penulis dalam menyusun skripsi ini, sekurang- kurangnya ada empat point pokok yang dapat dijadikan sebagai bahan untuk menyimpulkan skripsi

Dari situasi tersebut maka penulis berusaha untuk menemukan peranan Pendidikan Agama Katolik di SMA Pangudi Luhur Yogyakarta dalam mengembangkan sikap solider

Dari topologi yang digunakan oleh SMA Pangudi Luhur Yogyakarta saat ini, dapat disimpulkan bahwa topologi tersebut tidak sesuai dengan kaidah desain jaringan

Hasil penelitian menunjukkan bahwa Tingkat Kemampuan mengelola emosi pada anak bungsu siswa kelas VIII SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta berada dalam kategori tinggi dengan nilai