• Tidak ada hasil yang ditemukan

KEDUDUKAN DAN FUNGSI BAHASA INDONESIA

N/A
N/A
DIAN PUSPITA

Academic year: 2024

Membagikan "KEDUDUKAN DAN FUNGSI BAHASA INDONESIA"

Copied!
26
0
0

Teks penuh

(1)

KEDUDUKAN DAN FUNGSI KEDUDUKAN DAN FUNGSI

BAHASA INDONESIA

BAHASA INDONESIA

(2)

Prolog:

Prolog:

pendahuluan/pengantarpendahuluan/pengantar

 Apa itu BAHASA? Apa itu BAHASA?

 Bahasa apa saja yang Anda kuasai? Bahasa apa saja yang Anda kuasai?

 Seberapa dekatnya Anda dengan Seberapa dekatnya Anda dengan Bahasa Indonesia?

Bahasa Indonesia?

(3)

Kapan Bahasa Indonesia lahir?

Kapan Bahasa Indonesia lahir?

Ingatkah Anda dengan pernyataan ini: Ingatkah Anda dengan pernyataan ini:

Kami poetera dan poeteri Indonesia Kami poetera dan poeteri Indonesia Mengakoe bertoempah darah satoe, Mengakoe bertoempah darah satoe,

Tanah Air Indonesia Tanah Air Indonesia

Kami poetera dan poeteri Indonesia Kami poetera dan poeteri Indonesia

Mengakoe berbangsa satoe, Mengakoe berbangsa satoe,

Bangsa Indonesia Bangsa Indonesia

Kami poetera dan poeteri Indonesia Kami poetera dan poeteri Indonesia

Mendjoendjoeng bahasa persatoean, Mendjoendjoeng bahasa persatoean,

Bahasa Indonesia

Bahasa Indonesia

(4)

 Bahasa Indonesia dinyatakan lahir Bahasa Indonesia dinyatakan lahir pada 28 Oktober 1928

pada 28 Oktober 1928

 Adanya bulan bahasa di bulan Adanya bulan bahasa di bulan Oktober

Oktober

 Awalnya dari bahasa Melayu, Awalnya dari bahasa Melayu, serumpun dengan Malaysia

serumpun dengan Malaysia

(5)

Kedudukan Bahasa Indonesia Kedudukan Bahasa Indonesia

 Pada bab berapa dan pasal Pada bab berapa dan pasal

berapa dalam UUD 1945 Bahasa berapa dalam UUD 1945 Bahasa

Indonesia dikukuhkan?

Indonesia dikukuhkan?

 Bagaimana bunyinya? Bagaimana bunyinya?

(6)

Kedudukan BI Kedudukan BI

 Bab XV, pasal 36 Bab XV, pasal 36   “Bahasa negara “Bahasa negara adalah bahasa Indonesia”

adalah bahasa Indonesia”

 Kedudukan: 1. BI sebagai Bahasa Nasional Kedudukan: 1. BI sebagai Bahasa Nasional 2. BI sebagai Bahasa Negara 2. BI sebagai Bahasa Negara

 Bahasa Nasional, bersumber pada sumpah Bahasa Nasional, bersumber pada sumpah pemuda

pemuda

 Bahasa Negara, bersumber pada UUD Bahasa Negara, bersumber pada UUD

1945 1945

(7)
(8)

UU Nomor 24 Tahun 2009 UU Nomor 24 Tahun 2009

Isinya tentang Bendera, Bahasa, dan Isinya tentang Bendera, Bahasa, dan

Lambang Negara, serta Lagu Kebangsaan

Lambang Negara, serta Lagu Kebangsaan

(9)

Bahasa Indonesia Bahasa Indonesia

sebagai bahasa Resmi sebagai bahasa Resmi

Pasal 25, ayat (3): Bahasa Indonesia sebagai Pasal 25, ayat (3): Bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi negara sebagaimana dimaksud bahasa resmi negara sebagaimana dimaksud

pada ayat (1) berfungsi sebagai

pada ayat (1) berfungsi sebagai bahasa bahasa resmi kenegaraan,

resmi kenegaraan, pengantar pendidikan, pengantar pendidikan, komunikasi tingkat nasional,

komunikasi tingkat nasional,

pengembangan kebudayaan nasional, pengembangan kebudayaan nasional,

transaksi dan dokumentasi niaga, serta sarana transaksi dan dokumentasi niaga, serta sarana

pengembangan dan pemanfaatan ilmu pengembangan dan pemanfaatan ilmu

pengetahuan, teknologi, seni, dan bahasa pengetahuan, teknologi, seni, dan bahasa

media massa.

media massa.

(10)

Penggunaan Penggunaan

Bahasa Indonesia Tulis (1) Bahasa Indonesia Tulis (1)

Pasal 31, ayat (1): Bahasa Indonesia wajib Pasal 31, ayat (1): Bahasa Indonesia wajib digunakan dalam

digunakan dalam nota kesepahaman atau nota kesepahaman atau perjanjian

perjanjian yang melibatkan lembaga negara, yang melibatkan lembaga negara, instansi pemerintah RI, lembaga swasta

instansi pemerintah RI, lembaga swasta

Indonesia atau perseorangan warga negara Indonesia atau perseorangan warga negara

Indonesia. Ayat (2): Nota kesepahaman atau Indonesia. Ayat (2): Nota kesepahaman atau perjanjian sebagaimana dimaksud pada ayat perjanjian sebagaimana dimaksud pada ayat

(1) yang melibatkan pihak asing ditulis juga (1) yang melibatkan pihak asing ditulis juga dalam bahasa nasional pihak asing tersebut dalam bahasa nasional pihak asing tersebut

dan/atau bahasa Inggris.

dan/atau bahasa Inggris.

(11)

Penggunaan Penggunaan

Bahasa Indonesia Tulis (2) Bahasa Indonesia Tulis (2)

 Pasal 34, Bahasa Indonesia wajib Pasal 34, Bahasa Indonesia wajib digunakan dalam

digunakan dalam laporan laporan setiap setiap lembaga atau perseorangan

lembaga atau perseorangan kepada kepada instansi pemerintahan

instansi pemerintahan . .

(12)

Penggunaan Penggunaan

Bahasa Indonesia Tulis (3) Bahasa Indonesia Tulis (3)

 Pasal 35, ayat (1) Bahasa Indonesia Pasal 35, ayat (1) Bahasa Indonesia wajib digunakan dalam

wajib digunakan dalam penulisan penulisan karya ilmiah

karya ilmiah dan publikasi dan publikasi karya ilmiah

karya ilmiah di Indonesia. di Indonesia.

(13)

Penggunaan Penggunaan

Bahasa Indonesia Tulis & Lisan Bahasa Indonesia Tulis & Lisan

 Pasal 33, ayat (1) Bahasa Indonesia Pasal 33, ayat (1) Bahasa Indonesia wajib digunakan dalam

wajib digunakan dalam komunikasi komunikasi resmi

resmi di lingkungan kerja di lingkungan kerja pemerintah dan swasta.

pemerintah dan swasta.

(14)

Penggunaan Penggunaan

Bahasa Indonesia Lisan Bahasa Indonesia Lisan

 Pasal 32, ayat (1): Bahasa Indonesia Pasal 32, ayat (1): Bahasa Indonesia wajib digunakan dalam forum yang wajib digunakan dalam forum yang

bersifat nasional atau forum yang bersifat nasional atau forum yang

bersifat internasional di Indonesia. Ayat bersifat internasional di Indonesia. Ayat (2): Bahasa Indonesia dapat digunakan (2): Bahasa Indonesia dapat digunakan

dalam forum yang bersifat internasional dalam forum yang bersifat internasional

di luar negeri.

di luar negeri.

(15)

Fungsi BI berdasar Kedudukannya Fungsi BI berdasar Kedudukannya

 BI sebagai Bahasa Nasional, berfungsi: BI sebagai Bahasa Nasional, berfungsi:

1.1. Lambang kebanggaan nasionalLambang kebanggaan nasional

2.2. Lambang identitas nasionalLambang identitas nasional

3.3. Alat pemersatu berbagai masyarakat yang berbeda-beda Alat pemersatu berbagai masyarakat yang berbeda-beda latar sos, bud, & bhs

latar sos, bud, & bhs

4.4. Alat perhubungan antarbudaya dan antardaerahAlat perhubungan antarbudaya dan antardaerah

 BI sebagai Bahasa Negara, berfungsi: BI sebagai Bahasa Negara, berfungsi:

1.1. Bahasa resmi kenegaraanBahasa resmi kenegaraan

2.2. Bahasa pengantar di lembaga pendidikanBahasa pengantar di lembaga pendidikan

3.3. Bahasa resmi dalam perhubungan tingkat nasional untuk Bahasa resmi dalam perhubungan tingkat nasional untuk pembangunan dan pemerintahan

pembangunan dan pemerintahan

4.4. Bahasa resmi dalam pengembangan kebudayaan nasional, Bahasa resmi dalam pengembangan kebudayaan nasional, ilmu pengetahuan dan teknologi

ilmu pengetahuan dan teknologi

(16)

* Lambang kebanggaan nasional: Agar fungsi ini tetap terjaga, * Lambang kebanggaan nasional: Agar fungsi ini tetap terjaga,

bahasa Indonesia harus terus dipelihara, dijaga, dan dikembangkan.

bahasa Indonesia harus terus dipelihara, dijaga, dan dikembangkan.

* *

Lambang identitas nasional: Agar identitas ini senantiasa hadir, Lambang identitas nasional: Agar identitas ini senantiasa hadir, masyarakat harus tetap menggunakan bahasa Indonesia dalam masyarakat harus tetap menggunakan bahasa Indonesia dalam

kehidupan sehari-hari, baik di pergaulan maupun lingkungan kerja.

kehidupan sehari-hari, baik di pergaulan maupun lingkungan kerja.

* Alat pemersatu berbagai masyarakat yang berbeda-beda latar sos,

* Alat pemersatu berbagai masyarakat yang berbeda-beda latar sos, bud, & bhs

bud, & bhs

* Alat perhubungan antarbudaya dan antardaerah

* Alat perhubungan antarbudaya dan antardaerah

(17)

Fungsi lain bahasa secara umum

Fungsi lain bahasa secara umum

(18)

Kedudukan

Bahasa Indonesia FUNGSI BAHASA

RAGAM

BAHASA

Implikasi BI dalam hidup sehari-hari

(19)

Ragam Bahasa Indonesia Ragam Bahasa Indonesia

 Ragam bahasa apa yang Anda tahu ??? Ragam bahasa apa yang Anda tahu ???

 Ragam BI Ragam BI   berdasar …. berdasar ….

1. 1. Waktu Waktu

2. 2. Media Media

3. 3. Situasi Situasi

4. 4. Bidang/tema Bidang/tema

5. 5. Daerah Daerah

(20)

Berdasar Waktu Berdasar Waktu

 Ragam Indonesia Lama Ragam Indonesia Lama

 Ragam Indonesia Baru Ragam Indonesia Baru

(21)

Berdasar Media Berdasar Media

 Ragam Lisan Ragam Lisan

 Ragam Tulis Ragam Tulis

 Apa bedanya???? Apa bedanya????

(22)

Beda Ragam Lisan dan Tulisan Beda Ragam Lisan dan Tulisan

Ragam Lisan: Ragam Lisan:

1.1.

Perlu kehadiran lawan Perlu kehadiran lawan tutur

tutur

2.2.

Unsur gramatikal Unsur gramatikal tidak lengkap

tidak lengkap

3.3.

Terikat ruang dan Terikat ruang dan waktu

waktu

4.4.

Dipengaruhi Dipengaruhi

pungtuasi (tanda pungtuasi (tanda

baca), jeda, ritme baca), jeda, ritme

suara suara

 Ragam Tulis: Ragam Tulis:

1. 1. Tidak perlu Tidak perlu

kehadiran lawan kehadiran lawan

tutur tutur

2. 2. Unsur gramatikal Unsur gramatikal lengkap

lengkap

3. 3. Tidak terikat ruang Tidak terikat ruang dan waktu

dan waktu

4. 4. Dipengaruhi oleh Dipengaruhi oleh

tanda baca / ejaan

tanda baca / ejaan

(23)

Berdasar Situasi Berdasar Situasi

Ragam Resmi/Formal/IlmiahRagam Resmi/Formal/Ilmiah

Ragam Tidak Resmi/Informal/ Kasual(santai)Ragam Tidak Resmi/Informal/ Kasual(santai)

Ragam Akrab/IntimRagam Akrab/Intim

Ragam Konsultatif ( ragam konsultatif merupakan variasi bahasa Ragam Konsultatif ( yang lazim dalam pembicaraan biasa disekolah, rapat – rapat atau

Ragam Bahasa Konsultasi:ketika kita mengunjungi seorang dokter, ragam bahasa yang kita gunakan adalah ragam bahasa resmi.

Namun, dengan berjalannya waktu terjadi alih kode. Bukan bahasa resmi lagi yang digunakan, melainkan bahasa santai. Itulah ragam bahasa konsultasi.

(24)

Ragam ILMIAH Ragam ILMIAH

 Lisan dan Tulis Lisan dan Tulis

 Lisan Lisan   bunyi bahasa Indonesia yang bebas bunyi bahasa Indonesia yang bebas pengaruh dialek (Sebagai contoh, terdapat pengaruh dialek (Sebagai contoh, terdapat

dialek Banyumasan, dialek Betawi, dialek dialek Banyumasan, dialek Betawi, dialek

Medan) dan logat Medan) dan logat

 Tulis Tulis  

1. 1. Digunakan untuk keperluan ilmiah/akademik Digunakan untuk keperluan ilmiah/akademik

2. 2. Diatur oleh aturan ilmiah Diatur oleh aturan ilmiah   ejaan, diksi, ejaan, diksi, kalimat, tata tulis baku

kalimat, tata tulis baku

(25)

Ragam NONILMIAH Ragam NONILMIAH

 Lisan dan Tulis Lisan dan Tulis

 Lisan Lisan   percakapan keseharian yang percakapan keseharian yang bebas aturan

bebas aturan

 Tulis Tulis  

1. 1. Untuk keperluan nonilmiah, seperti Untuk keperluan nonilmiah, seperti pribadi, keluarga, sosial

pribadi, keluarga, sosial

2. 2. Tidak ada aturan ilmiah yang mengikat Tidak ada aturan ilmiah yang mengikat

(26)

Simak dan Lakukan:

Simak dan Lakukan:

Berbahasa Indonesia yang BAIK dan BENAR Berbahasa Indonesia yang BAIK dan BENAR

Bahasa Indonesia:

Bahasa Indonesia:

BAIK

BAIK   nilai rasa tepat sesuai konteks nilai rasa tepat sesuai konteks situasi pemakaiannya

situasi pemakaiannya BENAR

BENAR   menerapkan kaidah dgn konsisten menerapkan kaidah dgn konsisten

Referensi

Dokumen terkait

bahasa Indonesia berfungsi sebagai alat yang memungkinkan penyatuan berbagai suku bangsa dengan latar belakang sosial budaya dan bahasa yang berbeda-beda ke dalam satu

Dinyatakan sebagai bahasa persatuan dan menggunakan bahasa Indonesia sebagai perekat bangsa serta menjadi bahasa pergaulan antar etnis ( lingua franca ).. • Berasal dari

Secara resmi adanya bahasa Indonesia dimulai sejak Sumpah Pemuda, 28 Oktober 1928. Ini tidak berarti sebelumnya tidak ada. Ia merupakan sambungan yang tidak langsung dari

Bahasa Indonesia ragam baku dapat dikenali dari beberapa sifatnya.Seperti halnya dengan bahasa-bahasa lain di dunia, bahasa Indonesiamenggunakan bahasa orang yang

Bahasa Indonesia sebagai Alat Pemersatu berbagai Masyarakat yang Berbeda Latar Belakang Nasional Budaya dan Bahasa, dengan fungsi ini memungkinkan masyarakat Indonesia yang

Bahasa Indonesia Sejarah Bahasa Indonesia Sebelum Kemerdekaan Sesudah Kemerdekaan Ejaan Van Ophuijsen Ejaan Soewandi EYD Kedudukan Bahasa Indonesia Bahasa Nasional

Nama : Isna Silviana NPM : 223516516281 Prodi : Ilmu Komunikasi KEDUDUKAN DAN FUNGSI BAHASA INDONESIA Bahasa Indonesia memiliki kedudukan yang tercantum pada ikrar ketiga Sumpah

Kedudukan Bahasa Indonesia Kedudukan Bahasa Indonesia KEDUDUKAN BAHASA INDONESIA BAHASA NEGARA tercantum dalam Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia Bab XV, Pasal